Bahwa puncak perselisihan terjadi pada bulan September 2012yang pada akhirnya antara Pemohon dan Termohon terjadi pisahtempat tinggal, Termohon telah pergi tanpa pamit pulang kerumah orang tua Termohon di RT.03/RW.05 Desa Kalang, KecamatanSidorejo, Kabupaten Magetan, karenanya Termohon telahmelalaikan kewajibannya sebagai seorang isteri, dengandemikian Termohon telah NUZYUS, dan hingga sampai dengansekarang permohonan cerai talak diajukan pada Pengadilan AgamaBanyumas antara Pemohon dan Termohon

Suamimerasa tanggung jawab akhirat untuk istri lebin ketika menerima hidayahtapi pandangan istri tentang agama itu berbedae Sangat nuzyus dengan merendahkan suami terutama perihal ekonomi.Ketika ekonomi down setelah 1 tahun pernikahan karena hijrah nya suami ,ekonomi ini mengikis kKepercayaan diri lalu istri merasa lebih baik dari suamidan membangkang berlebihan. Upaya sabar dalam menasehati danmediasi sudah di lakukan sejak tahun ke 2 pernikahan hingga terakhir.

Bahwa puncak perselisinan terjadi pada akhir bulan November 2016 yangpada akhirnya antara Pemohon dan Termohon terjadi pisah tempattinggal, dimana Termohon telah pergi tanpa pamit dan sekarang tidakdiketahul tempat tinggalnya dengan jelas dan tidak ada kabarnya. karenahal tersebut Termohon telah melalaikan kewajibannya sebagai seorangister, dengan demikian Termohon telah NUZYUS, dan hingga sampaidengan sekarang permohonan cerai talak diajukan pada PengadilanAgama Banyumas;Hal. 2 dari 12 Hal.

Bahwa semula rumah tangga Pemohon dan Termohon hidup rukun danharmonis namun sekitar tahun 2017 rumah tangganya mulai goyah karenaTermohon kurang menerima nafkah yang diberikan oleh Pemohon, danTermohon sudah Nuzyus (Termohon sudah tidak mau melayani Pemohonsebagaimana seorang istri,Termohon juga susah diatur dan sering pergitanpa ijin Pemohon);6.

No. 0089/Pdt.G/2017/PA.Wnoserta sudah tidak mau diajak untuk tinggal bersama lagi dengan Pemohon,hal tersebut menujukkan bahwa Termohon telah berbuat nuzyus karenatidak bisa menjalankan tugas dan kewajibanya sebagai istri yang baik didalam rumah tangga;Bahwa Pemohon yang bekerja sebagai PNS di UPT Kecamatan XXXberpangkat Golongan Il b sebagai Staf mempunyai Gaji Kotor setiapbulannya sebesar Rp. 2.792.500, (dua juta tujuh ratus sembilan puluh duajuta lima ratus rupiah), dan selama dalam berumah tangga

No. 0089/Pdt.G/2017/PA.Wnonuzus, hal tersebut hanya rekayasa Pemohon saja agar terhindar darikewajiban Pemohon terhadap Termohon dan anaknya; Andaikan Termohondianggap nuzyus, apakah anaknya dianggap nuzyus juga, karena juga tidakpernah dikasih nafkah, seberapa besar Pemohon memberi nafkah kepadaisteri dan anaknyasudah Termohon uraikan pada jawaban Termohon yangterdahulu;Tentang gaji Pemohon, sampai dengan saat ini Termohon tidak tahuberapa besar gaji Pemohon, Termohon tahu sedikit baru setelah mintarekapan

Replik Pemohon yang mendalilkansebagai seorang suami dan sekaligus seorang ayah yang bertanggung jawabdengan baik, Termohon tidak tahu apa yang dijadikan tolak ukur daripadaPemohon, padahal jelasjelas terbukti adanya Pemohon telah melangsungkanpernikahan dengan seorang perempuan yang bernama TZ denganmenggunakan identitas palsu dengan mengaku sebagai soorang duda yangtelah ditinggal mati istrinya, apakah ini yang dinamakan bertanggung jawabdan juga dikatakan Termohon sebagai seorang istri yang nuzyus

diuraikan di dalam konpensi mohon dianggaptelah terurai kembali dan sekaligus merupakan bagian yang tidak terpisahkandalam Rekonpensi ini;Bahwa, Penggugat Rekonpensi tetap berpegang teguh pada dalildalilsebagaimana yang telah diuraikan di dalam jawaban pertamanya yang telahdisampaikan di persidangan pada tanggal 08 Februai 2011 tanpa ada yangdikecualikan dan menolak seluruh dalildalil dari Tergugat Rekonpensi;Bahwa, Penggugat Rekonpensi tidak habis pikir masih saja mendalilkanpenggugat rekonpensi telah nuzyus

