Ditemukan 13129 data
14 — 7
adanyakomunikasi seperti layaknya suami isteri, sehingga bila dipaksakan untukdipertahankan sudah sulit untuk mewujudkan tujuan perkawinan sebagaimanadimaksud pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 dan pasal 3Kompilasi Hukum Islam yaitu keluarga yang bahagia, Sakinah mawaddahwa rahmah.Menimbang bahwa rumah tangga yang bahagia dapat terwujud jikasuami isteri saling cinta mencintai dan sayang menyayangi satu sama lainnyajika salah satu pihak telah kehilangan rasa cinta seperti yang dialamiPemohon saat ini maka cita
cita ideal suatu perkawinan akan menjadi anganangan yang tidak mungkin dapat diraih bahkan kehidupan rumah tanggaseperti itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak.Hal. 13 dari 16 hal Put.
Nomor 0418 /Pdt.G/2017/PA.WspMenimbang bahwa rumah tangga yang bahagia dapat terwujud jikasuami isteri saling cinta mencintai dan sayang menyayangi satu samalainnyajika salah satu pihak telah kehilangan rasa cintanya seperti yang dialamiPemohon saat ini maka cita cita ideal suatu perkawinan akan menjadi an ganangan yang tidak mungkin dapat diraih bahkan kehidupan rumah tanggaseperti itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak.Menimbang bahwa kondisi obyektif kehidupan rumah tanggaPemohon
isteritanpaadanyakomunikasi seperti layaknya suami isteri, sehingga bila dipaksakan untukdipertahankan sudah sulit untuk mewujudkan tujuan perkawinan sebagaimanadimaksud pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 dan pasal 3Kompilasi Hukum Islam yaitu keluarga yang Sakinah, mawaddah warahmah.Menimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia dapat terwujud jikasuami isteri saling cinta mencintai dan sayang menyayangi satu samalainnyajika salah satu pihak telah kehilangan rasa cintanya seperti yang dialamiPemohon saat ini maka cita
12 — 1
terurai diatas Majelis Hakim menilai rumah tangga seperti itu tidak lagi mencerminkansebagai rumah tangga yang harmonis dan bahagia karena masing masing hidup secaraterpisah yang pada gilirannya telah menimbulkan hambatan komunikasi kedua belahMenimbang bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Pemohon denganTermohon sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebutdipertahankan maka tidak akan sesuai lagi dengan cita
cita dan tujuan perkawinanyakni kehidupan rumah tangga yang sakinah mawadah waMenimbang bahwa dari fakta fakta tersebut di atas kedua belah pihak telahkehilangan hakikat dan makna suatu perkawinan, ikatan perkawinan Pemohondengan Termohon sudah tidak bisa dipertahankan lagi karena mempertahankan suatuperkawinan yang telah rapuh seperti itu tidak akan membawa maslahat, bahkan akanmenyebabkan mudharat yang lebih besar bagi kedua belah pihak;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas
13 — 9
keluarga, rumahtangga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang MahaEsa;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukum Islam adalah pernikahan, yaitu akad yangsangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaati perintah Allah danmelaksanakannya merupakan ibadah;Pasal 3;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumah tangga yangsakinah, mawaddah, dan rahmah;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
logis apabilaPenggugat telah sampai pada sebuah titik dimana ia kehilangan rasa cintanyadan tidak berniat meneruskan hubungan perkawinannya dengan Tergugat.Keadaan itu pula menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah rusak, ikatan batin mereka telah terkoyak, dantidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalam sebuah kehidupanrumah tangga;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita
8 — 0
Bahwa akhirya Penggugat merasa rurnah tangga dengan Tergugatsudah tidak bisa dipertahankan iagi karena untuk menciptakan rumahtangga yang bahagia sesuai cita cita sudah sangat sulit untukdiwujudkan, oleh karenanya perceraian adalah pilihan terbaik untukmelepaskan diri dari penderitaan lahir dan batin;Bahwa berdasarkan dalildalil tersebut di atas, Penggugat mohon kepadaKetua Pengadilan Agama Subang Cq.
