Ditemukan 12390 data
14 — 8
Bahwa syaratsyarat melaksanakan pernikahan tersebut baikmenurut ketetentuan hukum Islam maupun peraturan perundangundangan yang berlaku telah terpenuhi, kecuali syarat usia anak bagianak Para Pemohon belum mencapai 19 (Sembilan belas) tahun, olehkarena itu kehendak Para Pemohon telah ditolak oleh Kantor UrusanAgama Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya;3.
22 — 13
yang telah diubah denganUndangUndang Nomor 16 tahun 2019;Menimbang, bahwa permohonan ini diajukan di Pengadilan AgamaKotamobagu yang mewilayahi tempat tinggal orang tua yang dalam hal iniadalah Pemohon, maka hal ini sudah sesuai dengan Pasal 7 dan Pasal 8PERMA No. 5 tahun 2019 Tentang Pedoman Mengadili PermohonanDispensasi Kawin;Menimbang, bahwa Hakim telah menasehati Pemohon agarmempertimbangkan kembali niatnya untuk menikahkan anak Pemohonkarena masih berumur 17 tahun serta memberikan kesempatan bagianak
28 — 4
tindakpidana Pencurian dengan kekerasan dalam keadaan memberatkan ;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 1 butir 1 UndangUndangNomor 3 tahun 1997 yang dimaksud dengan anak adalah orang dalam perkara AnakNakal telah mencapai umur 8 (delapan) tahun tetapi belum mencapai umur 18 (delapanbelas) tahun dan belum pernah kawin ;Menimbang, bahwa kemudian dalam pasal butir 2 disebutkan Anak Nakaladalah :a anak yang melakukan tindak pidana ; ataub = anak yang melakukan perbuatan yang dinyatakan terlarang bagianak
12 — 4
Dalam konteks perkara ini menyegerakan menikah bagianak Pemohon dan Pemohon II lebih diuttamakan daripada menundanya, selain itumembiarkan anak Pemohon dan Pemohon II dalam keadaan tidak menikah danlama berpacaran dengan mempertimbangkan pergaulan anak muda zaman sekarangtentu akan menjerumuskan pada kemafsadatan yang lebih besar.
22 — 11
Bahwa Hakim telah memberi nasihat serta memberi pemahaman kepadaPemohon, anak Pemohon, Calon Suami Anak Pemohon, dan Orang TuaCalon Suami Anak Pemohon tentang resiko perkawinan yang akandilakukan dan dampaknya terhadap anak dalam masalah pendidikan yaitukemungkinan berhentinya pendidikan bagi anak, keberlanjutan anak dalammenempuh wajib belajar 12 (dua belas) tahun, dampak kesehatan bagianak yaitu belum siapnya organ reproduksi anak, dampak psikologis, psikis,sosial, budaya, ekonomi dan potensi perselisihan
70 — 33
Penetapan No.159/Pat.P/2021/PA.Drhmenikah sebagaimana yang dikehendaki oleh undangundang, namun olehkarena pada pokoknya maksud dan tujuan Pemohon mengajukan permohonanini adalah agar supaya pengadilan memberikan dispensasi nikah untuk anakPemohon, maka Hakim berpendapat petitum angka 2 Pemohon seyogyanyaberbunyi sebagaimana dalam diktum penetapan ini;Menimbang, oleh karena Hakim telah mengidentifikasi dari segala aspekdan diperoleh fakta bahwa terdapat perlindungan dan kepentingan terbaik bagianak
94 — 27
anak Pemohon dan Pemohon Ildengan calon suaminya tersebut sudah sangat dekat sekali;Menimbang bahwa Hakim telah mendengar keterangan anakPemohon dan Pemohon II bernama Fitriani binti lyan dan calon suaminyabernama Jaimi bin Subu, keduanya telah memberikan keterangan yang padapokoknya adalah sebagai berikut : Bahwa anak Pemohon dan Pemohon Il (Fitriani binti lyan) dan calonsuaminya (Jaimi bin Subu) mengetahui tujuan Pemohon dan Pemohon IIke Pengadilan Agama untuk mengajukan perkara dispensasi kawin bagianak
