Ditemukan 53493 data

Urut Berdasarkan
 
Putus : 19-12-2011 — Upload : 30-08-2012
Putusan PA SENTANI Nomor 90/Pdt.G/2011/PA.Stn
Tanggal 19 Desember 2011 — Pemohon Termohon
356
  • Bahwa selama ikatan pernikahan, Pemohon dan Termohon telah melakukanhubungan badan sebagaimana layaknya suami isteri dan telah dikaruniai seoranganak bernama : ANAK PEMOHON DAN TERMOHON umur 3 tahun, 7 bulan,sekarang berada dalam asuhan Pemohon;5 Bahwa keadaan rumah tangga Pemohon dengan Termohon semula rukun danharmonis, akan tetapi sejak awal bulan Oktober 2010 rumah tangga Pemohondengan Termohon tidak rukun dan harmonis disebabkan Termohon telahmeninggalkan tempat kediaman bersama dan telah (murtad
    Fotokopi Buku Kutipan Akta Nikah Nomor : 335/32/X/2002 tertanggal 22Oktober 2002; yang dikeluarkan oleh Kepala Kantor Urusan AgamaKecamatan Abepura, atas nama Pemohon dan Termohon yang telah dilegalisir oleh Panitera Pengadilan Agama Sentani dan telah di nasegelen olehKantor Pos, Selanjutnya Ketua Majelis mencocokkan dengan aslinya ternyatacocok lalu diberi kode P.2;3 Surat Asli, Surat pernyataan yang di tandatangani oleh Termohon diatasmaterai Prihal Termohon kembali keAgama Kristen Protestan (murtad
    ) telah pindahke Agama yang dahulu yaitu Agama Kristen Protestan;Bahwa saksi mengetahui kalau Termohon murtad dari pengakuanTermohon kepada saksi melalaui pesan singkat melalui SMS;Bahwa saksi tidak pernah melihat Termohon pergi kegereja;Bahwa saksi sebagai orang tua pernah menasehati Termohon melaluiSMS, namun Termohon membalas sudah mantap meninggalkanagama Islam;Bahwa saksi mengetahui kalau Pemohon dan Termohon sudah pisahtempat tinggal kurang lebih 1 (satu) tahun 2 (dua) bulan, setelahPemohon
    mengetahui Termohon murtad;Bahwa saksi mengetahui selama perkawinan Pemohon denganTermohon telah dikaruniai seorang anak, yang sekarang dalampemeliharaan Pemohon;Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut, Pemohon telahmenanggapi dan Pemohon membenarkan dan dapat menerimanya;2 SAKSIII, umur 42 tahun, Agama Islam, pekerjaan Pegawai Negeri Sipil,tempat tinggal di KAB.JJAYAPURA, dibawah sumpahnya telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut:e Bahwa saksi kenal Pemohon, sejak tahun
    saksi tidak hadir pada saat Pemohon dan Termohon menikah;e Bahwa saksi mengetahui setelah menikah Pemohon dan Termohontinggal di Distrik Abepura, kemudian pindah ke Serui, kemudianpindah ke Kampung Karya Bumi;e Bahwa saksi hanya mengetahui keadaan rumah tangga Pemohon danTermohon pada waktu Pemohon dan Termohon tinggal di KampungKarya Bumi, awalnya rukun selanjutnya pada tahun 2010 sudahtidak harmonis lagi;e Bahwa saksi mengetahui penyebab percekcokan antara Pemohon danTermohon karena Termohon (murtad
Register : 18-01-2017 — Putus : 23-03-2017 — Upload : 06-04-2017
Putusan PA PALU Nomor 76/Pdt.G/2017/PA.Pal
Tanggal 23 Maret 2017 — PENGGUGAT VS TERGUGAT
145
  • pernah kembalilagi, serta sudah tidak ada nafkah lahir maupun bathin dari Tergugat ; Bahwa ada usaha keluarga untuk mendamaikan Penggugat agar rukunkembali dengan Tergugat , namun tidak berhasil ;Bahwa Penggugat dan Tergugat sudah sulit untuk rukun kembali ;Menimbang, bahwa berdasarkan halhal tersebut di atas harusdinyatakan terbukti bahwa dalam kehidupan rumah tangga Penggugat danTergugat sudah tidak bisa lagi diteruskan karena Tergugat beralin agama dariagama Islam ke agama Kristen Protestan (murtad
    ), berdasarkan Pasal 116huruf (nh) Kompilasi Hukum Islam dijelaskan bahwa perceraian dapat terjadikarena alasan salah satu pihak suami atau istri beralin agama (murtad) yangmenyebabkan terjadinya ketidak rukunan dalam rumah tangga ;Menimbang, bahwa perkawinan Penggugat dan Tergugat putushubungan/ikatan perkawinan antara keduanya sebab kemurtadan Tergugatberalih agama (murtad) sehingga mengharuskan putus perkawinan antarakeduanya dengan perceraian Pasakh (perkawinan putus karena murtad) ;Menimbang
    its le p rds ae Liclli yoArtinya : Menolak mafsadat harus didahulukan dengan mencari kemaslahatanOleh karena itu perkawinan Penggugat dan Tergugat harus diakhiridengan perceraian adalah Pasakh (perkawinan putus karena murtad) ;Menimbang.bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan dalil syari dalamFighi Sunnah yang berbunyi :gia aaly col B82) OY JAYL Kvn JS 48e Crbiil daz 5!
    I eM xa) al(958 2 clBYi) Lud sie 4a dl obey Legis: Ai pall dan geArtinya : Bila suami atau istri murtad (keluar dari Islam), maka putuslahhubungan / ikatan perkawinan antara keduanya sebab kemurtadan tersebutmenjadikan / mengharuskan putus perkawinan antara keduanya dan perceraiantersebut adalah Fasakh (perkawinan putus karena murtad keluar dari agamaIslam) ;Menimbang, bahwa dengan putusnya perkawinan Penggugat danTergugat karena Tergugat beralih agama (murtad), maka alasan perceraianuntuk menjatuhkan
    talak satu bain sughra Tergugat terhadap Penggugat dalamPrimer point 2 (dua) sudah tidak beralasan hukum, sehingga gugatan ceraimenjatuhkan talak satu bain sughra Tergugat kepada Penggugat gugur dengansendirinya .Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, MajelisHakim menetapkan bahwa perkawinan Penggugat dengan Tergugatdinyatakan putus karena Tergugat keluar dari agama Islam (murtad), sehinggaMajelis Hakim menyatakan menfasakhkan perkawinan Penggugat (MarlinaAnggraeni binti Edwin
Register : 10-03-2016 — Putus : 27-06-2016 — Upload : 28-07-2016
Putusan PA JAKARTA SELATAN Nomor 786/Pdt.G/2016/PA.JS
Tanggal 27 Juni 2016 — PENGGUGAT MELAWAN TERGUGAT
3412
  • Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam dan mengenaipindah agama (Murtad) telah memenuhi unsur Pasal 19 huruf (h) Peraturanpemerintah No. 9 tahun 1975 Jo. Pasal 116 huruf (h) Kompilasi Hukum Islam,sehingga berdasar hukum untuk menyatakan gugatan cerai ini dikabulkan;11.
