Ditemukan 53464 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 26-10-2020 — Putus : 18-11-2020 — Upload : 18-11-2020
Putusan PA Kabanjahe 401792 Nomor 155/Pdt.G/2020/PA.Kbj
Tanggal 18 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
668
  • Bahwa sebab pertengkaran tersebut adalah Tergugat telah kembali keagama Kristen (murtad), Tergugat suka minumminuman keras, danTergugat suka berjudi;4. Bahwa Tergugat telah kembali ke agamanya semua yaitu Kristen(murtad);5. Bahwa setelah pertengkaran terakhir pada Maret 2018 yang lalu,keduanya tidak lagi tinggal bersama hingga sekarang;6. Bahwa selama pisah keduanya sudah tidak ada komunikasi dan tidakmelakukan kewajiban sebagai suam1 istri;7.
    ule yo wel wlio s)>Artinya: Menolak keburukan harus diutamakan daripada mengharapkebaikan.Dengan demikian, Hakim memandang jalan terbaik bagi Penggugatdan Tergugat agar terhindar dari mafsadat (keburukan) tersebut adalahbercerai;Menimbang, bahwa dari fakta di persidangan telah terbukti pulaTergugat telah murtad atau keluar dari agama Islam dan kembali ke agamanyasemula yaitu Kristen, dan keadaan tersebut menyebabkan perselisihnan danpertengkaran dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat, sehingga
    Murtad merupakansalah satu sebab yang membuat perkawinan mesti difasakh, Sesuai dengandoktrin yang terdapat dalam kitab Fiqh Sunnah jilid Il Halaman 289 yang diambilalin sebagai pendapat Majelis Hakim, disebutkan:durgo lagio r7I9 sl 82) UY SVL Lagio US aMe crsladil Ary lol co JI ail 153909 BE yy0 WY YI pw! J ale 9 Lagio i po)l GE I5lo Led pies a5 .aldur9 Jl slodl Sliiiw! lob T 13!
    cyanoArtinya: Bilamana teradi murtad (riddah) suami atau isteri makaterputuslah ketergantungan masingmasing dari keduanya terhadap lainnya,karena murtad salah satu dari suami ister mengharuskan putus diantarakeduanya, putusnya hubungan ini dii'tibarkan (digambarkan) denganfasakh, manakala bertaubat suami atau isteri yang murtad dan kembali padaIslam (menjadi muslim) maka diharuskan dengan agad dan mahar baru,bilamana akan memulai kembali untuk menjalani kehidupan suami ister';Menimbang, sehubungan
    telah dikabulkannya perceraian Penggugatdan Tergugat dengan alasan murtad yang menyebabkan ketidakrukunan dalamrumah tangga, maka berdasarkan pertimbanganpertimbangan di atas, gugatanPenggugat dalam petitum angka 2 agar memfasakh perkawinan Penggugat danTergugat dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa terhadap petitum nomor 3, oleh karena perkara initermasuk bidang perkawinan, maka berdasarkan ketentuan pasal 89 ayat (1)Hal. 13 dari 15 Hal.
Register : 06-01-2020 — Putus : 24-02-2020 — Upload : 24-02-2020
Putusan PA PALU Nomor 26/Pdt.G/2020/PA.Pal
Tanggal 24 Februari 2020 — Penggugat melawan Tergugat
105
  • selalu bertengkar karena Termohonkembali ke agama Keristen Pantekostan, tidak dapat melaksanakankewajibannya sebagai ibu rumah tangga; Bahwa Pemohon dan Termohon pisah tempat tinggal sudah ada 5(lima) bulan lamanya dan sudah tidak ada lagi saling komunikasi;Menimbang, bahwa berdasarkan halhal tersebut di atas harusdinyatakan terbukti bahwa dalam kehidupan rumah tangga Pemohon danTermohon sudah tidak bisa lagi diteruskan karena Termohon beralih agamadari agama Islam ke agama Kristen Pantekostan (murtad
    ), berdasarkanPasal 116 huruf (h) Kompilasi Hukum Islam dijelaskan bahwa perceraiandapat terjadi karena alasan salah satu pihak suami atau istri beralih agama(murtad) yang menyebabkan terjadinya ketidak rukunan dalam rumah tanggaMenimbang, bahwa perkawinan Pemohon dan Termohon putushubungan/ikatan perkawinan antara keduanya sebab kemurtadan Termohonberalih agama (murtad) sehingga mengharuskan putus perkawinan antarakeduanya dengan perceraian Pasakh (perkawinan putus karena murtad) ;Menimbang, bahwa
    Putusan No.26/Pdt.G/2020/PA.Pal akan menambah penderitaan kepada kedua belah pihaka lebin besar dari pada manfaatnya, sedangkan kaidahberi petunjuk dalam kitab Duruusu Lisysyaekh Suuding sekaligus diambil sebagai pendapat Majelis HakimOleh karena itu perkawinan Pemohon dan Termohonharus diakhiridengan perceraian adalah Pasakh (perkawinan putus karena murtad) ;Menimbang.bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan dalil syar!
    dalam Fighi Sunnah yang berbuny :lgio azlg isl 62) VY 4>YL gio JS asWle aehail arg Jl gl col raiyl Sl)958 2 slSYl) Lawd pisi 45 ,0) oing login a5 aI argoArtinya : Bila Suami atau istri murtad (keluar dari Islam), maka putuslahhubungan / ikatan perkawinan antara keduanya sebabkemurtadan tersebut menjadikan / mengharuskan putusperkawinan antara keduanya dan perceraian tersebut adalahFasakh (perkawinan putus karena murtad keluar dari agamaIslam) ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas
Register : 09-01-2014 — Putus : 23-07-2014 — Upload : 25-11-2014
Putusan PA KLATEN Nomor 0073/Pdt.G/2014/PA.Klt
Tanggal 23 Juli 2014 — Penggugat - Tergugat
124
  • 2008 tanggal 16 Juni 2008 ;Bahwa setelah menikah, Penggugat dan Tergugat bertempat kediaman dirumah Kontrakan di Yogyakarta selama 1 tahun, kemudian pindah di lampungselama 2 tahun kemudian pindah dirumah orangtua Penggugat selama 1tahun .5 bulan dan sudah melakukan hubungan suamiistri dan dikaruniai 1orang anak , namun telah meninggal dunia ;Bahwa sejak bulan Februari 2010 antara Penggugat dengan Tergugat terjadiperselisihan dan pertengkaran secara terus menerus disebabkan Tergugatberalin agama (murtad
    Saksi Pertama : Saksi1 .e Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksi adalahtetangga Penggugat ;e Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri dan dikaruniai 1 anak ;e Bahwa setahu saksi, rumahtangga mereka semula harmonis, namun sejakbulan Februari 2010 rumah tangga antara Penggugat dengan Tergugatsering terjadi perselisihan dan pertengkaran disebabkan Tergugat beralihagama (murtad) dari agama Islam ke agama Katholik ;e Bahwa sejak bulan Agustus 2012 antara Penggugat dan Tergugat
    Saksi Kedua : Saksi 2 .e Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksi adalahtetangga Penggugat ;e Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri dan dikaruniai 1 anak ;e Bahwa setahu saksi, rumahtangga mereka semula harmonis, namun sejakbulan Februari 2010 rumah tangga antara Penggugat dengan Tergugatsering terjadi perselisihan dan pertengkaran disebabkan Tergugat beralihagama (murtad) dari agama Islam ke agama Katholik ;e Bahwa sejak bulan Agustus 2012 antara Penggugat dan Tergugat
    persidangan dan harusdianggap telah termuat dalam pertimbangan Majelis secara keseluruhan ;TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMMenimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah sepertitelah diuraikan di atas ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan pihakberperkara, namun tidak berhasil ;Menimbang, bahwa Penggugat mendalilkan, sejak bulan Februari 2010antara Penggugat dengan Tergugat telah terjadi perselisinan dan pertengkaransecara terusmenerus disebabkan Tergugat beralih agama (murtad
    Pasal 116huruf f dan h KHI ;Menimbang, bahwa Majelis sependapat dengan Ahli Figih yang selanjutnyadiambil alin menjadi pendapat Majelis seperti tercantum dalam Kitab Fighus AlaalMadzahib alArba'ah Juz IV halaman 23 berbunyi:airgj ous ain G49 ToHI ail ISI.Artinya: Apabila suami murtad, maka ceraikanlah antara suami dengan isterinya;Menimbang, bahwa berdasarkan pada pertimbanganpertimbangantersebut di atas, maka gugatan Penggugat agar diceraikan dari Tergugat cukupberalasan dan tidak melawan hukum,
Register : 12-03-2021 — Putus : 26-04-2021 — Upload : 26-04-2021
Putusan PA BATAM Nomor 591/Pdt.G/2021/PA.Btm
Tanggal 26 April 2021 — Penggugat melawan Tergugat
2717
  • Hal. 8 dari 14 Halaman Putusan No.591/Pdt.G/2021/PA.Btm Apakah benar Termohon telah kembali lagi dan/atau pindah ke agamaKristen (murtad)? Apakah akibat dari ketidakharmonisan tersebut, Pemohon dan Termohontelah berpisah tempat tinggal?
