Ditemukan 1283 data

Urut Berdasarkan
 
Putus : 29-06-2016 — Upload : 16-11-2016
Putusan PN PONTIANAK Nomor 11/Pid.Prkn/2016/PN.Ptk
Tanggal 29 Juni 2016 — PHAM VAN SOAN NHO
17726
  • Menetapkan barang bukti berupa ;- 1 (satu) unit kapal perikanan KM.BV 97789 TS089 TS;- 1 (satu) unit alat tangkap Jaring Pair Trawl; - 1 (satu) unit kompas Express; - 2 (dua) unit Radio Star Sea Galaxy; - 1 (satu) unit Radio Super Star SS-2400 Plus - Ikan campur 460 kg - 1 (satu) unit GPS Onwa KP-626 Dirampas untuk dimusnahkan; - 1 (satu) buah Bendera Indonesia; Dirampas untuk negara.4.
    kapal untuk mengganti bendera Vietnamdengan bendera Indonesia;e Bahwa saat ditangkap, kedua kapal tersebut sudah menangkap ikan dilaut sekitar 10 (Sepuluh) hari, dan ikan hasil tangkapan disimpan didalam palka kapal KM.BV 97789 TS, tetapi saksi tidak tahu jumlahataupun jenisnya;e Bahwa kapal KM.BV 97789 TS selalu berpasangan dengan kapal KM .BV97679 TS dalam menangkap ikan di laut karena menggunakan alatpenangkapan ikan jenis jaring trawl dimana dalam pengoperasiannyajaring trawl ditarik dengan
    BV 97679 TS tidak memilikidokumen perijinan dari Pemerintah Indonesia.Bahwa,kapal KM.BV 97679 TS menangkap ikan menggunakan alatpenangkapan ikan jenis Trawl yang ditarik oleh 2 (dua) kapal secarabersama dengan kapal pasangannya yaitu kapal KM.BV 97789 TS.Bahwa caranya dengan jaring dilempar/dijatunkan ke laut oleh KM.BV97789 TS, kemudian salah satu ujung tali pada jaring trawl dilemparkanke kapal KM.BV 97679 TS, selanjutnya kapal bergerak bersamasamauntuk membuka dan menarik jaring trawl dengan pergerakkan
    kapalsearah dan kecepatan yang sama kirakira + 2,5 mil/jam selama + 6jam,kemudian jaring ditarik/dinaikkan dan ikan diambil sertadikumpulkan di kapal KM.BV 97679 TS.Bahwa dalam 1 (satu) hari jaring trawl diturunkan sebanyak 2 (dua) kali.Bahwa alat tangkap yang digunakan bersama sama dengan kapalKM.BV 97679 TS adalah jenis Trawl berupa jaring dengan mata jaringHal.11 dari 40 Putusan Nomor 11/Pid.Prkn/2016/PN.Ptkberukuran kecil dilengkapi pemberat berbentuk rantai yang berfungsiagar jaring bisa tenggelam
    BV 97679 TS.Bahwa alat penangkap ikan KM.BV 97789 TS bersama dengan kapalpasangannya adalah jaring yang memiliki pemberat beruparantai/pemberat besi yang diletakkan di tali ris bawah pada jaring trawl.Bahwa cara pengoperasiannnya adalah jaring dilempar/dijatunkan ke lautoleh Kapal Perikanan KM.BV 97789 TS kemudian salah satu ujung talipada jaring trawl dilemparkan ke kapal pasangan KM.BV 97679 TS,selanjutnya jaring trawl ditarik secara bersamasama dengan kecepatanyang sama selama + 6 (enam) jam oleh
    kedua kapal yaitu kapalpasangan dan kapal perikanan KM.BV 97789 TS kemudian jaringditarik/dinaikkandan ikan diambil dan dikumpulkan di kapal perikananKM.BV 97789 TS.Bahwa dalam 1 (satu) hari jaring trawl diturunkan sebanyak 2 (dua) kali.Bahwa kapal perikanan KM. 9947 TS berpasangan dengan kapalperikanan lain dalam menangkap ikan di laut, karena menggunakan alatHal.16 dari 40 Putusan Nomor 11/Pid.Prkn/2016/PN.Ptktangkap jaring trawl dimana dalam pengoperasiannya trawl ditarik denganmenggunakan 2
Register : 17-07-2018 — Putus : 23-07-2018 — Upload : 20-08-2018
Putusan PT JAKARTA Nomor 221/Pid.Sus.Prk/2018/PT.DKI
Tanggal 23 Juli 2018 — Sugiyanto bin H Semang
8918
  • Sumber dengan Nakhoda sekaligus pemilik kapal yaituterdakwa SUGIYANTO telah menggunakan alat tangkap ikan Trawl yaitu alattangkap yang berbahan jaring berbentuk kerucut yang terdiri atas 3 (tiga)bagian yaitu sayap, badan dan kantopng. Dalam pengoperasiannya alat tangkapikan trawl dilengkapi dengan tali warp, head rope dan ground rope serta duabuah atter board.
    Adapun pengoperasian alat tangkap ikan trawl yaitu denganmenurunkan bagian kantong kemudian badan dan sayap, setelah itu diturunkanotter board, kemuduan warp. Kemudian kapal bergerak dengan kecepatanrendah dan langkan kedua trowing atau jaring trawl ditarik oleh kapal dalamwaktu tertentu.
    Sumber tidak memiliki izin melakukan penangkapan ikan dansehingga dilarang menggunakan alat tangkap ikan trawl dalam melakukankegiatan penangkapan ikan di Laut Utara Jawa.wonnnee Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 85 jo Pasal 9 ayat (1) UU No. 45 Tahun 2009 tentang perubahan atas UUNo.31 Tahun 2004 tentang Perikanan.DANKEDUA :Hal 3 Put. No 221/PID.Sus/2018/PT.DKIBahwa terdakwa SUGIYANTO bin H.
    Sumber dengan Nakhoda sekaligus pemilik kapal yaituterdakwa SUGIYANTO telah menggunakan alat tangkap ikan Trawl yaitu alattangkap yang berbahan jaring berbentuk kerucut yang terdiri atas 3 (tiga)bagian yaitu sayap, badan dan kantpng. Dalam pengoperasiannya alat tangkapikan trawl dilengkapi dengan tali warp, head rope dan ground rope serta duabuah atter board.
Register : 15-12-2016 — Putus : 10-01-2017 — Upload : 13-03-2017
Putusan PN MEDAN Nomor 22/Pid.Sus-PRK/2016/PN MEDAN
Tanggal 10 Januari 2017 — Muhammad Yusuf als. Usuf
7317
  • alat tangkap ikan jenis Pukat Hela dasar berpalang atau pukatlayang (beam trawl), selanjutnya kapal ikan di ad hoc ke Pos Pol Air PangkalanBrandan guna proses lebih lanjut.
    Kapal penangkap ikan yang dinakhodai terdakwa adalah jenis sampan bermesin,dapat dibuka/pasang, alat tangkap ikan yang dipergunakan jenis pukat hela dasarberpalang (beam trawl), dilarang dipergunakan di WPPRI berdasarkan Pasal 9UU RI No. 45 tahun 2009 tentang perubahan atas UU RI No. 31 tahun 2004tentang Perikanan.
