Ditemukan 67559 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 16-09-2015 — Putus : 10-11-2015 — Upload : 28-04-2016
Putusan PA MUARA SABAK Nomor 243/Pdt.G/2015/PA.MS
Tanggal 10 Nopember 2015 — - Pemohon - Termohon
185
  • pemeliharaan anak Tergugat Rekonvensi dan Penggugat Rekonvensi bernama berada dalam pemeliharaan Penggugat Rekonvensi;3 Mewajibkan kepada Tergugat Rekonvensi untuk membayar nafkah 2 orang anak sejumlah Rp1.800.000,-(satu juta delapan ratus ribu rupiah) setiap bulan sampai anak tersebut dewasa;4 Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar nafkah iddah terhadap Penggugat Rekonpensi sejumlah Rp2.250.000,-(dua juta dua ratus lima puluh ribu rupiah); 5 Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar mut'ah
    pada dasarnya Termohon membenarkan dalildalil permohonanPemohon dan pada prinsipnya Termohon telah berusaha untuk berbaik denganPemohon dan tidak setuju untuk bercerai dengan Pemohon, akan tetapi apabilaPemohon bersikeras untuk menceraikan Termohon, maka Termohon ikhlasmenerima percerian yang diajukan oleh Pemohon;Dalam RekonvensiBahwa Penggugat Rekonvensi tetap dengan tuntutan semula, sepertihak asuh anak kepada Penggugat Rekonvensi, nafkah 2 orang anak, nafkahselama 1 tahun, nafkah iddah dan mut'ah
    kepada Penggugat Rekonvensi berupa uang sejumlahRp5.000.000,(lima juta rupiah), Tergugat Rekonvensi dalam jawabannya hanyabersedia untuk membayar mut'ah berupa seperangkat alat shalat kepadaPenggugat Rekonvensi tersebut;Menimbang, bahwa terhadap petitum ini, Majelis Hakim memberipertimbangan sebagai berikut:1 Bahwa mut'ah merupakan kewajiban yang harus dipenuhi olehseorang suami yang menceraikan istrinya, hal tersebut diatur dalamPasal 149 huruf (a) dan Pasal 158 huruf (6) Kompilasi Hukum Islamkarena
    mut'ah itu disamping merupakan kewajiban syariat juga padahakikatnya bertujuan untuk menghibur hati istri yang sedang dalamkesedihan dan kegelisahan akibat diceraikan oleh suaminyasebagaimana yang terjadi dalam perkara ini;2 Bahwa untuk menetapkan jumlah yang layak dan pantas pemberianmut'ah harus didasarkan atas kepatutan dalam menjalani kehidupanistri dan kemampuan suami itu sendiri, hal ini Tergugat Rekonvensidalam jawabannya bersedia untuk membayar mut'ah kepadaPenggugat Rekonvensi berupa seperangkat
    alat shalat;3 Bahwa mengenai kewajiban memberi mut'ah ini telah ditetapkanAllah Swt dalam surat Al Bagarah ayat 241 yang berbunyi:iMs)=sUBJU=l9ur 7itFtB Agra +yJo9$$i/ ( $?)
    ym 2n2ta 2UUE)GBJo9$#Artinya: Kepada wanitawanita yang diceraikan (hendaklah diberikan olehsuaminya) mut'ah menurut yang ma'ruf, sebagai suatu kewajibanbagi orangorang yang bertakwa.4 Bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, maka tuntutan PenggugatRekonvensi mengenai mut'ah berupa uang sejumlah Rp5.000.000,(limajuta rupiah) tidak dapat dikabulkan karena Tergugat Rekonvensiberkeberatan dan hanya bersedia membayar mut'ah sesuai dengankemampuannya, maka Tergugat Rekonvensi dihukum untuk membayarmut'ah
Register : 06-09-2005 — Putus : 27-09-2005 — Upload : 30-06-2012
Putusan PA KAB MALANG Nomor 2897/Pdt.G/2005/PA.Kab.Mlg
Tanggal 27 September 2005 — PEMOHON LAWAN TERMOHON
104
  • Mut'ah sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah) 3.2. nafkah 2 orang anak sebesar Rp. 400.000,- (empat ratus ribu rupiah) setiap bulan sampai anak tersebut dewasa;4. Menghukum Pemohon untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 222.000,- (dua ratus dua puluh dua ribu rupiah).
    ditetapkan, Pemohon dan Termohontelah hadir sendiri, kemudian diupayakan oleh Ketua Majelis untuk mendamaikan para pihak tetapitidak berhasil, maka dibacakanlah Permohonan Pemohon, yang isinya tetap dipertahankan olehPemohon;Menimbang, bahwa atas Permohonan Pemohon tersebut, Termohon telah mengajukan jawabansecara lisan yang pada pokoknya membenarkan dalildalil Pemohon dan menyatakan bahwa ia tidakkeberatan dicerai oleh Pemohon, namun demikian ia mengajukan gugatan agar Pemohon dihukumuntuk membayar mut'ah
    sebesar Rp. 30.000.000, dan nafkah 2 orang anak sebesar Rp. 400.000,hingga kedua anak tersebut dewasa;Menimbang, bahwa terhadap gugatan Termohon tersebut Pemohon menyatakan sanggupmemberi nafkah anak kedua orang anak tersebut, tapi ia tidak sanggup memberi mut'ah;Menimbang, bahwa untuk memperkuat dalil Permohonannya, Pemohon telah mengajukan buktisurat berupa :a.
    Artinya : Talak (yang dapat dirujuk) itu dua kali setelah itu boleh rujuk lagi ataumenceraikan dengan cara yang baik;Menimbang, berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas maka permohonanPemohon dipandang telah mempunyai cukup alasan dan memenuhi pasal 39 ayat 2 UndangundangNomor 1 Tahun 1974 jo. pasal 19 huruf f Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo. pasal 116huruf f Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa terhadap gugatan Termohon kepada Pemohon berupa mut'ah
    sebesar Rp.30.000.000, dan nafkah 2 orang anak sebesar Rp. 400.000, hingga kedua anak tersebut dewasa,Pemohon menyatakan hanya sanggup memberi nafkah kedua orang anak, dan tidak sanggupmemberi mut'ah;Menimbang, bahwa Pemohon bekerja sebagai pedagang dan mempunyai penghasilan yangcukup maka Pengadilan menghukum Pemohon memberi mut'ah sebesar Rp. 2.000.000, dan nafkahanak sesuai kesanggupannya;Menimbang, bahwa berdasarkan pasal 89 ayat (1) Undangundang Nomor 7 Tahun 1989tentang Peradilan Agama, biaya
    Mut'ah sebesar Rp. 2.000.000, (dua juta rupiah)3.2. nafkah 2 orang anak sebesar Rp. 400.000, (empat ratus riburupiah) setiap bulan sampai anak tersebut dewasa;4. Menghukum Pemohon untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 222.000, (dua ratus duapuluh dua ribu rupiah).Demikian putusan ini dijatuhkan di Kepanjen, Malang pada hari Selasa tanggal 27 September2005 Masehi bertepatan dengan tanggal 23 Sya'ban 1426 H., oleh kami Dra. ENIKFARIDATURROHMAH sebagai Hakim Ketua Majelis serta Drs. ABD.
Register : 22-10-2013 — Putus : 11-12-2013 — Upload : 30-01-2014
Putusan PA SOA SIO Nomor 0100/Pdt.G/2013/PA.SS
Tanggal 11 Desember 2013 — 2 pihak
168
  • Menghukum Tergugat untuk menyerahkan kepada Penggugat, mut'ah berupa sebuah rumah permanen dengan luas 11 x 6,30 m2 yang terletak di desa XXXXX, XXXXX dengan batas-batas : sebelah Barat dengan Umar Salasa, sebelah Timur dengan Jalan raya, sebelah Selatan dengan kintal kosong, sebelah Utara dengan rumah Saina ;6.