    Selain itu Tergugat melakukan perselingkuhan denganwanita lain dan sejak 2010 sampai saat ini Tergugat pindah agama (murtad); Bahwa puncaknya terjadi pada 2014 antara Penggugat dan Tergugat telahterjadi pisah tempat tinggal, sejak saat itu antara Penggugat dan Tergugatsudah tidak lagi menjalin hubungan sebagaimana layaknya suami isterisampai sekarang sudah berlangsung selama kurang lebih 2 tahun; Bahwa keluarga sudah pernah merukunkan namun tidak berhasil.2.
    Selain itu Tergugatmelakukan perselingkuhan dengan wanita lain dan sejak 2010 sampai saat iniTergugat pindah agama (murtad).
    );Menimbang, bahwa dengan beralihnya Tergugat kembali keagamanyasemula yakni agama Kristen, maka pernikahan antara keduanyapun harus dinyatakandiputus (fasakh).Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan pandapat AnNawawi dan Imam Syafii, dalam kitab alMinhaj, bahwa :Artinya: Apabila nikah batal (fasakh) karena sebab murtad setelah terjadinyahubungan intim maka istri berhak mendapat mahar atau maskawin (kalau maharbelum dibayar).
    Pasal 116 huruf (f danh) Kompilasi Hukum Islam yaitu antara suami dan isteri terusmenerus terjadiperselisihan dan pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalamrumah tangga dan peralihan agama atau murtad yang menyebabkan terjadinyaketidak rukunan dalam rumah tangga ;Menimbang, bahwa berdasarkan alasanalasan tersebut di atas, telah terbuktibahwa Tergugat telah beralih ke agamanya semula (murtad) yang berdampaksemakin sulitnya mewujudkan keharmonisan rumah tangga, maka pernikahanPenggugat
Register : 21-09-2016 — Putus : 28-10-2016 — Upload : 25-05-2019
Putusan PA LUBUK PAKAM Nomor 1483/Pdt.G/2016/PA.Lpk
Tanggal 28 Oktober 2016 — Penggugat melawan Tergugat
114
  • kandung, danjuga kenal dengan Tergugat sebagai suami sah Penggugat; Bahwa Penggugat dan Tergugat menikah sudah lebih dari 20tahun lamanya, dan sebelum menikah agama Tergugat adalah Budha; Bahwa Penggugat dan Tergugat terakhir tinggal bersama diPerumahan Palem Kencana, Desa Mulio Rejo, dan sudah dikarunialanak dua orang; Bahwa sejak tahun 2012 yang lalu, antara Penggugat danTergugat sudah tidak ada lagi persesuaian di dalam rumah tangga,disebabkan Tergugat telah kembali beralin agama ke agama Budha(murtad
    Penggugat dan Tergugat sebagaiteman sejak tahun 2000 yang lalu, dan pernah bertetangga diHalaman 4 dari 11 Halaman Putusan Nomor xxxx/Padt.G/2016/PA.LpkPerumahan Palem Kencana, ketika itu saksi pindah dari Aceh danlangsung tinggal di Perumahan Palem Kencana tersebut; Bahwa sewaktu saksi kenal, Penggugat dan Tergugat telahsebagai suami isteri, dan sudah dikaruniai anak dua orang; Bahwa saat ini antara Penggugat dan Tergugat telah berbedaagama, Tergugat telah beralih agama dan menganut agama Budha(murtad
    1) dan(2) Kompilasi Hukum Islam Tahun 1991 telah terpenuhi, demikian pula upayaperdamaian melalui mediasi dengan perantaraan mediator sebagaimanaPeraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2016 tentangprosedur mediasi di Pengadilan tidak dapat dilakukan karena Tergugat tidakhadir di persidangan;Menimbang, bahwa yang menjadi pokok masalah dalam perkara iniadalah Penggugat menggugat cerai dari Tergugat dengan alasan karena sejaktahun 2012 Tergugat telah beralin agama ke agama Budha (murtad
    Jo.Pasal 1911 KUH Perdata;Menimbang, bahwa keterangan 2 (dua) orang saksi aquo, ternyataketerangan saksi didasarkan atas pengetahuannya sendiri yang melihatlangsung Tergugat pergi ke kelenteng untuk beribadah, lebih dari itu pengakuanTergugat kepada saksi yang menyatakan bahwa Tergugat telah beralin agamaHalaman 7 dari 11 Halaman Putusan Nomor xxxx/Padt.G/2016/PA.Lpkke agama Budha (murtad) sejak tahun 2012 dan tidak lagi menjalankan ajaranIslam sampai sekarang ini, sehingga sebagai akibatnya antara
    Bahwa ternyata apa yangdimaksud murtad tersebut telah dilakukan oleh Tergugat, setidaktidaknyadengan ucapan dan tindakan atau perbuatan, dengan demikian Tergugat telahmurtad dari Islam;Menimbang, bahwa Penggugat menyatakan keberatan dengan agamayang dianut oleh Tergugat tersebut, hal ini ditandai dengan sikap Penggugatmengajukan gugatan ini dan berketetapan hati untuk menggugat cerai dariTergugat, oleh karena itu Majelis Hakim mempertimbangkan sebagai berikut :Halaman 8 dari 11 Halaman Putusan Nomor
Register : 12-05-2011 — Putus : 09-06-2011 — Upload : 11-06-2012
Putusan PA MAGETAN Nomor 464/Pdt.G/2011/PA.Mgt
Tanggal 9 Juni 2011 — PENGGUGAT dan TERGUGAT
142
  • Tergugat dan pulang kerumah Penggugat sendiri danhidup berpisah dengan Tergugat yang hingga sekarang telah berlangsung selama2 minggu, dan selama itu Tergugat tidak memberi nafkah dan tidak mengurusiPenggugat serta selama itu Penggugat dan Tergugat tidak pernah berhubungansebagaimana layaknya suami isteri;bahwa terjadinya perselisihan dan pertengkaran tersebut Penyebabnya saksitidak mengetahui, saya hanya mengetahui waktu menikah Tergugat menganutagama Islam tetapi sekarang kembali ke agama Katolik (Murtad
    begitu dalam keadaan suami isteri sudah tidak salingmencintai lagi dan yang terjadi hanya sikap permusuhan dan saling membencisebagaimana yang dialami oleh Penggugat dan Tergugat tersebut, oleh karena itupenyelesaian yang dipandang adil dan bermanfaat bagi kedua belah pihak adalahperceralan,; Menimbang bahwa salah satu penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkarandi antara Penggugat dan Tergugat tersebut adalah waktu menikah Tergugat menganutagama Islam tetapi sekarang kembali ke agama Katolik (Murtad
    ols Loginbol yur yo TIS alaail VI 9 LoginArtinya: (Ulama madzhab Syafii) berpendapat, apabila kedua suami isteri atau salahsatunya keluar dari Islam (murtad), maka ketentuan hukumnya tidak lepasdari sejak kapan murtadnya, sebelum atau sesudahjima(persetubuhan).Apabila murtadnya sebelum jima, maka pernikahanmereka putus ketika itu juga, karena tidak adanya penguat pernikahan dengancara persetubuhan, dan apabila murtadnya sesudah jima, makapernikahannya tidak putus seketika, melainkan ditangguhkan
    perceraianmereka sebagai berikut: Apabila mereka masuk Islam lagi, atau apabila salahsatunya murtad, kemudian masuk Islam lagi sebelum habis masa iddahnya,maka pernikahannya tetap, , dan jika tidak maka putus pernikahannya sejakterjadinya murtad;oleh karena pindah agamanya Tergugat tersebut setelah terjadinya persetubuhan danternyata sampai sekarang kembali menjadi Katolik, maka pernikahan Penggugat danTergugat bisa diceraikan; Menimbang bahwaberdasarkan pertimbangan tersebut, perceraian Penggugatdengan
Register : 11-09-2019 — Putus : 02-10-2019 — Upload : 02-10-2019
Putusan PA MAKASSAR Nomor 2210/Pdt.G/2019/PA.Mks
Tanggal 2 Oktober 2019 — Penggugat melawan Tergugat
126
  • Termohon telah murtad ke agama Kristen Katolik;6. Bahwa akibat kejadiankejadian tersebut, Termohon meninggalkantempat kediaman bersama sejak tahun 2016 sampai sekarang7. Bahwa antara Pemohon dengan Termohon sudah sepakat untukberpisah (cerai)8. Bahwa perceraian sudah merupakan alternatif satusatunya yangterbaik bagi Pemohon daripada memertahankan rumah tangga yangtelah jauh menyimpang dari maksud dan tujuan perkawinan.Putusan No.2210/Pdt.G/2019/PA.Mks hal. 2 dari 12 hal.9.
