menurut Memorie van Toelichting, berasal dariterjemahan zich toeeinenen, yang berarti menguasai Suatu benda seolaholahia adalah pemiliknya, yang merupakan tujuan dari tindakan mengambil di atas.Sedangkan kata melawan hukum merupakan terjemahan dariwederrechtelijk, yang berarti bertentangan dengan hukum, atau bertentangandengan hak orang lain, atau tanpa hak/izin dari orang lain yang merupakanpemiliknya.Berdasarkan keterangan para saksi maupun keterangan Terdakwa dandihubungkan dengan barang bukti

kesengajaan sebagai maksud / tujuan yangpengertiannya adalah adanya niat atau maksud yang timbul daripelaku dalam keadaan sadar untuk melakukan suatu perbuatanyang sudah diketahui akibat yang akan terjadi ;18Bahwa yang dimaksud unsur melawan hukum adalah perbuatantersebut bertentangan dengan hukum atau menyerang suatukepentingan yang hendak dilindungi oleh hukum ;Bahwa unsur memiliki sesuatu barang yang sebagian atauseluruhnya kepunyaan orang lain dalam rumusan pasal 372KUHP adalah terjemahan dari kata zich

toeeigenen yangmenurut Memorie van Toelichting (MvT) adalah menguasaisuatu barang seolaholah ia adalah pemilik dari barangtersebut ;Bahwa lebih lanjut pengertian zich toeeigenen dapat puladiperoleh dari Arrest Hoge Raad tanggal 24 Pebruari 1913 danArrest Hoge Raad tanggal 20 Juni 1944 yang menafsirkannyasebagai perbuatan menguasai suatu benda kepunyaan oranglain bertentangan dengan sifat dari hak yang dimiliki oleh sipelaku atas benda tersebut ;Bahwa berdasarkan fakta hukum yang diperoleh dari hasilpemeriksaan

ProfesorVan Hamel berpendapat bahwa dalam suatu delik yang dianggap telah selesai dengandilakukannya perbuatan yang dilarang atau dengan timbulnya akibat yang dilarang, opzetitu hanyalah dapat berkenan dengan apa yang secara nyata telah dilakukan dan apa yangsecara nyata telah ditimbulkan oleh si pelaku.Menimbang, pengertian Zich Waderrechtelijk toeeigenen atau menguasai secaramelawan hukum yang dianut oleh Hoge Raad dalam berbagai arrestnya adalah penguasaansecara sepihak oleh pemegang sebuah benda

Unsur Memiliki barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagaian adalahkepunyaan orang lain tetapi yang ada dalam kekuasaannya bukan karena kejahatan.Menimbang, menurut Zich Hoge Raad dalam arrsetnya tanggal 14 April 1913, NJ1913 menguasai barang berarti bahwa pelaku berada dalam hubungan langsung denganbarang itu, tidak menjadi soal apakah penguasaan tersebut dilakukan secara pribadi olehpelaku tersebut atau dilakukan oleh orang lain.

melawan hukumsuatu benda ;Menimbang, bahwa, yang dimaksud dengan sengaja atau opzet di sini,dalam riwayat pembentukan KUHPidana yang dapat kita jumpai dalam memorie vantoelichting (MvT)nya, adalah willens en weten, artinya seseorang yang melakukansuatu perbuatan dengan sengaja harus menghendaki (wi/len) perbuatan itu, danharus menginsyafi, menyadari, atau mengerti (weten) akan akibat dari perbuatannyaitu ;Bahwa, perkataan menguasai secara melawan hukum di sini merupakanterjemahan dari wederrechtelyk zich

toeeigent yang menurut MVvT ditafsirkan sebagaiperbuatan secara melawan hukum menguasai sesuatu benda seolaholah ia adalahpemilik dari benda tersebut, padahal ia bukan pemiliknya, dan Hoge Raad (HR)menafsirkan perbuatan zich toeeigenen itu sebagai perbuatan menguasai bendamilik orang lain secara bertentangan dengan sifat daripada hak yang dimiliki oleh sipelaku atas benda tersebut, sedangan Simons mengartikan sebagai perbuatanmembawa sesuatu benda di bawah kekuasaannya yang nyata sebagaimana yangdapat

tidak dapat dipastikan secara pasti atau setidaktidaknya pada waktuwaktu lain dalam bulan April 2012 atau setidaktidaknya pada waktuwaktu lain dalamtahun 2012, bertempat di pangkalan kayu di Desa Babakan Kecamatan Kramat KabupatenTegal, di rumah terdakwa di Dukuhturi Desa Banjaragung Kecamatan Warureja KabupatenTegal atau setidaktidaknya pada tempattempat lain yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Slawi, barangsiapa dengan sengaja dan melawan hukummengaku sebagai milik sendiri (zich