    (QS. alBagarah : 221);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta tersebut di atas pula, Majelis Hakimberkesimpulan bahwa perkawinan Pemohon dan Termohon telah pecah(broken marriage) dan sudah tidak sesuai dengan tujuan perkawinansebagaimana dimaksud dalam pasal dan ayat tersebut di atas, dimana haltersebut disebabkan rapuhnya sendisendi agama yang timbul akibat Termohontelah kembali dan/atau pindah ke agama Kristen dan/atau keluar dari agamaIslam (murtad);Menimbang, bahwa sesuai dengan doktrin fiqn yang
    (vide Abu Zahroh, AlAhwalAlSyakhsiyyah, Darul Fikr AlArabi, Beirut, 1950, hlm. 324);Menimbang, bahwa dalam literatur fiqgh, suatu pernikahan yang sudahterjalin dengan sah bisa mengalami fasakh atau rusak tanpa harus adanyakeputusan Hakim dengan empat sebab : a) Rusaknya akad; b) Munculnyakemahraman karena mushoharoh (besan atau mantu), c) Murtad, d) Lian (videAli Hasabillah, AlFurgoh Baina Zaujaini (Wa ma yataallaqu biha min iddatin wanasabin), Darul Fikr AlArabi, Beirut., tt, hlm. 174).
    Menurut fatwa para ulamaBukhara, jika istri murtad, maka pernikahannya juga fasakh. Namun, meskidemikian, jika suatu ketika si istri tadi dipaksa lagi untuk masuk Islam,kemudian keduanya memperbaharui aqadnya, dengan tambahan mahar yangyang ringan, maka suami istri yang tadinya sudah fasakh tersebut, dapatkembali bersama lagi.
    Hal ini dilakukan dengan tujuan menutup peluang bagipara istri untuk lari dari para suaminya, dengan purapura melakukanriddah/murtad (vide Ali Hasabillah, hlm. 175);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta persidangan di atas pula, ternyatasejak tahun 2018 Termohon telah keluar dari memeluk agama Islam (murtad)dan kembali ke agama Kristen, dan selama itu pula Termohon tidak pernahkembali lagi memeluk agama Islam, oleh karenannya maka Majelis Hakimberkesimpulan bahwa Termohon memang telah murtad sampai
Register : 19-09-2016 — Putus : 07-12-2016 — Upload : 20-12-2016
Putusan PA MANADO Nomor 310/Pdt.G/2016/PA.Mdo
Tanggal 7 Desember 2016 — Pemohon dan Termohon
1310
  • ke agama(riddah/murtad) yaitu Kristen Protestan.
    Dengan demikian telah terbuktiPemohon murtad, maka berdasarkan Pasal 75 Kompilasi Hukum Islamperkawinan Pemohon dengan Termohon harus dibatalkan (difasakhkan);Menimbang, bahwa dengan murtadnya salah satu dari suami isteri,maka perkawinannya batal terhitung murtadnya salah satu pihak, sebagaimanapendapat AlJaziri berbunyi sebagai berikut : Jika murtad kedua suami isten atau salah seorang dan keduanya makapemikahannya putus terhitung sejak teradinya murtadMenimbang, bahwa menurut kacamata hukum Islam
    Prinsip yangterkandung dalam ayat tersebut selanjutnya dielaborasi oleh fuqaha sehinggamelahirkan hukumhukum derifatifnya antara lain bahwa talak yang dijatunkanoleh suami kafir termasuk suami yang murtad adalah tidak sah;Menimbang, bahwa disamping mendasarkan adanya nash pemikiranfuqaha tentang tidak sahnya talak bagi suami murtad adalah karena telahdicabutnya alahliyatul ada (kehilangan hak kecakapan bertindaknya) sebagaiakibat kemurtadannya, sehingga hakhak keperdataannya lenyap ataukematian hak
    Oleh karena Pemohon terbuktitelah murtad sehingga Pemohon tidak dapat menjatuhkan talak satu raji sebabkalau dikabulkan talak rajinya maka ada hak bagi Pemohon untuk rujukpadahal perkawinan telah difasakhkan atau dibatalkan.
