Ditemukan 368 data
H. MUCHAMAD LAHURI. Dkk
Tergugat:
1.PT. BANK PERKREDITAN RAKYAT GUNUNG RIZKI PUSAKA UTAMA
2.MOH. IMRON
3.Nyonya MELATI KRISTI VINDRIANI
4.ALFONSO KURNIAWAN
5.KANTOR PELAYANAN KEKAYAAN NEGARA DAN LELANG KPKNL SEMARANG
Turut Tergugat:
KANTOR PERTANAHAN KOTA SEMARANG
262 — 66
Bahwa guna menjamin hutang/pinjaman Tergugat II kepada Tergugat tersebut maka Para Penggugat telah mengikatkan diri menjadiPenjamin/Avalis, dengan menjaminkan obyek sengketa yang telahdibebani dengan Hak Tanggungan Peringkat Nomor : 05654/2015atas nama PT. BPR Gunung Rizki Pusaka Utama;.
karena mengetahuibahwa Tergugat Imelalui perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negaradan Lelang Semarang (Tergugat V) telan melakukanpenjualan di mukaumum (lelang eksekusi hak tanggungan) terhadap tanah dan bangunanmilik Para Penggugat(Obyek Sengketa) tanpa terlebih dahulu memberikanpemberitahuan/teguran maupun kesempatan kepada Para Penggugatuntukmemenuhi kewajiban pembayaran utang Tergugat II, padahal diketahuldalam hubungan hutang piutang tersebut Para Penggugat berkedudukansebagai penjamin/avalis
Adapun objek sengketa a quo atas nama Penggugat tersebutdijaminkan oleh Penggugat yang telah mengikatkan dirinya sebagaiPenjamin/Avalis atas kredit yang diterima oleh Tergugat II dari Tergugat berdasarkan Akta Perjanjian Kredit Nomor 75 tanggal 23 April 2015,dan tas objek sengketa a quo tersebut telah dibebani Hak TanggunganPeringkat Nomor :05654/2015 atas nama PT. BPR Gunung RizkiPusaka Utama in casu Tergugat .
Bahwa gunamenjamin hutang/pinjaman Tergugat II kepada Tergugat tersebut maka ParaPenggugat telah mengikatkan diri menjadi Penjamin/Avalis, denganmenjaminkan obyek sengketa yang telah dibebani dengan HakTanggungan Peringkat Nomor : 05654/2015 atas nama PT.
karena mengetahui bahwaTergugat melalui perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara danLelang Semarang (Tergugat V) telah melakukan penjualan di muka umum(lelang eksekusi hak tanggungan) terhadap tanah dan bangunan milik ParaPenggugat (Obyek Sengketa) tanpa terlebin dahulu memberikanpemberitahuan/teguran maupun kesempatan kepada Para Penggugatuntukmemenuhi kewajiban pembayaran utang Tergugat II, padahal diketahui dalamhubungan hutang piutang tersebut Para Penggugat berkedudukan sebagaipenjamin/avalis
174 — 96 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bank Pacific sebagai avalis, tidak dilikuidasi,sifat keterikatannya berdasar Pasal 131 (1) KUHD, berada dalam kerangkaPasal 1283 KUHPerdata yakni Termohon dan PT.
