Ditemukan 61374 data

Urut Berdasarkan
 
Penelusuran terkait : Farmasi -farmasi
Register : 14-05-2020 — Putus : 26-08-2020 — Upload : 06-10-2020
Putusan PN JAKARTA BARAT Nomor 689/Pid.Sus/2020/PN Jkt.Brt
Tanggal 26 Agustus 2020 — Penuntut Umum:
1.ASEP HASAN SOFWAN, SH
2.KHAREZA MOKHAMAD THAYZAR, SH., MH.
3.OCTAVIA ROULI MEGAWATY, S.H.
Terdakwa:
INTAN FLORENCIA ALS FLO
349157
  • Pabrik obat kepada pedagang besar farmasi, apotek, saranapenyimpanan sediaan farmasi Pemerintah, rumah sakit, dan lembagapenelitian dan/atau lembaga pendidikan;b. Pedagang besar farmasi kepada pedagang besar farmasi lainnya,apotek, sarana penyimpanan sediaan farmasi Pemerintah, rumahsakit, dan lembaga penelitian dan/atau lembaga pendidikan;c.
    Sarana penyimpanan sediaan farmasi Pemerintah kepada rumah sakitPemerintah, puskesmas dan balai pengobatan Pemerintah.Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 60 ayat (2)UndangUndang Nomor 5 tahun 1997 tentang Psikotropika telah terpenuhi,maka Terdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkanmelakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan dalam dakwaan alternatifke satu;Menimbang, bahwa dalam perkara ini terhadap Terdakwa telahdikenakan penangkapan dan penahanan yang
Register : 20-05-2014 — Putus : 12-06-2014 — Upload : 04-06-2015
Putusan PN JEMBER Nomor 380/Pid.B/2014/PN.Jr
Tanggal 12 Juni 2014 — AHMAD HAMZEH BIN NADI
314
  • Menyatakan terdakwa : AHMAD HAMZEH BIN NADI tersebut, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDART DAN ATAU PERSYARATAN KEAMANAN KHASIAT ATAU KEMANFAATAN DAN MUTU ;2.
    Gumukmas, Kab.Jember atau setidaktidaknya pada suatu tempat tertentu yang termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Jember yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standard dan / atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu,sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3).
    Gumukmas, Kab.Jember atau setidaktidaknya pada suatu tempat tertentu yang termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Jember yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidakmemiliki ijin edar, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1).
    Menyatakan Terdakwa AHMAD HAMZEH BIN NADI terbukti secara sah dan meyakinkanWbersalah melakukan tindak pidana " Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yangtidak memenuhi standart dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan danmutu " sebagaimana diatur dalam pasal 196 UU No. 36 tahun 2009 tentang kesehatan dalamdakwaan kesatu ;2.
    NADI yangidentitasnya sebagaimana tersebut dimuka ;Menimbang, bahwa di persidangan terungkap bahwa pada waktu melakukantindak pidana yang didakwakan kepadanya, Terdakwa dalam keadaan sehat jasmanidan rohani serta tidak terganggu jiwanya, demikian pula Terdakwa dapat mengikutipersidangan dengan baik sehingga Terdakwa dianggap mampu bertanggung jawab;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur barang siapa telah terpenuhi danterbukti secara sah ;Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan /alat kesehatan yang tidak memenuhi standart dan / atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksud pasal 98 ayat (2) dan ayat(3)Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi dihubungkan denganketerangan terdakwa diperoleh fakta hukum bahwa terdakwa ditangkap karenamenjual obat Trex sebanyak 100 butir dan jenis dextro sebanyak 376 butir danterdakwa ditangkap di depan rumahnya, dan pada saat
Register : 06-10-2015 — Putus : 12-11-2015 — Upload : 08-12-2015
Putusan PN DENPASAR Nomor 855/PID.Sus./2015/PN.Dps
Tanggal 12 Nopember 2015 — IR. SUDARMANTO
6411
  • Menyatakan Terdakwa Ir.Sudarmanto telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar ;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana penjara selama : 10 (sepuluh) bulan ;3.
    SUDARMANTO telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Kesehatan yaitu dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam pasalHal.1 dari 27 halaman putusan pidana nomor 855/Pid.Sus/2015/PN.Dps106 ayat (1), yaitu sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapatdiedarkan setelah mendapat izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal197 Jo Pasal 106 ayat (1) UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang
    DESAK KETUT ANDIKA ANDAYANI, Apt., bila obattradisional yang tidak memiliki ijin edar dikonsumsi maka keamanan, khasiat, dan mutunyatidak dapat dipertanggungjawabkan karena belum dilakukan proses pengujian secaralaboratorium bahkan apabila mengandung bahan kimia berupa obat Paracetamol danPiroksikam sesuai dengan hasil pengujian laboratorium bila dikonsumsi sembarangan sertapenggunaan dalam jangka panjang tanpa pengawasan dari seorang dokter/tenaga farmasi,maka mengakibatkan halhal yang tidak diinginkan
    1) UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatanatau Kedua melanggar Pasal 196 Jo Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UU RI No. 36 Tahun2009 tentang Kesehatan,Menimbang, bahwa oleh karena dakwaan disusun secara alternative makaMajelis Hakim akan membuktikan dakwaan yang terbukti di depan persidangan, yaitu :Dakwaan Alternatif Pertama, melanggar Pasal 197 Jo Pasal 106 ayat (1) UU RI No. 36Tahun 2009 tentang Kesehatan, dengan unsurunsur sebagai berikut :1 Setiap Orang ;2 Dengan Sengaja Mengedarkan sediaan farmasi
    berupa kurang lebih sebanyak 90 macam di TokoObat milik terdakwa sejak sekira 2 (dua) tahun yang lalu yang diperolehnya diperolehdari sales yang datang ke Toko Obat milik terdakwa.Dengan demikian unsur Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi telahterpenuhi.Ad.3.
    Yang pada pokoknya menerangkan :Hal.21 dari 27 halaman putusan pidana nomor 855/Pid.Sus/2015/PN.DpsBahwa setelah ahli perhatikan dari labelnya/kemasannyabarang bukti obat tradisional dalam berbagai macam kemasanbila dikaitkan dengan definisi sediaan farmasi adalahtergolong sediaan farmasi berupa obat tradisional yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan dan mutu, karena penandaan nomorregistrasi untuk sediaan farmasi berupa obat tradisional adalahTR (untuk
Register : 25-07-2019 — Putus : 28-08-2019 — Upload : 05-09-2019
Putusan PN JOMBANG Nomor 356/Pid.Sus/2019/PN Jbg
Tanggal 28 Agustus 2019 — Penuntut Umum:
ARGANDY WAHYUNTORO,SH.,MH
Terdakwa:
RIZA WILLY ARDYANSAH bin SUKARDI
383
  • MENGADILI

    1. Menyatakan Terdakwa RIZA WILLY ARDYANSAH BIN SUKARDI tersebut diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Standart Keamanan Dan Mutu, sebagaimana dakwaan Penuntut Umum ;
    2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) bulan dan pidana denda sejumlah Rp. 500.000,00
    Menyatakan Terdakwa RIZA WILLY ARDYANSYAH BIN SUKARD telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana"dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu yang diatur dandiancam dalam Pasal 196 UndangUndang R.I. No 36 Tahun 2009Tentang Kesehatan sebagaimana dalam dakwaan kami ;2.