19 — 5
Bahwa dengan adanya keadaan tersebut di atas, makaPENGGUGATberkeyakinantidak sanggup lagi menjadi isteri TERGUGATkarena PENGGUGAT juga berkeyakinan bahwa kehidupan rumahtangganya bersama dengan TERGUGAT sangat jauh dari cita cita danharapan membina rumah tangga yang Sakinah, Mawaddah, Warahmah,maka untuk mendapatkan hak dan demi masa depan masingmasing pihak,maka perceraian adalah jalan terbaik bagi PENGGUGAT;13.
17 — 3
sudah tidakmencerminkan sebagai sebuah rumah tangga yang rukun, harmonisdan bahagia karena masing masing pihak telah hidup secaraterpisah disebabkan kedua belah pihak telah kehilanganhakikat dan makna dari sebuah perkawinan~ yang ideal ;Menimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia, kekal dansejahtera tidak akan terwujud jika suami atau istri telahberbeda prinsip dan pandangan dalam memahami dan mengamalkanajaran agama yang dianutnya sehingga ketika rumah tangga yangdemikian tetap dipertahankan maka cita
cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tidak akan pernah menjadi kenyataanbahkan kehidupan pekawinan itu akan menjadi belenggu bagikedua belah pihak ;Menimbang, bahwa sebagaimana ternyata aantara Penggugatdan Tergugat sering terjadi perselisihan yang berdampakkedua belah pihak telah berpisah tempat tinggal dansebagaimana ternyata upayaupaya perdamain baik oleh MejalisHakim dalam setiap persidangan, oleh mediator dan oleh keduabelah pihak sendiri dalam rangka untuk menyelesaikan kemelutrumah
6 — 0
diatas Majelis Hakim menilai rumah tangga seperti itu tidak lagi mencerminkansebagai rumah tanga yang harmonis dan bahagia karena masing masing hidup secaraterpisah yang pada gilirannya telah menimbulkan hambatan komunikasi kedua belahpihak;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tetapdipertahankan maka tidak akan tercapai cita
cita dan tujuan perkawinan yaknikehidupan rumah tangga yang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa dari fakta fakta tersebut di atas kedua belah pihak telahkehilangan hakikat dan makna suatu perkawinan, ikatan perkawinan Penggugatdengan Tergugat sudah tidak bisa dipertahankan lagi karena mempertahankan suatuperkawian yang telah rapuh seperti itu tidak akan membawa maslahat, bahkan akanmenyebabkan mudharat yang lebih besar bagi kedua belah pihak;Putusan No : 0054/Pdt.G/2013/PA.Wsb Halaman 11 daril2
Terbanding/Penggugat IV : MURNI SINAGA
Terbanding/Penggugat II : GUSMIDA EVADORA PURBA Ahli waris Alm Antauli Sinaga
Terbanding/Penggugat V : SARMAULI SINAGA
Terbanding/Penggugat III : ABDON TAMBA Ahli waris Alm Dameria Sinaga
Terbanding/Penggugat I : LERMIANA PURBA Istri atau Ahli waris Alm Robinhut Sinaga
Turut Terbanding/Tergugat XI : M SURIAWAN SURI S.Pd.i
Turut Terbanding/Tergugat IX : MARLINA Br HOMBING
Turut Terbanding/Tergugat V : BADAN PERTANAHAN NASIONAL KABUPATEN SIMALUNGUN
Turut Terbanding/Tergugat III : DARWIN LISTON SINAGA
Turut Terbanding/Tergugat I : GIBSON SINAGA
Turut Terbanding/Tergugat X : WIRA SUSANTY MANALU SH.MKn
Turut Terbanding/Tergugat VIII : RUTMAWATY SARAGIH
Turut Terbanding/Tergugat VI : BUDI MARANTIKA PURBA M.Kn
Turut Terbanding/Tergugat IV : SIHOL RAIJON SINAGA
Turut Terbanding/Tergugat II : DEARMA PARNASIP
49 — 31
ex aquoet bono);Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut KuasaTergugat I,IIl dan Ill memberikan jawaban tertanggal 29 Januari 2019 padapokoknya sebagai berikut:Bahwa sebelum Tergugat.I.II.III.membantah gugatan Penggugat maupundalam Perbaikan/Perubahan gugatan, yang sangat penting kami utarakanadalah orangtua kandung kami (alm.Laurencius Sinaga/alm.HotianimHalaman 11 dari 40 Putusan Nomor 87/Pdt/2020/PT MDNbr.Purba)adalah suku simalungun dan semasa hidupnya dalammenjalankan acara Suka cita
dan Duka cita didalam lingkungan keluargamenganut adat simalungun ( bahasa simalungun yaitu ahap simalungun ) ;Bahwa didalam gugatan Penggugat hal.1. point.1.2.3.4.5. yang selanjutnyadisebut Penggugat, akan tetapi didalam dalildalil gugatan maupun primairdengansebutanPenggugat.!.