    Ciriciri alat tangkap ikan jenis Pukat Hela dasar berpalang (beam trawl): memilikikantong (tempat berkumpulnya ikan hasil tangkapan), tali penarik (warp), sayap,badan jaring, pemberat, ground rope (tempat bergantungnya pemberat), headrope (tempat bergantungnya pelampung), pelampung, lazy line (tali malas)fungsinya untuk menarik kantong) dan palang pembuka mulut jaring; Cara kerja alat tangkap Pukat Hela dasar berpalang (beam trawl): jaring (kantong,badan, sayap) diturunkan ke laut diikuti pemberat
    Kegiatan dilakukan berulangulang.Menimbang, bahwa alat tangkap ikan Pukat Hela dasar berpalang (beam trawl)dilarang digunakan di WPPRI karena merusak keberlanjutan sumber daya ikan,berdasarkan Pasal 9 UU RI No. 45 tahun 2009 tentang Perubahan atas UU RI No. 31tahun 2004 tentang Perikanan yang ditegaskan oleh Peraturan Menteri Kelautan danPerikanan No. 2/PERMEN KP/2015 tanggal 8 Januari 2015 Pasal 3 ayat (2) huruf atentang Pelarangan Penggunaan Alat Penangkapan Ikan Pukat Hela (Trawl) danPukat Tarik
Register : 05-08-2016 — Putus : 08-09-2016 — Upload : 04-09-2019
Putusan PT PONTIANAK Nomor 79/PID.SUS-PRK/2016/PT PTK
Tanggal 8 September 2016 — Pembanding/Penuntut Umum : YUSE CHAIDI ADHAR, SH
Terbanding/Terdakwa : PHAM HUNG LINH
7520
  • BV 5688 TSdan KM 5248 TS mengibarkan bendera Indonesia dan melakukanpenangkapan ikan dengan menggunakan jaring trawl dengan cara Jjaringdilempar/dijatunkan ke laut oleh kapal pasangan yaitu KM. BV 5248 TS,kemudian salah satu ujung tali pada jaring trawl dilemparkan ke kapal perikananKM.
    BV 5688 TS, selanjutnya kapal bergerak bersamasama dengan kapalpasangan untuk membuka dan menarik jaring trawl dengan pergerakan kapalsearah dan kecepatan yang sama kirakira + 2,5 mil/am selama + 6 jam,kemudian jaring ditarik/dinaikkan dan ikan diambil serta dikumpulkan di kapalperikanan KM. BV 5248 TS.
    Dalam 1 (satu) hari jaring trawl diturunkansebanyak 2 (dua) kali.Bahwa, pada saat BV 5688 TS dan KM 5248 TS melakukan penangkapan ikandengan menggunakan jaring trawl tersebut, KP HIU MACAN O01 mendekatikedua kapal tersebut dan melakukan pengejaran. Dari hasil pengejaran KP.
    BV 5688 TSdan KM 5248 TS mengibarkan bendera Indonesia dan melakukanpenangkapan ikan dengan menggunakan jaring trawl dengan cara Jaringdilempar/dijatuhnkan ke laut oleh kapal pasangan yaitu KM. BV 5248 TS,Halaman 3 dari 11 halaman Putusan Nomor 79/PID.SUSPRK/2016/PT PTKkemudian salah satu ujung tali pada jaring trawl dilemparkan ke kapal perikananKM.
Register : 29-11-2011 — Putus : 24-11-2009 — Upload : 29-11-2011
Putusan PN PONTIANAK Nomor 16/Pid.Prkn/ 2009/PN.Ptk
Tanggal 24 Nopember 2009 — Mr. Huang Guo Qiang
16539
  • ,dimana alat tangkap jaring trawl dilarang digunakan pada perairanIndonesia.Bahwa terdakwa Mr.
    tangkap ikan jenis Jaring Trawl. k.
    Huang Guo Qiang selakunakhoda KM Gui He Yu 32668dengan perbekalan dan logistik sertaperlengkapan alat penangkap ikan jenis jaring trawl yang bertolakdari pelabuhan di Cina dengan tujuan Laut Cina Selatan untukmelakukan penangkapan ikan dan pada tanggal 29 Juni 2009ditangkap oleh KP HIU 010 sedang melakukan penangkapan ikandengan jaring trawl dan saat diperiksa diatas kapal ditemukanikan hasil tangkapan sebanyak lebih kurang 48.500 kg.Menimbang bahwa keberadaan terdakwa di wilayah perairanIndonesia
    Huang Guo Qiang selakunakhoda KM Gui He Yu 32668 dengan perbekalan dan logistik sertaperlengkapan alat penangkap ikan jenis jaring trawl yang bertolakdari pelabuhan di Cina dengan tujuan Laut Cina Selatan untukmelakukan penangkapan ikan dan pada tanggal 20 Juni 2009ditangkap oleh KP HIU 010 sedang melakukan penangkapan ikandengan jaring trawl dan saat diperiksa diatas kapal ditemukanikan hasil tangkapan sebanyak lebih kurang 48.500 kg.Menimbang bahwa keberadaan terdakwa di wilayah perairanIndonesia
    Huang Guo Qiang selakunakhoda KMGui He Yu 32668 dengan perbekalan dan logistik sertaperlengkapan alat penangkap ikan jenis jaring trawl yang bertolakdari pelabuhan di Cina dengan tujuan Laut Cina Selatan untukmelakukan penangkapan ikan dan pada tanggal 20 Juni 2009ditangkap oleh KP HIU 010 sedang melakukan penangkapan ikandengan jaring trawl dan saat diperiksa diatas kapal ditemukanikan hasil tangkapan sebanyak lebih kurang 48.500 kg.Menimbang bahwa benar berdasarkan keterangan saksi saksipada saat
Register : 15-08-2018 — Putus : 20-09-2018 — Upload : 23-10-2018
Putusan PN PONTIANAK Nomor 23/Pid.Sus-PRK/2018/PN Ptk
Tanggal 20 September 2018 — Penuntut Umum:
PIETRA YULY F,SH
Terdakwa:
NGUYEN TAN CUONG
6617
  • Dalam 1 (satu) hari jaringtrawl diturunkan sebanyak 2 (dua) kali.Bahwa alat tangkap jenis Pair Trawl yang digunakan dilengkapidengan pemberat berbentuk rantai yang berfungsi sebagaipemberat sehingga jaring bisa tenggelam sampai dasar perairan.Bahwa kapal perikanan BV 92413 TS selalu berpasangan dengankapal lain dalam menangkap ikan di laut (BV 5431 TS) karenamenggunakan alat penangkapan ikan jenis jaring trawl dimanadalam pengoperasiannya jaring trawl ditarik dengan menggunakan2 (dua) kapal perikanan
    dan gardan berfungsi untukmenariknya.Bahwa alat penangkapan ikan jenis pair trawl yang digunakan olehkapal perikanan BV 92413 TS tidak dapat dioperasikan untukmenangkap ikan tanpa adanya Winch Trawl dan Gardan.Bahwa Selain NGUYEN TAN CUONG selaku Nakhoda kapalperikanan BV 92413 TS, yang bertanggung jawab di atas kapalHal 8 dari 37 Hal Putusan No.23/Pid.SusPRK/2018/PN.Ptkperikanan tersebut dalam menangkap ikan adalah KKM (JuruMesin) yaitu NGUYEN VAN TRUONG.Bahwa pada saat kapal perikanan BV 92413
    Bahwa terdapat Alat bantu penangkapan ikan bernama Winch Trawldan Gardan dimana berfungsi untuk menggulung tali alatpenangkapan ikan pair trawl dan gardan berfungsi untukmenariknya. Bahwa alat penangkapan ikan jenis pair traw! yang digunakan olehkapal perikanan BV 92413 TS tidak dapat dioperasikan untukmenangkap ikan tanpa adanya Winch Trawl dan Gardan.