Bank Pacific berada dalamkedudukan tanggung renteng yang pasif (passieve hoofdelijk) atau passivecorreality di mana pihak Pemohon sebagai kreditur dapat menagih debiturmanayang dikehendakinya untuk melaksanakan semua atausebagianprestasi, dansetiap debituryang ditagih, tidak boleh mengajukansangkalan bahwa dia hanya bertanggung jawab atas sebagian saja dansebaliknya avalis tidak boleh mempergunakan Pasal 1831 KUHPerdata yaknivoorrecht van uitwnning sebagai alasan melepas tanggung jawab, karenasesuai
dengan sifat special law yang terkandung dalam Pasal 131 KUHD tidakmemberikan hak voorrecht van uitwnning kepada avalis.20.Bahwa dari uraian tersebut di atas, jelas terobukti bahwa pertimbangan hukum21yang dilakukan oleh Majelis Hakim judex facti berupa adanya keharusan untukmengikutsertakan BPPN sebagai pihak yang mengambil alin kewajibankewajiban BUN merupakan pertimbangan yang tidak memiliki dasar hukumsama sekali;.Bahwa selain dari tidak adanya dasar hukum bagi pertimbangan hukum yangsebagaimana
109 — 65 — Berkekuatan Hukum Tetap
Disatu sisi Tergugat II dianggap avalis, namundisisi lain dianggap sebagai penata usaha penerbitan Promissory Note a quo ;Bahwa Penggugat tidak jelas dalam menyebutkan perihal gugatannya denganhanya menyebut pada pojok atas sebelah kiri halaman pertama gugatannya denganmencantumkan katakata perihal : Gugatan, padahal Penggugat dalam bagianpositanya menyebutkan sebagai Gugatan wanprestasi.
mengikat diri atas nama sendiri atau memintaditetapkannya suatu janji dari pada untuk dirinya sendiriMenimbang, bahwa Tergugat II telah mengajukan gugatan rekonpensi sebagaiberikut :DALAM REKONPENSI :Bahwa, dalildalil yang telah disampaikan dalam Konpensi dianggap dimuatulang dalam Rekonpensi ;Bahwa, Penggugat Rekonpensi/Tergugat II bukanlah merupakan pihak dalamPromissory Note a quo dan sematamata hanya bertindak sebagai arranger atau penatausaha ;Bahwa, Penggugat Rekonpensi tidak pernah menjadi Avalis
186 — 79
Telah melanggar AsasAsas Umum Pemerintahan Yang Baik (AAUPB)yaitu asas kecermalan dan ketidak hatihatian karena Tergugatdalam menerbitkan keputusan tersebut tidak memperhatikan barangjaminan yang ada, yang diberikan oleh pihak avalis (penjamin) danSurat Pengakuan Utang No. 43 Tanggal 14 Juli 2009 Dan KuasaMenjual, yang dibuat dihadapan Notaris/PPAT HUSTAM HUSAIN, SH itusendiri, padahal andai kata Tergugat dalam melakukan auditmemperhatikan dan mencermati eksistensi barang jaminan dansurat pengakuan
104 — 66 — Berkekuatan Hukum Tetap
selanjutnya disebut Perjanjian Dua Pihak secarakeseluruhan mengatur halhal sebagai berikut: Tergugat akan memberikan fasilitas pinjaman Kredit Investasi MultiGuna (KIMG) khusus untuk membiayai pengadaan/ pembelian sebagian(maksimal 75%) alat dan mesin pertanian (disingkat Alsintan) kepadaTurut Tergugat Il yang besarnya masingmasing maksimumRp250.000.000,00 (dua ratus lima puluh juta rupiah) sedangkan sisanyadalam bentuk Se/f Financing akan ditanggung oleh Penggugat; Penggugat juga bertindak sebagai avalis
barang bukti, tidaklahmerupakan bukti kepemilikan terhadap barang bukti tersebut atau denganperkataan lain apabila putusan pidana memerintahkan Jaksa Penuntut Umummengembalikan barang bukti kepada seseorang, tidaklah berarti bahwaorang yang bersangkutan adalah pemilik dari barang yang harusdikembalikan tersebut; Bahwa berdasarkan Akta Nomor 9 tertanggal 29 April 2004 tentang perjanjianbersama empat pihak (P1) ternyata bahwa kedudukan Penggugat (PT AlsintanMakmur Jaya) adalah sebagai Penjamin Kredit (Avalis