    PERMATASARI yang pada saat ituHalaman 3 dari 22 Putusan Nomor 356/Pid.Sus/2019/PN.JbgSaksi DEWI PERMATASARI menerangkan bahwa sediaan farmasi berupa pildouble L (Triheksiphenidil HCL) diberi oleh Terdakwa RIZA WILLYARDYANSAH secara gratis tanpa disertai resep dokter dan ketika memberikanpil double L (Triheksiphenidil HCL) kepada Saksi DEW!
    Jombang menerangkanbahwa secara aturan yang sah dan peredarannya, TRIHEKSIPHENIDIL HClharus didapat dari Sumber resmi dengan dokumentasi yang dapatdipertanggungjawabkan, sedangkan masyarakat hanya dapat memperolehsediaan farmasi ini dari apotek berdasarkan resep dokter ;Menimbang, bahwa atas pertimbanganpertimbangan diatas makaMajelis Hakim berpendapat bahwa unsur dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan telah terpenuhi ;Ad.3.
    dan alat kesehatan harus memenuhi standar mutupelayanan farmasi yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah.
    ;Menimbang, bahwa dengan demikian untuk mengedarkan sediaanfarmasi tersebut haruslah memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yangditetapkan dengan Peraturan Pemerintah;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta fakta hukum bahwa Terdakwabukanlah orang yang mempunyai keahlian untuk mengedarkan obat pil double Ltersebut dan tidak mengetahui apakah obat yang diedarkan tersebut telahmemenuhi standar pelayanan farmasi atau tidak yang berarti pula bahwaTerdakwa tidak mempunyai hak untuk mengedarkan obat obat tersebut
Register : 04-01-2011 — Putus : 31-03-2011 — Upload : 16-03-2012
Putusan PN KOTABARU Nomor 03/PidSus/2011/PN.Ktb
Tanggal 31 Maret 2011 — ATUR Bin ANANG
344
  • ' ataupun PedagangBesar Farmasi dan terdakwa tidak memiliki ijin yang sahdari pihak yang berwenang.Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa membenarkannya.2.Saksi H.MABRUR IRHANI.Bahwa pada hari Jumat tanggal 12 November 2010 sekitarPukul 11.30 Wita di rumah tersangka Jl.
    Farmasi ataupun PedagangBesar Farmasi dan terdakwa tidak memiliki ijin yang sahdari pihak yang berwenang.Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa membenarkannya.Menimbang, bahwa dalam persidangan telah diajukan buktisuratberupaNo. LP.Nar.K.10.0552 Tanggal 25 November 2010 yangditanda tangani oleh Fajar Wahyudi, Drs., Apt. Nip140281165 Plh.
    Bahwa terdakwa bukan IndustriFarmasi ataupun PedagangBesar Farmasi dan terdakwatidak memiliki ijin yang sahdari pihak yang berwenanguntuk menjual ataumengedarkan narkotika.Menimbang, bahwa dipersidangan Jaksa Penuntut Umummengajukan barang bukti berupa: 5 (lima) paket Narkotika Jenis sabu sabu seberat0,45 (nol koma empat lima) gram.
    Bahwa terdakwa bukan IndustriFarmasi ataupun PedagangBesar Farmasi dan terdakwatidak memiliki ijin yang sahdari pihak yang berwenanguntuk menjual ataumengedarkan narkotika.Menimbang bahwa untuk menentukan apakah dakwaanPenuntut Umum terbukti atau tidak maka Pengadilan Negeriakan mempertimbangkan apakah perbuatan terdakwa memenuhiunsur unsur pidana yang terkandung dalam pasal pidana yangdidakwakan oleh Penuntut Umum terhadap terdakwa tersebut;Menimbang bahwa Terdakwa oleh Penuntut Umum telahdidakwa
    Terdakwa telahberhasil menjual sebanyak 13 (tiga belas paket) paket danhasil penjualan tersebut sudah digunakan untuk biayakehidupan sehari hari terdakwa dan hanya tersisa Rp.500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) dari hasil penjualanNarkotika jenis sabu sabu tersebut.Terdakwa bukan IndustriFarmasi ataupun Pedagang Besar Farmasi dan terdakwa tidakmemiliki ijin yang sah dari pihak yang berwenang untukmenjual atau mengedarkan narkotika. .Menimbang, bahwa berdasarkan Laporan hasil pengujianNo.
Register : 16-06-2020 — Putus : 12-10-2020 — Upload : 15-10-2020
Putusan PN BALIKPAPAN Nomor 362/Pid.Sus/2020/PN Bpp
Tanggal 12 Oktober 2020 — Penuntut Umum:
Yogo Nurcahyo, SH.
Terdakwa:
TEGAR PRATAMA Bin Alm JAFAR SIDIK
3114
  • Bahwa terdakwa bukanlahbekerja dibidang farmasi dan tidak mempunyai keahlian dalambidang farmasi dan terdakwa mengetahui perbuatannya tersebutdilarang.Atas keterangan tersebut terdakwa tidak keberatan dan membenarkannya.2. .WAHYU HERMANTO dibawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut: Benar saat ini saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohaniserta bersedia untuk memberikan keterangan yang sebenarnya. Benar saksi tidak mengenal terdakwa.
    Bahwa terdakwa bukanlahbekerja dibidang farmasi dan tidak mempunyai keahlian dalambidang farmasi dan terdakwa mengetahui perbuatannya tersebutdilarang.Atas keterangan tersebut terdakwa tidak keberatan dan membenarkannya.Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telan memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut:Benar terdakwa dalam keadaan sehat jasmani rohani serta bersediauntuk diperiksa dengan memberikan keterangan yang sebenarnya.
    Bahwa terdakwa bukanlah bekerja dibidangfarmasi dan tidak mempunyai keahlian dalam bidang farmasi danterdakwa mengetahui perbuatannya tersebut dilarang; Berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik No.Lab : 3996/NNF/2020 tanggal 15 April 2020 diperoleh kesimpulan bahwabarang bukti benar kristal Metamfetamina terdaftar dalam golongan (satu) No. urut 61 (enam puluh satu) Lampiran UU.RI No.35 tahun 2009tentang Narkotika.
