Ditemukan 261621 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 14-03-2019 — Putus : 24-06-2019 — Upload : 01-07-2019
Putusan PA MALANG Nomor 636/Pdt.G/2019/PA.MLG
Tanggal 24 Juni 2019 — Penggugat melawan Tergugat
66
  • Bahwa selama perkawinan tersebut Penggugat dan Tergugat sudahmelakukan hubungan suami istri (badaddukhul) dan dikarunia 1 (Satu) oranganak yang bernama: ANAK I, Jenis Kelamin: Perempuan, Lahir di Malang padatanggal 16 Pebruari 2013.4.Bahwa pada awalnya kehidupan rumah tangga antara Penggugat danTergugat berjalan baik, rukun dan harmonis, sebagaimana tujuan dariperkawinan untuk mewujudkan kehidupan rumah tangga yang sakinah,mawaddah dan warahmah, akan tetapi dalam perjalanan waktu sekitar mulaitahun
    Bahwa atas keadaan rumah tangga yang demikian itu Penggugat benarbenar menyatakan tidak rela/tidak ridlo dan Penggugat bermaksud menggugatcerai kepada Tergugat, dan akibat dari perselisihan yang berkepanjangantersebut, maka Penggugat tidak dapat mempertahankan rumah tangga yangtelah dibina selama ini dan Penggugat berkeyakinan bahwa hubungan rumahtangga tidak mungkin dapat disatukan kembali karena perkawinan untukmewujudkan rumah tangga sakinah, mawaddah dan warahmah serta menjagakehormatan dan kebahagiaan
    Bahwa pada intinya antara Penggugat dengan Tergugat sudah tidak bisabersatu dan bersama lagi untuk membentuk keluarga sakinah, mawaddahdan warahmah sebagaimana tujuan perkawinan yang dimaksud dalam UUNomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan dan sudah tidak ada harapan lagiuntuk dirukunkan kembali, sehingga sangat beralasa menurut hukumapabila menyatakan perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat putuskarena perceraian dan merupakan jalan yang terbaik bagi Penggguatdimasamasa yang akan datang.Berdasarkan
Register : 08-01-2014 — Putus : 26-02-2014 — Upload : 22-10-2014
Putusan PA BUOL Nomor 9/Pdt.G/2014/PA.Buol
Tanggal 26 Februari 2014 — PENGGUGAT melawan TERGUGAT
1510
  • tangga ( keluarga )yang bahagia dan kekal maka suami dan istri harus saling membantu dan salingmelengkapi agar masing masing pihak dapat mengembangkan kepribadian dankemampuan dirinya mencapai kesejahteraan spiritual dan material di dalam rumahtangga mereka, selanjutnya perkawinan memiliki konsekuensi kewajiban suami danistri dalam menjalankan tugas dan peran masing masing agar tercipta suasana yangharmonis dan nyaman di dalam rumah tangga dengan demikian akan terbentuk keluargayang sakinah mawaddah warahmah
    dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat terjadi perselisihan danpertengkaran yang disebabkan oleh perilaku Tergugat yang memukul Penggugat,kekerasan yang dilakukan Tergugat terhadap Penggugat adalah bentuk ketidakmampuandalam menyelesaikan masalah rumah tangga secara baik baik dan kekerasan terhadapPenggugat sebagai istri akan berakibat timbulnya kesengsaraan atau penderitaan secarafisik dan psikologis bagi Penggugat sehingga tujuan pernikahan untuk mewujudkankeluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah
    sering terjadi perselisihan danpertengkaran yang mengakibatkan telah berpisah tempat tinggal sejak bulan Desembertahun 2013 sampai dengan sekarang, selanjutnya Majelis Hakim berpendapat bahwakondisi rumah tangga Penggugat dan Tergugat yang demikian itu telah rusak (brokenmarriage) karena kelalaian yang dilakukan oleh Tergugat dengan tidak menjalankankewajibannya sebagai suami dalam membangun rumah tangga melalui cara cara yangmaruf agar tujuan pernikahan untuk menciptakan keluarga sakinah, mawaddah,warahmah
Register : 25-08-2020 — Putus : 02-12-2020 — Upload : 02-12-2020
Putusan PA KLATEN Nomor 1098/Pdt.G/2020/PA.Klt
Tanggal 2 Desember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
362
  • Nikah sudah dua tahun, pernah hidup bersama paling lama tigabulan terus mau mendapat sakinah mawaddah dan warahmah adrimana?