, maka kepemilikan dariAlsintan tersebut telah berpindah kepada Tergugat sebagai pemberi kredit; Bahwa dari pertimbanganpertimbangan tersebut, tidak ada dasar hukumbagi Penggugat untuk mengajukan tuntutan ganti rugi, karena Penggugathanya berkedudukan sebagai Penjamin Kredit (Avalis), oleh karenanyaadalah beralasan untuk mengabulkan permohonan peninjauan kembalidengan membatalkan Putusan Judex Facti dan Judex Juris serta mengadilikembali dengan amar sebagaimana di bawah ini;Menimbang, bahwa berdasarkan
56 — 2
Negadirejo sebagai avalis, tentunyaselain lahan yang dimiliki melampirkan KTP dan jaminan; Bahwa terdakwa mempunyai kewenangan menyetujui atau tidak pemberiankredit KKP tersebut; Bahwa kredit KKP Sudarno dalam musim tanam 2005 2006; Bahwa benar terdakwa ada memalsukan tanda tangan Sudarno pada surat kuasa; Bahwa terdakwa mengalihkan kredit KKP tahap II Sudarno karena terdakwa IIjuga punya hak untuk pinjam uang; Bahwa terdakwa II sering mengeluh pada terdakwa karena KKP nya tidak jugacair, sedangkan
menilai kredibilitas kelompok tani yangberhak untuk mendapatkan kredit; Menimbang, bahwa karena PG Negadirejo mempunyai ikatan kontrak padakelompok tani, mempunyai kebijakan agar kepada setiap kelompok tani berhak untukmendapatkan Kredit Ketahanan Pangan (KKP) dengan syarat setiap petani harusmemiliki Jahan minimal 2 ha, membuat surat perjanjian kredit pembiayaan teburakyat dengan jaminan sertifikat atau BPKB, dan tentunya penyaluran kredit melaluikoperasi PG Ngadirejo sedangkan PG Ngadirejo sebagai avalis
Terbanding/Tergugat III : PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA CQ.KEPALA KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN KLATEN
Terbanding/Tergugat I : PT. BANK RAKYAT INDONESIA CABANG KLATEN
Terbanding/Tergugat II : MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA CQ KEPALA KANTOR PELAYANAN KEKAYAAN NEGARA DAN LELANG SURAKARTA
36 — 24
merupakanmilik dari Penggugat dan dijadikan jaminan terhadap kredit yangdilakukan oleh saudara Penggugat, yaitu Fauzan Agus Musthofa;3.3 Bahwa dalam posita maupun surat gugatan, tidak menjelaskanadanya waris ataupun hibah atas obyek sengketa kepada Penggugat,dengan demikian tentunya obyek sengketa sepenuhnya masih milikBapak Suwarno atau ayah kandung dari Penggugat;3.4 Bahwa Penggugat tidak terlibat sama sekali dan tidakberkepentingan dalam perjanjian kredit yang dilakukan dengan Tergugat baik sebagai avalis
Bahwa Tergugat juga telah memberitahukan kepada avalis ataudebitor mengenai rencana pelaksanaan lelang sehingga pelaksanaanlelang telah diketahui oleh debitor atau penjamin / avalis (telah diakuiPenggugat dalam posita surat gugatan angka 4);f.
Pinjaman tersebut dijamin oleh TergugatIl penjamin/avalis. Pinjam meminjam tersebut tertuang dalam perjanjian kreditNomor : 0029/PK/V/2013/KMK, tanggal : 08 Mei 2013 (perjanjian kredit buktiP1). Penggugat juga telah menyerahkan uang pinjaman kepada tergugat Iberdasarkan slip setoran Bank Central Asia, tertanggal : 08 Mei 2013 (slip buktisetoran P2);Il. TENTANG DOMISILI HUKUM:2.
92 — 68 — Berkekuatan Hukum Tetap
A Tiga) telah melaksanakan kewajibanya sesuaidengan klausula yang tertuang dalam PKS tersebut sebagai avalis/penjamin ;Adapaun mengenai dengan jaminan berupa BPKB yang belum diserahkanoleh PT.
