dalil AlQuran Surat Al Baqarah ayat 227yang berbunyi :Artinya : Dan jika mereka berazam (bertetap hati) untuk talak, sesungguhnya AllahMaha Mendengar lagi Maha Mengetahui;Menimbang, bahwa hakhak istri yang diceraikan oleh suaminya adalahmendapatkan jaminan selama masa tunggu (iddah) berupa nafkah, maskan dan kiswahsepanjang istri tidak berbuat nusyuz (durhaka) serta mendapatkan mutah dari mantansuami sebagai suatu kewajiban seorang suami bertujuan untuk menghibur hati sang istriyang sedang dalam kesedihan

dihukum membayar nafkah iddah kepada PenggugatRekonvensi/Terbanding untuk selama masa iddah sebesar Rp 3.000.000, (tiga jutarupiah);Menimbang, bahwa mengenai pembebanan mutah kepada TergugatRekonvensi/Pembanding sesuai dengan jumlah yang telah ditetapkan olehPengadilan Agama Donggala = sebesar Rp 10.000.000, (sepuluh juta rupiah),menurut Majelis Hakim tingkat banding sudah tepat dan dapat disetujui, denganpertimbangan bahwa mutah tersebut disyaratkan dalam Islam adalah sebagaihadiah untuk menghibur kesedihan

Mut'ah itudisamping merupakan kewajiban syariat juga pada hakekatnya bertujuan untukmenghibur hati istri yang sedang dalam kesedihan dan kegelisahan akibat terjadinyaperceraian, akan tetapi yang terjadi dalam perkara ini Majelis tidak melihat dengannyata kesedihan dan kegelisahan Tergugat tersebut karena sejak awal dalamjawabannya tidak tergambar kegigihan Tergugat mempertahankan rumah tangganyadan hanya menyerahkan kepada kearifan Majelis Hakim;Menimbang, bahwa untuk menetapkan jumlah yang layak

dalam meniti dan membangunkehidupan rumah tangga yang Islami bahkan pikiran tersebut masih ada sampaisaat ini (trauma).Suka mengeluarkan katakata yang tidak pantas diucapkan oleh seorang suamibahkan disampaikan didepan anakanak seperti katakata monyet, sehinggamembuat psikology saya dalam keadaan ketakutan, merasa tidak nyaman dantidak dihargai.Tidak adanya kepercayaan Tergugat kepada Penggugat yang sering dituduhberbuat yang bukanbukan, dan Tergugat sering berperilaku paranoid, sehinggamenimbulkan kesedihan

pada point 4, dapat saya sampaikankepada Bapak Hakim Ysh, bahwa setiap saya pergi selalu pamit dan memberitahukemana saya pergi, termasuk bila saya ingin bermalam dirumah Kakak dengantujuan tetap membangun hubungan silaturahmi dengan keluarga, sekaligusmenghindari pertengkaran yang terjadi secara terus menerus bila berada dirumahdan bahkan Tergugat sampai mengeluarkan katakata Cerai.8 Pertengkaranpertengkaran sering terjadi, puncaknya Tergugat menyuruh/mengusir dari rumah, sehingga dengan membawa kesedihan

kembali, disisi lain Majelis Hakim maupun parasaksi telan berusaha untuk merukunkan juga tidak berhasil sehinggaHal 11 dari 15perkawinan mereka jika dipertahankan justru akan menyengsarakan keduabelah pihak, oleh karena itu perkawinan mereka lebih masalahat diceraikan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas dapatdiketahul bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat jika dipertanhankanakan menimbulkan kesusahan dan kesengsaraan yang teruS menerus, hatiPenggugat akan selalu diselimuti kesedihan

Bahwa, Penggugat dan Tergugat sudah di damaikan agar rukunkembali sebagai suami istri, baik oleh Majelis Hakim maupun olehkeluarga, akan tetapi tidak berhasil;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta fakta di atas dapat diketahulbahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah hancur berantakan, jikadipertahankan akan menimbulkan kesusahan dan kesengsaraan yang terusmenerus, hati Penggugat akan selalu diselimuti kesedihan, rumah bagaikanPutusan nomor 57/Pdt.G/2021/PA.Tbn, halaman 8 dari 11 halamanpenjara