    (satu juta rupiah) untuk setiap bulannyadan mut'ah berupa uang sebesar Rp.5000.000.(lima juta rupiah).
    (satujuta rupiah) untuk setiap bulannya dan mut'ah berupa uang sebesar Rp.5000.000.
    taSUUE)GRJo9$# CEIEEArtinya:Bagi wanitawanita yang diceraikan ada hak mut'ah dengan cara ma'ruf atasorangorang yang bertaqwaMaka majelis berpendapat bahwa Penggugat Rekonpensi berhak atas mutah yangdibebankan kepada Tergugat Rekonpensi ;Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Penggugat Rekonpensi tentang mut'ahtidak terjadi kesepakatan, maka terlebih dahulu majelis mengutip pendapaat ahli fiqihdalam tafsir Ibnu Katsir Juz I, halaman 641 dalam hal mut'ah yang Arttinya :Artinya:"Imam Abu Hanifah berpendapat
    bahwa apabila suami isteri tidak adakesepakatan dalam hal nilai mut'ah, maka mut'ah harus ditetapkan sebesar 1/2dari Mahar Mitsil; sementara pendapat Imam Syafe't yang baru ( Qaul Jadid ),dinyatakan bahwa suami tidak dapat dipaksakan untuk memberikan mut'ahdengan ketentuan yang pasti, melainkan cukuplah didasarkan kepada nilaimut'ah yang paling kecil dan lebih disenangi nilai mut'ah tersebut paling sedikitcukup untuk memenuhi perlengkapan sholat;Menimbang, bahwa berdasarkan jawaban kesanggupan Tergugat
    Rekonpensisendiri dalam hal mut'ah sementara mut'ah adalah pemberian dari suami yang akanmenceraikan isterinya secara sukarela dan layak, maka dengan didasarkan kepadaketentuan hukum Islam sejalan dengan bunyi pasal 149 hurup (a) KHI, maka majelisberpendapat bahwa besarnya mut'ah yang harus diberikan tergugat Rekonpensi kepadapenggugat Rekonpensi cukuplah merujuk kepada kesanggupan Tergugat Rekonpensitersebut; ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan sebagaimana tersebutdi atas maka
Register : 17-09-2019 — Putus : 26-11-2019 — Upload : 29-11-2019
Putusan PA JAKARTA TIMUR Nomor 4259/Pdt.G/2019/PA.JT
Tanggal 26 Nopember 2019 — Penggugat melawan Tergugat
121
  • Mut'ah, baik berupa uang atau benda;b. Member! nafkah kepada istri selama dalam masa iddah (Nqfkah Iddah);c.
    putus karena talak,maka bekas suami wajib:a. memberikan mut'ah yang layak kepada bekas isterinya, baik berupa uangatau benda, kecuali bekas isteri tersebut gobla aldukhul;b. member!
    Bahwa mengingat belum disepakatinya nilai dari Nafkah iddah dan UangMut'ah, maka berdasarkan hal tersebut Termohon/Penggugat Rekonvensimeminta Pemohon/Tergugat Rekonvensi untuk membayar Nafkah Iddah, danUang Mut'ah kepada Termohon/Penggugat Rekonvensi sebelumdilaksanakannya Ikhrar Talak dengan rincian sebagai berikut:a. Nafkah Iddah : Rp. 3,000,000, (tigajuta rupiah)b. Uang Mut'ah : Rp. 2.000.000.
    Mengenai uang Mut'ah, Termohon mengajukan permohonan kepada Pemohonuntuk membayar atau mengeluarkan uang Mut'ah tersebut sebesar Rp.2 jt,sedangkan kemampuan Pemohon hanya Rp.500 rb.,3. Mengenai uang nafkah anak yang baru berumur sekian bulan.pemohonmengajukan kepada Pemohon untuk membayar atau mengeluarkan tiapbulannya sebesar Rp.2 jt, yang hams dibayarkan oleh Pemohon dan tidakboleh lebih ataupun kurang dari tanggal 5 tiap bulannya.4.
    Uang Mut'ah :Rp. 2.000.000.
Register : 08-06-2015 — Putus : 11-08-2015 — Upload : 11-11-2015
Putusan PA LAMONGAN Nomor 1212/Pdt.G/2015/PA.Lmg.
Tanggal 11 Agustus 2015 — P dan T
92
  • Nafkah Madliyah, Nafkah mut'ah dan nafkah Iddah 3 (tiga) bulan secara keseluruhan berupa uang sejumlah Rp 10.000.000.- (sepuluh juta rupiah);2.2. Nafkah seorang anak setiap bulan sampai anak tersebut dewasa (umur 21 tahun), bernama Mishbahul Munir bin Muhammad Syafi'i (umur 10 tahun) sejumlah Rp 1.000.000,- (satu juta rupiah); III.
    Bahwa, termohon tidak keberatan diceraikan, namun termohon mau menuntutpemohon jika terjadi perceraian agar dapat memberikan kepada termohonberupa; nafkah madliyah Rp 2.000.000,. nafkah mut'ah Rp 50.000.000,, nafkahiddah Rp 3.000.000, dan nafkah 1 orang anak Rp 1.000.000, sampai anaktersebut dewasa atau berumur 21 tahun.Bahwa selanjutnya pemohon memberikan repliknya yang pada pokoknyamenerangkan :Dalam Konvensi Bahwa pemohon membenarkan ada pihak ketiga dalam rumah tangganya;Dalam Rekonvensi Bahwa
    Nafkah mut'ah Rp 2.000.000. ;b. Nafkah iddah 3 bulan =Rp 1.500.000, ;c.
    Nafkah mut'ah berupa uang sebanyak Rp 5.000.000, (lima juta rupiah);3. Nafkah Iddah sebanyak Rp 3.000.000, (tiga juta rupiah);4. Nafkah seorang anak sebanyak minimal 1.000.000.
    ;Memperhatikan, petunjuk Allah SWT tentang mut'ah sebagaimana tersebutdalam Al Qur'an surat Al Bagarah 241yang berbunyi :Artinya: Dan terhadap wanitawanita yang diceraikan oleh suaminya hendaklahmereka diberikan mut'ah (oleh suaminya) dengan caracara yang ma'ruf,sebagai kewajiban ban orang yang bertaqwa .Tentang IddahMenimbang, bahwa Majelis Hakim dapat mewajibkan kepada bekas suamiuntuk memberikan nafkah iddah sedangkan penggugat sebagai isteri terbukti tidakdalam keadaan nusyuz, hal ini sesuai
    Nafkah Madliyah, Nafkah mut'ah dan nafkah Iddah 3 (tiga) bulan secarakeseluruhan berupa uang sejumlah Rp 10.000.000. (sepuluh juta rupiah);2.2. Nafkah seorang anak setiap bulan sampai anak tersebut dewasa (umur 21tahun), bernama Mishbahul Munir bin Muhammad Syafi'i (umur 10tahun) sejumlah Rp 1.000.000, (satu juta rupiah);lil.