Unsur memiliki sesuatu barang yang sama sekali atau sebagiankepunyaan orang lain;Menimbang, bahwa memiliki sesuatu barang yang sama sekalliatau sebagian kepunyaan orang lain atau zich toeeigenen dapatdiartikan menguasai sesuatu benda seolaholah ia adalah pemilik daribarang tersebut, padahal ia bukanlah pemiliknya, namun berbedadengan kejahatan pencurian, dimana unsur zich toeeigenen ini tidakperlu. selesai pada saat kejahatan pencurian itu) sendiri selesaidilakukan, sedangkan dalam kejahatan penggelapan

Menimbang, bahwa menurut Profesor Simon, kata Toeeigenen atauymenguasai dalam rumusan Pasal 372 KUHPidana memiliki pengertian sama dengankata Toeeigenen di dalam rumusan Pasal 362 KHUPidana yaitu, suatu tindakanyang demikian rupa yang membuat pelaku memperoleh suatu kekuasaan yang nyataatas suatu benda seperti yang dimilki oleh pemiliknya yang pada saat yang samatelah membuat kekuasaan itu diambil dari pemiliknyaMenimbang, bahwa menurut Profesor Profesor Van BEMMELENVanHATTUM, yang dimaksud dengan Zich

secaramutlak melaksanakan kekuasan yang nyata atas suatu benda;Menimbang, bahwa Profesorprofesor NOYONLANGEMEJIJER, ZichWederrechtelijk Toeeigene, yaitu membuat suatu putusan untuk memanfaatkansuatu benda seperti yang dikehendaki menjadi tindakantindakan;Halaman 21 dari 34 Putusan No. 93/Pid B/2014/PN.YKMenimbang, bahwa menurut Menteri Kehakiman Belanda pada saat pasal inidibentuk yang kemudian dianut oleh HOGE RAAD di dalam berbagai arresnya yangdiantara lain telah menyatakan, bahwa yang dimaksud dengan Zich

DAMA pada waktu dan tempatsebagaimana tersebut dalam dakwaan PERTAMA tersebut di atas, dengansengaja dan melawan hukum mengaku sebagai milik sendiri (zich tooeigenen)barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain,Hal. 2 dari9 hal. Put.

tersebut dapat dipertanggungjawabkankepadanya, maka unsur ini telah terpenuhi; termasuk kepunyaan orang lain dengan maksud akan dimiliki secara melawan hukum;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan mengambil" adalahmengambil untuk dikuasainya yang artinya waktu pencuri mengambil barang itu,barang tersebut belum ada dalam kekuasaannya, pengambilan (pencurian) itusudah dapat dikatakan selesai, apabila barang tersebut sudah pindah tempat;Menimbang, bahwa menurut Profesor SIMONS menguasai benda ataumemiliki Zich

Noyonbahwa suatu perbuatan Zich toeigenen itu haruslah dilakukan secara melawanhukum atau secara wederrechtelijk yang berarti bertentangan dengan hakpribadi orang lainMenimbang, bahwa dengan demikian unsur dengan maksud untukdimiliki secara melawan hukum telah terpenuhi.Ad.5 Unsur yang untuk masuk ketempat melakukan kejahatan atau untuksampai pada barang yang diambil dilakukan dengan merusak,memotong atau memanjat, atau memakai anak kunci palsu, perintahpalsu atau pakaian jabatan palsuMenimbang,

identitasnya di atas telah didakwa melakukan tindak pidana sebagaimanadakwaan Penuntut Umum, dan sepanjang identitasnya tersebut telah diakuikebenarannya oleh Terdakwa maupun saksisaksi di persidengan, sehingga tidaklahmerupakan persoalan hukum dimana tidak terjadi kekeliruan mengenai orangnya (errorin persona) ;Menimbang, bahwa dengan pertimbangan tersebut, maka Majelis Hakimberpendapat bahwa unsur ke1 : Barang siapa telah terpenuhi ;Ad.2 : Dengan sengaja dan melawan hukum mengaku sebagai milik sendiri (zich

