Anak 3(umur 26 tahun) ;Bahwa Termohon tidak dapat menjalankan kewajiban sebagai seorang istrisecara maksimal yaitu Termohon sudah memasuki masa menopausesehingga Termohon tidak lagi memiliki hasrat (nafsu) seksual danTermohon sudah tidak mampu lagi melayani hasrat (nafsu) seksualPemohon setiap diajak untuk berhubungan layaknya suamiistri olehPemohon.

Akibatnya, hasrat (nafsu) seksual Pemohon masih belumtersalurkan secara maksimal sedangkan Termohon sudah tidak bergairahlagi dalam melayani Pemohon.

Kasrori dan berdasarkan laporan tanggal 05 Oktober2017, mediasi tersebut tidak berhasil;Menimbang, bahwa permohonan Pemohon pada intinya adalah mohonijin kepada Pengadilan Agama agar Pemohon dapat menikah lagi dengan calonisteri kedua Pemohon yang bernama CALON ISTRI , umur, 51 tahun, agamaIslam, pekerjaan pedagang, tempat kediaman di Kabupaten Grobogan denganalasan Termohon sudah tidak mampu lagi melayani hasrat nafsu seksualPemohon, sehingga setiap diajak untuk berhubungan suami istri oleh Pemohon

Bahwa Termohon sebagai istri pertama Pemohon kurang mampu melayanihubungan biologis kepada Pemohon sehingga kondisi tersebut memerlukanpenyaluran hasrat agar antara Pemohon dengan Termohon dalamberhubungan biologis menjadi stabil dan harmonis;.

I, umur 35 tahun, agama Islam, pekerjaan PPPN, bertempat tinggaldi Kabupaten Pacitan;Saksi menerangkan bahwa hubungan saksi adalah paman Termohon danmemberikan keterangan di bawah sumpah yang pokoknya sebagai berikut:bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami istri yang selama inibertempat tinggal di rumah kediaman bersama dan dikaruniai seoranganak;bahwa Pemohon akan menikah lagi dengan seorang perempuanbernama CALON ISTRI KE Il;bahwa Pemohon akan menikah lagi karena Termohon kurang mampumelayani hasrat

tinggal Pemohon, dan berdasarkan bukti P1 Pemohonbertempat tinggal dalam jurisdiksi Pengadilan Agama Pacitan, sehingga tempatpengajuan perkara a quo telah sesuai dengan kompetensi relatif PengadilanAgama Pacitan;Menimbang, bahwa berdasar pertimbangan tersebut, Pengadilan AgamaPacitan berwenang memeriksa dan mengadili perkara a quo;Menimbang, bahwa permohonan Pemohon pada pokoknyamendalilkan alasan Pemohon mengajukan permohonan untuk menikah lagidengan alasan karena Termohon kurang mampu melayani hasrat

berceritacerita, dan menjelang pagi, terdakwa permisi pulang, akan tetapi tidak jauh darirumah kost saksi Teddy, terdakwa kecelakaan ditabrak becak, sehingga saksikembali lagi ke rumah kost saksi Teddy, dan karena terdakwa kecelakaan terdakwameminta kepada saksi Teddy untuk istirahat di tempat kost saksi Teddy.Bahwa saksi Teddy menyuruh terdakwa istirahat di sebuah kamar dan saat itu didalam kamar ada korban sedang tidur, dan ketika melihat korban tidur nyenyakpakai celana pendek sehingga timbul hasrat

cerita, dan menjelang pagi, terdakwa permisi pulang, akan tetapi tidakjauh dari rumah kost saksi Teddy, terdakwa kecelakaan ditabrak becak, sehinggasaksi kembali lagi ke rumah kost saksi Teddy, dan karena terdakwa kecelakaanterdakwa meminta kepada saksi Teddy untuk istirahat di tempat kost saksi Teddy.e Bahwa benar saksi Teddy menyuruh terdakwa istirahat di sebuah kamar dan saatitu di dalam kamar ada korban sedang tidur, dan ketika melihat korban tidurnyenyak pakai celana pendek sehingga timbul hasrat

berceritacerita dan menjelang pagi, terdakwa permisi pulang, akan tetapitidak jauh dari rumah kost saksi Teddy, terdakwa kecelakaan ditabrak becak, sehingga saksikembali lagi ke rumah kost saksi Teddy, dan karena terdakwa kecelakaan terdakwa memintakepada saksi Teddy untuk istirahat di tempat kost saksi Teddy.Menimbang, bahwa saksi Teddy menyuruh terdakwa istirahat di sebuah kamar dansaat itu di dalam kamar ada korban sedang tidur, dan ketika melihat korban tidur nyenyakpakai celana pendek sehingga timbul hasrat