    tersebut adalahjaring dilempar/ dijatuhnkan ke laut oleh kapal kami (BV 92413 TS),setelah seluruh bagian jaring diturunkan/dilempar ke laut kemudian,salah satu ujung tali dilempar ke kapal BV 5431 TS selanjutnya kapalBV 92413 TS dan BV 5431 TS bergerak bersamasama untuk membukadan menarik jaring trawl dengan pergerakan kapal searah dankecepatan yang sama, selama 6 jam, tetapi ia tidak tahu berapakecepatannya.Bahwa di kapal perikanan BV 92413 TS terdapat alat penangkapanikan jenis Trawl sebanyak
    dimana dalam pengoperasiannyajaring trawl ditarik dengan menggunakan 2 (dua) kapal perikanan (pairtrawl).Hal 19 dari 37 Hal Putusan No.23/Pid.SusPRK/2018/PN.Ptk Bahwa tugas kapal BV 5431 TS dalam operasi penangkapan ikan adalahsebagai kapal bantu dimana BV 5431 TS harus selalu mengikuti Kemanaarah kapal BV 92413 TS bergerak dan membantu menarik jaring padasaat melakukan operasi penangkapan ikan menggunakan Jaring trawl.
Putus : 11-12-2017 — Upload : 28-05-2019
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1947 K/PID.SUS/2017
Tanggal 11 Desember 2017 — PASKON KHAM KHUN
12868 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Nomor 1947 K/Pid.Sus/2017menggunakan jaring Trawl yang sudah disiapkan oleh Terdakwa diatas dek,adapun cara pengoperasioalnya jaring Trawl yang digunakan olehTerdakwa untuk menangkap ikan yaitu pertamatama sebelum jaringditurunkan oleh para ABK, Terdakwa selaku Nahkoda menyuruh para ABKuntuk mempersiapkan jaring trawl untuk diturunkan lalu setelah jaringditurunkan Terdakwa selaku Nahkoda KM.
    LAUT NATUNA 12 sedang labuh jangkar dikarenakan mesin kapalyang dinahkodai oleh Terdakwa sedang dalam keadaan rusak sehinggakapal tidak bisa melakukan kegiatan penangkapan ikan denganmenggunakan jaring Trawl yang sudah disiapkan oleh Terdakwa diatas dek,adapun cara pengoperasioalnya jaring Trawl yang digunakan olehTerdakwa untuk menangkap ikan yaitu pertamatama sebelum jaringditurunkan oleh para ABK, Terdakwa selaku Nahkoda menyuruh para ABKuntuk mempersiapkan jaring trawl untuk diturunkan lalu setelah
    ;Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana dendasebesar Rp 6.000.000.000,00 (enam miliar rupiah) ;Memerintahkan barang bukti berupa : 1 (satu) Unit Kapal KM LAUT NATUNA 12 ; 1 (satu) Unit Alat Tangkap Trawl ; 1 (satu) unit Komunikasi Radio merk Super Star 2400 ; 1 (satu) unit Komunikasi SSB Icom IC 707 ; 1 (satu) Unit alat Navigasi GPS Onwa KP1299A ; 1 (satu) Unit Kompas Basah Zanhui Fishing Tackle ; 1 (satu) buah Teropong ;Dirampas untuk Dimusnahkan ;Membebankan terdakwa membayar
Register : 10-05-2019 — Putus : 18-07-2019 — Upload : 21-10-2020
Putusan PN TANJUNG PINANG Nomor 7/Pid.Sus-PRK/2019/PN Tpg
Tanggal 18 Juli 2019 — Penuntut Umum:
1.GILANG GEMILANG, SH., MH
2.INDRA JAYA, SH
Terdakwa:
Dang Bao Quoc
21221

  • 3. 1 (satu) buah Jaring Trawl.
    Dirampas untuk dimusnahkan.
    4. 2 (dua) buah Bendera Vietnam.
    Tetap Terlampir Dalam Berkas.
    4. Membebankan terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.5000,- (lima ribu rupiah) ;

    KG93690 TS dan KM.KG 93689 TS Tersebut Alat penangkapberupa /jaring trawl tidak dapat dioperasikan.
    Baladewa8002 dimana pada saat itu ditemukan alattangkap jarring trawl di atas Kapal KM.
    KG93690 TS dan KM.KG 93689 TS Tersebut Alat penangkapberupa/jaring trawl tidak dapat dioperasikan.
    KG 93690 TS merupakan kapal bantudalam pengoperasian alat tangkap ikan Jaring trawl (pair trawl)dengan satu jaring ditarik dua kapal.
    Bentuk kapal yang khas dengan alatpenangkap jenis trawl/pair trawl berasal dari Vietnam 3. Terdapat winchdi atas kapal yang biasa digunakan untuk menarik jaring. 4. Komposisiawak kapal yang bercirikan Kapal pembantu pair trawl yaitu lebihsedikit sejumlah 5 (lima) orang. Sehingga dapat disimpulkan bahwaKM. KG 93690 TS merupakan kapal pembantu penangkap ikandengan menggunakan alat tangkap trawl/pair trawl (pukat harimau)Halaman 21 Putusan Nomor.7/ Pid.SusPRK/2019/ PN.
Putus : 14-11-2012 — Upload : 08-09-2014
Putusan PN PONTIANAK Nomor 11/Pid.Prkn/2012/PN.Ptk
Tanggal 14 Nopember 2012 — Mr. TRUONG DINH THANH
18126
  • ----------------------------------------------------------- Uang hasil lelang Kapal KM.BV 5333 TS Rp 60.390.000,- (enam puluh juta tiga ratus sembilan puluh ribu rupiah) ;-------------------------------------------------------------------- 1 (satu) buah bendera Indonesia ;--------------------------------------------------------------Seluruhnya dirampas untuk negara;---------------------------------------------------------------- 1 (satu) unit Alat Tangkap Trawl
    penarik (warp) berbahan baja lapis seratsintetis.Bahwa alat penangkapan ikan pair trawl pada saat dioperasikan ditarik dengan 2buah kapal yaitu KM BV 5333 TS sebagai kapal utama dan kapal KM BV 5323 TSsebagai kapal bantu.
