Ditemukan 108 data
44 — 5
selama masa iddah dan memberi mutah yanglayak kepada bekas isteri;Menimbang, bahwa nafkah iddah berdasarkan Pasal 149 huruf b,Kompilasi Hukum Islam menyebutkan bilamana perkawinan putus karenatalak, maka bekas suami wajidb memberikan nafkah, maskan dan kiswahkepada bekas istri selama masa iddah, kecuali bekas istri telah dijatuhi talakbain atau nusyuz dan dalam keadaan tidak hamil, dan berdasarkan pulakepada pendapat ulama dalam kitab Muhadzdzab, Juz Il, halaman 176sebagai berikut:Boded) ph ABEL g Scull
16 — 1
dari bekassuaminya, kecuali bila ia nusydz;Hal. 18 dari 23 Hal.Putusan Nomor 0085/Pdt.G/2017/PA.PrmMenimbang, bahwa karena Penggugat tidak terobukti nusyuznya, makaoleh karena itu, Majelis Hakim sepakat berpendapat bahwa Penggugat berhakatas nafkah 'iddah, dan Mutah sebagaimana dimaksudkan Pasal 149 huruf (b)dan Pasal 152 Kompilasi Hukum Islam, Hal tersebut juga sesuai pula denganhukum Islam (fikih Islam), diantaranya disebutkan dalam kitab alMuhadzab juz IIhalaman 76 yang berbunyi:baal) 8 Mall y Scull
14 — 2
98 Aaaill Scull QT Gag Liza AL J gdall ans atl pol gle 14)Artinya : Jika suami menceraikan isterinya sesudah dukhul dengan talak raj,maka isteri berhak mendapatkan tempat tinggal dan nafkah selamaMAS@ IOAN. ~~~ ~~~ nnn nnn nnn nnn nnn nnn nnMenimbang bahwa Pemohon bekerja sebagai Karyawan swasta denganpenghasilan ratarata setiap bulan sejumlah Rp ,00 (rupiah), maka besarnyamutah dan nafkah iddah yang layak dan sesuai dengan kemampuan Pemohonserta memenuhi rasa keadilan, menurut Majelis Hakim adalah
37 — 8
selama masa iddah dan memberi mutah yanglayak kepada bekas isteri;Menimbang, bahwa nafkah iddah berdasarkan Pasal 149 huruf b,Kompilasi Hukum Islam menyebutkan bilamana perkawinan putus karenatalak, maka bekas suami wajidb memberikan nafkah, maskan dan kiswahkepada bekas istri selama masa iddah, kecuali bekas istri telah dijatuhi talakbain atau nusyuz dan dalam keadaan tidak hamil, dan berdasarkan pulakepada pendapat ulama dalam kitab Muhadzdzab, Juz Il, halaman 176sebagai berikut:Bode) gh ABEL g Scull
25 — 13
Hadits Nabi SAW yang diriwayatkan oleh Ahmad dan Nasai dari Fatimahbinti Qais yang selanjutnya diambil alin sebagai pendapat majelis sebagaiberikut:daa yl gale Leas jh cls al Bh poll Scull ail) LaidArtinya Sesungguhnya nafkah dan tempat tinggal menjadi hak seorangwanita selama mantan suaminya mempunyai hak rujuk kepadanya3. Dalil Syari dalam Kitab Al Muhadzdzab juz II halaman 176 :Hal. 20 dari 25 hal. Put. No. 185/Pdt.G/2018/PA.BukBaal (28 Aaa) g iSsall Ug) Cae g Line) LL CJ pial aes ath po!
