Ditemukan 264 data
160 — 133
Bahwaiberdasarkan alasan hukum yang dikemukakan oleh ParaPenggugat yaitu bahwa pengosongan itu akan menjadikan Para Penggugatsebagai gelandangan (tuna wisma) karena hingga sekarang ini ParaPenggugat tidak mempunyai rumah lain selain yang dihuni dan ditemaptinyasaat ini, demikian pula pengosongan rumah dinas eks PMK SarinabatiCilacap sangat berpotensi melanggasr Hak Asasi Para Penggugat, makadengan tanpa mengurangi penghargaan Para Penggugat terhadap prosesperadilan ini, kiranya dapat dipertimbangkan
13 — 3
Bahwa tidak benar posita angka 9, yang benar adalah pada bulan oktober 2013,Pemohon mengusir Termohon dalam hal termohon memarahi pembantu yangbernama SSS,dan Pemohon juga menyuruh Termohon untuk menenangkan pikirandi rumah orang tua nya di Demak bersama anakanak,akhirnya Termohon puang keDemak sambil bawa 2( dua ) orang anak yang masih kecil pulang naik bus sepertiorang gelandangan pada waktu itu Termohon menangis karena anakanak jugamenangis ;9.
21 — 5
.), mengucap tak pegat/cerai jadi kere gelandangan, lebihdari 50 kali) dengan volume suara yang keras.
108 — 54 — Berkekuatan Hukum Tetap
Nomor 1604 K/Pdt/1984, Tgl 26 september1985 dan Nomor 3766 K/Pdt 1985, Tgl 28 Februari 1987);Bahwa Pengadilan Tingkat Pertama dan Pengadilan Tingkat Bandingtelah mengabaikan unsur keadilan di Negara Republik Indonesia denganmembolehkan para Tergugat menjual atau melakukan pelelangan danpemindah tanganan sertifikat Nomor 512 atas tanah dan bangunan yangmenjadi hak milik Penggugat/Pembanding dan sekarang PemohonKasasi yang berimplikasi pada sesorang yang memiliki hak tanggunganhutang harus menjadi gelandangan
GINANJAR DAMAR PAMENANG, SH
Terdakwa:
ROZAQ ISMAIL SUDARMADJI
419 — 334
dan dulu Terdakwa mengaji / menuntut ilmu agamadengan Saksi; Bahwa pada waktu itu Terdakwa belajar ngaji di rumah Saksi,karena waktu itu Saksi belum mendirikan pondok pedsantren; Bahwa sepengetahuan Saksi perilaku Terdakwa baikbaik saja dantidak ada masalah; Bahwa hubungan Terdakwa dengan lingkungan Saksibaik,terakhir Terdakwa mengikuti kegiatan sosial dengan membagibagikandaging korban dalam rangka peringatan Hari Raya Idul Adha di daerahtempat Saksi, kemudian membagibagi kepada anakanak jalanan,gelandangan
41 — 18 — Berkekuatan Hukum Tetap
dalam Rekonvensi sudah merasasangat bersyukur pada Tuhan karena dengan demikian sudah berkurangbeban tanggungan dari Penggugat dalam Rekonvensi;Bahwa Penggugat dalam Rekonvensi juga sangat berterima kasih kepadasuami Penggugat dalam Rekonvensi yang dengan tulus ikhlas mau membantu adikadik Penggugat dalam Rekonvensi sebab jika saja suamiPenggugat dalam Rekonvensi ketika itu berkeberatan untuk membantuadikadik Penggugat dalam Rekonvensi maka niscaya adikadik Penggugatdalam Rekonvensi akan menjadi gelandangan
24 — 3
Contoh nyata ketika pada Rabu, 28 November 2018pagi ketika anak sedang bersiapsiap akan berangkat sekolah, ketika ituanak sedang rewel sehingga terjadi percekcokan antara anak denganPENGGUGAT yang menilai anak sudah melawan kepada PENGGUGAT.Seketika itu pula meledaklah amarah PENGGUGAT dengan melemparkansemua pakaian seragam yang akan dipakai anak keluar kamar sambilberkata : sudah sana pergi dari rumah, jadi gelandangan sana, ibu ga maungurusin kamu lagi.