Pasal 116 huruf f KHI, di antara alasanalasanperceraian adalah bahwa antara suami dan isteri terusmenerus terjadiperselisihan dan pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagidalam rumah tangga;Menimbang, bahwa berdasarkan teori psikologi Sternberg, TriangularTheory of Love, komponen cinta mencakup kedekatan, hasrat, dan komitmen.Kedekatan adalah rasa terikat, lekat, dan perasaan dekat dalam sebuahhubungan romantis, yang ditandai dengan komunikasi intim yang intens, rasaingin membahagiakan

Hasrat adalah dorongan kuat untuk bersama seseorang dalam halcinta, yang didukung dengan adanya ketertarikan secara fisik dan seksual,dengan indikasi kebutuhan seksual, kebutuhan bertemu dengan pasangan.Komitmen adalah keputusan untuk mencintai dan menetapkan ingin bersamapasangan hidupnya, dengan indikasi rasa ingin saling mempertahankan walauterjadi pasangsurut dalam perjalanan hubungan keduanya;Menimbang, bahwa berdasarkan teori segitiga cinta Sternberg, majelishakim menilai fakta hukum Termohon

telah berpisah dengan Pemohon selama6 bulan menunjukkan bahwa antara Pemohon dan Termohon tidak ada lagikedekatan, hasrat, dan komitmen sehingga rumah tangga Pemohon danTermohon telah pecah dan sulit diharapkan untuk dapat hidup rukun dalamsebuah rumah tangga yang bahagia, sehingga tujuan perkawinan terbukti tidakdapat terwujud;Menimbang, bahwa mempertahankan kondisi rumah tangga yang demikianakan menimbulkan beban psikologis yang berkepanjangan bagi kedua belahpihak, oleh karena itu, dalam perkara

SEKAR YULIANI dan terdakwa terangsang dan didukung suasana sepiterdakwa melakukan perbuatan tersebut dan terdakwa mengakui bahwa terdakwa khilaf;e Bahwa terdakwa melakukan perbuatan cabul tersebut awal mulanya pada hari rabutanggal 17 September 2014 sekitar pukul 14.00 wib sewaktu terdakwa sedang tiduran didepan ruang tamu di rumah orangtua terdakwa sambil menonton Televisi kemudiankeponakan terdakwa DINDA SEKAR YULIANI datang sambil bermain kemudiantiduran disebelah terdakwa , setelah rtu timbul hasrat

telah termuat dalam putusan ini;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut:e Bahwa terdakwa melakukan perbuatan cabul tersebut awal mulanya pada hari rabutanggal 17 September 2014 sekitar pukul 14.00 wib sewaktu terdakwa sedang tiduran didepan ruang tamu di rumah orangtua terdakwa sambil menonton Televisi kemudiankeponakan terdakwa DINDA SEKAR YULIANI datang sambil bermain kemudiantiduran disebelah terdakwa, setelah itu timbul hasrat

SEKAR YULIANI dan terdakwa terangsang dan didukung suasana sepiterdakwa melakukan perbuatan tersebut dan terdakwa mengakui bahwa terdakwa khilaf;e Bahwa terdakwa melakukan perbuatan cabul tersebut awal mulanya pada hari rabutanggal 17 September 2014 sekitar pukul 14.00 wib sewaktu terdakwa sedang tiduran didepan ruang tamu di rumah orangtua terdakwa sambil menonton Televisi kemudiankeponakan terdakwa DINDA SEKAR YULIANI datang sambil bermain kemudiantiduran disebelah terdakwa , setelah itu timbul hasrat

semua elemen unsur tersebut, cukup salah satu sajaterpenuhi maka perbuatan terdakwa telahmemenuhi unsur dalam pasal ini;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap dalampersidangan, padahari rabu tanggal 17 September 2014 sekitar pukul 14.00 wibsewaktu terdakwa sedang tiduran di depan ruang tamu di rumah orangtuaterdakwa sambil menonton Televisi kKemudian keponakan terdakwa yang17bernama DINDA SEKAR YULIANI datang sambil bermain kemudian tidurandisebelah terdakwa, setelah itu timbul hasrat

