NINDYA KARYA diDusun Merau Desa Entikong Kecamatan Entikong Kabupaten Sanggau atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan NegeriSanggau yang berwenang mengadilinya, telah mengambil barang berupa 1 (Satu)unit dinamo Joe pemecah batu warna biru yang seluruhnya atau sebagian kepunyaanorang/pihak lain yakni milik PT.

Entikong Kec.Entikong, setibanya dilokasi sekira jam 21.00 Wib saat itu para terdakwa melihatbahwa ada 1 (satu) unit DINAMO JOE PEMECAH BATU milik PT. NINDYA KARYAkemudian para terdakwa sepakat untuk mengangkat menggunakan tangan untukdipindahkan kedalam kendaraan roda empat yang para terdakwa gunakan.

Nindya Karya ke Polsek Entikong;Bahwa para terdakwa mengambil 1 (satu) unit dynamo joe pemecah batutersebut tanpa seijin dari PT. Nindya Karya;Bahwa atas kejadiaan tersebut PT.

Nindya Karya di Dusun Merau Desa Entikong KabupatenSanggau, para terdakwa tanpa seijin pihak PT. Nindya Karya telah mengambil 1(satu) unit dynamo joe pemecah batu milik PT.

Tempat lahir : Entikong (Kabupaten Sanggau) ;. Umur/Tanggal lahir : 32 Tahun / 08 Juni 1986 ;. Jenis kelamin > Lakilaki ;. Kebangsaan : Indonesia ;. Tempat tinggal : Dusun Entikong Rt/Rw 004/001 Desa EntikongKecamatan Entikong Kabupaten Sanggau ;. Agama : Islam;.

Bahwa saksi kehilangan barang tersebut pada hari Senin tanggal 24September 2018 sekira pukul 02.30 WIB di rumah saksi Yeremia AlsMia di Jalan Santo Dusun Sontas Desa Entikong Kecamatan EntikongKabupaten Sanggau.eBahwa saksi menerangkan 2 (dua) buah mesin ketam listrik, 1 (Satu)unit genset dan 1 (satu) gulung kabel warna putih miliknya tersebuthilang pada hari Senin tanggal24 September 2018 sekira jam 02.30Wib dirumah milik saya di jalan Santo Dsn Sontas Ds Entikong KecEntikong Kab Sanggau. ; Bahwa

Kec Entikong Kab Sanggau.e Bahwa yang ikut bersama saksi yang mengambil1 (Satu) gensetberwarna biru 1 (satu) gulung kabel warna putih dan 2 (dua) buahmesin ketam listrik warna biru tersebut adalah saksi bersamasaudara Ulan als Lande Bin Marsen (Alm.

Bahwa 1 (Satu) genset berwarna biru 1 (satu) gulung kabel warna putihdan 2 (dua) buah mesin ketam warna biru tersebut terdakwa lupa haridan tanggal terdakwa melakukan pencurian tersebut yang terdakwa ingatpada bulan September 2018 sekira jam 01.00 Wib di jalan SantoDusun Sontas Entikong Kec Entikong Kab Sanggau.Bahwa yang ikut bersamanya yang mengambil 1 (Satu) genset berwarnabiru 1 (Satu) gulung kabel warna putih dan 2 (dua) buah mesin ketamlistrik warna biru tersebut adalah terdakwa bersama saudara

/Pid.B/2018/PN Sagkepada terdakwa, dan terdakwa langsung pergi menuju tempat saudaraJEP di depan mesjid Entikong, pada saat bertemu dengan saudara JEPterdakwa tidak ada turun dari sepeda motor dan sepeda motor tersebutdalam keadaan menyala atau hidupBahwa kemudian terdakwa mengatakan ayo JEP kita survey JEP dansaudara JEP mengatakan ayo lah kemudian naik ke atas sepeda motordan duduk dibelakang terdakwa kemudian terdakwa dan saudara JEPlangsung pergi ke jalan Santo, Dsn Entikong dengan maksud untukmelihatlinat

rumah kontrakan PAK MAYONG Dsn Entikong DsEntikong Kec Entikong Kab Sanggau.