    Bahwa terdakwa bukanlah bekerja dibidang farmasidan tidak mempunyai keahlian dalam bidang farmasi dan terdakwamengetahui perbuatannya tersebut dilarang.Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akanmempertimbangkan apakah berdasarkan faktafakta hukum tersebut diatas,Terdakwa dapat dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakankepadanya;Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umumdengan dakwaan yang berbentuk alternatif, sehingga Majelis Hakim denganmemperhatikan faktafakta
    Bahwa terdakwa bukanlah bekerja dibidang farmasidan tidak mempunyai keahlian dalam bidang farmasi dan terdakwamengetahui perbuatannya tersebut dilarang.Dengan demikian unsur ini terbukti.Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal . 112 ayat (1)Undangundang Republik Indonesia Nomor : 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika.telah terpenuhi, maka Terdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti secara sahdan meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan dalamdakwaan alternatif ke2 (kedua);Menimbang
Register : 09-04-2019 — Putus : 28-05-2019 — Upload : 28-05-2019
Putusan PN MAJALENGKA Nomor 65/Pid.Sus/2019/PN Mjl
Tanggal 28 Mei 2019 — Penuntut Umum:
ADE MULYANI, SH
Terdakwa:
JUMINA Bin WAHYUDIN
393
  • Menyatakan terdakwa JUMINA Bin WAHYUDIN telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana pidana tanpa hakdengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi berupa obat tanpa memilikikeahlian dan kewenangan sebagaimana diatur dan diancam pidana dalampasal 196 jo. Pasal 98 ayat (2) UndangUndang RI Nomor 36 Tahun 2009tentang Kesehatan dalam surat dakwaan tunggal Penuntut Umum;2.
    swasta di daerah Cirebon, lalu tahun 2004 jugaAhli masuk PTT (Pegawai tidak tetap) di puskesmas Sindangwangi Kab.Majalengka dan diangkat menjadi PNS tahun 2006, kemudian Ahli melanjutkankuliah di YPIB Cirebon lulus tahun 2011 dengan gelar S.Fram (SarjanaFarmasi, setelah itu Ahli melanjutkan study profesi Apoteker di Sekolah TinggiFarmasi Bandung lulus tahun 2013 dengan gelar sebagai Apoteker, dari tahun2008 sampai dengan 2016 dan Ahli bekerja sebagai staf seksi Farmasi diDinas kesehatan Kab.
    Dengan sengaja Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalamPasal 106 ayat (1) (yang berbunyi Sediaan farmasi dan alat kesehatanhanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edarMenimbang bahwa, selanjutnya Majelis Hakim akanmempertimbangkan masingmasing unsur sebagai berikut;Ad.1 Unsur Setiap OrangMenimbang, bahwa yang dimaksud Setiap Orang adalah siapa sajayang dapat bertindak selaku subjek hukum, sebagai pelaku yang didakwamelakukan
    Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) (yang berbunyi Sediaan farmasi danalat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edarMenimbang bahwa yang dimaksud dengan unsur sengaja adalahmengerti dan menghendaki perbuatan dan akibat yang dilakukan. Berdasarkanteori hukum pidana, kesengajaan terbagi menjadi 3 (tiga) corak yaitu:a.
    Menyatakan Terdakwa Jumina Bin Wahyudin telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja tanpamemiliki keahlian dan kewenangan menyimpan dan mengedarkansediaan farmasi;2.
Register : 27-03-2013 — Putus : 28-05-2013 — Upload : 02-01-2014
Putusan PN PARIAMAN Nomor 54/Pid.Sus/2013/PN.PRM
Tanggal 28 Mei 2013 — KHAIDIR
508
  • ASRIANTO, Apt, MM; (Didengar Keterangannya sebagaiAhli)e Bahwa pendidikan terakhir saya adalah S1 Sarjana Farmasi tamatanUniversitas Andalas Padang tahun 1992 dan S2 Profesi Apoteker tahun1994;e Bahwa keahlian yang saya miliki yaitu Keahlian dalam bidang obatobatandan apoteker;e Bahwa sepengetahuan saya tenaga kefarmasian meliputi Apoteker,Akademi Farmasi, dan Asisten Apoteker;e Bahwa setahu saya terdakwa menjual obatobat keras di Toko Obat YUDIFARMA miliknya tersebut tanpa izin;e Bahwa yang mengeluarkan
    Yang tidak memilikikeahlian nkewenangan untuk melakukanpraktik kefarmasian yang meliputi pembuatan termasuk pengendalianmutu sediaan farmasi, pengamanan, pengadaan, penyimpanan dan pendistribusian obat, pelayanan obat atas resep dokter, pelayananinformasi obat serta pengembangan obat, bahan obat dan obattradisional harus dilakukan oleh tenaga kesehatan yanq mempunyaikeahlian dan kewenangan sesuai dengan ketentuan perundangundangan;Menimbang, bahwa yang dimaksud praktik kefarmasian menurut Pasal108
    ayat (1) Undangundang No: 36 tahun 2009 tentang Kesehatan meliputipembuatan termasuk pengendalian mutu sediaan farmasi, pengamanan,pengadaan, penyimpanan dan pendistribusian obat, pelayanan obat atas resepdokter, pelayanan informasi obat serta pengembangan obat, bahan obat dan obattradisional harus dilakukan oleh tenaga kesehatan yang mempunyai keahlian dankewenangan sesuai dengan ketentuan perundangundangan;Menimbang, bahwa Pasal 108 ayat (1) Undangundang No: 36 tahun 2009tentang Kesehatan ini
    adalah pembuatan termasuk pengendalianmutu. sediaan Farmasi, pengamanan, pengadaan, penyimpanan danpendistribusian atau penyaluran obat, pengelolaan obat, pelayanan obat atas resep1112dokter, pelayanan informasi obat, serta pengembangan obat, bahan obat dan obattradisional;Menimbang bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi, keteranganterdakwa yang dihubungkan dengan barang bukti yang saling bersesuaian sertafaktafakta hukum diperoleh kesimpulan yang pada pokoknya:e Bahwa Terdakwa adalah pemilik Toko
    Oleh karena itu distribusiatau saran yang diberi izin oleh Dep.Kes RI / Badan POM RI untuk menyalurkanobat keras antara lain Pabrik Obat dan Pedagang Besar Farmasi dan bukannyasekedar toko obat milik Terdakwa yang tanpa adanya apoteker;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut maka Terdakwatidaklah mempunyai keahlian atau dan kewenangan untuk melakukan praktikkefarmasian.
Putus : 10-03-2014 — Upload : 16-09-2014
Putusan PN KRAKSAAN Nomor 156/Pid.B/2014/PN.KRAKS.