    Bahwa saksi mengetahui bahwa Termohon murtad dari kalungyang dipakai dan media sosialnya.
    menyuruh orang lainsebagai wakil/kuasanya yang sah untuk menghadap di persidangan,sedang tidak ternyata bahwa ketidak hadirannya tersebut disebabkan olehsuatu halangan yang sah;Putusan No.2210/Pdt.G/2019/PA.Mks hal. 6 dari 12 hal.Menimbang, bahwa Pemohon mengajukan perkara cerai talakdengan dalildalil pada pokoknya bahwa kehidupan rumah tangganyadengan Termohon sudah tidak harmonis lagi disebabkan terjadinyaperselisinan dan pertengkaran secara teruS menerus disebabkan salahsatunya Termohon telah murtad
    Dalam hal tersebut apabila salah seorang pasangan suamiistri telah murtad, maka perkawinan kedua belah pihak dianggap sudahmenyimpang dari tujuan perkawinan;Menimbang, bahwa UndangUndang No. 1 Tahun 1974 tentangPerkawinan menyatakan tujuan perkawinan adalah untuk membentukkeluarga yang bahagia kekal dan sejahtera, maka undang undangperkawinan menganut prinsip mempersukar terjadinya perceraian yaituharus ada alasanalasan tertentu yang valid, akurat dan faktual, sertaharus dilakukan di depan sidang
Register : 02-06-2021 — Putus : 30-06-2021 — Upload : 26-07-2021
Putusan PA KOTABARU Nomor 215/Pdt.G/2021/PA.Ktb
Tanggal 30 Juni 2021 — Penggugat melawan Tergugat
135
  • Oleh karena itu, keterangan saksi 1 dan saksi 2 perihalperselisihan dan pertengkaran rumah tangga Penggugat dan Tergugat dapatmenjadi alat bukti persangkaan yang membuktikan bahwa Tergugat danPenggugat memang telah terjadi perselisinan dan pertengkaran dan peralihanagama atau murtad oleh Tergugat ke agama Kristen yang menyebabkan terjadinyaHal. 10 dari 18 Hal. Put.
    Apalagi salah satu pihak telah berpindah agama ke agamaselain Islam (murtad) yang menjadikan perkawinannya rusak karenapernikahan dengan beda keyakinan agama adalah sesuatu yang dilarangdalam agama Islam, sehingga perkawinan ini hanyalan mendatangkanmudharat atau mafsadat dari pada masi/ahat bagi Penggugat dan Tergugat.Sedangkan dalam ajaran syariat Islam menghindari mudharat atau mafsadatwajib didahulukan dari pada mengambil manfaatnya, sebagaimana kaidahFighityyah yang berbunyi :Hal. 14 dari 18
    IIraly5 sl e 2)Lewd prisi 28 ,0) 05d9 logins 45,01) argo logicArtinya: Apabila seorang suami atau ister murtad, maka putuslah hubunganperkawinan mereka satu sama lain. Karena sesungguhnya riddah salahseorang diantara mereka itu menjadikan putusnya hubungan perkawinanmereka. Dan putusnya hubungan perkawinan itu berupa fasakh.Menimbang, bahwa Pada surat AlBagarah Ayat 221 tidak dibenarkanperempuan muslim melakukan ikatan perjanjian apapun dengan lakilaki kafir.Hal. 15 dari 18 Hal. Put.
    Sebagaimana terlarangnya suami istri yang telah melakukanperjanjian suci dalam ikatan perkawinan, kemudian salah satunya Murtad. Haltersebut menyebabkan adanya perubahan teologis yang membahayakanakidah dan ketauhidan salah satunya, sehingga perkawinan otomatis Fasakhdan tidak dapat ditoleransi lagi, kKecuali jika pihak yang Murtad tersebut kemballbertobat. Hal tersebut berkaitan dengan firman Allah SWT diatas pada kalimatwala tumsiku biishomi al kawafir.
    Sehingga putusanperceraian dalam perkara ini lebih tepat diputus dengan Fasakh, karena haktalak Tergugat telah gugur akibat pindah agama (Murtad), dan karenaperkawinannya itu sendiri telah rusak semenjak Tergugat Murtad, maka tidakperlu lagi bagi pengadilan untuk mejatuhkan talak satu bain sughraa Tergugatterhadap Penggugat;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan di atas,mengingat untuk memenuhi azas keadilan dan kemanfaatan serta azasperadilan sederhana, cepat dan biaya ringan, maka
Register : 26-10-2016 — Putus : 07-02-2017 — Upload : 27-07-2020
Putusan PA CIBINONG Nomor 3575/Pdt.G/2016/PA.Cbn
Tanggal 7 Februari 2017 — Penggugat melawan Tergugat
2515
  • Budha(Murtad/Riddah) sebagaimana pengakuan dan Pemohon yang dikuatkandengan bukti P.1 , serta keterangan saksisaksi Termohon dan Pemohon, harusdinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan, bahwa Pemohon telah keluardari Agama Islam (Murtad/Riddah) dan kini beralin menjadi Budha;Menimbang, bahwa sebagaimana lazimnya beracara di PengadilanAgama, setiap permohonan Cerai Talak yang diajukan oleh suami, apabilapermohonannya tersebut dikabulkan oleh Pengadilan selalu berpedomankepada ketentuan hukum yang
    terdapat dalam Pasal 70 Ayat (3) UU Nomor 7Tahun 1989 yang menyatakan bahwa setelah putusan berkekuatan hukumtetap, Pemohon (suami) harus mengucapkan Ikrar Talak terhadap Termohon(istrinya);Menimbang, bahwa padahal menurut ketentuan Hukum Islam (Fiqh)menyatakan, bahwa salah satu syarat jatuhnya Talak suami kepada istri adalahistri berkedudukan sebagai Mahal al Thalak (objek talak), sehingga meskipunsuami menjatuhkan talak kepada istrinya yang telah murtad, hubungan hukumantara suami istri telah
    putus dengan furgoh (putusnya ikatan perkawinan).Dengan demikian apabila suami diberi izin oleh Pengadilan untuk mengikrarkantalak kepada istrinya, menurut Majelis, putusan Pengadilan tersebut kurangsesuai dengan doktrin dalam hukum Islam yang menyatakan, bahwa putusnyaperkawinan (furgoh) bisa karena Talak dan bisa karena Fasakh, dan salah satupenyebab fasakh adalah murtad salah satu pasangan suami atau istri.