    AHLI : M, ALINURDIN,S.St.Pi, dibawah sumpah dipersidangan, pada pokoknyamenerangkan sebagaibahwa benar saksi Ahli telah memeriksa kapal KM BV = 5333bahwa benar dari kontruksi kapal KM BV 5333 TS adalah kapalperikanan,bahwa benar alat penangkapan ikan yang dipergunakan adalah jaring trawl(pair trawl),bahwa benar dalam pengoperasiannya pair trawl ditarik oleh 2 buahbahwa benar dari konstruksi kapal KM BV 5333 TS berasal dariVietnam, bahwa benar jenis ikan yang tertangkap adalah berbagai jenis ikandemersal
    BV 5333 TS berlayar dari Laut Vietnam ke Laut Cina Selatanbersamasama dengan kapal pasangannya dengan tujuan untuk menangkap ikandengan menggunakan jaring Pair Trawl. Ketika kapal terdakwa KM BV 5333 TSbersama pasangannya sedang menarik jaring trawl di perairan Laut Cina Selatanatau Zona Ekonomi Ekslusif Indonesia (ZEEl).
    nena ennaMenimbang, bahwa KM.BV 5333 TS = yang dinakhodai terdakwa Mr.TRUONG DINH THANH sebagai pasangan kapal penarik jaring trawl yang secarateknis mengikutsertakan kapal lain atau sebaliknya ;Menimbang, bahwa keberadaan kedua kapal KM.BV 5333 TS yangdinakhodai terdakwa dan kapal penangkap ikan pasangannya , merupakan satukesatuan dalam operasional kapal penangkap ikan yang menggunakan alat34penangkapan ikan jenis trawl (pair trawl);Menimbang, bahwa terdakwa Mr.
    (pair trawl);Menimbang, bahwa KM.BV 5333 TS yang dinakhodai terdakwa dengankapal pasangannya secara bersamasama memiliki, menguasai, membawa, danmenggunakan alat penangkap ikan berupa jaring Pair Trawl untuk menangkapikan di wilayah pengelolaan perikanan Negara Republik Indonesia;42Menimbang, bahwa menangkap ikan menggunakan alat penangkap ikanmenggunakan jaring trawl dilarang nerdasarkan Keppres 39 Tahun 1980 tentangPenghapusan Jaring Trawl;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan
Register : 26-11-2013 — Putus : 26-02-2014 — Upload : 22-04-2014
Putusan PN TANJUNG PINANG Nomor 30/PID.SUS/PRKN/2013/PN.TPI
Tanggal 26 Februari 2014 — - Mr. Aung Wlim (Terdakwa) - Oktoni DM, S.Kom.SH
8914
  • .- 2 kg Ikan - 1 (Satu) set alat tangkap ikan trawl ( trawl net) Dirampas untuk dimusnahkan - (Satu) bendel dokumen kapal penangkap ikan KM PKFA-7773 Dilampirkan dalam berkas perkara.6.
    KM PKFA 7773.e 1 (satu) Unit GPS Merk Plotter.e 1 (satu) Unit Kompas.e 1 (satu) Unit Radio Super Star.DIRAMPAS UNTUK NEGARAe 1 (satu) set alat tangkap Ikan jaring trawl (trawl Net)DIRAMPAS UNTUK DIMUSNAHKAN.e 1(satu) bendle dokumen Kapal KM PKFA 7773Dilampirkan dalam berkas perkara.5 Menetapkan agar terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 5000, (Lima RibuRupiah).Menimbang bahwa Terdakwa tidak dapat diajukan ke persidangan oleh Penuntut Umumdikarenakan melarikan diri namun jaksa selaku penuntut
    PKFA 7773 telah melakukan kegiatan penangkapanikan dengan menggunakan alat tangkap berupa jaring trawl yang diopersikan denganmenggunakan satu unit kapal Selanjutnya pada hari selasa tanggal , 11 juni 2013 sekirapukul 07.55 WIB KM PKFA7773 yang dinahkodai oleh terdakwa pada posisi koordinat03 3406 LU 1000000 BT yang merupakan Wilayah Pengelolahan PerikananRepublik Indonesia yang terletak berdekatan dengan perairan selat malaka.
    PKFA 7773 telah melakukan kegiatan penangkapanikan dengan menggunakan alat tangkap berupa jaring trawl yang dioperisikan denganmenggunakan satu unit kapal Selanjutnya pada hari selasa tanggal , 11 juni 2013 sekirapukul 07.55 WIB KM PKFA7773 yang dinahkodai oleh terdakwa pada posisi koordinat03 3406? LU 1000000 BT yang merupakan Wilayah Pengelolahan PerikananRepublik Indonesia yang terletak berdekatan dengan perairan selat malaka.
    Perbuatan terdakwa dalam melakukan penangkapan ikan m enggunakan alat tangkap jenisjaring trawl, sehingga dapat mengakibatkan mengganggu dan merusak lingkungan laut.
    (satu) unit Kompas (satu) unit Radio Super StarDirampas untuk Negara. +2kg Ikan 1 (Satu) set alat tangkap ikan trawl ( trawl net)Dirampas untuk dimusnahkan (Satu) bendel dokumen kapal penangkap ikan KM PKFA7773Dilampirkan dalam berkas perkara.6 Menjatuhkan pula pidana tambahan berupa pengumuman putusan hakim oleh JaksaPenuntut Umum kepada mass media skala nasional dengan memberitahukan hakterdakwa untuk mengajukan banding dalam tenggang waktu 7 (tujuh) hari terhitung hariberikutnya setelah pengumuman
Putus : 01-11-2017 — Upload : 12-12-2017
Putusan PN TEBING TINGGI Nomor 457/Pid.Sus/2017/PN TBT
Tanggal 1 Nopember 2017 — HERMANSYAH Alias HERMAN
13826
  • Tanpa nama bermesin jiandong 26 PK, - 1 (satu) set alat tangkap pukat ikan jenis trawl/pukat hela dasar berpapan (otter trawl), - 2 (dua) buah fiber ikan, - 1 (satu) set katrol, - 1 (satu) unit kompas;dirampas untuk dimusnahkan ; - uang tunai sebesar Rp 920.000,- (sembilan ratus dua puluh ribu rupiah) hasil penjualan ikan campur-campur sebanyak 79 (tujuh puluh sembuilan) Kg ; dirampas untuk negara ; 7.
    ,yang ditarik dengan menggunakan Kapal KM. tanoa nama bermesinJiandong 26 PK yang di Nakhodai oleh Terdakwa bersama dengan 2 (dua)orang ABK; Bahwa Kapal KM. tanoa nama bermesin jiandong 26 PK ditangkap padaposisi Koordinat 03 30 943 LU dan 99 16 169 BT atau + 2 (dua) myl arahutara laut perairan Bedagai Kabupaten Serdang Bedagai; Bahwa Dari Kapal kan KM. tanoa nama bermesin Jiandong 26 PK tersebutditemukan 1 (satu) set alat tangkap pukat ikan jenis trawl/oukat hela dasarberpapan (otter trawl), 2 (
    ; Bahwa terdakwa bersama dengan 2 (dua) orang ABK melakukanpenangkapan ikan menggunakan pukat trawl tersebut dengan cara sebagiberikut :a.
