Ditemukan 746317 data

Urut Berdasarkan
 
Putus : 06-03-2014 — Upload : 19-03-2014
Putusan PN DENPASAR Nomor 669/Pdt.G/2013/PN.DPS
Tanggal 6 Maret 2014 — PENGGUGAT MELAWAN TERGUGAT
54
  • ada harapan lagi untuk hidup rukun kembali guna membentuk rumah tanggayang harmonis dan bahagia, alasan mana sesuai dengan ketentuan yang termuat dalam pasal19 huruf f Peraturan Pemerintah Nomor : 9 Tahun 1975 sehingga sudah sepatutnya untukdipertimbangkan lebih lanjut ; Menimbang bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 1 UU No.1 Tahun 1974 tentangPerkawinan bahwa Perkawinan adalah ikatan lahir batin diantara seorang lakilaki dan seorangperempuan dengan tujuan untuk membentuk keluarga yang bahagia dan kekal
    berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa ; Menimbang bahwa keluarga yang bahagia dan kekal tidak akan bisa tercapai apabiladalam perkawinan sering terjadi pertengkaranpertengkaran atau percekcokan yangberlangsung secara terus menetus ; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi Penggugat, kesemuanyamembenarkan bahwa diantara Penggugat dengan Tergugat telah terjadi percekcokan sehinggaPenggugat dengan Tergugat telah berpisah rumah dan diantara Penggugat dengan Tergugatsudah tidak dapat dirukunkan
    lagi maka hal tersebut merupakan suatu pertanda bahwa sudahtidak ada manfaatnya lagi mempertahankan perkawinan yang seperti itu, karena diantarasuami dengan istri sudah tidak ada lagi ikatan batin yang timbalbalik, sehingga tujuan untukmembina rumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esasebagaimana dimaksud dalam Undangundang Perkawinan Nomor : Tahun 1974 tidak akandapat terwujud ; Menimbang, bahwa berdasarkan halhal tersebut diatas menurut Majelis Hakim, olehkarena tujuan
    Tahun1974 yaitu untuk membentuk keluarga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan YangMaha Esa tidak akan terwujud yang diakibatkan adanya perselisihan yang berkelanjutandiantara Pengugat dengan Tergugat, dan dikaitkan pula dengan bukti P5 sampai dengan buktiP7, sehingga hal tersebut merupakan suatu alasan bagi Majelis Hakim untuk mengabulkangugatan Penggugat sebagaimana tersebut dalam petitum ke2 agar Pengadilan menyatakanputusnya perkawinan antara Penggugat dan Tergugat karena perceraian ;
Register : 11-07-2018 — Putus : 17-10-2018 — Upload : 30-04-2019
Putusan PN TOBELO Nomor 57/Pdt.G/2018/PN TOB
Tanggal 17 Oktober 2018 — Penggugat melawan Tergugat
3918
  • Bahwa pada mulanya kehidupan rumah tangga antara Penggugatdengan Tergugat berjalan rukun dan damai, jika ada perselisihan danpertengkaran itu di anggap sebagai ujian dalam membina rumahtangga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang MahaEsa ;.
    Utara sesuai dengan Akta Perkawintan Nomor :048/CS/HU/2011 tanggal 08 Juli 2011 PUTUS karena perceraian :Bahwa demi kepentingan masa depan anak dan setelah melihatperilaku buruk dari Tergugat maka, Penggugat mohon agar kiranyaterhadap anak yang disebut pada posita angka 2 diatas dapatditetapkan untuk tetap berada dalam pemeliharaan serta pengasuhanPenggugat sampai anak tersebut menjadi dewasa dan mandiri untukkepentingan hidup masa depan yang lebih baik ;Bahwa harapan untuk hidup rukun, bahagia dan kekal
    dalammembina kehidupan rumah tangga antara Penggugat dan Tergugatsudah tidak mungkin tercapai lagi, sehingga tujuan perkawinan untukmembentuk keluarga yang bahagia dan kekal berdasarkan pasal 1Undangundang Nomor 1 tahun 1974 tentang perkawinan tidaktercapai lagi, oleh karena itu demi masa depan Penggugat danTergugat maka sangat beralasan hukum bagi penggugat untukmengajukan gugatan perceraian ini dan untuk selanjutnya mohonhalaman 3 dari 11 Putusan No.57/Pdt.G/2018/PN.
    saling bersesuaian satu dengan lainnyahalaman 7 dari 11 Putusan No.57/Pdt.G/2018/PN.Tobternyata bahwa Tergugat telah meninggalkan rumah bersama sejak tahun2017 dan tidak memperdulikan Penggugat serta anakanaknya, seratameninggalkan hutang dengan orang lain tanpa sepengetahuan Penggugatsebagai suaminya;Menimbang, bahwa memperhatikan faktafakta tersebut diatas dandengan mengacu pada tujuan perkawinan sebagaimana tersebut dalamUndangundang No. 1 tahun 1974 yaitu untuk membentuk keluarga yangbahagia dan kekal
Putus : 03-06-2013 — Upload : 26-08-2013
Putusan PN DENPASAR Nomor 127/Pdt.G/2013/PN.DPS.