Tanggal 10 Maret 2014 — SUYONO Bin MAIL
306
  • Menyatakan terdakwa SUYONO Bin MAIL telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin edar;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 8 (delapan) bulan dan denda sebesar Rp.500.000,- (limaratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka akan diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;3.
    mempelajari segala suratsurat yang termuat didalam berkas perkarayang berkenaan dengan perkara ini;Setelah mendengar dakwaan yang dibacakan Penuntut Umum;Setelah mendengar keterangan saksisaksi dan keterangan Terdakwa;Setelah memeriksa dan meneliti segala alat bukti dan barang bukti;Setelah mendengar Tuntutan Penuntut Umum yang dibacakan di persidangan, yang padapokoknya memohon sebagai berikut :1 Menyatakan Terdakwa SUYONO BIN MAIL bersalah melakukan tindak pidana Dengansengaja Mengedarkan sediaaan farmasi
    Menimbang, bahwa Terdakwa telah diajukan ke muka persidangan oleh Penuntut Umumdengan Surat Dakwaan sebagai berikut:DAKWAAN:Pertama:Bahwa ia Terdakwa SUYONO BIN.MAIL Pada hari Rabu tanggal 19 Pebruari 2014 sekirajam : 15.00 Wib atau setidak tidaknya pada suatu waktu dalam tahun 2014 bertempat di Jembatanmasuk Desa Pandean Kecamatan Paiton Kabupaten Probolinggo, atau setidaktidaknya pada suatutempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kraksaan, dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi
    dan atau alat kesehatan tanpa izin edar sebagaimana dimaksud dalampasal 106 ayat (1) yaitu sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapatizin edar, perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa dengan caracara sebagai berikut :Berawal dari saksi MUHAMAD AJIS, ACHMAD SAHRONI dan SAFIUDIN berencanauntuk membeli obat Trihexyphenidyl kepada terdakwa SUYONO bin MAIL kemudian bertigamengendarai sepeda motor sesampai diwarung yang dekat dengan jembatan yaitu Desa PandeanKecamatan Paiton
    SUYONO BINMAIL dalam perkara tindak pidana di duga tanpa hak dan tanpa keahlihanya dankewenananganya telah melakukan pekerjaan Keparmasian dengan cara mengedarkan danmenjual Pil warna putih jenis Triheyphenidy;e Bahwa penangkapan tersebut saksi lakukan pada hari Rabo tanggal 26 Pebruari 2014sekira jam.23.00 Wib, di tempat Rumah terdakwa di Desa Pandean Kecamatan PaitonKab.Probolinggo;e Bahwa penangkapan tersebut Karena terbukti bahwa terdakwa SUYONO BIN MAILmengedarkan dan atau menjual kesediaan farmasi
    MAILmengedarkan dan atau menjual kesediaan farmasi berupa Pil warna putih jenisTriheyphenidyl yang dilakukan di Jembatan Masuk Jalan Desa Pandean Kecamatan PaitonKab.ProbolinggoBahwa Pada waktu saksi melakukan penangkapan terhadap terdakwa SUYONO BIN.MAIL.saya lakukan bersamasama,BANGUN HADIK.SH,AGUS DWI SETYOAJI.SH,HEPPY KRISMA INDRIYANTO,ARIEF SEPTIANTO Anggota Reskoba PolresProbolinggoBahwa pada awalnya saya mendapat informasi dari pemebeli Pil warna putih jenisTriheyphenidyl dan dengan dibuktikan
Register : 10-05-2021 — Putus : 24-05-2021 — Upload : 02-06-2021
Putusan PT SEMARANG Nomor 241/Pid.Sus/2021/PT SMG
Tanggal 24 Mei 2021 — Pembanding/Penuntut Umum : KUKUH NUGROHO INDRA PRAJA, SH.
Terbanding/Terdakwa : BAMBANG SUROSO bin SENEN MANTO Alm
7229
  • Menyatakan Terdakwa Bambang Suroso Bin Senen Manto (alm) tersebut diatas telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IJIN EDAR dalam dakwaan kesatu;

    2).

    berlogo Y;2) BB 570/2021/NOF berupa 1 (satu) bungkus plastik berisi 5(lima) butir tablet warna putih berlogo Y;Kesimpulan: kesemuanya adalah Negatif Narkotika/ Psikotropika tetapimengandung Trihexyphenidyl termasuk dalam Daftar Obat Keras/ DaftarG; bahwa dapat ahli jelaskan tablet berlogo huruf Y tersebut mengandungTrihexyphenidyl yang merupakan golongan obat keras, dengan kemasannyamemiliki ciri lingkaran merah terdapat tulisan K dan hanya didapat denganresep dokter di apotek berijin atau instalasi Farmasi
    Menyatakan Terdakwa Bambang Suroso Bin Senen Manto (alm) terbuktibersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memilikiizin edar sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Dakwaan Kesatumelanggar Pasal 197 Undang Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentangKesehatan;2.
    Menyatakan Terdakwa Bambang Suroso Bin Senen Manto (alm) tersebutdiatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANGTIDAK MEMILIKI IJIN EDAR dalam dakwaan Kesatu;Hal.7 dari 14 hal. Putusan Nomor 241/Pid/2021/PT SMG2.
    yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dalamDakwaan Kesatu Pasal 197 Undang undang No. 36 Tahun 2009Tentang Kesehatan;2) Bahwa Pasal 197 Undang undang No. 36 Tahun 2009 TentangKesehatan menyatakan setiap orang yang dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi atau alat kesehatanyang tidak memiliki izin edar sebagai mana dimaksud dalam pasal 106ayat (1) dipidana dengan pidana penjara paling lama 15 (lima bekas)tahun dan denda paling banyak Rp1.500.000.000,00(satu miliar limaratus
    Menyatakan Terdakwa Bambang Suroso Bin Senen Manto(alm) tersebut diatas telah terbukti secara sah danmenyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGANSENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANGTIDAK MEMILIKI IJIN EDAR dalam dakwaan kesatu;2).
Register : 11-11-2015 — Putus : 21-12-2015 — Upload : 11-01-2016
Putusan PN RANTAU Nomor 342/Pid.Sus/2015/PN.Rta
Tanggal 21 Desember 2015 — -MIRNA Binti (Alm) BASTIAR
644
  • Menyatakan Terdakwa MIRNA Binti (Alm) BASTIAR tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar ; -----------------------------------------------------------------------------------------2.
    tanggal11 November 2015 tentang penetapan hari sidang; Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan; Setelah mendengar keterangan Saksisaksi, dan Terdakwa sertamemperhatikan bukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan; Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut : TeMenyatakan terdakwa MIRNA Binti (Aim) BASTIAR telah terbukti secarasah dan meyakinkan melakukan tindak pidana "telah dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi
    Bakarangan Kabupaten Tapin tepatnya dirumah terdakwaMIRNA Binti (Alm) BASTIAR, atau setidaktidaknya di suatu tempat yangtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Rantau yang berwenangmemeriksa dan mengadiii perkara ini, melakukan perbuatan dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat(7), perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut: Bahwa pada awalnya hari senin tanggal
    Dengan diberi Nomor Lab : 389/L/D/N/2015, berupa 5 (lima) butirtablet warna laming dengan penandaan "Nova" pada satu sisi danDMP pada sisi lainnya dengan hasil pemeriksaan adalah positifmengandung Dekstrometorphan ;"""Halaman 4 dari 23 Putusan Nomor 342/Pid.Sus/20 15/PN.Rta Bahwa sediaan farmasi jenis Carnophen Produksi PT. ZenithPharmaceuticals yang terdakwa edarkan tidak memiliki izin edarsebagaimana berdasarkan keterangan dari ahli Septi Heryani S.