Soesilo, KUHPserta komentarkomentarnya pasal demi pasal, politeia Bogor hal.212);Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap dalampersidangan, padahari rabu tanggal 17 September 2014 sekitar pukul 14.00 wibsewaktu terdakwa sedang tiduran di depan ruang tamu di rumah orangtuaterdakwa sambil menonton Televisi kKemudian keponakan terdakwa yangbernama DINDA SEKAR YULIANI datang sambil bermain kemudian tidurandisebelah terdakwa, setelah itu timbul hasrat birahi terdakwa kemudianterdakwa dekati

Bahwa penyebab perselisihan dan pertengkaran antara Penggugatdengan Tergugat adalah karena Penggugat telah berusaha menjalankankewajibannya sebagai seorang isteri yang baik dan setia serta ta'at akantetapi Tergugat tidak pernah memperlakukan sebagai layaknya seorangisteri, tidak mempunyai hasrat dan tidak mencintai Penggugat;4.

akan tetapi tidakberhasil;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas dapatdisimpulkan fakta hukum bahwa awalnya rumah tangga Penggugat denganTergugat harmonis, Selama pernikahan tersebut antara Penggugat danTergugat telah terjadi perselisihan dan pertengkaran terusmenerus yangdisebabkan Penggugat telah berusaha menjalankan kewajibannya sebagaiseorang isteri yang baik dan setia serta ta'at akan tetapi Tergugat tidak pernahmemperlakukan sebagai layaknya seorang isteri, tidak mempunyai hasrat

itu sudah tidak ada hubungan lagi;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum tersebut MajelisHakim berpendapat bahwa rumah tangga Penggugat dengan Tergugat telahhalaman 8 dari 12 halaman, Putusan Nomor 5233/Pdt.G/2018/PA.Kab.Mlgpecah akibat terjadinya perselisihan dan pertengkaran yang disebabkanPenggugat telah berusaha menjalankan kewajibannya sebagai seorang isteriyang baik dan setia serta taat akan tetapi Tergugat tidak pernahmemperlakukan sebagai layaknya seorang isteri, tidak mempunyai hasrat

Sternberg, dalam artikel yangberjudul A Triangular Theory of Love, diterbitkan dalam Psychological Review,American Psychological Association, Inc, Vol. 93, No. 2, 1986, hal. 119 135,komponen cinta mencakup kedekatan (intimacy), hasrat (jpassion), dankomitmen (commitment). Komponen kedekatan merujuk kepada perasaankedekatan, keterhubungan, dan keterikatan yang menimbulkan kehangatandalam hubungan cinta.

Hasrat merujuk kepada dorongandorongan yangmengantarkan kepada percintaan, ketertarikan fisik, hubungan seksual, dan halhal terkait dalam hubungan cinta.

Komitmen merujuk kepada, dalam jangkapendek, keputusan untuk mencintai seseorang, dan dalam jangka panjang,komitmen untuk mempertahankan hubungan cinta tersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta di atas, Majelis Hakimberpendapat bahwa antara Penggugat dan Tergugat tidak lagi saling memilikikedekatan, hasrat, dan komitmen dalam hubungan perkawinan, sehingga rumahtangga Penggugat dan Tergugat telah pecah dan sulit diharapkan untuk dapatHalaman. 9 dari 12 Putusan Nomor 19/Pdt.G/2022/PA.PIhhidup rukun

Bahwa dengan keadaan termohon tersebut, sudah berulangkaliantara pemohon dan termohon berdikusi, Akhirnya termohonmemberikan solusi kepada pemohon untuk mencari istri baru yangdapat memenuhi dan melayani hasrat seorang suami untuk urusanhubungan layaknya sebagai suami istri tersebut.beeetees Bahwa solusi tersebut diambil oleh termohon, karena dari padapemohon berselingkuh terus menerus yang akan menimbulkan Hal 2 dari 13 hal.