    Sakinah mawaddah dan warahmah dicari seumur hidup bukanhanya dengan waktu singkat;Bahwa Penggugat melalui kuasanya telah menyampaikan replik secaratertulis pada sidang tanggal 14 Oktober 2020, selengkapnya sebagaimanaterlampir dalam berita acara sidang perkara ini;Bahwa Tergugat telah menyampaikan duplik secara tertulis pada sidangtanggal 21 Oktober 2020, selengkapnya sebagaimana terlampir dalam beritaacara sidang perkara ini;Bahwa untuk meneguhkan dalildalil gugatannya, Penggugat telahmengajukan
    ada niatan untukbersatu kembali dalam rumah tangga, merupakan indikasi rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah tidak harmonis lagi dan telah pecah sedemikianrupa sebagai akibat dari pecahnya hati keduanya;Menimbang, bahwa dengan kondisi rumah tangga yang demikianadanya serta sulitnya mempersatukan kembali Penggugat dan Tergugat dalamsatu rumah tangga (seperti upaya damai oleh Hakim dan upaya damai melaluimediator) mengakibatkan tujuan perkawinan untuk membentuk keluarga yangsakinah, mawaddah, warahmah
Register : 21-05-2021 — Putus : 10-06-2021 — Upload : 10-06-2021
Putusan PA KAJEN Nomor 753/Pdt.G/2021/PA.Kjn
Tanggal 10 Juni 2021 — Penggugat melawan Tergugat
2419
  • dicatatkan di Kantor Urusan Agama(KUA) Kecamatan Wiradesa, Kabupaten Pekalongan sebagaimanaHalaman 1 dari 20 halaman. .Putusan Nomor 753/Pdt.G/2021/PA.KjnSALINANtercatat dalam Kutipan Akta Nikah Nomor: xxxxxxxxxxxxxxx tertanggal28 Oktober 2020, dan Tergugat telah mengucapkan Taklik Talak yanglafalnya sebagaimana tercantum dalam Akta Nikah;2s Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugatdilangsungkan berdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuanmembentuk rumah tangga yang sakinah, mawadah, warahmah
    Bahwa ikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugatsebagaimana diuraikan diatas sulit dibina untuk membentuk rumahtangga yang sakinah, mawadah, warahmah sebagaimana maksud dantujuan dari suatu perkawinan, sehingga lebih baik diputus karenaperceraian;9.
    Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, Pasal116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwaperkawinan Penggugat dan Tergugat sudah tidak ada harapan untuk hiduprukun lagi, sehingga tujuan perkawinan sebagaimana dimaksud Pasal 1UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan sebagaimana telahdiubah dengan UndangUndang Nomor 16 Tahun 2019 jo Pasal 3 KompilasiHukum Islam yaitu untuk menciptakan rumah tangga yang bahagia, sakinahmawaddah warahmah
Register : 02-12-2015 — Putus : 19-01-2016 — Upload : 16-05-2020
Putusan PA SELONG Nomor 1254/Pdt.G/2015/PA.SEL
Tanggal 19 Januari 2016 — Penggugat melawan Tergugat
2519
  • Bahwa 2 bulan setelah perceraian, kKemudian antara Penggugat danTergugat rujuk kembali dengan niat dan usaha Penggugat, mudahmudahan rumah tangga Penggugat dan Tergugat rukum kembali dandapat membina rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan warahmah.8. Bahwa masuk akhir tahun 2012, ketidak tenteraman dan ketidakharmonisan rumah tangga antara Penggugat dengan Tergugat kembaliHalaman 3 dari 25. Putusan No. 1254/Pdt.G/2015/PA.