31 — 11
Ed.kitab AlMuhadzdzab, juz II, halaman 176, yang diambil alih menjadi pertimbanganMajelis Hakim dalam putusan ini, berbunyi sebagai berikut;Baall (4 AS4ill y Scull Lgl Gong Laney WE Ub J gSall aes Ai yal gle 15)Artinya: Apabila suami menceraikan istri sesudah dukhul dengan talak raji, makaistri berhak mendapat tempat tinggal dan nafkah semasa iddah;Menimbang, bahwa dalam mempertimbangkan nafkah iddah, maka MajelisHakim menunjuk kembali pertimbangan sebagaimana yang tertuang di dalampertimbangan nafkah
8 — 2
izin untuk menjatuhkan talak satu raji terhadap Termohon dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa sesuai dengan Pasal 149 Kompilasi Hukum Islam, bila perkawinan putus karena talak,maka bekas suami wajib memberikan nafkah, maskan dan kisw ah kepada bekas isteri selama dalam iddah kecualibekas isteri telah dijatuhkan talak bain atau nusyuz dan tidak dalam keadaan hamil;Menimbang, bahwa dalam Hadits Riw ayat Ahmad dan Nasai dari Fatimah binti Qais, Nabi Muhammad SAWbersabdaAaa M Ugule Ugg 5) ots 1515) pall (Scull
16 — 20
Bahwa berdasarkan doktrin dalam Kitab Al Iqna Juz II halaman 177 yangdiambil alin menjadi pendapat Majelis Hakim dinyatakan bahwa:3 gusSll y MaGill 5 Scull dune yll Sainall gArtinya : "bagi perempuan yang menyalani iddah talak raji berhak atassuaminya mendapat biaya tempat tinggal, nafkah dan pakaian yanglayak.Hal 22 dari 30 hal Put. No. 57/Pdt.G/2020/PA.Tas3.
12 — 1
AlHadits dari Fatimah binti Qais yang diriwayatkan oleh Ahmad dan Nasai,berbunyi:das ll lgde Wag il GIS 13) del yall Scull y Adal Lai ... Sesungguhnya nafkah dan tempat tinggal menjadi hak perempuan jikasuaminya mempunyai hak ruju 4.
16 — 9
:CIN le Laas lgusdi ye Scull Hg sll asArtinya: Suami wajib memberi nafkah kepada isteri yang telah tamkin(berserah dirl) kepadanya.Oleh karena itu Majelis Hakim berpendapat bahwa tuntutan nafkah madliyahPenggugat Rekonvensi dapat dipertimbangkan dan dapat dikabulkan;Hlm.26 dari 30 hlm.
10 — 9
karena itu kepergian Penggugat bukan dalam kategorinusyuz dan baginya berhak atas nafkahnafkah;Menimbang, bahwa Penggugat dalam gugatannya meminta nafkah idahkepada Tergugat sebesar Rp. 6.000.000,00, Majelis Hakim mempertimbangkansebagai berikut:Menimbang, bahwa nafkah idah merupakan kewajiban suami apabilahendak menceraikan istri sesudah dukhul sebagaimana di jelaskan dalam KitabAl Muhadzdzab juz Il halaman 176 yang diambil alin sebagai pendapat MajelisHakim sebagai berikut:Baad) (24 Agaill g Scull
15 — 1
inikemauan Tergugat Rekonvensi serta Penggugat Rekonvensi bukanlah seorangisteri yang nusuz dan setiap bulan sebelum pisah Tergugat Rekonvensimengaku memberikan uang belanja sebesar Rp.2.000.000, (dua juta rupiah)kepada Penggugat Rekonvensi, maka sesuai dengan ketentuan Pasal149 huruf(6) dan Pasal 152 Kompilasi Hukum Islam dan ketentuan hukum islam dalamkitab Al Muhazzab zuj Il, halaman 176 dan diambil alin menjadi pertimbangansendiri oleh Majelis Hakim yang berbunyi sebagai berikut :Saal) (8 Aaaill Scull
48 — 14
dengan ketentuan pasal 41 huruf (c) UndangUndang Nomor 1 tahun 1974 menyatakan Pengadilan dapat mewajibkankepada bekas suami untuk memberikan mutah dan nafkah, maskan dankiswah kepada bekas istri selama dalam iddah, selanjutnya untuk mengenai halkepatutan seorang suami memberikan mutah kepada istrinya akibat talak,maka Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil syari Hadits Nabi SAW yangdiriwayatkan oleh Ahmad dan An Nasai dari Fatimah binti Qais yang berbunyi :daa yl gale Leas ji cls 1al Bh poll Scull
38 — 22
