Ditemukan 1196 data
42 — 6
Bahwa jika Penggugat tetapberkeinginan untuk bercerai, maka Tergugat menuntut talak tebus (khulu)kepada Penggugat berupa uang sejumlah Rp.50.000.000, (lima puluh jutarupiah), jika hal tersebut tidak dipenuhi maka Tergugat tidak akanmenceraikan Penggugat;Bahwa selanjutnya Penggugat mengajukan replik lisan yang padapokoknya tetap sebagaimana gugatan, sedangkan mengenai uang tebusanyang diminta Tergugat, Penggugat tidak bersedia membayarnya karenaPenggugat tidak mempunyai uang sejumlah itu dan biaya
dengan alasan Penggugat tidak mampu dan biaya hidup Penggugatmasih menjadi tanggungan orang tua Penggugat;Menimbang, bahwa dalam ketentuan pasal 148 ayat 6 KHI disebutkanbahwa dalam hal tidak tercapai kesepakatan tentang besarnya tebusan atauiwadl Pengadilan Agama memeriksa dan memutuskan sebagai perkara biasa;Menimbang, dengan memperhatikan ketentuan pasal tersebut MajelisHakim berkesimpulan bahwa perkara perceraian Penggugat dan Tergugat tidakdapat diselesaikan dengan tata cara talak tebus atau khulu
18 — 5
pada dasarnya dibantah olehTergugat dan tidak dibuktikan lebih lanjut oleh Penggugat yang merupakanindikasi kuat telah terjadinya perselisihan dan pertengkaran tidak perludipertimbangkan lagi;Menimbang, bahwa tentang syarat yang diajukan Tergugat bahwa jikaPenggugat berkeras untuk menceraikan Tergugat maka Tergugat memintaHalaman 17 dari 22 Putusan Nomor 4590/Pdt.G/2020/PA.Clpkudangan Rp 150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah), permintaanmana harus difahami sebagai permintaan talak tebus (khulu
);Menimbang, bahwa berdasarkan syarat yang diajukan tergugat tersebutPenggugat menanggapi secara lisan yang pada pokoknya pihaknya menolakatas syarat yang diajukan oleh Tergugat tersebut;Menimbang, bahwa secara hukum talak tebus/khulu dapat terjadiapabila terjadi kesepakatan tentang besaran uang iwadl yang harus diberikanister!
17 — 1
:gALLui> SS rgriglganingle Solgisrolgil>oleslillgrs pin Sls6 LL oVglarsaio gudiguridinsegellaiillel jLagic Lasiglli> S( kesimpulan dalam perkara a quo )bahwa seorang wanita, jika membenciSuaminya karena akhlaknya atau karena fisiknya atau karena agamanyaatau karena usianya yang sudah tua atau karena dia lemah atau alasanyang semisalnya sementara dia khawatir tidak bisa menunaikan hak Allahdalam mentaati sang suami, maka boleh baginya untuk meminta khulu(gugat ceral) kepada suaminya dengan memberikan
7 — 0
Menjatuhkan talak khulu Penggugat (Penggugat) terhadap Tergugat (Tergugat).3.
10 — 5
Artinya : Dan ketika isteri sudah sangat tidak senang kepada suaminya maka hakim dapatmenjatuhkan talak satu suami;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas maka GugatanPenggugat dipandang telah mempunyai cukup alasan dan memenuhi pasal 39 ayat 2 UndangundangNomor Tahun 1974 jo. pasal 19 huruf f Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo. pasal 116huruf f Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa Tergugat telah mengajukan permintaan uang khulu
111 — 20
Bahwa penyelesaian perceraian dengan jalan khuluk,harus sejak awal perkara tersebut diajukan kePengadilan sudah ditentukan akan diselesaikandengan cara khulu, sehingga tidak ada perkarakhuluk yang berasal dari jenis perkara cerai gugatakibat di tengah proses pemeriksaan ada permintaantebusan dari pihak suami.