A Tiga) dalam kedudukannya sebagai penjamin/avalis atas debiturdebitur yang menunggak atas kredit mobil yang diberikan oleh PT.BNI SKK Oto kepada nasabah/ debitur sejumlah 985 orang debitur/nasabah yaitu sejaktahun 2005 sampai tahun 2008 dan/atau sampai adanya proses penyidikan yangdilakukan Mabes Polri, tentu memberikan bukti bahwa Saksi Ahli BPKP Irham, Aktidak valid dan tidak dapat dipertimbangkan.
Dan tidak adil dan tidak benar kalaukemudian dengan serta merta kerugian Negara yang tidak valid itu harus dibebankankepada para Terdakwa, karena sebagaimana yang telah dengan diuraikan tersebut diatasbahwa : kualitas hukum para Terdahakwa dalam Perjanjian Kerja Sama (PKS) tersebuthanyalah Penjamin/Avalis atas debiturdebitur yang menunggak dalam arti bahwa paraTerdakwa BUKAN sebagai Nasabah Debitur dalam penyaluran kredit program PT.BNISKK Oto ;Hal. 75 dari 102 hal. Put.
A Tiga) sebagai upayapemenuhan kewajibannya terhadap Perjanjian Kerja sama (PKS) yang telahdibuat yang bertindak sebagai avalis/penjamin, dengan demikian dapatdilihat para Terdakwa (PT. A Tiga) telah berusaha semaksimal mungkinuntuk melaksanakan kewajibannya memenuhi klausulaklausula dalamperjanjian tersebut ;Bahwa dari keterangan saksi a de charge yaitu saksi Kamaruddin, saksi Drs.Hamka, saksi Muh.
A Tiga yang bertindak selaku avalis/penjamin tidak bisadibebani tanggung jawab pidana, jika salah satu pihak merasa dirugikan dariperjanjian tersebut maka tuntutan yang dapat dilakukan adalah tuntutanperdata bukan dibebani tanggung jawab pidana ;Berdasarkan faktafakta hukum yang ada dalam perkara ini, maka antara Terdakwa I. H.TAJANG HS dan Terdakwa I. BASRI ABDAH (PT.
35 — 20
telah menyalurkan fasilitas Kredit kepada Debituratas nama NEVI INDRASIH (in cassu Penggugat) dan ALEXANDERANDI KUSUMA (Suami Penggugat), pada tanggal 22 Maret 2012dengan Perjanjian Kredit Pembiayaan MEGA USAHA KECILMENENGAH (MEGA UKM) Nomor 050/PKUKM/SKTN/12 denganpersetujuan dari penjamin RAMTO beserta SUNIRAH selanjutnyamohon disebut Perjanjian Kredit;a) Bahwa Perjanjian Kredit dibuat antara Penggugat danALEXANDER ANDI KUSUMA (Suami Penggugat) selaku Debiturserta RAMTO beserta SUNIRAH selaku avalis
/ Penjamin denganTergugat Ill selaku Kreditur berlaku sebagai undangundang(pacta sun servanda), sebagaimana ketentuan yang diatur padaPasal 13838 KUPerdata yang menyatakan :Semua Perjanjian yang dibuat secara sah berlaku sebagaiundangundang bagi mereka yang membuatnyab) Bahwa ketentuan Pasal 1338 KUPerdata tersebut berlaku danmengikat juga kepada RAMTO beserta SUNIRAH selaku PemberiJaminan/Penjamin/Avalis, sebagaimana juga diatur dalamketentuan Kitab Undangundang Hukum Dagang (KUHD) Pasal131 ayat
127 — 20
yang menanggunghutang nasabah tersebut ; Bahwa kedudukan Terdakwa sebagai avalis terhadap kredit yang saksiberikan kepada PT.A Tiga tidak berpengaruh karena take over denganmodal kerja beda dengan dana yang dimana PT.
yang menunggak karena Terdakwasebagai avalis kesannya PT.