    Oleh karena itu talakyang akan dijatunkan oleh Pengadilan dengan cara memfasakhkan perkawinanPemohon dengan Termohon;Menimbang, bahwa berdasarkan beberapa pertimbangan diatas majelishakim berpendapat bahwa dalildalil permohonan Pemohon telah terbukti danberalasan hukum, maka permohonan Pemohon patut dikabulkan;Menimbang, bahwa oleh karena terbukti Pemohon telah keluar dari Islam(riddah/murtad) yang menjadi salah satu penyebab rumah tangga Pemohondan Termohon sudah tidak rukun lagi, maka dalildalil
Register : 11-02-2019 — Putus : 16-07-2019 — Upload : 16-07-2019
Putusan PA BANYUWANGI Nomor 1110/Pdt.G/2019/PA.Bwi
Tanggal 16 Juli 2019 — Penggugat melawan Tergugat
258
  • berikut:bahwa saksi adalah ibu kandung Penggugat;bahwa saksi kenal dengan Tergugat yang bernama XXXbahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal bersama dirumah Kost di Bali selama 6 bulanbahwa Penggugat dan Tergugat belum dikaruniai anak ;bahwa sepengetahuan saksi, awalnya rumah tangga Penggugat danTergugat dalam keadaan rukun, namun sejak bulan Juni 2017 antaraPenggugat dan Tergugat mulai terjadi perselisihan dan pertengkaran;bahwa penyebabnya adalah Tergugat telah berpindah keyakinan(murtad
    Put.No. 1110/Pdt.G/2019/PA.Bwi bahwa saksi kenal dengan Tergugat yang bernama XXX bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal bersama dirumah Kost di Bali selama 6 bulan bahwa Penggugat dan Tergugat belum dikaruniai anak ; bahwa sepengetahuan saksi, awalnya rumah tangga Penggugat danTergugat dalam keadaan rukun, namun sejak bulan Juni 2017 antaraPenggugat dan Tergugat mulai terjadi perselisinan dan pertengkaran; bahwa penyebabnya adalah Tergugat telah berpindah keyakinan(murtad) kembali
    UndangUndang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama yang telahdiubah dengan UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006 dan perubahan keduadengan UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009;Menimbang, bahwa Penggugat telah menghadirkan dua saksi yang telahmemberikan keterangan di bawah sumpah dan keterangannya salingbersesuaian yang pada pokoknya menguatkan dalildalil gugatan Penggugatterutama mengenai adanya perselisihan dan pertengkaran Penggugat danTergugat yang disebabkan oleh Tergugat telah berpindah ketakinan (murtad
    Put.No. 1110/Pdt.G/2019/PA.BwiMenimbang, bahwa berdasarkan keterangan Saksisaksi Pengugatbahwa Tergugat kembali ke agama Kristen dengan melakukan sembahyang dipure maka berarti Tergugat telah keluar dari agama Islam (Murtad)Menimbang, bahwa berdasarkan pendapat pakar hukum Islam yangmenegaskan sebagai berikut:l>> Vigra ai Meudle glo unto Mum Caw> Wedd Cay V8 Wbl aIsl LioArtinya : Apabila salah seorang suami isteri itu murtad dari Islam dan ia tidakkembali lagi ke Islam, maka akad nikah itu rusak
    murtad, maka putuslah hubunganperkawinan mereka satu sama lain. Karena sesungguhnya riddahsalah seorang diantara mereka itu menjadikan putusnya hubunganperkawinan mereka.
Register : 17-01-2020 — Putus : 10-03-2020 — Upload : 11-03-2020
Putusan PA PALU Nomor 88/Pdt.G/2020/PA.Pal
Tanggal 10 Maret 2020 — Penggugat melawan Tergugat
2517
  • dan sudah berlangsung selama kuranglebih 03 tahun lamanya tidak ada komunikasi antara keduabelah pihak Bahwa ada usaha keluarga untuk merukunkan Penggugat danTergugat namun tidak berhasil ; Bahwa Penggugat dan Tergugat sudah sulit untuk rukun kembali ;Menimbang, bahwa berdasarkan halhal tersebut di atas harus dinyatakanterbukti bahwa dalam kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat, sudahtidak bisa lagi diteruskan karena Penggugat sudah beralin agama dari agamaIslam ke agama Kristen Protestan (murtad
    ), berdasarkan Pasal 116 huruf (h)Kompilasi Hukum Islam dijelaskan bahwa perceraian dapat terjadi karenaalasan salah satu pihak suami atau istri beralih agama (murtad) yangmenyebabkan terjadinya ketidak rukunan dalam rumah tanggaMenimbang, bahwa perkawinan Penggugat dan Tergugat putushubungan/ikatan perkawinan antara keduanya sebab kemurtadan Penggugatberalih agama (murtad) sehingga mengharuskan putus perkawinan antarakeduanya dengan perceraian Pasakh (perkawinan batal) karena murtad ;Menimbang,
    agama Kristen Protestan,maka akan menambah penderitaan kepada kedua belah pihak karenamafsadatnya lebih besar dari pada manfaatnya, sedangkan kaidah hukumIslam memberi petunjuk dalam kitab Duruusu Lisysyaekh Suudi Syayarim hal 7yang sekaligus diambil sebagai pendapat Majelis Hakim sebagai berikut :Lod atl> ols rx.2.rwLlell,>Artinya : Menolak mafsadat harus didahulukan dengan mencarikemaslahatanOleh karena itu perkawinan Penggugat dan Tergugat harus diakhiri denganPasakh (perkawinan putus karena murtad
    aiyl Sla9 ,2)1 035m9 login a9,0 argo gic r=lg sl 02,958 2slsVl) Laws prisArtinya : Bila Suami atau istri murtad (keluar dari Islam), maka putuslahhubungan / ikatan perkawinan antara keduanya sebab kemurtadan tersebutmenjadikan / mengharuskan putus perkawinan antara keduanya dan perceraiantersebut adalah Fasakh (perkawinan putus karena murtad keluar dari agamaIslam) ;Menimbang, bahwa dengan putusnya perkawinan Penggugat dan Tergugatkarena Penggugat beralin agama (murtad), maka alasan perceraian untukmenjatuhkan
    talak satu bain shugra kepada Tergugat sudah tidak beralasanhukum, sehingga gugatan Penggugat menjatuhkan talak satu bain shugrakepada Tergugat gugur dengan sendirinya .Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, MajelisHakim menetapkan bahwa perkawinan Penggugat dengan Tergugatdinyatakan putus karena Penggugat keluar dari agama Islam (murtad),sehingga Majelis Hakim menyatakan menfasakhkan perkawinan Penggugat(Yanti Guluda alias Sutriyani Nilawati binti Habel Guluda) dengan Tergugat
Register : 11-06-2021 — Putus : 28-07-2021 — Upload : 28-07-2021
Putusan PA Soreang Nomor 4009/Pdt.G/2021/PA.Sor
Tanggal 28 Juli 2021 — Penggugat melawan Tergugat
143
  • bertempat tinggal di Kabupaten Bandung, dibawah sumpahtelah memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut;Bahwa, Saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karenatinggal bertetangga;Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat bertempattinggal di Kabupaten Bandung;Bahwa, Penggugat dan Tergugat telah dikaruniai satu orang anak;Bahwa, awalnya rumah tangga Penggugat dan Tergugat terlihatrukun namun sejak awal tahun 2019 mulai tidak rukun lagi karenaTergugat telah kembali beragama Kristen (murtad
    Penggugat bahwa dirinya dan Tergugat telah melangsungkanpernikahan telah terbukti;Menimbang bahwa 2 (dua) orang saksi yang dihadirkan Penggugatsudah dewasa, cakap dan telah memberikan keterangan di bawah sumpahsesuai dengan agama yang dianutnya, oleh karenanya sesuai denganketentuan Pasal 145 ayat (1) HIR, secara formil kedua saksi tersebut dapatdidengar keterangannya;Menimbang bahwa keterangan saksi 1 dan saksi 2 Penggugatmengenai: a) sejak awal tahun 2019 Tergugat telah kembali beragama Kristen(murtad
    Bahwa, sejak awal tahun 2019 Tergugat telah kembali beragama Kristen(murtad);3. Bahwa, sejak awal tahun 2020 antara Penggugat dengan Tergugat telahpisah tempat tinggal;4.
    murtad, maka putuslah hubunganperkawinan mereka satu sama lain. Karena sesungguhnya riddah salahseorang diantara mereka itu menjadikan putusnya hubungan perkawinanmereka.