    Sel.mawaddah dan warahmah sesuai dengan tujuan perkawinan itu sendirisebagai mana pasal 3 Kompilasi Hukum Islam (KHI) sudah tidak bisadipertahankan lagi, dan karenanya agar masingmasing tidak lebih jauhmelanggar normanorma hukum agama, maka perceraian adalahmerupakan jalan. terakhir bagi Penggugat untuk menyelesaikanpermasalahan antara Penggugat dengan Tergugat.12.Bahwa karena anak Penggugat dan Tergugat masih dibawahumur/belum mumayyiz, maka Ssesuai dengan pasal 105 hurup a KompilasiHukum Islam
    Sesungguhnya pada yang demikian itubenarbenar terdapat tandatanda bagi kaum yang berfikir.Menimbang, bahwa Pernikahan bukanlah suatu tindakan isengmelainkan suatu upaya untuk mewujudkan rumah tangga sakinah,mawaddah warahmah dan bahkan lebih jauh lagi Al Qur,an menitikberatkanlekatnya hubungan bathin/ikatan jiwa antara suami isteri harus sampai padaterciptanya keharmonisan dan apabila ikatan jiwa antara suami isteri Sudahsirna atau sudah tidak ada lagi, maka sebenarnya perkawinan tersebutsudah rapuh
Register : 11-03-2020 — Putus : 20-10-2020 — Upload : 22-10-2020
Putusan PA JAKARTA SELATAN Nomor 1097/Pdt.G/2020/PA.JS
Tanggal 20 Oktober 2020 — Penggugat melawan Tergugat
6759
  • Ikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugat sebagaimana yangdiuraikan di atas sudah sulit dibina dan dipertahankan untuk membentuksuatu rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah, sebagaimanamaksud dan tujuan dari suatu perkawinan, sehingga lebih baik diputuskarena perceraian;8. Adapun Gugatan Cerai yang Tergugat ajukan telah memenuhi salah satualasan hukum sebagaimana tertuang dalam Pasal 19 huruf (a) sampaidengan (f) Peraturan Pemerintah No 9 Tahun 1975 Jo.
    Bahwa, terkait dengan Poin 7 (tujuh) dan seterusnya dalam Surat GugatanPenggugat, dapat penggugat uraikan sebagai berikut :a)b)Bahwa, ikatan suami istri Penggugat dan Tergugat seharusnya dapattetap dipertahankan dengan tujuan selain untuk menempuh pernikahanyang sakinah, mawaddah dan warahmah, juga harus tetap dipertahankandemi masa depan anakanak Penggugat dan Tergugat, dan apa yangterjadi sekarang hanyalah emosi sesaat para pihak;Bahwa, adapun gugatan cerai yang diajukan oleh Pengggugat tidakmemenuhi
    mendidik,memelihara, membina, melindungi, dan menumbuhkembangkan anaksebagaimana dinyatakan dalam Pasal 1 angka 11 UndangUndang Nomor23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak (UU Perlindungan Anak).Terlebin lagi, bukan menjadi alasan apabila orang tua berpisah dapatmelepaskan kewajibannya untuk merawat dan mendidik anakanak;Ikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugat sebagaimana yangdiuraikan di atas sudah sulit dibina dan dipertahankan untuk membentuksuatu rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah
    Kaidah hukum yang dilahirkan adalah:"Bahwa berdasarkan halhal tersebut disimpulkan bahwa rumahtangga Pemohon dan Termohon telah pecah dan tidak ada harapanuntuk hidup rukun lagi dalam suatu rumah tangga yang sakinah,mawaddah, warahmah dan tujuan perkawinan sebagaimanadikehendaki oleh Pasal 1 UndangUndang No. 1 Tahun 1974 jo.Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam tidak dapat dicapal, oleh karena ituperceraian dipandang lebih maslahah daripada mempertahankanperkawinan tetapi tidak dapat hidup rukun dalam satu
    Kaidah hukum yang dilahirkan adalah: "Bahwa berdasarkan halhaltersebut disimpulkan bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohon telahpecah dan tidak ada harapan untuk hidup rukun lagi dalam suatu rumah tanggayang sakinah, mawaddah, warahmah dan tujuan perkawinan sebagaimanadikehendaki oleh Pasal 1 UndangUndang No. 1 Tahun 1974 jo.
Register : 23-08-2021 — Putus : 20-09-2021 — Upload : 20-09-2021
Putusan PA Soreang Nomor 5396/Pdt.G/2021/PA.Sor
Tanggal 20 September 2021 — Penggugat melawan Tergugat
44
  • Pasal 115, Pasal 131 ayat (2) dan Pasal 143 ayat (1)dan (2) Kompilasi Hukum Islam, Majelis Hakim telah berupaya mendamaikandan/atau merukunkan Penggugat agar bisa hidup rukun kembali dalam suaturumah tangga yang sakinah mawaddah warahmah, namun tidak berhasil; Menimbang, bahwa sesuai ketentuan Pasal 4 Peraturan MahkamahAgung RI Nomor 1 Tahun 2016 tentang Prosedur Mediasi di PengadilanHalaman 6 dari 17 hal.Putusan Nomor 5396/Pdt.G/2021/PA.Sorterkecuali ternadap perkara yang telah ditentukan oleh Pasal
    Pasal 116 huruf fKompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa sebelum menilai atau mempertimbangkan rumahtangga Penggugat dan Tergugat, Majelis Hakim akan mengemukakan terlebihdahulu tujuan dasar perkawinan berdasar hukum Islam dan hukum positif; Menimbang, bahwa dalam Syariat Islam, perkawinan bertujuan untukmembentuk keluarga yang sakinah mawaddah warahmah dengan dilandasi olehakad yang sangat kuat (mitsdqan ghalidzan) antara suami dan istri.
