Ditemukan 17717 data
62 — 6
No. 94 K/ Kr/1970, tanggal 29 Maret 1972, penganiayaan diartikansebagai setiap perbuatan yang dilakukan dengan sengaja menyebabkan perasaantidak enak (penderitaan), rasa sakit (pijn) atau luka pada orang lain ;Menimbang, bahwa sengaja/ kesengajaan ini adalah bersumber kepadasuatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkan dalam suatu perbuatanmateriil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan, dan menurut Memorie VanToelicting, sengaja adalah sama dengan Willens en Wetens yang maksudnyaadalah
seseorang yang melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harusmenghendaki (Willens) perbuatan itu, serta harus menginsafi/ mengerti (Wetens)akan akibat dari perbuatannya; Menimbang, bahwa dari keterangan saksisaksi dan keterangan terdakwa,serta visum et repertum yang dibacakan di persidangan yang satu dengan yanglainnya saling bersesuaian, diperoleh faktafakta bahwa pada hari selasa tanggal18 September 2012 sekira jam 08.30 Wib bertempat di Rt. 01 Rw. 02, bertempatdi Rt. 01 Rw. 02 Dsn.
27 — 9
Menurut Memorie Van Toelicting,sengaja adalah sama dengan Willens en Wetens dimaksudkanseseorang yang melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harusmenghendaki (Willens) perbuatan itu, serta harus menginsafi/mengerti (Wetens) akan akibat dari perbuatannya ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi danketerangan terdakwa dipersidangan dan dihubungkan dengan barangbukti telah pula diperoleh faktafakta mengenai perkara ini, selanjutnyaMajelis Hakim akan mempertimbangkannya ;Menimbang, bahwa
17 — 4
tanda baca koma dan katakata atau, sehingga untuk terbuktinya unsur tersebuttidak perlu terpenuhi semua sub unsur secara kumulatif oleh terdakwa dan perbuatannya,tetapi cukup apabila salah satu sub unsure alternatif terpenuhi, maka terbuktilah unsur tersebutdipersidangan;14Menimbang bahwa perkataan tanpa hak didalam pasal ini adalah tiaptiap penyelenggar:permainan judi haruslah mendapatkan izin dari pihak yang berwenang;Menimbang bahwa perkataan dengan sengaja diartikan sebagai opzet als willens en wetens
66.menurut Memorie van Toelichting bisa diartikan sebagai willlens (sebagai kehendak untuk melakuksuatu perbuatan tertentu) dan wetens (mengetahui serta dapat mengetahui bahwa perbuatan tersebut damenimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki);Menimbang bahwa memberikan kesempatan adalah setiap perbuatan membuka kesempatan, sep:menyediakan tempat atau alatalat judi;Menimbang, bahwa permainan judi diartikan sebagai suatu permainan yang hasil kemenanganrhanya tergantung pada untunguntungan saja,
tanda baca koma dan katakata atau, sehingga untuk terbuktinya unsur tersebuttidak perlu terpenuhi semua sub unsur secara kumulatif oleh terdakwa dan perbuatannya,tetapi cukup apabila salah satu sub unsure alternatif terpenuhi, maka terbuktilah unsur tersebutdipersidangan;Menimbang bahwa perkataan tanpa hak didalam pasal ini adalah tiaptiap penyelenggar:permainan judi haruslah mendapatkan izin dari pihak yang berwenang;Menimbang bahwa perkataan dengan sengaja diartikan sebagai opzet als willens en wetens
menurut Memorie van Toelichting bisa diartikan sebagai willlens (sebagai kehendak untuk melakuksuatu perbuatan tertentu) dan wetens (mengetahui serta dapat mengetahui bahwa perbuatan tersebut damenimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki);Menimbang bahwa memberikan kesempatan adalah setiap perbuatan membuka kesempatan, sep:menyediakan tempat atau alatalat judi;Menimbang, bahwa permainan judi diartikan sebagai suatu permainan yang hasil kemenanganrhanya tergantung pada untunguntungan saja, atau
36 — 9
Unsur dengan sengaja melakukan penganiayaanMenimbang, bahwa sengaja atau kesengajaan ini adalahbersumber kepada suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkandalam suatu perbuatan materiil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan,dan menurut Memorie Van Toelicting, sengaja adalah sama dengan Willensen Wetens yang maksudnya adalah seseorang yang melakukan sesuatuperbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu,Halaman 7 dari 10 Putusan Nomor 899/Pid.B/2017/PN Jmrserta harus
menginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dariperbuatannya;Menimbang, bahwa untuk membuktikan kesengajaan terdakwa, didalam pemeriksaan di persidangan telah diperoleh fakta bahwa terdakwatelah memukul saksi korban Moh.