    Farmtelah dibatalkan dan dihentikan dengan Surat Keputusan Kepala BadanPOM RI Nomor : P0.02.01.1.31.3997 tanggal 29 Oktober 2009 PerihalPembatalan Persetujuan Nomor Izin Edar dan Penghentian KegiatanProduksi Sehingga seharusnya obat ini sudah tidak ada lagi dipasarankarena sudah tidak ada lagi dan sudah tidak di edarkan oleh pihakdistributor dan sediaan farmasi jenis Dektrometrofan sudah dibatalkanijin edarnya sesuai dengan keputusan Kepala Badan POM RI No.HK.04.135.06.13.8534 tahun 2013 tentang
    Bakarangan Kabupaten Tapin tepatnya dirumah terdakwaMIRNA Binti (Alm) BASTIAR, atau setidaktidaknya di suatu tempat yangtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Rantau yang berwenangmemeriksa dan mengadiii perkara ini, melakukan perbuatan dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat dankemanfaatan dan mutu,, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan carasebagai berikut: nnn nono nnn nnn
Register : 28-07-2016 — Putus : 17-11-2016 — Upload : 29-05-2017
Putusan PN PONOROGO Nomor 234/Pid.Sus/2016/PN.Png
Tanggal 17 Nopember 2016 — NURHADI SANTOSO alias NUR Bin SAMSURI
7311
  • Menyatakan Terdakwa NURHADI SANTOSO Alias NUR Bin SAMSURI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDAR, PERSYARATAN KEAMANAN, KEMANFAATAN DAN MUTU;2.
    Menyatakan Terdakwa NURHADI SANTOSO Alias NUR Bin SAMSURIbersalah melakukan tindak pidana mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemenuhi standar dan atau persyaratan keamanan sesuai Pasal 196 UU RINo. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan ; 229 nn nnnnn nce nnnnon2.
    Sawoo, Kab.Ponorogo atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Ponorogo, setiap orang yang dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, sesuai Pasal98 ayat (2) dan ayat (3) dimaksud termasuk menyimpan dan mengolah, yangdilakukan oleh Terdakwa dengan cara sebagai berikut : Halaman 3Putusan No. 234/Pid.Sus/2016/PN.Png.
    dimana atas saran saksi KENTUSdisuruh menghubungi Terdakwa NURHADI SANTOSO Alias NUR BinSAMSURI dimana kata Terdakwa barang berupa Pil LL tersebut ada ; Bahwa saat Terdakwa dan saksi ERIK Alias GOPEK ketemu maka saksiGOPEK menyerahkan uang senilai Rp. 80.000, dan diterima oleh Terdakwadimana Terdakwa juga menyerahkan 80 butir Pil LL kepada saksi ERIK AliasGOPEK di warung tersebut ; 200222 nono nnn en nnnennnnen Bahwa menurut ahli NORA YUSTYANA NINGRUM, S.Farm, Apt. yangbertugas sebagai Staf Depo Farmasi
    Sawoo, Kab.Ponorogo atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Ponorogo, setiap orang yang dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memiliki ijin edar, yang dilakukan oleh Terdakwa dengan caraSEDAGal DEPIKUT ~~~~ nnn nnn nnn nnn nn nnn nnn nnn nn nnn nana nnnnnmnnnncnnan= Bahwa sesuai pada waktu dan tempat tersebut di atas, berawal saat saksi ERIAlias GOPEK yang bertanya pada saksi KENTUS dimana
    Terdakwa NURHADI SANTOSO Alias NUR BinSAMSURI dimana kata Terdakwa barang berupa Pil LL tersebut ada ; Bahwa saat Terdakwa dan saksi ERIK Alias GOPEK ketemu maka saksiGOPEK menyerahkan uang senilai Rp. 80.000, dan diterima oleh TerdakwaHalaman 4Putusan No. 234/Pid.Sus/2016/PN.Png.dimana Terdakwa juga menyerahkan 80 butir Pil LL kepada saksi ERIK AliasGOPEK di warding tersebut 5 ~~ n= a nnnnm nnn nnn nnn nnn nnnnnn Bahwa menurut ahli NORA YUSTYANA NINGRUM, S.Farm, Apt. yangbertugas sebagai Staf Depo Farmasi
Register : 16-05-2018 — Putus : 30-05-2018 — Upload : 09-08-2018
Putusan PN RANTAU Nomor 102/Pid.Sus/2018/PN Rta
Tanggal 30 Mei 2018 — Penuntut Umum:
1.ANDI FAIZ ALFI.W,SH
2.DIMAS SATRIA PUTRA,SH
Terdakwa:
MUHAMMAD YUSUF Als USUP Bin ISMAIL
305
  • Jadi sisa berat 30,2 gram 3 gram = 27,2 gram;Bahwa sediaan farmasi jenis carnophen yang diedarkan terdakwatermasuk dalam Narkotika Golongan 1 karena mengandung Karisoprodolberdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan No. 7 Tahun 2018 tanggal 6 Maret2018 yang diundangkan pada tanggal 9 Maret 2018;Bahwa sediaan farmasi jenis carnophen yang diedarkan terdakwa tidakmemiliki ijin edar, Karena ijin edar obat jenis carnophen sudah dicabut sesuaidengan Keputusan Kepala Badan Pengawasan Obat dan Makanan RI No.PO
    pada hariKamis tanggal 15 Maret 2018 sekitar pukul 13.00 Wita atau setidaktidaknya padawaktu lain yang masih termasuk dalam bulan Maret 2018 atau setidak tidaknyapada waktu lain dalam tahun 2018, bertempat di bawah jembatan margasariDesa Baringin A Kecamatan Candi Laras Selatan Kabupaten Tapin, atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Rantau yang berhak memeriksa dan mengadili perkara ini,dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Jadi sisa berat 30,2 gram 3 gram = 27,2 gram;Halaman 5 dari 18 Putusan Nomor 102/Pid.Sus/2018/PN.RtaBahwa sediaan farmasi jenis carnophen yang diedarkan terdakwatermasuk dalam Narkotika Golongan 1 karena mengandung Karisoprodolberdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan No. 7 Tahun 2018 tanggal 6 Maret2018 yang diundangkan pada tanggal 9 Maret 2018;Bahwa sediaan farmasi jenis carnophen yang diedarkan terdakwa tidakmemiliki ijin edar, Karena ijin edar obat jenis carnophen sudah dicabut sesuaidengan Keputusan