Bahwa sebagaimana lazimnya pengantin baru yang selayaknya mendapatkankebahagiaan berupa perhatian dan kasih sayang dari Tergugat, namun itu semuatidak pernah dirasakan oleh Penggugat pasalnya setelah menikah Penggugatjustru merasakan kesedihan dan penyesalan yang tidak terbayangkan sebelumnya,kemudian meskipun sudah menikah antara Penggugat dengan Tergugat tidakterjalin komunikasi dengan baik, akibatnya jika ada masalah sedikit dalam rumahtangga Tergugat acapkali menyikapi dengan cara emosi yang

yang telah dipertimbangkan dandiputuskan tingkat pertama terhadap gugatan rekonpensi yang pada pokoknyamengabulkan sebagian gugatan Penggugat Rekonpensi, adalah sudah tepat danbenar dan mengambil alih pertimbangannya menjadi pertimbangan sendiri, namunMajelis Hakim tingkat banding memandang perlu menambahkan pertimbangansebagai berikut;Menimbang, bahwa pada dasarnya tujuan pemberian mutah dari seorangsuami kepada isteri yang diceraikan adalah untuk menghibur hati sang isteri yangsedang mengalami kesedihan

roll lie Colalboll 9Artinya : Kepada wanitawanita yang ditalak (hendaknya diberikan oleh suaminya) mutahmenurut yang maruf, sebagai suatu kewajiban bagi orangorang yang bertakwa ;Dan pada ayat yang lain Allah SWT. berfirman dalam Surat Al Ahzab ayat 49 :Artinya : Maka berilah mereka mutah dan lepaskanlah mereka itu dengan cara yang sebaikbaiknya ;Menimbang, bahwa mutah itu harus diberikan oleh bekas suami kepada bekas istrinyayang dicerai talak dengan maksud agar bekas istrinya itu terhibur dari kesedihan

terhadap pidana yang dijatuhkan,dihubungkan dengan alasanalasan/Keberatan Jaksa Penuntut Umumdalam memori bandingnya Majelis Tingkat Banding dapat menyetujuibahwa pidana yang dijatuhkan tersebut terlalu. ringan dan tidakmencerminkan rasa keadilan, Walaupun disatu sisi telah tercapai suatuperdamaian tetapi disisi lain perlu dipertimbangkan dengan arif danHalaman 7 dari 9 Put.No.28/Pid.Sus/2016/PT.SMGbijaksana bahwa sebuah nyawa telah hilang dan anakanak/keluarga yangditinggalkan mengalami trauma serta kesedihan

bahwa mengenai formulasi rumusan alasan darurat sebagaialasan perceraian, dalam syariat tidak ditentukan secara terinci dan /iminatif,akan tetapi dapat ditemukan melalui hasil ijtihad atau pemahaman fikih atauPeraturan Perundangundangan;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum di atas dapat diketahulbahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah hancur berantakan, jikadipertahankan akan menimbulkan kesusahan dan kesengsaraan yang terusmenerus, hati Penggugat dan Tergugat akan selalu diselimuti kesedihan

Bahwa, penggugat merasa tidak bisa hidup bahagia bersama tergugatkarena tergugat selain tidak bisa memberikan nafkah secara baik tergugatjuga sering kali menunjukan sikap yang kurang menyenangkan, sering marahtanpa kejelasan, emosi yang tidak stabil dan sering kali berkata kasar kepadapenggugat sehingga seringkali penggugat merasakan kesedihan;.

Bahwaatas perbuatan Tergugat telah menimbulkan kerugian secaraimmateriil berupa : kegelisahan, kesedihan, kesusahan danketerhinaan yang mendalam dikarenakan adanya laporan polisinomor : STBL/B/215/IV/2019/JBR/RES BGR.2. Bahwa disamping itu juga perbuatan Tergugat menimbulkanhilangnya kepercayaan mitra kerja Penggugat (PT.

Bahwaatas perbuatan Tergugat telah menimbulkan kerugian secaraimmateriil berupa : kegelisahan, kesedihan, kesusahan danketerhinaan yang mendalam dikarenakan adanya laporan polisinomor : STBL/B/215 /IV/2019/JBR/RES BGR.2. Bahwa disamping itu juga perbuatan Tergugat menimbulkanhilangnya kepercayaan mitra kerja Penggugat (PT. Girder Indonesia)terhadap Penggugat oleh karena itu patut dan layak Tergugatmeminta maaf kepada Penggugat secara langsung.

Bahwaatas perbuatan Tergugat telah menimbulkan kerugian secaraimmateriil berupa : kegelisahan, kesedihan, kesusahan danHal. 11 dari 41 Halaman Putusan Nomor 173/Padt.G/2019/PN. Cbi19.20.21keterhinaan yang mendalam dikarenakan adanya laporan polisinomor : STBL/B/215/IV/2019/JBR/RES BGR.2. Bahwa disamping itu juga perbuatan Tergugat menimbulkanhilangnya kepercayaan mitra kerja Penggugat (PT.