Register : 11-11-2015 — Putus : 18-01-2016 — Upload : 04-05-2019
Putusan PA BEKASI Nomor 3007/Pdt.G/2015/PA.Bks
Tanggal 18 Januari 2016 — Penggugat melawan Tergugat
101
  • Mut'ah berupa uang sebesar Rp.750.000,- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah)
    3. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara ini sebesar Rp. 261.000,- (dua ratus enam puluh satu ribu rupiah);
    perselisinandalam rumah tangga namun yang menjadi sebab tidaklah persissebagaimana yang didalilkan oleh Pemohon namun juga karena ...Menimbang, bahwa selain jawaban, Termohon juga telah mengajukangugat balik yang secara rinci sebagaimana tertuang dalam berita acara perkaraini yang untuk mempersingkat putusan pada pokoknya bahwa selaku isteri yangakan diceraikan oleh Pemohon, Termohon mohon agar Pemohon diperintahkanuntuk memberikan kepada Termohonnafkah iddah sebesar Rp. .. ( .. ) untuksetiap bulannya dan mut'ah
    yang diperoleh selama perkawinan antara Pemohondengan Termohon ditetapkan sebagai harta bersama dengan masingmasingpihak berhak atas harta bersama tersebut sesuai dengan ketentuan yangberlaku; 722222 ono nnn nnn nnn nnn nnn nn nnn nnn n nnn nn ene neeMenimbang, bahwa dari jawaban gugat balik Tergugat Rekonpensi telahternyata bahwa Tergugat Rekonpensi menyatakan bahwa tentang anak,Tergugat Rekonpensi mengakui kebenaran dalildalil Penggugat rekonpensisementara tentang nafkah anak, nafkah iddah dan mut'ah
    pul ale et,Artinya :"Imam Abu Hanifah berpendapat bahwa apabila suami isteri tidak adakesepakatan dalam hal nilai mut'ah, maka mut'ah harus ditetapkan sebesar 1/2dari Mahar Mitsil; sementara pendapat Imam Syafe'l yang baru ( Qaul Jadid ),dinyatakan bahwa suami tidak dapat dipaksakan untuk memberikan mut'ahdengan ketentuan yang pasti, melainkan cukuplah didasarkan kepada nilaimut'ah yang paling kecil dan lebih disenangi nilai mut'ah tersebut paling sedikitcukup untuk memenuhi perlengkapan sholat;Menimbang
    , bahwa berdasarkan jawaban kesanggupan TergugatRekonpensi sendiri dalam hal mut'ah sementara mut'ah adalah pemberian darisuami yang akan menceraikan isterinya secara sukarela dan layak, makadengan didasarkan kepada ketentuan hukum Islam sejalan dengan bunyi pasal149 hurup (a) KHI, maka majelis berpendapat bahwa besarnya mut'ah yangharus diberikan tergugat Rekonpensi kepada penggugat Rekonpensi cukuplahmerujuk kepada kesanggupan Tergugat Rekonpensi tersebut;;10Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan
    Mengabulkan permohonan Pemohon;PSMemberi tjin kepada Pemohon (Xxxx) untuk menjatuhkan talak satu rojlterhadap Termohon (Xxxx) di hadapan sidang Pengadilan Agama Bekasi;Menghukum Pemohon untuk membayarkan kepada Termohon berupa :Nafkah iddah sebesar Rp.3.500.000, (tiga juta lima ratus ribu rupiah)Mut'ah berupa uang sebesar Rp.750.000, (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah)pS PpMembebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara ini sebesarRp. 261.000, (dua ratus enam puluh satu ribu rupiah);Demikian
Register : 14-08-2014 — Putus : 20-11-2014 — Upload : 19-08-2015
Putusan PA KISARAN Nomor 554/Pdt.G/2014/PA.Kis
Tanggal 20 Nopember 2014 — PEMOHON VS TERMOHON
285
  • Mut'ah berupa cincin emas murni 24 karat seberat 1 (satu) mayam;4. Menolak untuk selain dan selebihnya;Dalam Konvensi dan Rekonvensi Membebankan Pemohon Konvensi/Tergugat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 616.000,- (enam ratus enam belas ribu rupiah);
    (satu juta lima ratus riburupiah) kepada Penggugat Rekonvensi:;;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan hukum Islam sejalan dengan bunyi pasal149 hurup (a) Kompilasi Hukum Islam dinyatakan dinyatakan bahwa mantan suami jugaberkewajiban untuk memberikan kepada mantan isterinya mut'ah yang layak dan haltersebut sejalan pula dengan dalil syar'i berupa Firman Allah dalam Al Qur'an surat AlBagoroh ayat 241 yang berbunyi :cadioll le i> ag yacJl Elio wilesArtinya : Bagi wanitawanita yang diceraikan ada hak
    mut'ah dengan cara ma'ruf atasorangorang yang bertaqwaMaka majelis berpendapat bahwa gugatan Penggugat Rekonpensi agar TergugatRekonpensi dihukum untuk memberikan kepada Penggugat Rekonpensi mut'ah patutditerima dan dikabulkan;Menimbang, bahwa oleh karena permohonan Pemohon Rekonpensi tentang mut'ahtidak terjadi kesepakatan, maka terlebin dahulu majelis mengutip pendapaat ahli figih dalamtafsir lonu Katsir Juz , halaman 641 dalam hal mut'ah yang berbunyi :asics!
    als aay Lo Jil We Yl ipgleo 525 uleBsa and is jeri lo all UgSArtinya : "/mam Abu Hanifah berpendapat bahwa apabila suami isteri tidak ada kesepakatandalam hal nilai mut'ah, maka mut'ah harus ditetapkan sebesar 1/2 dari MaharMitsil; sementara pendapat Imam Syafe'i yang baru ( Qaul Jadid ), dinyatakanbahwa suami tidak dapat dipaksakan untuk memberikan mut'ah denganketentuan yang pasti, melainkan cukuplah didasarkan kepada nilai mut'ah yangpaling kecil dan lebih disenangi nilai mut'ah tersebut paling
    sedikit cukup untukmemenuhi perlengkapan sholat;Menimbang, bahwa dan karenanya Majelis Hakim berpendapat bahwa denganmemperhatikan penghasilan yang ada pada Tergugat Rekonvensi, maka sudah memenuhirasa keadilan jika tuntutan Penggugat Rekonvensi setentang mut'ah dapat dikabulkansebagian dengan menghukum Tergugat Rekonvensi memberikan mut'ah kepada Penggugatrekonpensi berupa 1 ( satu ) buah cincin emas murni 24 karat seberat 1 ( satu ) mayam;Menimbang, bahwa Penggugat Rekonvensi menuntut membayar
    (tiga ratus ribu rupiah);oo2o 5Nafkah masa lampau selama 4 bulan sebesar Rp. 2.000.000, (dua juta rupiah);Mut'ah berupa cincin emas murni 24 karat seberat 1 (satu) mayam;4.
