Holik alias Abd. Holik alias Abdul Holik bin P. Rotib (Alm) yang telah meninggal dunia pada tanggal 18 Januari 2017 adalah:

1. Hj. Tiriyah binti P. Sarudji (Alm), selaku istri;
2. Saini binti H. Holik alias Abd. Holik alias Abdul Holik, selaku anak kandung;
3. Choirul Anwar bin H. Holik alias Abd. Holik alias Abdul Holik, selaku anak kandung;
4. Muhammad Saihul Amrih, A.MD. bin H. Holik alias Abd.

Holik alias Abdul Holik, selaku anak kandung;

Muis Jamil untuk bertemudengan Saksi Ilham Holik bin Anwar (berkas perkara terpisah) di depanIndomaret Celentang, setelah bertemu dengan Saksi Ilham Holik bin Anwar,Terdakwa mengutarakan niatnya dengan menyuruh Saksi Medy Zalfitri bin A.Muis Jamil dan Saksi Ilham Holik bin Anwar untuk menyiramkan cuka para padaSaksi Korban M. Rifai dengan upah sebesar Rp.2.000.000,00 (dua juta rupiah),yang mana Saksi Medy Zalfitri bin A.

Muis Jamil danSaksi Ilham Holik bin Anwar langsung pergi menuju tempat Saksi Korban M.Rifai alias Ipan berjualan petasan, di dalam perjalanan Saksi Medy Zalfitri bin A.Muis Jamil dan Saksi Ilham Holik bin Anwar langsung menggunakan sebo,sesampainya di depan Indomaret, Saksi Ilham Holik bin Anwar langsung turunmendekati Saksi Korban M. Rifai alias Ilpan sambl berpurapura membelipetasan, pada saat itu Saksi Ilham Holik bin Anwar langsung menyiram cukapara tersebut ke arah wajah Saksi Korban M.

Muis Jamil danSaksi Ilham Holik bin Anwar langsung pergi menuju tempat Saksi Korban M.Rifai alias Ilpan berjualan petasan, di dalam perjalanan Saksi Medy Zalfitri bin A.Muis Jamil dan Saksi Ilham Holik bin Anwar langsung menggunakan sebo,sesampainya di depan Indomaret, Saksi Ilham Holik bin Anwar langsung turunmendekati Saksi Korban M. Rifai alias Ilpan sambl berpurapura membelipetasan, pada saat itu Saksi Ilham Holik bin Anwar langsung menyiram cukapara tersebut ke arah wajah Saksi Korban M.

Muis Jamil serta Saksi Ilham Holik binAnwar pun menyetujui rencana Terdakwa tersebut, selanjutnya Terdakwamemberikan 1 (Satu) buah kaleng yang berisi cuka para yang masih berada didalam botol kepada Saksi Ilham Holik bin Anwar, kemudian Saksi Medy Zalfitribin A.

Muis Jamil danSaksi Ilham Holik bin Anwar langsung pergi menuju tempat Saksi Korban M.Rifai alias Ipan berjualan petasan, di dalam perjalanan Saksi Medy Zalfitri bin A.Muis Jamil dan Saksi Ilham Holik bin Anwar langsung menggunakan sebo,sesampainya di depan Indomaret, Saksi Ilham Holik bin Anwar langsung turunmendekati Saksi Korban M. Rifai alias Ipan sambl berpurapura membelipetasan, pada saat itu Saksi Ilham Holik bin Anwar langsung menyiram cukapara tersebut ke arah wajah Saksi Korban M.

Laden Kec/kab Pamekasan.Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat tidakkeberatan.Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut:Bahwa pada hari Kamis tanggal 30 Juli 2015 sekitar pukul 00.10 WIBdi lapangan Wijaya Kusuma jalan Wiyaya Kusuma Bangsa Kel/Kab.Sampang, tedakwa ditangkap karena membawa sabu, sebelumkejadian terdakwa berboncengan dengan Aweng dari Pamekasankemudian ke rumah Holik, lalu Holik mengajak duduk di lapanganWijaya

