Pen No.85/Pdt.P/2020/PA.Kphperselisihan dan kekerasan dalam rumah tangga mengingat usia anakPemohon dan calon suaminya yang masih sangat belia;Bahwa atas nasihat dan pandangan dari Hakim Tunggal tersebutPemohon dan calon besan Pemohon menyatakan di depan persidangantelah memahami segala resiko yang mungkin terjadi pada pernikahan anakanak mereka di usia dini dan menyatakan tetap akan melanjutkanpermohonannya sebab pernikahan ini atas kehendak dari anak Pemohondan calon suami anak Pemohon sendiri,

Pen No.85/Padt.P/2020/PA.Kphdalam rumah tangga mengingat usia anak Pemohon dan calon suaminyayang masih sangat belia;Menimbang, bahwa Pemohon, calon besan Pemohon, anak Pemohondan calon suami telah memberikan keterangan sebagaimana Pasal 13 angka(1) huruf a, b, c dan d Peraturan Mahkamah Agung Nomor 5 Tahun 2019Tentang Pedoman Mengadili Permohonan Dispensasi Kawin, yang intinyapernikahan anak Pemohon dengan calon suaminya adalah keadaan yangsangat menghendaki untuk disegerakan karena kedua anak tersebut

Bahwa Para Pemohon sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuk tetap membimbing dan mengarahkan anak Para Pemohonjika nantinya jadi menikah dan membina rumah tangga dalam usia yangmasih sangat belia; Bahwa Para Pemohon siap dan bertanggung jawab untuk membimbingdan membantu terkait dengan masalah ekonomi, sosial, kesehatan anakPara Pemohon dan calon suaminya;Bahwa, Para Pemohon telah menghadirkan anaknya yang dimintakandispensasi kawin yang bernama Ira Rahayu, dan atas pertanyaan Hakim

Pemohon memasuki batasminimal usia pernikahan, namun mereka tetap teguh pada pendiriannyasegera menikah; Bahwa benar antara calon istri dan anak kami telah lama berpacaranpihak kami telah melakukan lamaran dan lamaran tersebut diterima olehpihak keluarga perempuan dan telah ditentukan hari H perkawinannya; Bahwa kami sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuktetap membimbing dan mengarahkan anakanak tersebut jika nantinya jadimenikah dan membina rumah tangga dalam usia yang masih sangat belia

tersebut memasuki batasminimal usia pernikahan, namun anak Para Pemohon tersebut tetap teguhpada pendiriannya untuk segera menikah; Bahwa saat ini hubungan anak Para Pemohon dengan calon suaminyatelah begitu erat dan saat ini anak Para Pemohon sudah dalam keadaanhamil akibat perbuatan mereka berdua; Bahwa Para Pemohon sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuk tetap membimbing dan mengarahkan anak Para Pemohonjika nantinya jadi menikah dan membina rumah tangga dalam usia yangmasih sangat belia

berpacaranbahkan kami sudah melakukan pelamaran dan ditentukan hari H pernikahandan ternyata anak Para Pemohon belum cukup umur untuk melangsungkanpernikahan; Bahwa benar antara calon istri dan anak kami telah lama berpacaranbahkan anak Para Pemohon saat ini sudah dalam keadaan hamil akibatperbuatan mereka; Bahwa kami sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuktetap membimbing dan mengarahkan anakanak tersebut jika nantinya jadimenikah dan membina rumah tangga dalam usia yang masih sangat belia

Pemohonagar bersabar serta menunggu sampai anak tersebut memasuki batasminimal usia pernikahan, namun anak Para Pemohon tersebut tetap teguhpada pendiriannya untuk segera menikah; Bahwa pihak keluarga telan sepakat untuk segera menikahkan anakanak tersebut pada tanggal 2 Agustus 2021 yang akan datang; Bahwa Para Pemohon sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuk tetap membimbing dan mengarahkan anak Para Pemohonjika nantinya jadi menikah dan membina rumah tangga dalam usia yangmasih sangat belia

Bahwa benar antara calon istri dan anak kami telah lama berpacaranbahkan mereka sudah susah dilarang untuk bertemu; Bahwa benar telah ada kesepakatan antara keluarga kami dengankeluarga calon besan perihal tanggal pernikahan, yakni pada tanggal 2Agustus 2021 yang akan datang; Bahwa kami sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuktetap membimbing dan mengarahkan anakanak tersebut jika nantinya jadimenikah dan membina rumah tangga dalam usia yang masih sangat belia; Bahwa kami siap dan bertanggung

tetapiditolak dengan alasan belum cukupnya umur anak Pemohon;Bahwa, kemudian Hakim Tunggal telah memberikan nasehat kepadaPemohon, anak Pemohon, calon istri dan orang tua calon istri memahamiresiko perkawinan di bawah umur sesuai dengan ketentuan pasal 12 PermaNomor 5 Tahun 2019 terkait pendidikan anak, kesehatan organ reproduksi,dampak ekonomi, sosial dan psikologis bagi anak, serta potensi perselisinandan kekerasan dalam rumah tangga mengingat usia anak Pemohon dancalon isterinya yang masih sangat belia

