Ditemukan 7864 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 22-02-2019 — Putus : 26-03-2019 — Upload : 27-03-2019
Putusan PN SITUBONDO Nomor 29/Pid.B/2019/PN Sit
Tanggal 26 Maret 2019 — Penuntut Umum:
Asis Budianto, S.H., M.H.
Terdakwa:
Mulyadi Alias Pak Ulan Bin Tadin
12233
  • Wirjono Prodjodikoro,S.H. yakni sebagai berikut :Menimbang, bahwa Prof. Mulyatno sependapat dengan pandangandalam teori pengetahuan untuk menentukan ada tidaknya kesengajaan. Teori inimenjelaskan bahwa kesengajaan adalah kehendak untuk berbuat denganmengetahui unsurunsur yang diperlukan menurut rumusan wet . Biasanyadalam teori diajarkan bahwa dalam kesengajaan ada tiga corak yaitu :1. Kesengajaan sebagai maksud;2. Kesengajaan sebagai kepastian, keharusan3.
    Wirjono Prodjodikoro, S.H tidakjauh berbeda, yakni, biasanya diajarkan bahwa kesengajaan (opzef) itu tigamacam, yaitu Ke1 kesengajaan yang bersifat suatu tujuan untuk mencapaisesuatu (opzet als oogmerk) ; ke2 kesengajaan yang bukan mengandung suatutujuan, melainkan disertai keinsyafan bahwa suatu akibat pasti akan terjadi(opzet bij zekerheidsbewustzijn atau kesengajaan secara keinsyafan kepastian);dan ke3 : kesengajaan seperti sub 2 tetapi dengan disertai keinsyafan hanyaada kemungkinan (bukan kepastian
    Wirjono Prodjodikoro, S.H., AsasAsas Hukum Pidana, 2003 hal66)Menimbang, bahwa pasal 53 ayat 1 (KUHP) berbunyi mencobamelakukan kejahatan dipidana, jika niat untuk itu telah ternyata dari adanyapermulaan pelaksanaan dan tidak selesainya pelaksanaan itu, bukan sematamata disebabkan karena kehendaknya sendiri;Menimbang, bahwa mengenai apakah memang benar Terdakwasengaja mencoba merampas nyawa Asmito alias Mimin alias Pak Samsul,Majelis Hakim akan mempertimbangkan sebagai berikut :Halaman 10 dari 15
Register : 02-09-2019 — Putus : 08-10-2019 — Upload : 15-10-2019
Putusan PN KRAKSAAN Nomor 14/Pdt.G.S/2019/PN Krs
Tanggal 8 Oktober 2019 — Penggugat:
PT. BANK RAKYAT INDONESIA PERSERO Tbk
Tergugat:
ASMIATI
234
  • Wirjono Prodjodikoro SH. adalah ketiadaan suatuprestasi didalam hukum perjanjian, berarti suatu hal yang harus dilaksanakansebagai isi dari suatu perjanjian. Barangkali dalam bahasa Indonesia dapatdipakai istilah pelaksanaan janji untuk prestasi dan ketiadaan pelaksanaannyajanji untuk wanprestasi. (Wirjono Prodjodikoro, Asasasas Hukum Perjanjian,(Bandung: Sumur, hal 17.)
Register : 05-10-2015 — Putus : 07-01-2016 — Upload : 15-02-2016
Putusan PA JAKARTA SELATAN Nomor 2713/Pdt.G/2015/PA.JS
Tanggal 7 Januari 2016 — PENGGUGAT MELAWAN TERGUGAT
131
  • Kadi Sastro Wirjono., mediator non hakim,namun sesuai dengan laporan mediator tertanggal 14 November 2015,mediasi dinyatakan tidak berhasil ;Bahwa, kemudian persidangan dilanjutkan kepada pemeriksaanpokok perkara dengan diawali pembacaan surat gugatan Penggugat danPenggugat menyatakan secara lisan tetap dengan gugatannya, danmengenai akibat cerai berupa tuntutan nafkah anak sebagaimana padaposita angka 8 dan petitum angka3 dinyatakan dicabut ;Bahwa, terhadap gugatan Penggugat tersebut Tergugatmembenarkan
    KadiSastro Wirjono., selaku mediator dalam perkara ini, ternyata mediasiantara Penggugat dengan Tergugat tidak berhasil ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah pula berusahamenasehati Penggugat dengan Tergugat agar bersabar dan melanjutkanrumah tangganya bersama, akan tetapi tidak berhasil ;Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan pokok gugatanPenggugat, terlebin dahulu akan mempertimbangkan kewenanganPengadilan Agama Jakarta Selatan untuk mengadili gugatan a quo dankedudukan hukum (/egal standing
Register : 21-01-2016 — Putus : 22-03-2016 — Upload : 22-04-2016
Putusan PA JAKARTA SELATAN Nomor 235/Pdt. G/2016/PA.JS
Tanggal 22 Maret 2016 — PENGGUGAT MELAWAN TERGUGAT
100
  • Kadi Sastro Wirjono, sebagaiMediator.
