Karena itu, adalah suatu hal yang wajar apabiladalam suatu rumah tangga yang sedang berselisih, tidak ditemukan satuapalagi sejumlah orang yang benarbenar pernah menyaksikan langsung suamiisteri yang berselisin tersebut bertengkar atau saling pukul, sepanjang bahwapertengkaran dimaksud terekspresi dengan cara saling bantah, dengan wajahberona merah, emosi berkobarkobar, dan ekspresi verbal lainnya;Menimbang, bahwa pertimbangan tersebut menjadi dasar bagiMajelis Hakim menilai bahwa suatu perselisihan

rumah tangga tidak harusdan tidak selamanya dapat diketahui hanya melalui ekspresi verbalberupa pertengkaran (saling bantah) atau perkelahian.

No.XXX/Pdt.G/2019/PA.Pnj.cara saling bantah, saling pukul, atau ekspresi verbal lainnya, melainkan lebihpada perselisinan dengan ekspresi nonverbal dimana Penggugat dan Tergugattidak menunjukkan lagi adanya kehendak untuk hidup bersama dalam suasanarukun dan harmonis.Menimbang, bahwa perselisihan Penggugat dan Tergugat telahberlangsung selama kurang lebih 3 (tiga) tahun lamanya terhitung hinggadiajukannya gugatan ini, dalam rentang waktu tersebut, Penggugat danTergugat tidak lagi berkomunikasi satu

No XXX/Pdt.G/2019/PA Pnj.dalam suatu rumah tangga yang sedang berselisih, tidak ditemukan satuapalagi sejumlah orang yang benarbenar pernah menyaksikan langsung suamiisteri yang berselisih tersebut bertengkar atau saling pukul, sepanjang bahwapertengkaran dimaksud terekspresi dengan cara saling bantah, dengan wajahberona merah, emosi berkobarkobar, dan ekspresi verbal lainnya;Menimbang, bahwa pertimbangan tersebut menjadi dasar bagiMajelis Hakim menilai bahwa suatu perselisihan rumah tangga tidakharus

dan tidak selamanya dapat diketahui hanya melalui ekspresi verbalberupa pertengkaran (saling bantah) atau perkelahian.

hidup bersama, saling memperdulikan, satu sama lain, mencurahkankasihsayang serta memenuhi kewajiban dan tanggung jawab masingmasingyang merupakan ciri utama pada rumah tangga yang harmonis;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, dapatdisimpulkan bahwa pisah tempat tinggal Pemohon dan Termohon dengan sikapkeduanya yang tidak terjalin komunikasi lagi, adalah bukti bahwa antaraPemohon dan Termohon terjadi perselisihan, yang diekspresikan bukan dengancara saling bantah, saling pukul, atau ekspresi

verbal lainnya, melainkan lebihpada perselisihan dengan ekspresi nonverbal dimana Pemohon dan TermohonHal. 10 dari 15 Hal.

Karena itu, adalah suatu hal yang wajar apabiladalam suatu rumah tangga yang sedang berselisih, tidak ditemukan satuapalagi sejumlah orang yang benarbenar pernah menyaksikan langsung suamiisteri yang berselisih tersebut bertengkar atau saling pukul, sepanjang bahwapertengkaran dimaksud terekspresi dengan cara saling bantah, dengan wajahberona merah, emosi berkobarkobar, dan ekspresi verbal lainnya;Menimbang, bahwa pertimbangan tersebut menjadi dasar bagiMajelis Hakim menilai bahwa suatu perselisihan

rumah tangga tidak harusdan tidak selamanya dapat diketahui hanya melalui ekspresi verbalberupa pertengkaran (saling bantah) atau perkelahian.

hidup bersama, saling memperdulikan, satu sama lain, mencurahkankasihsayang serta memenuhi kewajiban dan tanggung jawab masingmasingyang merupakan ciri utama pada rumah tangga yang harmonis;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, dapatdisimpulkan bahwa pisah tempat tinggal Pemohon dan Termohon dengansikap keduanya yang tidak terjalin komunikasi lagi, adalah bukti bahwa antaraPemohon dan Termohon terjadi perselisihan, yang diekspresikan bukan dengancara saling bantah, saling pukul, atau ekspresi

verbal lainnya, melainkan lebihpada perselisihan dengan ekspresi nonverbal dimana Pemohon dan Termohontidak menunjukkan lagi adanya kehendak untuk hidup bersama dalam suasanarukun dan harmonis.Menimbang, bahwa perselisinan Pemohon dan Termohon telahberlangsung selama kurang lebih 3 (tiga) tahun lamanya terhitung hinggadiajukannya permohonan ini, dalam rentang waktu tersebut, Pemohon danTermohon tidak lagi berkomunikasi satu sama lain, tidak pulang menjalankankewajiban dan tanggung jawabnya masingmasing

Kemudian anggota kepolisian tersebut melakukan penggeledahandan menemukan barang bukti 2 (dua) plastik klip bening berisikan narkotikajenis tembakau gorilla dengan berat brutto keseluruhan 5,71 (lima koma tujuhpuluh satu) gram dan 1 (satu) kartu ATM Tahapan Ekspresi BCA dengannomor kartu 6019005017170106 yang ditemukan dalam dompet warnacokelat, dan 1 (satu) unit handphone merk VIVO warna hitam.