Bung Makassar, Sulsel,setidaktidaknya di tempattempat lain yang termasuk daerah hukum PengadilanMiliter IIl16 Makassar telah melakukan tindak pidana :Barangsiapa dengan sengaja dan melawan hukum mengaku sebagai milik sendiri(zich toeeigenen) barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian adalahkepunyaan orang lain, tetapi yang ada dalam kekuasaannya bukan karenakejahatan.Dengan caracara sebagai berikut :a.

J.Noyon bahwa suatu perbuatan Zich toeigenen itu haruslah dilakukan secaramelawan hukum atau secara wederrechtelijkk yang berarti bertentangandengan hak pribadi orang lain.Menimbang, bahwa dengan demikian unsur dengan maksud untukdimiliki secara melawan hukum telah terpenuhi menurut hukum.Ad.4 Unsur yang dilakukan oleh dua orang atau lebih dengan bersekutuMenimbang, bahwa berdasarkan keterangan semua saksi danpengakuan dari terdakwa sendiri bahwa terdakwa dalam melakukan pencuriantersebut dilakukan

bukan karenakejahatanMenimbang, bahwa arti dari perbuatan memiliki (zicht toeigenen)menurut KUHP tidak ada disebutkan secara jelas, sehingga Majelis Hakimmengartikan memiliki disamakan dengan perbuatan menganggap sebagai milikatau menguasai atau mengaku sebagai milik, dan perbuatan tersebut nyatadapat terlinat seperti perbuatan menjual, menukar, menghibahkan,menggadaikan, menggunakan dan sebagainya;Menimbang, bahwa perbuatan memiliki atau menguasai tersebutharuslah dilakukan dengan melawan hukum (zich

Unsur dengan maksud akan memiliki barang itu dengan melawanhakHalaman 20 dari 32 Putusan Nomor 239/Pid.B/2020/PN SagMenimbang, bahwa unsur ketiga ini merujuk kepada apa yang menjadimaksud dari pelaku ketika mengambil sesuatu barang yang seluruhnya atausebagian kepunyaan orang lain, yakni untuk memiliki sesuatu barang yangselurunnya atau sebagian kepunyaan orang lain tersebut dengan melawanhukum (met het oogmerk om het zich wederrechtelijk toe te eigenen);Menimbang, bahwa yang dimaksud dari dengan

maksud untuk memiliki(met het oogmerk om het zich toe te eigenen) berdasarkan Arrest Hoge Raadder Nederlanden tanggal 25 Juli 1930 adalah tindakan yang dilakukan olehpelaku untuk memiliki barang tersebut untuk diri sendiri atau untuk dijadikansebagai barang miliknya, atau memiliki barang tersebut seolaholah sepertimiliknya sendiri.

Masuk ke tempat kejahatan atau tempat kejadian perkara (zich den toegangtot de plaats des misdrijfs heeft verschaft) dengan jalan atau cara sebagaiberikut:. Membongkar (braak);. Memecah (verbreking);abc. Memanjat (inklimming);d. Membuat kunci palsu (va/sche sleutels);e. Perintah palsu (va/sche order); atauf. Pakaian jabatan palsu (valsch kostuum);2. Dapat mencapai barang untuk diambilnya (het weg te nemen goed onderzijn bereik heeft gebracht) dengan jalan atau cara sebagai berikut:a.

Unsur Melawan Hukum Memiliki Barang Sesuatu Yang Seluruhnyaatau Sebagian adalah Kepunyaan Orang LainMenimbang, bahwa maksud~ dari unsur melawan hukum(wederrechielijk) dalam pasal 372 KUHP adalah apabila perbuatan yangdilakukan oleh seorang pelaku (dader) bertentangan dengan norma hukumtertulis atau norma tidak tertulis atau bertentangan dengan hak orang lainsehingga dapat dikenakan sanksi hukum ;Menimbang, bahwa perkataan memiliki secara melawan hukum ataudalam bahasa aslinya wedderechtelijk zich

toeeigent, yang menurut Memorievan Toelichting ditafsirkan sebagai :het zich wederrechtelijk als heer en meester gedragen ten aanzien van hetgoed alsof hij eigenaar is, terwjl hij het niet is atau secara melawan hukummemiliki sesuatu benda seolaholah ia adalah pemilik dari benda tersebutpadahal ia bukanlah pemiliknya.Menimbang, bahwa unsur melawan hukum ini harus diartikan dalam artiyang seluasluasnya, yakni meliputi halhal sebagai berikut :Halaman 25 dari 31 Putusan Nomor 269/Pid.B/2016/PN.