Put No.0649/Pdt.G/2015/PA.Ngwdosa dan tidak baik terhadap pandangan keluarga dan lingkunganMasyarakat.beveeees Bahwa hasrat untuk beristri (Pologami) lagi tersebut, mendapat ijindari termohon dan didukung oleh anak anak pemohon dan termohon,Dan pemohon telah menemukan kecocokan dan kesepahaman untukberistri lagi tersebut dengan seorang wanita yang bernama : CALONISTERI, yang berasal dari Desa Keloran Kecamatan Selogiri,Kabupaten Wonogiri (Jawa Tengah).oan Bahwa selama 3 tahun antara Pemohon dan Calon

istripemohon, karena pemohon mempunyai penghasilan utama daripengelolaan tanah pertanian dan usaha penggeregajian kayu kuranglebin Rp. 5.000.000; (Lima juta lima ratus ribu rupiah) setiap bulannya.Dan pekerjaan sampingan sebesar kurang lebin Rp. 2.500.000; (DuaJuta Lima Ratus Ribu Rupiah).Bahwa pemohon ingin beristri lagi ini , untuk anak anak juga tidakkeberatan dan mendukung keinginan pemohon.Bahwa , Pemohon bersedia untuk berlaku adil terhadap isteri isteriPemohon.Bahwa , Pemohon sudah menyatakan hasrat

Sternberg, dalam artikel yangberjudul A Triangular Theory of Love, diterbitkan dalam Psychological Review,American Psychological Association, Inc, Vol. 93, No. 2, 1986, hal. 119 135,komponen cinta mencakup kedekatan (intimacy), hasrat (passion), dankomitmen (commitment). Komponen kedekatan merujuk kepada perasaankedekatan, keterhubungan, dan keterikatan yang menimbulkan kehangatandalam hubungan cinta.

Hasrat merujuk kepada dorongandorongan yangmengantarkan kepada percintaan, ketertarikan fisik, hubungan seksual, danhalhal terkait dalam hubungan cinta.

Komitmen merujuk kepada, dalam jangkapendek, keputusan untuk mencintai seseorang, dan dalam jangka panjang,komitmen untuk mempertahankan hubungan cinta tersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta di atas, Majelis Hakimberpendapat bahwa antara Penggugat dan Tergugat tidak lagi saling memilikikedekatan, hasrat, dan komitmen dalam hubungan perkawinan, sehinggarumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah dan sulit diharapkan untukdapat hidup rukun dalam sebuah rumah tangga yang bahagia, akibatnya

No. 792/Pdt.G/2018/PA.Bmperselisinan dan pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagidalam rumah tangga;Menimbang, bahwa berdasarkan teori psikologi Sternberg, TriangularTheory of Love, Komponen cinta mencakup kedekatan, hasrat, dan komitmen.Kedekatan adalah rasa terikat, lekat, dan perasaan dekat dalam sebuahhubungan romantis, yang ditandai dengan komunikasi intim yang intens, rasaingin membahagiakan pasangan, perasaan senang saat bersama pasangan,mengerti dan mendukung keadaan orang

Hasrat adalah dorongan kuat untuk bersama seseorang dalam halcinta, yang didukung dengan adanya ketertarikan secara fisik dan seksual,dengan indikasi kebutuhan seksual, kebutuhan bertemu dengan pasangan.Komitmen adalah keputusan untuk mencintai dan menetapkan ingin bersamapasangan hidupnya, dengan indikasi rasa ingin saling mempertahankan walauterjadi pasangsurut dalam perjalanan hubungan keduanya;Menimbang, bahwa berdasarkan teori segitiga cinta Sternberg, majelishakim menilai fakta hukum Pemohon

dan Termohon telah berpisah rumah sejakMei 2018 hingga sekarang, dan tidak pernah berkumpul kembali, menunjukkanbahwa antara Pemohon dan Termohon tidak ada lagi kedekatan, hasrat, dankomitmen sehingga rumah tangga Pemohon dan Termohon telah pecah dansulit diharapkan untuk dapat hidup rukun dalam sebuah rumah tangga yangbahagia, dan tujuan perkawinan terbukti tidak dapat terwujud;Menimbang, bahwa mempertahankan kondisi rumah tangga yang demikianakan menimbulkan beban psikologis yang berkepanjangan

Hasrat Tata Laksana dengan nilai kontrak sebesar Rp.502.150.000,00, (Lima Ratus Dua Juta Seratus Lima Puluh Ribu Rupiah) untukmelaksanakan pekerjaan Jalan Semenisasi, Goronggorong di DesaMukti Jaya Kecamatan Melintang, Volume Pekerjaan 1.300 meter x 3,00Hal. 4 dari 55 hal. Put.