Tanggal 3 Juni 2013 — PENGGUGAT MELAWAN TERGUGAT
63
  • No. 239K/Sip/1968.( TAN THONG KIE, STUDI NOTARIAT & SERBA SERBI PRAKTEK NOTARIS, PTIchtiar Baru van Hoeve, Jakarta, 2007 Hal.17) sehingga sudah sepatutnya untukdipertimbangkan lebih lanjut ;Menimbang, bahwa tujuan perkawinan adalah untuk membentuk keluarga yangbahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ;10Menimbang, bahwa keluarga yang bahagia dan kekal tidak akan bisa tercapaiapabila dalam perkawinan sering terjadi pertengkaranpertengkaran atau percekcokan apalagikarena adanya perbedaan
    percekcokan yang berlangsung secara terus menerus ;Menimbang, bahwa Penggugat selama persidangan menunjukan sikap untuk tetapbercerai dan sudah tidak menginginkan lagi untuk bersatu dan mempertahankanperkawinannya, jika hal itu sudah timbul dalam kehidupan rumah tanggga yang mereka binabersama, maka suatu fakta bahwa guna mempertahankan perkawinan seperti itu sudah tidakada manfaatnya lagi karena antara suami istri sudah tidak ada ikatan bathin lagi sehingggauntuk membina rumah tangga yang bahagia dan kekal
    berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esasebagaimana dimaksud dalam Undangundang Perkawinan Nomor : Tahun 1974 tidak akandapat terwujud ; 222229 n nnn nn nnn nnn nn nnn nnn naanMenimbang, bahwa berdasarkan halhal tersebut diatas menurut Majelis, jelas tujuanperkawinan sebagaimana tersebut dalam pasal Undangundang No. 1 Tahun 1974 yaitu 9untuk membentuk keluarga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esatidak akan terwujud, oleh karena itu bagi Majelis ada cukup alasan untuk mengabulkantuntutan
Putus : 16-03-2011 — Upload : 11-12-2011
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 168 K/PDT.SUS/2011
Tanggal 16 Maret 2011 — KOPERASI HALILINTAR VS HENDRI
159 Berkekuatan Hukum Tetap
  • harinya dalam keterlambatan menjalankanputusan dalam perkara ini;Memerintahkan Tergugat untuk membayar upah proses kepadaPenggugat terhitung sejak bulan April 2010 sebesar Rp1.250.000, setiap bulannya sampai dengan putusan iniberkekuatan hukum tetap;Namun akan tetapi apabila Majelis Hakim berpendapat lain,maka dimohonkan putusan yang seadil adilnya;Menimbang, bahwa terhadap gugatan tersebut Tergugatmengajukan eksepsi pada pokoknya atas dalil dalil sebagaiberikutBahwa Penggugat dialihkan dari Koperasi Kekal
    PLN (Persero) Cabang Rengattanpa ada serah terima lisan maupun tertulis dari PihakKoperasi kekal PT. PLN Cabang Pekanbaru;Bahwa pada tanggal 12 April 2010 Tergugat telah dialihkanatau di migrasikan ke PT. Arif Ramat Putra Mandiri (PT.ARPM) yang beralamat di Dumai berdasarkan surat ManagerPT. PLN Cabang Rengat No. 195.041/RGT/2010 denganjabatan yang sama dan tunjangan gaji yang lebih besardari gaji sebelumnya dan tidak mengurangi hak hakNormatif karena PT. Arif Rahmat Putra Mandiri (PT.
    tidak tepat dankeliru. dengan menyebutkan LAWAN dari Penggugat adalahKoperasi Halilintar Jalan Yos Sudarso No. 34 Rengat Riaubukan Kopkar Halilintar yang beralamatkan Jalan YosSudarso No. 3 Rengat Riau;Bahwa Pertimbangan Hakim Pengadilan Hubungan Industrialpada Pengadilan Negeri Pekanbaru pada halaman 18 alinea5 dan hal 19 alinea 1 yang menyatakan bahwa karenaPenggugat telah berpindah pindah perusahaan dansebagaimana terungkap keterangan Penggugat di Mediasibahwa tahun 1998 pekerja masuk Koperasi Kekal
    PLN(Persero) Cabang Rengat tanpa ada serah terima secaralisan maupun tertulis dari Pihak Koperasi Kekal PLNPekanbaru) dan dalam Pokok Perkara No. 2 juga dibantahbahwa tidak benar Penggugat masuk kerja di KopkarHalilintar semenjak tahun 1996 dikerenakan kopkarHalilintar saja berdiri tahun 2003;Bahwa Putusan Pengadilan Hubungan Industrial padaPengadilan Negeri Pekanbaru dalam hal 19 alinea ke 3Hal. 7 dari 8 hal. Put.
Register : 16-02-2021 — Putus : 18-03-2021 — Upload : 03-08-2021
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 23/Pdt.G/2021/PN Gpr
Tanggal 18 Maret 2021 — Penggugat melawan Tergugat
412
  • huruf bPeraturan Pemerintah No 9 Tahun 1975adalahSalah satu pihak meninggalkan pihak lain selama 2 (dua) tahunberturutturut tanpa izin pihak lain dan tanpa alasan yang sah atau karenahal lain diluar kKemampuannya;Menimbang, bahwa menurut ketentuan UndangUndang No. 1 Tahun1974 tentang perkawinan, yang dimaksud dengan suatu perkawinan adalahtidak hanya sekedar suatu kontrak atau perjanjian tapi merupakan suatuikatan lahir bathin antara seorang pria dan wanita untuk membentuk suaturumah tangga yang kekal
    Berdasarkan konsep dan philosofis perkawinan dalam UndangUndangPerkawinan tersebut maka suatu perkawinan selain merupakan suatuperjanjian oleh kedua belah pihak yang melangsungkannya, jugamengandung suatu nilainilai bathinian dengan tujuan luhur yangpelaksanaannya dilangsungkan berdasarkan iman dan kepercayaan parapihak tersebut, yakni membentuk rumah tangga yang kekal dan bahagiaberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa;Menimbang, bahwa oleh karena itu selain mengatur makna dan hakikatserta tujuan Suatu
    Tergugat pada sekitar bulan Februari 2019 antara Penggugatdan Tergugat tejadi percekcokandan Penggugat pergi meninggalkan rumahdan sampai saat ini Penggugat tidak pernah ada komunikasi lagi denganTergugat;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta dipersidangandihubungkan dengan Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentangPerkawinan, bahwa perkawinan ialah ikatan lahir batin antara seorang priadenganseorang wanita sebagai suami istri dengan tujuan membentukkeluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal
    pihakmeninggalkan pihak lain selama 2 (dua) tahun berturutturut tanpa izin pihaklain dan tanpa alasan yang sah atau karena hal lain diluar Kemampuannya;Menimbang, bahwa dari faktafakta yang didapatkan di persidangan,terjadinya pertengkaran dan salsh satu meninggalkan rumah serrta tidakadanya komunikasi sejak tahun 2004 sampai dengan sekarangtersebutmenjadi indikasi bahwa rumah tangga mereka tidak dapat lagi dipersatukanuntuk memenuhi amanah UndangUndang Perkawinan dalam membentuksuatu keluarga yang kekal
Register : 10-12-2012 — Putus : 12-02-2013 — Upload : 26-02-2014
Putusan PA NGAWI Nomor 1884/Pdt.G/2012/PA.Ngw
Tanggal 12 Februari 2013 — PEMOHON DAN TERMOHON
251
  • sendiri lakilaki tersebut sering kerumah disaat Pemohon berangkat bekerja;;Bahwa Puncak keretakan hubungan rumah tangga Pemohon dengan Termohontersebutterjadi kurang lebih pada pertengahan tahun 2007, yang akibatnya antara Pemohon denganTermohon telah pisah rumah, Termohon pulang kerumah kakak/ saudara Termohon;;Bahwa Pemohon dan Termohon selama 5 tahun hidup berpisah selama itu sudah tidak adahubungan lagi baik lahir maupun bathin, sehingga tujuan perkawinan membentuk rumahtangga yang bahagia dan kekal
    No.1884 /Pdt.G/2012/PA.Ngw(pemborong padi), Pemohon mengetahui sendiri lakilaki tersebut sering kerumah disaatPemohon berangkat bekerja; Bahwa saksi mengetahui Pemohon dan Termohon selama 5 tahun hidup berpisah selamaitu sudah tidak ada hubungan lagi baik lahir maupun bathin, sehingga tujuan perkawinanmembentuk rumah tangga yang bahagia dan kekal tidak tercapai sebagaimana yangdikehendaki oleh Pasal 1 UU No. tahun 1974.