    WAHBAH AZZUHAILY dalam bukunyaAl Fighu al Islam Wa Adillatuh Juz 7 halaman 348 yang artinya sebagaiberikut :Artinya : Bahwa perceraian (putusnya ikatan perkawinan) antara suami istribisa terjadi karena fasakh dengan keputusan Hakim/Pengadilan, disebabkankarena istri murtad atau ia enggan/membangkang terhadap ajaran Islam11Menimbang, bahwa oleh karena di persidangan telah terbukti secarahukum Pemohon sebagai pihak yang telah keluar dari Agama Islam (murtad),maka Termohon tidak lagi berkedudukan sebagai
    Mahal al Thalag, sehinggamenurut Majelis Hakim, Pemohon (suami) tidak lagi diberi izin untuk untukmengucapkan Ikrar Talak dan tidak lagi diberi kesempatan untuk rujuk denganTermohon (istri) meskipun masih dalam masa iddah, karena menurut hukumislam perkawinan yang putus dengan alasan murtad salah satu pihak suamiatau istri adalah Fasakh;Menimbang, bahwa dengan demikian diktum Pemohon agar diberi izinuntuk mengucapkan ikrar talak tehadap Termohon di depan sidang PengadilanPengadilan Agama Tangerang
Register : 09-04-2018 — Putus : 15-05-2018 — Upload : 30-04-2019
Putusan PA SORONG Nomor 89/Pdt.G/2018/PA.Srog
Tanggal 15 Mei 2018 — Penggugat melawan Tergugat
195
  • harmonis, namun sejak tahun 2016, rumahtangga tersebut mulai tidak harmonis lagi;Bahwa ketidak harmonisan rumah tangga Pengggugat dengan Tergugatterjadi disebabkan sering terjadi perselisihan dan pertengkaran antaraPenggugat dengan Tergugat, namun saksi tidak mengetahui persispenyebab pertengkaran tersebut;Bahwa selain perselisihnan dan pertengkaran, ketidak harmonisan rumahtangga Penggugat dengan Tergugat juga disebabkan oleh Tergugatyang telah kembali ke agamanya semula yaitu kristen protestan(murtad
    yang telah dikaruniai dua orang anak;Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat pada awalnya cukuprukun dan harmonis, namun sejak tahun 2016, rumah tangga tersebutsudah tidak harmonis lagi;Bahwa tidak harmonisnya rumah tangga Penggugat dan Tergugatdisebabkan Tergugat telah kembali ke ajaran agamanya semula yaitukristen protestan (murtad), hal tersebut saksi ketahui berdasarkaninformasi dari Penggugat sendiri;Bahwa selama menjadi tetangga, saksi tidak pernah melihat Tergugatmelaksanakan ajaran agama
    karena salah satu pihak dalam perkara a quo yakniTergugat tidak hadir di persidangan, maka Majelis Hakim dalam hal ini tidakdapat mewajibkan pihak yang hadir untuk menempuh proses mediasi tersebutsebagaimana diatur dalam ketentuan Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1Tahun 2016 dimaksud;Menimbang, bahwa yang menjadi pokok alasan dalam perkaraperceraian ini adalah bahwa rumah tangga antara Penggugat dengan Tergugatsudah tidak harmonis lagi disebabkan Tergugat telah keluar dari agama Islam(riddah) atau murtad
    134 KompilasiHalaman 7 dari 12 halaman, Putusan Nomor 0083/Pdt.G/2018/PA.SrogHukum Islam, Majelis Hakim harus mendengar keterangan dari pihak keluargaatau orang yang dekat dengan kedua belah pihak;Menimbang bahwa saksi pertama dan saksi kedua yang tidak lain adalahteman dekat dan tetangga Penggugat dan Tergugat, keduanya menerangkanperihal keadaan rumah tangga Penggugat dan Tergugat yang sudah tidakharmonis lagi sejak tahun 2016 yang dipicu oleh kembalinya Tergugat kepadaajaran agamanya semula (murtad
    gugatan Penggugat telah beralasan dan tidak melawan hukum,oleh karenanya gugatan Penggugat a quo patut dikabulkan;Menimbang, bahwa oleh karena Tergugat tidak hadir di persidangantanpa alasan yang sah, dan tidak pula menyuruh orang lain untuk menghadapsebagai wakil/kuasanya yang sah, meskipun pengadilan telah memanggilnyasecara resmi dan patut, maka sesuai dengan pasal 149 ayat (1) R.Bg. perkaratersebut diputus dengan verstek;Menimbang bahwa oleh karena perceraian yang alasannya disebabkanRiddah (Murtad
Register : 24-01-2017 — Putus : 19-06-2017 — Upload : 20-07-2017
Putusan PA SALATIGA Nomor 0136/Pdt.G/2017/PA.Sal
Tanggal 19 Juni 2017 — PENGGUGAT VS TERGUGAT
5118
  • Bahwa sejak bulan Januari tahun 2003 Penggugat dan Tergugat murtad(pindah agama) dan tidak lagi menjalankan ajaran agama Islam ;4. Bahwa sejak bulan Januari tahun 2012, Penggugat dan Tergugat pisahrumah yakni Tergugat pergi tanpa ijin Penggugat, tidak kembali lagi, tidakada kabar dan tidak diketahui keberadaannya dengan jelas dan pasti diwilayah Republik Indonesia yang hingga kini sudah 5 tahun lamanya ;5.