Hasrat Tata Laksana tersebut diatas serta Konsultan Managemen Teknik Kabupaten Rokan Hilir yaknilrAbdullah Sani menyetujui bahwa proyekproyek pekerjaan tersebut telahdinyatakan selesai 100% dengan membuat Berita Acara Prestasi Pekerjaan(BAPP) dan Berita Acara Penyerahan Hasil Pekerjaan (BAPHP) seolaholahHal. 7 dari55 hal. Put.

Hasrat Tata Laksana ;7.2 Atas nama CV. Alda Prima ;7.3 Atas nama CV. Mutiara Rokan ;7.4 Atas nama CV. Mitra Karya ;7.5 Atas nama CV. Kasih lbu ;7.6 Atas nama CV. Cucu Abdullah ;Dijadikan barang bukti dalam perkara lain:4.

Hasrat Tata Laksana ;Atas nama CV. Alda Prima ;Atas nama CV. Mutiara Rokan ;Atas nama CV. Mitra Karya ;Atas nama CV. Kasih lbu ;Atas nama CV.

Tergugat mempunyai hasrat sex yang berlebihan, bahkansaat Penggugat sakit dan kondisi hamil Penggugat memintahubungan badan, sehingga mengakibatkan kondisi kehamilanPenggugat melemah dan mengalami kelahiran prematurehinggamengakibatkan kondisi kehamilan Penggugat melemah danmengalami kelahiran premature.8.

Karena Tergugat tidaktanggung jawab terhadap nafkah Penggugat, tidak menghargaiPenggugat dan sering berkatakata kasar kepada Penggugat danmempunyai hasrat sex yang berlebihan, bahkan saat Penggugat sakitdan kondisi hamil Penggugat meminta hubungan badan, sehinggamengakibatkan kondisi kehamilan Penggugat melemah dan mengalamikelahiran premature; Bahwa sejak Maret 2021 antara Penggugat dengan Tergugat pisahtempat tinggal, Penggugat pulang kerumah orang tuanya dan sekarangtinggal dikoskosan ; Bahwa

keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa sebagai ayah Penggugat, saksi mengetahui Penggugat danTergugat adalah suami isteri dan terakhir keduanya tinggal bersama dirumah milik Penggugat dan Tergugat yang berdiri di atas tanah orangtua Tergugat; Bahwa sejak 2 tahun dari perkawinan antara Penggugat denganTergugat sering bertengkar yang disebabkan karena Tergugat tidaktanggung jawab terhadap nafkah Penggugat, tidak menghargaiPenggugat dan sering berkatakata kasar kepada Penggugat danmempunyai hasrat

Bahwa sejak 2 tahun dari perkawinan antara Penggugat danTergugat sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang disebabkanTergugat tidak tanggung jawab terhadap nafkah Penggugat, tidakmenghargai Penggugat dan sering berkatakata kasar kepada Penggugatdan mempunyai hasrat sex yang berlebihan, bahkan saat Penggugat sakitdan kondisi hamil Penggugat meminta hubungan badan, sehinggamengakibatkan kondisi kehamilan Penggugat melemah dan mengalamikelahiran premature;4.