    dan Termohon Semula rumah merekabaikbaik akan tetapi sekarang Mereka sering bercekcok yaitu bertengkar mulutdisebabkan oleh Termohon ada hubungan cinta dengan lakilaki lain bernama PIL(pemborong padi), Pemohon mengetahui sendiri lakilaki tersebut sering kerumah disaatPemohon berangkat bekerja; Bahwa saksi mengetahui Pemohon dan Termohon selama 5 tahun hidup berpisah selamaitu sudah tidak ada hubungan lagi baik lahir maupun bathin, sehingga tujuan perkawinanmembentuk rumah tangga yang bahagia dan kekal
    pertengkaran; Bahwa bentuk perselisihan dan pertengkaran Pemohon dan Termohon adalah bertengkar Bahwa sebab terjadinya pertengkaran ialah karena Termohon ada hubungan cinta denganlakilaki lain bernama PIL (pemborong padi), Pemohon mengetahui sendiri lakilaki tersebutsering kerumah disaat Pemohon berangkat bekerja; Bahwa Pemohon dan Termohon selama 5 tahun hidup berpisah selama itu sudah tidak adahubungan lagi baik lahir maupun bathin, sehingga tujuan perkawinan membentuk rumahtangga yang bahagia dan kekal
Putus : 10-11-2015 — Upload : 14-11-2016
Putusan PN SEKAYU Nomor 17/Pdt.G/2015/PN.Sky
Tanggal 10 Nopember 2015 — PENGGUGAT : IVEN THERESIA BINTI SUWARNO TERGUGAT : RUDI HARTONO BIN SUNARTO
10718
  • Bahwa sejak menikah kehidupan rumah tangga antara Penggugat denganTergugat berjalan rukun dan damai serta tidak ada perselisihan danpertengkaran sama sekali kalaupun ada itu di anggap sebagai ujian dalammembina keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa;4.
    Bahwa dengan tidak mau pulangnya Tergugat atau tidak memberikan alasanyang jelas tentang hal tersebut setelan diupayakan penyelesaiannya,Tergugat menunjukan suatu hal bahwa Tergugat tidak lagi bersediamembina rumah tangga dengan Penggugat sehingga dianggap suatuperselisihan atau pertengkaran terus menerus yang tidak ada harapanakan hidup rukun lagi dalam rumah tangga yang kekal karena telahterjadi begitu lama, selain itu Tergugat yang telah berjanji dihadapanpendeta untuk memeluk agama Kristen dan
    Bahwa dalam kehidupan rumah tangga Penggugat dan tergugat tidak terjalinkebersamaan serta komunikasi dan tidak hidup satu rumah lagi yangmerupakan hal yang sangat esensial bagi terwujudnya keluarga (rumahtangga) yang bahagia dan kekal, dengan tidak terciptanya hal ini dalam suaturumah tangga maka dalam rumah tangga tersebut dapat dianggap telahterjadi perselisihan atau pertengkaran yang terjadi antara Penggugat danTergugat, dan oleh karena hal tersebut berlangsung dalam wakiu yang relatiflama maka
    sebagaimana diamanatkandalam Undangundang Perkawianan, disamping itu. pada kenyataannyaPenggugat dan Tergugat sudah tidak hidup satu rumah lagi, dan tidak salingberkomunikasi layaknya sebagi seorang suami dan istri, tidak ada hak dankewajiban tercipta antara Penggugat dan Tergugat dalam tenggang waktu yangcukup lama;Menimbang, bahwa dalam kehidupan rumah tangga kebersamaan sertakomunikasi antara suami istri merupakan hal yang sangat esensial bagiterwujudnya keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal
    secara terus menerus;Menimbang, bahwa dari uraian tersebut diatas telah jelas terlinat sebabsebab perselisihan dan pertengkaran antara Penggugat dengan Tergugat, danpertengkaran atau perselisihan itu benarbenar telah terjadi secara terus menerus;Menimbang, bahwa berdasarkan pasal (1) Undangundang No.1 tahun1974 tentang perkawinan yang dimaksud perkawinan adalah /katan /ahir batinantara seorang pria dan seorang wanita sebagai suami istri dengan tujuanmembentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal
Putus : 14-03-2013 — Upload : 12-04-2013
Putusan PN DENPASAR Nomor 121/Pdt.G/2013/PN.Dps
Tanggal 14 Maret 2013 — PENGGUGAT MELAWAN TERGUGAT
74
  • No. 239K/Sip/1968. ( TAN THONG KIE,STUDI NOTARIAT & SERBASERBI PRAKTEK NOTARIS, PT Ichtiar Baru VanHoeve, Jakarta, 2007 hal. 17 ) sehingga sudah sepatutnya untukdipertimbangkan lebih lanjut ;Menimbang, bahwa tujuan perkawinan adalah untuk membentukkeluarga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa keluarga yang bahagia dan kekal tidak akan bisatercapai apabila dalam perkawinan sering terjadi pertengkaranpertengkaran atau percekcokan apalagi karena adanya masalahperbedaan
    percekcokan yang berlangsung secara terus menerus ;Menimbang, bahwa Penggugat selama persidanganmenunjukkan sikap untuk tetap bercerai dan sudah tidak menginginkanlagi untuk bersatu dan mempertahankan perkawinannya, jika hal itu sudahtimbul dalam kehidupan rumah tangga yang mereka bina bersama, makasuatu fakta bahwa guna mempertahankan perkawinan seperti itu sudahtidak ada manfaatnya lagi karena antara suami isteri sudah tidak adaikatan bathin lagi sehingga untuk membina rumah tangga yang bahagiadan kekal
    berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa sebagaimana dimaksuddalam Undangundang Perkawinan No.1 Tahun 1974 tidak akan dapatCEPWUJUG ~= nnn nn nnn nnn nnn nnn nnn nnn nn nnnnninnnnnnnannannnamnnansMenimbang, bahwa berdasarkan halhal tersebut diatas menurutMajelis, jelas tujuan perkawinan sebagaimana tersebut dalam pasal 1Undangundang No.1 tahun 1974 yaitu untuk membentuk keluarga yangbahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa tidak akanterwujud lagi, oleh karena itu bagi Majelis ada cukup alasan
Putus : 06-11-2013 — Upload : 03-12-2013
Putusan PN DENPASAR Nomor 396 /PDT.G/2013/PN.DPS.