    harapan rukun lagi dalam rumah tangga;Menimbang, bahwa dengan demikian, kondisi rumah tangga Penggugatdan Tergugat yang sudah sedemikian retak dan hanya diwarnai perselisinandan pertengkaran secara terusmenerus, karenanya tidak dapat dipertahankanlagi, mengingat mempertahankan rumah tangga dengan kondisi demikianhanya akan menimbulkan kemadaratan dan penderitaan lahir dan batin padadiri Penggugat dan Tergugat; Menimbang, bahwa dengan demikian, dua unsur utama dalammembentuk keluarga sakinah mawaddah warahmah
Register : 18-01-2021 — Putus : 03-02-2021 — Upload : 03-02-2021
Putusan PA KAJEN Nomor 159/Pdt.G/2021/PA.Kjn
Tanggal 3 Februari 2021 — Penggugat melawan Tergugat
3015
  • telah dicatatkan di Kantor Urusan Agama (KUA)Halaman 1 dari 17 halaman. .Putusan Nomor 159/Pdt.G/2021/PA.KjnKecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan sebagaimana tercatatdalam Kutipan Akta Nikah Nomor: 0537/010/X/2018 tertanggal 11Oktober 2018, dan Tergugat telah mengucapkan Taklik Talak yanglafalnya sebagaimana tercantum dalam Akta Nikah;Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat dilangsungkanberdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuan membentukrumah tangga yang sakinah, mawadah, warahmah
    Bahwa ikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugat sebagaimanadiuraikan diatas sulit dibina untuk membentuk rumah tangga yangsakinah, mawadah, warahmah sebagaimana maksud dan tujuan darisuatu perkawinan, sehingga lebih baik diputus karena perceraian;9.
    Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkanbahwa perkawinan Penggugat dan Tergugat sudah tidak ada harapan untukhidup rukun lagi, sehingga tujuan perkawinan sebagaimana dimaksud Pasal1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan sebagaimanatelah diubah dengan UndangUndang Nomor 16 Tahun 2019 jo Pasal 3Halaman 13 dari 17 halaman. .Putusan Nomor 159/Padt.G/2021/PA.KjnKompilasi Hukum Islam yaitu. untuk menciptakan rumah tangga yangbahagia, sakinah mawaddah warahmah
Register : 27-04-2011 — Putus : 26-10-2011 — Upload : 24-12-2011
Putusan MS LHOK SEUMAWE Nomor 99/Pdt.G/2011/MS.Lsm
Tanggal 26 Oktober 2011 — Khadijah Binti Adam VS T.M. Diah Bin Abubakar
237
  • adakalanya pasang surut,mungkin saat ini keluarga kami sedang diuji olehAllah SWT, disini tentu) kesabaranlah yang sangatdiharapkan dari Penggugat dan Tergugat sendiri;Bahwa kehidupan rumah tangga kami sekarang ini dalamkeadaan susah ekonominya tetapi itu bukan berartirumah tangga kami harus diakhiri, karena Tergugattidak menghendaki hal itu terjadi dan sangat dibencioleh Allah SWT;Bahwa sampai saat ini Tergugat masih sangat mencintaiPenggugat dan masih ingin membina rumah tangga yangsakinah, mawaddah, warahmah
    seorang isteri, Penggugat seharusnya bisamenjaga harkat dan martabat Tergugat sebagai seorangsuami dan Tergugat berharap untuk kedepannya salingpengertian dan saling menjaga sikap janganmengedepankan emosi sesaat yang akan sangat merugikankedua belah pihak;Demikian tanggapan Tergugat atas bantahan Penggugat,yang Tergugat ajukan kehadapan Majelis Hakim MahkamahSyariyah Lhokseumawe, besar harapan Tergugat, MajelisHakim mempersatukan kami kembali dalam mahligai rumahtangga yang sakinah, mawaddah dan warahmah
    Putusan No. 99/ Pdt.G/2011/ MS.Lsm18Menimbang, bahwa dengan memperhatikan keadaan rumahtangga Penggugat dan Tergugat, maka apa yang menjaditujuan perkawinan yaitu) = untuk mewujudkan rumah tanggayang sakinah, mawaddah warahmah sesuai dengan maksudsurat Arrum ayat 21 dan pasal 3 Kompilasi Hukum Islamatau membentuk keluarga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa sejalan denganmaksud pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974,ternyata sudah tidak mungkin diwujudkan lagi dalam rumahtangga
Register : 07-09-2020 — Putus : 12-11-2020 — Upload : 13-11-2020
Putusan PA DENPASAR Nomor 314/Pdt.G/2020/PA.Dps
Tanggal 12 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
1413
  • Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat dilangsungkanberdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuan membentuk rumahtangga yang sakinah, mawaddah, warahmah yang diridhoi oleh Allah Swt;Bahwa setelah menikah, Penggugat dan Tergugat tinggal di rumah kediamanbersama di JI.