Register : 11-11-2015 — Putus : 04-01-2016 — Upload : 05-05-2019
Putusan PA BEKASI Nomor 3018/Pdt.G/2015/PA.Bks
Tanggal 4 Januari 2016 — Penggugat melawan Tergugat
255
  • Mut'ah berupa uang sebesar Rp. 2.000.000,-
    3. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara ini sebesar Rp. 306.000,- (tiga ratus enam ribu rupiah);
    dalam rumah tangga namun yang menjadi sebab tidaklahpersis sebagaimana yang didalilkan oleh Pemohon'= namun= jugaKarena ...Menimbang, bahwa selain jawaban, Termohon juga telah mengajukangugat balik yang secara rinci sebagaimana tertuang dalam berita acaraperkara ini yang untuk mempersingkat putusan pada pokoknya bahwa selakuisteri yang akan diceraikan oleh Pemohon, Termohon mohon agar Pemohondiperintahkan untuk memberikan kepada Termohonnafkah iddah sebesarRp. .. (... ) untuk setiap bulannya dan mut'ah
    yang layak dan hal tersebut sejalan pula dengan dalilsyari berupa Firman Allah dalam Al Qur'an surat AlBagoroh ayat 241yang berbunyi : eee eee eeeceaaaWaPCE aECU ECaaUNeeyY IPC Ual CaaEPiaArtinya :Bagi wanitawanita yang diceraikan ada hak mut'ah dengan carama'ruf atas orangorang yang bertaqwaMaka majelis berpendapat bahwa Penggugat Rekonpensi berhak atas mutahyang dibebankan kepada Tergugat Rekonpensi; Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Penggugat Rekonpensi tentangmut'ah tidak terjadi kesepakatan
    , maka terlebih dahulu majelis mengutippendapaat ahli figih dalam tafsir Ibnu Katsir Juz I, halaman 641 dalamhal mut'ah yang berbunyi :7 osaEaac. aebCa CaOCYUbIN AUdeeai AAC Uai ARS ac iCadEVUEi eAIE Dak Adi Aa iReed AbaCa0aCEArtinya :CaOelCa Yi abICN poet" Imam Abu Hanifah berpendapat bahwa apabila suami isteri tidakada kesepakatan dalam hal nilai mut'ah, maka mut'ah harus ditetapkansebesar 1/2 dari Mahar Mitsil; sementara pendapat Imam Syafe'i yangbaru ( Qaul Jadid ), dinyatakan bahwa suami tidak
    dapat dipaksakanuntuk memberikan mut'ah dengan ketentuan yang pasti, melainkan cukuplahdidasarkan kepada nilai mut'ah yang paling kecil dan lebih disenanginilai mut'ah tersebut paling sedikit cukup untuk memenuhi perlengkapansholat;Menimbang, bahwa berdasarkan jawaban kesanggupan TergugatRekonpensi sendiri dalam hal mut'ah sementara mut'ah adalah pemberiandari suami yang akan menceraikan isterinya secara sukarela dan layak,maka dengan didasarkan kepada ketentuan hukum Islam sejalan denganbunyi pasal
    Mengabulkan permohonan Pemohon;Memberi ijin kepada Pemohon (Xxxx) untuk menjatuhkan talak saturoji terhadap Termohon (Xxxx(alm)) di hadapan sidang PengadilanAgama Bekasi;Menghukum Pemohon untuk membayarkan kepada Termohon berupa :Nafkah iddah sebesar Rp.3.000.000, Mut'ah berupa uang sebesar Rp. 2.000.000, Oo 9 WwWMembebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara ini sebesarRp. 306.000, (tiga ratus enam ribu rupiah);Demikian dijatuhkan putusan ini di Bekasi, pada hari Senintanggal 04 Januari
Register : 08-08-2018 — Putus : 11-10-2018 — Upload : 11-10-2019
Putusan PA KLATEN Nomor 1175/Pdt.G/2018/PA.Klt
Tanggal 11 Oktober 2018 — Penggugat melawan Tergugat
212
  • Mut'ah berupa uang sebesar Rp. 5.000.000,Bahwa untuk menguatkan dalildalil permohonannya Pemohonmengajukan bukti tertulis dan saksisaksi sebagai berikut:BUKTI SURAT1. Fotokopi Kutipan Akta Nikah Nomor: 85/12/VII/98 tanggal 11 Juli 1998yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama ( KUA ), Kecamatan KlatenSelatan, Kabupaten Klaten, bermaterai cukup dan telah dicocokkan denganaslinya, kemudian oleh Ketua Majelis diberi tanda P.1;BUKTI SAKSI1.
    bukti tersebut di atas, selanjutnya Pemohondan Termohon menyampaikan kesimpulan secara lisan, Pemohon tetap padapermohonannya ingin bercerai dengan Termohon dan telah sepakatmemberikan hakhak Termohon setelah diceraikan Pemohon berupa Nafkahanak kedua (Erna Sugesti Adi Pratiwi, lahir tanggal 24092006) sebesar Rp.800.000, (delapan ratus ribu rupiah) setiap bulan sampai anak tersebutberumur 21 tahun / dewasa, Nafkah Iddah selama 3 bulan sebesar Rp.4.500.000, (empat juta lima ratus ibu rupiah), dan Mut'ah
    Mut'ah berupa uang sebesar Rp. 5.000.000, (lima juta rupiah);Menimbang, bahwa mengenai hakhak Termohon sebagai akibatterjadinya cerai talak maka Majelis Hakim memerintahkan kepada Pemohondan termohon untuk mentaati kKesepakatan tersebut di atas;Menimbang, bahwa kesepakatan Pemohon memberi nafkah 1 orang anakyang bernama Erna Sugesti Adi Pratiwi (umur 12 tahun) sebesar Rp. 800.000,(delapan ratus ribu rupiah) setiap bulan sampai anak tersebut berumur 21 tahunatau dewasa diluar kebutuhan pendidikan
    tersebut tertuang dalamPasal 149 huruf (a) Kompilasi Hukum Islam bilamana perkawinan putuskarena talak, maka bekas suami wajib memberikan mut'ah yang layak kepadabekas istrinya baik berupa uang atau benda kecuali bekas istri tersebut goblaad dukhul, hal ini telah disepakati antara Pemohon dan Termohon yaituPemohon bersedia memberikan mut'ah berupa uang sebesar Rp 5.000.000,(lima juta rupiah), atas dasar kesepakatan tersebut maka Majelis Hakimmemerintahkan Pemohon untuk memberikan mut'ah kepada PenggugatRekonpensi
    Mut'ah berupa uang sebesar Rp. 5.000.000. (lima juta rupiah);3.3. Nafkanh 1 orang anak Pemohon dan Termohon yang bernamaErna Sugesti Adi Pratiwi, lahir tanggal 24092006 sebesar Rp.800.000, (delapan ratus ribu rupiah) setiap bulan sampai anak tersebutberumur 21 tahun atau dewasa diluar kebutuhan pendidikan dankesehatannya;4. Memerintahkan kepada Pemohon untuk membayar kewajibansebagaimana diktum angka (3) sebelum ikrar talak diucapkan;5.
Register : 02-06-2021 — Putus : 30-06-2021 — Upload : 19-07-2021
Putusan PA BANGIL Nomor 1095/Pdt.G/2021/PA.Bgl
Tanggal 30 Juni 2021 — Penggugat melawan Tergugat
195
  • Bahwa Pemohon bersedia memberikan mut'ah kepada Termohon berupauang sebesar Rp. 1.000.000, (satu juta rupiah);Bahwa atas Replik Pemohon tersebut, Termohon menyampaikan Dupliksecara lisan yang pada pokoknya tidak keberatan dengan kesanggupanPemohon untuk memberikan mut'ah kepada Termohon;Bahwa untuk menguatkan dalildalil permohonannya, Pemohonmengajukan bukti surat berupa fotokopi Kutipan Akta Nikah Nomor0041/004/1I/2019 Tanggal O7 Februari 2019, yang dikeluarkan danditandatangani oleh Pegawai Pencatat
    ,(satu juta rupiah) dan atas kesanggupan Pemohon tersebut Termohonmenerimanya dengan demikian Majelis Hakim menilan Pemohon danTermohon telah sepakat tentang besarnya mut'ah yang diberikan kepadaTermohon;Menimbang, bahwa mut'ah merupakan kewajiban yang harus dipenuhioleh seorang suami yang menceraikan isterinya, hal tersebut diatur dalamHal. 10 dari 13 hal Put Nomor:1095/Pdt.G/2021/PA.BglPasal 149 huruf (a) dan Pasal 158 huruf (bo) KHI, karena mut'ah itu disampingmerupakan kewajiban syariat juga
    Islam, dan sesuai dengan firman Allah SWT dalam surat Al Baqarah241 yang berbunyi:Artinya: Kepada wanitawanita yang dicerai (hendaklah diberikan olehsuaminya) mutah mereka yang maruf,Menimbang, bahwa berdasarkan kesanggupan Pemohon untukmemberikan mut'ah kepada Termohon maka diperintahkan kepada Pemohonuntuk memberikan mut'ah berupa uang sebesar Rp.1.000.000, (satu jutarupiah) kepada Termohon;Menimbang, bahwa untuk memberikan perlindungan hukum bagi hakhak Termohon paska perceraian, maka pembayaran
    kewajiban Pemohonkepada Termohon untuk memberikan mut'ah sejumlah Rp.1.000.000, (satu jutarupiah) harus dibayar oleh pemohon sebelum pengucapan ikrar talak dilakukandidepan sidang Pengadilan Agama Bangil (vide SEMA No. 1 tahun 2017);Menimbang, bahwa permohonan Pemohon termasuk perkara bidangperkawinan, sesuai ketentuan Pasal 89 Ayat (1) Undangundang Nomor 7Tahun 1989 tentang Peradilan Agama sebagaimana yang telah diubah denganUndangUndang Nomor 3 Tahun 2006 dan Perubahan Kedua dengan UndangUndang
    Menghukum Pemohon (PEMOHON) untuk membayar mut'ah kepadaTermohon (TERMOHON) berupa uang sebesar Rp. 1.000.000, (satu jutarupiah);>Menghukum Pemohon untuk membayar nafkah sebagaimana dictum amar 3(tiga) sebelum pengucapan ikrar talak dilaksanakan;5.