Tanggal 6 Nopember 2013 — PENGGUGAT MELAWAN TERGUGAT
95
  • Berdasarkan halhal yang telah diuraikan di atas, dimanahubungan suami istri dalam perkawinan ini sudah tidak harmonis dantidak rukun lagi yang keadaannya demikian jelasjelas bertentangandengan tujuan perkawinan itu sendiri sebagaimana yangdiamanahkan dalam Pasal 1 UndangUndang RI No.1 Tahun 1974yaitu Perkawinan adalah ikatan lahir batin antara seorangpria dengan seorang wanita sebagai suami istri dengantujuan membentuk keluarga (rumah tangga ) yang bahagiadan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha
    Sehingga Penggugat memohon kepada Pengadilan NegeriDenpasar agar memutus perkawinan diantara Penggugat denganTergugat karena perceraian, sebab Penggugat menilai tujuan perkawinandiantara Penggugat dengan Tergugat yang bertujuan untuk membentukkeluarga yang bahagia dan kekal sudah tidak mungkin dapat diwujudkanMenimbang bahwa dalil gugatan Penggugat tersebut diatas telahdijawab oleh Tergugat dengan dalil bahwa adanya pertengkaran diantara17Penggugat dengan Tergugat yang dilontarkan oleh Penggugat
    ada harapan lagi untuk hidup rukun kembali gunamembentuk rumah tangga yang harmonis dan bahagia, alasan manasesuai dengan ketentuan yang termuat dalam pasal 19 huruf fPeraturan Pemerintah Nomor : 9 Tahun 1975 sehingga sudah sepatutnyauntuk dipertimbangkan lebih lanjut ; Menimbang bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 1 UU No.1 Tahun1974 tentang Perkawinan bahwa Perkawinan adalah ikatan lahir batindiantara seorang lakilaki dan seorang perempuan dengan tujuan untukmembentuk keluarga yang bahagia dan kekal
    berdasarkan KetuhananYang Maha ESa ; Menimbang bahwa keluarga yang bahagia dan kekal tidak akanbisa tercapai apabila dalam perkawinan sering terjadi pertengkaranpertengkaran atau percekcokan yang berlangsung secara terusMeNEPUS ; 2 $2 == 22 nnn nnn nnn nnnMenimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi Penggugat yangbernama saksi Desak Gede Yuliartini, AMd.Par dan saksi Ketut Suardanayang menyatakan bahwa Penggugat dengan Tergugat adalah pasangansuami istri dan diantara Penggugat dengan Tergugat telah
    berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa sebagaimanadimaksud dalam Undangundang Perkawinan Nomor : 1 Tahun 1974 tidakmungkin dapat terwujud ;Menimbang, bahwa berdasarkan halhal tersebut diatas menurutMajelis Hakim, oleh karena tujuan perkawinan sebagaimana tersebutdalam pasal 1 UndangUndang No. 1 Tahun 1974 yaitu untuk membentukkeluarga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esatidak akan terwujud yang diakibatkan adanya pertengkaran yangberkelanjutan diantara Pengugat dengan Tergugat
Putus : 25-06-2013 — Upload : 20-08-2013
Putusan PN DENPASAR Nomor 321/Pdt.G/2013/PN.DPS.
Tanggal 25 Juni 2013 — PENGGUGAT MELAWAN TERGUGAT
86
  • Bahwa sebagaimana ketentuan pasal 39 ayat (2) UndangUndang no. 1 Tahun 1974jo Pasal 19 Huruf F Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975, intinya mengaturadanya perselisihan dan pertengkaran di dalam rumah tangga Penggugat danTergugat yang boleh dikatakan terus menerus sehingga tidak ada harapan untukhiduo rukun kembali, maka apa yang menjadi tujuan perkawinan untuk membentukkeluarga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa menurutpendapat Penggugat sangat sulit untuk terwujudBahwa
    Tahun 1974 joPasal 19 Huruf F Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975, intinya mengaturadanya perselisihan dan pertengkaran di dalam rumah tangga Penggugat danTergugat yang boleh dikatakan terus menerus sehingga tidak ada harapan untukhiduo rukun kembali, maka apa yang menjadi tujuan perkawinan untuk membentukkeluarga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa menurutpendapat Penggugat sangat sulit untuk terwujud Menimbang, bahwa untuk meneguhkan dalil gugatannya Pengugat telah mengajukanbukti
    berpendiriansebagai berikut:n Menimbang, bahwa Penggugat dan Tergugat telah melaksanakan perkawinan secarasah menurut hukum dan agama Hindu, namun karena percekcokan yang terus menerusterjadi, Tergugat telah pergi meninggalkan Penggugat kurang lebih selama 10 (sepuluh)10 Menimbang, bahwa tujuan perkawinan menurut UndangUndang No. 1 tahun 1974tentang perkawinan adalah membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa (Pasal 1); Bahwa keluarga yang bahagia dan kekal
    Tahun 1974, yaituuntuk membentuk keluarga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang MahaEsa tidak akan terwujud, oleh karena itu berdasarkan berbagai fakta diatas, Majelismemiliki cukup alasan untuk mengabulkan tuntutan Penggugat sebagaimana tersebutdalam petitum ke 2 agar Pengadilan menyatakan putusnya perkawinan antara Penggugatdan Tergugat karena perceraian, dengan segala akibat hukumnya ; Menimbang, bahwa oleh karena perkawinan antara Penggugat dengan Tergugatdinyatakan putus karena perceraian
Register : 23-10-2012 — Putus : 05-03-2013 — Upload : 24-04-2013
Putusan PA NGAWI Nomor 1589/Pdt.G/2012/PA.Ngw
Tanggal 5 Maret 2013 — PEMOHON DAN TERMOHON
71
  • ;Bahwa Pemohon dan Termohon selama 2 tahun hidup berpisah selama itu sudah tidak adahubungan lagi baik lahir maupun bathin, sehingga tujuan perkawinan membentuk rumahtangga yang bahagia dan kekal tidak tercapai sebagaimana yang dikehendaki oleh Pasal 1UndangUndang No. tahun 1974..