    kandungPenggugat, Penggugat sudah menikah dengan Tergugat yang berasaldari Semarang, mereka menikah pada bulan Juli 1998 ;Putusan Perkara Nomor 0136/Pdt.G/2017/PA.Sal.lembar 3 dari 11 halamanPenggugat dan Tergugat setelah menikah tinggal bersama di rumah kamiselama 14 tahun, mereka sudah dikaruniai seorang anak yang sekarangdalam asuhan Penggugat ;Penggugat dan Tergugat semula beragama Islam, akan tetapi sejaksekitar tahun 2003 keduanya tidak lagi menjalankan ajaran agama Islam,keduanya berpindah agama (murtad
    KutipanAkta Nikah yang telah dibubuhi meterai yang cukup dan telah dicocokkandengan surat aslinya, ternyata cocok, maka telah terbukti bahwa antaraPenggugat dengan Tergugat adalah sebagai suami istri yang sah dan belumpernah bercerai sehingga Penggugat mempunyai kedudukan hukum (legalstanding) dan berhak mengajukan perkara ini ;Menimbang, bahwa dalil gugatan Penggugat adalah cerai gugat supayapernikahan Penggugat dan Tergugat difasakhakan dengan alasan bahwa sejakbulan Januari 2003 Penggugat dan Tergugat murtad
    Penggugattelah mengajukan surat bukti P.1, P.2 dan saksisaksinya sebagaimana telahdiuraikan di atas ;Menimbang, bahwa kedua saksi Penggugat di bawah sumpahnya telahmemberikan keterangan sebagai apa yang dilihat dan didengar sendiri tentangrumah tangga Penggugat dan Tergugat, bahwa Penggugat dan Tergugatsemula beragama Islam dan menikah secara agama Islam, akan tetapi menurutsaksi SAKSI sudah sejak sekitar tahun 2003 Penggugat dan Tergugat tidaklagi menjalankan agama Islam, mereka sudah berpindah agama (murtad
    berdasarkan alatalat bukti tersebut dihubungkandengan keterangan Penggugat, maka ditemukan fakta di persidangan tentangrumah tangga Penggugat dan Tergugat sebagai berikut : Bahwa Penggugat menikah dengan Tergugat pada tanggal 18 Juli 1998 dandicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama , KotaSalatiga; Bahwa Penggugat dan Tergugat semula bergama Islam dan menikah secaraagama Islam, akan tetapi sejak tahun 2003 Penggugat dan tidak lagimenjalankan agama Islam, keduanya sudah berpindah agama (murtad
Register : 11-02-2021 — Putus : 08-03-2021 — Upload : 09-03-2021
Putusan PA PALU Nomor 159/Pdt.G/2021/PA.Pal
Tanggal 8 Maret 2021 — Penggugat melawan Tergugat
126
  • Putusan No.159/Pdt.G/2021/PA.Pal ngGar> a Bahwa Penggugat dan Tergugat sering berselisin dan bertengkar; Bahwa Tergugat saat ini telan Murtad kembali ke Agama KristenKatolik; Bahwa selama pisah, Tergugat tidak pernah menafkahi Penggugat;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas, MajelisHakim berpendapat bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah terjadikeretakan ikatan batin sebagai suami istri, akibat perselisihan danpertengkaran disebabkan Tergugat telah Murtad kembali memeluk AgamaKristen
    keduanya telan putus dan tidak adaharapan untuk rukun sebagai Suami istri dalam satu rumah tangga ;Menimbang, bahwa berdasarkan halhal tersebut di atas harusdinyatakan terbukti bahwa dalam kehidupan rumah tangga Penggugat danTergugat sudah tidak bisa lagi diteruskan karena Tergugat beralin agamadari agama Islam ke agama Kristen Katolik dan berdasarkan Pasal 116huruf (nh) Kompilasi Hukum Islam dinyatakan bahwa perceraian dapat terjadikarena alasan salah satu pihak Ssuami atau istri beralin agama (murtad
    Putusan No.159/Pdt.G/2021/PA.Pal @ rumah tangga Penggugat danputus akibat dari kemurtadanslam ke agama Kristen Katolikga kedua belah pihak karenanya, sedangkan kaidah hukumeI LicoJlArtinya : Menolak mafsadat harus didahulukan dengan mencarikemaslahatanOleh karena itu perkawinan Penggugat dan Tergugat harus diakhiridengan perceraian secara Fasakh (perkawinan putus karena murtad) ;Menimbang.bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan dalil syaridalam Fighi Sunnah yang berbuny!
    :lgio JS asWe caebaail arg jJI ol co JI acyl SILogins a9 ,2)) armg0o lgio r>Il9 sl 62, VV 5>VL958 2 SLi9V1) Lud prixzi a9 ,0I oragArtinya : Bila suami atau istri murtad (keluar dari Islam), maka putuslahhubungan / ikatan perkawinan antara keduanya sebabkemurtadan tersebut menjadikan / mengharuskan putusperkawinan antara keduanya dan perceraian tersebut adalahFasakh (perkawinan putus karena murtad keluar dari agamaIslam) ;Menimbang, bahwa dengan putusnya perkawinan Penggugat danTergugat karena Tergugat
    beralin agama (murtad), maka alasan perceraianuntuk menjatuhkan talak satu bain sughra Tergugat terhadap Penggugatdalam Primer point 02 (dua) sudah tidak beralasan hukum, sehinggaHal. 10 dari 13 Hal.
Register : 11-07-2017 — Putus : 24-08-2017 — Upload : 20-02-2019
Putusan PA MIMIKA Nomor 89/Pdt.G/2017/PA.Mmk
Tanggal 24 Agustus 2017 — Penggugat melawan Tergugat
179
  • Bahwa setahu saksi setelah menikah rumah tangga Penggugat danTergugat awalnya rukun dan harmonis, namun sejak beberapa bulanlalu rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak harmonis,Penggugat dan Tergugat sering bertengkar sebabkan karena Tergugatkembali keagamanya (murtad) yaiu Kristen Prostestan. Bahwa Tergugat kembali keagamanya (murtad) sejak bulan Juni 2017.
    Bahwa sejak Tergugat kembali ke agamanya Kristen Protestan( murtad) Penggugat dan Tergugat sudah tidak satu rumah lagi.Halaman 4 dari 12 Putusan Nomor 89/Pdt.G/2017/PA.MmkBahwa saksi sudah menasihati Tergugat akan tetapi Tergugat sudahkokoh pendiriannya untuk kembali keagamanya, dan sekarangTergugat sudah pulang ke Menado, meninggalkan Penggugat dananakanaknya.SOT, umur 30 tahun, agama Kristen prostestan,pendidikan SMA, pekerjaan tidak ada tempat tinggal di Jalan SosilaKelurahan Kebun Sirih, Distrik
    Dengan demikian, Majelis Hakimsepakat tidak mempertimbangkan lebih jauh tentang ada atau tidaknyaperselisihan antara Penggugat dengan Tergugat, akan tetapi Majelis Hakimfokus mempertimbangkan keluarnya Tergugat dari memeluk agama Islamkepada agama lain (murtad);Menimbang, bahwa sesuai ketentuan Pasal 1 UU No. 1 Tahun 1974menyatakan Perkawinan ialah ikatan lahir bathin antara seorang pria denganseorang wanita sebagai suami istri dengan tujuan membentukkeluarga/rumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkan
    Laud pura 45 ,0) oidg login 45,0 argo.Artinya : Apabila suami atau istri murtad, maka putuslah hubunganperkawinan mereka satu sama lain, karena sesungguhnyariddahnya salah seorang dari mereka itu menjadikan putusnyaperkawinan antara keduanya dan putusnya perkawinan itu berupafasakh;Menimbang, bahwa berdasarkan pemeriksaan dalam persidangan,ternyata sejak Juni 2017 Tergugat telah keluar dari memeluk agama Islam(murtad), dan selama itu pula Tergugat tidak pernah kembali lagi memelukagama Islam, oleh
    karenannya maka Majelis Hakim berkesimpulan bahwaTergugat memang telah murtad sampai putusan ini dibacakan Tergugat tidakpernah kembali kepada Islam dan tetap dalam kemurtadannya;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdi atas, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa pernikahan Pengugatdengan Tergugat dinyatakan putus karena fasakh.