Bahwa hubungan kekeluargaan antara Penggugat dengan Tergugat.I.II.III.1Vsecara adat Simalungun sampai saat ini tidak ada lagi dalam acara sukacita dan duka cita, seperti;a. Dalam acara suka cita : Saat Penggugat ( Sarmauli Sinaga )mengawinkan anak lelakinyatidak ada lagi mengundang Tergugat.I.II.III.
Dalam acara duka cita: saat Antauli Sinaga maupun Dameria Sinaga meninggal dunia,olehTergugat..II.IIl. datang untuk melayat dan Tergugat.I.II.IIIl.sebagailelaki dalam adat simalungun disebut tondong sangat peran didalamacara penguburan Antauli Sinaga maupun Dameria Sinaga, akantetapi Penggugat mengusir Tergugat.I.II.IIl. dari acara tersebut, danhal ini akan kami buktikan disaat pemeriksaan saksi ;8.
maupun Duka cita bahwapihak = lakilaki / Perempuan sekali disebut Tondong (bahasasimalungun)/hulahula(bahasa Toba) dan dapat sekali disebut Boru,sehingga dapat disebut diri kita dalam keluarga tahu diri / mengenal diridimana kedudukan kita dalam keluarga;Bahwa berdasarkan yang diuraikan diatas maka kami Tergugat.I.II.IIl.memohon kepada Yang Mulia Majelis Hakim yang memeriksa perkara inidengan dasardasar alasan yang disebut diatas, agar memutuskan :1) Menerima Jawaban Tergugat.I.II.III ;2) Menetapkan
1.LERMIANA PURBA Istri atau Ahli waris Alm Robinhut Sinaga
2.GUSMIDA EVADORA PURBA Ahli waris Alm Antauli Sinaga
3.ABDON TAMBA Ahli waris Alm Dameria Sinaga
4.MURNI SINAGA
5.SARMAULI SINAGA
Tergugat:
1.GIBSON SINAGA
2.DEARMA PARNASIP
3.DARWIN LISTON SINAGA
4.SIHOL RAIJON SINAGA
5.BADAN PERTANAHAN NASIONAL KABUPATEN SIMALUNGUN
6.BUDI MARANTIKA PURBA M.Kn
7.MAROLOP APRIES HUTABARAT
8.RUTMAWATY SARAGIH
9.MARLINA Br HOMBING
10.WIRA SUSANTY MANALU SH.MKn
11.M SURIAWAN SURI S.Pd.i
60 — 22
Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut KuasaTergugat I,IIl dan Ill memberikan jawaban tertanggal 29 Januari 2019 padapokoknya sebagai berikut:1.Bahwa sebelum Tergugat.I.II.IIl:membantah gugatan Penggugat maupundalam Perbaikan/Perubahan gugatan, yang sangat penting kami utarakanadalah orangtua kandung kami (alm.Laurencius Sinaga/alm.Hotianimbr.Purba)adalah suku simalungun dan semasa hidupnya dalammenjalankan acara Suka cita dan Duka cita didalam lingkungan keluargamenganut adat simalungun
Bahwa hubungan kekeluargaan antara Penggugat dengan Tergugat..II.III.IVsecara adat Simalungun sampai saat ini tidak ada lagi dalam acara sukacita dan duka cita, seperti;a. Dalam acara suka Cita: Saat Penggugat ( Sarmauli Sinaga )mengawinkan anak lelakinyatidak ada lagi mengundang Tergugat.I.II.III.