    No : 1589 /Pdt.G/2012/PA.NgwBahwa saksi mengetahui Pemohon dan Termohon selama 2 tahun hidup berpisah selamaitu sudah tidak ada hubungan lagi baik lahir maupun bathin, sehingga tujuan perkawinanmembentuk rumah tangga yang bahagia dan kekal tidak tercapai sebagaimana yangdikehendaki oleh Pasal 1 UndangUndang No. tahun 1974.
    1orang anak bernama: ANAK I umur 10 tahun dan ANAK II umur 8 tahun;Bahwa saksi mengetahui rumah tangga Pemohon dan Termohon Semula rumah merekabaikbaik akan tetapi sekarang Mereka sering bercekcok yaitu. cekcok lisan disebabkanoleh Termohon ada hubungan cinta dengan lakilaki lain bernama : Edy;Bahwa saksi mengetahui Pemohon dan Termohon selama 2 tahun hidup berpisah selamaitu sudah tidak ada hubungan lagi baik lahir maupun bathin, sehingga tujuan perkawinanmembentuk rumah tangga yang bahagia dan kekal
    rukun ; Bahwa sejak bulan Agustus 2010 antara Pemohon dan Termohon telah sering terjadiperselisihan dan pertengkaran; Bahwa bentuk perselisihan dan pertengkaran Pemohon dan Termohon adalah cekcok lisan; Bahwa sebab terjadinya pertengkaran ialah karena Termohon ada hubungan cinta denganlakilaki lain bernama : Edy; Bahwa Pemohon dan Termohon selama 2 tahun hidup berpisah selama itu sudah tidak adahubungan lagi baik lahir maupun bathin, sehingga tujuan perkawinan membentuk rumahtangga yang bahagia dan kekal
Putus : 24-06-2015 — Upload : 07-07-2015
Putusan PN SURABAYA Nomor 173/Pdt.G/2015/PN.SBY
Tanggal 24 Juni 2015 — ASNAN melawan IRAWATI DEBORA
194
  • Bahwa pada awal perkawinan Penggugat dengan Tergugat tersebutberjalan harmonis seperti yang diamanatkan dalam suatu perkawinanyaitu membentuk suatu rumah tangga yang bahagia, kekal abadiberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ;5.
    Bahwa Penggugat sudah berusaha sabar untuk mempertahankan rumahtangga dan sudah berusaha untuk hidup rukun, oleh karena itu sudahselayaknya perkawinan antara Penggugat dan Tergugat putus karenaperceraian, karena pada hakekatnya perkawinan adalah untukmembentuk keluarga yang bahagia harmonis dan kekal, ternyataperkawinan Penggugat dengan Tergugat tidak susai dengan tujuanperkawman tersebut diatas ;10.Bahwa sesuai ketentuan pasal 50 UU No. tahun 1974, bahwa anakyang belum mencapai umur 18 tahun dan
    No. 1Tahun 1974 tentang perkawinan, maksud perkawinan adalah ikatan lahir bathinantara seorang pria dan seorang wanita sebagai suami isteri dengan tujuanmembentuk keluarga (rumah tangga) bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti surat bertanda P1 berupaKutipan Akta Perkawinan Nomor : 81/1997 tertanggal 23 Mei 2013, terbuktibahwa antara Penggugat dengan Tergugat telah melangsungkan perkawinandi Gereja Bethel Tabernakel Mawar Saron Surabaya tanggal 15
    sebagaimana faktafakta hukum yang terungkapseperti tersebut diatas, maka majelis menilai bahwa keadaankeadaankehidupan perkawinan Penggugat dengan Tergugat, sudah tidakmemungkinkan lagi untuk dapat tetap dipertahankan dan untuk tetap dapathidup rukun bersama kembali seperti sedia kala ;Menimbang, bahwa atas hal tersebut diatas pula, majelis menilai bahwakehidupan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat sudah tidakmemungkinkan lagi untuk mencapai tujuan perkawinannya, yaitu rumah tanggayang bahagia, kekal
Register : 24-06-2015 — Putus : 08-10-2015 — Upload : 18-01-2016
Putusan PN BANDUNG Nomor 282 /Pdt.G/2015/PN.BDG
Tanggal 8 Oktober 2015 — NALIKA KUSNA lawan JAU LIANG alias VINCENTIUS JAU LIANG
306
  • Bahwa dengan kepergian tergugat selama tiga tahun terakhir dan tanpa adakabar sama sekali, maka sudah barang tentu Tergugat sudah tidak memberikannafkah lahir bathin terhadap penggugat, sehingga Penggugat merasa tujuanperkawinan untuk membentuk keluarga yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa antara Pengugat dengan Tergugat sudah tidakdapat dipertahankan lagi ;Bahwa Berdasarkan halhal tersebut diatas, maka Penggugat mohon kepadaMajelis Hakim Pengadilan Negeri Kelas A Bandung yang
    Di GerejaSanto Fransiskus Xaverius Kuta dan kemudian tercatat pada Kantor Catatan Sipil KotaDenpasar dengan Kutipan Akta Perkawinan Nomor :470/K.WNI/2011, dan dariperkawinan tersebut tidak dikaruniai anak, akan tetapi tujuan perkawiwan untukmembentuk keluarga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa tidakdapat dipertahankan lagi antara Penggugat dengan Tergugat dikarenakan sejak tahun 2012Tergugat pergi meninggalkan Penggugat ke luar jawa guna mencari pekerjaan , akan tetapisampai
    saat ini Tergugat tidak pernah pulang dan bahkan tidak memberikan kabar samasekali kepada penggugat sehingga tidak pernah ada komunikasi lagi , dengan demikianTergugat kurang lebih selama tiga tahun tidak memberikan nafkah lahir batin terhadapPenggugat, sehingga Penggugat merasa tujuan perkawinan untuk membentuk keluargayang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa antara Penggugat denganTergugat sudah tidak dapat dipertahankan lagi ;Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan dalil gugatan
    Fransiskus Xaverius Kuta dan sesuai denganbukti surat P.1 bahwa perkawinan tersebut telah dicatat di Kantor Catatan Sipil KotaDenpasar sesuai dengan akta perkawinan No.470/K.WNI/ 2011 , sehingga perkawinanPenggugat dan Tergugat telah sesuai dengan persyaratan yang ditentukan undang undangperkawinan, maka Majelis berkesimpulan perkawinan Penggugat dengan Tergugat adalahsah menurut hukum;Menimbang, bahwa selanjutnya akan dipertimbangkan apakah tujuan perkawinanuntuk membentuk keluarga yang bahagia dan kekal
Register : 11-09-2019 — Putus : 22-10-2019 — Upload : 24-10-2019
Putusan PN GUNUNG SUGIH Nomor 35/Pdt.G/2019/PN Gns
Tanggal 22 Oktober 2019 — Penggugat melawan Tergugat
6411
  • Bahwa Pengugat dan Tergugat tidak hidup bersama lagi makakehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak ada harapanlagi untuk dapat hidup rukun sehingga tidak tercapai lagi rumah tanggayang harmonis, bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang MahaEsa;7.