    hadirkepersidangan meskipun telah di panggil secara sah dan patut, maka MajelisHakim memerintahkan kepada Penuntut Umum untuk membacakanketerangan Ahli tersebut yang pada pokoknya sebagai berikut:Bahwa riwayat pendidikan Ahli: Sekolah SDN Rangda Malingkung II Tamat Tahun 1989; Sekolah SMP N 1 Rantau, Tamat Tahun 1992; Sekolah SMF Banjarmasin Tamat Tahun 1995; 1Farmasi Uninersitas Surabaya (UBAYA) Tahun 2001; Profesi Apoteker 2002;Bahwa riwayat pekerjaan Ahli: Ahli bekerja sebagai PNS di Instalasi Farmasi
    , pedagang besar farmasi, dansarana penyimpanan sediaan farmasi pemerintah sesuai dengan ketentuandalam UndangUndang ini dan lebih spesifikasi lagi Pasal 41 ayat (1) UU RI No.35 tahun 2009 mengenai Narkotika Golongan hanya dapat disalurkan olehpedagang besar farmasi tertentu kepada lembaga ilmu pengetahuan tertentuuntuk kepentingan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknolog ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum yang terungkap dipersidangan Terdakwa menyatakan bahwa dirinya tidak memiliki
Register : 05-07-2018 — Putus : 24-09-2018 — Upload : 01-08-2019
Putusan PN PASURUAN Nomor 99/Pid.Sus/2018/PN Psr
Tanggal 24 September 2018 — Penuntut Umum:
ERMA NURJANAH, SH
Terdakwa:
MUHAMMAD IBROHIM Als BRAM Bin HUDORI
836
  • dalam Pasal 197 UndangUndangNo.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.KeduaAtauBahwa ia Terdakwa MUHAMMAD IBROHIM ALIAS BRAM BIN H.HUDORI pada hari Selasa tanggal 17 April 2018 sekira pukul 23.00 WIB atau pada suatuwaktu lain dalam bulan April tahun 2018 bertempat rumah kontrakan terdakwa di jalanKyai Supik Rt 01 Rw 02 Kelurahan Tembokrejo Kecamatan Purworejo Kota Pasuruan ataupada tempat lain yang termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Pasuruan, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    dan/atau alat kesehatan yang tidakHalaman 6 dari 23memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutusebagaimana dimaksud Pasal 98 ayat (2) setiap orang yang tidak memiliki keahlian dankewenangan dilarang mengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan, danmengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat dan ayat (3) ketentuan mengenaipengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaran, penyimpanan, pengolahan,promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan
    harus memenuhi standar mutupelayanan farmasi yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah, Perbuatan terdakwadilakukan dengan cara sebagai berikut :Bahwa bermula pada hari Selasa tanggal 17 April 2018 sekira pukul 18.00 Wib,terdakwa MUHAMMAD IBROHIM ALIAS BRAM BIN H.
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan dan mutu;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan unsureunsur tersebut diatas sebagai berikut ;Ad.1.
    Menyatakan terdakwa MUHAMMAD IBROHIM ALS BRAM BIN HUDORI, telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : DENGANSENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHISTANDAR DAN PERSYARATAN KEAMANAN ;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidanapenjara selama ................. dan denda sebesar Rp. 1.000.000.000.
Register : 24-12-2021 — Putus : 30-12-2021 — Upload : 04-01-2022
Putusan PT PONTIANAK Nomor 330/PID.SUS/2021/PT PTK
Tanggal 30 Desember 2021 — Pembanding/Terbanding/Terdakwa : YOVAN FEBRI ANANTA alias IVAN bin H. ANWAR JUNA
Terbanding/Pembanding/Penuntut Umum : HENDRIK FAYOL, S.H.
8534
  • No. 35 tahun 2009 tentangNarkotika Bahwa Terdakwa tidak memiliki hak atau melawan hukum menawarkanuntuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jualbeli, menukar, atau menyerahkan Narkotika Golongan berupa Sabu(jenis metamfetamina) dengan Kode A dengan berat Netto 0,012 (nolkoma nol satu dua) gram karena tindakannya adalah bukan untukkepentingan pelayanan kesehatan dan/atau pengembangan ilmupengetahuan dan Terdakwa tidak terkait dengan industri farmasi,pedagang besar farmasi atau
    No. 35 tahun 2009 tentangNarkotika Bahwa Terdakwa tidak memiliki hak atau melawan hukum memiliki,menyimpan, menguasai, atau menyediakan narkotika golongan bukantanaman berupa Sabu (jenis metamfetamina) dengan Kode A denganberat Netto 0,012 (nol koma nol satu dua) gram karena tindakannyaadalah bukan untuk kepentingan pelayanan kesehatan dan/ataupengembangan ilmu pengetahuan dan Terdakwa tidak terkait denganindustri farmasi, pedagang besar farmasi atau sarana penyimpanansediaan farmasi pemerintah yang
    Terdakwa rasakan setelahmenggunakan atau mengkonsumsi narkotika jenis sabu adalah badanterasa segar dan enak sehingga memacu tubuh Terdakwa untuk bekerja;Bahwa Terdakwa tidak memiliki hak atau melawan hukum mengkonsumsiNarkotika golongan bukan tanaman berupa Sabu (jenis metamfetamina)dengan Kode A dengan berat Netto 0,012 (nol koma nol satu dua) gramkarena tindakannya adalah bukan untuk kepentingan pelayanankesehatan dan/atau pengembangan ilmu pengetahuan dan Terdakwatidak terkait dengan industri farmasi
    , pedagang besar farmasi atau Saranapenyimpanan sediaan farmasi pemerintah yang memiliki kapasitas untukmenyalurkan Narkotika serta tidak memiliki izin dari pihak yangberwenang.Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 127 ayat (1)huruf a UU RI No. 35Tahun 2009tentang Narkotika.Menimbang, bahwa Surat tuntutan Penuntut Umum Kejaksaan NegeriSanggau tanggal 23 Nopember 2021 Nomor Register Perkara: PDM 16/SKDU/Enz.2/2021 Terdakwa telah dituntut sebagai berikut:Halaman 9 dari