Resiko dimaksud meliputi kebutuhanpendidikan bagi anak, kesiapan organ reproduksi anak, dampak ekonomi,sosial dan psikologis bagi anak, serta potensi perselisihan dan kekerasandalam rumah tangga mengingat usia anak Pemohon dan calon isterinyayang masih sangat belia;Menimbang, bahwa Pemohon, calon besan Pemohon, anak Pemohondan calon istri telah memberikan keterangan sebagaimana Pasal 13 angka(1) huruf a, b, c dan d Peraturan Mahkamah Agung Nomor 5 Tahun 2019Tentang Pedoman Mengadili Permohonan Dispensasi

Para Pemohonagar bersabar serta menunggu sampai anak tersebut memasuki batasminimal usia pernikahan, namun anak Para Pemohon tersebut tetap teguhpada pendiriannya untuk segera menikah; Bahwa saat ini calon istri anak Para Pemohon telah hamil akibat telahberhubungan badan dengan anak Para Pemohon; Bahwa Para Pemohon sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuk tetap membimbing dan mengarahkan anak Para Pemohonjika nantinya jadi menikah dan membina rumah tangga dalam usia yangmasih sangat belia

menasihati anakanak tersebut agarbersabar serta menunggu sampai anak Para Pemohon memasuki batasminimal usia pernikahan, namun mereka tetap teguh pada pendiriannyasegera menikah; Bahwa benar antara calon suami dan anak kami telah lama berpacaranbahkan anak kami sudah dalam keadaan hamil akibat perbuatan mereka; Bahwa kami sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuktetap membimbing dan mengarahkan anakanak tersebut jika nantinya jadimenikah dan membina rumah tangga dalam usia yang masih sangat belia

teguhpada pendiriannya untuk segera menikah; Bahwa saat ini anak Para Pemohon telah hamil sebagai akibathubungan suami istri yang telah dilakukannya dengan calon suaminyasehingga pihak keluarga sepakat untuk segera menikahkan mereka; Bahwa Para Pemohon sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuk tetap membimbing dan mengarahkan anak Para PemohonHalaman 3 dari 14 halaman Penetapan Nomor 150/Padt.P/2021/PA.ME.jika nantinya jadi menikah dan membina rumah tangga dalam usia yangmasih sangat belia

menunggu sampai anak Para Pemohon memasuki batasminimal usia pernikahan, namun mereka tetap teguh pada pendiriannyasegera menikah; Bahwa benar antara calon istri dan anak kami telah lama berpacaranbahkan anak Para Pemohon saat ini sudah hamil, akibat perbuatan merekamelakukan hubungan suami istri sebelumnya; Bahwa kami sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuktetap membimbing dan mengarahkan anakanak tersebut jika nantinya jadimenikah dan membina rumah tangga dalam usia yang masih sangat belia

Para Pemohon memberikan keterangantambahan sebagai berikut: Bahwa Para Pemohon telah berusaha menasihati anak Para Pemohonagar bersabar serta menunggu sampai anak tersebut memasuki batasminimal usia pernikahan, namun anak Para Pemohon tersebut tetap teguhpada pendiriannya untuk segera menikah; Bahwa Para Pemohon sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuk tetap membimbing dan mengarahkan anak Para Pemohonjika nantinya jadi menikah dan membina rumah tangga dalam usia yangmasih sangat belia

menikahkan anak mereka dengananak kami; Bahwa kami telah berusaha menasihati anakanak tersebut agarbersabar serta menunggu sampai anak Para Pemohon memasuki batasminimal usia pernikahan, namun mereka tetap teguh pada pendiriannyasegera menikah; Bahwa benar antara calon istri dan anak kami telah lama berpacaran; Bahwa kami sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuktetap membimbing dan mengarahkan anakanak tersebut jika nantinya jadimenikah dan membina rumah tangga dalam usia yang masih sangat belia