21 — 12
Rekonvensi juga mengajukan gugatan dalam Rekonvensi tentangpembayaran uang tebusan/Iwadh sebesar Rp. 2.300.00,00 (dua juta tgaratus ribu rupiah) kepada Tergugat Rekonvensi.Menimbang, bahwa merujuk kepada Kompilasi Hukum Islam (KHI)dalam Pasal 148 ayat 6 menerangkan dalam hal tidak tercapai kesepakatantentang besarnya tebusan atau iwadh pengadilan agama memeriksa danmemutus sebagai perkara biasa, bahwa dalam perkara a quo tidak terdapatkesepakatan mengenai pembayaran tebusan/iwadh.Menimbang, bahwa khulu
wonArtinya : Sah khulu itu dengan kerelaan kedua belah pihak.Menimbang, bahwa incassu dalam perkara ini, ternyata inisiatifadanya tebusan tersebut atas keinginan Penggugat Rekonvensi disampingitu pula antara Penggugat Rekonvensi dan Tergugat Rekonvensi tidak adakesepakatan tentang besarnya khulu.
24 — 7
gugatan Penggugat dapat dikabulkan dengan menetapkan jatuhtalak satu bain shughro Tergugat terhadap Penggugat;DALAM REKONVENSIMenimbang bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugatrekonvensi/Tergugat Konvensi sebagaimana terurai di atas;Menimbang, bahwa bersamaan dengan jawabannya, pihak Penggugatrekonvensi/Tergugat Konvensi telah mengajukan gugatan rekonvensisebagaimana tersebut dalam pokok perkara yang pada pokoknya mohon agarmajelis hakim mengabulkan gugatan Penggugat rekonvensi berupa tukontresno (khulu
Penggugat rekonvensi/TergugatKonvensi tersebut, Tergugat rekonvensi/Penggugat Konvensi menyatakankeberatan dan menolak gugatan Penggugat rekonvensi/Tergugat Konvensi danmohon Penggugat rekonvensi/Tergugat Konvensi untuk membuktikan gugatanrekonvensinya;Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat rekonvensi/TergugatKonvensi tidak ada kesepakatan antara para pihak, maka majelis hakim perlumempertimbangkan tersendiri;Menimbang, bahwa atas tuntutan Penggugat rekonvensi/TergugatKonvensi berupa tukon tresno (khulu
72 — 10
jelas dan kabur, sebab tidak ada kejelasandan ketegasan apakah uang Rp.18.000.000, (delapan belasjuta rupiah) yang diminta Penggugat Rekonpensi / Terbandingtersebut, merupakan hutangnya Tergugat Rekonpensi /Hal 7 dari 8 hal Putusan nomor : 44/Pdt.G/2009/PTA.SbyPembanding atau uang ganti rugi yang telah dikeluarkanPenggugat Rekonpensi / Terbanding untuk membiayai' TergugatRekonpensi / Pembanding, atau merupakan biaya perbaikanrumah yang nota bene berkaitan dengan harta bersama,ataukah merupakan khulu
84 — 18
AlBagoroh ayat : 229 vide bukti : (T7), yaitupermintaan cerai, khulu dan iwadh dapat dilaksanakan dengan iwadhyang diminta penggugat rekonvensi kepada tergugat rekonvensi /penggugat konvensi rela tidak menerima harta apapun dari penggugatrekonvensi seluruh harta benda tergugat / penggugat rekonvensisemuanya diserahkan menjadi hak syah anakanak tergugat rekonvensidan penggugat rekonvensi;Dan semua harta benda penggugat konvensi tetap menjadi hak syah /milik penggugat konvensi, tanpa tuntutan apapun
berdasarkan uraian dalildalil penggugat di atas penggugatrekonvensi berhak memohon agar perkara a quo diputus sbb:Dalam Exeptie17menolak secara keseluruhan gugatan penggugat setidaktidaknya gugatan penggugat dinyatakan tidak dapat diterima karenagugatan kabur:Dalam KonvensiMenolak gugatan penggugat untuk seluruhnya karena tidak berdasarkanhukum Islam.Dalam Rekonvensi:Mengabulkan gugatan penggugat rekonvensi untuk seluruhnya dantergugat rekonvensi dan penggugat rekonvensi putus perkawinannyasecara khulu