49 — 5
Pengertian yang diberikan oleh Pasal 98KUHPidana tersebut bersifat sangat fleksibel karena tidak menyebutkan secaradefinitive jam berapa, sehingga pengertian malam dalam Pasal 98 KUHPidanamengikuti tempat di mana tindak pidana itu terjadi ;29Menimbang, bahwa mengenai pengertian rumah atau tempat kediamandiartikan sebagai setiap bangunan yang dipergunakan sebagai tempat kediaman.Jadi di dalamnya termasuk gubug gubug yang terbuat dari kardus yang banyakdihuni oleh gelandangan.
1.Dizki Liando, S.H.
2.INDRYANI MADINA SAMUDRA, S.H
Terdakwa:
Darmawan Bin Supianto Alm
105 — 36
Jadididalamnya termasuk gubukgubuk yang terbuat dari kardus yang banyakdihuni oleh gelandangan.
12 — 2
Penggugat Rekonpensi dalam hal iniadalah lbu Kandung anak Farhan,Tergugat Rekonpensi adu argument dengan anak Farhan dan mengatakan "mana kunci motor, aku belikan motor buat kamu tapi tinggalkanmamamu = untuk = selamanya" mendengar hal tersebut anak farhan tidakterima dan menjawab "pa, mama yang melahirkan aku, orangtua kalaubelikan buat anaknya itu yang ikhlas" mendengar jawaban anak farhanseperti itu membuat Tergugat Rekonpensi semakin emosional, kemudianmengatakan kepada anak farhan " kamu meh jadi gelandangan
34 — 14
Tidak benar Tergugat menganggapkeluarga Penggugat berasal dari keluarga miskin yang sebenarnyaTergugat menganggap keluarga Penggugat Gelandangan dan sumbermaksiat.Rusaknya Aqidah keluarga Penggugat kami nilai berawal dari kesalahanorang tua Penggugat (Ibu Penggugat) kecintaan kepada anak yang berlebihsehingga tidak dapat membedakan yang benar dan salah, tidak meneguranakanak nya yang salah malah dari sikapnya berkesan merestui, kamitakutkan berdampak pada rusaknya Pshikis serta menyebabkan traumapada
39 — 4
Jatah makananak Termohon yang diberikan oleh ayahnya tersebut mungkin tidaklebin besar dari jatah makan anak seorang gelandangan yang tinggal dibawah jembatan.8. Bahwa rincian pengeluaran Pemohon tersebut merupakan pengakuansecara diamdiam bahwa Pemohon tidak pernah memberikan nafkahkepada Termohon sebagaimana didalilkan dalam repliknya.
- Tentang : REGLEMEN ACARA HUKUM UNTUK DAERAH LUAR JAWA DAN MADURA. (REGLEMENT TOT REGELING VAN HET RECHTSWEZEN IN DE GEWESTEN BUITEN JAVA EN MADURA. (RBg.)
Ketentuanketentuan yang tercantum dalam ayat (1) pasal yang laluberlaku juga di karesidenankaresidenan atau bagianbagian karesidenan yang ditetapkan olehGubernur Jenderal terhadap orang orang yang menderita penyakit yang menjijikkan, yang mengemis dimuka umum atau terhadap gelandangan atau yang memanfaatkan keadaan nasibnya untukmengganggu orang lain dengan pengertian:a.bahwa orangorang semacam itu hanya dapat dimasukkan dalam lembagalembaga atau rumahrumah sakit yang oleh kepala daerah setelah bermusyawarah
106 — 10 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bahwa secara yuridis formal Penyelenggaraan Transmigrasi yangdikaitkan dengan penyandang masalah kesejahteraan sosialdipayungi dengan Surat Keputusan Bersama antara MenteriTransmigrasi dan Permukiman Perambah Hutan RI dengan MenteriSosial RI Nomor SKB.102/MEN/1993 tanggal 28 Oktober 1993;49/HUK/1993;Berdasarkan dokumen ditempat kami tidak terdapat kegiatan ProyekPermukiman untuk Penempatan Pengemis, Gelandangan dan OrangTerlantar (PGOT) yang dilaksanakan oleh Kanwil Sosial Tingkat Provinsi Kalimantan