Pemohon tersebut yangisinya tetap dipertahankan oleh Pemohon;Bahwa, kemudian Hakim Tunggal telah memberikan nasehat kepadaPemohon, anak Pemohon, calon suami dan orang tua calon suami memahamiresiko perkawinan di bawah umur sesuai dengan ketentuan pasal 12 PermaNomor 5 Tahun 2019 terkait pendidikan anak, kesehatan organ reproduksi,dampak ekonomi, sosial dan psikologis bagi anak, serta potensi perselisinandan kekerasan dalam rumah tangga mengingat usia anak Pemohon dan calonsuaminya yang masih sangat belia

Resiko dimaksud meliputi kebutuhan pendidikan bagianak, kesiapan organ reproduksi anak, dampak ekonomi, sosial dan psikologisbagi anak, serta potensi perselisihan dan kekerasan dalam rumah tanggamengingat usia anak Pemohon dan calon suaminya yang masih sangat belia;Menimbang, bahwa Pemohon, calon besan Pemohon, anak Pemohondan calon suami telah memberikan keterangan sebagaimana Pasal 13 angka(1) huruf a, b, c dan d Peraturan Mahkamah Agung Nomor 5 Tahun 2019Tentang Pedoman Mengadili Permohonan Dispensasi

teguhpada pendiriannya untuk segera menikah; Bahwa saat ini anak Para Pemohon telah hamil sebagai akibathubungan suami istri yang telah dilakukannya dengan calon suaminyasehingga pihak keluarga sepakat untuk segera menikahkan mereka; Bahwa Para Pemohon sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuk tetap membimbing dan mengarahkan anak Para PemohonHalaman 3 dari 14 halaman Penetapan Nomor 151/Padt.P/2021/PA.ME.jika nantinya jadi menikah dan membina rumah tangga dalam usia yangmasih sangat belia

menunggu sampai anak Para Pemohon memasuki batasminimal usia pernikahan, namun mereka tetap teguh pada pendiriannyasegera menikah; Bahwa benar antara calon istri dan anak kami telah lama berpacaranbahkan anak Para Pemohon saat ini sudah hamil, akibat perbuatan merekamelakukan hubungan suami istri sebelumnya; Bahwa kami sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuktetap membimbing dan mengarahkan anakanak tersebut jika nantinya jadimenikah dan membina rumah tangga dalam usia yang masih sangat belia

Bahwa Para Pemohon telah berusaha menasihati anak Para Pemohonagar bersabar serta menunggu sampai anak tersebut memasuki batasminimal usia pernikahan, namun anak Para Pemohon tersebut tetap teguhpada pendiriannya untuk segera menikah; Bahwa Para Pemohon sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuk tetap membimbing dan mengarahkan anak Para PemohonHalaman 3 dari 14 halaman Penetapan Nomor 159/Padt.P/2021/PA.ME.jika nantinya jadi menikah dan membina rumah tangga dalam usia yangmasih sangat belia

Bahwa kami telah berusaha menasihati anakanak tersebut agarbersabar serta menunggu sampai anak Para Pemohon memasuki batasminimal usia pernikahan, namun mereka tetap teguh pada pendiriannyasegera menikah; Bahwa kami sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuktetap membimbing dan mengarahkan anakanak tersebut jika nantinya jadimenikah dan membina rumah tangga dalam usia yang masih sangat belia; Bahwa kami siap dan bertanggung jawab untuk membimbing danmembantu terkait masalah ekonomi, sosial

Pemohonagar bersabar serta menunggu sampai anak tersebut memasuki batasminimal usia pernikahan, namun anak Para Pemohon tersebut tetap teguhpada pendiriannya untuk segera menikah; Bahwa anak Para Pemohon dengan calon suaminya sudah sangatterlalu akrab diknawatirkan akan melalukan hal yang dilarang agama; Bahwa Para Pemohon sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuk tetap membimbing dan mengarahkan anak Para Pemohonjika nantinya jadi menikah dan membina rumah tangga dalam usia yangmasih sangat belia

Salinan Penetapan Nomor0479/Pdt.P/2020/PA.ME.minimal usia pernikahan, namun mereka tetap teguh pada pendiriannyasegera menikah; Bahwa benar antara calon istri dan anak kami telah lama berpacaranbahkan sudah sangat terlalu akrab dikhawatirkan akan melalukan hal yangdilarang agama; Bahwa kami sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuktetap membimbing dan mengarahkan anakanak tersebut jika nantinya jadimenikah dan membina rumah tangga dalam usia yang masih sangat belia; Bahwa kami siap dan

serta menunggu sampai anak tersebut memasuki batasminimal usia pernikahan, namun anak Para Pemohon tersebut tetap teguhpada pendiriannya untuk segera menikah; Bahwa saat ini anak Para Pemohon sudah dalam kondisi hamil 2 bulanakibat hubungan suami istri yang telah dilakukannya dengan calonsuaminya; Bahwa Para Pemohon sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuk tetap membimbing dan mengarahkan anak Para Pemohonjika nantinya jadi menikah dan membina rumah tangga dalam usia yangmasih sangat belia