    KadiSastro Wirjono, bertanggal 22 Maret 2016 mediasi dinyatakan tidak berhasil/gagal.Menimbang, bahwa berdasarkan dalildalil gugatan Penggugat tersebut,Tergugat menyatakan tidak keberatan dengan gugatan Penggugat karena Tergugattelah merasakan pula ketidakharmonisan dengan Penggugat, serta memohonkepada Majelis Hakim kiranya mengabulkan gugatan Penggugat.Menimbang, bahwa meskipun Tergugat setuju dan tidak keberatanuntuk bercerai, akan tetapi karena perkara ini adalah perkara perceraian yangtidak
Register : 10-04-2014 — Putus : 10-06-2014 — Upload : 21-08-2014
Putusan PA JAKARTA SELATAN Nomor 1016/Pdt.G/2014/PA.JS
Tanggal 10 Juni 2014 — PENGGUGAT MELAWAN TERGUGAT
145
  • H.Kadi Sastro Wirjono, namun berdasarkan laporan mediator mediasi gagal;Bahwa kemudian dibacakanlah Gugatan Penggugat tersebut yang isinya tetapdipertahankan oleh Penggugat;Menimbang, bahwa Tergugat tidak mengajukan jawaban karena pada sidanglanjutan Tergugat tidak hadir dan ketidak hadirannya tanpa alasan yang sah, oleh karenademikian, perkara ini diperiksa secara contradictoir;Menimbang, bahwa Penggugat telah mengajukan bukti surat sebagai berikut : Fotokopi Kutipan Akta Nikah, Nomor 811/94/XT/
    Kadi Sastro Wirjono tanggal 29 April 2014,mediasi telah gagal;Menimbang, bahwa inti alasan gugatan cerai Penggugat adalah bahwa sejaklebih kurang 2 tahun yang lalu Penggugat dan Tergugat sering bertengkar masalahbelum dikaruniai keturunan, selisih masalah tempat tinggal dan Tergugattemperamental serta saat ini sudah pisah tempat kediaman selama 5 bulan, alasantesebut adalah adalah sesuai dengan pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9Tahun 1975 Jo.
SEMA
SEMA Nomor 3 Tahun 1963
609886
  • Tentang : Gagasan Menganggap Burgerlijk Wetboek tidak Sebagai Undang-Undang
  • WIRJONO PRODJODIKORO)
Putus : 30-06-2014 — Upload : 08-09-2015
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 327 K/PID/2014
Tanggal 30 Juni 2014 — MATILDA INDUT Alias MATILDA, Dk
5625 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Wirjono Projodikoro, SH; TindakTindakPidana Tertentu Di Indonesia, edisi ke2, PT.
    Wirjono Projodikoro, SH; TindakTindakPidana Tertentu Di Indonesia, edisi ke2, PT Eresco Bandung 1986, hal. 158 159terkutip : TIDAK SEGERA PERGI.
    Wirjono Projodikoro, SH; TindakTindak PidanaTertentu Di Indonesia, edisi ke2, PT Eresco Bandung 1986, hal. 156158159,dan R. SOESILO daam bukunya KITAB UNDANGUNDANG HUKUMPIDANA SERTA KOMENTARKOMENTARNYA LENGKAP PASAL DEMIPASAL, Politeia Bogor, Cetak Ulang Tahun 1996, halaman 143 144;Oleh karena unsur melawan hukum dalam pasal 167 ayat (1) KUHPtercantum secara tegas dilakukan oleh pembuat undangundang.