Terdakwa denganCaracara sebagai berikut: Bahwa berawal pada hari Senin 31 Mei 2021 pada jam 22.00 WIBdatang anggota kepolisian dari Polres Kepulauan Seribu dan mengamankanterdakwa karena tanpa hak memiliki, menyimpan atau menguasai narkotika.Kemudian anggota kepolisian tersebut melakukan penggeledahan danmenemukan barang bukti 2 (dua) plastik klip bening berisikan narkotika jenistembakau gorilla dengan berat brutto keselurunan 5,71 (lima koma tujuhpuluh satu) gram dan 1 (satu) kartu ATM Tahapan Ekspresi

Utrberat brutto kKeselurunan 5,71 (lima koma tujuh puluh satu) gram dan 1 (satu)kartu ATM Tahapan Ekspresi BCA dengan nomor kartu 6019005017170106yang ditemukan dalam dompet warna cokelat, dan 1 (satu) unit handphonemerk VIVO warna hitam.

Kemudian anggotakepolisian tersebut melakukan penggeledahan dan menemukan barang bukti2 (dua) plastik klip bening berisikan narkotika jenis tembakau gorilla denganberat brutto keseluruhan 5,71 (lima koma tujuh puluh satu) gram dan 1 (satu)kartu ATM Tahapan Ekspresi BCA dengan nomor kartu 6019005017170106yang ditemukan dalam dompet warna cokelat, dan 1 (Satu) unit handphonemerk VIVO warna hitam.

Utrsatu) gram dan 1 (satu) kartu ATM Tahapan Ekspresi BCA dengan nomor kartu6019005017170106 yang ditemukan dalam dompet warna cokelat, dan 1 (Satu)unit handphone merk VIVO warna hitam;Menimbang, bahwa Terdakwa dalam membeli narkotika jeniskristal/sabu tanpa memiliki ijin dari Departemen Kesehatan RI atau instansiterkait lainnya dan bukan untuk kepentingan pelayanan kesehatan dan/ataupengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi;Menimbang, bahwa sesuai Berita Acara Pemeriksan LaboratorisKriminalistik

Karena itu, adalah suatu hal yang wajar apabiladalam suatu rumah tangga yang sedang berselisih, tidak ditemukan satuapalagi sejumlah orang yang benarbenar pernah menyaksikan langsung suamiisteri yang berselisih tersebut bertengkar atau saling pukul, sepanjang bahwapertengkaran dimaksud terekspresi dengan cara saling bantah, dengan wajahberona merah, emosi berkobarkobar, dan ekspresi verbal lainnya;Menimbang, bahwa pertimbangan tersebut menjadi dasar bagi MajelisHakim menilai bahwa suatu perselisihan

rumah tangga tidak harus dan tidakselamanya dapat diketahui hanya melalui ekspresi verbal berupa pertengkaran(saling bantah) atau perkelahian, terminologi hukum perselisihan, dengandemikian, harus mencakup fakta nonverbal yang secara diametralbertentangan dengan fakta suatu rumah tangga harmonis yang pada umumnyaditemukan dalam realitas sosial.

No 249/Pdt.G/2020/PA.PnjMenimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, dapatdisimpulkan bahwa pisah tempat tinggal Pemohon dan Termohon dengan sikapkeduanya yang tidak terjalin komunikasi lagi, adalah bukti bahwa antaraPemohon dan Termohon terjadi perselisihan, yang diekspresikan bukan dengancara saling bantah, saling pukul, atau ekspresi verbal lainnya, melainkan lebihpada perselisihan dengan ekspresi nonverbal dimana Pemohon dan Termohontidak menunjukkan lagi adanya kehendak untuk hidup bersama