Register : 22-01-2019 — Putus : 22-04-2019 — Upload : 22-04-2019
Putusan PA BANYUWANGI Nomor 0712/Pdt.G/2019/PA.Bwi
Tanggal 22 April 2019 — Penggugat melawan Tergugat
140
  • Uang pedot tresno/mut'ah, yang jumlah/besarnya diserahkan kepadaMajelis Hakim;Bahwa atas jawaban Termohon tersebut, Pemohon memberikan repliksecara tertulis tertanggal 25 Maret 2019, yang pada pokoknya sebagaiberikut:Bahwa mengenai jawaban Termohon pada angka ke5a, Pemohon tidakpernah menggugat seperti itu;Bahwa Pemohon dan keluarga Pemohon berusaha mengajak rukun kembalidan pulang ke rumah orang tua Pemohon, tetapi Termohon memilih mintacerai. dan ini berulang kali diucapkan.
    Adapun uang pedot tresno/uang mut'ah yangdituntut Termohon, maka Pemohon hanya mampu memberikan sebesarRp.5.000.000,00 (lima juta rupiah) karena Pemohon hanya bekerja sebagaiperawat burung dengan gaji kotor sebesar Rp.1.500.000,00 (satu juta limaratus ribu rupiah) per bulan;Bahwa atas replik Pemohon tersebut, Termohon mengajukan dupliksecara tertulis tertanggal 01 April 2019 yang pada pokoknya sebagai berikut :Banwa waktu hamil Termohon diajak pulang ke rumah orang tua Pemohon,tapi Termohon tidak
    Pemohon tidak mau kembali rukun;Bahwa Termohon menyetujui kesanggupan Pemohon untuk memberikanuang pedot tresno/uang mut'ah sebesar Rp. 5.000.000,00 (lima jutarupiah);Bahwa selanjutnya Termohon menyatakan tidak lagi menuntut biayahidup dan biaya sekolah anakanak Termohon dan Pemohon, karena akandiselesaikan secara kekeluargaan, hal mana juga disetujui oleh Pemohon;Bahwa setelah tanggapan (duplik) Termohon tersebut di atas, makatahap jawab menjawab dalam perkara ini telah cukup dan selesai;Bahwa untuk
    harus ditanggung bersama antara Penggugat danTergugat, dan mengenai uang pedot tresmo/mut'ah, Tergugat hanya bersediadan sanggup memberikan kepada Penggugat sebesar Rp.5.000.000,00 (limajuta rupiah), sesuai kemampuan Tergugat yang bekerja sebagai seorangperawat burung dengan penghasilan kotor sebesar Rp. 1.500.000,00 (satu jutalima ratus ribu rupiah) per bulan;Menimbang, bahwa terhadap kesanggupan Tergugat untuk membayarkepada Penggugat uang pedot tresno/mut'ah sebesar Rp.5.000.000,00 (limajuta
    Uang mutah tersebut harus sudahdibayarkan oleh Tergugat kepada Penggugat sebelum Tergugat mengucapkanikrar talaknya di depan sidang Pengadilan Agama Banyuwangi:;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa gugatan rekonpensi Penggugatmengenai uang pedot tresno/mut'ah dinilai telah beralasan dan berdasarhukum, sehingga dapat dikabulkan;Ill. Dalam Konpensi Dan RekonpenaiHal.13 dari 16 hal. Put.No.0712/Pdt.G/2019/PA.
Register : 15-02-2016 — Putus : 21-03-2016 — Upload : 14-10-2019
Putusan PA BANGKINANG Nomor 0145/Pdt.G/2016/PA.Bkn
Tanggal 21 Maret 2016 — Penggugat melawan Tergugat
193
  • Mut'ah berupa seperangkat alat shalat;
    3. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar tunai mut'ah, nafkah iddah tersebut diatas dimuka sidang Pengadilan Agama Bangkinang sebelum Tergugat Rekonvensi mengucapkan ikrar talak;
    4. Menetapkan 1 (satu) orang anak bernama Muhammad Darul Ikhsan, umur 10 tahun, berada di bawah hadhanah Penggugat Rekonvensi;
    5.
    Ptsn No 0145/Pdt.G/2016/PA.BKNa.Mengenai nafkah iddah akan diberikan oleh Tergugat Rekonvensibersedia membayar sejumlah Rp. 1.500.000, (Satu juta lima ratusribu rupiah);b.Mengenai Mut'ah Tergugat Rekonvensi bersedia memberikanseperangkat alat shalat;c. Mengenai hak asuh anak bersedia diberikan kepadaPenggugat Rekonvensi;d.
    ., setiap bulan ;Menimbang, bahwa terhadap gugatan PenggugatRekonvensi tersebut Tergugat Rekonvensi dalam Jawabannyamenyatakan :1. bahwa mengenai tuntutan Mut'ah, Tergugat Rekonvensi bersediamembayar seperangkat alat shalat .nafkah iddah Rp. 10.000.000,(sepuluh juta rupiah),2.
    Ptsn No 0145/Pdt.G/2016/PA.BKN(a) dan pasal 158 huruf (b) KHI, karena mut'ah itu di sampingmerupakan kewajiban syari'at juga pada hakikatnya bertujuan untukmenghibur hati sang istri sedang dalam kesedihan dan kegelisahanakibat diceraikan oleh suaminya, sebagaimana yang terjadi dalamperkara ini;2 bahwa namun demikian untuk menetapkan jumlah yang layak danpantas pemberian mut'ah hams didasarkan atas kepatutan dalammenjalani kehidupan suami istri dan kemampuan dalam perkara ini;3. bahwa berdasarkan
    bukti P terbukti bahwa PenggugatRekonvensi telah hidup bersama sebagai suami istri selama 24tahun yang berarti Penggugat Rekonvensi telah mengabdikandirinya sebagai istri pendamping Tergugat Rekonvensi dan telahmenyerahkan dan mengorbankan segala sesuatunya untukkebahagiaan rumah tangganya bahkan telah melahirkan 4(empat)orang anaknya sudah sewajamya Penggugat Rekonvensi berhakuntuk mendapat mut'ah yang pantas dari Tergugat Rekonvensi;4. bahwa mengenai kewajiban memberi mut'ah ini telahditetapkan
    memberi mut'ah, nafkahiddah dan hams dibayar tunai didepan sidang Pengadilan AgamaBangkinang pada saat setelah Pemohon mengucapkan ikrar talak.Menimbang, bahwa dengan pertimbangan tersebut diatas makagu gatan Penggugat Rekonvensi dikabulkan sebagian dan ditolak selebihnyaC.
Register : 04-03-2010 — Putus : 08-04-2010 — Upload : 30-03-2011
Putusan PA RANGKAS BITUNG Nomor PERDATA: 77/Pdt.G/2010/PA.Rks
Tanggal 8 April 2010 — PEMOHON DAN TERMOHON
112
  • Termohon/PenggugatRekonvensi minta agar Pemohon/Tergugat Rekonvensi membayar nafkahiddah selama 3 bulan sebesar Rp 4.500.000,(empat juta lima ratus riburupiah).Bahwa seorang isteri yang diceraikan suaminya berhak mendapatkan mut'ahsebagai uang penghibur dan untuk itu Termohon /Pengguga Rekonvnesi mintaagar Pemohon/Tergugat Rekonvnesi membayar mut'ah sebesar Rp30.000.000,(tiga puluh juta rupiah).Bahwa selama dalam perkawinan Pemohon dan Termohon telah dikaruniai 2orang anak yang semuanya masih di
    Menghukum Pemohon/Tergugat Rekonvensi untuk membayar nafkah iddahselama 3 bulan sebesar Rp 4.500.000,(empat juta lima ratus ribu rupiah)kepada Termohon /Penggugat Rekonvensi.Menghukum Pemohon/Tergugat Rekonvensi untuk membayar mut'ah sebesarRp 30.000.000,(tiga puluh juta rupiah ) kepada Termohon/PenggugatRekonvensi.Menghukum Pemohon/ Tergugat Rekonvensi untuk membayar nafkah duaorang anak sebesar Rp 1.500.000, (satu juta lima ratus ribu rupiah) perbulansampai anak tersebut dewasa.Menimbang, bahwa
    Untuk mut'ah sebesar Rp. 15. 000.000, (Lima belas juta rupiah).