    Dan putusnya hubungan perkawinan itu berupa fasakh.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, telah terbukti rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah tidak rukunHal 7 dari 9 halPutusan Nomor 4009/Pdt.G/2021/PA.Sor.lagi disebabkan Tergugat telah keluar dari agama Islam (murtad) dan haltersebut merupakan salah satu alasan bagi Seseorang yang ingin mengajukanperceraian, sebagaimana ketentuan yang terdapat dalam Pasal 116 Huruf (h)Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa oleh
Register : 24-01-2017 — Putus : 19-06-2017 — Upload : 20-07-2017
Putusan PA SALATIGA Nomor 0136/Pdt.G/2017/PA.Sal
Tanggal 19 Juni 2017 — PENGGUGAT VS TERGUGAT
5218
  • Bahwa sejak bulan Januari tahun 2003 Penggugat dan Tergugat murtad(pindah agama) dan tidak lagi menjalankan ajaran agama Islam ;4. Bahwa sejak bulan Januari tahun 2012, Penggugat dan Tergugat pisahrumah yakni Tergugat pergi tanpa ijin Penggugat, tidak kembali lagi, tidakada kabar dan tidak diketahui keberadaannya dengan jelas dan pasti diwilayah Republik Indonesia yang hingga kini sudah 5 tahun lamanya ;5.
    kandungPenggugat, Penggugat sudah menikah dengan Tergugat yang berasaldari Semarang, mereka menikah pada bulan Juli 1998 ;Putusan Perkara Nomor 0136/Pdt.G/2017/PA.Sal.lembar 3 dari 11 halamanPenggugat dan Tergugat setelah menikah tinggal bersama di rumah kamiselama 14 tahun, mereka sudah dikaruniai seorang anak yang sekarangdalam asuhan Penggugat ;Penggugat dan Tergugat semula beragama Islam, akan tetapi sejaksekitar tahun 2003 keduanya tidak lagi menjalankan ajaran agama Islam,keduanya berpindah agama (murtad
    KutipanAkta Nikah yang telah dibubuhi meterai yang cukup dan telah dicocokkandengan surat aslinya, ternyata cocok, maka telah terbukti bahwa antaraPenggugat dengan Tergugat adalah sebagai suami istri yang sah dan belumpernah bercerai sehingga Penggugat mempunyai kedudukan hukum (legalstanding) dan berhak mengajukan perkara ini ;Menimbang, bahwa dalil gugatan Penggugat adalah cerai gugat supayapernikahan Penggugat dan Tergugat difasakhakan dengan alasan bahwa sejakbulan Januari 2003 Penggugat dan Tergugat murtad
    Penggugattelah mengajukan surat bukti P.1, P.2 dan saksisaksinya sebagaimana telahdiuraikan di atas ;Menimbang, bahwa kedua saksi Penggugat di bawah sumpahnya telahmemberikan keterangan sebagai apa yang dilihat dan didengar sendiri tentangrumah tangga Penggugat dan Tergugat, bahwa Penggugat dan Tergugatsemula beragama Islam dan menikah secara agama Islam, akan tetapi menurutsaksi SAKSI sudah sejak sekitar tahun 2003 Penggugat dan Tergugat tidaklagi menjalankan agama Islam, mereka sudah berpindah agama (murtad
    berdasarkan alatalat bukti tersebut dihubungkandengan keterangan Penggugat, maka ditemukan fakta di persidangan tentangrumah tangga Penggugat dan Tergugat sebagai berikut : Bahwa Penggugat menikah dengan Tergugat pada tanggal 18 Juli 1998 dandicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama , KotaSalatiga; Bahwa Penggugat dan Tergugat semula bergama Islam dan menikah secaraagama Islam, akan tetapi sejak tahun 2003 Penggugat dan tidak lagimenjalankan agama Islam, keduanya sudah berpindah agama (murtad
Register : 29-05-2013 — Putus : 16-07-2013 — Upload : 21-11-2013
Putusan PA YOGYAKARTA Nomor 298/Pdt.G/2013/PA.Yk
Tanggal 16 Juli 2013 — PENGGUGAT dan TERGUGAT
131
  • ;Bahwa semenjak Penggugat dan Tergugat beserta anakanak Penggugat pindah keTerban, Tergugat mulai menunjukan sikap temperamental (mudah marah) dan10.11.selalu mengeluarkan katakata kotor yang selalu di dengar oleh anak anakPenggugat;Bahwa pada sekitar pertengahan November 2011 Tergugat pergi mencari kerja diProvinsi Jambi bersama kakak kandung Penggugat untuk bekerja di perkebunanselama kurang dari 1 (Satu) tahun;Bahwa selama bekerja di Provinsi Jambi Tergugat telah beralih dari Agama Islamatau murtad
    adalah anak kandung saksi; Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami istri yang menikah pada tahun1999 dan telah dikaruniai dua orang anak; Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal di KecamatanBlunyahrejo Kota Yogyakarta, kemudian pindah ke rumah saksi; Bahwa keadaan rumah tangga Penggugat dan Tergugat pada mulanyarukun, tetapi Kkemudian tidak harmonis, sering terjadi perselisihan danpertengkaran; Bahwa penyebab pertengkaran Penggugat dan Tergugat adalah karenaTergugat berpindah agama (murtad
    ) yang asalnya Islam, sekarang beragamaKristen; Bahwa bila terjadi pertengkaran, Tergugat suka memukul Penggugat; Bahwa saksi mengetahui Tergugat pindah agama dari cerita Tergugat sendiriyang mengatakan pindah agama untguk mencari ketenangan; Bahwa saksi tidak pernah melihat Tergugat beribadah, tidak pernah shalatdan tidak pernah ke gereja; Bahwa selain murtad, Tergugat juga telah selingkuh dengan wanita lain yaitutemannya waktu masih sekolah; Bahwa Penggugat dan Tergugat sudah pisah rumah sekitar
    2 bulan yang lalu; Bahwa sejak pisah rumah, Penggugat dan Tergugat tidak ada komunikasilagi; Bahwa saksi tidak mau merukunkan Penggugat dan Tergugat karenaTergugat telah murtad;.