    Tanpa nama bermesinjiandong 26 PK tersebut ditemukan 1 (satu) set alat tangkap pukat ikanjenis trawl/pukat hela dasar berpapan (otter trawl), 2 (dua) buah fiber ikan,1 (satu) set katrol, 1 (satu) unit kKompas, ikan hasil tangkapan sebanyak 79(tujun puluh sembilan) kilogram jenis campurcampur dimanahasilpenjualan ikan tersebut sebesar Ro 920.000,(sembilan ratus dua puluhribu rupiah); Bahwa terdakwa menangkap ikan adalah dengan cara menggunakanpukat trawl dimana pukat tersebut dilarang penggunaannya
    Tanoa nama bermesin jiandong 26 PK tersebut ditemukan 1 (satu) setalat tangkap pukat ikan jenis trawl/pukat hela dasar berpapan (otter trawl), 2 (dua)buah fiber ikan, 1 (satu) set katrol, 1 (satu) unit kompas, ikan hasil tangkapansebanyak 79 (tujuh puluh sembilan) kilogram jenis campurcampur dimana hasilpenjualan ikan tersebut sebesar Rp 920.000,(sembilan ratus dua puluh riburupiah);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum terdakwa menangkap ikanadalah dengan cara menggunakan pukat trawl dimana pukat
    Tanoa nama bermesin jiandong 26 PK,1 (satu) set alat tangkap pukat ikan jenis trawl/pukat hela dasarberpapan (otter trawl),2 (dua) buah fiber ikan,1 (Satu) set katrol, 1 (satu) unit kompas;Halaman 15 dari 16 Putusan Nomor 457/Pid.Sus/2017/PN Tbtdirampas untuk dimusnahkan ; uang tunai sebesar Rp 920.000, (Sembilan ratus dua puluh ribu rupiah)hasil penjualan ikan campurcampur sebanyak 79 (tujun puluhsembuilan) Kg ;dirampas untuk negara ;7.
Putus : 04-10-2017 — Upload : 19-03-2019
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 200 K/Pid.Sus/2017
Tanggal 4 Oktober 2017 — VO THAI LAP
12245 Berkekuatan Hukum Tetap
  • BV 98667 TS mengibarkan bendera Indonesia danmelakukan penangkapan ikan dengan menggunakan jaring trawl dengan carajaring dilempar/dijatunkan ke laut oleh KM. BV 99466 TS, kemudian salah satuujung tali pada jaring trawl dilemparkan ke kapal pasangan yaitu KM. BV 5688TS, selanjutnya KM.
    BV 98667 TS bergerak bersamasama dengan kapalpasangan untuk membuka dan menarik jaring trawl dengan pergerakan kapalsearah dan kecepatan yang sama Kirakira + 2,5 mil/jam selama + 7 jam,kemudian jaring ditarik ditarik/dinaikkan dan ikan diambil serta dikumpulkan diKM. BV 99466 TS. Dalam 1 (satu) hari jaring trawl diturunkan sebanyak 2 (dua)kali;Bahwa pada saat KM. BV 99466 TS dan KM.
    BV 98667 TS mengibarkan bendera Indonesia danmelakukan penangkapan ikan dengan menggunakan jaring trawl dengan carajaring dilempar/dijatunkan ke laut oleh KM. BV 99466 TS, kemudian salah satuujung tali pada jaring trawl dilemparkan ke kapal pasangan yaitu KM. BV 98667TS, selanjutnya KM.
    BV 98667 TS melakukanpenangkapan ikan dengan menggunakan Jaring trawl tersebut, KP Hiu Macan01 mendekati kedua kapal tersebut dan melakukan pengejaran. Dari hasilpengejaran KM Hiu Macan 01 berhasil menghentikan kedua kapal tersebutuntuk KM.
Register : 14-09-2016 — Putus : 12-10-2016 — Upload : 27-12-2016
Putusan PN TANJUNG PINANG Nomor 22/Pid.Sus-PRK/2016/PN Tpg
Tanggal 12 Oktober 2016 — JON HENDRI bin ABDULLAH alm ( Terdakwa)
9520
  • Menetapkan barang bukti dalam perkara ini berupa :- 1 (satu) unit Kapal Samudera Selatan GT 14;- 2 (dua) set Alat Tangkap jenis Trawl (Pukat Harimau);- Sertifikat Kelaikan dan Pengawakan Kapal Penangkap Ikan No.PK, 001/51/04/KSOP.KE-2016 Tanggal 26 April 2016.- Data Kelengkapan Untuk Sertifikat Dan Pengawakan Kapal Penangkap Ikan No.
    Samudera Selatan menangkap ikan dengan menggunakanalat tangkap Trawl (Pukat Hatimau);Bahwa di dalam Kapal KM. Samudera Selatan terdapat 1 (satu) set Alat TangkapPukat Harimau;Bahwa ABK (Anak Buah Kapal) KM. Samudera Selatan sewaktu akan ditangkapmemotong tali jaring trawl yang ada dilaut;Bahwa didalam Kapal Samudera Indonesia terdapat hasil tangkapan sebanyak +10 (sepuluh) kilogram ikan campuran;Bahwa Kapal KM.
    Samudera Selatan menangkap ikan dengan menggunakanalat tangkap Trawl (Pukat Harimau);Bahwa di dalam Kapal KM. Samudera Selatan terdapat 1 (satu) set Alat TangkapPukat Harimau;Bahwa ABK (Anak Buah Kapal) KM. Samudera Selatan sewaktu akan ditangkapmemotong tali jaring trawl yang ada dilaut;Bahwa didalam Kapal Samudera Indonesia terdapat hasil tangkapan sebanyak +10 (sepuluh) kilogram ikan campuran;Bahwa Kapal KM.
    Samudera Selatan menangkap ikan dengan menggunakanAlat Tangkap Trawl (Pukat Harimau);Bahwa Kapal KM. Samudera Selatan membawa 2 (dua) Set Alat Tangkap Trawl;Bahwa panjang jaring Trawl + 12 (dua belas) meter, Lebar + 2 (dua) meter danMesh Size 2 (dua) Inchi;Bahwa Cara Kapal KM. Samudera Selatan menggunakan Alat Tangkap Trawlsebagai berikut:a. Melemparkan jaring kelaut;b. Lemparkan papan pemberat kelaut dengan diikattali sepanjang 100 meter;c.
    Kapal Samudera Selatan memakai alat tangkap ikan Trawl (PukatHarimau);Bahwa di atas Kapal KM. Samudera Selatan terdapat 1 (satu) set alat tangkapTrawl (Pukat harimau);Bahwa ada Permen Kementerian Kelautan dan Perikanan Nomor 2/PERMENKP/2015 Tentang Larangan Penggunaan alat Penangkap ikan Pukat Hela(TRAWL) dan Pukat Tarik (SEINE NET) di Wilayah Pengelolahan PerikananRepublik Indonesia;Bahwa diatas kapal KM.