tidak menerima hartabenda apapun dari penggugat rekonvensi, yang menyerahkan harta bendamilik penggugat rekonvensi seluruhnya menjadi hak syah / milik anakanakpenggugat rekonvensi dan tergugat rekonvensi (NAMA ANAK );Menimbang, bahwa Tergugat Rekonvensi menolak semua dalilpenggugat Rekonvensi, dan tidak bersedia perceraian antara Tergugat61Rekonvensi dengan Penggugat Rekonvensi dilakukan secara khuludengan iwadh tersebut;Menimbang, bahwa karena perkara aquo sejak awal bukan perkaracerai secara khulu
melainkan gugatan cerai biasa dan antara PenggugatRekonvensi dengan Tergugat Rekonvensi tidak sepakat mengenai caraperceraian secara khulu, sedangkan perceraian secara khulu harus adakesepakatan menganai besarnya iwadh atau tebusan, maka perkara aquodiperiksa dan diputus dengan gugatan cerai biasa, tidak dengan carakhulu, hal ini sesuai pasal 148 ayat (4) Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas,maka gugatan rekonvensi Penggugat Rekonvensi ditolak;DALAM KONVENSI
19 — 10
G/2017 ABA Tyt dvoid ue Dg oreyeearle yee ty tea cs wep Fr % a da+. 1 oe Le een rae ua a i oe mo 1sthoSayi:
khulu sebagai iwadh sesuai ketentuan dalamrangkaian taktik talak;Menimbang, bahwa Penggugat telah membayar
28 — 6
Menolak gugatan cerai penggugat ( Khulu' ) yang terlalu dibuat buat alasannva.Jika ada tulisan atau penjelasan dari saya di atas yang tidakbenar atau pun tidak sesuai dengan kenyataannya, maka biarlahAllah SWT dulu yang menghukum saya.Demikian penjelasan yang bisa kami sampaikan.
9 — 10
Kata AlKhulu dengandidhommahkan hurup khanya dan disukunkan huruf Lamnya, berasal darikata khulu atstsauwbi. Maknanya melepas pakaian. lalu digunakan untukistilan wanita yang meminta kepada suaminya untuk melepas dirinya danikatan pernikahan yang dijelaskan Allah sebagai pakaian. Allah Subhanahuwa Taala berfirman: Mereka itu adalah pakaian, dan kamu pun adalahpakaian bagi mereka (AlBagarah: 187).
Sedangkan menurut pengertiansyariat, para ulama mengatakan dalam banyak defenisi, yang semuanyakembali kepada pengertian, bahwasanya AlKhulu ialah terjadinyaperpisahan (perceraian) antara sepasang suami isteri dengan keridhaandari kKeduanya dan dengan pembayaran diserahkan isteri kepada suamnya ,Adapun Syeikh Al Bassam berpendapat Al khulu ialah perceraian suamiHal.5 dari 31 hal.
Demikian juga kaum muslimin telah berijmapada masalah tersebut, sebagaimana dinukilkan lbnu Qudamah, IlbnuTaimiyyah, AlHafizh lbnu Hajar, AsySyaukani, dan Syaikh Abdullah AlBasam , Muhammad bin Ali Asy Syaukani menyatakan, para ulama berijmatentang syariat AlKhulu, kecuali seorang tabiin bernama Bakr bin AbdillahAlMuzani... dan telah terjadi ijma setelah beliau tentang pensyariatannya.Menurut tinjauan fikin, dalam memandang masalah AlKhulu terdapathukumhukum taklifi sebagai berikut:Diharamkan Khulu
6 — 0
oleh karena itu harusdinyatakan bahwa Tergugat telah melanggar ta'lik talak yang ia ucapkan sendiri pada saatsetelah akad nikah, sehingga syarat ta'lik talak khususnya angka (2) dan (4) telah terwujud;Menimbang, bahwa berdasarkan pada halhal yang telah dipertimbangkan diatas,Majlis Hakim berkesimpulan bahwa dalil gugatan Penggugat telah memenuhi alasan alasandari ketentuan pasal 116 huruf (g) Kompilasi Hukum Islam,sedangkan Penggugatdipersidangan telah membayar iwadl Rp.10.000 sebagai pengganti khulu
54 — 10
No. 0007/ Pdt.G/2017/PTA.Bjm.Rp.30.000.000, (Tiga puluh juta rupiah) diformulasikan sebagai gugatrekonvensi;Menimbang, bahwa Majelis Hakim Pengadilan Tinggi AgamaBanjarmasin berpendapat bahwa perkara tersebut tidak tepat diformulasikandan dipertimbangkan dalam bentuk rekonvensi karena perkara tersebut adalahperkara gugat cerai bukan khulu dan lagi pula permintaan suami (Tergugat)berupa uang sebanyak Rp. 30.000.000 (Tiga puluh juta rupiah) sebagai tebuskasih sayang tersebut tidak disetujui oleh istri