Karena itu, adalah suatu hal yang wajar apabiladalam suatu rumah tangga yang sedang berselisih, tidak ditemukan satuapalagi sejumlah orang yang benarbenar pernah menyaksikan langsung suamiisteri yang berselisih tersebut bertengkar atau saling pukul, sepanjang bahwapertengkaran dimaksud terekspresi dengan cara saling bantah, dengan wajahberona merah, emosi berkobarkobar, dan ekspresi verbal lainnya;Menimbang, bahwa pertimbangan tersebut menjadi dasar bagi MajelisHakim menilai bahwa suatu perselisihan

rumah tangga tidak harus dan tidakselamanya dapat diketahui hanya melalui ekspresi verbal berupa pertengkaran(saling bantah) atau perkelahian, terminologi hukum perselisihan, dengandemikian, harus mencakup fakta nonverbal yang secara diametralbertentangan dengan fakta suatu rumah tangga harmonis yang pada umumnyaditemukan dalam realitas sosial.

hidup bersama, saling memperdulikan, satu sama lain, mencurahkankasihsayang serta memenuhi kewajiban dan tanggung jawab masingmasingyang merupakan ciri utama pada rumah tangga yang harmonis;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, dapatdisimpulkan bahwa pisah tempat tinggal Pemohon dan Termohon dengan sikapkeduanya yang tidak terjalin komunikasi lagi, adalah bukti bahwa antaraPemohon dan Termohon terjadi perselisihan, yang diekspresikan bukan dengancara saling bantah, saling pukul, atau ekspresi

verbal lainnya, melainkan lebihpada perselisihan dengan ekspresi nonverbal dimana Pemohon dan TermohonHal 10 dari 14 hal Put.

Karena itu, adalah suatu hal yang wajar apabiladalam suatu rumah tangga yang sedang berselisih, tidak ditemukan satuapalagi sejumlah orang yang benarbenar pernah menyaksikan langsung suamiisteri yang berselisih tersebut bertengkar atau saling pukul, sepanjang bahwapertengkaran dimaksud terekspresi dengan cara saling bantah, dengan wajahberona merah, emosi berkobarkobar, dan ekspresi verbal lainnya;Menimbang, bahwa pertimbangan tersebut menjadi dasar bagi MajelisHakim menilai bahwa suatu perselisihan

rumah tangga tidak harus dan tidakselamanya dapat diketahui hanya melalui ekspresi verbal berupa pertengkaran(saling bantah) atau perkelahian, terminologi hukum perselisihan, dengandemikian, harus mencakup fakta nonverbal yang secara diametralbertentangan dengan fakta suatu rumah tangga harmonis yang pada umumnyaditemukan dalam realitas sosial.

hidup bersama, saling memperdulikan, satu sama lain, mencurahkankasihsayang serta memenuhi kewajiban dan tanggung jawab masingmasingyang merupakan ciri utama pada rumah tangga yang harmonis;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, dapatdisimpulkan bahwa pisah tempat tinggal Pemohon dan Termohon dengan sikapkeduanya yang tidak terjalin komunikasi lagi, adalah bukti bahwa antaraPemohon dan Termohon terjadi perselisihan, yang diekspresikan bukan dengancara saling bantah, saling pukul, atau ekspresi

verbal lainnya, melainkan lebihpada perselisihan dengan ekspresi nonverbal dimana Pemohon dan Termohontidak menunjukkan lagi adanya kehendak untuk hidup bersama dalam suasanarukun dan harmonis;Menimbang, bahwa perselisinan Pemohon dan Termohon telahberlangsung selama kurang lebih 9 (Sembilan) tahun lamanya terhitung hinggadiajukannya permohonan ini, dalam rentang waktu tersebut, Pemohon danTermohon tidak lagi berkomunikasi satu sama lain, tidak pulang menjalankankewajiban dan tanggung jawabnya masingmasing

Dimanaperbuatan tersebut dia lakukan dalam keadaan sadar akankonsekwensi hukumnya, seperti hukuman mati atau seumur hidup.Nampak dari hasil observasi tidak terlinat ekspresi kesedihan ataupunpenyesalan pada diri Subjek terhadap konsekwensi hukum itu, malahdengan gambling dan terus terang menceritakan dengan detailperistiwa pidananya tanpa ada ekspresi kesedihan sama. sekali.Eksepresi verbal yang dia sampaikan memang ada, bahwa dia kelakakan meminta maaf pada keluarga korban karena telah membunuh

S.Namun itu tidak dibarengi dengan ekspresi bersalah atau ketakutanyang normal terjadi pada orang lain.

Nampak dari hasilobservasi tidak terlinat ekspresi kesedihan ataupun penyesalan pada dirisubjek terhadap konsekwensi hukum itu, malah dengan gambling danterus terang menceritakan dengan detail peristiwa pidananya tanpa adaekspresi kesedihan sama sekali. Eksepresi verbal yang dia sampaikanmemang ada, bahwa dia kelak akan meminta maaf pada keluargakorban karena telah membunuh S.