    berdasar hukum/tidak beralasan ;Menimbang, tentang petitum gugatan angka 2 ;Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim mempertimbangkan lebihlanjut kebenaran alasanalasan Kuasa Penggugat untuk mohon putusanperceraian tersebut, maka terlebih dahulu Majelis Hakim mempertimbangkankebenaran ikatan perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat ;Menimbang, bahwa perkawinan merupakan ikatan lahir batin antaraseorang pria dengan seorang wanita sebagai suami isteri dengan tujuanmembentuk keluarga yang bahagia dan kekal
    Bahwa Pengugat dan Tergugat tidakhidup bersama lagi maka kehidupan rumah tangga Penggugat danTergugat tidak ada harapan lagi untuk dapat hidup rukun sehingga tidaktercapai lagi rumah tangga yang harmonis, bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa.
    telah berusaha untuk menasehati dan mendamaikan denganharapan Penggugat dan Tergugat dapat rujuk kembali, namun usahatersebut tidak berhasil ;Menimbang, bahwa sesungguhnya perkawinan itu adalah bukansekedar perjanjian antara seorang lakitaki dengan seorang perempuanuntuk membentuk suatu keluarga, namun lebih dari itu perkawinan jugamerupakan ikatan lahir batin antara seorang lakilaki dengan seorangperempuan sebagai suami isteri dengan tujuaan membentuk keluarga danrumah tangga yang bahagia dan kekal
    keluar darirumah kediaman bersama sehingga pada tanggal Agustus 2018 denganalasan bahwa Tergugat menuduh Penggugat sudah menikah lagi dimalaysia dan akhir nya antara Penggugat dan Tergugat terjadi percekcokan dan pertengkaran terus menerus sampai Tergugat meminta Ceraidari Penggugat;e Bahwa Pengugat dan Tergugat tidak hidup bersama lagi makakehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak ada harapan lagiuntuk dapat hidup rukun sehingga tidak tercapai lagi rumah tanggayang harmonis, bahagia dan kekal
Register : 06-09-2012 — Putus : 27-09-2012 — Upload : 09-01-2013
Putusan PN DENPASAR Nomor 554/Pdt.G/2012/PN.DPS.
Tanggal 27 September 2012 — PENGGUGAT DAN TERGUGAT
167
  • Bahwa dari kejadiankejadian tersebut diatas, Penggugat berkesimpulan bahwa tujuan muliadari suatu lembaga perkawinan yakni untuk membentuk keluarga (rumah tangga) yangbahagia dan kekal, saling kasihmengasihi dan hargamenghargai antara Penggugat danTergugat sebagaimana diamanatkan oleh UndangUndang No.1 Tahun 1974 sudah tidakmungkin diharapkan lagi, bahkan menimbulkan kesengsaraan dan penderitaan, oleh karenaitu perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat sepatutnya tidak dapat dipertahankan10.Bahwa
    No. 239K/Sip/1968.( TAN THONG KIE, STUDI NOTARIAT & SERBA SERBI PRAKTEK NOTARIS, PT8Ichtiar Baru van Hoeve, Jakarta, 2007 Hal.17) sehingga sudah sepatutnya untukdipertimbangkan lebih lanjut ;Menimbang, bahwa tujuan perkawinan adalah untuk membentuk keluarga yangbahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa keluarga yang bahagia dan kekal tidak akan bisa tercapaiapabila dalam perkawinan sering terjadi pertengkaranpertengkaran atau percekcokan apalagikarena adanya perbedaan
    percekcokan yang berlangsung secara terus menerus ;Menimbang, bahwa Penggugat selama persidangan menunjukan sikap untuk tetapbercerai dan sudah tidak menginginkan lagi untuk bersatu dan mempertahankanperkawinannya, jika hal itu sudah timbul dalam kehidupan rumah tanggga yang mereka binabersama, maka suatu fakta bahwa guna mempertahankan perkawinan seperti itu sudah tidakada manfaatnya lagi karena antara suami istri sudah tidak ada ikatan bathin lagi sehingggauntuk membina rumah tangga yang bahagia dan kekal
    berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esasebagaimana dimaksud dalam Undangundang Perkawinan Nomor : Tahun 1974 tidak akandapat terwujud ;Menimbang, bahwa berdasarkan halhal tersebut diatas menurut Majelis, jelas tujuanperkawinan sebagaimana tersebut dalam pasal 1 Undangundang No. 1 Tahun 1974 yaituuntuk membentuk keluarga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esatidak akan terwujud, oleh karena itu bagi Majelis ada cukup alasan untuk mengabulkantuntutan Penggugat sebagaimana tersebut
Register : 03-07-2013 — Putus : 20-08-2013 — Upload : 30-08-2013
Putusan PA JAKARTA SELATAN Nomor 1676/Pdt.G/2013/PAJS
Tanggal 20 Agustus 2013 — PEMOHON MELAWAN TERMOHON
161
  • rumah tanggayang dingin serta acuh tak acuh;Bahwa keluarga Pemohon dan Termohon telah mengupayakanuntuk menyelesaikan dan menyelamatkan rumah tangga Pemohondan Termohon dan membicarakan permasalahan ini secara10.11.musyawarah dan kekeluargaan, namun upaya tersebut tidakmembuahkan hasil;Hubungan rumah tangga antara Pemohon dan Termohon sudahtidak sesuai dengan tujuan perkawinan, yaitu untuk mewujudkankehidupan rumah tangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmahserta membentuk keluarga yang bahagia dan kekal
    berdasarkanKetuhanan yang Maha Esa dan saling mencintai, hormatmenghormati, serta saling membantu lahir dan batin, sesuai denganmaksud ayat 21 surat ArRum dan Pasal 3 Kompilasi Hukum Islamatau membentuk keluarga yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa sejalan dengan maksud Pasal 1 UUPerkawinan, karenanya mempertahankan perkawinan tetapberlangsung antara Pemohon dan Termohon justru. akanmenimbulkan dampak yang tidak baik bagi kedua belah pihak.Pasal 1 UU PerkawinanPerkawinan adalah