10 — 1
Penggugat dalam sidang yang tertutup untuk umum, yang isinya tetap dipertahankanoleh Penggugat ;Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut, Tergugat memberi jawabansecara lisan, sebagai berikut :e bahwa gugatan Penggugat, alasanalasannya tidak semua benar, dan yang benaradalah perselisihan Penggugat dan Tergugat karena Penggugat berselingkuh denganpria lain ;e bahwa Tergugat tidak bersedia bercerai dengan Penggugat, dan apabila harus berceraidengan Penggugat, Tergugat minta tukon tresno ( khulu
31 — 22
Berdasarkan uraian diatas telah cukup buktibukti dan alasan yang saya lampirkanbersama surat ini bahwasannya rumah tersebut bukanlah dari hasil harta bersama,mumi dari hasil harta bawaan warisan orang tua tergugat yakni Orang tua Jadi tidaksepantasnya menghukum tergugat untuk menyerahkan selurun harta bersamakepada penggugat, hal ini berdasarkan dalam syariat islam perempuan diberi hakbicara yang salah satunya kewenangan untuk menyuarakan Bab nikah talah berhakmengajukan khulu' (tebus talak/gugat
7 — 1
Konvensitelah mengakui adanya ikatan perkawinan dengan Penggugat Konvensi, yangmenikah pada tanggal 25 Maret 1988, dengan demikian Majelis Hakim dapatmenemukan fakta hukum bahwa Penggugat Konvensi dengan TergugatKonvensi telah terikat perkawinan yang sah sejak tanggal 25 Maret 1988;Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat Konvensi, TergugatKonvensi dalam jawabannya juga mengajukan eksepsi, seharusnya PenggugatKonvensi mengajukan cerai gugat dengan cara khuluk bukan dengan carafasakh;Menimbang, bahwa khulu
Inisebagai bukti bahwa Islam tetap mengakomodasi hakhak wanita (isteri),walaupun hak dasar talak ada pada suami, namun dalam keadaan tertentu,isteri juga mempunyai hak yang sama, yaitu dapat melakukan gugatan ceraiterhadap suaminya melalui khulu maupun fasakh.
29 — 8
keterangan saksi;Bahwa Penggugat menyampaikan kesimpulannya yang padapokoknya : Bahwa Penggugat tetap pada dalildalil gugatan danrepliknya serta mohon kepada Pengadilan untuk menjatuhkan putusanyang seadiladilnya;Bahwa, Tergugat menyampaikan kesimpulannya yang pada pokoknya Bahwa sebenarnya Tergugat keberatan untukmenceraikan Penggugat, akan tetapi kalau Penggugat tetap bersikerasuntuk meminta cerai Tergugat tidak keberatan asalkan hak asuh anakdiserahkan kepada Tergugat dan Tergugat meminta tebusan (khulu
UndangUndang Nomor 7Tahun 1989 sebagaimana telah diubah terakhir dengan UndangUndangNomor 50 Tahun 2009 tentang Peradilan Agama, dalam perkara a quoPegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Mekarjaya,Kabupaten Pandeglang dan Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan AgamaKecamatan Menes Kabupaten Pandeglang;Menimbang, bahwa adapun terhadap tuntutan Tergugat tentang hakasuh (hadhonah) anak bernama Asril Pebriansyah bin Asep Arip NasroniSupaya diserahkan kepada Tergugat dan tuntutan tentang tebusan (khulu
9 — 0
rumah tangganya dengan tergugat dansudah secara nyata Tergugat telah melanggar sighot takliktalaknya pada posita angka 2 yang pernah diucapkannyasendiri setelah akad nikah berlangsung, sehingga ataspelanggaran tersebut Penggugat tidak ridha karenaTergugat telah menyengsarakan kehidupan Penggugatsecara lahir maupun batin, oleh karena itu Penggugatmemohon kepada Yang Mulia Majelis Hakim dapatmembenarkan dan menerima ketidak ridhaan diriPenggugat dan karenanya Penggugat bersedia untukmembayar uang khulu