Dimanaperbuatan tersebut dia lakukan dalam keadaan sadar akankonsekwensi hukumnya, seperti hukuman mati atau seumur hidup.Nampak dari hasil observasi tidak terlihat ekspresi kesedihan ataupunpenyesalan pada diri Subjek terhadap konsekwensi hukum itu, malahdengan gambling dan terus terang menceritakan dengan detailHalaman 21 Putusan Nomor 74/PID.SUS/2020/PT JAP peristiwa pidananya tanpa ada ekspresi kesedihan sama sekali.Eksepresi verbal yang dia sampaikan memang ada, bahwa dia kelakakan meminta maaf

pada keluarga korban karena telah membunuh S.Namun itu tidak dibarengi dengan ekspresi bersalah atau ketakutanyang normal terjadi pada orang lain.

Karena itu, adalah suatu hal yang wajar apabiladalam suatu rumah tangga yang sedang berselisih, tidak ditemukan satuapalagi sejumlah orang yang benarbenar pernah menyaksikan langsung suamiisteri yang berselisin tersebut bertengkar atau saling pukul, sepanjang bahwapertengkaran dimaksud terekspresi dengan cara saling bantah, dengan wajahberona merah, emosi berkobarkobar, dan ekspresi verbal lainnya;Menimbang, bahwa pertimbangan tersebut menjadi dasar bagiMajelis Hakim menilai bahwa suatu perselisihan

rumah tangga tidak harusdan tidak selamanya dapat diketahui hanya melalui ekspresi verbalberupa pertengkaran (saling bantah) atau perkelahian.

hidup bersama, saling memperdulikan, satu sama lain, mencurahkankasihsayang serta memenuhi kewajiban dan tanggung jawab masingmasingyang merupakan ciri utama pada rumah tangga yang harmonis;Menimbang, bahwa berdasarkan' pertimbangan tersebut, dapatdisimpulkan bahwa pisah tempat tinggal Pemohon dan Termohon dengan sikapkeduanya yang tidak terjalin komunikasi lagi, adalah bukti bahwa antaraPemohon dan Termohon terjadi perselisinan, yang diekspresikan bukan dengancara saling bantah, saling pukul, atau ekspresi

No.XX/Pdt.G/2020/PA.Pnj.pada perselisihan dengan ekspresi nonverbal dimana Pemohon dan Termohontidak menunjukkan lagi adanya kehendak untuk hidup bersama dalam suasanarukun dan harmonis.Menimbang, bahwa perselisihan Pemohon dan Termohon telahberlangsung selama kurang lebih 6 (enam) bulan lamanya terhitung hinggadiajukannya permohonan ini, dalam rentang waktu tersebut, Pemohon danTermohon tidak lagi berkomunikasi satu sama lain, tidak pulang menjalankankewajiban dan tanggung jawabnya masingmasing,

Karena itu, adalah suatu hal yang wajar apabiladalam suatu rumah tangga yang sedang berselisih, tidak ditemukan satuapalagi sejumlah orang yang benarbenar pernah menyaksikan langsung suamiisteri yang berselisih tersebut bertengkar atau saling pukul, sepanjang bahwapertengkaran dimaksud terekspresi dengan cara saling bantah, dengan wajahberona merah, emosi berkobarkobar, dan ekspresi verbal lainnya;Menimbang, bahwa pertimbangan tersebut menjadi dasar bagi MajelisHakim menilai bahwa suatu perselisihan

rumah tangga tidak harus dan tidakselamanya dapat diketahui hanya melalui ekspresi verbal berupa pertengkaranHal 11 dari 15 hal Put.

hidup bersama, saling memperdulikan, satu sama lain, mencurahkankasihsayang serta memenuhi kewajiban dan tanggung jawab masingmasingyang merupakan ciri utama pada rumah tangga yang harmonis;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, dapatdisimpulkan bahwa pisah tempat tinggal Pemohon dan Termohon dengan sikapkeduanya yang tidak terjalin komunikasi lagi, adalah bukti bahwa antaraPemohon dan Termohon terjadi perselisihan, yang diekspresikan bukan dengancara saling bantah, saling pukul, atau ekspresi

verbal lainnya, melainkan lebihpada perselisihan dengan ekspresi nonverbal dimana Pemohon dan Termohontidak menunjukkan lagi adanya kehendak untuk hidup bersama dalam suasanarukun dan harmonis;Menimbang, bahwa perselisihan Pemohon dan Termohon telahberlangsung selama kurang lebih 8 (delapan) bulan lamanya terhitung hinggadiajukannya permohonan ini, dalam rentang waktu tersebut, Pemohon danTermohon tidak lagi berkomunikasi satu sama lain, tidak pulang menjalankankewajiban dan tanggung jawabnya masingmasing