    ikatan lahir batin antara seorang pria danseorang wanita sebagai suami istri dengan tujuan membentukkeluarga atau rumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa.Pasal 3 Kompilasi Hukum IslamPerkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumah tanggayang sakinah, mawaddah, dan RahmahBahwa berdasarkan uraian tersebut diatas, kehidupan suamiistriyang tentram tidak akan pernah terwujudkan lagi, dan perkawinanantara Pemohon dan Termohon pun sudah tidak mungkin lagidapat dipertahankan
Register : 17-09-2013 — Putus : 28-01-2014 — Upload : 02-04-2014
Putusan PA NGAWI Nomor 1429/Pdt.G/2013/PA.Ngw
Tanggal 28 Januari 2014 — PENGGUGAT DAN TERGUGAT
82
  • Put No. 1429 /Pdt.G/2013/PA.Ngw Bahwa sejak bulan April 2012 Tergugat pamit akan mencari pekerjaan keluar kota, akan tetapihingga sekarang tidak pernah kirim khabar maupun nafkah kepada Penggugat maupun anaknya; Bahwa Penggugat dan Tergugat selama tahun 4 bulan hidup berpisah selama itu sudah tidakada hubungan lagi baik lahir maupun bathin, sehingga tujuan perkawinan membentuk rumahtangga yang bahagia dan kekal tidak tercapai sebagaimana yang dikehendaki oleh Pasal 1 UUNo. 1 tahun 1974; Bahwa berdasarkan
    bulan;; Bahwa saksi mengetahui Penggugat dengan Tergugat semula rukun dan dikaruniai 1orang anak bernama : ANAK I umur tahun 6 bulan ; Bahwa saksi mengetahui rumah tangga Penggugat dan Tergugat Semula rumah merekabaikbaik akan tetapi sekarang tergugat meninggalam Penggugat begitu saja; Bahwa saksi mengetahui Penggugat dan Tergugat selama tahun 4 bulan hidup berpisahselama itu sudah tidak ada hubungan lagi baik lahir maupun bathin, sehingga tujuanperkawinan membentuk rumah tangga yang bahagia dan kekal
    Put No. 1429 /Pdt.G/2013/PA.Ngw Bahwa saksi mengetahui Penggugat dan Tergugat selama tahun 4 bulan hidup berpisahselama itu sudah tidak ada hubungan lagi baik lahir maupun bathin, sehingga tujuanperkawinan membentuk rumah tangga yang bahagia dan kekal tidak tercapai sebagaimanayang dikehendaki oleh Pasal 1 UU No. tahun 1974; Bahwa saksi berusaha menasehati Penggugat agar tetap mempertahankan rumah tangganyaakan tetapi tidak berhasil;Bahwa Penggugat menyatakan tidak keberatan terhadap keterangan dua
    perkawinan yang sah; Bahwa semula antara Penggugat dan Tergugat telah hidup rukun ; Bahwa sejak bulan April 2012 Tergugat pamit akan mencari pekerjaan keluar kota, akantetapi hingga sekarang tidak pernah kirim khabar maupun nafkah kepada Penggugat maupunanaknya; Bahwa Penggugat dan Tergugat telah berpisah selama Penggugat dan Tergugat selama tahun 4 bulan hidup berpisah selama itu sudah tidak ada hubungan lagi baik lahir maupunbathin, sehingga tujuan perkawinan membentuk rumah tangga yang bahagia dan kekal
Register : 24-07-2013 — Putus : 03-12-2013 — Upload : 24-02-2014
Putusan PA NGAWI Nomor 1080/Pdt.G/2013/PA.Ngw
Tanggal 3 Desember 2013 — PENGGUGAT DAN TERGUGAT
81
  • Penggugat ada di Ngawi;; Bahwa Puncak keretakan hubungan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat tersebut terjadikurang lebih pada bulan Agustus 2006, yang akibatnya antara Penggugat dengan Tergugat telahpisah rumah, Tergugat pergi meninggalkan tempat kediaman bersama dan sekarang tidakdiketahui alamatnya:; Bahwa Penggugat dan Tergugat selama 7 tahun 11 bulan hidup berpisah selama itu sudah tidakada hubungan lagi baik lahir maupun bathin, sehingga tujuan perkawinan membentuk rumahtangga yang bahagia dan kekal
    Put No. 0001 Bahwa saksi mengetahui Penggugat dan Tergugat selama 7 tahun 11 bulan hidup berpisahselama itu sudah tidak ada hubungan lagi baik lahir maupun bathin, sehingga tujuanperkawinan membentuk rumah tangga yang bahagia dan kekal tidak tercapai sebagaimanayang dikehendaki oleh Pasal 1 UU No. 1 tahun 1974; Bahwa saksi berusaha menasehati Penggugat agar tetap mempertahankan rumah tangganyaakan tetapi tidak berhasil ;Saksi IT, umur 23 tahun, agama Islam, Pekerjaan mahasiswa, tempat tinggal di
    tahun ; Bahwa saksi mengetahui rumah tangga Penggugat dan Tergugat semula baikbaik, akantetapi sekarang sering bercekcok yaitu Penggugat dan Tergugat sering bertengkar mulutdisebabkan oleh Tergugat tidak bisa hidup di Ngawi karena tempat bekerjanya diKalimantan; nnn nnn n nee enn nnee Bahwa saksi mengetahui Penggugat dan Tergugat selama 7 tahun 11 bulan hidup berpisahselama itu sudah tidak ada hubungan lagi baik lahir maupun bathin, sehingga tujuanperkawinan membentuk rumah tangga yang bahagia dan kekal
Register : 02-03-2017 — Putus : 26-04-2017 — Upload : 31-05-2017
Putusan PN AMLAPURA Nomor 42/Pdt.G/2017/PN.Amp
Tanggal 26 April 2017 — PERDATA PENGGUGAT TERGUGAT
199
  • keharmonisan rumah tangga mulai terganggu;Bahwa Akibatakibat perselisinan yang tidak kunjung berhentimengakibatkan timbul ketidakcocokan hubungan antara Penggugatdengan tergugat,bahwa hubungan berumah tangga yang dibina selamaini tidak bisa dipertahankan lagi ditambah perbedaan prinsip masingmasing dipertahankan;12.Bahwa oleh keadaan rumah tangga penggugat dengan tergugatsedemikian adanya dan tidak adanya harapan akan hidup rukun lagisehingga tujuan perkawinan untuk membentuk keluarga yang bahagiadan kekal