Pasal 116 huruf f KHI, di antara alasanalasan perceraian adalah bahwaantara suami dan isteri terusmenerus terjadi perselisihan dan pertengkaran dan tidakada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga;Menimbang, bahwa berdasarkan teori psikologi Sternberg, TriangularTheory of Love, Komponen cinta mencakup kedekatan, hasrat, dan komitmen.Kedekatan adalah rasa terikat, lekat, dan perasaan dekat dalam sebuahhubungan romantis, yang ditandai dengan komunikasi intim yang intens, rasaingin membahagiakan

Hasrat adalah dorongan kuat untuk bersama seseorang dalam halcinta, yang didukung dengan adanya ketertarikan secara fisik dan seksual,dengan indikasi kebutuhan seksual, kebutuhan bertemu dengan pasangan.Komitmen adalah keputusan untuk mencintai dan menetapkan ingin bersamapasangan hidupnya, dengan indikasi rasa ingin saling mempertahankan walauterjadi pasangsurut dalam perjalanan hubungan keduanya;Menimbang, bahwa berdasarkan teori segitiga cinta Sternberg, majelishakim menilai fakta hukum Termohon

telah berpisah dengan Pemohon selama6 bulan menunjukkan bahwa antara Pemohon dan Termohon tidak ada lagikedekatan, hasrat, dan komitmen sehingga rumah tangga Pemohon dan Termohontelah pecah dan sulit diharapkan untuk dapat hidup rukun dalam sebuah rumah tanggayang bahagia, sehingga tujuan perkawinan terbukti tidak dapat terwujud;Menimbang, bahwa mempertahankan kondisi rumah tangga yang demikian akanmenimbulkan beban psikologis yang berkepanjangan bagi kedua belah pihak, olehkarena itu, dalam perkara

Bahwa penyebab perselisihan dan pertengkaran antara Penggugatdengan Tergugat adalah karena Penggugat telah berusaha menjalankankewajibannya sebagai seorang isteri yang baik dan setia serta taat akantetapi Tergugat tidak pernah memperlakukan sebagai layaknya seorangisteri, tidak mempunyai hasrat dan tidak mencintai Penggugat;4.

Halaman 8 dari 13 halaman, putusan nomor: 7075/Pdt.G/2020/PA.Kab.Mlgyang baik dan setia serta ta'at akan tetapi Tergugat tidak pernahmemperlakukan sebagai layaknya seorang isteri, tidak mempunyai hasrat dantidak mencintai Penggugat.

meninggalkan Penggugatselama 1 tahun 7 bulan hingga sekarang dan selama itu sudah tidak adahubungan lagi;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum tersebut MajelisHakim berpendapat bahwa rumah tangga Penggugat dengan Tergugat telahpecah akibat terjadinya perselisihan dan pertengkaran yang disebabkanPenggugat telah berusaha menjalankan kewajibannya sebagai seorang isteryang baik dan setia serta ta'at akan tetapi Tergugat tidak pernahmemperlakukan sebagai layaknya seorang isteri, tidak mempunyai hasrat

Pasal 116 huruf f KHI, di antara alasanalasan perceraian adalah bahwaantara suami dan isteri terusmenerus terjadi perselisihan dan pertengkaran dan tidakada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga;Menimbang, bahwa berdasarkan teori psikologi Sternberg, TriangularTheory of Love, komponen cinta mencakup kedekatan, hasrat, dan komitmen.Kedekatan adalah rasa terikat, lekat, dan perasaan dekat dalam sebuahhubungan romantis, yang ditandai dengan komunikasi intim yang intens, rasaingin membahagiakan

Hasrat adalah dorongan kuat untuk bersama seseorang dalam halcinta, yang didukung dengan adanya ketertarikan secara fisik dan seksual,dengan indikasi kebutuhan seksual, kebutuhan bertemu dengan pasangan.Komitmen adalah keputusan untuk mencintai dan menetapkan ingin bersamaHal. 9 dari 13 Put.

Pdt.G/2018/PA.Bmpasangan hidupnya, dengan indikasi rasa ingin saling mempertahankan walauterjadi pasangsurut dalam perjalanan hubungan keduanya;Menimbang, bahwa berdasarkan teori segitiga cinta Sternberg, majelishakim menilai fakta hukum Pemohon dan Termohon sering bertengkar dantelah berpisah rumah selama 1 bulan hingga sekarang, dan tidak pernahberkumpul kembali, telah menempuh proses mediasi, tetapi tidak berhasilmenunjukkan bahwa antara Pemohon dan Termohon tidak lagi saling memilikikedekatan, hasrat