    milik Penggugat, maka secara formal dan factual Penggugat bertempattinggal di Yogyakarta, maka berdasarkan Pasal 73 ayat (1) Undang Undang Nomor 7Tahun 1989, perkara ini merupakan kewenangan Pengadilan Agama Yogyakarta;Menimbang, bahwa gugatan Penggugat untuk bercerai dengan Tergugatdidasarkan atas alasan seringnya terjadi perselisihan dan pertengkaran antaraPenggugat dan Tergugat yang disebabkan karena Tergugat temperamental dan selalumengeluarkan katakata kotor, Tergugat telah beralih agama (murtad
Register : 09-04-2018 — Putus : 15-05-2018 — Upload : 30-04-2019
Putusan PA SORONG Nomor 89/Pdt.G/2018/PA.Srog
Tanggal 15 Mei 2018 — Penggugat melawan Tergugat
205
  • harmonis, namun sejak tahun 2016, rumahtangga tersebut mulai tidak harmonis lagi;Bahwa ketidak harmonisan rumah tangga Pengggugat dengan Tergugatterjadi disebabkan sering terjadi perselisihan dan pertengkaran antaraPenggugat dengan Tergugat, namun saksi tidak mengetahui persispenyebab pertengkaran tersebut;Bahwa selain perselisihnan dan pertengkaran, ketidak harmonisan rumahtangga Penggugat dengan Tergugat juga disebabkan oleh Tergugatyang telah kembali ke agamanya semula yaitu kristen protestan(murtad
    yang telah dikaruniai dua orang anak;Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat pada awalnya cukuprukun dan harmonis, namun sejak tahun 2016, rumah tangga tersebutsudah tidak harmonis lagi;Bahwa tidak harmonisnya rumah tangga Penggugat dan Tergugatdisebabkan Tergugat telah kembali ke ajaran agamanya semula yaitukristen protestan (murtad), hal tersebut saksi ketahui berdasarkaninformasi dari Penggugat sendiri;Bahwa selama menjadi tetangga, saksi tidak pernah melihat Tergugatmelaksanakan ajaran agama
    karena salah satu pihak dalam perkara a quo yakniTergugat tidak hadir di persidangan, maka Majelis Hakim dalam hal ini tidakdapat mewajibkan pihak yang hadir untuk menempuh proses mediasi tersebutsebagaimana diatur dalam ketentuan Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1Tahun 2016 dimaksud;Menimbang, bahwa yang menjadi pokok alasan dalam perkaraperceraian ini adalah bahwa rumah tangga antara Penggugat dengan Tergugatsudah tidak harmonis lagi disebabkan Tergugat telah keluar dari agama Islam(riddah) atau murtad
    134 KompilasiHalaman 7 dari 12 halaman, Putusan Nomor 0083/Pdt.G/2018/PA.SrogHukum Islam, Majelis Hakim harus mendengar keterangan dari pihak keluargaatau orang yang dekat dengan kedua belah pihak;Menimbang bahwa saksi pertama dan saksi kedua yang tidak lain adalahteman dekat dan tetangga Penggugat dan Tergugat, keduanya menerangkanperihal keadaan rumah tangga Penggugat dan Tergugat yang sudah tidakharmonis lagi sejak tahun 2016 yang dipicu oleh kembalinya Tergugat kepadaajaran agamanya semula (murtad
    gugatan Penggugat telah beralasan dan tidak melawan hukum,oleh karenanya gugatan Penggugat a quo patut dikabulkan;Menimbang, bahwa oleh karena Tergugat tidak hadir di persidangantanpa alasan yang sah, dan tidak pula menyuruh orang lain untuk menghadapsebagai wakil/kuasanya yang sah, meskipun pengadilan telah memanggilnyasecara resmi dan patut, maka sesuai dengan pasal 149 ayat (1) R.Bg. perkaratersebut diputus dengan verstek;Menimbang bahwa oleh karena perceraian yang alasannya disebabkanRiddah (Murtad
Register : 14-07-2020 — Putus : 18-11-2020 — Upload : 18-11-2020
Putusan PA MAKASSAR Nomor 1503/Pdt.G/2020/PA.Mks
Tanggal 18 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
217
  • Bahwa percekcokan dan pertengkaran antara Penggugatdan Tergugat terjadi disebabkan karena Tergugat pindah agama(murtad).7.
    adik kandung Penggugat; Bahwa saksi mengenal Penggugat bernama PENGGUGATdan kenal pula Tergugat bernama TERGUGAT, hubungankeduanya adalah suami istri, menikah pada tahun 2010 diKecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto; Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat telahhidup rukun sebagai suami isteri dan telah dikaruniai 2 (dua ) oranganak; Bahwa dalam kehidupan rumah tangga Penggugat denganTerugat telah terjadi perselisihan dan pertengkaran sejak bulan Juni2012 disebabkan karena Tergugat telah murtad
    bulan November2012 Tergugat pergi meninggalkan rumah tempat tinggal bersamasehingga telah terjadi pisah tempat tinggal kurang lebih 8 tahunlamanya; Bahwa selama Tergugat dengan Penggugat pisah tempattinggal, tidak pernah lagi kembali rukun sebagai suami isteri; Bahwa keberadaan Terugat sudah tidak diketahui lagi karenasejak Tergugat pergi meninggalkan Penggugat, tidak pernah lagiada kabar beritanya;.Bahwa saksi sudah tidak ada lagi usaha mendamaikan Penggugatdengan Tergugat karena Tergugat sudah murtad
    dan telah dikaruniai 2 (dua ) oranganak; Bahwa dalam kehidupan rumah tangga Penggugat denganTerugat telah terjadi perselisihan dan pertengkaran sejak bulan Juni2012 disebabkan karena Tergugat telah murtad dari agama Islamkembali memeluk agama Kristen Katolik yang Tergugat anutsebelum menikah dengan Penggugat; Bahwa akibat perselisihan dan pertengkaran yang terjadiantara Penggugat dan Tergugat, akhirnya pada bulan November2012 Tergugat pergi meninggalkan rumah tempat tinggal bersamasehingga telah
    terjadi pisah tempat tinggal kurang lebih 8 tahunlamanya; Bahwa selama Tergugat dengan Penggugat pisah tempattinggal, tidak pernah lagi kembali rukun sebagai suami isteri; Bahwa keberadaan Terugat sudah tidak diketahui lagi karenasejak Tergugat pergi meninggalkan Penggugat, tidak pernah lagiada kabar beritanya;Hal. 7 dari 14 hal.putusan No.1503/Pdt.G/2020/PA.Mks, Bahwa saksi sudah tidak ada lagi usaha mendamaikan Penggugatdengan Tergugat karena Tergugat sudah murtad dari agama Islamkembali ke agama
Register : 06-01-2015 — Putus : 26-02-2015 — Upload : 23-03-2015
Putusan PA PUTUSSIBAU Nomor 0005/Pdt.G/2015/PA.Pts
Tanggal 26 Februari 2015 — Penggugat vs Tergugat
142
  • ) atau kembali kepada agama sebelumnya yaituKatolik;Menimbang, bahwa murtad atau pindah agama dalam Islam sangat berpengaruhdalam kehidupan seseorang.
    Kemurtadanyang terjadi dapat menimbulkan ketidakrukunan dalam kehidupan rumah tangga.Menurut Kompilasi Hukum Islam (KHI) dan UndangUndang Nomor tahun 1974Tentang Perkawinan bahwa seseorang yang keluar dari agama Islam (murtad)mempunyai dampak terhadap status perkawinan, terhadap hak dan kewajibanpemeliharaan anak, terhadap harta yang diperoleh selama masa perkawinanberlangsung.
    Perkawinan berdasarkan fiqh Islam yang juga merupakan sumber hukumdalam rumah tangga tidak dapat dijalankan karena sudah tidak searah, dalam artianbahwa apabila salah satu pihak murtad setelah perkawinan dilaksanakan secara Islam,maka pada saat yang sama perkawinan telah rusak, sehingga selayaknya perkaraperceraian dengan alasan murtad dikategorikan bukan perceraian biasa tetapi masukHal. 11 dari 16 Put.