Register : 09-01-2019 — Putus : 15-05-2019 — Upload : 22-05-2019
Putusan PA JAYAPURA Nomor 21/Pdt.G/2019/PA.Jpr
Tanggal 15 Mei 2019 — Penggugat melawan Tergugat
5460
  • Fasakh No. 21/Pdt.G/2019Halaman 5 dari 15Bahwa sepengetahuan saksi penyebab lain dari ketidakharmonisanPenggugat dan Tergugat adalah karena Tergugat Murtad atau kembalikepada agamanya semula, yaitu Kristen Katholik ;Bahwa saksi sering melihat Penggugat dan Tergugat bertengkar ;Bahwa Tergugat sudah murtad atau kembali kepada agamanya semula yaituKristen Katholik ;Bahwa sepengetahuan saksi sejak 5 tahun yang lalu Penggugat danTergugat sudah berpisah tempat tinggal karena Tergugat pergimeninggalkan
    dan pertengkaran ;Bahwa sepengetahuan saksi yang menyebabkan terjadinya perselisinandan pertengkaran ;Bahwa penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkaran adalahadalah karena Tergugat sering melakukan kekerasan dalam rumahtangga (KDRT), minumminuman keras, suka minumminuman keras,beli mobil dengan uang kriditan di Bank, karena tidak mampu membayarangsuranmaka mobilnya ditarik oleh bank ;Bahwa sepengetahuan saksi penyebab lain dari ketidakharmonisanPenggugat dan Tergugat adalah karena Tergugat Murtad
    atau kembalikepada agamanya semula, yaitu Kristen Katholik ;Bahwa saksi pernah melihat Penggugat dan Tergugat bertengkar ;Bahwa Tergugat sudah murtad atau kembali kepada agamanya semula yaituKristen Katholik ;Bahwa sepengetahuan saksi sejak 5 tahun yang lalu Penggugat danTergugat sudah berpisah tempat tinggal karena Tergugat pergimeninggalkan Penggugat ;Bahwa sepengetahuan saksi selama Tergugat pergi meninggalkanPenggugat, Tergugat tidak pernah pernah kembali sampai sekarang ;Bahwa sepengetahuan
    dankembali kepada agamanya semula yaitu Kristen Katholik ;Menimbang bahwa rumah tangga yang telah berselisih, cekcok, hidup berpisah, tidak dalam satu tempat kediaman bersama, salah satu pihak tidak maulagi untuk meneruskan kehidupan bersama dengan pihak lain, bahkan Tergugattelah keluar dari agama Islam (murtad) dan kembali kepada agamanya semulayaitu Kristen Katholik maka hal itu adalah merupakan fakta hukum yang cukupuntuk alasan dalam suatu perceraian ;Menimbang, bahwa dengan ditemukannya fakta
    Fasakh No. 21/Pdt.G/2019Halaman 12 dari 15Artinya : Apabila salah seorang diantara suami istri keluar dari Islam(Murtad) dan tidak kembali lagi, maka akad nikahnya difasakh disebabkankeluar dari Islam secara tibatiba.Menimbang bahwa dalam Kitab Daurul Hukkam dijelaskan sebagaiberikut ;eSall le 25383 528 (ISU Jole Gd bis!
Register : 18-10-2013 — Putus : 19-12-2013 — Upload : 17-01-2014
Putusan PA PADANG Nomor 879/Pdt.G/2013/PA.Pdg
Tanggal 19 Desember 2013 —
1610
  • Dan pada akhirnya Penggugat melihat sendiri, bukti nyatabahwa Tergugat telah beralih agama (murtad). Akibat dari Tergugat yangdemikian, rumah tangga Penggugat dengan Tergugat menjadi tidak tentram,karena antara Penggugat dengan Tergugat sering terjadi pertengkaran;5. Bahwa semenjak Penggugat mengetahui Tergugat murtad, Penggugatmemutuskan untuk pisah ranjang dengan Tergugat.
    Bahwa Penggugat dengan Tergugat sudah berpisah ranjang semenjakPenggugat mengetahui Tergugat murtad 4 Tahun yang lalu.dimana saksi ketahuiTergugat sering pergi ke kelenteng da Tergugat suka mengikuti upacara AgamaHindu tersebut.Bahwa Penggugat membenarkan keterangan saksi tersebut ;2. Saksi Kedua, umur 49 tahun, agama Islam, pekerjaan swasta bertempat tinggaldikomplek PGRI Belimbing Kelurahan Belimbing,Kecamatan Kuranji KotaPadang di bawah sumpahnya pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :1.
    Bahwa setahu saksi Tergugat sewaktu akan menikah beragama Islam (muallaf)dulu beragama Hindudan Tergugat Murtad kembali ke agama hindu dia telahmenyembah api dan juga saksi ketahui bahwa Tergugat sering peergi keKelenteng.Bahwa Penggugat membenarkan keterangan saksi ;Bahwa Penggugat menyatakan tidak ada lagi bukti yang akan diajukan;Bahwa Penggugat di dalam kesimpulannya pada pokoknya menyatakan tetappada gugatannya untuk bercerai dengan Tergugat ;Bahwa selanjutnya Tergugat tidak mengajukan alat
    sebagai berikut:Bahwa sejak akhir tahun 2009 rumah tangga Penggugat dengan Tergugat mulaigoyah disebabkan Tergugat kembali ke agama semula yaitu agama Budha padahal saatmenikah Tergugat dengan Penggugat seorang muallaf ,hal ini awalnya Penggugatcuriga dari sikap tingkah lakuT ergugat yang selalu menolak untuk diajak shalatsehingga menimbulkan pertengkaran yang berketerusan yang mengakibatkan rumahtangga Penggugat dengan Tergugat menjadi tidak tenteram.e Bahwa semenjak Penggugat mngetahui Tergugat murtad
    sudahtidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga ;Menimbang, bahwa indikasi pecahnya rumah tangga Penggugat dan Tergugatdapat dilihat dari pertengkaran yang sudah berlangsung sejak .akhir tahun 2009 atausudah berlangsung selama 4 tahun,lamanya.Menimbang, bahwa waktu 4 tahun menjalani rumah tangga yang dipenuhiketidakpastian, bukanlah waktu sebentar bagi Penggugat selaku isteri, maka langkahPenggugat mengajukan gugatan cerai bukanlah sikap yang berlebihan ;Menimbang,bahwa Tergugat murtad
Register : 12-02-2016 — Putus : 07-03-2016 — Upload : 03-02-2017
Putusan PA BATUSANGKAR Nomor 69/Pdt.P/2016/PA.Bsk
Tanggal 7 Maret 2016 — Saparudin bin Maliki dan Yurnalis binti Juhar
134
  • Penetapan No. 0064/Pdt.P/2016/PA.Bskmenurut peraturan perundangundangan yang berlaku;Bahwa selama pernikahan Pemohon dengan Pemohon II tidak adapihak lain yang meragukan dan mengugat pernikahan mereka;Bahwa Pemohon dengan Pemohon II tidak pernah bercerai, dantidak pernah pindah agama (murtad) serta tidak pernah Pemohon berpoligami;Bahwa bukti nikah ini diperlukan Pemohon dan Pemohon II untukkeperluan pengurusan pendidikan anak dan juga untuk keperluanyang berhubungan dengan pemerintah;ll.
    Bahwa selama Pemohon dengan Pemohon II bergaulsebagai suami isteri tidak ada pihak lain yang menggugatdan meragukan pernikahan mereka, dan tidak pernahbercerai, serta pindah agama (murtad) dan tidak pernah pulaPemohon menikah lagi (berpoligami);(tlaak murtad), Femonon tlaak pernan pula berpoligaM;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta kejadian tersebut diatas,diperoleh fakta hukum sebagai berikut :1.
    Bahwa antara Pemohon dengan Pemohon II tidak terdapathalangan untuk melakukan pernikahan, tidak pernah bercerai,dan sejak perkawinan sampai sekarang masihtetapberagama Islam (tidak murtad), Pemohon tidak pernah pulaberpoligami;5.