Bahwa atas perbuatan Tergugat telah menimbulkan kerugian secaraimmateriil berupa : kegelisahan, kesedihan, kesusahan danketerhinaan yang mendalam dikarenakan adanya laporan polisinomor : STBL/B/215 /IV/2019/JBR/RES BGR.2. Bahwa disamping itu juga perobuatan Tergugat menimbulkanhilangnya kepercayaan mitra kerja Penggugat (PT. Girder Indonesia)terhadap Penggugat oleh karena itu patut dan layak Tergugatmeminta maaf kepada Penggugat secara langsung.

Bahwa sudah semestinya pengantin baru merasakan kebahagiaan tetapi sebaliknyajustru. kenyataanya setelah menikah Penggugat merasakan kesedihan danpenyesalan yang tidak terkira, kemudian meskipun sudah menikah sama sekalitidak terjalin komunikasi dengan baik; 5.

PA.BL.Artinya: Dan diantara tandatanda kekuasaanNya, talah Dia menciptakanuntukmu istriistri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung danmerasa tentram kepadanya dan dijadikanNya diantara kamu rasakasih dan sayang, maupun dalam Pasal 1.gpeang; : Tahun 1974 tentangumah tanggauk didamaikanerkawinan tidakmaupun paraerhasil sehinggadiketahul bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat jika dipertanhankanakan menimbulkan kesusahan dan kesengsaraan yang teruS menerus, hatiPenggugat akan selalu diselimuti kesedihan

darurat sebagaialasan perceraian, dalam syariat tidak ditentukan secara terinci dan /iminatif,akan tetapi dapat ditemukan melalui hasil ijtihad atau pemahaman fikih atauPeraturan Perundangundangan;Hal.7 dari 11 Nomor :200/Pdt.G/2019/PA.Sgta.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum di atas dapat diketahuibahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah hancur berantakan, jikadipertahankan akan menimbulkan kesusahan dan kesengsaraan yang terusmenerus, hati Penggugat dan Tergugat akan selalu diselimuti kesedihan

Bahwa, Penggugat dan Tergugat sudah di damaikan agar rukunkembali sebagai suami istri, baik oleh Majelis Hakim maupun olehkeluarga, akan tetapi tidak berhasil;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta fakta di atas dapat diketahulbahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah hancur berantakan, jikadipertahankan akan menimbulkan kesusahan dan kesengsaraan yang terusmenerus, hati Penggugat akan selalu diselimuti kesedihan, rumah bagaikanpenjara kehidupan yang tidak jelas batas akhirnya, tiada bertambahnya

Nafkah Madhiyah berupa penghukuman kepada TergugatRekonpensi/Terbanding untuk memberi Mutah sebesar Rp 6.000.000, (enamjuta rupiah), nafkah iddah selama 3 bulan sebesar Rp 9.000.000, (Sembilanjuta rupiah) dan nafkah Madhiyah selama 5 bulan sebesar Rp 15.000.000,(lima belas juta rupiah) kepada Penggugat Rekonpensi/Pembanding;Menimbang, bahwa pada prinsipnya pemberian Mutah yang diberikanseorang suami kepada isteri yang diceraikan bertujuan untuk menghibur hatiseorang isteri yang sedang mengalami kesedihan

Dan dari sudut hukum syariat Islam, mutahselain sebagai kawajiban hukum, juga mempunyai tujuan untuk menghiburhati seorang isteri yang sedang dalam kesedihan dan kegelisahan akibatdiceraikan suami, maka mutah tersebut bermakna sebagai suatu tandakenangan masa lalu yang pernah merasakan keindahan dan kenikmatanhidup sebagai suami isteri, apalagi suami, in casu TergugatRekonvensi/Terbanding dipandang mempunyai kemampuan dari segiekonomi (mempunyai usaha dagang grosir) untuk memenuhi pemberianmutah

Bahwa, Penggugat dan Tergugat sudah di damaikan agar rukunkembali sebagai suami istri, baik oleh Majelis Hakim maupun olehkeluarga, akan tetapi tidak berhasil;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta fakta di atas dapat diketahulbahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah hancur berantakan, jikadipertahankan akan menimbulkan kesusahan dan kesengsaraan yang terusmenerus, hati Penggugat akan selalu diselimuti kesedihan, rumah bagaikanpenjara kehidupan yang tidak jelas batas akhirnya, tiada bertambahnya