    bulan Agustus 2018 danAgustus 2020 yang menyebabkan antara Penggugat dan Tergugat telah pisahranjang hingga sekarang ini ; Bahwa berbagai pihak telah berusaha menasehati Penggugat agar dapatmempertahankan rumah tangganya dengan Tergugat namun tidak berhasilkarena Penggugat tetap pada pendiriannya ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas majelishakim berpendapat bahwa tujuan pernikahan yang dilakukan oleh Penggugatdan Tergugat untuk membentuk rumah tangga yang sakinah, mawaddah warahmah
    sebagaimanadikehendaki dalam rumusan Pasal 1 ayat (1) Undangundang nomor : 1 Tahun1974 Jo Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam di Indonesia 1991 tidak lagi dapatterwujud ;Menimbang bahwa, berdasarkan fakta tersebut diatas dapat disimpulkanbahwa rumah tangga Penggugat dengan Tergugat sudah tidak harmonis, faktamana menunjukkan kejadian yang sebenarnya, bahwa rumah tangga antaraPenggugat dengan Tergugat sudah tidak sejalan lagi dengan tujuan perkawinanyang suci yakni untuk membentuk rumah tangga yang sakinah, mawaddah warahmah
Register : 16-07-2021 — Putus : 02-08-2021 — Upload : 02-08-2021
Putusan PA KAJEN Nomor 1113/Pdt.G/2021/PA.Kjn
Tanggal 2 Agustus 2021 — Penggugat melawan Tergugat
54
  • Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugatdilangsungkan berdasarkan kehendak kedua belah pihak, dengan tujuanmembentuk rumah tangga yang sakinah, mawadah, warahmah yangdiridhoi oleh Allah SWT;3.
    Bahwa ikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugatsebagaimana diuraikan diatas sulit dibina untuk membentuk rumahtangga yang sakinah, mawadah, warahmah sebagaimana maksud dantujuan dari suatu perkawinan, sehingga lebih baik diputus karenaperceraian;9.
    Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, Pasal116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwaperkawinan Penggugat dan Tergugat sudah tidak ada harapan untuk hiduprukun lagi, sehingga tujuan perkawinan sebagaimana dimaksud Pasal 1UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan sebagaimana telahdiubah dengan UndangUndang Nomor 16 Tahun 2019 jo Pasal 3 KompilasiHukum Islam yaitu untuk menciptakan rumah tangga yang bahagia, sakinahmawaddah warahmah
Register : 20-08-2021 — Putus : 08-09-2021 — Upload : 08-09-2021
Putusan PA KAJEN Nomor 1258/Pdt.G/2021/PA.Kjn
Tanggal 8 September 2021 — Penggugat melawan Tergugat
94
  • Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugatdilangsungkan berdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuanmembentuk rumah tangga yang sakinah, mawadah, warahmah yangdiridhoi oleh Allah SWT;3. Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal bersamadi rumah orang tua Tergugat di Dk.
    Bahwa ikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugatsebagaimana diuraikan diatas sulit dibina untuk membentuk rumahtangga yang sakinah, mawadah, warahmah sebagaimana maksud dantujuan dari suatu perkawinan, sehingga lebih baik diputus karenaperceraian;9.
    Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, Pasal116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwaperkawinan Penggugat dan Tergugat sudah tidak ada harapan untuk hiduprukun lagi, sehingga tujuan perkawinan sebagaimana dimaksud Pasal 1UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan sebagaimana telahdiubah dengan UndangUndang Nomor 16 Tahun 2019 jo Pasal 3 KompilasiHukum Islam yaitu untuk menciptakan rumah tangga yang bahagia, sakinahmawaddah warahmah
Register : 28-03-2018 — Putus : 23-04-2018 — Upload : 25-10-2018
Putusan PA SENGETI Nomor 172/Pdt.G/2018/PA.Sgt
Tanggal 23 April 2018 — PENGGUGAT VS TERGUGAT
165
  • Sebagaimana tercatat dalam AktaNikah Nomor 140/14/X/2007, tertanggal 20 Oktober 2007;Putusan Nomor 172/Pdt.G/2018/PA.Sgt hal. 1 dari 18 hal.Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat dilangsungkanberdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuan membentuk rumahtangga yang sakinah, mawaddah, warahmah, yang diridhoi oleh Allah SWT;Bahwa setelah menikah, Penggugat dan Tergugat tinggal di rumahkediaman bersama di Desa DESA, Kecamatan KECAMATAN, KabupatenMuaro Jambi, Provinsi Jambi;Bahwa selama
    Penggugat dan Tergugat sudah tidakpernah lagi menjalin hubungan sebagaimana layaknya suami istri;Bahwa atas permasalahan dan kemelut rumah tangga yang dihadapi,Penggugat telah mencoba memusyawarahkan dengan keluarga Penggugatdan Tergugat untuk mencari penyelesaian dan demi menyelamatkanperkawinan, namun usaha tersebut tidak membuahkan hasil;Bahwa ikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugat sebagaimanayang diuraikan di atas sudah sulit dibina untuk membentuk suatu rumahtangga yang sakinah, mawaddah, warahmah
    Bahwa sudah pernah ada upaya dari pihak keluarga untukmendamaikan Penggugat dan Tergugat, namun tidak berhasil;Menimbang, bahwa tujuan perkawinan adalah membentuk keluarga(rumah tangga) yang bahagia dan kekal, berdasarkan Ketuhanan Yang MahaEsa atau dalam bahasa lainnya rumah tangga yang sakinah, mawaddah,warahmah (Vide Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 TentangPerkawinan Jo.
Register : 20-01-2021 — Putus : 02-06-2021 — Upload : 02-06-2021
Putusan PA KAJEN Nomor 180/Pdt.G/2021/PA.Kjn
Tanggal 2 Juni 2021 — Penggugat melawan Tergugat
105
  • Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugatdilangsungkan berdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuanmembentuk rumah tangga yang sakinah, mawadah, warahmah yangdiridhoi oleh Allah SWT;3. Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal bersamadi rumah orang tua Penggugat di KABUPATEN PEKALONGAN, selamakurang lebih 2 tahun 10 bulan lamanya;4.
    Bahwa ikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugatsebagaimana diuraikan diatas sulit dibina untuk membentuk rumahtangga yang sakinah, mawadah, warahmah sebagaimana maksud dantujuan dari suatu perkawinan, sehingga lebin baik diputus karenaHalaman 2 dari 18 halaman .Putusan Nomor 180/Pdt.G/2021/PA.KjnSALINANperceraian;9.
    Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, Pasal 116 huruf (b)Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwaperkawinan Penggugat dan Tergugat sudah tidak ada harapan untuk hiduprukun lagi, sehingga tujuan perkawinan sebagaimana dimaksud Pasal 1UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan sebagaimana telahdiubah dengan UndangUndang Nomor 16 Tahun 2019 jo Pasal 3 KompilasiHukum Islam yaitu untuk menciptakan rumah tangga yang bahagia, sakinahmawaddah warahmah
Register : 16-07-2019 — Putus : 19-08-2019 — Upload : 21-08-2019
Putusan PA MUARA ENIM Nomor 652/Pdt.G/2019/PA.ME
Tanggal 19 Agustus 2019 — Penggugat melawan Tergugat
131
  • Bahwa dengan keadaan rumah tangga Pemohon dan Termohon yangdemikian ini, Ssudah sangat sulit untuk menciptakan keluarga yang sakinahmawaddah warahmah dan sudah tidak mungkin lagi untuk dipertahankan;Bahwa berdasarkan alasanalasan tersebut di atas maka Pemohonmohon kepada Ketua Pengadilan Agama Muara Enim Cq Majelis Hakim yangmemeriksa perkara ini, kiranya berkenan menerima, memeriksa, mengadiliserta memutuskan sebagai berikut:a. Menerima dan mengabulkan permohonan Pemohon;b.