Saepudin, dibawah sumpah/ janji pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut:Bahwa saksi bersama dengan anggota dari Polsek Entikong lainnyamelakukan penangkapan terhadap terdakwa pada hari Rabu tanggal27 Maret 2019 sekira jam 13.40 Wib di Dusun. Entikong, Desa.Entikong, Kecamatan.

Japrizan alias Totong Bin Badarudin, dibawah sumpah/ janji padapokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa pada hari Rabu tanggal 27 Maret 2019 sekira jam 13.00 Wibsaksi diamankan Petugas Polsek Entikong di rumah Terdakwa, diDsn.Entikong, Ds. Entikong, Kec. Entikong, Kab. Sanggausedangkan terdakwa diamankan pada hari Rabu tanggal 27 Maret2019 sekira jam 13.40 Wib di Dusun. Entikong, Desa. Entikong,Kecmatan.

melakukan penangkapan terhadapterdakwa pada hari Rabu tanggal 27 Maret 2019 sekira jam 13.40 Wibdi Dusun Entikong, Desa Entikong, Kecamatan Entikong, KabupatenSanggau;Bahwa pada han Rabu tanggal 27 Maret 2019 sekira jam 12.00 Wibsaksi Yulius Sandro dan saksi Saepudin bersama anggota lainnyamendapatkan informasi tentang adanya peredaran Narkotika di wilayahKecamatan Entikong.

melakukan penangkapan terhadap terdakwapada hari Rabu tanggal 27 Maret 2019 sekira jam 13.40 Wib di DusunEntikong, Desa Entikong, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yang terungkap dipersidangan, pada hari Rabu tanggal 27 Maret 2019 sekira jam 12.00 Wibsaksi Yulius Sandro dan saksi Saepudin bersama anggota lainnyamendapatkan informasi tentang adanya peredaran Narkotika di wilayahKecamatan Entikong.

Tempat lahir : Entikong;3. Umur/tanggal lahir : 25 tahun/O8 November 1993;4. Jenis Kelamin : Lakilaki;5. Kebangsaan : Indonesia;6. Tempat tinggal : Dusun Entikong Rt. 003 Rw. 001 Kel/DesaEntikong Kec.Entikong Kabuputan SanggauProvinsi Kalimantan Barat;7. Agama : Islam;8.

Pasaribu Saksi dan rekanrekan tangkap pada hari Sabtutanggal 23 Juni 2018 Sekira jam 14.00 Wib di pinggir Jalan LintasMalindo didekat Terminal Entikong Kec.Entikong dan sdr.

dan sdr Mino jawab Pasaribu pak setelah itu Saksi bersama rekanrekan langsung membawa sdr Mino dan sdr Apok beserta barang buktiyang ditemukan ke Kantor BNN Provinsi Kalbar guna proses lebihlanjut;Bahwa setelah mengetahui dari sdr Mino bahwa orang yangmemerintahkan sdr Mino dan sdr Apok untuk membawa shabu tersebutadalah sdr Pasarbu yang saat itu berada di Entikong, kemudian saat itusekira jam 12.00 Saksi bersama rekanrekan pun langsung berangkatke Entikong dan sesampainya di Entikong Saksi bersama

, Kecamatan Entikong, Kabuputan Sanggau ProvinsiKalbar; Bahwa pada hari Sabtu tanggal 23 juni 2018 sekira jam 14.00 wib ditengah perjalanan dekat terminal Entikong Kecamatan EntikongKabuputan Sanggau Povinsi Kalimantan Barat Saksi ditangkap olehpetugas BNN Provinsi Kalbar terkait tindak pidana Narkotika jenisshabu tersebut; Bahwa banyak Narkotika jenis shabu yang telah sdr suruh kepadaorang lain untuk menerima, menguasai, membawa saat itu sebanyak 6(enam) kilo gram dan sepengetahuan Saksi Narkotika

ditransferkan uang langsung melalui rekeningTerdakwa sebesar Rp. 8.000.000, (delapan juta rupiah) untuk ongkosdan upah selama perjalanan dari Entikong menuju Pontianak, dan padasaat itu Saksi diberikan uang sebesar Rp.1.000.000, (Satu juta rupiah)dari Terdakwa di daerah rumah susun kec Entikong;Bahwa yang menjelaskan cara dan waktu mengenai keberangkatanuntuk menerima Narkotika jenis shabu dari negara Malaysia untukdibawa ke Entikong dan kemudian dibawa lagi ke Pontianak saat ituyaitu Saksi Eron

pada tahun 2013;Bahwa, perselisihan dan pertengkaran antara Pemohon dan Termohonsemakin tajam dan memuncak pada bulan Pebruari tahun 2015 yangdisebabkan Termohon pergi kerja ke Entikong tanpa izin dari Pemohon;Bahwa, akibat dari perselisihan dan pertengkaran antara Pemohon danTermohon berujung pada kejadian Termohon pergi dari rumah orang tuaTermohon sejak bulan Pebruari 2015 dan sejak itu pula Pemohon danTermohon berpisah tempat tinggal.