    Wirjono Projodikoro, SH., TindakTindak PidanaTertentu Di Indonesia, edisi ke2, PT.
    Wirjono Projodikoro, SH; TindakTindak Pidana Tertentu Di Indonesia, edisi ke2, PT Eresco Bandung 1986,hal. 158159 terkutip : TIDAK SEGERA PERGI,;Oleh Pasal 167 KUHP, disamping memasuki tempat tersebut, disebutkanadanya seseorang yang berada ditempat itu secara melanggar hukum, kemudianatas tuntutan yang berhak tidak segera pergi;Hal. 17 dari 30 hal. Put.
Register : 24-07-2019 — Putus : 10-09-2019 — Upload : 11-09-2019
Putusan PN PANGKALAN BUN Nomor 179/Pid.B/2019/PN Pbu
Tanggal 10 September 2019 — Penuntut Umum:
MA'RUF MUZAKIR, S.H
Terdakwa:
SISWANDI Bin MASARI
498
  • Wirjono Projodikoro, SH ada suatukontradiksi antara memiliki barang dan melawan hukum.Memiliki barang ituberarti menjadikan dirinya pemilik, sedangkan untuk menjadi pemilik Suatubarang harus menurut hukum. Maka sebenarnya tidak mungkin orang memilikibarang milik orang lain dengan melanggar hukum karena kalau melanggarhukum, tidak mungkin orang menjadi pemilik barang. Oleh karena itu, lebihlanjut Dr.
    Wirjono Projodikoro, SH mendefinisikan memiliki barang denganmelawan hukum tersebut adalah berbuat sesuatu dengan suatu barang seolaholah pemilik barang itu, dan dengan perbuatan itu si pelaku melanggar hukum.Menimbang, bahwa melawan hukum adalah berupa unsur subjektif,dimana sebelum melakukan atau setidaktidaknya ketika memulai perbuatanmenggerakan, petindak telah memiliki kesadaran dalam dirinya bahwamenguntungkan diri sendiri atau orang lain dengan melakukan perbuatan ituadalah melawan hukum.
    Wirjono Projodikoro, SH ada suatukontradiksi antara memiliki barang dan melawan hukum. Memiliki barang ituberarti menjadikan dirinya pemilik, sedangkan untuk menjadi pemilik Suatubarang harus menurut hukum. Maka sebenarnya tidak mungkin orang memilikibarang milik orang lain dengan melanggar hukum karena kalau melanggarhukum, tidak mungkin orang menjadi pemilik barang. Oleh karena itu, lebihlanjut Dr.
    Wirjono Projodikoro, SH mendefinisikan memiliki barang denganmelawan hukum tersebut adalah berbuat sesuatu dengan suatu barang seolaholah pemilik barang itu, dan dengan perbuatan itu si pelaku melanggar hukumHalaman 13 dari 18 Putusan Nomor 179/Pid.B/2019/PN PbuMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur ini adalah terdakwadalam mengambil sesuatu barang milik saksi korban dan tidak ada meminta jinterlebih dahulu kepada pemiliknyaMenimbang, bahwa untuk membuktikan unsur ketiga pasal ini, makaMajelis
Putus : 25-06-2008 — Upload : 29-01-2014
Putusan PN MENGGALA Nomor 50/Pid.B/2008/PN. MGL
Tanggal 25 Juni 2008 — CHARLES Bin JUNAIDI
269174
  • Wirjono Prdjodikoro, sh, dalam bukunyaAzasazas Hukum Pidana di Indonesia, Penerbit Refika Aditama, Tahun 2003,hal 66 adalah kesengajaan yang bersifat suatu tujuan untuk mencapai sesuatu(opzet als oogmerk), kesengajaan yang bukan mengandung suatu tujuan melainkandisertai keinsyafan bahwa suatu akibat pasti akan terjadi (opzet bijzekerheidsbewutzjin) dan kesengajaan secara keinsyafan kemungkinan (opzet bijmogelijkheidsbewutzjin). Sedangkan menurut Prof.