    DALAM REKONVENSIMenimbang, bahwa Termohon /Penggugat Rekonvnesi dalam petitumnyayang telah didukung oleh posita telah menuntut agar Pemohon/Tergugat Rekonvensimembayar nafkah iddah, mut'ah serta nafkah 2 orang anak kepadaTermohon/Penggugat Rekonvensi.Menimbang, bahwa karena gugatan rekonvensi tersebut merupakan assessordari perkawinan yang merupakan Kompetensi Absolut dari Pengadilan Agama, makamajelis hakim menilai bahwa gugatan rekonvensi tersebut dapat diterima.Menimbang, bahwa terhadap gugatan
    Mut'ah sebesar Rp.15.000.000, (lima belas juta rupiah). Nafkah 2 orang anak sebesar Rp 700.000, (tuju ratus ribu rupiah)perbulan sampai kedua anak tersebut dewasa diluar biayapendidikan dan kesehatan anak.3. Menghukum Pemohon/Tergugat Rekonvensi untuk membayarnafkah iddah, mut'ah dan nafkah dua orang anak sebesarsebagaimana tersebut pada diktum angka 2 di atas kepadaTermohon/Penggugat Rekonvensi dan dibayarkan sebelumikrar talak diucapkan.C.
Register : 17-07-2017 — Putus : 29-08-2017 — Upload : 15-04-2019
Putusan PA MUARA LABUH Nomor 153/Pdt.G/2017/PA.ML
Tanggal 29 Agustus 2017 — Penggugat melawan Tergugat
122
  • Penggugat;Menimbang, bahwa dalildalil syar'i berkenaan dengan mut'ah isteri adalahsebagai berikut:1.
    memberikan mut'ah kepadaPenggugat berupa seperangkat alat shalat;Menimbang, bahwa terhadap tuntutan Penggugat Rekonpensi tersebutTergugat hanya sanggup memberikan mut'ah kepada Penggugat Rekonpensiberupa seperangkat alat shalat;Menimbang, bahwa tuntutan Penggugat kepada Tergugat untukmemberikan mutah berupa emas seberat 14 emas, Majelis Hakim menilaibahwa tuntutan Penggugat tersebut adalah wajar dan tidak berlebihan sertasesuai dengan kemampuan Tergugat sehingga apabila Majelis tidakmengabulkan
    Oleh karena itu wajardan patutlan Penggugat Rekonpensi mendapatkan mut'an berupa emasseberat 14 emas;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, makaMajelis menetapkan mut'ah yang wajib dibayar oleh Tergugat yaitu berupaemas seberat 14 emas;Menimbang, bahwa oleh karena tuntutan mut'ah Penggugat telahditetapbkan, maka Tergugat dihukum untuk membayar mut'ah kepadaPenggugat berupa emas seberat 14 emas ;Dalam Konvensi dan RekonvensiMenimbang, bahwa oleh karena perkara ini masuk dalam bidangperkawinan
    Mut'ah berupa emas seberat 14 emas;3. Menghukum Tergugat Rekonvensi (PEMOHON) untuk membayarkepada Penggugat Rekonvensi (TERMOHON) berupa:3.1 Nafkah idah sebesar Rp.2400.000.
    (dua juta empat ratusribu rupiah)3.2 Mut'ah berupa emas seberat 14 emasDalam Konpensi dan Rekonpensi Membebankan kepada Pemohon/Tergugat untuk membayar biaya perkarasebesar Rp.216.000. ( Dua ratus enam belas ribu rupiah);Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis yangdilangsungkan pada hari Senin tanggal 21 Agustus 2017 Masehi bertepatandengan tanggal 8 dzulkaidah 1438 Hijriyah, oleh kami Drs.
Register : 15-02-2012 — Putus : 15-05-2012 — Upload : 04-10-2012
Putusan PA GRESIK Nomor 0271/Pdt.G/2012/PA.Gs
Tanggal 15 Mei 2012 — PEMOHON VS TERMOHON
100
  • sampaisekarang dan selama berpisah tersebut Pemohon tidak memberikan nafkah dan tidakmengunjungi Termohon;Bahwa Termohon tidak keberatan di talak oleh Pemohon, namun karena anak ada padaTermohon maka jika terjadi perceraian, Termohon mengajukan tuntutan kepada Pemohonagar Pemohon dihukum membayar kepada Termohon sebagai berikut: Nafkah madliyah seluruhnya Rp. 1.800.000, ( satu juta delapan ratus ribu rupiah ); Nafkah iddah Termohon sebesar Rp. 1.800.000, ( satu juta delapan ratus ribu rupiah ); Mut'ah
    , bahwa terhadap replik Pemohon tersebut, Termohon menyampaikan dupliksecara lisan yang pada pokoknya membantah replik Pemohon dan Termohon tetap padajawabannya; Menimbang, bahwa dalam persidangan Pemohon dan termohon menyatakan telah terjadikesepakatan dengan Termohon bahwa jika terjadi Perceraian Pemohon sanggup membayarkepada Termohon sebagai berikut : Nafkah Madliyah sebesar Rp. 500.000, ( lima ratus ribu rupiah ); Nafkah Iddah untuk Termohon sebesar Rp. 500.000, ( lima ratus ribu rupiah ); Mut'ah
    Putusan No.0271/Pdt.G/2012/PA.Gs.Artinya: Dan jika mereka ber'azam (bertetap hati) untuk talak, sesungguhnya Allah MahaMendengar lagi Maha Mengetahui ; Menimbang, bahwa Termohon mengajukan tuntutan agar Pemohon dihukum membayarkepada Termohon sebagai berikut : Nafkah madliyah seluruhnya Rp. 1.800.000, ( satu juta delapan ratus ribu rupiah ); Nafkah iddah Termohonsebesar Rp. 1.800.000, ( satu juta delapan ratus ribu rupiah ); Mut'ah untuk Termohon sebesar Rp. 3.000.000, ( tiga juta rupiah ); Nafkah
    Pemohon wajib memberi mut'ah yang layak kepada Termohon sebagaimana maksud pasal149 huruf (a) Kompilasi Hukum Islam, dan sesuai dengan firman Allah SWT dalam suratAl Bagarah 241 yang berbunyi :Artinya : Kepada wanitawanita yang dicerai (hendaklah diberikan oleh suaminya)mut'ah mereka yang ma'ruf, ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut di atas, makaTuntutan Termohon mengenai nafkah iddah dan mut'ah harus dikabulkan, dan denganmemperhatikan kemampuan Termohon, kelayakan dan
    Mut'ah untuk Termohon Rp. 500.000, ( lima ratus ribu rupiah );3.4. Nafkah untuk 1 orang anak bernama : ANAK PENGGUGAT DAN TERGUGAT,umur 5 tahun sekurangkurangnya Rp. 500.000, ( lima ratus ribu rupiah ) setiapbulan, sejak putusan ini dijatuhkan sampai anak tersebut dewasa;4.