    Bahwa antara Pemohon dengan Pemohon Il tidakterdapat halangan untuk melakukan pernikahan, tidakpernah bercerai, dan sejak perkawinan sampai sekarangmasih tetap beragama Islam (tidak murtad), Pemohon tidak pernah pula berpoligami;5.
    diatur dalam Pasal 2ayat (1) UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan:Menimbang, bahwa antara Pemohon dengan Pemohon II tidak terdapathalangan untuk melakukan pernikahan sesuai dengan ketentuan dalam Pasal8 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan Jo Pasal 39Kompilasi Hukum Islam ;Menimbang, bahwa Pemohon sebelum menikah berstatus jejaka danPemohon II Perawan, selama perkawinan telah dikaruniai anak sebanyak 6(enam) orang, selama perkawinan masih tetap beragama Islam (tidak murtad
Register : 09-04-2013 — Putus : 01-05-2013 — Upload : 01-05-2013
Putusan MS SINABANG Nomor 0008/Pdt.P/2013/Ms-Snb
Tanggal 1 Mei 2013 — Pemohon
498
  • ibu kandung almarhum Akman) telah meninggal dunia padatahun 1985 di Desa Lauke Kecamatan Simeulue Tengah Kabupaten Simeulue;Bahwa almarhum Akman Bin Sardin semasa hidupnya tidak pernahberceraidengan (Pemohon) sampai meninggal dunia;Bahwa almarhum Akman Bin Sardin semasa hidupnya adalah seorang PegawaiNegeri Sipil di Dinas Pendidikan Kabupaten Simeulue (Kepala SD Negeri 6Simeulue Tengah);Bahwa almarhum Akman Bin Sardin semasa hidupnya adalah seorang muslimsampai dengan meninggal dunia tidak pernah murtad
    ; Bahwa Pemohon dan anaknya tetap beragama Islam dan tidak pernah murtad; Bahwa maksud dan tujyuan Pemohon mengajukan permohonan penetapan ahliwaris ke Mahkamah Syariyah ini untuk mengurus pensiun janda dariAkman bin Sardin kepada Pemohon (istri) dan anaknya;.
    di SMA Sinabang, tetapitetap dalam pemeliharaan ibunya; Bahwa Akman telah meninggal dunia tanggal 23 November 2012 diPuskesmas Kampung Aie dan dikebumikan di Desa Lauke karena sakit perut; Bahwa semasa hidup Akman bin Sardin adalah Pegawai Negeri Sipil sebagaiKepala Sekolah di Sekolah Dasar Negeri Lauke dan masih aktif sebelummeninggal dunia; Bahwa Akman bin Sardin tidak mempunyai isteri selain Pemohon dan tidakpernah bercerai dengan Pemohon serta Akman bin Sardin beragama Islam dantidak pernah murtad
    ; Bahwa Akman tidak mempunyai anak selain Rosa dan Rosa beragama Islamdan tidak pernah murtad; Bahwa Pemohon beragama Islam dan tidak pernah murtad;Halaman 6 dari 12 halaman Penetapan Nomor: 08 /Pdt.P/2013/MSSnb Bahwa ayah dan ibu Akman bin Sardin telah meninggal dunia sebelumAkman meninggal dunia; Bahwa maksud dan tujyuan Pemohon mengajukan permohonan penetapan ahliwaris ke Mahkamah Syariyah ini untuk mengurus pensiun janda dariAkman bin Sardin kepada Pemohon (Bastia Lestina) sebagai isteri sahAkman
    Bupati Simelue tentang Jabatan Akmansebagai Kepala SDN 6 Kecamatan Simeulue Tengah) dihubungkan denganketerangan para saksi, maka terbukti bahwa Akman bin Sardin pada saat hidupnyaadalah Pegawai Negeri Sipil sebagai Kepala SDN 6 Kecamatan Simeulue TengahKabupaten Simeulue;Halaman 8 dari 12 halaman Penetapan Nomor: 08 /Pdt.P/2013/MSSnbMenimbang, bahwa berdasarkan bukti P.2 dan P.3 serta keterangan parasaksi, terbukti bahwa Akman bin Sardin hingga saat meninggalnya beragama Islamdan tidak pernah murtad
Register : 05-10-2016 — Putus : 30-11-2016 — Upload : 05-03-2019
Putusan PA SIJUNJUNG Nomor 253/Pdt.G/2016/PA.SJJ
Tanggal 30 Nopember 2016 — PEMOHON
173
  • Bahwa Penggugat bersama Tergugat telah membina rumah tanggadengan rukun dan harmonis selama lebih kurang 15 tahun lamanya,namun setelah itu mulai terjadi perselisihan dan pertengkaran yangdisebabkan oleh:1) Tergugat telah keluar (murtad) dari Agama Islam, sekarang Tergugatberagama Kristen;2) Tergugat telah menikah secara siri dengan perempuan lain, hal itu diketahui oleh Penggugat melalui Istri siri Tergugat;3) Tergugat sering tidak menafkahi Penggugat;4) Tergugat sering berkata kasar kepada Penggugat
    Bahwa puncak dari perselisihan dan pertengkaran tersebut terjadi padaJuli 2015, di sebabkan karena ketika itu Tergugat telah keluar dari agamaIslam (murtad), dan karena hal itu terjadi pertengkaran antara Penggugatdengan Tergugat dan setelah itu Penggugat pergi dari tempat kediamanbersama dan semenjak itu pula Tergugat tidak mempedulikan Penggugatsebagai seorang istri yang telah berjalan selama lebih kurang 1 tahun3bulan lamanya;8.
    Rodiyah, S.H., namunberdasarkan laporan mediator, mediasi tersebut tidak berhasil mencapaikesepakatan;Bahwa selanjutnya dibacakanlah surat gugatan Penggugat yang isinyatetap dipertahankan oleh Penggugat;Bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut Tergugat telahmemberikan jawaban yang pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa posita angka 1 sampai dengan 4 benar; Bahwa posita angka 5 tidak benar rumah tangga Penggugat denganTergugat harmonis 15 tahun, yang benar adalah 14 tahun; Bahwa tidak benar Tergugat murtad
    bawahsumpah yang pada pokoknya sebagai berikut:Bah wa saksi adalah saudara angkat Penggugat;Bah wa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat sejak merekamenikah;Bah wa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal di PadangSidempuan dan terakhir tinggal di Sungai Rumbai; Bahwa Penggugat dan Tergugat sudah mempunyai 4 orang anak;Bah wa antara Penggugat dan Tergugat sering terjadi perselisihan danpertengkaran sejak lebih dari 1 tahun yang lalu;Bah wa penyebabnya karena menurut Penggugat Tergugat murtad
    Bahwa Tergugat tidak pernah keluar dari agama Islam (murtad);4.
Register : 27-06-2013 — Putus : 09-10-2013 — Upload : 10-02-2015
Putusan PA SRAGEN Nomor 1120/Pdt.G/2013/PA.Sr
Tanggal 9 Oktober 2013 — PEMOHON - TERMOHON
188
  • Bahwa Pemohon dengan Termohon dalam kehidupan berumah tangga semularukun baik akan tetapi sejak tahun 2011 sering terjadi pertengkaran yangdisebabkan masalah ekonomi karena Termohon merasa kurang atas pemberiandari Pemohon dan juga karena Pemohon kembali kepada keyakinan semula masukke agama Kristen ( murtad) serta Termohon sering berhubungan dekat denganlakilaki lain yang bernama : M orang Bengkulu ( pacar Termohon) sebelumnikah..
    orangtuanya sendiri hingga sekarang sudah 7 bulan yang akhirnya Pemohon danTermohon berpisah hingga sekarang sudah 7 (tujuh ) bulan lebih, dan selamaberpisah tersebut antara Pemohon dan Termohon sudah tidak ada komunikasi yangMenimbang, bahwa Pemohon di persidangan juga menyatakan telah keluardari Agama Islam, dan hal ini telah dikuatkan dengan Bukti Kartu Tanda PendudukPemohon ( Bukti P. ), dimana Agama Pemohon tertulis Agama Kristen, sehinggadengan demikian telah terbukti bahwa Pemohpon telah murtad
    yaitu. keluar dariAgama Islam kembali lagi ke Agama Kristen;Menimbang, bahwa oleh karena Pemohon telah murtad, maka perkawinanPemohon dan Termohon Fasakh disebabkan murtadnya Pemohon.