karena perbuatan menjualhanya dapat di lakukan oleh orang yang benar benar memiliki barang tersebutsecara sah atau pemilik barang tersebut telah memberikan ijin kepada oranglain untuk menjualkan barang miliknya, sehingga dengan demikian secara nyatadan tegas Majelis Hakim menyatakan unsur ini juga terpenuhi atas perbuatanterdakwa.Ad.4 Unsur Tetapi Yang Ada Dalam Kekuasaannya Bukan KarenaKejahatanMenimbang, bahwa maksud dari unsur ini yaitu disebutkan denganistilah anders dan door misdrijf onder zich

Yang berada dalam kekuasaannya bukan karena kejahatan (dat hij anders dandoor misrijr onder zich heeft);b. Unsur khusus yang memberatkan, yakni beradanya benda dalam kekuasaan terdakwadisebabkan (uit hoofde van):6. Hubungan kerja (zijne persoon lijke dienstbetreking) atau mata pencarian (zinjberoep) atau mendapat imbalan/upah (tegen geldelijke vergoeding);c. Pasal 64 KUHP:7.

Unsur Yang berada dalam kekuasaannya bukan karena kejahatan (dat hij anders dandoor misrijr onder zich heefty;Menimbang bahwa yang dimaksud berada dalam kekuasaannya menurut HR 31Desember 1931 menyatakan berada dibawah kekuasaannya berarti bahwa si pelakumelakukan penguasaan yang nyata atas benda tersebut, yaitu bahwa benda tersebut beradadalam kekuasaannya dan menguasai seolaholah ia adalah pemiliknya;Menimbang bahwa yang dimaksud bukan karena kejahatan menurut H.A.K.

Perbuatan itu dilakukan terdakwadengan cara yaitu pertama menggunakan nama peminjam yang telah lunas terdakwaajukan lagi dan yang kedua dengan cara mengambil identitas peminjam di arsip yang adadi kantor, lalu diajukan pinjaman baru;Menimbang bahwa dengan demikian unsur Yang berada dalam kekuasaannyabukan karena kejahatan (dat hij anders dan door misrijr onder zich heeft) telahterpenuhi;6.

menurut Memorie van Toelichting, berasal dariterjemahan zich toeeinenen, yang berarti menguasal suatu benda seolaholahia adalah pemiliknya, yang merupakan tujuan dari tindakan mengambil di atas.Sedangkan kata melawan hukum merupakan terjemahan dariwederrechtelijk, yang berarti bertentangan dengan hukum, atau bertentangandengan hak orang lain, atau tanpa hak/izin dari orang lain yang merupakanpemiliknya.Berdasarkan keterangan para saksi maupun keterangan Terdakwa dandihubungkan dengan barang bukti

Unsur Dengan maksud untuk dimiliki barang itu denganmelawan hukum: Menimbang, bahwa HOGE RAAD dalam berbagai Arrestnyamengatakan bahwa menguasai barang secara melawan hukum(zich toeeigenen) berarti' penguasaan secara sepihak olehpemegang sebuah barang seolah olah ia adalah pemiliknya,bertentangan dengan hak yang membuat benda tersebut berada20padanya ; 22 eee ee eee eeeMenimbang, bahwa di persidangan diperoleh fakta faktahukum bahwa maksud terdakwa mengambil barang milik saksiTIWIK binti TUGINO adalah

Unsur Dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum;Menimbang, bahwa Perkataan menguasai menurut P.A.F Lamintang(Hukum pidana Indonesia,1985:213) didalam pasal ini adalah terjemahan dariperkataan zich toeeinenen, yang menurut Memorie van toelichting mempunyalarti sebagai menguasai sesuatu benda seolaholah ia adalah pemiliknya;Dilakukan secara melawan hukum atau secara wederrechtelijk yamgmenurut Prof.