SYAHRIR, S.Pi Bahwa Pada BNI SKK kedudukan Terdakwa sebagai avalis pada BNISKK ; Bahwadi BNI SKK beli mobil sebagai pembiayaan perorangan ; Bahwa tugas utama saksi dibagian pengaturan user, jika ada user yangmacet maka Terdakwa sebagai avalis sebagaimana penjamin dan saksikoordinasikan user yang macet ; Bahwa terkait kewajiban Terdakwa sebagai avalis di BNI SKK bahwasebagai avalis Terdakwa sebagai jaminan jika ad auser yang macettidak melakukan pembayaran maka Terdakwa sebagai avalis yangharus membayar
A Tiga , melakukan klarifikasi dan jika terpenuhi makapermohonan user tersebut dipenuhi dengan Terdakwa sebagai avalis ; Bahwasesuai dengan standar yang ada tidak ada masalah ; Bahwa realitanya pada tahun 2008 ditemukan ada nasabah SKK yangfiktif dan terkait masalah tersebut Terdakwa sebagai avalis sudah divonis ; Bahwa mekanisme perjanjian antara BNI SKK dengan PT. A Tiga yangmembeli mobil dengan fasilitas cicilan adalah perorangan, semua usermelalui PT. A Tiga , dan PT.
A Tiga sebagai avalis setelah sayapindah sebagai avalis pembiayaan kredit di BNI ; Bahwa avails adalah sebagai jaminan ke bank untuk kepentingan anuser kalau an user tidak bayar maka avalis yang bayar ; Bahwa terkait dengan analis saksi tentang laporan Home Statemen,dan saksi tidak gunakan laporan Bharata, laporan Home Statemenjuga menjadi dasar pertimbangan yang sudah gambarkan kondisireal bisnis dan sudah yakin oleh pemrakarsa saksi minta datapendukung tambahan ; Bahwa Di BRI dibolehkan menggunakan
38 — 18
FixedLoan kepada HENY RATNA WATY (in cassu Penggugat Ill) dan EKOSUTANTA (in cassu Penggugat IV) dengan persetujuan dari penjaminSURATA (in cassu Penggugat ) dan KARTINI (in cassu Penggugat II)berdasarkan Perjanjian Kredit fasilitas Pembiayaan MEGA USAHA KECILMENENGAH (MEGA UKM) Nomor 064/ PKUKM/SKTN/12 tanggal 26April 2012 yang mana,selanjutnya mohon disebut Perjanjian Kredit;a) Bahwa Perjanjian Kredit dibuat antara Penggugat Ill danPenggugat IV selaku Debitur serta Penggugat danPenggugat II selaku avalis
danKARTINI (in cassu Penggugat II) selaku Pemberi Jaminan /Penjamin / Avalis, sebagaimana juga diatur dalam ketentuanKitab Undangundang hukum Dagang (KUHD) Pasal 131 ayat(1): Pemberi aval, ia pun sama terikatnya seperti merekauntuk siapa aval (perjanjian jaminan) diberikannya 4.
116 — 74
Surya Barokah, disimpulkan bahwa kebun yang dibiayaidengan kredit tersebut terbengkalai dan perlu dijual untuk menutupiangsuran kredit;Bahwa yang saksi dengar ada beberapa asset avalis maupun kebun yangdiserahkan kepada PT.
Selain kepada kedua KUD, kamijuga menyurati avalis yaitu PT. Surya Barokah untuk ikut bertanggungjawab atas pembayaran tersebut;Bahwa PT. Surya Barokah sebagai kontraktor pembangunan perkebunandan avalis dalam perjanjian kredit antara kedua KUD dengan PT. BankPembangunan Kalteng;Bahwa tidak ada batas minimal dalam KKPA, tetapi pada tahun 20022003ada ketentuan baru dari Bank Indonesia terkait KKPA tersebut, bahwakredit tersebut telah melanggar batas maksimal pemberian kredit.