dianggap penting;Bahwa untuk pengukuran ada kepanitiaannya kalau Hak Guna Usahapanitia B sedang Sertifikat Hak Milik panitianya adalah panitia A;Bahwa saksi kenal dengan nama Sekretaris Desa yang ikut membantumelakukan pengukuran yaitu Kasran;Bahwa sewaktu saksi melakukan pengukuran tidak ada rumahrumahpenduduk;Saksi menjelaskan, tidak ada seseorang yang keberatan denganterbitnya Sertifikat Hak Guna Usaha atas;Bahwa disekitar Hak Guna Usaha tidak ada transmigrasi, ada tetapitransmigrasi sosial gelandangan
80 — 175
Saat ini PARAHal 12 Putusan No.903/Pdt.G/2014/PN.Sby.34.35.36.PENGGUGAT hidupnya terkatungkatung seperti gelandangan, ada yang tidurdi masjid, ada yang membuat tenda, di lapangan dan selama ini belummendapat perhatian dari Pemerintah, apalagi diantara mereka, ada yang masih mempunyai anak usia sekolah ; Bahwa seandainya PARA PENGGUGAT mau menerima pembayaran ganti rugidari PARA TERGUGAT yang sebesar Rp. 80.000.000,00 (delapan puluh jutarupiah) per rumah, tentu saja uang segitu tidak cukup untuk membeli
112 — 48
Persoalan fisik, anakanak di pantiasuhan bahkan anakanak gelandangan akan tumbuh besar fisiknya. Tap!psikologis mereka butuh ayah dan ibu secara berimbang bukan hanyasalah seorangnya saja. Memperhatikan kondisi sekarang, hanya mengasuhbergantian satusatunya jalan menjaga psikologis ketiga ananda agarnormal;32. Anak perempuan yang kehilangan sosok ayah akan mencaripelampiasan dalam bentuk pergaulan dengan lawan jenis.
Yayasan Sosial Kristen Salib Putih
Tergugat:
1.Kementrian Agraria Dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional cq. Kantor Pertanahan Kota Salatiga
2.Walikota Salatiga
372 — 276
Bahwa PENGGUGAT sejak awal berdirinya melayani masyarakatyang membutuhkan bantuan dalam bentuk sandang, papan dan panganyang kemudian dalam perkembangannya pelayanan sosial yang dilakukandengan cara mengelola Panti Wreda, Panti Asuhan dan Panti Karya (penampungan bagi gelandangan dan pengemis);a: Bahwa hingga saat ini kegiatan pelayanan sosial yangdiselenggarakan PENGGUGAT sebagai wujud partisipasi masyarakatdalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial sebagaimana diamanatkandalam Undangundang Nomor
54 — 23 — Berkekuatan Hukum Tetap
,tanggal 1 Maret 2007, tidak ada Perintah untuk merusak/menghancurkan/ membongkar/ meratakan pagar tembok danbangunan permanen berikut Isinya milik Penggugat denganmenggunakan alatalat berat sehingga sekarang seluruhnya telahrata dengan Tanah (tidak dapat dipakai lagi sebagai tempat tinggal),dengan kata lain Penggugat telah menjadi gelandangan di negarasendiri, demikian juga dengan Warga lainnya, oleh karena ketidakHalaman 22 dari 51 hal. Put.
115 — 36
2222222 one nena nnn e =Bahwa saksi telah kenal sejak sekira tahun 2002 dilokasi parkiran Abu Bakar Ali Yogyakarta, karenaCUNGKRING tersebut dulu merupakan gelandangandan kebetulan saksi mengelola parkir di tempattersebut ;Bahwa saksi mengelola parkir di TKP Abu Bakar Alitersebut sejak tahun 2001 dan jabatan saksi sebagaiketua pengelola sekaligus Ketua Koperasi KOMABA(Komunitas Abu Bakar Ali), tugas dan tanggungjawabnya mengelola areal kawasan parkir Abu BakarAli ;Bahwa CUNGKRING sudah tidak menjadi gelandangan
90 — 43 — Berkekuatan Hukum Tetap
Perjanjian Kerjasamatertanggal 4 Mei 1994 (bukti P44 dan bukti T15);Catatan: Kanwil Sosial Provinsi Kalimantan Selatan adalah pengelolaproyek Transos PGOT (Penampungan Gelandangan dan Orang Terlantar)tahun 1982;Berdasarkan uraian tersebut di atas yang seharusnya digugat oleh ParaPenggugat dalam mengklaim lahan usaha (pemukiman) ini adalah KanwilSosial Provinsi Kalimantan Selatan bukan Dinas Sosial TK.II KabupatenTapin sebagaimana diuraikan dalam posita gugatan, dengan demikian jelasgugatan Para Penggugat