M E N E T A P K A N

1. Mengabulkan permohonan Pemohon I dan Pemohon II ;

2. Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon I (Zaenudin bin Hasrat) dengan Pemohon II (Suriyati binti Amaq Ati) yang telah dilaksanakan pada tanggal 01-01-2005 di Dusun Pemotoh Tengah, Desa Aik Berik, Kecamatan Batukliang Utara, Kabupaten Lombok Tengah;

3. Memerintahkan Pemohon I dan Pemohon II untuk mencatatkan perkawinannya kepada Kantor Urusan Agama Kecamatan

PENETAPANNomor 861/Pdt.P/2016/PA.Pra.asl) Crea ll all awDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Praya yang memeriksa dan mengadili perkaratertentu pada tingkat pertama telah menjatuhkan penetapan sebagai tersebut dibawah ini dalam perkara permohonan Itsbat Nikah, yang diajukan oleh :ZAENUDIN bin HASRAT, umur 29 tahun, agama Islam, pendidikan SD,pekerjaan Tani, tempat tinggal di Dusun Pemotoh Tengah Desa AikBerik, Kecamatan Batukliang Utara Kabupaten Lombok Tengahselanjutnya

Menetapkan sah perkawinan antara Pemohon (Zaenudin bin Hasrat),dengan Pemohon II (Suriyati binti Amaq Ati), yang telah dilaksanakan padatanggal 01012005 di Dusun Pemotoh Tengah, Desa Aik Berik, Kecamatan Batukliang Utara Kabupaten Lombok Tengah;3. Memerintahkan kepada Pemohon dan Pemohon II untuk mencatatkanperkawinannya pada Kantor Urusan Agama Kecamatan Batukliang Utara,Kabupaten Lombok Tengah; 4.

Kateman, Kabupaten DaerahTingkat Il Indragiri Hilir, Provinsi Daerah Tingkat Riau seluas + 50.318(lima puluh ribu tiga ratus delapan belas) Hektar untuk budidayaPerkebunan Kelapa Sawit, Kelapa Hibrida, coklat dan ubi kayu An, PT.Guntung Hasrat Makmur, dan kemudian di atas Kawasan Hutan ProduksiTerbatas yang menjadi areal pengganti PT.

Guntung Hasrat Makmurtersebut telah diterbitkan pula izin pelepasan kawasan hutan (OBJEKGUGATAN) dalam perkara a quo tanpa ada areal pengganti yang sifatnyasesuai dengan Peraturan Perundang Undangan yang berlaku, sehinggakeberadaan KTUN (OBJEK GUGATAN) tersebut diketahui telah merugikankepentingan PENGGUGAT;Halaman 51 dari 103 halaman.

Guntung Hasrat Makmur padaTanggal 1 Juni 1992 dan kemudian dikuatkan pula oleh Surat MenteriKehutanan Republik Indonesia (Muhammad Prakosa) NomorS.347/MenhutII/2001 tanggal 31 Agustus 2004 perihal PertimbanganTeknis atas Permohonan Pengukuhan Kawasan Hutan untuk perkebunankelapa sawit An.

Guntung Hasrat Makmur, dankemudian di atas Kawasan Hutan Produksi Terbatas yang menjadi areal penggantiPT. Guntung Hasrat Makmur tersebut telah diterbitkan pula izin pelepasankawasan hutan (OBJEK GUGATAN) dalam perkara a quo tanpa ada arealpengganti yang sifatnya sesuai dengan peraturan perundangundangan yangberlaku, sehingga keberadaan KTUN (OBJEK GUGATAN) tersebut diketahuitelah merugikan kepentingan PENGGUGAT;Halaman 95 dari 103 halaman.

Pasal 116 huruf f KHI, di antara alasanalasanperceraian adalah bahwa antara suami dan isteri terusmenerus terjadiperselisinan dan pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagidalam rumah tangga;Menimbang, bahwa berdasarkan teori psikologi Sternberg, TriangularTheory of Love, Komponen cinta mencakup kedekatan, hasrat, dan komitmen.Kedekatan adalah rasa terikat, lekat, dan perasaan dekat dalam sebuahhubungan romantis, yang ditandai dengan komunikasi intim yang intens, rasaingin membahagiakan