Bahwapadatanggal 15 Mei 2017 Pemohon mendapatkabar dari orang tuaTermohon, bahwa Termohon sudah menikah dengan lelaki lain bernamaLakilaki lain di Entikong;9. Bahwa, sejak berpisah Pemohon dan Termohon tidak pernah kumpul lagidan komunikasi antara Pemohon dan Termohon juga sudah tidak terjalindengan baik;10.

Bahwa adapun sebabsebab terjadinya perselisihan dan pertengkaran antara Pemohon danTermohon adalah dikarenakan Termohon merasa kurang memperoleh nafkahdari Pemohon, Termohon bersikap egois dan tidak mau menuruti perkataanPemohon, Termohon telah berselingkuh dengan lakilaki lain bernama Lakilakilain asal Entikong pada tahun 2013.

Bahwa perselisihan dan pertengkaranantara Pemohon dan Termohon semakin tajam dan memuncak pada bulanPebruari tahun 2015 yang disebabkan Termohon pergi kerja ke Entikong tanpaizin dari Pemohon. Bahwa akibat dari perselisinan dan pertengkaran antaraPemohon dan Termohon berujung pada kejadian Termohon pergi dari rumahorang tua Termohon sejak bulan Pebruari 2015 dan sejak itu pula Pemohondan Termohon berpisah tempat tinggal.

No. 28/Pdt.G/2019/PA.Bkydengan lelaki lain bernama Lakilaki lain di Entikong.

ANDIKA Als APU Als APOK di terminal Entikong KabupatenSanggau dan ditukarkan oleh sdr APOK menjadi 150 RM di Entikong yangmana uang tersebut adalah sebagai Uang Jalan berangkat lagi ke NegaraMALAYSIA untuk menerima Narkotika jenis SHABU berdasarkan perintahdari Sdr.

kemudian sekira jam12.00 Saksi bersama rekanrekan berangkat ke Entikong dansesampainya di Entikong Saksi bersama rekanrekan langsungberkoordinasi dengan Polsek Entikong dan sekira jam 14.00 Wib Saksibersama rekanrekan berhasil mengamankan Terdakwa beserta alatkomunikasi yang digunakan oleh Terdakwa dipinggir jalan di dekatTerminal Entikong, setelah itu Saksi langsung menanyakan kepadaTerdakwa tentang Narkotika jenis shabu yang dikuasai oleh sdr Minodan sdr Apok dan saat itu Terdakwa menjelaskan

Hingga akhirnya ketika Saksi Apokbebas dari hukuman penjara sekira bulan April 2018 Terdakwa adamenawarkan kepada Saksi Apok pekerjaan untuk menerima, membawaHalaman 34 dari 60 Putusan Nomor 359/Pid.Sus/2018/PN SagNarkotika dari Negara Malaysia ke Entikong untuk selanjutnya Narkotikatersebut dibawa ke Pontianak; Bahwa pada hari Rabu tanggal 20 Juni 2018 sekitar jam 11.00 wib diPPLB Border Entikong Kecamatan Entikong Kabupaten Sanggau ketikasudah ada kesepakatan antara Terdakwa dan Saksi Apok lalu

kepada Saksi Apok di terminal Entikong KabupatenSanggau dan ditukarkan oleh Saksi Apok menjadi 150 RM di Entikong yangmana uang tersebut adalah sebagai uang jalan berangkat lagi ke NegaraMalaysia untuk menerima Narkotika jenis Sabu dan pada hari Jumat tanggal22 Juni 2018 sekira jam 14.00 wib Terdakwa dihubungi via handphone olehSaksi Iron yang mengatakan kepada Terdakwa yaitu barang sudah sampaidi Entikong tuh...orang itu (maksudnya Saksi Apok dan Saksi Mino) mintauang 10 juta untuk uang jalan bawa

Cianjur / Warung MakanCianjur Dusun Entikong Benuan, Desa Entikong,Kec. Entikong Kab. Sanggau7. Agama : Islam;8.