Register : 11-01-2011 — Putus : 20-07-2011 — Upload : 13-02-2017
Putusan PA CILACAP Nomor 130/Pdt.G/2011/PA.Clp
Tanggal 20 Juli 2011 — penggugat tergugat
110
  • ., M.SI. agar rukun kembali dan membinarumah tangga yang sakinah, mawaddah warahmah, namun tidak berhasil; Menimbang, bahwa oleh karena usaha perdamaian tidak berhasil, maka dilanjutkanpemeriksaan pokok perkara dengan terlebih dahulu dibacakan surat gugatan Penggugat dalampersidangan tertutup untuk umum yang isinya tetap dipertahankan oleh Penggugat; Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, pihak Tergugat mengajukanjawaban secara tertulis sebagai berikut: DALAM POROK PERK ARIA 3 2
Register : 14-01-2019 — Putus : 18-02-2019 — Upload : 21-03-2019
Putusan PA KEBUMEN Nomor 230/Pdt.G/2019/PA.Kbm
Tanggal 18 Februari 2019 — Penggugat melawan Tergugat
91
  • Bahwa tujuan pernikahan untuk membentuk sebuah keluarga (rumahtangga) yang sakinah, mawaddah, warahmah dan kekal abadi berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa tidak bisa terwujud kembali.7. Bahwa Penggugat sanggup membayar biaya perkara sesuai Hukum;Berdasarkan alasan/dalil dalil diatas, Penggugat mohon agar Ketua PengadilanAgama Kebumen segera memeriksa dan mengadili perkara ini dan selanjutnyamenjatuhkan putusan sebagai berikut :PRIMAIR:1. Mengabulkan Gugatan Cerai Penggugat;2.
Register : 06-07-2021 — Putus : 26-07-2021 — Upload : 26-07-2021
Putusan PA SANGGAU Nomor 231/Pdt.G/2021/PA.Sgu
Tanggal 26 Juli 2021 — Penggugat melawan Tergugat
133
  • Bahwa antara Penggugat dan Tergugat tidak dapat memenuhi maksuddan tujuan pernikahan untuk membentuk keluarga yang sakinah,Hal. 2 dari 9, Putusan No. 231/Pdt.G/2021/PA.Sgumawaddah, warahmah, seperti yang diharapkan Penggugat dan Tergugatsaat melangsungkan pernikahan;9.
Register : 13-05-2020 — Putus : 03-06-2020 — Upload : 03-06-2020
Putusan PA TERNATE Nomor 262/Pdt.G/2020/PA.Tte
Tanggal 3 Juni 2020 — Penggugat melawan Tergugat
1110
  • Tterumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah yang diridhoi olehAllah SWT;Bahwa setelah menikah, Penggugat dan Tergugat ke Kota Ternate dantinggal bersama di kamar sewa (KosKosan) yang beralamat diKelurahan xxx, Kecamatan xxx, Kota Ternate;Bahwa semasa pernikahan,Penggugat dan Tergugat berkumpul layaknyasuami istri dan sudah dikaruniai 2 (Dua)orang anak, yang bernama;xxx,Perempuan, Lahir di Ternate, O2 Juni 2014, 5 Tahun,beradadalamasuhanPenggugatdan Tergugat;xxx, Lakilaki, Lahir di Ternate, 10
Register : 04-10-2010 — Putus : 28-10-2010 — Upload : 19-10-2011
Putusan PA CIBINONG Nomor 1152/Pdt.G/2010/PA.Cbn
Tanggal 28 Oktober 2010 —
13027
  • kurang lebih selama1 bulan;Bahwa Penggugat telah berusaha untuk tetap mempertahankankeutuhan rumah tangga dengan cara bersabar danmusyawarah secara kekeluargaan agar rukun lagi dalammembina rumah tangga akan tetapi tidak berhasil :Bahwa dengan adanya perselisihan dan percekcokantersebut, kerukunan rumah tangga antara Penggugat danTergugat tidak dapat dibina dan dipertahankan lagidengan baik sehingga tujuan dari perkawinan yaituuntuk mencapai' keluaraga yang bahagia dan sejahtera(sakinah, Mawaddah, Warahmah