Kusuma namun beberapa menit kemudian polisi menangkapterdakwa, sedangkan Holik dan Aweng dilepas oleh polisi.Bahwa terdakwa mendapatkan sabu membeli dari Uji sehargaRp200.000 hasil dari sumbangan terdakwa, Aweng dan Holik masingmasing sebesar Rp100.000 karena Holik mengajak terdakwa untuksumbangan dan sisa uangnya dibelikan minuman, sabu tersebut akandipakai bertiga, terdakwa diajak Holik melalui telefon.Bahwa terdakwa membeli sabu dari Uji sudah 6 kali dan biasamembeli seharga Rp200.000, terakhir

membeli dua atau tiga hariHalaman 7 dari 14 Putusan Nomor 182/Pid.Sus/2015/PN Spgberikut:sebelum kejadian, rencananya akan dikonsumsi sehingga disimpan dirumah dulu.Bahwa Aweng dan Holik dilepas karena ketika ditanya dari manamendapatkan sabu terdakwa jawab dari Uji, yang mengetahui Ujihanya terdakwa, sehingga Holik dan Aweng dilepas;Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagai1. 1 (satu) poket sabu dengan berat bersih 0,109 gr tanpa pembungkus klipwarna putih dan 1 (satu) buah

, lalu Holik mengajak duduk di lapanganWijaya Kusuma namun beberapa menit kemudian polisi menangkapterdakwa, sedangkan Holik dan Aweng dilepas oleh polisi.Bahwa terdakwa mendapatkan sabu membeli dari Uji sehargaRp200.000 hasil dari sumbangan terdakwa, Aweng dan Holik masingmasing sebesar Rp100.000 karena Holik mengajak terdakwa untuksumbangan dan sisa uangnya dibelikan minuman, sabu tersebut akandipakai bertiga, terdakwa diajak Holik melalui telefon.Bahwa terdakwa membeli sabu dari Uji sudah 6 kali

Lab5512/NNF/2015 tanggal 6 Agustus 2015 yang dibuat danditandatangani oleh Arif Andi Setiawan, S.Si, MT, Imam Mukti, S.SiApt dan Luluk Mulyani pemeriksa pada Laboratorium ForensikCabang Surabaya.e Bahwa Aweng dan Holik dilepas karena ketika ditanya dari manamendapatkan sabu terdakwa jawab dari Uji, yang mengetahui Ujihanya terdakwa, sehingga Holik dan Aweng dilepas;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkanapakah berdasarkan faktafakta hukum tersebut diatas, Terdakwa dapatdinyatakan

M E N E T A P K A N :

1. Mengabulkan Permohonan Pemohon;
2. Memberikan ijin kepada Pemohon untuk merubah atau memperbaiki Akte Kelahiran anak Pemohon yaitu akte nomor : 1565.Cs/2009 tanggal 19 Januari 2009 dari semula Pasanggan Mohamad Abdul Holik menjadi Asep Suherman dan Leni

Erliani

(DPO) berencana melakukan pencurian kemudian terdakwa SALAM Bin SINALbersamasama dengan Dul Awi (DPO), Halim (DPO), Holik (DPO) berada JalanUrip Sumoharjo Rt.0O7 Rw.

Pasuruan ; Bahwa Terdakwa SALAM Bin SINAL bersamasama dengan Dul Awi(DPO), Halim (DPO), Holik (DPO) berencana melakukan pencuriankemudian terdakwa SALAM Bin SINAL bersamasama dengan Dul AwiHalaman 6 dari 19 Putusan Nomor 268/Pid.B/2021/PN Bil(DPO), Halim (DPO), Holik (DPO) berada Jalan Urip Sumoharjo Rt.007Rw. 006 Kelurahan Pandaan Kecamatan Pandaan Kabupaten Pasuruandan tepatnya didepan rumah Saksi Nurul Jadid dan melihat 2 unit sepedamotor milik Saksi Nurul Jadid yang berada di dalam pekarangan

Pasuruan ;Halaman 7 dari 19 Putusan Nomor 268/Pid.B/2021/PN Bil Bahwa kejadiannya berawal saat Terdakwa SALAM Bin SINAL bersamasama dengan Dul Awi (DPO), Halim (DPO), Holik (DPO) berencanamelakukan pencurian kemudian terdakwa SALAM Bin SINAL bersamasama dengan Dul Awi (DPO), Halim (DPO), Holik (DPO) berada Jalan UripSumoharjo Rt.007 Rw. 006 Kelurahan Pandaan Kecamatan PandaanKabupaten Pasuruan dan tepatnya didepan rumah Saksi Nurul Jadid danmelihat 2 unit sepeda motor milik Saksi Nurul Jadid yang

;Bahwa Terdakwa SALAM Bin SINAL bersamasama dengan Dul Awi(DPO), Halim (DPO), Holik (DPO) berencana melakukan pencuriankemudian terdakwa SALAM Bin SINAL bersamasama dengan Dul Awi(DPO), Halim (DPO), Holik (DPO) berada Jalan Urip Sumoharjo Rt.007Rw. 006 Kelurahan Pandaan Kecamatan Pandaan Kabupaten Pasuruandan tepatnya didepan rumah Saksi Nurul Jadid dan melihat 2 unit sepedamotor milik Saksi Nurul Jadid yang berada di dalam pekarangan rumahsaksiNurul Jadid tersebut selanjutnya terdakwa masuk halam

Holik yang berada di sebelah Utara pasar Labang Ds. Labang Kec.Labang untuk mencari sasaran sepeda motor yang akan diambilnyamengingat pada hari itu di pasar Labang sedang hari pasaran dan biasanyauntuk parkiran sepeda motor sangat penuh hingga banyak yang parkir dipekarangan milik sdr. Holik.