Tempat tinggal : Asta lebak RT/RW : 003/008 Kel Cibeuti Kec.Kawalu Kota Tasikmalaya Prov Jawa Barat /Warung makan Cianjur Dusun Entikong BenuanDesa Entikong Kec. Entikong Kab. Sanggau;7. Agama : Islam;8.

Entikong Kec Entikong Kab Sanggau atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk daerah hukum PengadilanNegeri Sanggau yang berwenang memeriksa dan mengadilinya, melakukanpercobaan atau permufakatan jahat tanpa hak atau melawan hukummenawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantaradalam jual beli, menukar, atau menyerahkan Narkotika Golongan bukantanaman berupa 4 (empat) paket narkotika jenis shabu dengan berat netto3,90 (tiga koma Sembilan puluh) gram, perbuatan

mana dilakukan terdakwadengan cara sebagai berikut:Bahwa sebelumnya berdasarkan informasi masyarakat bahwa adaseseorang yang melakukan transaksi narkotika jenis shabu di Warung makanCianjur Dsn Entikong Ds Entikong Kec Entikong Kab Sanggau, makaanggota Polisi dari Polsek Entikong segera melakukan penyelidikan terhadapinformasi tersebut.

berdasarkan informasi masyarakat bahwa adaseseorang yang melakukan transaksi narkotika jenis shabu di Warung makanCianjur Dsn Entikong Ds Entikong Kec Entikong Kab Sanggau, makaanggota Polisi dari Polsek Entikong segera melakukan penyelidikan terhadapinformasi tersebut.

PUTUSANNomor 0022/Pat.G/2015/PA.SguDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Sanggau yang memeriksa dan mengadili perkaratertentu. pada tingkat pertama dalam sidang majelis telah menjatuhkanpenetapan perkara Cerai Gugat yang diajukan oleh:Penggugat, umur 30 tahun, agama Islam, pendidikan SMP, pekerjaan Mengurusrumah tangga, tempat kediaman di Kecamatan Entikong,Kabupaten Sanggau, sebagai Penggugat;melawanTergugat, umur 35 tahun, agama Islam, pendidikan SMA, pekerjaan Supir

Truk,tempat kediaman di Kecamatan Entikong, KabupatenSanggau, sebagai T ergugat;Pengadilan Agama tersebut;Telah mempelajari suratsurat yang berkaitan dengan perkara ini;Telah mendengar keterangan Penggugat dan para saksi di muka sidang;DUDUK PERKARAMenimbang, bahwa Penggugat dalam surat gugatannya tanggal 08 Januari2015 telah mengajukan gugatan Cerai Gugat, yang telah didaftar dikepaniteraan Pengadilan Agama Sanggau dengan Nomor 0022/ Pdt.G/ 2015/PA.Sgu, tanggal 08 Januari 2015 dengan dalildalil

pindah kerumah kerabat Tergugat di Entikong selama setahun, kemudian pindah kerumah kontrakan 2 tahun, dan pada tahun 2008 pindah ke rumah kediamanbersama hingga akhimya berpisah pada bulan Oktober 2014, Penggugattetap tinggal di rumah kediaman bersama, sedangkan Tergugat pindah kerumah kerabat Tergugat;Bahwa, selama menikah Penggugat dan Tergugat telah bergaulsebagaimana layaknya suami istri dan telah dikaruniai 2 (dua) orang anakperempuan yang bernama Nindi Tiara binti Andra, lahir pada tanggal

saksi hanya mengetahui setelahbertetangga tahun 2007 Penggugat dan Tergugat tinggal di rumahkontrakan di Entikong selama lebih kurang 2 (dua) tahun, kemudianpindah ke rumah sendiri juga di Entikong sampai sekarang;Bahwa, keadaan rumah tangga Penggugat dan Tergugat sejakbertetangga dengan saksi sekitar tahun 2007, sudah tidak harmonis dansering bertengkar ;Bahwa, saksi mendengar sendiri Penggugat dan Tergugat bertengkarkarena tinggal bertetangga dekat;Bahwa, penyebabnya karena Tergugat suka keluar

Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Sanggau untukmengirimkan salinan putusan yang telah berkekuatan hukum tetap kepadaPegawai Pencatat Nikah pada Kantor Urusan Agama Kecamatan Sukaraja,Kabupaten Bengkulu Selatan dan kepada Pegawai Pencatat Nikah KantorUrusan Agama Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau untuk dicatatdalam daftar yang disediakan untuk itu;5.