    Wirjono Prodjodikoro, SH,maka unsur sengaja tidak terpenuhi karena pada saat kejadian Terdakwa tidakmengeluarkan atau membawa senjata tajam dengan tujuan untuk mencelakai saksikorban, sehingga tidak ada sama sekali kesengajaan dari diri Terdakwa untukmencelakai saksi korban ;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur ini tidak tebukti dan terpenuhi secarasah dan meyakinkan ;Menimbang, bahwa oleh karena salah satu unsur dari pasal yang didakwakan dalamdakwaan KESATU tidak terpenuhi, maka Terdakwa tidak
    Wirjono Prdjodikoro, sh, dalam bukunya Azasazas Hukum Pidana di Indonesia, Penerbit Refika Aditama, Tahun 2003, hal 66adalah kesengajaan yang bersifat suatu tujuan untuk mencapai sesuatu (opzet alsoogmerk), kesengajaan yang bukan mengandung suatu tujuan melainkan disertaikeinsyafan bahwa suatu akibat pasti akan terjadi (opzet bij zekerheidsbewutzjin) dankesengajaan secara keinsyafan kemungkinan (opzet bij mogelijkheidsbewutzjin).Sedangkan menurut Prof.
    Wirjono Prodjodikoro, SH, maka unsursengaja tidak terpenuhi karena pada saat kejadian Terdakwa tidak hanya membela diridengan tangan kosong tanpa mengeluarkan atau membawa senjata tajam dengan tujuanuntuk mencelakai saksi korban yang menyebabkan saksi korban mengalami penderitaansehingga tidak ada sama sekali kesengajaan dari diri Terdakwa untuk melakukanpenganiayaan saksi korban ;Menimbang, bahwa dari keterangan saksi saksi, tidak ada satupun saksiyang melihat siapa yang melakukan penusukan terhadap
Putus : 03-07-2008 — Upload : 06-10-2014
Putusan PN MENGGALA Nomor 50/Pid.B/2008/PN Menggala
Tanggal 3 Juli 2008 — CHARLES Bin JUNAIDI
66431
  • Wirjono Prdjodikoro, sh, dalam bukunyaAzasazas Hukum Pidana di Indonesia, Penerbit Refika Aditama, Tahun 2003,hal 66 adalah kesengajaan yang bersifat suatu tujuan untuk mencapai sesuatu(opzet als oogmerk), kesengajaan yang bukan mengandung suatu tujuan melainkandisertai keinsyafan bahwa suatu akibat pasti akan terjadi (opzet bijzekerheidsbewutzjin) dan kesengajaan secara keinsyafan kemungkinan (opzet bijmogelijkheidsbewutzjin). Sedangkan menurut Prof.
    Wirjono Prodjodikoro, SH,maka unsur sengaja tidak terpenuhi karena pada saat kejadian Terdakwa tidakmengeluarkan atau membawa senjata tajam dengan tujuan untuk mencelakai saksikorban, sehingga tidak ada sama sekali kesengajaan dari diri Terdakwa untukmencelakai saksi korban ;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur ini tidak tebukti dan terpenuhi secarasah dan meyakinkan ;Menimbang, bahwa oleh karena salah satu unsur dari pasal yang didakwakan dalamdakwaan KESATU tidak terpenuhi, maka Terdakwa tidak
    Wirjono Prdjodikoro, sh, dalam bukunya Azasazas Hukum Pidana di Indonesia, Penerbit Refika Aditama, Tahun 2003, hal 66adalah kesengajaan yang bersifat suatu tujuan untuk mencapai sesuatu (opzet alsoogmerk), kesengajaan yang bukan mengandung suatu tujuan melainkan disertaikeinsyafan bahwa suatu akibat pasti akan terjadi (opzet bij zekerheidsbewutzjin) dankesengajaan secara keinsyafan kemungkinan (opzet bij mogelijkheidsbewutzjin).Sedangkan menurut Prof.