    Samudera Selatan menangkap ikan menggunakan lattangkap Trawl (Pukat Harimau);Bahwa benar alat tangkap Trawl (Pukat Harimau) merupakan alat tangkap ikanyang dilarang penggunaannya di Wilayah Pengelolahan Perikanaan Indonesiasesuai dengan Permen Kementerian Kelautan dan Perikanan Nomor 2/PERMENKP/2015 Tentang Larangan Penggunaan alat Penangkap ikan Pukat Hela(TRAWL) dan Pukat Tarik (SEINE NET) di Wilayah Pengelolahan PerikananRepublik Indonesia;Bahwa benar hasil tangkapan di atas kapal masih ada sebanyak
Putus : 23-10-2015 — Upload : 19-05-2016
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 2231 K/PID.SUS/2015
Tanggal 23 Oktober 2015 — JON LUKMAN Bin MAKMUR
11421 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Sumber Sukses GT.6 R.16No. 4938 berupa Surat Izin Penangkap Ikan sudah tidak berlaku lagi(mati) dan Surat Izin Usaha Perikanan sudah tidak berlaku lagi (mati)tetapi tetap menyuruh Terdakwa untuk melakukan penangkapan ikan diperairan Alang Tiga, Kabupaten Lingga dengan alasan untuk mencarinafkah yang dilengkapi dengan alat tangkap berupa jaring trawl (pukatharimau) sebanyak 2 (dua) set.
    Terdakwa melakukan penangkapan ikan diperairan tersebut dengan menggunakan alat tangkap jaring Trawl dengancara jaring Trawl (pukat harimau) dilempar ke laut kemudian dibiarkanselama 4 (empat) jam lalu sekira pukul 22.00 WIB jaring Trawl diangkatdan mengambil hasilnya selanjutnya jaring dijatuhkan kembali selama 4(empat) jam dan Terdakwa sudah 3 (tiga) hari melakukan penangkapanikan yang akhirnya Terdakwa berhasil menangkap ikan lebih kurangsebanyak 80 (delapan puluh) kilogram ikan jenis campuran
    Terdakwa melakukan penangkapan ikan diperairan tersebut dengan menggunakan alat tangkap jaring Trawl dengancara jaring Trawl (pukat harimau) dilempar ke laut kemudian dibiarkanselama 4 (empat) jam lalu sekira pukul 22.00 WIB jaring Trawl diangkatdan mengambil hasilnya selanjutnya jaring dijatunkan kembali selama 4(empat) jam dan Terdakwa sudah 3 (tiga) hari melakukan penangkapanikan yang akhirnya Terdakwa berhasil menangkap ikan lebih kurangsebanyak 80 (delapan puluh) kilogram ikan jenis campuran
    Bahwa Surat Izin Penangkap Ikan (SIPI) dan SuratIzin Usaha Perikanan (SIUP) untuk kapal tersebut sudah habis masaberlakunya sejak tanggal 01 April 2014 dan dalam melakukanpenangkapan ikan tersebut Kapal Sumber Sukses telahmenggunakan jaring Trawl ;c. Bahwa pemakaian jaring Trawl dilarang oleh UndangUndang karenadapat merusak kelangsungan ekosistem ikan ;d.
Register : 14-11-2018 — Putus : 21-11-2018 — Upload : 30-11-2018
Putusan PT MEDAN Nomor 1050/PID.SUS.PRK/2018/PT MDN
Tanggal 21 Nopember 2018 — BASRI
6323
  • Kemudian para saksi melakukan pemeriksaanterhadap kapal tersebut dan diketahui bahwa nakhoda kapal tersebutHalaman 2 dari 11 Perkara Nomor 1050/Pid.SusPrk/2018/PT MDN.adalah terdakwa BASRI dan beberapa anak buah kapal dan ditemukanbahwa kapal tersebut menggunakan alat tangkap ikan jenis pukat Heladasar berpapan (otter Trawl) dan hasil tangkapan kapal tersebut berupaikan basah campur campur sebanyak kurang lebih 10 (sepuluh)Kg.selanjutnya guna proses lebih lanjut kapal tersebut di Adhock menuju MakoDit
    Polair Polda Sumut.Bahwa dapat dijelaskan cara kerja alat tangkap ikan jenis Otter trawltersebut adalah dengan cara menurunkan bagian kantong terlebih dahuluyang diikuti oleh bagian badan dan sayap lalu dilanjutkan penurunan otterboard secara perlahan, selanjutnya tali tarik diulur sampai ke dasar laut,setelah bagian kantong, badan, sayap dan otter board tersebut telah beradapas di dasar laut, trawl ditarik dengan kapal berjalan sesuai tujuan dalamwaktu kurang lebih 4 s/d 5 jam, dengan kecepatan
    Kemudian para saksi melakukan pemeriksaan terhadapkapal tersebut dan diketahui bahwa nakhoda kapal tersebut adalah terdakwaBASRI dan beberapa anak buah kapal dan ditemukan bahwa kapal tersebutmenggunakan alat tangkap ikan jenis pukat Hela dasar berpapan (otter Trawl)dan hasil tangkapan kapal tersebut berupa ikan basah campur campursebanyak kurang lebih 10 (sepuluh)Kg. selanjutnya guna proses lebih lanjutkapal tersebut di Adhock menuju Mako Dit Polair Polda Sumut.
    Bahwa dapat dijelaskan cara kerja alat tangkap ikan jenis Otter trawl tersebutadalah dengan cara menurunkan bagian kantong terlebih dahulu yang diikutioleh bagian badan dan sayap lalu dilanjutkan penurunan otter board secaraperlahan, selanjutnya tali tarik diulur sampai ke dasar laut, setelah bagiankantong, badan, sayap dan otter board tersebut telah berada pas di dasar laut,trawl ditarik dengan kapal berjalan sesuai tujuan dalam waktu kurang lebih 4 s/d5 jam, dengan kecepatan + 1 s/d 3 Knot, kemudian
    trawl diangkat ke atas kapaluntuk mendapatkan ikan hasil tangkapan, dan begitu seterusnya.Halaman 4 dari 11 Perkara Nomor 1050/Pid.SusPrk/2018/PT MDN.
Putus : 18-10-2016 — Upload : 31-01-2017
Putusan PN MEDAN Nomor 18/Pid.Sus-Prk/2016/PN Mdn
Tanggal 18 Oktober 2016 — - KO KYAW SOE alias KYAW SOE
6419
  • penangkapan ikan yang kami gunakan pada KM KHF 1767GT.63.26 adalah jarring trawl.
    Bahwa Alat yang kami gunakan yaitu 1 (satu) unit Kapal Penangkap Ikan KM KHF1767 GT.63.26 1(satu) unit alat penangkap ikan jarring trawl, alat navigasi 1(satu)unit GPS merek JMC seri V3310P MKIl, 1 (satu) unit Kompas merek Sailing, alatkomunikasi 1(satu) radio merek Superstar seri SS39, dokumen kapal 1 (satu) bukulessen vessel no: F 003873 a.n KM KHF 1767 GT.63.26.