, Desa Entikong, Kec.

Entikong, Kab.

RAFIQ membawa saksi dan rekanrekan saksi ke dalamPLBN Entikong Desa Entikong Kecamatan Pontianak Kab.

dalamPLBN Entikong Desa Entikong Kecamatan Pontianak Kab.

Entikong Kec.

Menurut keterangan Saksi3 pada saat itujumlah gula yang bertulisan PXX dan PRAI asal negara Malaysia dengan berat 50Kg yang dimuat ke dalam 2 (dua) unit truk berjumlah 300 (tiga ratus) karungdengan perincian tiaptiap satu truk bermuatan 150 (seratus lima puluh) karung.Selama perjalanan dari Entikong sampai dengan Sosok Terdakwa1 danTerdakwa2 telah berkoordinasi dan memberikan uang antara lain kepada : Pos Gabma Entikong dengan memberikan uang Rp200.000, Pos Polsek Entikong dengan memberikan uang

, setelah membaca SMStersebut Saksi5 langsung menghubungi Terdakwa2 melalui Hp dan bertanya"Kok, belum kembali", dijawab Terdakwa2 "Siap Pares, karena sampai di Sosokkami kembali lagi ke Entikong".Bahwa selanjutnya Terdakwa1 dan Terdakwa2 sekira pukul 13.00 WIBberangkat menuju ke arah Entikong, dan sampai di Entikong sekira pukul 16.00WIB dan Terdakwa1 bersama Terdakwa2 memutuskan untuk mencaripenginapan di Balaikarangan (tidak tahu nama hotelnya) dan setelah tiba di hoteltersebut di kamar 01 untuk

Menurut keterangan Saksi3 pengawalantruk gula yang bertuliskan PXX dan PRAI asal negara Malaysia dengan berat 50Kg, ada 3 truk dengan muatan 300 (tiga ratus) karung dengan perincian setiap satutruk bermuatan 100 karung.Bahwa selama dalam pengawalan truk gula eks Malaysia yang kedua tanggal 31Oktober 2012, Terdakwa1 dan Terdakwa2 memberikan uang kepada penjagapos, dengan rincian antara lain : Pos Gabma Entikong dengan memberikan uang Rp200.000, Pakum Gabma Entikong sebesar Rp500.000, Pos Polsek Entikong

sampai di Sosokkami kembali lagi ke Entikong".Bahwa selanjutnya Terdakwa1 dan Terdakwa2 sekira pukul 13.00 WIBberangkat menuju ke arah Entikong, dan sampai di Entikong sekira pukul 16.00WIB dan Terdakwa1 bersama Terdakwa2 memutuskan untuk mencaripenginapan di Balaikarangan (tidak tahu nama hotelnya) dan setelah tiba di hoteltersebut di kamar 01 untuk bermalam, kemudian pada hari Rabu tanggal 31Oktober 2012 sekira pukul 08.30 WIB Terdakwa1 dan Terdakwa2 Check out darihotel dan mencari warung makan

Bahwa, setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal dirumah milik Perusahaan tempat Tergugat bekerja di Malaysia selama 3(tiga) tahun, kemudian pindah ke kontrakan di Balai Karangan, hinggaberpisah pada akhir bulan Januari 2019, Tergugat pergi dari rumah dantinggal dirumah selingkuhan Tergugat di Entikong sedangkan Penggugattetap tinggal di rumah kontrakan;4.

Pada awal Januari 2019Penggugat mencurigai gelagat Tergugat yang tidak pernah betah dirumahdan Penggugat dapat cerita dari paman Penggugat bahwa Tergugat telahmenjalin hubungan dengan wanita caf di Entikong, dan Tergugat tidakmau mengaku dengan Penggugat jika telah berselingkuh dengan wanitacaf;6.