    No. 0005/Pdt.G/2015/PA.Pts.dalam ruang lingkup fasid nikah, maka terhadap perkara ini Majelis Hakim menyatakanharuslah diputus dengan Fasakh;Menimbang, bahwa sesuai dengan maksud pasal 116 huruf (h) Kompilasi HukumIslam, bahwa perceraian dapat dilakukan dengan alasan salah satu pihak telah murtad/pindah keagama lain yang menyebabkan ketidakharmonisan dalam rumah tangga, olehkarenanya berdasarkan keteranganketerangan diatas dan bila dihubungkan denganpengakuan Tergugat, buktibukti surat serta saksisaksi
    , cukup menjadi alasan bagiMajelis Hakim untuk memutusperkara ini dengan jalan fasakh/membatalkan perkawinan Penggugat dan Tergugat;Menimbang, bahwa dengan demikian keinginan Penggugat untuk bercerai denganTergugat telah sesuai dengan ketentuan pasal 116 huruf (h) Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa menurut pendapat Pakar Hukum Islam yang terdapat dalamFigh Sunnah Juz II halaman 389 yang diambil alih menjadi pertimbangan MajelisHakim yang berbunyi :Artinya : Apabila seorang suami atau istri murtad
Register : 16-02-2011 — Putus : 06-06-2011 — Upload : 01-12-2011
Putusan PA NGANJUK Nomor 301/Pdt.G/2011/PA.Ngj
Tanggal 6 Juni 2011 — PENGGUGAT DAN TERGUGAT
3613
  • persidangan tidak hadir,sehingga berdasarkan Pasal 125 HIR. gugatan Penggugat dapatdiputus denganverstek ; ++ ee eee ee eee eee eeeMrnimbang, bahwa yang menjadi pokok masalah dalam perkaraini adalah dalam rumah tangga penggugat dan tergugat semularukun, namun kemudian dalam perkembangannya kehidupan rumahtangga penggugat dan tergugat tidak harmonis karena ternyatatergugat yang dahulu pada saat menikahi' penggugat memeluk( masuk ) Islam dan sejak Maret 2010 tergugat kembali ke agamasemula yakni murtad
    ; Bahwa, akibat pertengkaran tersebut saat sekarang antaraPenggugat dan Tergugat telah pisah tempat tinggal selama 3bulan poo ee ee ee ee ee ee eee eee Bahwa berbagai pihak terutama pihak keluarga Penggugat11yang tiap harinya secara pskologis dekat dengan penggugatsudah berupaya menasehati Penggugat namun Penggugat tetappadapendiriannya ; Menimbang, bahwa berdasarkan fakta tersebut diatasMajelis Hakim menyimpulkan bahwa rumah tangga Penggugatdengan Tergugat sudah tidak harmonis karena tergugat murtad
    sebagai manadefinisi murtad dalam Kamus besar Bahasa Indonesia dikatakanbahwa murtad berbalik kebela kang, ber balik kafir, me mbuangi man, ber ganti menjadi kafir (balai pustaka 1997, hal675) ; rere e reer ere eee ee ee ee ee ee ee eee eeeMenimbang, bahwa Islam mengajarkan agarumnmatnya memilih jodoh seaqidah dan seiman dalam Islam halitu telah mendasari perkawinan Peng gugat dan Ter gugat,di mana Ter gugat telah memeluk agama Islam saatmeni kah dengan Peng gugat, maka dengan murtadnya Ter gugattelah
    mengecewakan hati Penggugat dan Penggugat tidak ridhomenjadi is teri Ter gugat, akibat nya antara Penggugat danTergugat tidak harmonis lagi dalam perk awinannya, sehi nggaPenggugat tetap berketetapan untuk bercerai dengan Tergugatdan tidak mau berd amai denganTergugat ; Menimbang, bahwa ketetapan Penggugat untukbercerai dengan Ter gugat dan tidak mau berdamai denganTergugat dapat dibenarkan karena murtad dalam pandangan agamaIslam yang diyakini oleh Penggugat mengaki batkan perk awinan13Peng gugat
    tangga ant ara Penggugat dengan Ter gugat sudahmempunyai jalan hidup sendir isendiri yang sudah sulitdisatukan lagi dan berdasarkan pasal 116 (h) merupakan alasankuat te rjadi nyaperceraian .; Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta danpertimba nganpertim bangan tersebut di atas, maka = alasanPenggugat telah memenuhi ketentuan Pasal 116 ~=huruf (h)Kompilasi Hukum Islam di Indonesia, yang mengatakan bahwaperceraian dapat terjadi dengan alasan atau alasanalasanantara lain : Per alihan agana atau murtad
Register : 08-01-2019 — Putus : 26-02-2019 — Upload : 28-02-2019
Putusan PA LUBUK PAKAM Nomor 0079/Pdt.G/2019/PA.Lpk
Tanggal 26 Februari 2019 — Penggugat melawan Tergugat
114
  • Bahwa Penggugat dan Tergugat terakhir hidup bersama pada Maret 2018,selain dari permasalahan utama Tergugat kembali ke Agamanya (Murtad),ada alasan lain yang memicu Penggugat memutuskan untuk mengajukanperceraian terhadap Tergugat yaitu.
    isteri dan Tergugat kembali menganut agama semulayaitu Kristen, saksi mengetahui bahwa Penggugat dan Tergugat sudah pisahrumah sejak lebih kurang 10 bulan lamanya, Tergugat pergi dari kediamanbersama;Menimbang, bahwa Saksi 2 Yudhi Prasetya bin Suwarso adalah adikkandung Penggugat menerangkan bahwa rumah tangga Penggugat danTergugat sudah tidak rukun dan harmonis lagi sejak satu tahun terakhir karenaTergugat ternyata masih memiliki isteri lain dan Tergugat kembali kepadaagama semula yaitu Kristen (murtad
    ; Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri yang melangsungkanpernikahan pada tanggal 08 Januari 2015 di Kecamatan Medan Kota, KotaMedan; Bahwa Penggugat dan Tergugat belum dikaruniai anak; Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sejak tahun 2018 tidakrukun lagi, Penggugat dan Tergugat cekcok dan bertengkar; Bahwa penyebab perselisinan dan pertengkaran Penggugat dan Tergugatadalah karena Tergugat ternyata masih memiliki isteri lain dan Tergugatkembali kepada agama semula yaitu Kristen (murtad
    ) maka amar putusannya adalah fasakh, halmana sesuai pula dengan pendapat pakar hukum Islam (figqh) dalam Kitab FighHalaman 12 dari 14 Putusan Nomor xxxx/Pdt.G/2019/PA.LpkalSunnah, Juz Il, Bab alFasakh yang diambil alih menjadi pendapat MajelisHakim, menegaskan : "Apabila salah seorang suami isteri murtad dari Islamdan ia tidak kembali lagi ke islam, maka akad nikah itu menjadi fasakhdisebabkan kemurtadan itu", Kemudian ditegaskan lagi : "Apabila seorangsuami atau ister murtad, maka putuslah hubungan
    perkawinan mereka satusama lain, karena riddah (murtad) mengakibatkan putusnya ikatan perkawinan,berupa fasakh"Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut maka MajelisHakim berpendapat gugatan Penggugat sebagaimana dalam petitum angka 2(dua) dapat dikabulkan dengan memfasakhkan perkawinan Penggugat denganTergugat;Menimbang bahwa, berdasarkan bunyi pasal 89 ayat (1) dan pasal 90Undang undang nomor 7 tahun 1989 yang telah diubah dengan UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua dengan
Putus : 06-03-2013 — Upload : 15-06-2013
Putusan PA MIMIKA Nomor 23/Pdt.G/2013/PA Mmk
Tanggal 6 Maret 2013 — - Pemohon - Termohon
2211
  • Mag, Perempuan (umur 4 tahun);Bahwa anakanak sebagaimana tersebut di atas, hingga kini tinggal bersamaPemohon dan Termohon;Bahwa, sejak 2009, kondisi rumah tangga Pemohon dengan Termohon mulaitidak harmonis, selalu diwarnai perselisihan dan pertengkaran terus menerusyang sulit untuk dirukunkan, disebabkan Termohon kembali murtad setelah 1(satu) tahun menikah, sehingga meskipun telah menikah di KUA, Termohonminta ke Pemohon agar menikah di Gereja, tetapi Pemohon menolak.