Register : 14-05-2019 — Putus : 25-06-2019 — Upload : 26-06-2019
Putusan PA KLATEN Nomor 0744/Pdt.G/2019/PA.Klt
Tanggal 25 Juni 2019 — Penggugat melawan Tergugat
120
  • dengan membacakan surat permohonan Pemohon yang isinyatetap dipertahankan oleh Pemohon;Bahwa, terhadap permohonan Pemohon tersebut, Termohon tidakmenyampaikan jawaban, karena sejak sehabis dilaksanakan mediasiTermohon tidak pernah hadir lagi di persidangan meskipun telahdiperintahkan secara langsung dan dipanggil lagi secara resmi dan patut;Bahwa, Pemohon menambahkan keterangan bahwa di dalam mediasitelah dibicarakan mengenai akibat cerai yaitu mengenai hak asuh anak,nafkah anak, nafkah iddah dan mut'ah
    , dimana anak akan diasuh olehTermohon, biaya hadhanah Rp 1.000.000, / bulan, nafkah iddah Rp Rp4.500.000, dan mut'ah Rp 5.000.000, dan Termohon akan menuntut hartabersama namun belum dirumuskan oleh Termohon;Bahwa, Pemohon menyampaikan sebelum sidang tanggal 11 Juni2019, anak tinggal bersama Pemohon dan Termohon pergi dengan membawakabur perhiasan emas senilai Rp 37.000.000,;Bahwa, untuk mendukung dalildalil permohonannya Pemohondipersidangan telah mengajukan bukti sebagai berikut:I.
    yang layak kepada bekas isterinya,baik berupa uang atau benda dan Pasal 158 huruf b Kompilasi Hukum Islam,mut'ah wajib diberikan oleh bekas suami dengan syarat perceraian itu ataskehendak suami, karenanya Majelis Hakim akan menetapkan bahwaPemohon dihukum untuk membayar mut'ah kepada Termohon sesuaikesanggupannya berupa uang sebesar Rp. 5.000.000, (lima juta rupiah);Menimbang, bahwa memperhatikan PERMA Nomor 3 Tahun 2017 agarputusan dapat dilaksanakan seluruhnya, Majelis Hakim menghukumPemohon untuk
    membayar nafkah nafkah iddah dan mut'ah secara langsungdan tunai pada saat sidang ikrar talak dilaksanakan;Menimbang, bahwa oleh karena perkara aquo merupakan bagiandaribidang perkawinan, maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) UndangUndangNomor 7 Tahun 1989 sebagaimana telah diubah dengan UndangUndangNomor 3 Tahun 2006 dan UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, kepadaPemohon dihukum untuk membayar biaya perkara yang besarnyasebagaimana tercantum dalam amar putusan ini;Mempehatikan, semua pasal dalam peraturan
    Mut'ah berupa uang sebesar Rp 5.000.000. (lima juta rupiah);4. Menghukum Pemohon untuk membayar kepada Termohon nafkah iddahdan mut'ah sebagaimana tersebut dalam dictum angka 3 secara langsungdan tunai pada saat sidang ikrar talak dilaksanakan;5.
Register : 12-12-2013 — Putus : 17-02-2014 — Upload : 13-03-2014
Putusan PA SERANG Nomor 1452/Pdt.G/2013/PA.Srg
Tanggal 17 Februari 2014 — Pemohon vs Termohon
121
  • Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk memberikan kepada Penggugat Rekonvensi berupa ;- nafkah iddah sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah);- mut'ah berupa uang sebesar Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah);Dalam Konpensi dan Rekonpensi:4.
    bahwaselaku isteri yang akan dijatuhi talak oleh Tergugat Rekonpensi, agar TergugatRekopensi diperintahkan untuk memberikan nafkah iddah sebesar Rp2.000.000, (dua juta rupiah), mut'ah berupa uang Rp. 1.000.000, (satu jutarupiah) sedangkan nafakah anak akan dimusyawarahkan antara PenggugatRekonpensi Tergugat Rekonpensi di luar persidangan;Hal 10 dari 14 hal.
    yang layak dan hal tersebut sejalan pula dengan dalilsyari berupa Firman Allah dalam Al Qur'an surat AlBagoroh ayat 241 yangberbunyi :CnSiall cle Wa ay rally Elie ClillaallArtinya :Bagi wanitawanita yang diceraikan ada hak mut'ah dengancara ma'ruf atas orangorang yang bertaqwaMaka majelis berpendapat bahwa Penggugat Rekonpensi berhak atas mutahyang dibebankan kepada Tergugat Rekonpensi;Hal 11 dari 14 hal.
    Putusan Nomor 1452/Pdt.G/2013/PA.SrgMenimbang, bahwa oleh karena gugatan Penggugat Rekonpensitentang mut'ah tidak terjadi kesepakatan, maka terlebin dahulu majelismengutip pendapaat ahli fiqih dalam tafsir lonu Katsir Juz , halaman 641 dalamhal mut'ah yang artinya:"Imam Abu Hanifah berpendapat bahwa apabila suami isteri tidak adakesepakatan dalam hal nilai mut'ah, maka mut'ah harus ditetapkan sebesar 1/2dari Mahar Mitsil; sementara pendapat Imam Syafe'l yang baru ( Qaul Jadid ),dinyatakan bahwa suami
    tidak dapat dipaksakan untuk memberikan mut'ahdengan ketentuan yang pasti, melainkan cukuplah didasarkan kepada nilaimut'ah yang paling kecil dan lebih disenangi nilai mut'ah tersebut paling sedikitcukup untuk memenuhi perlengkapan sholat;Menimbang, bahwa berdasarkan jawaban kesanggupan TergugatRekonpensi sendiri dalam hal mut'ah adalah pemberian dari suami yang akanmenceraikan isterinya secara sukarela dan layak, maka dengan didasarkankepada ketentuan hukum Islam sejalan dengan bunyi Pasal 149
    Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk memberikan kepada PenggugatRekonvensi berupa ; nafkah iddah sebesar Rp. 2.000.000, (dua juta rupiah); mut'ah berupa uang sebesar Rp. 1.000.000, (satu juta rupiah);Dalam Konpensi dan Rekonpensi:4. Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Serang untuk mengirimkansalinan penetapan ikrar talak perkara ini kepada Pegawai Pencatat Nikahpada Kantor Urusan Agama Kecamatan Serang, Kota Serang untuk dicatatdalam daftar yang telah disediakan untuk itu ;5.
Register : 21-12-2009 — Putus : 16-02-2010 — Upload : 05-02-2015
Putusan PA PEMALANG Nomor 2482/Pdt.G/2009/PA.Pml.
Tanggal 16 Februari 2010 — Pemohon Termohon
90
  • Mut'ah sebesar Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah); -----------------------------------------2.2. Nafkah iddah sebesar Rp. 900.000,- (sembilan ratus ribu rupiah) ; -----------------------------------2.3. Nafkah anak untuk waktu yang akan datang sebesar Rp. 300.000,- (tiga ratus ribu rupiah) setiap bulan sampai anak dewasa ;Dalam Konpensi dan Rekonpensi :- Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara ini sebesar Rp. 271.000,- (dua ratus tujuh puluh satu ribu rupiah) ;
    perkawinan antara Penggugat Rekonpensi danTergugat Rekonpensi, telah dikaruniai anak yangsekarang dalam pemeliharaan Penggugat Rekonpensi danmembutuhkan biaya nafkah setiap bulan sebesarRp.300.000 (tiga ratus riburupiah) ; 3.Bahwa berdasarkan alasanalasan tersebut di atas,Penggugat Rekonpensi mohon agar Pengadilan AgamaPemalang menjatuhkan putusan sebagai berikutPRIMER:1.Mengabulkan gugatan Rekonpensi Penggugat ;2.Menghukum Tergugat Rekonpensi untuk membayar kepadaPenggugat Rekonpensi berupa2.1.Mut'ah
    Tergugat Rekonpensi telah memberikan jawaban yang padapokoknya sebagai berikut Bahwa benar perceraian ini atas kehendak TergugatReEkONPeN SL jf oH Bahwa benar Tergugat Rekonpensi tidak memberi nafkahkepada Penggugat Rekonpensi dan anakanak selama 1= Bahwa benar dalam perkawinan antara PenggugatRekonpensi dan Tergugat Rekonpensi telah dikaruniaianak yang sekarang dalam pemeliharaan PenggugatREKONPeNS 1 jf tro Bahwa Tergugat Rekonpensi tidak keberatan untukmembayar kepada Penggugat Rekonpensi berupa1.Mut'ah
    sebesar Rp. 1.000.000 (satu jutarupiah) ;2.Nafkah iddah sebesar Rp. 900.000, (sembilan ratus ribu3.Nafkah anak untuk waktu yang akan datang sebesar Rp.300.000, (tiga ratus riburupiah) setiap bulan ;Menimbang, bahwa atas gugatan Rekonpensi tersebutdiatas, Tergugat Rekonpensi telah memberikan jawaban yangpada pokoknya mengakui kebenaran dalildalil gugatanRekonpensi sebagaimana telah terurai diatas; danTergugat Rekonpensi tidak keberatan untuk membayar kepadaPenggugat Rekonpensi berupa: Mut'ah sebesar
    Rp. 1.000.000(satu jutarupiah), Nafkah iddah sebesar Rp. 900.000,(sembilan ratus ribu rupiah), Nafkah anak untuk waktuyang akan datang sebesar Rp. 300.000, (tiga ratus riburupiah) setiap bulan 7 ~7 rrr rrr rrrMenimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 149 KHI,bilamana perkawinan putus karena talak, maka bekas suamiwajib memberikan mut'ah dan nafkah iddah kepada bekasisterinya serta memberikan biaya hadhanah untuk anakMenimbang, bahwa berdasarkan pada pertimbanganpertimbangan tersebut di atas,
    Mut'ah sebesar Rp. 1.000.000, (satu jutaTUpLah) 3 See2.2. Nafkah iddah sebesar Rp. 900.000, (sembilan ratusribu rupilah) 7 eee2.3.