Hasrat adalah dorongan kuat untuk bersama seseorang dalam halcinta, yang didukung dengan adanya ketertarikan secara fisik dan seksual,dengan indikasi kebutuhan seksual, kebutuhan bertemu dengan pasangan.Komitmen adalah keputusan untuk mencintai dan menetapkan ingin bersamapasangan hidupnya, dengan indikasi rasa ingin saling mempertahankan walauterjadi pasangsurut dalam perjalanan hubungan keduanya;Menimbang, bahwa berdasarkan teori segitiga cinta Sternberg, majelishakim menilai fakta hukum Pemohon

dan Termohon sering bertengkar, dantelah berpisah rumah selama 3 bulan menunjukkan bahwa antara Pemohondan Termohon tidak ada lagi kedekatan, hasrat, dan komitmen sehingga rumahtangga Pemohon dan Termohon telah pecah dan sulit dinarapkan untuk dapatHal. 9 dari 12 Put.

Kurang lebih sejak 6 bulan antara Penggugat dan Tergugat terusmenerus terjadi perselisihandan pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tanggadisebabkan karena : Penggugat telah berusaha menjalankan kewajibannya sebagai seorang istri yang baik dansetia serta taat kepada suami, dan sudah berusaha melayani kebutuhan batin Tergugat,1akan tetapi Tergugat tidak ada hasrat kepada Penggugat, sehingga Penggugat tidakterlayani karena alat kelamin Tergugat tidak bisa keras, meskipun

Menimbang, bahwa kemudian Ketua Majelis Hakim melanjutkan pemeriksaan perkaradengan terlebih dahulu mendamaikan para pihak berperkara tetapi tidak berhasil, makadibacakanlah surat gugatan Penggugat yang isinya tetap dipertahankan oleh Penggugat;Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Tergugat telah mengajukanjawaban secara lisan bahwa point 1 dan 2 benar, sedangkan point 3 saya masih bisa melakukanhubungan suami istri, akan tetapi keadaan saya masih ada kendala, bukan berarti saya tidakpunya hasrat

Penggugat telah berusaha menjalankan kewajibannya sebagai seorang isteriyang baik dan setia serta ta'at akan tetapi Tergugat tidak pernah memperlakukansebagai layaknya seorang isteri, tidak mempunyai hasrat dan tidak mencintaiPenggugat;4. Perselisihan dan pertengkaran itu berkelanjutan terusmenerus sehingga akhirnyaPenggugat pergi meninggalkan Tergugat kurang lebih selama 17 hari hinggasekarang dan selama itu sudah tidak ada hubungan lagi;5.

karena sering berselisih dan bertengkar;e Bahwa saksi tahu bentuk perselisihan dan pertengkaran yang sering adalah cekcokmulut;halaman 3 dari 17 halaman, Putusan Nomor 0358/Pdt.G/2014/PA.Kab.MlgBahwa saksi tahu penyebab perselisihan dan pertengkaran antara Penggugat danTergugat tersebut adalah karena Penggugat telah berusaha menjalankankewajibannya sebagai seorang isteri yang baik dan setia serta ta'at akan tetapiTergugat tidak pernah memperlakukan sebagai layaknya seorang isteri, tidakmempunyai hasrat

dan Tergugat rukun danharmonis, hanya sejak perenikah tersebut sampai sekarang sudah tidak harmoniskarena sering berselisih dan bertengkar;Bahwa saksi tahu bentuk perselisihan dan pertengkaran tersebut adalah seringcekcok mulut;e Bahwa saksi tahu penyebab perselisihan dan pertengkaran tersebut adalah Penggugattelah berusaha menjalankan kewajibannya sebagai seorang isteri yang baik dan setiaserta ta'at akan tetapi Tergugat tidak pernah memperlakukan sebagai layaknyaseorang isteri, tidak mempunyai hasrat

sejak pernikahan tersebut sampai sekarangsudah sering terjadi perselisihan dan pertengkaran secara terus menerus;Bahwa bentuk perselisihan dan pertengkaran antara Pengugat dan Tergugattersebut adalah cekcok mulut;Bahwa penyebab perselisihan dan pertengkaran antara Penggugat dan Tergugatadalah karena Penggugat telah berusaha menjalankan kewajibannya sebagaiseorang isteri yang baik dan setia serta ta'at akan tetapi Tergugat tidak pernahmemperlakukan sebagai layaknya seorang isteri, tidak mempunyai hasrat