    Hal ini sesuaidengan AlQuran Surat AlBagarah ayat 217 Surat AlBaqarah 217 :Artinya :Barangsiapa yang murtad di antara kamu dari agamanya, lalu dia matidalam kekafiran, Maka mereka Itulah yang siasia amalannya di duniadan di akhirat, dan mereka itulah penghuni neraka, mereka kekal didalamnya;Dan pendapat Fugaha dalam Fighu alSunnah jilid II halaman 314 :Artinya :Jika suami atau isteri murtad, maka putuslah hubungan perkawinanmereka, karena riddahnya salah satu dari suami isteri merupakan suatuhal
    Dan bila salah satu dari suami isteri yang murtad itu bertaubatdan kembali lagi ke dalam Islam, maka untuk mengadakanhubungan perkawinan seperti semula, mereka haruslah memperbaharuilagi akad nikah dan mahar;Menimbang, bahwa sejalan dengan apa yang telah dipertimbangkan diatas,dan setelah diupayakan penasehatan dan perdamaian oleh Majelis Hakim ternyatatidak berhasil dan Pemohon tetap melanjutkan perkaranya, maka Majelis Hakimberkesimpulan bahwa perkawinan Pemohon dan Termohon telah pecah dankeduanya
Register : 26-10-2021 — Putus : 09-11-2021 — Upload : 09-11-2021
Putusan PA ENREKANG Nomor 302/Pdt.G/2021/PA.Ek
Tanggal 9 Nopember 2021 — Penggugat melawan Tergugat
3114
  • Bahwa pada sekitar tahun 2017 Tergugat berpindah kepercayaandengan memeluk agama Kristen (murtad);b. Bahwa Tergugat menjalin hubungan asmara dengan perempuan lain danpada sekitar bulan Februari tahun 2021 Tergugat telah menikah lagidengan perempuan tersebut;c. Bahwa Tergugat pernah melakukan kekerasan dalam rumah tangga(menendang perut Penggugat);.
    Hasanuddin, KelurahanPuserren, Kecamatan Enrekang, Kabupaten Enrekang selama kuranglebih 22 (dua puluh dua) tahun;Bahwa Penggugat dan Tergugat telah dikaruniai 2 (dua) orang anak;Bahwa kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat pada awalnyarukun dan harmonis, namun sejak awal tahun 2017 antara Penggugatdan Tergugat sering terjadi perselisihan dan pertengkaran;Bahwa penyebab perselisihan dan pertengkaran antara Penggugatdengan Tergugat karena Tergugat berpindah kepercayaan denganmemeluk agama Kristen (murtad
    Putusan No.302/Pdt.G/2021/PA.Ekdengan memeluk agama Kristen (murtad), Tergugat menjalin hubunganasmara dengan perempuan lain dan pada sekitar bulan Februari tahun 2021Tergugat telah menikah lagi dengan perempuan tersebut, dan Tergugatpernah melakukan kekerasan dalam rumah tangga (menendang perutPenggugat); Bahwa Tergugat pergi meninggalkan Penggugat; Bahwa Penggugat dengan Tergugat saat ini telah berpisah tempat tinggalselama kurang lebih 2 (dua) tahun sejak awal tahun 2018 sampai sekarang; Bahwa
    Sejak berpisah Penggugat dan Tergugat sudah tidak pernah lagiberkumpul sebagai suami isteri; Bahwa selama pisah, Tergugat tidak pernah menafkahi Penggugat;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas, MajelisHakim berpendapat bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah terjadikeretakan ikatan batin sebagai suami istri, akibat perselisinan, salah satu pihakpergi meninggalkan pihak lain dan Tergugat kembali kKeagamannya (murtad)hingga terjadi pisah tempat tinggal yang sudah berlangsung sekitar
    1Nal yf Val ccyasae yee g ade Gye BY GIS cadLuY gl ale y Lagi ai yall Gt 1aLd Laud pie 4a pall oda4as 9 jl sll) GitArtinya: Jika seorang suami atau istri murtad, putus hubungan perkawinanmereka, karena dengan murtadnya salah satu suami istri itumengharuskan pisah antara keduanya dengan fasakh. Apabila orangyang murtad itu bertobat dan masuk islam lagi, maka jika ia hendakmeneruskan kehidupan rumah tangganya seperti semula, ia harusmemperbarui akad nikah dan maharnya.
Register : 26-09-2016 — Putus : 18-10-2016 — Upload : 01-11-2016
Putusan PA MAKASSAR Nomor 1853/Pdt.G/2016/PA.Mks
Tanggal 18 Oktober 2016 — PEMOHON
94
  • Termohon yang merupakan seorang muallaf, telah kembali ke agamanyasemula (murtad).. Bahwa akibat kejadiankejadian tersebut, Termohon meninggalkantempat tinggal bersama sejak bulan Januari 2016 sampai sekarang.. Bahwa perceraian sudah merupakan alternatif satusatunya yang terbaikbagi Pemohon daripada memertahankan rumah tangga yang telah jauhmenyimpang dari maksud dan tujuan perkawinan..
    Bahwa sekarang antara Pemohon dan Termohon tidak rukun lagi karenasering terjadi perselisinan dan pertengkaran.e Bahwa penyebabnya karena Termohon telah kembali ke agamanyasemula kristen (murtad).e Bahwa sejak bulan Januari 2016 Pemohon dan Termohon tidak tinggalbersama lagi karena Termohon pergi meninggalkan tempat kediamanbersama.e Bahwa pihak keluarga tidak bersedia lagi mendamaikan Pemohon danTermohon.2.
    bawah sumpah pada pokoknya sebagaiberikut :e Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Termohon karena saksi adalahteman Pemohon.e Bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami isteri.e Bahwa setelah menikah Pemohon dan Termohon pernah tinggalbersama dan hidup rukun bahkan telah dikaruniai seorang anak.e Bahwa sekarang antara Pemohon dan Termohon tidak rukun lagi karenasering terjadi perselisinan dan pertengkaran.e Bahwa penyebabnya karena Termohon sebagai seorang muallaf kembalikeagamanya semula yaitu Kristen (murtad
    ;Menimbang, bahwa dari segi materil keterangan saksi dan saksi ke IIpada pokonya bersesuaian natra satu dengan yang lain yaitu antara Pemohondan Termohon telah terjadi perselisihan dan pertengkaran disebabkanTermohon telah kembali ke agamanya semula kristen (murtad), akhirnya sejakbulan Januari 2016 Pemohon dan Termohon tidak tinggal bersama lagi karenaTermohon pergi meninggalkan tempat kediaman bersama.Menimbang, bahwa apa yang diterangkan oleh saksisaksi tersebutdilihat dan diketahui sendiri oleh
    oleh Majelis dijadikan sebagai fakta dalamperkara ini.Menimbang, bahwa beradasarkan buktibukti tertulis dan buktibuktisaksi yang telah dipertimbangkan di atas dihubungkan dengan dalildalilpermohonan Pemohon sebagaimana dipertimbangkan diatas, Majelis Hakimmenemukan faktafakta sebagai berikut :e Bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami isteri.e Bahwa antara Pemohon dan Termohon telah terjadi perselisinan danpertengkaran.e Bahwa penyebabnya karena Termohon telah kembali ke agamanyasemula kristen (murtad