Holik sambil menunggu sasaran berikutnyadan tak lama kemudian terdakwa dan Fuad Hasan melihat saksi korban Ismaildatang mengendarai sepeda motor Honda beat NC 11B 3C AT tahun 2012warna putih nopol L5385RY lalu sepeda motor tersebut diparkirnya dipekarangan milik sdr. Holik dalam keadaan terkunci stir namun lubang kuncikontaknya tidak tertutup dengan pengamannya.

Menetapkan barang bukti berupa :- 1 (satu) lembar STNK Sepeda Motor Honda Supra Fit X warna silver merah dengan Nomor Polisi BG 3521 HU dengan Noka MH1HB711X8K466591 Nosin HB71E-1465334 atas nama UGI SUGIONO;- 1 (satu) unit sepeda motor honda Supra Fit X warna merah silver tanpa plat nomor dengan Noka MH1HB711X8K466591 Nosin HB71E-1465334;Dikembalikan kepada saksi ABDUL HOLIK ALFARISI Alias HOLIK Bin SUBEKTI;- 1 (satu) lembar STNK sepeda motor Yamaha Mio Soul warna merah dengan nomor polisi BD

SON (DPO)berperan yang mencabut kunci kontak sepeda motor HONDA SUPRAFIT X Milik Saksi Korban ABDUL HOLIK ALFARIS serta menendangsepeda Motor tersebut hingga Saksi Korban ABDUL HOLIK ALFARISdengan Saksi VINI YULIANI terjatuh dan Sdr. SON (DPO) langsungmengambil Sepeda Motor Supra Fit X Milik tersebut dan memberikankepada sdr. BAYU (DPO) dan menyuruh sdr. BAYU (DPO) membawaSepeda Motor Supra Fit X tersebut, selanjutnya sdr.

ABDUL HOLIK ALFARIS Als HOLIK. Laki laki, Umur sekitar 16 Tahun,Pekerjaan Pelajar, Alamat Desa Air Duku, Kec Selupu Rejang, KabRejang Lebong;b. Saksi sendiri;Bahwa pelaku berjumlah 3 ( Tiga ) orang dengan menggunakan 1 ( Satu )sepeda motor jenis vario tekno warna Putih, lis biru.

pada saat itu sdrHOLIK berada dibelakang saksi, kKemudian saksi melihat pelaku purapura akrab dan berbincang dengan sdr HOLIK mau minta rokok,kemudian pada saat saksi menoleh kearah belakang saksi melihat salahsatu pelaku saksi tidak ingat pelaku yang mana menendang sepedamotor yang dikendarai sdr HOLIK, pada saat itu sdr HOLIK terjatuh,karna sdr HOLIK terjatun saksi langsung menghentikan sepeda motoryang saksi kendarai, Setelah itu saksi dan sdri DIAN langsung turun darisepeda motor dengan tujuan

pada saat itu sdrHOLIK berada dibelakang saksi, kemudian saksi melihat pelaku purapura akrab dan berbincang dengan sdr HOLIK mau minta rokok,kemudian pada saat saksi menoleh kearah belakang saksi melihat salahsatu pelaku saksi tidak ingat pelaku yang mana menendang sepedamotor yang dikendarai sdr HOLIK, pada saat itu sdr HOLIK terjatuh,karna sdr HOLIK terjatun saksi langsung menghentikan sepeda motoryang saksi kendarai, Setelah itu saksi dan sdri DIAN langsung turun darisepeda motor dengan tujuan

/PN.Spg.pintu sebuah kamar terdapat para terdakwa dan saudara HOLIK(DPO) sedang duduk di lantai, selanjutnya saksi masuk danmenangkap para terdakwa namun saudara HOLIK (DPO) dapatmelarikan diri menuju pintu belakang, setelah itu saksi M.