No.XXX/Pdt.G/2019/PA.Pnj.pertengkaran dimaksud terekspresi dengan cara saling bantah, dengan wajahberona merah, emosi berkobarkobar, dan ekspresi verbal lainnya;Menimbang, bahwa pertimbangan tersebut menjadi dasar bagiMajelis Hakim menilai bahwa suatu perselisihan rumah tangga tidak harusdan tidak selamanya dapat diketahui hanya melalui ekspresi verbalberupa pertengkaran (saling bantah) atau perkelahian.

bersama, saling memperdulikan, satu) sama lain,mencurahkan kasihsayang serta memenuhi kewajiban dan tanggung jawabmasingmasing yang merupakan ciri utama pada rumah tangga yang harmonis;Menimbang, bahwa berdasarkan' pertimbangan tersebut, dapatdisimpulkan bahwa pisah tempat tinggal Penggugat dan Tergugat dengan sikapkeduanya yang tidak terjalin komunikasi lagi, adalah bukti bahwa antaraPenggugat dan Tergugat terjadi perselisihan, yang diekspresikan bukan dengancara saling bantah, saling pukul, atau ekspresi

verbal lainnya, melainkan lebihpada perselisinan dengan ekspresi nonverbal dimana Penggugat dan Tergugattidak menunjukkan lagi adanya kehendak untuk hidup bersama dalam suasanarukun dan harmonis.Menimbang, bahwa perselisihan Penggugat dan Tergugat telahberlangsung selama kurang lebih 1 (satu) tahun terhitung hingga diajukannyaHal. 10 dari 14 hal.

Karena itu, adalah suatu hal yang wajar apabiladalam suatu rumah tangga yang sedang berselisih, tidak ditemukan satuapalagi sejumlah orang yang benarbenar pernah menyaksikan langsung suamiisteri yang berselisin tersebut bertengkar atau saling pukul, sepanjang bahwapertengkaran dimaksud terekspresi dengan cara saling bantah, dengan wajahberona merah, emosi berkobarkobar, dan ekspresi verbal lainnya;Menimbang, bahwa pertimbangan tersebut menjadi dasar bagi MajelisHakim menilai bahwa suatu perselisihan

rumah tangga tidak harus dantidak selamanya dapat diketahui hanya melalui ekspresi verbal berupapertengkaran (saling bantah) atau perkelahian, Terminologi hukumperselisihan, dengan demikian, harus mencakup fakta nonverbal yang secaradiametral bertentangan dengan fakta suatu rumah tangga harmonis yang padaumumnya ditemukan dalam realitas sosial.

No.194/Pdt.G/2020/PA.Pnj.Penggugat dan Tergugat terjadi perselisihan, yang diekspresikan bukan dengancara saling bantah, saling pukul, atau ekspresi verbal lainnya, melainkan lebihpada perselisinan dengan ekspresi nonverbal dimana Penggugat dan Tergugattidak menunjukkan lagi adanya kehendak untuk hidup bersama dalam suasanarukun dan harmonis.Menimbang, bahwa perselisihan Penggugat dan Tergugat telahberlangsung selama kurang lebin 6 (enam) bulan lebih lamanya terhitunghingga diajukannya gugatan ini

Karena itu, adalah suatu hal yang wajar apabiladalam suatu rumah tangga yang sedang berselisih, tidak ditemukan satuapalagi sejumlah orang yang benarbenar pernah menyaksikan langsung suamiisteri yang berselisih tersebut bertengkar atau saling pukul, sepanjang bahwapertengkaran dimaksud terekspresi dengan cara saling bantah, dengan wajahberona merah, emosi berkobarkobar, dan ekspresi verbal lainnya;Menimbang, bahwa pertimbangan tersebut menjadi dasar bagiMajelis Hakim menilai bahwa suatu perselisihan

rumah tangga tidak harusdan tidak selamanya dapat diketahui hanya melalui ekspresi verbalberupa pertengkaran (saling bantah) atau perkelahian.

No.XX/Pdt.G/2020/PA.Pnj.Pemohon dan Termohon terjadi perselisihan, yang diekspresikan bukan dengancara saling bantah, saling pukul, atau ekspresi verbal lainnya, melainkan lebihpada perselisinan dengan ekspresi nonverbal dimana Pemohon dan Termohontidak menunjukkan lagi adanya kehendak untuk hidup bersama dalam suasanarukun dan harmonis.Menimbang, bahwa perselisinan Pemohon dan Termohon telahberlangsung selama 1 (Satu) tahun lebih lamanya terhitung hingga diajukannyapermohonan ini, dalam rentang

Oh Tuhan..hampir tiap malam penderitaan ini kasian. mau ditampal dengan apa telinga (emotion/gambar ekspresi marah di Facebook);Bahwa selanjutnya pada hari Rabu, tanggal 7 Juni 2017 sekira jam 21.57Wita ketika Terdakwa akan beristirahat, Terdakwa kemudian kembali merasaterganggu dengan suara pengajian yang dilaksanakan oleh KelompokPengajian lbulbu di Masjid AlAqso yang dikeluarkan melalui pengerassuara,setelahitu Terdakwa kembali menuliskan di akun Facebook miliknyadengan tulisan bahwa itu pengajian

/, yang artinya kurang lebih bahwa /tu pengajian atau mengundangsetan jailangkung (emotion/ gambar ekspresi marah di facebook), kampret(makian).