Register : 20-03-2013 — Putus : 12-06-2013 — Upload : 23-07-2013
Putusan PA NGANJUK Nomor 544/Pdt.G/2013/PA.Ngj
Tanggal 12 Juni 2013 —
80
  • Putusan Nomor: 0544/Pdt.G/2013/PA.NgjMenimbang, bahwa oleh karena upaya perdamaian tidak berhasil makapemeriksaan perkara dilanjutkan dengan membaca surat permohonan Pemohonyang isinya tetap dipertahankan oleh Pemohon ;Menimbang, bahwa atas permohonan Pemohon tersebut, Termohonmenyampaikan jawaban yang pada pokoknya membenarkan seluruh dalilpermohonan Pemohon dan tidak keberatan dicerai oleh Pemohon asalkanPemohon memberikan nafkah iddah dan mut'ah berupa uang sebesar Rp.600.000, (Enam ratus ribu
    rupiah);Menimbang, bahwa atas jawaban Termohon tersebut, Pemohonmenyampaikan replik yang pada pokoknya bersedia memberikan nafkah iddahdan mut'ah namun berupa uang sebesar Rp 6.00.000, (enam ratus ribu rupiah) ;Menimbang, bahwa atas replik Pemohon tersebut, Termohonmengajukan duplik yang pada pokoknya menerima nafkah iddah dan mut'ahberupa uang sebesar Rp. 600.000, (Enam ratus ribu rupiah);Menimbang, bahwa Pemohon guna meneguhkan dalildalilpermohonannya telah mengajukan bukti surat berupa :1.
    namun berupa uang sebesar Rp 6.00.000,(enam ratus ribu rupiah), sedangkan Termohon dalam kesimpulannya padapokoknya bersedia dicerai oleh Pemohon dan menerima memberikan nafkahiddah dan mut'ah namun berupa uang sebesar Rp 6.00.000, (enam ratus riburupiah) ;Menimbang, bahwa Pemohon dan Termohon selanjutnya mohon agarperkaranya segera diputus ;Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini, ditunjukhalhal yang termuat dalam Berita Acara Persidangan perkara ini dan dianggaptelah termuat dalam
    sebesar Rp6.00.000, (enam ratus ribu rupiah) ;Menimbang, bahwa atas jawaban Termohon tersebut, Pemohonmengajukan replik yang pada pokoknya tetap akan menceraikan Termohon danbersedia memberikan nafkah iddah dan mut'ah namun berupa uang sebesar Rp6.00.000, (enam ratus ribu rupiah) ;Menimbang, bahwa atas replik Pemohon tersebut, Termohon mengajukanduplik yang pada pokoknya bersedia dicerai oleh Pemohon dan menerima nafkahiddah dan mut'ah namun berupa uang sebesar Rp 6.00.000, (enam ratus riburupiah
    Menghukum Pemohon untuk membayar kepada Terrmohon berupa :e nafkah iddah selama 3 bulan sebesar Rp. 300.000, (Tiga ratus ribu rupiah), ;e mut'ah sebesar Rp.300.000, (Tiga ratus ribu rupiah) ;4.
Register : 07-08-2019 — Putus : 18-09-2019 — Upload : 18-09-2019
Putusan PA LAMONGAN Nomor 1764/Pdt.G/2019/PA.Lmg
Tanggal 18 September 2019 — Penggugat melawan Tergugat
83
  • .,; Bahwa Termohon juga menuntut nafkah iddah sebesar Rp.1.000.000, tiap bulan, dan mut'ah sebesar Rp. 2.000.000,; Bahwa Termohon tidak keberatan dicerai Pemohon;Bahwa terhadap jawaban Termohon tersebut, Pemohon mengajukanreplik yang pada pokonya sebagai berikut : Bahwa benar Pemohon berfoto bersama wanaita lain, tapiPemohon tidak berselingkuh; Bahwa Pemohon melarang Termohon bekerja di kafe, orangtua Pemohon juga melarang, karena keluarga Pemohon maluTermohon bekerja di kafe, dan benar Termohon
    bahwa berdasarkanpasal 153 huruf (6b) Kompilasi Hukum Islam, bahwa Mut'ah wajib diberikanoleh bekas suami dengan syarat perceraian itu atas kehendak suami, danmut'ah merupakan pemberian suami untuk menyenangkan hati isteri yang dicerai oleh suaminya, sebagaimana firman Allah dalam surat AlBagarah : 241sebagai berikut;Artinya : Kepada wanitawanita yag diceraikan (hendaklah diberikan olehSuaminya) mut'ah dengan yang baik.....; tanpa melihat apakah isteri tersebutnusyuz atau tidak tapi yang menjadi
    pertimbangan adalah antara suami isteritersebut gobla duhul ataukah ba'da duhul, oleh karenanya gugatan Pemohonmengenai mut'ah dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa gugatan mutah yang diajukan Pemohon sebesarRp 2.000.000, (dua puluh juta rupiah) dan Termohon sanggupsecara keseluruhan, nafkah madliyah, nafkah iddah dan mut'ah Rp.6.000.000, (enam juta rupiah).
    melindungi hak Pemohon sebagaiisteri, Majelis Hakim memerintahkan kepada Termohon agar kewajibantersebut ( nafkah madliyah, nafkah iddah dan mut'ah) dibayarkan sebelumikrar talak dilaksanakan;Dalam Konpensi dan Rekonpensi:Menimbang, bahwa berdasarkan pasal 89 ayat (1) UndangundangNomor 7 tahun 1989 tentang Peradilan Agama, biaya perkara dibebankankepada Pemohon Konpensi/Termohon Rekonpensi;Mengingat, pasal 49 Undangundang Nomor 7 tahun 1989 tentangPeradilan Agama, sebagaimana telah diubah dengan
    Mut'ah berupa uang sejumlah Rp. 1.500.000, (Satu juta lima ratusribu rupiah);Dalam Konpensi dan Rekonpensi:. Membebankan biaya perkara ini kepada Pemohon Konpensi/TermohonRekonpensi yang hingga kini dihitung sebesar Rp. 616.000, (enam ratusenam belas ribu rupiah);Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakimpada hari Rabu tanggal 18 September 2019 Masehi bertepatan dengantanggal 18 Muharam 1441 Hijriyah, sebagai Ketua Majelis Dra. Hj.