Bank sebagai avalis(penjamin) dan bank juga meminta perusahaan yang diberikan kreditsebagai avalis (penjamin).
Surya Barokah bertindaksebagai avalis dan pelaksana lapangan, termasuk para direksinya yaitu : Sdr.Selamet Andrianto Gerdiman, Sdr. Bambang Hariadi Oetomo, M.Si dan Sadr.Bambang SutiktoBahwa isi rekomendasi dari audit investigasi yang saksi buat adalah : (1)Direksi untuk mempertanggungjawabkan, (2) meminta kepada pihakpenjamin (avalis) PT. Surya Barokah menutupi kerugian pihak bank, secarapasti rincianya saya lupa isi dari rekomendasi itu.
Surya Barokah bertindak sebagai Avalis terhadapkredit KKPA dari kedua KUD, jaminan oleh PT.
45 — 23 — Berkekuatan Hukum Tetap
PUJIYANTI, dalam hal ini selaku Avalis dan atau yangmenyerahkan Sertipikat Hak Milik, bertempat tinggal di JalanKapten P. Tendean 30 RT.002/RW.012, Kelurahan Nusukan,Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta,Keduanya dalam hal ini memberi kuasa kepada Guntoyo, S.H.
Natural;Bahwa pada awalnya hubungan dagang antara Penggugat denganTergugat adalah lancarlancar saja tidak ada kendala;Bahwa di dalam menjalin hubungan dagang dengan Tergugat, Penggugat mempunyai hutang kepada Tergugat;Bahwa oleh karena Penggugat mempunyai hutang kepada Tergugatkemudian Penggugat II membantu (sebagai Avalis dari Penggugat ) telahmenyerahkan kepada Tergugat + bulan Agustus 2010, berupa:1.
169 — 720
Untuk itu, Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Penggugatdengan Para Tergugat menjadi berakhir sebagaimana ditentukan dalam Pasal 12 Ayat(1) huruf a dan huruf b Perjanjian Kerjasama (PKS).21 Bahwa oleh karena Para Tergugat masih memiliki hutang kepada Penggugat dankedudukan Penggugat selaku Pengelola Rekening/Tabungan Para Tergugat dan selakuPenjamin (avalis) di dalam Perjanjian Fasilitas Pinjaman (antara Petambak Plasmadengan Bank selaku kreditur).
Satu Bundel berkas Plasma Tergugat 112 atas nama MUHAERI yang terdiri dari :1 Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Inti/Penggugat dengan Plasma Tergugat 112/MUHAERI.Bukti sesuai dengan aslinya (diberi tanda P 128.1)2 Surat Kuasa dari Plasma Tergugat 112/MUHAERI ke Inti/Penggugat.Bukti Fotocopy dari fotocopy (diberi tanda P 128.2)3 Perjanjian Kredit antara Bank BNI dengan Plasma Tergugat 112/ MUHAERI dan Inti/Penggugat selaku Avalis.194129.Bukti sesuai dengan aslinya (diberi tanda P 128.3)Rekapitulasi
AWS hanyalah sebagai Avalis;Bahwa, fasilitas yang ditawarkan oleh pihak perusahaan inti adalah : Apabila parapetambak plasma telah lulus menjadi anggota Plasma sehingga 8 (delapan) tahunkemudian akan menjadi pemilik sah tambak yang sudah mempunyai sertifikat denganluas 5.000, (lima ribu) meter persegi;Bahwa uang yang dipinjamkan perusahaan inti kepada Petambak Plasma sejumlah Rp.85.000.000, (delapan puluh lima juta rupiah) dan pengembaliannya dilakukan dengancara mencicil setiap panen udang;Bahwa