MOHAMMAD KABUL, SH
Terdakwa:
JOKO HARIYANTO
25 — 2
Unsur dengan sengaja melakukan penganiayaanMenimbang, bahwa sengaja atau kesengajaan ini adalahbersumber kepada suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkandalam suatu perbuatan materiil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan,dan menurut Memorie Van Toelicting, sengaja adalah sama dengan Willensen Wetens yang maksudnya adalah seseorang yang melakukan sesuatuperbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu,serta haruS menginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dariperbuatannya
41 — 19
diperbuatnya, dengandemikian Majelis Hakim berkeyakinan bahwa terdakwa adalah subjekhukumnya;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur Barangsiapa telahterpenuhi secara sah menurut hukum;Add.2 Unsur Dengan SengajaMenimbang,bahwa yang dimaksud dengan Dengan Sengaja adalahbahwa pembentuk undangundang sendiri dalam KUHP tidak ada memberipenjelasan tentang apa yang dimaksud dengan sengaja atau opzet;Menimbang, bahwa menurut Memorie van Toelichting (MvT) yangdimaksudkan dengan sengaja atau opzet adalah willen en wetens
dalamartian pembuat harus menghendaki (willen) melakukan perbuatan tersebut danjuga harus mengerti (wetens) akan akibat dari pada perbuatan itu.
13 — 7 — Berkekuatan Hukum Tetap
keliru dalam menafsirkan sebutan unsur "sengajamengadakan atau memberi kesempatan untuk main judi kepada umum,atau sengaja turut campur tangan dalam perusahaan untuk itu biarpun adaatau tidak ada perjanjiannya atau caranya apapun juga untuk memakaikesempatan itu, dimana dalam pertimbangannya Majelis menafsirkanbahwa yang dimaksud dengan sub unsur sengaja adalah willen en wetenyaitu bahwa seseorang melakukan perbuatan dengan sengaja harusmenghendaki (wellen) perbuatan itu, serta harus mengetahui (wetens
)akan akibat perbuatan itu atau dalam pengertian lain sub unsur sengajamengandung pengertian suatu perbuatan atau tindakan yang dilakukandengan penuh kesadaran dan juga kehendak dari pelakunya danmengetahui apa yang dilakukan (willen en wetens) (vide putusan a quohal. 17);Bahwa kami merujuk kepada pendapat Drs.
1.MUHAMMAD AFIF, S.H.
2.FERDY SETIAWAN, S.H.
Terdakwa:
MAULANA YUSUF als USUF bin DAYAT HIDAYAT
44 — 5
suatu rumusan tindak pidanaterdapat suatu perbuatan dengan sengaja (Opzettelijk) maka unsur dengansengaja ini menguasai atau meliputi semua unsur lain yang ditempatkandibelakangnya harus dibuktikan ;Menimbang , bahwa sengaja itu adalah adanya suatu kehendak yangdisadari yang ditujukan untuk melakukan kejahatan tertentu dan berkaitandengan pembuktian perkara ini bahwa perbuatan yang dilakukan dengansengaja mengandung pengertian bahwa menghendaki dan mengetahui ataubiasa disebut dengan Willen en Wetens
;Menimbang , bahwa seseorang yang melakukan suatu perbuatandengan sengaja itu haruslah menghendaki apa yang ia perbuat danmemenuhi unsur wetens yaitu mengetahui akibat atas perbuatan yang ialakukan tersebut ;Menimbang , bahwa berdasarkan faktafakta hukum , kejadian terjadipada hari Jumat tanggal 9 Nopember 2018 jam 16.30 wib di kampungNagrak Kidul Desa Nagrak Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi tepatnyadidepan Masjid Al Agobah ;Menimbang , bahwa yang menjadi korban penganiayaan adalah saksikorban
ISNARTI JAYANINGSIH, SH.