OhTuhan..hampir tiap malam penderitaan ini kasian. mau di tampal denganapa telinga (emotion/gambar ekspresi marah di Facebook). ; Bahwa selanjutnya pada hari Rabu, tanggal 7 Juni 2017 sekira jam 21.57Wita ketika Terdakwa akan beristirahat, Terdakwa kemudian kembalimerasa terganggu dengan suara pengajian yang dilaksanakan olehKelompok Pengajian lbulbu di Masjid AlAqso yang dikeluarkan melaluipengeras suara, setelahitu Terdakwa kembali menuliskan di akunFacebook miliknya dengan tulisan bahwa itu pengajian

Oh Tuhan..hampir tiap malam penderitaan ini kasian. mau ditampal dengan apa telinga (emotion/gambar ekspresi marah di Facebook). ; Bahwa selanjutnya pada hari Rabu, tanggal 7 Juni 2017 sekira jam 21.57Wita ketika Terdakwa akan beristirahat, Terdakwa kemudian kembali merasaterganggu dengan suara pengajian yang dilaksanakan oleh KelompokPengajian lbulbu di Masjid AlAqso yang dikeluarkan melalui pengerassuara, setelahitu Terdakwa kembali menuliskan di akun Facebook miliknyadengan tulisan bahwa itu pengajian

, yang artinya kurang lebih bahwa /tu pengajian atau mengundangsetan jailangkung (emotion/ gambar ekspresi marah di facebook), kampret(makian). #Masjid Dalam Pasar Baru Marisa (menyatakan sebuah tempat).

yang berselisih tersebut bertengkar atau saling pukul, sepanjang bahwapertengkaran dimaksud terekspresi dengan cara saling bantah, dengan wajahberona merah, emosi berkobarkobar, dan ekspresi verbal lainnya;Menimbang, bahwa pertimbangan tersebut menjadi dasar bagiMajelis Hakim menilai bahwa suatu perselisihan rumah tangga tidak harusdan tidak selamanya dapat diketahui hanya melalui ekspresi verbalberupa pertengkaran (saling bantah) atau perkelahian.

hidup bersama, saling memperdulikan, satu sama lain, mencurahkankasihsayang serta memenuhi kewajiban dan tanggung jawab masingmasingyang merupakan ciri utama pada rumah tangga yang harmonis;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, dapatdisimpulkan bahwa pisah tempat tinggal Pemohon dan Termohon dengan sikapkeduanya yang tidak terjalin komunikasi lagi, adalah bukti bahwa antaraPemohon dan Termohon terjadi perselisihan, yang diekspresikan bukan dengancara saling bantah, saling pukul, atau ekspresi

verbal lainnya, melainkan lebihpada perselisihan dengan ekspresi nonverbal dimana Pemohon dan Termohontidak menunjukkan lagi adanya kehendak untuk hidup bersama dalam suasanarukun dan harmonis.Menimbang, bahwa perselisinan Pemohon dan Termohon telahberlangsung selama kurang lebih 5 (lima) bulan lamanya terhitung hinggadiajukannya permohonan ini, dalam rentang waktu tersebut, Pemohon danTermohon tidak lagi berkomunikasi satu sama lain, tidak pulang menjalankankewajiban dan tanggung jawabnya masingmasing

korban Wahpiyudin yang sedang membutuhkan uang lalusaksi korban Wahptyudin menyuruh saksi Rusdi untuk menggadaikan sepedamotor milik saksi korban Wahpiyudin yakni 1 (Satu) unit sepeda motor YamahaScorpio BG4407NM Warna Biru/Silver tahun 2006 beserta STNK asli tetapisaksi Rusdi tidak tahu tempat menggadaikan sepeda motor tersebut kemudiansaat itu. terdakwa yang sedang berada disitu menawarkan diri untukmenggadaikan sepeda motor milik saksi korban Wahpiyudin tersebut lalukarena yakin dan percaya atas ekspresi