    kembali ke agamaKristen Protestan yang akibatnya keduanya sudah pisah ranjang sejak bulanDesember 2012 hingga sekarang, oleh karena itu Permohonan Pemohon cukupberalasan;Menimbang, bahwa Pemohon dalam surat permohonannya mendalilkanbahwa antara Pemohon dan Termohon sering terjadi perselisihan dan pertengkaranterus menerus yang sulit untuk dirukunkan disebabkan Termohon murtad kembali keagama Kristen Protestan, namun alasan perceraian karena ketidakrukunan rumahtangga disebabkan murtadnya salah satu
    adalah tidak relevan, makaMajelis berpendapat lain dan berdasarkan permohonan subsider Pemohon yangmeminta putusan yang seadiladilnya maka dengan tidak mengurangi subtansipermohonan Pemohon untuk bercerai dari Termohon, Majelis Hakim berpendapatbahwa dalam perkara ini, perlu diberikan rumusan penyelesaian yang tepat, sesuaidengan permasalahan dan keadaan yang dihadapi oleh Pemohon dan Termohon;Menimbang, Bahwa yang menjadi pokok permasalahan dalam perkara iniadalah salah seorang dari suami isteri murtad
    yakni Termohon kembali ke agamaKristen Protestan, hal mana telah terbukti dari bukti P.2 dan keterangan Saksisaksidi persidangan bahwa Termohon telah murtad, maka perceraian yang alasannyadisebabkan karena Riddah (Murtad) adalah FASAKH, sebagaimana termuat dalambuku PERMASALAHAN HUKUM PADA PENGADILAN TINGGI AGAMA SEINDONESIA DAN MAHKAMAH SYARAH ACEH dari hasil Rekernas10Mahkamah Agung RI.
    151Lseund roi 43 ,2I olds Login 45 ,2l) dmge LigueArtinya : Apabila suami atau istri murtad, maka putuslah hubungan perkawinanmereka satu sama lain, karena sesungguhnya riddahnya salah seorang darimereka itu. menjadikan putusnya perkawinan antara keduanya danputusnya perkawinan itu berupa Fasakh;Menimbang, bahwa dalam perkara ini Majelis Hakim perlu mengetengahkanFirman Allah dalam Q.S.
Register : 26-09-2016 — Putus : 18-10-2016 — Upload : 01-11-2016
Putusan PA MAKASSAR Nomor 1853/Pdt.G/2016/PA.Mks
Tanggal 18 Oktober 2016 — PEMOHON
94
  • Termohon yang merupakan seorang muallaf, telah kembali ke agamanyasemula (murtad).. Bahwa akibat kejadiankejadian tersebut, Termohon meninggalkantempat tinggal bersama sejak bulan Januari 2016 sampai sekarang.. Bahwa perceraian sudah merupakan alternatif satusatunya yang terbaikbagi Pemohon daripada memertahankan rumah tangga yang telah jauhmenyimpang dari maksud dan tujuan perkawinan..
    Bahwa sekarang antara Pemohon dan Termohon tidak rukun lagi karenasering terjadi perselisinan dan pertengkaran.e Bahwa penyebabnya karena Termohon telah kembali ke agamanyasemula kristen (murtad).e Bahwa sejak bulan Januari 2016 Pemohon dan Termohon tidak tinggalbersama lagi karena Termohon pergi meninggalkan tempat kediamanbersama.e Bahwa pihak keluarga tidak bersedia lagi mendamaikan Pemohon danTermohon.2.
    bawah sumpah pada pokoknya sebagaiberikut :e Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Termohon karena saksi adalahteman Pemohon.e Bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami isteri.e Bahwa setelah menikah Pemohon dan Termohon pernah tinggalbersama dan hidup rukun bahkan telah dikaruniai seorang anak.e Bahwa sekarang antara Pemohon dan Termohon tidak rukun lagi karenasering terjadi perselisinan dan pertengkaran.e Bahwa penyebabnya karena Termohon sebagai seorang muallaf kembalikeagamanya semula yaitu Kristen (murtad
    ;Menimbang, bahwa dari segi materil keterangan saksi dan saksi ke IIpada pokonya bersesuaian natra satu dengan yang lain yaitu antara Pemohondan Termohon telah terjadi perselisihan dan pertengkaran disebabkanTermohon telah kembali ke agamanya semula kristen (murtad), akhirnya sejakbulan Januari 2016 Pemohon dan Termohon tidak tinggal bersama lagi karenaTermohon pergi meninggalkan tempat kediaman bersama.Menimbang, bahwa apa yang diterangkan oleh saksisaksi tersebutdilihat dan diketahui sendiri oleh
    oleh Majelis dijadikan sebagai fakta dalamperkara ini.Menimbang, bahwa beradasarkan buktibukti tertulis dan buktibuktisaksi yang telah dipertimbangkan di atas dihubungkan dengan dalildalilpermohonan Pemohon sebagaimana dipertimbangkan diatas, Majelis Hakimmenemukan faktafakta sebagai berikut :e Bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami isteri.e Bahwa antara Pemohon dan Termohon telah terjadi perselisinan danpertengkaran.e Bahwa penyebabnya karena Termohon telah kembali ke agamanyasemula kristen (murtad
Register : 11-02-2021 — Putus : 08-03-2021 — Upload : 09-03-2021
Putusan PA PALU Nomor 159/Pdt.G/2021/PA.Pal
Tanggal 8 Maret 2021 — Penggugat melawan Tergugat
147
  • Putusan No.159/Pdt.G/2021/PA.Pal ngGar> a Bahwa Penggugat dan Tergugat sering berselisin dan bertengkar; Bahwa Tergugat saat ini telan Murtad kembali ke Agama KristenKatolik; Bahwa selama pisah, Tergugat tidak pernah menafkahi Penggugat;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas, MajelisHakim berpendapat bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah terjadikeretakan ikatan batin sebagai suami istri, akibat perselisihan danpertengkaran disebabkan Tergugat telah Murtad kembali memeluk AgamaKristen
    keduanya telan putus dan tidak adaharapan untuk rukun sebagai Suami istri dalam satu rumah tangga ;Menimbang, bahwa berdasarkan halhal tersebut di atas harusdinyatakan terbukti bahwa dalam kehidupan rumah tangga Penggugat danTergugat sudah tidak bisa lagi diteruskan karena Tergugat beralin agamadari agama Islam ke agama Kristen Katolik dan berdasarkan Pasal 116huruf (nh) Kompilasi Hukum Islam dinyatakan bahwa perceraian dapat terjadikarena alasan salah satu pihak Ssuami atau istri beralin agama (murtad
    Putusan No.159/Pdt.G/2021/PA.Pal @ rumah tangga Penggugat danputus akibat dari kemurtadanslam ke agama Kristen Katolikga kedua belah pihak karenanya, sedangkan kaidah hukumeI LicoJlArtinya : Menolak mafsadat harus didahulukan dengan mencarikemaslahatanOleh karena itu perkawinan Penggugat dan Tergugat harus diakhiridengan perceraian secara Fasakh (perkawinan putus karena murtad) ;Menimbang.bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan dalil syaridalam Fighi Sunnah yang berbuny!