Dalam acara duka cita : saat Antauli Sinaga maupun Dameria Sinaga meninggal dunia,olehTergugat.I.II.IIl. datang untuk melayat dan Tergugat.I.II.IIIl sebagailelaki dalam adat simalungun disebut tondong sangat peran didalamacara penguburan Antauli Sinaga maupun Dameria Sinaga, akantetapi Penggugat mengusir Tergugat.I.II.IIl. dari acara tersebut, danhal ini akan kami buktikan disaat pemeriksaan saksi ;8.
warisan orangtua sedangkanpesan orangtua semasa hidupnya tidak diingat Penggugat, karena orangtuakami Alm.Laurencius Sinaga/Alm.Hotianim br.Purba semasa hidupnyamengangkat seorang perempuan bernama Mariani berumur 25 tahunmenjadi anak angkat dan setelah orang kandung kami meninggal duniaHalaman 23 dari 68 Putusan Perdata Gugatan Nomor 79/Pat.G/2018/PN Sim17.bahwa Mariani bertempat tinggal bersama Tergugat.. sampai Marianimeninggal dunia berumur + 60 tahun ;Bahwa didalam adat simalungun acara Suka cita
maupun Duka cita bahwapihak lakilaki / Perempuan sekali disebut Tondong (bahasasimalungun)/hulahula(bahasa Toba) dan dapat sekali disebut Boru,sehingga dapat disebut diri kita dalam keluarga tahu diri / mengenal diridimana kedudukan kita dalam keluarga;Bahwa berdasarkan yang diuraikan diatas maka kami Tergugat.I.II.IIl.memohon kepada Yang Mulia Majelis Hakim yang memeriksa perkara inidengan dasardasar alasan yang disebut diatas, agar memutuskan :1) Menerima Jawaban Tergugat.I.II.III ;2) Menetapkan
20 — 5
karena Tergugat Terlibat Hutang Piutang yang tidakpernah habis;Bahwa Tergugat Selalu berbohong dan tidak pernah jujur, dan sering mencuri,menjual, menggadai harta benda di rumah;Bahwa Tergugat Menggunakan Narkoba dan sedang di dalam Tahanan/Penjara;Bahwa Penggugat sudah sering mengingatkan Tergugat untuk merobahkelakuannya tetapi Tergugat tidak pernah berubah dan terus mengulangiperbuatannya;Bahwa antara Penggugat dan Tergugat selalu menimbulkan pertengkaran dan tidakada rasa saling percaya sehingga cita
cita rumah tangga yang Sakinah MawaddahWarahmah tidak pernah ada.
9 — 0
lagi mencerminkansebagai rumah tanga yang harmonis dan bahagia karena masing masing hidup secaraPutusan No : 0497/Pdt.G/2013/PA.Wsb Halaman 11 daril3 halaman12terpisah yang pada gilirannya telah menimbulkan hambatan komunikasi kedua belahpihak;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut dipertahankanmaka tidak akan dapat mencapai cita
cita dan tujuan perkawinan yakni kehidupanrumah tangga yang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas alasan gugatanPenggugat telah memenuhi unsur unsur yang terkandung dalam Pasal 39 ayat 2Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974, jo Pasal 19 huruf (f) Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun 1975, dan Kompilasi Hukum Islam Pasal 116 huruf (f) dan olehkarena Majelis Hakim dapat menerima alasan dan mengabulkan gugatan Penggugat;Menimbang bahwa oleh karena gugatan Penggugat
9 — 5
Cita cita tersebuthanya bisa tercapai jika jiwa dan raga menyatu dalam ruang dan waktu yangsama. Namun jika jiwa, bahkan raga terpisah membelah ruang dan waktu,mustahil citacita sakinah, mawaddah dan rahmah dalam rumah tangga dapatterwujud.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan di atas,Mejelis Hakim berkesimpulan bahwa Pemohon telah mampu membuktikan dalildalil permohonannya tentang Termohon telah meninggalkan Pemohon selamalebih dua tahun berturutturun tanpa izin Pemohon.