    , pedagang besar farmasiatau sarana penyimpanan sediaan farmasi pemerintah yang memilikiHalaman 14 dari 19 Halaman Putusan Nomor 330/PID.SUS/2021/PT PTKkapasitas untuk menyalurkan Narkotika serta tidak memiliki izin daripihak yang berwenang.Bahwa kualifikasi Terdakwa berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium(vide Pasal 75 huruf 1 UU Narkotika) Terdakwa dinyatakan positifmenggunakan narkotika, dan Terdakwa merupakan enduser dan bukanbagian dari jaringan peredaran gelap narkotika dengan berat Netto
Register : 31-08-2020 — Putus : 19-10-2020 — Upload : 20-10-2020
Putusan PN SLEMAN Nomor 396/Pid.Sus/2020/PN Smn
Tanggal 19 Oktober 2020 — Penuntut Umum:
BAYU DANARKO SH MH
Terdakwa:
BAYU ADI SAPUTRA
4613
  • MENGADILI:

    1. Menyatakan Terdakwa BAYU ADI SAPUTRA tersebut diatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan/ atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfataan dan mutu;
    2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 ( delapan ) bulan dan denda Rp. 1 .000.000.,00 ( juta
    HADI (Berkas perkara terpisah) pada hari pada hariSenin tanggal 15 Juni 2020 sekira pukul 20.00 Wib atau setidaktidaknyadalam bulan Juni 2020 bertempat di dekat gawang sisi selatan, Lapanganbola Dsn Gadingan Desa Sinduharjo Kecamatan Ngaglik KabupatenSleman Daerah Istimewa Yogyakarta atau setidaktidaknya masih dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Sleman telah melakukan, yangmelakukan, yang menyuruh melakukan, dan yang turut sertamelakukan perbuatan dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
    LAB. : 1607/NOF/2020 tanggal 2 Juli 2020dengan kesimpulan : BB3322/2020/NOF berupa tablet warna putihberlogo Y tersebut diatas adalah NEGATIF (Tidak mengandungNarkotika/Psikotropika) tetapi mengandung TRIHEXYPHENIDYLtermasuk dalam daftar Obat Keras/Daftar G kemudian terdakwa dalamHalaman 3 dari 23 Putusan Nomor 396/Pid.Sus/2020/PN.Smnmenjual Pil warna putin berlambang Y / TRIHEXYPHENIDYL tanpamemiliki keahlian dan kewenangan mengedarkan sediaan farmasi sertatidak memenuhi standar dan mutu.Perbuatan
    Saksi GUNUNG MARADHANA DWI PUTRA, SH,:Bahwa tim melakukan penangkapan: BAYU ADI SAPUTRA, Tempattanggal lahir, Sleman 28 April Tahun 2000, Pekerjaan : Pelajar SMKBINA HARAPAN, Jenis kelamin laki laki, Agama Islam, Pedidikanterakhir : SMP, Alamat : Bulusan , Rt 04, Rw 40, Sardonoharjo,Ngaglik, Sleman.Bahwa pada awal bulan Juni 2020 saksi mendapat informasi darimasyarakat bahwa BAGUS CAHYO WIBOWO BIN PAINA HADIadalah pelaku tindak pidana barang siapa yang dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang
    dan alat kesehatan harus memenuhistandar mutu pelayanan farmasi yang ditetapkan dengan PeraturanPemerintah.Menimbang, bahwa faktafakta yang terungkap di persidangan adalahsebagai berikut : Bahwa terdakwa ditangkap pada Hari Rabu tanggal 24 Juni 2020 sekirapukul 20.30 Wib dirumah terdakwa Bulusan , Rt 04, Rw 40,Sardonoharjo, Ngaglik, Sleman karena bersama BAGUS CAHYOWIBOWO mengedarkan sediaan farmasi jenis pil Trinexyphenidyl, Bahwa saat digeledah ditemukan uang tunai Rp 900.000, ( sembilanratus
    Menyatakan Terdakwa BAYU ADI SAPUTRA tersebut diatas, telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanadengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhistandar dan/ atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfataandan mutu;2.
Register : 04-03-2019 — Putus : 21-03-2019 — Upload : 18-11-2019
Putusan PN TANAH GROGOT Nomor 9/Pid.Sus-Anak/2019/PN Tgt
Tanggal 21 Maret 2019 — Terdakwa
8714
  • -------------------------------------------------------------------------------------MENGADILI------------------------------------------------------------------------------------

    1. Menyatakan Anak ASWAD Bin SURIANSYAH, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI TANPA IZIN EDAR;
    2. Menjatuhkan pidana terhadap Anak ASWAD Bin SURIANSYAH oleh karena itu, dengan
    dan mendengar pembacaan Surat Dakwaan; Telah mendengar keterangan Saksisaksi dan keterangan Anak; Telah melihat dan memeriksa barang bukti; Telah memperhatikan Penelitian Kemasyarakatan dari BAPAS; Telah mendengar pembacaan Surat Tuntutan tanggal 19 Maret 2019,yang pada pokoknya memohon agar Hakim yang memeriksa danmengadili perkara ini memutus sebagai berikut :1.Menyatakan anak yang berkonflik dengan hukumXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX bersalah melakukan tindak pidanadengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi
    Tanah Grogot KabupatenPaser Propinsi Kalimantan Timur atau setidaktidaknya di daerah lain yangmasih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Tanah Grogot yangberwenang memeriksa dan mengadili perkara ini telah dengan sengajaHalaman 3 dari 25 halaman Putusan Nomor 9/Pid.SusAnak/2019/PN Tat.memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memiliki izin edar, perbuatan tersebut anak yang berkonflik denganhukum lakukan dengan rangkaian cara sebagai berikut : Berawal
    Tanah Grogot KabupatenPaser Propinsi Kalimantan Timur atau setidaktidaknya di daerah lain yangmasih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Tanah Grogot yangberwenang memeriksa dan mengadili perkara ini telah sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat, ataukemanfaatan, dan mutu, perbuatan tersebut anak yang berkonflik denganhukum lakukan dengan rangkaian cara sebagai berikut : Berawal anak yang
    Unsur Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memilikiizin edar;Halaman 17 dari 25 halaman Putusan Nomor 9/Pid.