Bahwasaksi juga pernah melihat Tergugat bersama Pihak Ill satu kamar diPenginapan Entikong dan sekarang Tergugat tinggal bersama Pihak III dirumah kontrakan di Entikong;Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksisaksi Penggugat tersebut,Hakim berpendapat bahwa keterangan saksisaksi tersebut bersesuaiandan saling mendukung satu sama lain serta menguatkan dalil gugatanPenggugat, dan terhadap dalil serta keterangan saksi tersebut, tidak adabantahan dari Tergugat, karena Tergugat tidak pernah datang menghadapke

Saksi pertama menerangkan, sekira sejak awaltahun 2019 sampai dengan sekarang, antara Penggugat dan Tergugattelah pisah rumah, dikarenakan Tergugat pergi meninggalkan rumahkediaman bersama dan tinggal di rumah kontrakan lain di Entikong,sedangkan Penggugat tetap tinggal di rumah kediaman bersam.

Saksi kedua menerangkan, sekira sejak Januari tahun2019 sampai dengan sekarang, antara Penggugat dan Tergugat telahpisah rumah, dikarenakan Tergugat pergi meninggalkan rumah kediamanbersama dan tinggal di rumah kontrakan lain di Entikong, sedangkanPenggugat tetap tinggal di rumah kediaman bersama.

Sambas kemudian terdakwa mencari bis tujuanEntikong dan membayar ongkos Bis ABM dengan tujuan Entikong untuk membawa saksiIMAM CHALIMI, saksi IMAM TOWOID, saksi MUAMAR ROZAQI Als MAR, dansaksi ARDIYANTO Als ARDI menuju Kec. Entikong Kab. Sanggau kemudian terdakwamenyusul saksi IMAM CHALIMI, saksi IMAM TOWOID, saksi MUAMAR ROZAQI AlsMAR, dan saksi ARDIYANTO Als ARDI ke Kec. Entikong Kab. Sanggau.

Bahwa pada hari selasa tanggal 05 november sekira pukul 02.30 saksi IMAM CHALIMI,saksi IMAM TOWOID, saksi MUAMAR ROZAQI Als MAR, dan saksi ARDIYANTOAls ARDI tiba di Entikong dan selanjutnya anggota polsek Entikong yang sedangmelakukan razia rutin di depan polsek Entikong melakukan pemeriksaan terhadap saksiIMAM CHALIMI, saksi IMAM TOWOID, saksi MUAMAR ROZAQI Als MAR, dansaksi ARDIYANTO Als ARDI yang akan berangkat bekerja di Malaysia tanpa dilengkapidokumen atau persyaratan sesuai dengan ketentuan

Sambas kemudian terdakwa mencari bis tujuan Entikong danmembayar ongkos Bis ABM dengan tujuan Entikong untuk membawa saksi IMAMCHALIMI, saksi IMAM TOWOID, saksi MUAMAR ROZAQI Als MAR, dan saksiARDIYANTO Als ARDI menuju Kec. Entikong Kab. Sanggau kemudian terdakwa menyusulsaksi IMAM CHALIMI, saksi IMAM TOWOID, saksi MUAMAR ROZAQI Als MAR, dan saksi ARDIYANTO Als ARDI ke Kec. Entikong Kab.

buah kabel Rice cooker,1 buah Teflon dan didalam Teflon berisi : 14 (empat belas)bungkus kristal putih Metamfetamine berupa shabu ke Kantor Bea Cukai Entikong untukdiamankanBerdasarkan Surat Kepala Balai besar POM Pontianak Nomor : PM.01.05.981.11.12.1951,tanggal 08 Nopember 2012, tentang Hasil Pengujian laboratorium terhadap 1 (satu) macamsampel barang bukti diduga Shabu dari Kepala KPPBC Tipe Madya Pabean C Entikong,yang ditandatangani Dra. ISABELLA, Apt Plh.

barang itu diuruspak Jun petugas bea cukai Entikong yang saksi kenal;Bahwa ampol coklat yang diserahkan kepada saksi YAFIZHAM SIMBOLON yangsetelah dibuka berisi faktur pembelian dan uang sebesar RM 3600 (tiga ribu enamratus ringgit) ;Bahwa orang itu juga berpesan kepada saksi YAFIZHAM SIMBOLON kalausampai di Entikong serahkan kepada Pak Jun, lalu orang tersebut memasukkansendiri barang ke dalam Bagasi bis sebelah kanan;61Bahwa setelah semua penumpang naik bispun berjalan menuju ke Entikong ;Bahwa