    sebagaimana ketentuan pasal 1 UndangUndang Nomor 1tahun 1974 yaitu, Perkawinan ialah ikatan lahir bathin antara seorangpria dengan wanita sebagai suami istri dengan tujuan membentukkeluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa sudah tidak terwujud;13.Bahwa dari halhal tersebut diatas, Penggugat berhak menuntut agarperkawinannya dengan tergugat yang telah dilangsungkan perkawinansecara sah Menurut Agama Hindu pada Tanggal 27 Agustus 1998bertempat di , Kabupaten
    , bahwa Penggugat mendasarkan gugatannya dengan alasanbahwa antara dirinya dengan Tergugat telah terjadi percekcokan yang terusmenerus dan tidak ada harapan lagi untuk hidup rukun kembali dalam membentukrumah tangga yang harmonis dan bahagia, alasan mana sesuai dengan ketentuanyang termuat dalam pasal 19 huruf f Peraturan Pemerintah Nomor : 9 Tahun 1975sehingga sudah sepatutnya untuk dipertimbangkan lebih lanjut ;Menimbang, bahwa tujuan perkawinan adalah untuk membentuk keluargayang bahagia dan kekal
    berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang bahwa keluarga yang bahagia dan kekal tidak akan bisatercapai apabila dalam perkawinan sering terjadi pertengkaranpertengkaranhalaman 9 dari 13 halaman Putusan No. 42/Pdt.G/2017/PN.Amp. apalagi karena adanya perbedaan pendapat/prinsip yang sangat mendasarsehingga berakibat pada pertengkaran atau percekcokan yang berlangsungsecara terus menerus ;Menimbang, bahwa antara Penggugat dan Tergugat sering terjadipercekcokan dan sejak Agustus 2016 Penggugat
    Denpasar sedangkan Tergugat tinggal di Klungkung;Menimbang, bahwa Penggugat selama persidangan menunjukkan sikapuntuk tetap bercerai dan sudah tidak menginginkan lagi untuk bersatu danmempertahankan perkawinannya, jika hal itu sudah timbul dalam kehidupan rumahtangga yang mereka bina bersama, maka suatu fakta bahwa gunamempertahankan perkawinan seperti itu sudah tidak ada manfaatnya lagi karenaantara suami istri sudah tidak ada ikatan bathin lagi sehingga untuk membinarumah tangga yang bahagia dan kekal
Register : 10-05-2019 — Putus : 19-06-2019 — Upload : 31-07-2019
Putusan PA TIGARAKSA Nomor 2318/Pdt.G/2019/PA.Tgrs
Tanggal 19 Juni 2019 — Penggugat melawan Tergugat
103
  • Putusan No.2318/Pdt.G/2019/PA.Tgrsmengatasinya dan menganggap halhal tersebut adalah bumbu dalammembina rumah tangga.Bahwa dari sejak perkawinan hingga gugatan perceraian ini diajukan,Perkawin antara Penggugat dengan Tergugat belum dikaruniai anak danPenggugat tidak pernah hamil selama menikah dengan Tergugat.Bahwa Penggugat menyadari tujuan dari suatu perkawinan adalah untukmembentuk rumah tangga yang bahagia lahir dan batin, kekal sertaabadi berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa dan pada awalnyaPerkawinan
    PA.Tgrsmenerangkan dan menyatakan bahwa jika Tergugat tidak datang,maka proses persidangan akan berjalan lebih cepat.Bahwa sampai dengan gugatn ini di ajukan di Pengadilan AgamaTigaraksa, Penggugat sudah bulat tidak akan dan tidak ingin menemuiTergugat sebagaimana Tergugat menginginkan hal yang sama.Bahwa menurut Pasal 1 UndangUndang Perkawinan No. 1 Tahun 1974menyatakan :Perkawinan adalah Ikatan lahir bathin antara seorang pria denganseorang wanita, dengan tujuan membentuk keluarga/rumah tanggayang bahagia dan kekal
    Putusan No.2318/Pdt.G/2019/PA.Tgrsyang hanya akan menghasilkan penderitaan bagi Penggugat apabilakehidupan perkawinan Penggugat dengan Tergugat tetap dipaksakanuntuk dipertahankan.Bahwa dengan kondisi dan keadaan yang telah Penggugat uraikan diatas, kehidupan perkawinan Penggugat dengan Tergugat sudah tidakmungkin lagi diharapkan untuk dapat membentuk rumah tangga yangharmonis, bahagia dan kekal dalam suatu hubungan rumah tanggaantara Penggugat dengan Tergugat.Bahwa oleh karena Penggugat dengan Tergugat
    telah terjadipertengkaran dan argumentasi yang terjadi secara teruS menerus,MAKA sudah tidak dimungkinkan lagi untuk mewujudkan kehidupanyang rukun dalam membina rumah tangga untuk mewujudkanperkawinan yang bahagia dan kekal serta sakinah, mawaadah,warahmah, SEHINGGA Penggugat dan Tergugat memutuskan untukberpisah dengan cara memutus ikatan perkawinan di antara Penggugatdengan Tergugat melalui sebuah perceraian.Bahwa berdasarkan halhal tersebut di atas, Permohonan Penggugatuntuk mengajukan Gugatan
    Hakimberpendapat bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah terjadi keretakan ikatanbatin sebagai suami istri, akibat perselisihan hingga terjadi pisah tempat tinggal yangsudah berlangsung sekitar 5 bulan, dan tidak ada harapan untuk kembali rukunkarena keduanya sudah tidak saling mempedulikan bahkan Penggugat telahberketetapan hati untuk bercerai dengan Tergugat, yang tentunya rumah tanggaseperti itu sudah tidak dapat diharapkan untuk merealisir tujuan perkawinan yaitumembentuk rumah tangga yang bahagia dan kekal