    Wirjono Prodjodikoro, SH, maka unsursengaja tidak terpenuhi karena pada saat kejadian Terdakwa tidak hanya membela diridengan tangan kosong tanpa mengeluarkan atau membawa senjata tajam dengan tujuanuntuk mencelakai saksi korban yang menyebabkan saksi korban mengalami penderitaansehingga tidak ada sama sekali kesengajaan dari diri Terdakwa untuk melakukanpenganiayaan saksi korban ;Menimbang, bahwa dari keterangan saksi saksi, tidak ada satupun saksiyang melihat siapa yang melakukan penusukan terhadap
Register : 02-01-2019 — Putus : 25-02-2019 — Upload : 04-01-2022
Putusan PT JAMBI Nomor 2/PDT/2019/PT JMB
Tanggal 25 Februari 2019 — Pembanding/Tergugat IV : Umar Bin Usman Tholib Diwakili Oleh : Dr. M. Azri, SH,MH
Pembanding/Tergugat II : Harlina Binti Usman Tholib Diwakili Oleh : Dr. M. Azri, SH,MH
Pembanding/Tergugat III : Samawi Bin Usman Tholib Diwakili Oleh : Dr. M. Azri, SH,MH
Pembanding/Tergugat I : Sayuti Bin Basir Diwakili Oleh : Dr. M. Azri, SH,MH
Terbanding/Penggugat : Bahtiar Bin Usman Tholib
6036
  • Wirjono prodjodikoro, S.H. Menyebutkan bahwa : dalam halperbuatan melawan hukum, penggugat dalam gugatannya harus mengutarakanbeveees tidak hanya adanya suatu perbuatan melanggar hukum dan suatu kerugian,melainkan juga unsur kesalahan (schuld) dari pihak tergugat (Prof. Dr. Wirjonoprodjodikoro, SH., Perbuatan Melanggar Hukum : Dipandang Dari Sudut HukumPerdata, Halaman 103, CV. Mandar maju, bandung, 2000).Doktrin : unsur kesalahan menurut j. Satrio : ......
    Wirjono prodjodikoro, S.H.Menyebutkan bahwa : kerugian kini harus diambil dalam arti yang luas, tidakhanya mengenai kekayaan harta benda seseorang, melainkan juga mengenaikepentingankepentingan lain dari seorang manusia, yaitu tubuh, jiwa dankehormatan seorang (Prof. Dr. Wirjono prodjodikoro, SH., Perbuatan MelanggarHukum : Dipandang Dari Sudut Hukum Perdata, Halaman 16, CV. Mandar Maju,Bandung, 2000).
Register : 18-07-2019 — Putus : 04-09-2019 — Upload : 05-09-2019
Putusan PN BENGKALIS Nomor 392/Pid.B/2019/PN Bls
Tanggal 4 September 2019 — Penuntut Umum:
ERIZA SUSILA, SH
Terdakwa:
FAIZAL RIZA Alias IJE Bin M.NASRUN
316
  • Wirjono Prodjodikoro, SH,mengambil salah satunya dapat diartikan dengan menggerakan tangan dan jarijari, memegang barangnya, dan mengalihkannya ke lain tempat.Menimbang, bahwa serupa dengan dua pengertian tersebut, Mr. J.
    Wirjono Prodjodikoro,SH, diartikan sebagai si terdakwa harus tidak mempunyai hak. Kemudian VanHammel juga mengatakan bahwa unsur ini diartikan sebagai tanpa hak sendiri.Dan Vost mengartikan melawan hukum sebagai suatu perbuatan yangbertentangan dengan Undangundang, dan dipandang tidak patut dari sisipergaulan masyarakat. Tanpa hak berarti terdakwa tidak mempunyai hak untukmemiliki barang Sedangkan yang dimaksud dengan unsur secara melawanhukum atau Wederrechtelijk menurut Prof. DR.
    Wirjono Prodjodikoro, SH,Halaman 9 dari 13 Putusan Nomor 392/Pid.B/2019/PN BIsdiartikan sebagai si pelaku harus tidak mempunyai hak. Kemudian Van Hammeljuga mengatakan bahwa unsur ini diartikan sebagai tanpa hak sendiri. Dan Vostmengartikan melawan hukum sebagai suatu perbuatan yang bertentangandengan Undangundang, dan dipandang tidak patut dari sisi pergaulanmasyarakat.
Register : 18-07-2016 — Putus : 19-10-2016 — Upload : 31-10-2016
Putusan PA JAKARTA SELATAN Nomor 1978/Pdt.G/2016/PA.JS.