    Bahwa alat penangkapan ikan jenis trawl adalah alat penagkapan ikan yang terlarangdan pemakaiannya dilarang dalam Pasal 85 jo Pasal 9 UU No 45 Tahun 2009Tentang Perubahan Atas UU No 31 Tahun 2004.Tentang Perikanan dan KeputusanPresiden Republik Indonesia No 39 Tahun 1980 Tentang Pelarangan PenggunaanPukat Trawl serta Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan No 02/PERMENKP/2015 Tentang Larangan Penggunaan Alat Penangkapan Ikan Pukat Hela (trawl)dan Pukat Tarik (seine nets) di Wilayah Pengelolaan Perikanan
    Bahwa Cara kerja alat penangkapan ikan jenis trawl adalah dengan cara menurunkanbagian kantong terlebih dahulu yang diikuti oleh bagian badan dan sayap laludilanjutkan penurunan otter board secara perlahan, selanjutnya tali tarik diulursamapai ke dasar laut, setalah bagian kantong, badan, sayap dan otter boardtersebut telah berada pas di dasar laut, trawl ditarik dengan dengan kapal berjalansesuai tujuan dalam waktu kurang lebih empat jam, dengan kecepatan kapal + 3 s/d5 knot kemudian trawl diangkat
    Menetapkan barang bukti berupa:1 (satu) unit kapal penangkap ikan KM.KHF 1767 GT.63.26.1 (satu) unit alat penangkapan ikan jaring trawl;1 (satu) unit GPS merek JMC seri V3310P MKII1 (satu) unit Kompas merek Sailing;1 (satu) unit Radio merek Superstar seri SS39;1(satu) buku lessen Vesel No Seri F 003873 an. Tan Teck Meng; dimusnahkan.barang bukti berupa :Ikan hasil lelang sebesar Rp.2.001.000, dirampas untuk negara;6.
Register : 30-06-2014 — Putus : 28-08-2014 — Upload : 30-08-2014
Putusan PN RANAI Nomor 20/Pid.Prkn/2014/PN.Rni
Tanggal 28 Agustus 2014 — NGUYEN VAN TRUONG
8228
  • .- 1 (satu) buah Kompas Magnit.b. 2 (dua) set Jaring Pair Trawl. Dirampas untuk Negara.c. 300 (tiga ratus) kg ikan campuran (telah dimusnahkan berdasarkan Berita Acara Pemusnahan Barang Bukti Ikan Campuran No. BA/19/1/2014 tanggal 10 januari 2014). Dirampas untuk dimusnahkan. d.
    BEYOND SEAWATER OF VIETNAM (Surat Ijin Operasi Kapal Penangkap Ikan Yang Beroperasi Pada Lautan Negara Vietnam) yang dikeluarkan oleh Directorate Of Fishery Socialist Republic of Vietnam Number: 03-2012/GPKT (Direktorat Perikanan Republik Sosialis Vietnam Nomor: 03-2012/GPKT), yang diterbitkan di Hanoi tertanggal 28 Agustus 2013, yang mana menerangkan bahwa kapal teregister di Rach Gia Kien Giang dengan Nomor Registrasi : KG-90818TS dengan alat tangkap Trawling Net (Jaring Trawl
    Papua Fishery12 (KG 90818 TS) bekerja sama dengan KM.Papua Fishery14 (KG 90197 TS) dalam kegiatan penangkapan ikandengan menggunakan Jaring Pair Trawl;e Bahwa cara pengoperasian Jaring Pair Trawl yang digunakan KM. PapuaFishery12 (KG 90818 TS) untuk melakukan penangkapan ikan pertamatama kapal Terdakwa menurunkan jaring kemudian KM. PapuaFishery14 (KG 90197 TS) mendekat dan mengambil jaring kemudiandiikat menggunakan tali penarik yang ada di KM.
    Papua Fishery12(KG 90818 TS) dalam kegiatan penangkapan ikan di perairan Indonesiamenggunakan alat tangkap Jaring Pair Trawl yang dilarang dipergunakandi perairan Indonesia berdasarkan Keppres No. 39 Tahun 1980 tentangPenghapusan Jaring Trawl;e Bahwa jaring Pair Trawl merupakan jaring berbentuk kantong , groundropenya menggunakan rantai besi sebagai pemberat atau pengejut, bagiantali ris bawah ada bobbin dari karet sintetis untuk memperlancar gerakanpada saat penarikan jaring, memakai pelampung sebagai
    PapuaFishery14 (KG 90197 TS) dalam kegiatan penangkapan ikan di perairanLaut China Selatan (ZEEI) menggunakan alat tangkap Jaring Pair Trawl;e Bahwa cara pengoperasian Jaring Pair Trawl yang digunakan KM. PapuaFishery12 (KG 90818 TS) untuk melakukan penangkapan ikan pertamatama kapal Terdakwa menurunkan jaring kemudian KM. PapuaFishery14 (KG 90197 TS) mendekat dan mengambil jaring kemudiandiikat menggunakan tali penarik yang ada di KM.
    Papua Fishery14 (KG 90197TS) dengan Nakhoda Ho Van Ky secara berpasangan melakukan penangkapan ikandengan menggunakan Jaring pair trawl;Berdasarkan Ahli Bidang Pelayaran, kapal penangkap ikan KM.
    Papua Fishery14 (KG 90197 TS) sebagai kapalbantu yang dinakhodai oleh saksi HO VAN KY, yang keduanya digunakan secarabersamasama menarik (satu) unit jaring yang sama yaitu Pair Trawl;Menimbang, bahwa secara teknis operasional jaring pair trawl dalamoperasionalnya tidak dapat dioperasikan hanya dengan menggunakan (satu) buahkapal, melainkan jaring pair trawl harus dihela atau ditarik oleh dua unit kapal,maka kapal terdakwa dan kapal saksi merupakan satu kesatuan dalam operasionalkapal penangkapan
Register : 12-04-2016 — Putus : 11-05-2016 — Upload : 14-06-2016
Putusan PN TANJUNG PINANG Nomor 13/Pid.Sus-PRK/2016/PN Tpg
Tanggal 11 Mei 2016 — Heng Chee Yong
7224
  • SLFA 4625; - 1 (satu) unit Alat Tangkap Jaring Trawl;- 1 (satu) unit GPS JMCV-6603 GP;- 1 (satu) unit Kompas; - 1 (satu) unit Radio VHF Super Star; - 1 (satu) unit AIS/Vms Track ID 887221309;- + 100 (seratus) Kg ikan campur hasil tangkapan;- 1 (satu) buah Buku Dokumen Lessen Vessel dan Peralatan menangkap ikan ; dimusnahkan; 6. Membebankan kepada Terdakwa tersebut untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp.5.000,- ( lima ribu rupiah ) .
    SLFA 4625 untuk melakukanpemeriksaan, ditemukan (satu) unit alat tangkap jenis Trawl, ikan campur seberat+ 100 (seratus) kilogram, serta terdakwa tidak dapat menunjukkan dokumen SuratIzin Usaha Perikanan (SIUP).
    SLFA 4625 menangkap ikan menggunakan jaring Trawl (diMalaysia disebut Pukat Tunda), yang ditarik dengan satu kapal.