Kemudian saat itu terdakwa yang sedang berada didekat saksi dansaksi Rusdi menawarkan diri untuk menggadaikan sepeda motor miliksaksi korban lalu karena yakin dan percaya atas ekspresi dan gerakgerikterdakwa maka saksi korban menyerahkan STNK Asli sepeda motortersebut lalu terdakwa berkata Pi mano kunci motor ini lalu dijawab olehsaksi korban dikakak aku dir kemudian terdakwa menaiki sepeda motortersebut dan mengatakan pi tunggulah sebentar cak sejam bae dapat dakdapat gek kubalike dak dapat sejuta

Kemudian saat itu terdakwa menawarkan diri untuk menggadaikansepeda motor milik saksi korban Wahpiyudin lalu karena yakin danpercaya atas ekspresi dan gerakgerik terdakwa maka saksi korbanWahpiyudin menyerahkan STNK Asli sepeda motor tersebut lalu terdakwaberkata Pi mano kunci motor ini lalu dijawab oleh saksi korbanWahpiyudin dikakak aku dir kKemudian terdakwa menaiki sepeda motortersebut dan mengatakan pi tunggulah sebentar cak sejam bae dapat dakHalaman 6 dari 13 Putusan Nomor 1943/Pid.B/2018/

Kemudian saat itu terdakwa yang sedang berada didekat saksikorban Wahpiyudin dan saksi Rusdi menawarkan diri untukHalaman 7 dari 13 Putusan Nomor 1943/Pid.B/2018/PN Pigmenggadaikan sepeda motor milik saksi korban Wahpiyudin lalu karenayakin dan percaya atas ekspresi dan gerakgerik terdakwa maka saksikorban Wahpiyudin menyerahkan STNK Asli sepeda motor tersebut laluterdakwa berkata Pi mano kunci motor ini lalu dijawab oleh saksikorban Wahpiyudin dikakak aku dir kemudian terdakwa menaikisepeda motor

Karena itu, adalah suatu hal yang wajar apabiladalam suatu rumah tangga yang sedang berselisih, tidak ditemukan satuapalagi sejumlah orang yang benarbenar pernah menyaksikan langsung suamiisteri yang berselisih tersebut bertengkar atau saling pukul, sepanjang bahwapertengkaran dimaksud terekspresi dengan cara saling bantah, dengan wajahberona merah, emosi berkobarkobar, dan ekspresi verbal lainnya;Menimbang, bahwa pertimbangan tersebut menjadi dasar bagi MajelisHakim menilai bahwa suatu perselisihan

rumah tangga tidak harus dan tidakselamanya dapat diketahui hanya melalui ekspresi verbal berupa pertengkaran(saling bantah) atau perkelahian, terminologi hukum perselisihan, dengandemikian, harus mencakup fakta nonverbal yang secara diametralbertentangan dengan fakta suatu rumah tangga harmonis yang pada umumnyaditemukan dalam realitas sosial.

hidup bersama, saling memperdulikan, satu sama lain, mencurahkankasihsayang serta memenuhi kewajiban dan tanggung jawab masingmasingyang merupakan ciri utama pada rumah tangga yang harmonis;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, dapatdisimpulkan bahwa pisah tempat tinggal Pemohon dan Termohon dengan sikapkeduanya yang tidak terjalin komunikasi lagi, adalah bukti bahwa antaraPemohon dan Termohon terjadi perselisihan, yang diekspresikan bukan dengancara saling bantah, saling pukul, atau ekspresi

verbal lainnya, melainkan lebihpada perselisihan dengan ekspresi nonverbal dimana Pemohon dan Termohontidak menunjukkan lagi adanya kehendak untuk hidup bersama dalam suasanarukun dan harmonis;Menimbang, bahwa perselisihnan Pemohon dan Termohon telahberlangsung selama kurang lebih 12 tahun lamanya terhitung hinggadiajukannya permohonan ini, dalam rentang waktu tersebut, Pemohon danTermohon tidak lagi berkomunikasi satu sama lain, tidak pulang menjalankankewajiban dan tanggung jawabnya masingmasing

Karena itu, adalah suatu hal yang wajar apabiladalam suatu rumah tangga yang sedang berselisih, tidak ditemukan satuapalagi sejumlah orang yang benarbenar pernah menyaksikan langsung suamiisteri yang berselisih tersebut bertengkar atau saling pukul, sepanjang bahwapertengkaran dimaksud terekspresi dengan cara saling bantah, dengan wajahberona merah, emosi berkobarkobar, dan ekspresi verbal lainnya;Menimbang, bahwa pertimbangan tersebut menjadi dasar bagi MajelisHakim menilai bahwa suatu perselisihan

rumah tangga tidak harus dan tidakselamanya dapat diketahui hanya melalui ekspresi verbal berupa pertengkaran(saling bantah) atau perkelahian, terminologi hukum perselisihan, dengandemikian, harus mencakup fakta nonverbal yang secara diametralbertentangan dengan fakta suatu rumah tangga harmonis yang pada umumnyaditemukan dalam realitas sosial.