/tidak taat suami, padahal jelasjelasterbukti adanya mematikan penggugat rekonpensi agar dapat menikahiseorang wanita lain yang bernama TZ berdasarkan Kutipan Akta NikahNo.536/24/V/2010 yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama (KUA) Kec.Kenjeran Kota Surabaya tertanggal 07 Mei 2010;Bahwa, terhadap Replik Tergugat Rekonpensi yang mendalilkan PenggugatRekonpensi sebagai seorang istri yang nuzyus/tidak taat suami telahterbantahkan dengan sendirinya dan selanjutnya terhadap hakhak PenggugatRekonpensi

Bahwa puncak perselisihan terjadi pada bulan Agustus 2015 yangpada akhirnya antara Pemohon dan Termohon terjadi pisah tempattinggal, dimana Termohon telah pergi tanpa pamit pulang ke rumahorang tua Termohon di Rt O01 / O01, Ds Godegan, DesaKragilan,Kecamatan Gemolong,Kabupaten Sragen, karenanyaTermohon telah melalaikan kewajibannya sebagai seorangisteri,dengan demikian Termohon telah NUZYUS, dan hingga sampaidengan sekarang permohonan cerai talak diajukan pada PengadilanAgama Banyumas antara Pemohon

perkawinan ini putus karenaTalak dan isteri bada dukhul, maka sesuai dengan ketentuanpasa 149 huruf (a) KHI bekas suami wajib memberikan mutahkepada bekas isteri karenanya Majelis Hakim secara ex officiomewajibkan kepada Pemohon untuk memberikan mutah kepadaTermohon sesuai dengan kelayakan dan kemampuan suami sebagaiburuh yang besarnya akan ditentukan Majelis Hakim dalam amarputusan ini j 335 5 5 5 5 5 5 5 5 5 = ==Menimbang, bahwa oleh karena perkawinan ini putus karenatalak dan terbukti isteri tidak nuzyus

Bahwa Termohon telah nyata Nuzyus pada Pemohon, Pemohon telahbersabar untuk menunggu Termohon pulang, Termohon juga tanpapernah memberikan kabar dan juga Pemohon telah berusaha mencariTermohon waktu itu dengan menanyakan ke keluarga terdekat Pemohondan Termohon, tetapi hasilnya tidak ada.8.

KarenanyaTermohon dikategorikan Nuzyus. sedangkan Pemohon tetap tinggal dirumah orang tuanya di RT.O7/RW.04, Desa Pasinggangan, KecamatanBanyumas, Kabupaten Banyumas;6. Bahwa kemelut rumah tangga Pemohon dengan Termohon jugasudah pernah didamaikan oleh pihak keluarga, namun tidak berhasil;Perkara No. 1640/Pdt.G/2016/PA.BmsHalaman 3 dari 13 halaman7.

Bahwa puncak perselisihan terjadi pada bulan Maret 2015yang pada akhirnya antara Pemohon dan Termohon terjadi pisahHalaman 2 dari 11 halaman Putusan Nomor :0539/Pdt.G/2017/PA.BMs.tempat tinggal, dimana Termohon telah pergi tanpa pamit pulang kerumah saudara Termohon di RT.01 / RW.06, Desa Sokaraja Tengah,Kecamatan Sokaraja, Kabupaten Banyumas, karenanya Termohontelah melalaikan kewajibannya sebagai seorang isteri, dengandemikian Termohon telah NUZYUS, dan hingga sampai dengansekarang permohonan cerai

berkekuatan hukumMenimbang, bahwa sesuai pasal 13 dan 16 Undang UndangNomo 23 Tahun 2003 sebagaimana telah diubah dengan Undang Undangnomor 45 Tahun 2014 Tentang Perlindungan anak,serta pasal 3 PermaNomor 03 Tahun 2017, kepada Isteri dan anak yang menjadi korbanperceraian harus diberikan hak haknya yang layak , Sesuai dengankemampuan dan kepatutan dan akan dipertimbangkan tersendiri olehMajelis Kkemudian) 2222222 2 neonMenimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi Pemohon,Termohon termasuk isteri yang nuzyus

Bahwa selama pernikahan Penggugat dan Tergugat tidak dapatbergaul dengan baik karena Tergugat tidak dapat memberikan nafkah bathinkepada Penggugat (Qobla Dhukul) namun Penggugat taat dan melayanidengan baik terhadap Tergugat ( tidak nuzyus );4.

, dengan kenaikan 10 % setiap tahun;Menimbang, bahwa tuntutan Penggugat terhadap nafkah iddah selama3 bulan sebesar Rp9.000.000,(sembilan juta rupiah), dalam jawaban dankesimpulanya Tergugat tidak bersedia memberi nafkah iddah kepadaPenggugat, sedangkan Penggugat bertahan pada tuntutannya,dipertimbangkan sebagai berikut;Menimbang, bahwa meskipun Tergugat tidak bersedia memberi nafkahiddah kepada Penggugat, oleh karena perceraian ini atas kehendak Tergugat,sedangkan Penggugat dalam keadaan tidak nuzyus

Trk.tidak bersedia memberi muthah kepada Penggugat, sedangkan Penggugattetap bertahan pada tuntutannya, dipertimbangkan sebagai berikut;Menimbang, bahwa meskipun Tergugat tidak bersedia memberi nafkahiddah kepada Penggugat, oleh karena perceraian ini atas kehendak Tergugat,sedangkan Penggugat dalam keadaan tidak nuzyus, maka Tergugat wajibdibebani untuk memberi muthah kepada Penggugat, namun Majelis Hakimtidak sependapat dengan tuntutan yang diajukan oleh Tergugat, Majelisberpendapat bahwa sesuai

Bahwa dalam jawabannya Termohon poin 6, Termohon telah mengakui bahwamemang terjadi pertengkaran pada tahun 2014 dan Termohon mengakui telah mengusir Pemohon. sehingga jelas pula bahwa Termohon merupakan istriyang membangkang terhadap suami / NUZYUS;6. Bahwa Termohon juga telah mengakui setelah pengusiran tersebut, kemudianberpisah selama kurang lebih 2 tahun;7.