diperlukan mencari danmempertimbangkan siapa penyebab terjadinya pertengkaran antara suami istri,cukuplah dipertimbangkan mana yang lebih besar manfaatnyamempertahankan rumah tangga tersebut atau membubarkannya;Menimbang, bahwa kondisi rumah tangga Pemohon Konvensi danTermohon Konvensi sebagaimana yang dipertimbangkan di atas tidak lagimungkin untuk mewujudkan tujuan perkawinan yaitu untuk mewujudkanketenangan, ketentraman dan kebahagiaan sebagaimana maksud firman AllahSWT dalam Alguran sebagai berikut: Scull
18 — 10
maka Majelis Hakim menetapkan mutah yangharus dibayar oleh tergugat rekonvensi kepada penggugat rekonvensi sebesar Rp.2.000.000, (dua juta rupiah).Menimbang, bahwa terhadap gugatan penggugat rekonvensi mengenai nafkahselama masa iddah juga dapat dipertimbangkan karena hal itu sesuai dengan Pasal 149 huruf(b) dan Pasal 152 Kompilasi Hukum Islam serta dalil syari dari Kitab gna juz 2 halaman118 yang diambil alih oleh Majelis Hakim sebagai pendapat Majelis, yang berbunyi :Baal) 85 guSI g Agaill g Scull
85 — 30
tujuh sentimeter.Pada pinggang kiri tujuh sentimeter dari garis pertengahan belakang duasentimeter diatas taju atas tulang usus, dite, mukan luka lecet denganukuran tujuh sentimeter kali tiga sentimeter.Pada paha kanan bagian belakang dua belas sentimeter dibawah taju atastulang usus ditemukan luka terbuka yang sudah dirawat dengan enamjahitan benang berwarna biru, berbentuk garis melengkung denganpanjang enam sentimeter.e PEMERIKSAAN PENUNJAN:Pemeriksaan laboratorium : DL serial.Poto Rontgen : Scull
13 — 0
kepadaTergugat Rekonvensi, maka dengan dikabulkannya permohonan ikrar talak,Tergugat Rekonvensi harus memenuhi kewajibankewajiban yang yang menjadihakhak Penggugat Rekonvensi yaitu Tergugat Rekonvensi wajib membayarnafkah Iddah, Maskan (tempat tinggal) dan Kiswah (busana) kepada PenggugatRekonvensi selama Penggugat Rekonvensi menjalani masa iddah,sebagaimana dimaksud pasal 149 huruf (b) jo pasal 152 Kompilasi HukumIslam, sesuai dengan dalil syar'i dalam Kitab Al Iqna' juz IV halaman 46 yangberbunyi :Aaa g Scull
22 — 4
dengan kelayakan dan kepatutandengan mempertimbangkan pekerjaan sebagai Pegawai Negeri Sipil danmemiliki usaha pembibitan ikan, oleh karenanya majelis hakim berpendapatnafkah iddah yang layak dan patut adalah sejumlah Rp1.000.000, (satu jutarupiah) perbulan yang kesemuanya berjumlah sebanyak Rp3.000.000, (tigajuta rupiah);Menimbang, bahwa pertimbangan diatas telah sesuai dengan doktrinulama hukum Islam yang diambil oleh majelis sebagai dasar pertimbangansebagai berikut:( 2 Ga Ve ELA) Sg uSl y AKA yp Scull
24 — 8
rupiah) adalah tidakrelevan dengan kebutuhan hidup minimum saat ini, oleh karena itu tuntutanPenggugat Rekonvensi tentang nafkah iddah patut dipertimbangkan dalamputusan ini, sesuai dengan ketentuan Pasal 149 huruf (b) Kompilasi HukumIslam Tahun 1991 serta Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor 278K/AG/1997 tanggal 26 Agustus 1998 dan juga sebagaimana disebutkandalam Kitab AlMuhadzab juz Il halaman 176, yang diambil alih sebagaipendapat Majelis Hakim dalam putusan ini yaitu berbunyi:Bad) (8 ARAM 9 Scull
14 — 2
atasnafkah iddah;Menimbang, bahwa pemberian mutah suami kepada istri adalah suatukewajiban yang melekat tanpa mempertimbangkan nusyuz tidaknya si istri (videpasal 158 Kompilasi Hukum Islam), sehingga berdasarkan hal tersebut makaTergugat Rekonvensi juga berkewajiban untuk memberikan mut'ah padaPenggugat Rekonvensi;Menimbang, bahwa Majelis perlu mengetengahkan keterangan yangtersebut dalam kitab allqna juz Il halaman 118 yang pendapat ini telah diambilalih oleh Majelis Hakim yaitu: giSll , Adaill 5 Scull