29 — 9
Membebankan biaya perkara sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku;Bahwa pada hari dan tanggal sidang yang telah ditetapbkan Pemohontelah hadir sendiri ke persidangan;Bahwa Hakim telah berusaha menasehati Pemohon agar bersabarmenunda permohonannya dan menunggu usia anak Pemohon hinggamencapai usia dewasa serta menasehati tentang pentingnya pendidikan bagianak, kesiapan reproduksi serta dampak ekonomi, sosial, psikologis anakdan potensi terjadinya perselisihan dan kekerasan dalam rumah
111 — 20
pemeriksaan perkara inidilaksanakan oleh hakim tunggal dengan dibantu seorang panitera pengganti;Menimbang, bahwa Hakim Tunggal telah memberikan nasihat /penjelasan secara maksimal kepada Para Pemohon, anak Para Pemohon,calon suami anak Para Pemohon, serta wali / kKakak kandung calon suami anakPara Pemohon, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 12 Peraturan MahkamahAgung Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2019, perihal resiko dari pernikahananak di bawah umur, diantaranya kKemungkinan berhentinya pendidikan bagianak
13 — 7
Penetapan No. 162/Pdt.P/2021/PA.Parepara Pemohon dan orang tua (bapak dan ibu kandung) calon suami anak paraPemohon agar memahami resiko perkawinan dibawah umur terkait dengankemungkinan anak putus sekolah dan anak wajib menempuh belajar 12 tahun,belum siapnya reproduksi anak, dampak ekonomi, sosial dan psikologis bagianak serta potensi terjadinya perselisinan dan kekerasan dalam rumah tangga,namun para Pemohon bertetap pada permohonannya dan anak para Pemohonserta calon suami anak para Pemohon tetap
11 — 6
Bahwa para pihak beralasan bila keduanya tidak segera menikahdikhawatirkan akan lebih parah melakukan perbuatan yang dilarang agamaIslam dan menjadi aio keluarga serta demi kepentingan yang terbaik bagianak Para Pemohon dan juga terhadap janin yang sekarang dikandungoleh anak Para Pemohon;7.
17 — 8
Bahwa pihak beralasan bila keduanya tidak segera menikahdikhawatirkan akan lebih h melakukan perbuatan yang dilarang agamaIslam dan menjadi aib keluarga serta demi kepentingan yang terbaik bagianak Pemohon dan juga terhadap janin yang sekarang dikandung olehanak Pemohon;7. Bahwa rencana pernikahan tersebut atas kehendak kedua calonmempelai sendiri, atas dasar suka sama suka, tidak ada paksaan dariSiapapun, tidak ada unsur transaksional dan keduanya tidak ada perasaanterpaksa;8.
150 — 84
Bahwa para pihak beralasan bila keduanya tidak segera menikahdikhawatirkan akan lebih parah melakukan perbuatan yang dilarang agamaIslam dan menjadi aib keluarga serta demi kepentingan yang terbaik bagianak Pemohon II dan juga terhadap janin yang sekarang dikandung olehanak Pemohon II;8. Bahwa rencana pernikahan tersebut atas kehendak kedua calon mempelaisendiri, atas dasar suka sama suka, tidak ada paksaan dari siapapun, tidakada unsur transaksional dan keduanya tidak ada perasaan terpaksa;9.