,;Bahwa dengan tuntutan Termohon yang sangat tidak masuk akal tersebut,maka secara tidak langsung menunjukkan bahwa Termohon merupakan orangyang serakah, termohon tidak melihat kemampuan Pemohon yang bekerjasebagai buruh;Bahwa karena Termohon adalah istri yang membangkang / Nuzyus danmemang telah diakui sendiri oleh Termohon maka Pemohon menolakmemberikan nafkah kepada Termohon;Berdasarkan uraian diatas, Pemohon mohon kepada Ketua Pengadilan AgamaPati Cq.

suamiwajib memberi nafkah iddah kepada bekas istri, maka secara ex officiopengadilan dapat memerintahkan kepada pemohon untuk memberikannafkah iddah kepada termohon selama 3 bulan berupa uang yangbesarnya sebagaimana dalam amar putusan.Menimbang, bahwa berdasarkan pasal 149 huruf (b) KHI ,yang berbunyi bilamana perkawinan putus karena talak maka bekassuami wajio memberi mutah kepada bekas istri, dan mengingatTermohon juga telah lama mengabdi menjadi istri Pemohon, dan tidakterbukti Termohon melakukan nuzyus

Penggugat, jawabanTergugat, replik dan duplik tersebut, maka Majelis akanmempertimbangkan sebagaiberikut : Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tentang nafkahyang dilalaikan oleh Tergugat selama 4 bulan sebesar Rp.1.200.000, (satu juta dua ratus ribu rupiah), dalam jawabannyaTergugat mengakui dan menyatakan keberatan atas tuntutan Penggugattersebut, terhadap hal tersebut Majelis berpendapat bahwakeberatan Tergugat tersebut tidak dapat dibenarkan, karenaPenggugat sebagai isteri yang tidak nuzyus

Kewajiban dan tanggung jawab memberikan nafkah iniakan selalu mengikuti dimanapun seorang suami berada meskipun suami harus pergimeninggalkan keluarga untuk beribadah, kewajiban tersebut tidak pernah gugur.Menimbang, bahwa istri tidak berhak mendapatkan nafkah atau kewajiban suamigugur memberikan nafkah kepada istrinya apabila istri diketahui berbuat nuzyus, salahsatu sikap sifat nuzyus dari pihak istri adalah yaitu melalaikan tanggungjawabnyasebagai istri, tidak mau tinggal serumah dengan suaminya

, tidak mau taat kepadasuami, menelantarkan anak, dan keluar rumah tanpa meminta izin dari Suaminya.Menimbang, bahwa dalam persidangan bahwa pisah tempat tinggal antaraPenggugat Rekonvensi dan Tergugat Rekonvensi bukan karena Penggugat Rekonvensisebagai istri telah nuzyus akan tetapi karena telah terjadi perselisihnan dan pertengkaranantara Penggugat Rekonvensi dan Tergugat Rekonvensi yang menyebabkanPenggugat Rekonvensi dan Tergugat Rekonvensi pisah tempat tinggal sudah 9(Sembilan) bulan lamanya

Bahwa puncak perselisihan terjadi pada bulan Agustus 2015 yang padaakhirnya antara Pemohon dan Termohon terjadi pisah tempat tinggal,dimana Pemohon tetap menetap di rumah orang tua Pemohon , diRT.03/RW.04, Desa Kemiri, Kecamatan Sumpiuh, KabupatenBanyumas.sedangkan Termohon pulang ke rumah orang tua Termohontanpa pamit di RT.09/RW.03, Desa Karangpakis, Kecamatan Nusawungu,Kabupaten Cilacap, karenanya Termohon telah melalaikan kewajibannyasebagai seorang isteri, dengan demikian Termohon telah NUZYUS

Bahwa puncak perselisihan terjadi pada bulan Pebruari 2015 yang padaakhirnya antara Pemohon dan Termohon terjadi pisah tempat tinggal,dimana Pemohon tetap menetap di rumah Pemohon , di RT.06/RW.01,Desa Bangsa, Kecamatan Kebasen, Kabupaten Banyumas.sedangkanTermohon pulang ke rumah orang tua Termohon tanpa pamit di RT.05/RW.02, Desa Mujur, Kecamatan Kroya, Kabupaten Cilacap, karenanyaTermohon telah melalaikan kewajibannya sebagai seorang isteri, dengandemikian Termohon telah NUZYUS, dan hingga sampai