    Setelah semua terpasang dengan baik kemudianjaring trawl diturunkan pelanpelan ke dasar laut bersamaan dengan slop ataupapan otter board dan ditarik dengan menggunakan kapal dengan kecepatan ratarata 2,5 mil perjam lebih kurang 34 jam baru jaring diangkat ke atas kapal,kemudian hasil tangkapan dipilih dan dipisahkan berdasarkan ukuran dan jenis.Penurunan jaring trawl dilakukan sebanyak 3 4 kali dalam sehari semalam,selama kegiatan pengoperasian jaring trawl semua dibawah kendali Terdakwasebagai Nakhoda
    SLFA 4625 berbendera Malaysiauntuk menangkap ikan dengan pukat trawl di Laut Teritorial RI perairan SelatMalaka ;Menimbang, bahwa alat penangkapan ikan jenis traw/ yang digunakanTerdakwa sebagai Nakhoda KM.
Register : 15-12-2020 — Putus : 11-02-2021 — Upload : 13-08-2021
Putusan PN MEDAN Nomor 10/Pid.Sus-PRK/2020/PN Mdn
Tanggal 11 Februari 2021 — Penuntut Umum:
SUHERI WIRA FERNANDA, SH.MH
Terdakwa:
SYAHRIAL
15351
  • telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Di wilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia melakukan Usaha perikanan dibidang penangkapan ikan yang tidak memiliki SIUP;
  • Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa dengan pidana denda sebesar Rp 1.000.000.000,00 (satu milyar rupiah);
  • Menetapkan, agar barang bukti berupa:
    • 1 (satu) unit KM PKFA 7435 GT 49,61;
    • 2 (dua) unit jarring alat penangkapan ikan Trawl
      KM PKFA 7435 GT 49,61 2(dua) unitalat penangkapan ikan jaring trawl , uang tunai sebesar Rp 1.840.000, (Satu jutadelapan ratus empat puluh ribu rupiah), sebagai hasil penjualan 920 kg (SembilanHalaman 16 dari 40 Putusan Nomor 10/Pid.SusPrk/2020/PN Mdnratus dua puluh kilo gram) ikan campuran yang terdiri dari ikan jenis malong,gabus pasir, layur dll.
      ada kapal penangkap ikan berbendera asing yang dipergunakan untukmelakukan penangkapan ikan di Perairan Indonesia tanpa memiliki dokumenperijinan seperti SIUP, SIP, dan SPB maka hal tersebut melanggar UU No 45Tahun 2009 Tentang Perubahan Atas UU No.31 Tahun 2004 Tentang PerikananCiriciri alat penagkapan ikan Jenis trawl adalah memiliki :a.
      Rantai pengejut.Cara kerja alat penangkaan ikan jenis trawl adalah dengan cara menrunkanbagian kantong terlebin dahulu yang diikuti oleh bagian badan dan sayap laludilanjutkan penurunan otter board secara perlahan, selanjutnya tali tarik diulursampai kedasar laut, setelah bagian kantong, badan,sayap dan otter boardtersebut telah berada pas di dasar laut, trawl ditarik dengan kapal berjalan sesuaitujuan dalam waktu kurang lebih 4 s/d 5 jam dengan kecepatan kapal + 2 s/d 5knot, kemudian trawl diangkat
      dan SPB berarti melanggar UU No 45Tahun 2009 Tentang Perubahan Atas UU No.31 Tahun 2004 Tentang Perikanan.Dapat saya jelaskan penggunaan alat penangkapan ikan jenis trawl dapatmengakibatkan menurunnya kelestarian sumber daya ikan, dan mengancamkelestarian lingkungan sumber daya ikan, karena pengoperasiannya sampalkedasar laut sehungga dapat merusak dasar laut dan terumbu karang yangmerupakan rumah ikan dan tempat ikan berkembang biak.Alat penangkapan ikan jenis trawl adalah alat penangkapan ikan
Upload : 15-11-2016
Putusan PT MEDAN Nomor 508/PID.SUS/2016/PT-MDN
JUNAIDI ALS. EDI
1911
  • Sabtu tanggal 18 Juni 2016 sekirapukul 01.00 Wib menggunakan Kapal 2029 berangkaidari DermagaSat Poi Air, kemudian sekitar Pukul 08.00 Wib setibanya di posisi 0332'619 LU dan 9915'178 BT atau + 2 (dua) Mil Arah Timur LautPerairan Bedagai Kecamatan Tanjung Beringin Kabupaten SerdangBedagai para saksi memergoki 1 (satu) Unit Kapal KM tanpa namatanpa tanda selar bermesin Dongfeng 24 PK berbendera indonesiayang dinakhodai Terdakwa sedang melakukan penangkapan ikandengan menggunakan alat tangkap Pukat Trawl
    Setelah dua jam kemudian pukat diangkatke atas kapal dengan menggunakan Katrot ;Kemudian terdakwa bersama dengan anak buah kapalnya berikutbarang bukti berupa 1 (satu) unit Kapal Ikan KM, tanpa nama tanpaHalaman 3 dari 16 Halaman PUTUSAN Nomor: 508/PID.SUS/2016/PTMDNtanda selar bermesin Dongpeng 24 PK, 1 (satu) set atat tangkap pukatikan jenis Trawl / Pukat Hela Dasar Berpapan (Otter Trawls), 2 (dua)buah tiber ikan, 1 (satu) set katrol, dan 12 Kg ikan hasil tangkapanterdakwa jenis campurcampur dibawa
    BAKRI (DPC)dan terdakwa mengajak saksi Erwin (ABK) untuk menangkap ikandengan memberi upah sesuai dengan hasil tangkapan , sementaraTerdakwa bekerja sebagai nahkoda dengan penghasilan Rp. 25.000,sld Rp. 200.000, sesuai dengan hasil tangkapan, namun terdakwatidak memiliki izin untuk menangkap ikan dengan menggunakan pukatikan jenis trawl/Pukat Hela Dasar Berpapan (otter trawls) sesuaidengan Peraturan Menteri Ketautan dan Perikanan Nomor 2/PERMENKP/2015 tentang Larangan penggunaan alat penangkapanikan
    Tanpa Nama tanpa tanda selar, bermesinDongfeng 24 PK, 1 (satu) set alat tangkap pukat ikan jenis pukat heladasar berpapan (otter trawl), 2 (dua) buah fiber ikan, 1 (satu) setkatrol ;Dirampas untuk dimusnahkan ;e Uang tunai Rp. 70.000, (tujuh puluh ribu rupiah) dengan rincian 1(satu) lembar uang pecahan lima puluh ribu rupiah dan 1 (satu) lembaruang pecahan dua puluh ribu rupiah, hasil penjualan ikan sebanyak 12Kg (dua belas kilogram) ikan campur campur ;Dirampas untuk Negara ;7.
    Tanpa Nama tanpa tanda selar, bermesinDongfeng 24 PK,1 (satu) set alat tangkap pukat ikan jenis pukat hela dasar berpapan(otter trawl).2 (dua) buah fiber ikan,1 (satu) set katrolDirampas untuk dimusnahkan ;Halaman 13 dari 16 Halaman PUTUSAN Nomor: 508/PID.SUS/2016/PTMDNe Uang tunai Rp. 70.000, (tujuh puluh ribu rupiah), hasil penjualan ikansebanyak 12 Kg (dua belas kilogram) ikan campur campur ;Dirampas untuk Negara ;6. Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkarasebesar Rp 5.000.