hidup bersama, saling memperdulikan, satu sama lain, mencurahkankasihsayang serta memenuhi kewajiban dan tanggung jawab masingmasingyang merupakan ciri utama pada rumah tangga yang harmonis;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, dapatdisimpulkan bahwa pisah tempat tinggal Pemohon dan Termohon dengan sikapkeduanya yang tidak terjalin komunikasi lagi, adalah bukti bahwa antaraPemohon dan Termohon terjadi perselisihan, yang diekspresikan bukan dengancara saling bantah, saling pukul, atau ekspresi

verbal lainnya, melainkan lebihpada perselisihan dengan ekspresi nonverbal dimana Pemohon dan Termohontidak menunjukkan lagi adanya kehendak untuk hidup bersama dalam suasanarukun dan harmonis;Menimbang, bahwa perselisinan Pemohon dan Termohon telahberlangsung selama kurang lebih 1 (Satu) tahun lamanya terhitung hinggadiajukannya permohonan ini, dalam rentang waktu tersebut, Pemohon danTermohon tidak lagi berkomunikasi satu sama lain, tidak pulang menjalankankewajiban dan tanggung jawabnya masingmasing

Karena itu, adalah suatu hal yang wajar apabiladalam suatu rumah tangga yang sedang berselisih, tidak ditemukan satuapalagi sejumlah orang yang benarbenar pernah menyaksikan langsung suamiisteri yang berselisin tersebut bertengkar atau saling pukul, sepanjang bahwapertengkaran dimaksud terekspresi dengan cara saling bantah, dengan wajahberona merah, emosi berkobarkobar, dan ekspresi verbal lainnya;Menimbang, bahwa pertimbangan tersebut menjadi dasar bagi MajelisHakim menilai bahwa suatu perselisinan

rumah tangga tidak harus dantidak selamanya dapat diketahui hanya melalui ekspresi verbal berupapertengkaran (saling bantah) atau perkelahian, Terminologi hukumperselisihan, dengan demikian, harus mencakup fakta nonverbal yang secaraHal. 11 dari 16 hal.

bersama, saling memperdulikan, satu sama lain,mencurahkan kasihsayang serta memenuhi kewajiban dan tanggung jawabmasingmasing yang merupakan ciri utama pada rumah tangga yang harmonis;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, dapatdisimpulkan bahwa pisah tempat tinggal Penggugat dan Tergugat dengan sikapkeduanya yang tidak terjalin komunikasi lagi, adalah bukti bahwa antaraPenggugat dan Tergugat terjadi perselisihan, yang diekspresikan bukan dengancara saling bantah, saling pukul, atau ekspresi

verbal lainnya, melainkan lebihpada perselisihan dengan ekspresi nonverbal dimana Penggugat dan Tergugattidak menunjukkan lagi adanya kehendak untuk hidup bersama dalam suasanarukun dan harmonis.Menimbang, bahwa perselisihan Penggugat dan Tergugat telahberlangsung selama kurang lebih 2 tahun 3 bulan lebih lamanya terhitunghingga diajukannya gugatan ini, dalam rentang waktu tersebut, Penggugat danTergugat tidak lagi berkomunikasi satu sama lain, tidak pulang menjalankankewajiban dan tanggung jawabnya

dengan Penggugat terakhir 5 (lima) harisetelah hari Raya ;Menimbang, bahwa terhadap jawaban Tergugat tersebut, Penggugatmengakui bahwa Penggugat melakukan hubungan suami istri karena dipaksa,namun menurut Tergugat hubungan suami istri dilakukan dalam kondisi normalMenimbang, bahwa berdasarkan jawab menjawab antara Tergugatdengan Penggugat, Majelis Hakim berpendapat bahwa dengan diakuinya olehPenggugat bahwa selama dalam proses persidangan masih melakukanhubungan suami istri, lagi pula dilinat dari ekspresi

Menimbang, bahwa Penggugat mengajukan gugatannya mendalilkanrumah tangga dengan Tergugat sering terjadi perselisihan dan pertengkaransejak Januari 2018 disebabkan Tergugat jarang pulang, Tergugat ada wanitalain, pada akhirnya pisah rumah berjalan 1 (Satu) bulan ;Menimbang, bahwa berdasarkan jawab menjawab antara Tergugatdengan Penggugat, Majelis Hakim berpendapat bahwa dengan diakuinya olehPenggugat bahwa selama dalam proses persidangan masih melakukanhubungan suami istri, lagi pula dilinat dari ekspresi