Tanggal 19 Oktober 2016 — PEMOHON MELAWAN TERMOHON
90
  • KadiSastro Wirjono, yang dilaksanakan pada tanggal 31 Agustus 2016 namunmediator tersebut menyatakan tidak berhasil mendamaikan Pemohon danTermohon.Menimbang bahwa kemudian surat Permohonan Cerai Talak Pemohondibacakan yang maksud dan isinya tetap dipertahankan oleh Pemohon.Menimbang, bahwa atas Permohonan Cerai Talak Pemohon tersebut,Termohon tidak mengajukan jawabannya dikarenakan setelah mediasi tidakHal. 4 dari 12 hal. Put.
    H.Kadi Sastro Wirjono dan hasilnya tidakberhasil.Menimbang, bahwa yang menjadi alasan pokok diajukannya PermohonanPemohon adalah dikarenakan Ketidakcukupan materi / biaya hidup yangdiberikan oleh Pemohon kepada Termohon dan tlidak adanya keturunansampai permohonan cerai talak ini diajukan serta Perbedaan prinsip / sudutpandang dalam menghadapi urusan rumah tangga antara Pemohon danTermohon, seperti: Ketidakinginan Termohon untuk mendengarkan nasihatnasihat Pemohon, sehingga mengakibatkan saat sekarang
Register : 17-12-2014 — Putus : 25-02-2015 — Upload : 06-03-2015
Putusan PA JAKARTA SELATAN Nomor 3586/Pdt.G/2014/PA.JS
Tanggal 25 Februari 2015 — PEMOHON MELAWAN TERMOHON
40
  • Kadi Sastro Wirjono dan hasilnya tidak berhasil alias gagal.Menimbang bahwa pemeriksaan dilanjutkan dengan membacakan suratpermohonan tersebut yang isinya tetap dipertahankan oleh Pemohon;Menimbang, bahwa atas permohonan Pemohon tersebut, Termohon telahmemberikan jawaban secara lisan yang pada pokoknya mengakui semua dalildalilPermohonan Pemohon dan tidak keberatan bercerai dengan Pemohon.Menimbang bahwa untuk menguatkan dalil permohonannya, Pemohonmengajukan alat buktinya yaitu :a.
    Kadi Sastro Wirjono dan hasilnya tidak berhasil alias gagal.Menimbang, bahwa yang menjadi alasan pokok diajukannya PermohonanPemohon adalah dikarenakan Termohon sudah tidak taat dan tidak patuh kepadaPemohon, dimana Termohon jika diberikan nasehat tidak melaksanakan nasehat dariPemohon dan Termohon jika terjadi pertengkaran dan perselisihan sering meminta ceraikepada Pemohon serta Pemohon merada kebaratan atas sifat Termohon dimanaTermohon jika terjadi pertengkaran dan perselisihan sering berucap
Register : 08-04-2015 — Putus : 10-06-2015 — Upload : 29-06-2015
Putusan PA JAKARTA SELATAN Nomor 971/Pdt.G/2015/PA.JS
Tanggal 10 Juni 2015 — PENGGUGAT MELAWAN TERGUGAT
80
  • Kadi Sastro Wirjono yangdilaksanakan pada tanggal 19 Mei 2015 namun mediator tersebut menyatakan tidakberhasil mendamaikan Penggugat dan Tergugat.Menimbang bahwa kemudian surat gugatan Penggugat dibacakan yang maksuddan isinya tetap dipertahankannya;Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut Tergugat mengajukanjawaban secara Lisan yang pada pokoknya membenarkan semua alasan Penggugatuntuk bercerai dan Tergugat tidak keberatan bercerai dengan Penggugat.Menimbang, bahwa untuk memperkuat dalil
    Kadi Sastro Wirjono yangdilaksanakan pada tanggal 19 Mei 2015 dan hasilnya tidak berhasil.Menimbang, bahwa Penggugat mengajukan gugatan cerai terhadap Tergugatpada pokoknya bahwa kurang lebih sejak tahun 2012 ketenteraman rumah tanggaPenggugat dan Tergugat mulai goyah karena sering terjadi perselisihan danpertengkaran disebabkan Tergugat tidak memberikan nafkah lahir bathin secara layakdan Penggugat dan Tergugat sudah tidak melakukan hubungan suami istrisecara layak, sehingga pada bulan Desember
Register : 03-07-2014 — Putus : 26-08-2014 — Upload : 15-09-2014
Putusan PA JAKARTA SELATAN Nomor 1841/Pdt.G/2014/PA.JS
Tanggal 26 Agustus 2014 — PENGGUGAT MELAWAN TERGUGAT
92
  • Kadi Sastro Wirjono tanggal 19 Agustus 2014, mediasi gagal;Kemudian dibacakanlah gugatan Penggugat yang isinya tetapdipertahankan oleh Penggugat;Menimbang bahwa ata sgugatan Penggugat tersebut, Tergugatmengajukan jawaban lisan yang pada pokoknya membenarkan dan menerimadalildalil Penggugat;Menimbang, bahwa atas jawaban tersebut Penggugat tidak mengajukanreplik;Bahwa selanjutnya Penggugat telah mengajukan bukti surat sebagaiberikut : Fotokopi Akta Nikah No 1758/13/XV/2008. tertanggal 2 November 2008
    KadiSastro Wirjono tanggal 19 Agustus 2014 mediasi gagal;Hal. 6 dari 11 hal. Put.