;Bahwa sebelum Bis SJS sampai pada Kantor Bea dan Cukai Entikong, Jeki jugamenelepon Terdakwa, menanyakan apakah kiriman sudah sampai di Entikong, yangdijawab oleh Terdakwa belum datang ;Bahwa setelah bis SJS KB 7725 AP yang dikemudikan oleh saksi AHMADNAZIRIN parkir di Border Entikong dan bagasi selesai diturunkan, Terdakwamenemui saksi YAFIZHAM SIMBOLON dan menanyakan apakah ada kirimanuntuk Terdakwa, yang dijawab oleh Saksi YAFIZHAM SIMBOLON ada sambilmenyerahkan amplop coklat yang tertulis kepada

Entikong, Desa Entikong, KecamatanEntikong, Kabupaten Sanggau;Agama : Protestan;Pekerjaan : Swasta;Terdakwa berada di dalam tahanan:1. Penyidik sejak tanggal 14 Maret 2012 sampai dengan tanggal 2 April2012;2. Perpanjangan oleh Penuntut Umum sejak tanggal 3 April 2012 sampaidengan tanggal 12 Mei 2012;3. Penuntut Umum sejak tanggal 9 Mei 2012 sampai dengan tanggal 28Mei 2012;4. Hakim Pengadilan Negeri sejak tanggal 23 Mei 2012 sampai dengantanggal 21 Juni 2012;5. Perpanjangan oleh Plt.

Wati di depan Terminal Entikong,Desa Entikong, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau atau setidaktidaknyadi tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriSanggau, dengan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa seorangwanita yaitu saksi korban Katarina alias Bibi untuk bersetubuh dengan dia di luarperkawinan.

Kemudian sekira pukul 24.00 WIB saksi korban bersama dengansaksi Anwar Siahaan alias Pak Pia, saksi Wati alias Wati dan saksi F.Pangki berangkat ke Polsek Entikong untuk melaporkan kejadiantersebut;e Bahwa berdasarkan Visum Et Repertum No. 193/VER/PKM, tanggal 19Maret 2012 atas nama Katarina yang diperiksa dan ditandatangani olehdr. Hidayat Samiaji, dokter pada Puskesmas Entikong menerangkanbahwa:1.

Wati di depan Terminal Entikong,Desa Entikong, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau atau setidaktidaknyadi tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriSanggau, dengan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa seorang yaitusaksi korban Katarina alias Bibi untuk melakukan perbuatan cabul.

Sgu.aeDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Sanggau yang memeriksa dan wmengadiliperkara tertentu pada tingkat pertama telah menjatuhkanputusan dalam perkara cerai gugat antara : YANTI binti SUPARDI, umur 30 tahun, agama Islam, pendidikanSD, pekerjaan pembantu rumah tangga,bertempat tinggal di Dusun Entikong, RT09, Desa Entikong, Kecamatan Entikong,Kabupaten Sanggau, selanjutnya disebutPenggugat ; +MELAWANALI AFANDI bin MARSI, umur 35 tahun, agama Islam, pendidikanSMP,

pekerjaan pemasang listrik ,bertempat' tinggal di Dusun Entikong,RT 09, Desa Entikong, Kecamatan Entikong,Kabupaten Sanggau, selanjutnya disebutTergugat ; Pengadilan Agamatersebut 5 ++ 5 eee ee ee ee eee ee ee ee ee eee eeTelah membaca dan memelajari berkasperkara; ++ 2 e+e eeeTelah mendengar keterangan Penggugat dan memeriksa alat alatbukti di persidangan; TENTANG DUDUK PERKARANYABahwa, Penggugat berdasarkan surat gugatannya tertanggalOl Juli 2011, yang didaftarkan di kepaniteraan PengadilanAgama

Fotokopi Kartu Tanda Penduduk NIK6103215508810001 atas nama YANTI yangdikeluarkan oleh Camat Entikong, KabupatenSanggau pada tanggal 18 Agustus 2009, kode (P1)2.