Para Pemohon memasuki batasminimal usia pernikahan, namun mereka tetap teguh pada pendiriannyasegera menikah; Bahwa benar antara calon istri dan anak kami telah lama berpacaranbahkan anak Para Pemohon saat ini sudah dalam kondisi hamil, akibatperbuatan mereka melakukan hubungan suami istri sebelumnya; Bahwa kami sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuktetap membimbing dan mengarahkan anakanak tersebut jika nantinya jadimenikah dan membina rumah tangga dalam usia yang masih sangat belia

Bahwa Para Pemohon sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuk tetap membimbing dan mengarahkan anak Para Pemohonjika nantinya jadi menikah dan membina rumah tangga dalam usia yangmasih sangat belia; Bahwa Para Pemohon siap dan bertanggung jawab untuk membimbingdan membantu terkait dengan masalah ekonomi, sosial, kesehatan anakPara Pemohon dan calon suaminya;Bahwa, Para Pemohon telah menghadirkan anaknya yang dimintakandispensasi kawin yang bernama Rahma Novella, dan atas pertanyaan Hakimanak

pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa benar Para Pemohon akan menikahkan anak mereka dengananak kami; Bahwa kami telah berusaha menasihati anakanak tersebut agarbersabar serta menunggu sampai anak Para Pemohon memasuki batasminimal usia pernikahan, namun mereka tetap teguh pada pendiriannyasegera menikah; Bahwa kami sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuktetap membimbing dan mengarahkan anakanak tersebut jika nantinya jadimenikah dan membina rumah tangga dalam usia yang masih sangat belia

tetapiditolak dengan alasan belum cukupnya umur anak Pemohon;Bahwa, kemudian Hakim Tunggal telah memberikan nasehat kepadaPemohon, anak Pemohon, calon istri dan orang tua calon istri memahamiresiko perkawinan di bawah umur sesuai dengan ketentuan pasal 12 PermaNomor 5 Tahun 2019 terkait pendidikan anak, kesehatan organ reproduksi,dampak ekonomi, sosial dan psikologis bagi anak, serta potensi perselisinandan kekerasan dalam rumah tangga mengingat usia anak Pemohon dancalon isterinya yang masih sangat belia

Resiko dimaksud meliputi kebutuhanpendidikan bagi anak, kesiapan organ reproduksi anak, dampak ekonomi,sosial dan psikologis bagi anak, serta potensi perselisihan dan kekerasandalam rumah tangga mengingat usia anak Pemohon dan calon isterinyayang masih sangat belia;Menimbang, bahwa Pemohon, calon besan Pemohon, anak Pemohondan calon istri telah memberikan keterangan sebagaimana Pasal 13 angka(1) huruf a, b, c dan d Peraturan Mahkamah Agung Nomor 5 Tahun 2019Tentang Pedoman Mengadili Permohonan Dispensasi

pernikahan, namun anak Para Pemohon tersebut tetap teguhpada pendiriannya untuk segera menikah; Bahwa kenapa pernikahan ini dipercepat adalah karena antara anakPara Pemohon dengan calon suaminya telah terlalu dekat dan sering pergiberduaan, sehingga menimbulkan kekhawatiran kami selaku orang tuanya; Bahwa Para Pemohon sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuk tetap membimbing dan mengarahkan anak Para Pemohonjika nantinya jadi menikah dan membina rumah tangga dalam usia yangmasih sangat belia

anakanak tersebut agarbersabar serta menunggu sampai anak Para Pemohon memasuki batasminimal usia pernikahan, namun mereka tetap teguh pada pendiriannyasegera menikah; Bahwa benar antara calon istri dan anak kami telah berhubungan terlaludekat, sehingga menimbulkan kekhawatiran kami selaku orang tuanya; Bahwa kami sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuktetap membimbing dan mengarahkan anakanak tersebut jika nantinya jadimenikah dan membina rumah tangga dalam usia yang masih sangat belia

Pen No.139/Pdt.P/2020/PA.KphBahwa, kemudian Hakim Tunggal telah memberikan nasehat kepadaPemohon, anak Pemohon, calon suami dan orang tua calon suamimemahami resiko perkawinan di bawah umur sesuai dengan ketentuan pasal12 Perma Nomor 5 Tahun 2019 terkait pendidikan anak, kesehatan organreproduksi, dampak ekonomi, sosial dan psikologis bagi anak, serta potensiperselisihan dan kekerasan dalam rumah tangga mengingat usia anakPemohon dan calon istrinya yang masih sangat belia;Bahwa atas nasihat dan pandangan