Register : 10-05-2019 — Putus : 10-07-2019 — Upload : 16-09-2019
Putusan PN JAKARTA UTARA Nomor 562/Pid.B/2019/PN Jkt.Utr
Tanggal 10 Juli 2019 — Penuntut Umum:
IWAN MEX NAMARA, SH
Terdakwa:
IVAN TOLIK SIHOMBING
258
  • Wirjono Prodjodikoro, SH,mengambil salah satunya dapat diartikan dengan menggerakan tangan dan jarijari, Memegang barangnya, dan mengalihkannya ke lain tempat.
    Wirjono Prodjodikoro, SH, diartikan sebagai sipelaku harus tidak mempunyai hak.
Register : 07-11-2017 — Putus : 21-12-2017 — Upload : 24-09-2019
Putusan PN JAKARTA UTARA Nomor 1259/Pid.B/2017/PN .Jkt Utr
Tanggal 21 Desember 2017 — Penuntut Umum:
MARJUDIN DJAFAR, SH
Terdakwa:
ANGGA SEPTIYAN
3819
  • Wirjono Prodjodikoro, SH,mengambil salah satunya dapat diartikan dengan menggerakan tangan dan jarijari, memegang barangnya, dan mengalihkannya ke lain tempat.
    Wirjono Prodjodikoro, SH, diartikan sebagai sipelaku harus tidak mempunyai hak.
Register : 25-02-2020 — Putus : 24-03-2020 — Upload : 10-08-2021
Putusan PN MUARO Nomor 6/Pdt.G.S/2020/PN Mrj
Tanggal 24 Maret 2020 — Penggugat:
PT.BPR SIJUNJUNG
Tergugat:
HERIWAN
8012
  • Wirjono Prodjodikoro SH. adalahketiadaan suatu prestasi didalam hukum perjanjian, berarti suatu hal yang harusdilaksanakan sebagai isi dari suatu perjanjian. Barangkali daslam bahasaIndonesia dapat dipakai istilah pelaksanaan janji untuk prestasi dan ketiadaanpelaksanaannya janji untuk wanprestasi. (Wirjono Prodjodikoro, AsasasasHukum Perjanjian, (Bandung: Sumur, hal 17.)
Register : 30-07-2018 — Putus : 05-09-2018 — Upload : 06-09-2018
Putusan PN BATAM Nomor 14/Pdt.G.S/2018/PN Btm
Tanggal 5 September 2018 — Penggugat:
NURAINI
Tergugat:
Abdi Bhakti Surbakti
4440
  • Wirjono Prodjodikoro SH, mengatakan bahwa wanprestasi adalah ketiadaanSuatu prestasi di dalam hukum perjanjian, berarti Ssuatu hal yang harusdilaksanakan sebagai isi dari Suatu perjanjian. Barangkali dalam bahasaIndonesia dapat dipakai istilah pelaksanaan janji untuk prestasi dan ketiadaanHalaman 6 dari 10 Putusan Nomor : 14/Pdt.GS/2018/PN.Btm.pelaksanaannya janji untuk wanprestasi. (Wirjono Prodjodikoro, AsasasasHukum Perjanjian, (Bandung: Sumur, hal 17.) ; Prof. R.