masih terus membayar angsurannya.Bahwa terhadap kredit modal kerja pihak inti meminta dijadwal ulang dikarenakanpihak inti di lapangan tidak jalan oleh karenanya pihak inti meminta perpanjanganwaktu 3 tahun dan disetujui oleh pihak bank.Bahwa sampai saat ini pihak inti/perusahaan/Avalis tetap melakukan membayarangsurannya setelah penjadwalan disetujui pihak Bank, pihak inti (Avalis) melakukanpembayaran angsuran.Bahwa otoritas kredit ada dikantor pusat.Bahwa ternyata dilapangan usaha tambak udang
(penjamin) dasarnya suratkuasa yang diberikan plasma kepada Avalis dalam berhubungan lebih lanjut.Bahwa besarnya pinjaman pihak Plasma untuk kredit modal kerja Rp. 96 juta denganmasa pengembalian selama 2 tahun untuk masa tanam 6 bulan, untuk kredit investasibesarnya pinjaman Rp. 30 Juta dengan masa pengembalian selama 5 tahun.Bahwa bentuk pencairan dana dari BRI pada saat itu melalui pihak inti dimanapencairan tidak sekaligus tetapi berdasarkan kebutuhan dilapangan.Bahwa pengucuran kredit dari
195 — 179
Dalam PerjanjianKerjasama (PKS) ditentukan Petambak Plasma menerima fasilitas kredit dalam bentukKredit Modal Kerja dari BDNI dengan sepengetahuan Perusahaan Inti yang sekaligusbertindak sebagai penjamin (avalis) terhadap Kredit Modal Kerja yang diberikan olehpihak Bank.6 Bahwa ketika terjadi krisis moneter tahun 1997, BDNI dilikuidasi oleh Pemerintah RI danselanjutnya dikuasakan hak pengelolaannya kepada Komite Kebijakan Sektor Keuangan(KKSK) atau Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) berdasarkan
Untuk itu, Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Penggugatdengan Para Tergugat menjadi berakhir sebagaimana ditentukan dalam Pasal 12 Ayat (1)huruf a dan huruf b Perjanjian Kerjasama (PKS).21 Bahwa oleh karena Para Tergugat masih memiliki hutang kepada Penggugat dankedudukan Penggugat selaku Pengelola Rekening/Tabungan Para Tergugat dan selakuPenjamin (avalis) di dalam Perjanjian Fasilitas Pinjaman (antara Petambak Plasmadengan Bank selaku kreditur).
Satu Bundel berkas Plasma Tergugat 83 atas nama SILIR yang terdiri dari :Perjanjian Kerjasama (PKS)antara Inti/Penggugat dengan Plasma Tergugat 83/SILIRBukti fotocopy dari fotocopy (diberi tanda P.99.1)Surat Kuasa dari Plasma Tergugat 83/SILIR ke Inti/ PenggugatBukti fotocopy dari fotocopy (diberi tanda P.99.2)Perjanjian Kredit antara Bank BRI dengan Plasma Tergugat 83/SILIR dan Inti/Penggugat selaku Avalis.146146Bukti fotocopy dari fotocopy (diberi tanda P.99.3)Rekapitulasi Hutang Piutang Plasma
WAHYUNI MANDIRA;Bahwa pihak inti sebagai penjamin (AVALIS) , plasma mengajukan pinjamankredit pada pihak bank dimana agunanya adalah sertifikat hak milik petambak;Bahwa alasan dimana plasma sebagai pemilik tambak mengajukan kredit kepadapihak bank untuk pinjam modal, dalam hal ini inti sebagai penjamin karena resikousaha tambak yang sangat tinggi;Bahwa penjamin tetap membayar kewajiban kepada bank apabila plasma tidakmemenuhi kewajibannya;Bahwa plasma pada awal mulanya masuk kelokasi dengan cara