16 — 3
Apabila salah satu pihak sudahkehilangan rasa cinta dan saksingnya maka cita cita idealbagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernahmenjadi kenyataan bahkan kehidupan pekawinan itu akan menjadibelenggu kehidupan bagi kedua belah pihak ;Menimbang, bahwa sebagaimana ternyata antara Penggugatdan Tergugat sering terjadi perselisihan yang berdampakkedua belah pihak telah berpisah tempat tinggal dansebagaimana ternyata upayaupaya kedua belah pihak untukmenyelesaikan kemelut rumah tangganya
12 — 7
Yang Maha Esa ;halaman 8 dari 12 halaman Putusan Nomor 236/ Pdt.G/ 2021/ PA DpsMenimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumahtangga Penggugat dan Tergugat telah rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
11 — 2
mungkin dapat mewujudkan tujuan perkawinan itu sendiri dan apabila rumahtangga tetap dipertahankan akan mendatangkan madharat yang lebih besar, dengandemikian maka perceraian adalah solusi yang terbaik untuk mengakhiri perselisihanrumah tang a;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tetapdipertahankan maka tidak akan tercapai cita
cita dan tujuan perkawinan yaknikehidupan rumah tangga yang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas alasan gugatanPenggugat telah memenuhi unsur unsur yang terkandung dalam Pasal 39 ayat 2Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974, jo Pasal 19 huruf (f) Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun 1975, dan Kompilasi Hukum Islam Pasal 116 huruf (f) secarayuridis Penggugat yang mohon agar perkawinannya diceraikan dari Tergugat dapatdikabulkan;Menimbang bahwa oleh karena perceraian
14 — 9
, rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssagqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumahtangga Penggugat dan Tergugat telah rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
16 — 8
Jika perkawinan tersebut tetapdipertahankan, maka tidak akan tercapai cita cita dantujuan perkawinan, yakni kehidupan rumah tangga yangsakinah mawaddah warahmahMenimbang, bahwa oleh karena rumah tangga Pemohondan Termohon sudah sering' terjadi perselisihan danpertengkaran sudah sedemikian rupa sifatnya, maka perludicarikan jalan keluarnya (way out), maka perceraianadalah solusi yang terbaik bagi Pemohon dan Termohon,agar keduanya terlepas dari beban penderitaan lahir danbathin yang berkepanjangan
14 — 6
Jika perkawinan tersebut tetapdipertahankan, maka tidak akan tercapai cita cita dantujuan perkawinan, yakni kehidupan rumah tangga yangsakinah mawaddah warahmahMenimbang, bahwa oleh karena rumah tangga Pemohondan Termohon sudah sering' terjadi perselisihan danpertengkaran sudah sedemikian rupa sifatnya, maka perludicarikan jalan keluarnya (way out), maka perceraianadalah solusi yang terbaik bagi Pemohon dan Termohon,agar keduanya terlepas dari beban penderitaan lahir danbathin yang berkepanjangan
5 — 0
Bahwa keadaan rumah tangga yang demikian, membawaakibat buruk bagi kelangsungan hidup berumah tanggayang selama ini telah dibina dan juga semakin jauhuntuk mewujudkan cita cita membina rumah tangga yangSakinah, Mawaddah Warrahmah;9.
10 — 1
terurai diatas Majelis Hakim menilai rumah tangga seperti itu tidak lagi mencerminkansebagai rumah tangga yang harmonis dan bahagia karena masing masing hidup secaraterpisah yang pada gilirannya telah menimbulkan hambatan komunikasi kedua belahMenimbang bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Pemohon denganTermohon sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebutdipertahankan maka tidak akan sesuai lagi dengan cita
cita dan tujuan perkawinanyakni kehidupan rumah tangga yang sakinah mawadah waMenimbang bahwa dari fakta fakta tersebut di atas kedua belah pihak telahkehilangan hakikat dan makna suatu perkawinan, ikatan perkawinan Pemohondengan Termohon sudah tidak bisa dipertahankan lagi karena mempertahankan suatuperkawinan yang telah rapuh seperti itu tidak akan membawa maslahat, bahkan akanmenyebabkan mudharat yang lebih besar bagi kedua belah pihak;Putusan Nomor : 2150/Pdt.G/2012/PA.Wsb.