kembali dengan membawa seperangkat alat hisab sabu;Bahwa benar untuk membeli sabu tersebut terdakwa dan terdakwa IISAIFUDDIN menyumbang sebesar Rp. 100.000, (seratus ribu rupiah)sedangkan Saudara HOLIK (DPO) menyumbang Rp. 150.000,(seratus lima puluh ribu rupiah);Bahwa benar terdakwa baru mengenal Saudara HOLIK (DPO) karenaSaudara HOLIK (DPO) merupakan adik dari teman baik dariterdakwa, namun Saudara HOLIK (DPO) akhirakhir ini sering mainkerumah terdakwa dan terdakwa tidak ada hubungan keluarga

HOLIK (DPO)meminta izin ke kamar mandi dan pada saat itu terdakwa curigaSaudara HOLIK (DPO) telah membuka kunci pintu belakang sehinggamenjadi tidak terkunci lagi;Bahwa benar setelah masuk ke kamar Saudara HOLIK (DPO) dudukdi dekat pintu kemudian terdakwa dan terdakwa II SAIFUDDINduduk di depan Saudara HOLIK (DPO) (mengelilingi alat hisab sabu);Bahwa benar kemudian saksi NUR FAIQ masuk lebih dahulu dandisaat bersamaan Saudara HOLIK (DPO) melarikan diri, selanjutnyasaksi memperkenalkan diri sebagai

Sampangkarena terdakwa ITTISOL dan terdakwa II serta Saudara HOLIK(DPO) kedapatan mengkonsumsi Narkotika Gol. bukan tanamanjenis sabu;Bahwa benar terdakwa awalnya diajak oleh Saudara HOLIK (DPO)untuk mengkonsumsi sabu bersamasama dengan membelinyasecara patungan, kemudian Saudara HOLIK (DPO) datang ke rumahterdakwa ITTISOL bersama dengan terdakwa II namun terdakwa ITTISOL sendiri pada saat itu masih berada di rumah saudaranyasehingga Saudara HOLIK (DPO) bersama terdakwa II menunggudirumahnya dan

/PN.Spg.Bahwa benar untuk membeli sabu tersebut terdakwa ITTISOL danterdakwa II menyumbang sebesar Rp. 100.000, (seratus ribu rupiah)sedangkan Saudara HOLIK (DPO) menyumbang Rp. 150.000,(seratus lima puluh ribu rupiah);Bahwa benar terdakwa II baru mengenal Saudara HOLIK (DPO)karena Saudara HOLIK (DPO) sering main kerumah terdakwa ITTISOL dan terdakwa II tidak ada hubungan keluarga atau hubunganpekerjaan dengan Saudara HOLIK (DPO);Bahwa benar yang mempersiapkan alat hisab dan membakar sabusemuanya

Setelah itu,Sdr HOLIK bilang nanti dulu, nanti sdr. HOLIK telpon balik.

Holik sudah tidak aktif, selain itu terdakwamengaku tidak mengenal sdr. Holik dan hanya berhubungan melaluihandphone dan tidak pernah bertemu dengan sdr.

Holik sudah tidak aktif, selain itu terdakwamengaku tidak mengenal sdr.

SYAFRIANSYAH alsALAN lakukan dengan cara menerima pesanan togel dari para pemasangdi wilayah Kampung Baru, setelah pasangan nomor togel terkumpulkemudian di rekap dengan menggunakan SMS di HP nya setelah itudikirimkan ke nomor HP saksi KHOLIK Als HOLIK, dan setelah saksiKHOLIK Als HOLIK terima kemudian saksi KHOLIK Als HOLIK simpan diHp saksi KHOLIK Als HOLIK, setelah jam 18.30 wib saksi KHOLIK AlsHOLIK membuka laptop saksi KHOLIK Als HOLIK lalu mengunjungi situsINDO TOGEL untuk mengetahui angka

SYAFRIANSYAH als ALANmelakukan pembayaran kepada saksi KHOLIK Als HOLIK langsungdipotong 23 % (dua puluh tiga persen) dari hasil penjualan dan biasanyauang tersebut diantar langsung oleh terdakwa M. SYAFRIANSYAH alsALAN kerumah saksi KHOLIK Als HOLIK dan apabila ada yang tembussaksi KHOLIK Als HOLIK juga langsung membayarnya kepada terdakwaM. SYAFRIANSYAH als ALAN.

HOLIK setiap ada permainan togel yaitu sekitar jam19.00 Wib.

HOLIK bin BUYANTOdan Terdakwa II RIVAN bin MISLANtelah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Pemerasan;

HOLIK Bin BUYANTO
2.RIVAN Bin MISLAN

MUHAMMAD NUR HOLIK Bin MOH KOJIN bersama-sama Terdakwa II. ARBI DOWI Bin NGARI, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Turut Serta Penyalahguna Narkotika Golongan Ibukan tanaman bagi diri sendiri ;