Terdakwa:
GEDE AGUS PERMANA PUTRA
85 — 74
Dengan sengaja dan melawan hukum memiliki Suatu barang;Menimbang, bahwa pembuat UndangUndang tidak memberikanpenjelasan tentang apa yang dimaksud dengan sengaja, akan tetapi menurutMemorie Van Toelichting (MvT) yang dimaksud dengan sengaja atauOPZET itu adalah Willen en Wetens dalam artian pembuat harusmenghendaki (willen) adanya akibat yang diharapkan dari melakukanperbuatan tersebut dan juga harus mengerti / mengetahui (wetens) sebelummelakukan suatu perbuatan sudah menyadari bahwa tindakan tersebutseandainya
AHM, yang kejadian tersebut terjadi pada tahun 2017sampai tahun 2021, yang mana atas kejadian tersebut saksi korban AdiSanjaya alami atas kejadian tersebut yaitu Rp. 8.349.000, (delapan jutatiga ratus empat puluh Sembilan ribu rupiah) , perbuatan tersebut terdakwadilakukan tanpa seizin perusahaan, merupakan pelaksanaan kehendaknya(willen) serta setidaknya Terdakwa menghendaki (wetens) bahwa denganperbuatan tersebut yang mana uang hasil tersebut terdakwa gunakan untukkepentingan pribadi (memenuhi
orang itudigelapkannya;Menimbang, bahwa dalam hal ini Terdakwa adalah karyawan padaToko Sinar Jaya, terdakwa menjual barang barang milik saksi korban tersebutdilakukan pada tahun 2017 sampai tahun 2021 dan kerugian yang di alami olehsaksi korban pemilik Toko Sinar Jaya tersebut yaitu Rp. 8.349.000, (delapanjuta tiga ratus empat puluh Sembilan ribu rupiah) , perbuatan tersebut terdakwadilakukan tanpa seizin perusahaan, merupakan pelaksanaan kehendaknya(willen) serta setidaknya Terdakwa menghendaki (wetens
TOTOK WALIDI,SH.
Terdakwa:
ADI SUCIPTO al. P. HOLILA bin MUTIK
43 — 9
Unsur dengan sengaja melakukan penganiayaanMenimbang, bahwa sengaja atau kesengajaan ini adalahbersumber kepada suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkandalam suatu perbuatan materiil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan,dan menurut Memorie Van Toelicting, sengaja adalah sama dengan Willensen Wetens yang maksudnya adalah seseorang yang melakukan sesuatuperbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu,serta haruS menginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dariperbuatannya
28 — 14
Dalam MvT ada sedikitketerangan tentang opzettelijk, yaitu sebagai willens en wetens yang dalamarti harafiah dapat disebut sebagai menghendaki dan mengetahui. Mengenaiwillens en wetens ini dapat diterangkan lebih lanjut ialah, bahwa orang yangmelakukan sesuatu) perbuatandengan sengaja berarti ia menghendakimewujudkan perbuatan dan ia mengetahui, mengerti nilai perbuatan sertasadar (bahkan bisa menghendaki) akan akibat yang timbul dariperbuatannya itu.
22 — 6
dirinyalah yang dimaksud oleh Penuntut Umum dalamSurat Dakwaannya tersebut sebagai Subyek Hukum/Persoon yang didakwa melakukan suatuperbuatan pidana dalam perkara ini adalah Terdakwa sendiri, sehingga dengan demikianunsur pertama yaitu Setiap orang telah terpenuhi menurut hukum;Ad.2.Unsur dengan sengajaMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja dalam unsur ini merujuk padakonsep kesengajaan (opzettelijke) yang secara umum penertiannya meliputi arti danperkataan : menghendaki (willen) dan mengetahui (wetens
yangpaling relevan dan paling tepat diterapkan untuk memberikan penilaian hukum terhadapperbuatan terdakwa dalam perkara ini adalah sengaja sebagai tujuan, di mana memangterdapat adanya kehendak (willen), keinginan dan maksud dari terdakwa untuk melakukanpemukulan terhadap saksi korban Supriyadi dan saksi Mardi dikarenakan rasa tersinggungakibat dari perkataan saksi Supriyadi yang tidak sopan ketika terdakwa menanyakan tentangkeberadaan teman terdakwa yang bernama Kadun walaupun terdakwa mengetahui (wetens
21 — 3
Unsur dengan sengaja melakukan penganiayaanMenimbang, bahwa sengaja atau kesengajaan ini adalahbersumber kepada suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkandalam suatu perbuatan materiil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan,dan menurut Memorie Van Toelicting, sengaja adalah sama dengan Willensen Wetens yang maksudnya adalah seseorang yang melakukan sesuatuperbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu,serta harus menginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dariperbuatannya
23 — 4
Unsur Dengan sengaja memiliki dengan melawan hukum suatu barang yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain; Menimbang, bahwa pengertian subunsur dengan sengaja dalam kontekskeseluruhan unsur ini merujuk pada konsep kesengajaan (opzettelyke) yangsecara umum maknanya meliputi arti dari istilah menghendaki (willen) danmengetahui (wetens), dalam arti bahwa pelaku memang menghendaki terjadinyaperbuatan tersebut dan mengetahui bahwa perbuatan tersebut adalah perbuatanmelawan hukum serta mengetahui