Resiko dimaksud meliputi kebutuhanpendidikan bagi anak, kesiapan organ reproduksi anak, dampak ekonomi,sosial dan psikologis bagi anak, serta potensi perselisihan dan kekerasandalam rumah tangga mengingat usia anak Pemohon dan calon istrinya yangmasih sangat belia;Menimbang, bahwa Pemohon, calon besan Pemohon, anak Pemohondan calon suami telah memberikan keterangan sebagaimana Pasal 13 angka(1) huruf a, b, c dan d Peraturan Mahkamah Agung Nomor 5 Tahun 2019Tentang Pedoman Mengadili Permohonan Dispensasi

Pemohon tersebut yangisinya tetap dipertahankan oleh Pemohon;Bahwa, kemudian Hakim Tunggal telah memberikan nasehat kepadaPemohon, anak Pemohon, calon istri dan orang tua calon istri memahamiresiko perkawinan di bawah umur sesuai dengan ketentuan pasal 12 PermaNomor 5 Tahun 2019 terkait pendidikan anak, kesehatan organ reproduksi,dampak ekonomi, sosial dan psikologis bagi anak, serta potensi perselisihandan kekerasan dalam rumah tangga mengingat usia anak Pemohon dancalon istrinya yang masih sangat belia

Resiko dimaksud meliputi kebutuhanpendidikan bagi anak, kesiapan organ reproduksi anak, dampak ekonomi,sosial dan psikologis bagi anak, serta potensi perselisihan dan kekerasandalam rumah tangga mengingat usia anak Pemohon dan calon istrinya yangmasih sangat belia;Menimbang, bahwa Pemohon, calon besan Pemohon, anak Pemohondan calon istri telah memberikan keterangan sebagaimana Pasal 13 angka(1) huruf a, b, c dan d Peraturan Mahkamah Agung Nomor 5 Tahun 2019Tentang Pedoman Mengadili Permohonan Dispensasi

Pemohon tersebut yangisinya tetap dipertahankan oleh Pemohon;Bahwa, kemudian Hakim Tunggal telah memberikan nasehat kepadaPemohon, anak Pemohon, calon suami dan orang tua calon suamimemahami resiko perkawinan di bawah umur sesuai dengan ketentuan pasal12 Perma Nomor 5 Tahun 2019 terkait pendidikan anak, kesehatan organreproduksi, dampak ekonomi, sosial dan psikologis bagi anak, serta potensiperselisihan dan kekerasan dalam rumah tangga mengingat usia anakPemohon dan calon suaminya yang masih sangat belia

Resiko dimaksud meliputi kebutuhanpendidikan bagi anak, kesiapan organ reproduksi anak, dampak ekonomi,sosial dan psikologis bagi anak, serta potensi perselisihan dan kekerasandalam rumah tangga mengingat usia anak Pemohon dan calon istrinya yangmasih sangat belia;Menimbang, bahwa Pemohon, calon besan Pemohon, anak Pemohondan calon istri telah memberikan keterangan sebagaimana Pasal 13 angka(1) huruf a, b, c dan d Peraturan Mahkamah Agung Nomor 5 Tahun 2019Tentang Pedoman Mengadili Permohonan Dispensasi

Pemohon tersebut yangisinya tetap dipertahankan oleh Pemohon;Bahwa, kemudian Hakim Tunggal telah memberikan nasehat kepadaPemohon, anak Pemohon, calon suami dan orang tua calon suamimemahami resiko perkawinan di bawah umur sesuai dengan ketentuan pasal12 Perma Nomor 5 Tahun 2019 terkait pendidikan anak, kesehatan organreproduksi, dampak ekonomi, sosial dan psikologis bagi anak, serta potensiperselisihan dan kekerasan dalam rumah tangga mengingat usia anakPemohon dan calon suaminya yang masih sangat belia

Resiko dimaksud meliputi kebutuhanpendidikan bagi anak, kesiapan organ reproduksi anak, dampak ekonomi,sosial dan psikologis bagi anak, serta potensi perselisihan dan kekerasandalam rumah tangga mengingat usia anak Pemohon dan calon istrinya yangmasih sangat belia;Menimbang, bahwa Pemohon, calon besan Pemohon, anak Pemohondan calon istri telah memberikan keterangan sebagaimana Pasal 13 angka(1) huruf a, b, c dan d Peraturan Mahkamah Agung Nomor 5 Tahun 2019Tentang Pedoman Mengadili Permohonan Dispensasi