52 — 26
Membebankan biaya perkara sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku;Bahwa pada hari dan tanggal sidang yang telah ditetapbkan Pemohontelah hadir sendiri ke persidangan;Bahwa Hakim telah berusaha menasehati Pemohon agar bersabarmenunda permohonannya dan menunggu usia anak Pemohon hinggamencapai usia dewasa serta menasehati tentang pentingnya pendidikan bagianak, kesiapan reproduksi serta dampak ekonomi, sosial, psikologis anakdan potensi terjadinya perselisihan dan kekerasan dalam rumah
8 — 5
hubungan cinta (pacaran) dan bertunangan, dimana anakPemohon dan calon isteri anak Pemohon sering terlihat berjalan bersama danbergaul sedemikian eratnya, akibatnya saat ini calon isteri anak Pemohonsedang dalam keadaan hamil 28 Minggu ;Menimbang, bahwa fakta hukum ketiga, anak Pemohon dan calon isterianak Pemohon telah sepakat untuk meresmikan hubungan asmaranyadengan mendaftarkan pernikahannya di Kantor Urusan Agama KecamatanAmpelgading Kabupaten Malang, hal ini merupakan kesadaran yang baik bagianak
10 — 8
berusaha memberikan nasihatkepada para Pemohon, anak para Pemohon, calon suami anak paraPemohon dan orangtua calon suami anak para Pemohon, sebagaimanakehendak Pasal 12 Peraturan Mahkamah Agung Nomor 5 Tahun 2019 TentangPedoman Mengadili Permohonan Dispensasi Kawin, dengan menyampaikannasihat dan pandangan tentang risiko dilangsungkannya perkawinan pada usiamuda, mendorong untuk menempuh studi lanjut terlebin dahulu, belum siapnyaorgan reproduksi anak untuk hamil, dampak ekonomi sosial dan psikologi bagianak
15 — 7
20 halaman, Penetapan Nomor 1905/Pdt.P/2021/PA.Kab.MlgPemohon dan calon isteri anak Pemohon sering terlihat berjalan bersama danbergaul sedemikian eratnya, akibatnya saat ini calon isteri anak Pemohonsedang dalam keadaan hamil (16 Minggu ) ;Menimbang, bahwa fakta hukum ketiga, anak Pemohon dan calon isterianak Pemohon telah sepakat untuk meresmikan hubungan asmaranyadengan mendaftarkan pernikahannya di Kantor Urusan Agama KecamatanKepanjen Kabupaten Malang, hal ini merupakan kesadaran yang baik bagianak
12 — 11
prinsipprinsip dasarperlindungan anak sebagaimana dimaksud Convention on the Rights of theChild, sebagaimana telah diratifikasi pemerintah Republik Indonesia melaluiKeputusan Presiden RI Nomor 36 Tahun 1990 Tentang PengesahanConvention on the Rights of the Child (Konvensi Tentang HakHak Anak), yaitunondiskriminasi, kepentingan yang terbaik bagi anak, hak untuk hidup,kelangsungan hidup dan perkembangan, serta penghargaan terhadappendapat anak;Menimbang, bahwa berkaitan dengan prinsip kepentingan terbaik bagianak
17 — 10
Bahwa para pihak beralasan bila keduanya tidak segera menikahdikhawatirkan akan lebih parah melakukan perbuatan yang dilarang agamaIslam dan menjadi aio keluarga serta demi kepentingan yang terbaik bagianak Pemohon dan juga terhadap janin yang sekarang dikandung olehanak Pemohon;7. Bahwa rencana pernikahan tersebut atas kehendak kedua calonmempelai sendiri, atas dasar suka sama suka, tidak ada paksaan dariSiapapun, tidak ada unsur transaksional dan keduanya tidak ada perasaanterpaksa;8.
11 — 10
kepada Para Pemohon agarbersabar dahulu dan menunda keinginannya untuk menikahkan Anak ParaPemohon sampai anak tersebut mencapai usia yang diperkenankan UndangUndang untuk melaksanakan perkawinan, kemudian Hakim telah memberikanpandangan dan arahan kepada Para Pemohon mengenai akibat pernikahandibawah umur meliputi kemungkinan berhentinya pendidikan bagi anak,keberlanjutan anak dalam menempuh wajib belajar 12 (dua belas) tahun,kesiapan organ reproduksi anak, dampak ekonomi, sosial dan Psikologis bagianak