mencermati barang bukti yang diajukan di persidangan, maka3Majelis berpendapat bahwa bentuk kesengajaan yang paling relevan dan palingtepat diterapkan sebagai pisau analisa untuk memberikan penilaian hukumterhadap perbuatan terdakwa dalam perkara ini adalah sengaja sebagai tujuan,di mana akan diberikan penilaian hukum apakah terdapat kehendak (willen) dankeinginan dari terdakwa untuk memperoleh suatu tujuan tertentu dengan caramelakukan perbuatan sebagaimana didakwakan dan apakah terdakwa mengetahui(wetens
diserahkanterdakwa kepada PT KSS, yang apabila dihitung dari sejak bulan Januari 2013mengakibatkan kerugian pada PT KSS sekitar Rp. 300.000.000, (tiga ratus jutarupiah) dan uang dengan jumlah tersebut dipergunakan oleh terdakwa untukkepentingan pribadi, sehingga perbuatan terdakwa yang telah tidak menyerahkanuang hasil penjualan barangbarang milik PT KSS kepada PT KSS menunjukkanadanya kehendak (willen) terdakwa untuk memiliki uang hasil penjualannya, danpada diri terdakwa terdapat pengetahuan (wetens
ERIKSON SIHOMBING
Terdakwa:
M.PARSAORAN MARPAUNG als SANGKURIANG
43 — 19
bahwa unsur ini mempunyai subunsur yang bersifatalternatif dan apabila salah satu subunsur terpenuhi maka seluruh unsurdianggap atau dinilai sudah dapat dipenuhi;Menimbang, bahwa sub unsur dengan sengaja oleh pembuat undangundang tidak diberikan penjelasan tentang apa yang dimaksud dengan sengajatersebut, namun Memorie van Toelichting (MvT) telah mengartikan "opzettelijkplegen van een misarijf atau "kesengajaan melakukan suatu kejahatansebagai "het teweegbregen van verboden handeling willens en wetens
atausebagai "melakukan tindakan yang terlarang secara dikehendaki dan diketahul,yang dalam praktek peradilan tercermin di dalam arrestarrest Hoge Raad,Halaman 4 dari 10 Catatan Putusan Nomor 4/Pid.C/2021/PN Bigperkataan "willens atau "menghendaki itu diartikan sebagai kehendak untukmelakukan suatu perbuatan tertentu, sedangkan "wetens atau "mengetahuidiartikan sebagai mengetahui atau dapat mengetahui bahwa perbuatantersebut dapat menimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki.
DODDY SUSANTO, SH
Terdakwa:
ERFAN BIN SENIMAN
31 — 8
Unsur dengan sengaja melakukan penganiayaanMenimbang, bahwa sengaja atau kesengajaan ini adalahbersumber kepada suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkandalam suatu perbuatan materiil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan,dan menurut Memorie Van Toelicting, sengaja adalah sama dengan Willensen Wetens yang maksudnya adalah seseorang yang melakukan sesuatuperbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu,serta haruS menginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dariperbuatannya
91 — 25
Dengan Sengaja.Menurut memori Van Toelighting sengaja adalah Wilen En Wetens atau tahu dandimaksud artinya dalam diri si pelaku haruslah terdapat suatu pengetahuan dan sekaliguskehendak untuk melakukan suatu perbuatan dan termasuk segala akibatnya ;Menimbang, bahwa dari fakta No.
HERDIAN RAHADI, SH.
Terdakwa:
HASAN
42 — 6
Unsur dengan sengaja melakukan penganiayaanMenimbang, bahwa sengaja atau kesengajaan ini adalahbersumber kepada suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkandalam suatu perbuatan materiil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan,dan menurut Memorie Van Toelicting, sengaja adalah sama dengan Willensen Wetens yang maksudnya adalah seseorang yang melakukan sesuatuperbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu,serta haruS menginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dariperbuatannya
FITRI RESNAWARDHANI,SH.
Terdakwa:
AKBAR PRAMADIKA JUNIAR als. DIKA
26 — 7
Unsur dengan sengaja melakukan penganiayaanMenimbang, bahwa sengaja atau kesengajaan ini adalahbersumber kepada suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkandalam suatu perbuatan materiil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan,dan menurut Memorie Van Toelicting, sengaja adalah sama dengan Willensen Wetens yang maksudnya adalah seseorang yang melakukan sesuatuperbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu,serta haruS menginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dariperbuatannya
YUSNITA SYARIF, S.H.
Terdakwa:
Muh. Tang alias Amma Tang bin Saleng
33 — 8
Menurut Memorie Van Toelicting, Sengajaadalah sama dengan Willens en Wetens dimaksudkan sengaja adalahseseorang yang melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harusmenghendaki (Willens) perbuatan itu, serta harus menginsafi mengerti(Wetens) akan akibat dari perbuatannya;Halaman 7 dari 10 Putusan Nomor 40/Pid.B/2021/PN MamMenimbang, bahwa berdasarkan fakta hokum di persidangan yakni:Bahwa pada hari Selasa tanggal 10 November 2020 sekitar pukul 12.00WITA bertempat di Dusun Takosang Desa Bunde Kecamatan