    :lgio JS asWe caebaail arg jJI ol co JI acyl SILogins a9 ,2)) armg0o lgio r>Il9 sl 62, VV 5>VL958 2 SLi9V1) Lud prixzi a9 ,0I oragArtinya : Bila suami atau istri murtad (keluar dari Islam), maka putuslahhubungan / ikatan perkawinan antara keduanya sebabkemurtadan tersebut menjadikan / mengharuskan putusperkawinan antara keduanya dan perceraian tersebut adalahFasakh (perkawinan putus karena murtad keluar dari agamaIslam) ;Menimbang, bahwa dengan putusnya perkawinan Penggugat danTergugat karena Tergugat
    beralin agama (murtad), maka alasan perceraianuntuk menjatuhkan talak satu bain sughra Tergugat terhadap Penggugatdalam Primer point 02 (dua) sudah tidak beralasan hukum, sehinggaHal. 10 dari 13 Hal.
Register : 09-01-2019 — Putus : 15-05-2019 — Upload : 22-05-2019
Putusan PA JAYAPURA Nomor 21/Pdt.G/2019/PA.Jpr
Tanggal 15 Mei 2019 — Penggugat melawan Tergugat
5561
  • Fasakh No. 21/Pdt.G/2019Halaman 5 dari 15Bahwa sepengetahuan saksi penyebab lain dari ketidakharmonisanPenggugat dan Tergugat adalah karena Tergugat Murtad atau kembalikepada agamanya semula, yaitu Kristen Katholik ;Bahwa saksi sering melihat Penggugat dan Tergugat bertengkar ;Bahwa Tergugat sudah murtad atau kembali kepada agamanya semula yaituKristen Katholik ;Bahwa sepengetahuan saksi sejak 5 tahun yang lalu Penggugat danTergugat sudah berpisah tempat tinggal karena Tergugat pergimeninggalkan
    dan pertengkaran ;Bahwa sepengetahuan saksi yang menyebabkan terjadinya perselisinandan pertengkaran ;Bahwa penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkaran adalahadalah karena Tergugat sering melakukan kekerasan dalam rumahtangga (KDRT), minumminuman keras, suka minumminuman keras,beli mobil dengan uang kriditan di Bank, karena tidak mampu membayarangsuranmaka mobilnya ditarik oleh bank ;Bahwa sepengetahuan saksi penyebab lain dari ketidakharmonisanPenggugat dan Tergugat adalah karena Tergugat Murtad
    atau kembalikepada agamanya semula, yaitu Kristen Katholik ;Bahwa saksi pernah melihat Penggugat dan Tergugat bertengkar ;Bahwa Tergugat sudah murtad atau kembali kepada agamanya semula yaituKristen Katholik ;Bahwa sepengetahuan saksi sejak 5 tahun yang lalu Penggugat danTergugat sudah berpisah tempat tinggal karena Tergugat pergimeninggalkan Penggugat ;Bahwa sepengetahuan saksi selama Tergugat pergi meninggalkanPenggugat, Tergugat tidak pernah pernah kembali sampai sekarang ;Bahwa sepengetahuan
    dankembali kepada agamanya semula yaitu Kristen Katholik ;Menimbang bahwa rumah tangga yang telah berselisih, cekcok, hidup berpisah, tidak dalam satu tempat kediaman bersama, salah satu pihak tidak maulagi untuk meneruskan kehidupan bersama dengan pihak lain, bahkan Tergugattelah keluar dari agama Islam (murtad) dan kembali kepada agamanya semulayaitu Kristen Katholik maka hal itu adalah merupakan fakta hukum yang cukupuntuk alasan dalam suatu perceraian ;Menimbang, bahwa dengan ditemukannya fakta
    Fasakh No. 21/Pdt.G/2019Halaman 12 dari 15Artinya : Apabila salah seorang diantara suami istri keluar dari Islam(Murtad) dan tidak kembali lagi, maka akad nikahnya difasakh disebabkankeluar dari Islam secara tibatiba.Menimbang bahwa dalam Kitab Daurul Hukkam dijelaskan sebagaiberikut ;eSall le 25383 528 (ISU Jole Gd bis!
Register : 16-07-2014 — Putus : 25-08-2014 — Upload : 26-11-2014
Putusan PA LUWUK Nomor 248/Pdt.G/2014/PA.Lwk.
Tanggal 25 Agustus 2014 — Penggugat dan Tergugat
6216
  • Pasal 143 Kompilasi Hukum Islam ;Menimbang, bahwa Penggugat mengajukan gugatan cerai denganmendalilkan pada pokoknya bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sejakakhir tahun 2012 sudah tidak rukun dan tidak harmonis lagi yang karena seringterjadi perselisihan dan pertengkaran yang di sebabkan Tergugat telah beralihagama/Murtad dan akhirnya sejak bulan Maret 2013 Penggugat pergimeninggalkan Tergugat sampai sekarang ini tanpa saling melaksanakan kewajibanmasingmasing sebagaimana layaknya suami istri
    No. 0248/Pdt.G/2014/PA.Lwkada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga dan peralihan agamaatau murtad yang menyebabkan terjadinya ketidak rukunan dalam rumah tangga;Menimbang, bahwa gugatan Penggugat didasarkan pada alasan perceraianyang diatur pada Pasal 116 huruf (f) dan (h) Kompilasi Hukum Islam, yangmenyatakan bahwa antara suami istri terusmenerus terjadi perselisihan danpertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tanggadan peralihan agama atau murtad yang menyebabkan
    kembali;Menimbang, bahwa jika suami isteri yang sah tidak mau lagi hidup satu atap(one roof) karena bertengkar terus menerus (fanazu mustamirr), serta pasanganyang tetap dalam Islam dihadapkan kepada persoalan yang cukup dilematis, yakniTergugat tidak lagi seagama (murtad) dengan Pengggugat hal manadilarang olehIslam (Pasal 40 huruf (c) Kompilasi Hukum Islam, maka dapat dikategorikansebagai pasangan suami isteri yang tidak harmonis dan dinilai perkawinan tersebutsudah pecah (marriage breakdown),
    GS Gamy jl) ga) si)Artinya : Apabila salah satu suami/isteri murtad keluar dari agama Islam dan tidakkembali lagi, maka nikahnya fasakh / rusak disebabkan karena kemurtadannya,1ituMenimbang bahwa Majelis Hakim juga sependapat dan mengambil alihpendapat ahii figih dalam Kitab Fiqghus sunnah juz Il halaman 389, yang berbunyi :agi 48 il) Aad ga Lagin sal y ool BO GY GA Vl Lagia JS ABDC Cbd Ady i J Ey jt iL) oyLaud pte 45 yal) oka igArtinya : Apabila seorang suami atau isteri murtad, maka putuslah hubunganperkawinan
    Pasal 116 huruf (f) dan (nh) Kompilasi HukumIslam, yang menyatakan bahwa antara suami istri terusmenerus terjadiperselisihan dan pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalamrumah tangga dan peralihan agama atau murtad yang menyebabkan terjadinyaketidak rukunan dalam rumah tangga, maka majelis hakim berpendapat bahwagugatan Penggugat untuk memfasakhkan Perkawinan Penggugat (PENGGUGAT )dengan Tergugat (TERGUGAT) patut untuk dikabulkan;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta dipersidangan