terus membayar angsurannya.Bahwa terhadap kredit modal kerja pihak inti meminta dijadwal ulang dikarenakanpihak inti di lapangan tidak jalan oleh karenanya pihak inti meminta perpanjanganwaktu 3 tahun dan disetujui oleh pihak bank.Bahwa sampai saat ini pihak Avalis tetap melakukan membayar angsurannya setelahpenjadwalan disetujui pihak Bank, pihak inti (Avalis) melakukan pembayaran angsuran.Bahwa otoritas realisasi kredit ada dikantor pusat.Bahwa ternyata dilapangan usaha tambak udang sudah tidak
1. PT. BANK BNI SYARIAH PUSAT JAKARTA CQ. PT. BANK BNI SYARIAH KANTOR CABANG KEDIRI dkk
35 — 4
WachidHasyim.Bahwa untuk selanjutnya barang/benda yang tersebut diatas yang dijadikanjaminan hutang mohon dinyatakan/ditetapkan menjadi obyek sengketa.6 Bahwa antara Penggugat I dengan Penggugat II adalah sebagai suami isteri.7 Bahwa antara Penggugat III dengan Penggugat IV adalah sebagai suami isteri.8 Bahwa Penggugat I dan II adalah sebagai debitur, sedangkan Penggugat III danIV adalah sebagai Penjamin/Avalis.9 Bahwa Para Penggugat telah membuat Akad Pembiayaan Murabahah denganTergugat I pada tanggal
Wachid Hasyim No.213 A Kelurahan Bandar Kidul, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediridengan Sertipikat Hak Milik No. 1092 atas nama Hanafiah dengan luas228 m2 ;Dalam hal mana keseluruhan jaminan tersebut adalah milik dari Penggugat IIIdan Penggugat IV, sehingga dalam Akad Pembiayaan Murabahah tersebut diatas, Penggugat III dan Penggugat IV adalah sebagai Penjamin/Avalis ;e Bahwa usaha Para Penggugat mengalami kemerosotan sehinggapembayaran bunga dari Para Penggugat kepada Tergugat I mengalamikemacetan.
61 — 17 — Berkekuatan Hukum Tetap
Terhadap Usahanya Terlawan 2 Terlawan 1mengatakan /meyakinkan kepada para Pelawan Bahwa Usahaanya Terlawan2 Sangat maju dan tidak mungkin Bangkrut dengan hal tersebut Terlawan 1minta kepada para Pelawan sebagai Penjamin dikarenakan para Pelawansebagai paman dan Tante dari Terlawan 2 bahwa dari Bank/atau Terlawan 1menggatakan Mosok Keponakannya sendiri yang usahanya baru berkembangPesat tidak dibantu; dengan Rayuan Terlawan 1 tersebut maka denganterpaksa para Pelawan mengijinkan dan mau sebagai Avalis
100 — 37
., dan yang ada hanyalah pengadu LATIN ARIYADIyaitu hubungan hukum keperdataan dalam hal ini sebagai Avalis ataupenjamin dalam peristiwa hukum utang piutang antara ENDANGWAHYUNINGRUM dengan LATIN ARIYADI, hai ini dikarenakan Penggugat sebagai pemilik jaminan.;11.Bahwapada tanggal 1 Nopember 2016 Badan Kohormatan DPRD KotaMadiun telah mengeluarkan keputusan Nomor 1 Tahun 2016 tentang HasilPenyelidikan ,Verifikasi , dan Klarifikasi serta Penjatuhan Sanksi KepadaAnggota DPRD Kota Madiun atas pelanggaran
52 — 31 — Berkekuatan Hukum Tetap
Nomor 2086 K/Pdt/2017 Sebelah Timur : Jalan; Sebelah Selatan : Kartoikromo, Sonokaryo, Sumarso; Sebelah Barat : 00452:Bahwa untuk selanjutnya barang/benda tersebut diatas dinyatakan/ditetapkan sebagai barang/benda yang menjadi objek sengketa;Bahwa Penggugat dan Penggugat II adalah sebagai suami isteri danmerupakan Debitur dari Tergugat ;Bahwa Penggugat Ill adalan sebagai Avalis/Penjamin atas kredit dariPenggugat dan Penggugat II kepada Tergugat I:Bahwa Para Penggugat dengan Tergugat telan membuat