    hanya dapat dilakukan oleh tenagakesehatan yang mempunyai keahlian praktek kefarmasian, dan tenagakesehatan tersebut mempunyai izin edar dari Menteri Kesehatan;Menimbang, bahwa oleh karena Anak bukan tenaga kesehatan yangmempunyai keahlian praktek kefarmasian, dan Anak juga tidak mempunyai izinedar sediaan farmasi berupa obat yorindo, maka Hakim berpendapat bahwaesensi unsur ke2 (dua), yaitu mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemiliki izin edar telah terpenuhi dari perbuatan Anak;Menimbang, bahwa
Register : 27-05-2019 — Putus : 30-07-2019 — Upload : 12-08-2019
Putusan PN JOMBANG Nomor 279/Pid.Sus/2019/PN Jbg
Tanggal 30 Juli 2019 — Penuntut Umum:
TEDHY WIDODO,SH
Terdakwa:
MIFTAHUL ARIFIN alias TOMPEL Bin SARI
262
  • MENGADILI:

    1. Menyatakan terdakwa Miftahul Arifin alias Tompel bin Sari telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standart keamanan dan mutu sebagaimana dakwaan Penuntut Umum;

    2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut dengan pidana penjara selama 1 (satu) Tahun dan 4 (empat) bulan DAN pidana denda sejumlah Rp.500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan

    Jombang atau setidaktidaknya pada suatu tempatyang masih termasuk dalam Daerah hukum Pengadilan Negeri Jombang ataudisuatu tempat lain dimana Pengadilan Negeri Jombang berwenang mengadiliperkaranya, dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksud dalam pasal98 ayat (2) dan ayat (3), perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengancara antara lain sebagai berikut : Bahwa
    Tri Prihatin, S.Apt selaku kepala bidangpengembangan sumber daya kesehatan pada dinas kesehatan kabupatenjombang menerangkan bahwa secara aturan sah dan peredarannya,Triheksifenidil HCL harus didapat dari Sumber resmi dengan dokumentasi yangdapat dipertanggungjawabkan, sedangkan masyarakat hanya dapatmemperoleh sediaan farmasi ini dari apotek berdasarkan resep dokter.Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana sebagaimana Pasal 196Undangundang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;Menimbang, bahwa
    Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2) danayat (3);Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.Unsur setiap orang ;Menimbang, bahwa yang dimaksud setiap orang dalam sistempertanggung jawaban pidana dalam tindak pidana umum yang diatur dalamKUHP adalah menunjuk subyek hukum orang,
    dan alatkesehatan harus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yang ditetapkandengan Peraturan Pemerintah ;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yang telah diuraikandiatas, terungkap bahwa pada hari Minggu tanggal 3 Pebruari 2019 sekira jam06.00 wib didalam kamar di Dusun Sugihwaras RT.3 RW.1, Desa Sepanyul.Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang, Terdakwa ditangkap Polisi karena telahmengedarkan pil double L kepada Beni Setiawan;Menimbang, bahwa dengan merujuk pada ketentuan pasal 1 angka 4Peraturan
    Menyatakan terdakwa Miftahul Arifin alias Tompel bin Sari telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standartkeamanan dan mutu sebagaimana dakwaan Penuntut Umum;2.
Register : 08-08-2019 — Putus : 05-09-2019 — Upload : 05-09-2019
Putusan PN BANYUMAS Nomor 90/Pid.Sus/2019/PN Bms
Tanggal 5 September 2019 — Penuntut Umum:
ANTONIUS, SH., MH
Terdakwa:
JAMAL Bin MOCHAMAD ICHWANI
727
  • M E N G A D I L I

    1. Menyatakan terdakwa Jamal bin Mochamad Ichwani yang identitas lengkapnya tersebut di muka, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MEMPRODUKSI SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDAR DAN PERSYARATAN KEAMANAN, KHASIAT ATAU KEMANFAATAN, DAN MUTU dalam dakwaan alternatif Pertama penuntut umum;
    2. Menjatuhkan pidana
    pada waktu lainHalaman 5 dari 37 Putusan Nomor 90/Pid.Sus/2019/PN Bmsdalam bulan Mei tahun 2019 bertempat di rumah Saksi TEGUH TRIYANTO AlsTEGUH Bin SUTARJO (Penuntutan Dalam Berkas Perkara Terpisah) yangberalamat di Desa Grujukan Rt. 001 Rw. 004 Kecamatan Kemrajen KabupatenBanyumas atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Banyumas yang berwenang memeriksadan mengadili perkaranya, telan dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
    Banyumas; Bahwa dalam memproduksi maupun mengedarkan sediaan farmasi harusmemiliki ijin dari pejabat yang berwenang; Bahwa sediaan farmasi antara lain obatobatan maupun jamu tradisional; Bahwa jamujamu yang dimiliki oleh saksi Teguh dan Terdakwa tidakterdaftar di BPOM; Bahwa kemasan jamu tradisional maupun obatobatan yang terdaftar diBPOM tidak boleh bergambar asusila;Menimbang, bahwa di muka persidangan telah pula didengar keteranganterdakwa yang memberikan keterangan sebagai berikut:KETERANGAN
    Setiap orang2. dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan, dan mutu;Ad. 1 Setiap OrangMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan setiap orang adalah orangatau subyek hukum yang dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya dihadapan hukum.
    Sediaan farmasi menurutPasal 1 ke4 UndangUndang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan adalahobat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetik;Menimbang, bahwa yang dilarang menurut pasal ini adalah memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi adalah berkaitan dengan pasal 98 ayat 2 danayat 3 undangundang nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan, yaitu:2) Setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarangmengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan, dan mengedarkanobat dan bahan yang berkhasiat
    obat.Halaman 29 dari 37 Putusan Nomor 90/Pid.Sus/2019/PN Bms3) Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi,pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harus memenuhi standarmutu pelayanan farmasi yang ditetapbkan dengan Peraturan Pemerintah.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta dipersidangan diketahui bahwaterdakwa dan saksi Teguh telah mencampur bahanbahan jamu Tradisional,membungkusnya dalam sasetsaset juga wadah besar untuk kemudian dikirim dandijual ke Surabaya.
Register : 10-05-2016 — Putus : 27-06-2016 — Upload : 21-07-2016
Putusan PN KANDANGAN Nomor 97/Pid.Sus/2016/PN.Kgn
Tanggal 27 Juni 2016 — MUHAMMAD ZAINI Als AMBRUN Bin SAIDINA JAPAR (Alm)
322
  • DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI TANPA MEMILIKI IJIN EDAR;
    Hulu Sungai Selatan, tepatnya dipinggirjalan, atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Kandangan yang berwenang memeriksa danmengadili, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106ayat (1).
    Hulu Sungai Selatan, tepatnya dipinggirjalan, atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Kandangan yang berwenang memeriksa danmengadili,dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2) dan ayat(3).
    Unsur Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijinedar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 Ayat (1) :Menimbang, bahwa oleh karena elemen unsur yang ada bersifat alternatif makaMajelis Hakim tidak ada kewajiban untuk membuktikan seluruh elemen unsur yang adaasalkan jika ada salah satu elemen unsur yang terpenuhi maka elemen unsur yang laintidak perlu untuk dibuktikan meskipun tidak menutup kemungkinan terpenuhi seluruhelemen unsur yang
    Lab : 2389/NOF/2016, tanggal 22 Maret2016 disimpulkan bahwa barangbukti dengan No. 3773/2016/NOF berupa tablet warna putih logo ZENITH adalahbenar tablet yang mengandung bahan aktif Karisoprodol, Asetaminofen dan Kaffeine.Menimbang, bahwa dengan demikian menurut Majelis Hakim untuk unsur*dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 Ayat(1) ini telah pula terpenuhi.Menimbang, bahwa berdasarkan
    pertimbanganpertimbangan tersebut, ternyataperbuatan Terdakwa telah memenuhi seluruh unsurunsur dari pasal dakwaan alternatifkesatu tersebut sehingga Majelis berkesimpulan bahwa Terdakwa telah terbukti secarasah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "DENGAN SENGAJAMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI TANPA MEMILIKI IJIN EDAR yangdidakwakan kepadanya, yaitu melanggar pasal 197 UU RI Nomor 36 tahun 2009 tentangKesehatan;Menimbang, bahwa oleh karena seluruh unsurunsur dari dakwaan alternatifkedua