RISKA NOVIANTI binti NARSI, umur 23 tahun, agama Islam,pendidikan SD, pekerjaan mengurus rumah tangga,bertempat tinggal di Dusun Entikong, RT 09, DesaEntikong, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, saksidi bawah sumpahnya telah memberikan keterangan sebagaiberikut Bahwa, saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugatkarena saksi adalah teman dan tetangga Penggugat =; Bahwa, selama pernikahan Penggugat bellum mempunyaianak karena dilarang oleh Tergugat tanpa alasan yangjelas ; Bahwa, setelah menikah Penggugat

Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Sanggauuntuk mengirimkan salinan putusan yang telah berkekuatanhukum tetap kepada Pegawai Pencatat Nikah pada KantorUrusan Agama Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, gunapencatatan perceraian tersebut;5.

Tempat lahir > Peripin Kecamatan Entikong (KabupatenSanggau)3. Umur/Tanggal lahir : 33tahun /01 Maret 19864. Jenis kelamin > Lakilaki5. Kebangsaan : Indonesia6. Tempat tinggal : Dusun Entikong Rt/Rw O4/ Desa EntikongKecamatan Entikong Kabupaten Sanggau7. Agama > Islam8. Pekerjaan : SwastaTerdakwa ditangkap sejak tanggal 28 Oktober 2018 berdasarkan SuratPenangkapan Nomor : SP.Kap/39/X/2018/Reskrim tanggal 28 Oktober 2018 ;Terdakwa ditahan dalam tahanan rutan oleh:1.

Bahwa saksi kehilangan barang tersebut pada hari Senin tanggal 24September 2018 sekira pukul 02.30 WIB di rumah saksi Yeremia AlsMia di Jalan Santo Dusun Sontas Desa Entikong Kecamatan EntikongKabupaten Sanggau.e Bahwa barangbarang tersebut saksi simpan di dalam ruanganrumah ditutup papan akan tetapi belum ada pintunya ;eBahwa terdakwa tidak ada meminta izin untuk mengambil barangtersebut dan akibat perbuatan terdakwa, saksi Yeremia Als Miamengalami kerugian sebesar + Rp.3.430.000, (tiga juta empat

/Bahwa terdakwa mengerti sehubungan dengan saya bersamasaudara Ulan als Lande Bin Marsen (Alm) . ada mengambil 1(satu) genset berwarna biru 1 (Satu) gulung kabel warna putih dan2 (dua) buah mesin ketam warna biru.Bahwa 1 (satu) genset berwarna biru 1 (Satu) gulung kabel warnaputin dan 2 (dua) buah mesin ketam warna biru tersebut saksilupa hari dan tanggal saksi melakukan pencurian tersebut yangsaya ingat pada bulan September 2018 sekira jam 01.00 dijalan Santo Dusun Sontas Entikong Kec Entikong Kab

pergi menuju tempat saudaraJEP di depan mesjid Entikong, pada saat bertemu dengan saudara JEPterdakwa tidak ada turun dari sepeda motor dan sepeda motor tersebutdalam keadaan menyala atau hidupHalaman 9 dari 18 Putusan Nomor 423/Pid.B/2018/PN SagBahwa kemudian terdakwa Ulan mengatakan ayo JEP kita survey JEPdan saudara JEP mengatakan ayo lah kemudian naik ke atas sepedamotor dan duduk dibelakang terdakwa kemudian terdakwa dan saudaraJEP langsung pergi ke jalan Santo, Dsn Entikong dengan maksud untukmelihatlinat

MHJ. masingmasing sebagai Hakim Anggota, yangdiucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Itu juga oleh HakimKetua dengan didampingi para Hakim Anggota tersebut, dibantu oleh MahyudiUs, Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri Sanggau, serta dihadiri olehJohn Christian Lumban Gaol, SH Jaksa Penuntut Umum pada CabangKejaksaan Negeri Sanggau di Entikong dan TerdakwaHakim Anggota, Hakim Ketua,Albanus Asnanto, S.H. MH. Arief Boediono, S.H., M.H.Maulana Abdillah, S.H..

PUTUSANNOMOR 170/PID.SUS/2020/PT PTKDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Tinggi Pontianak, yang mengadili perkaraperkara pidanadalam tingkat banding, telah menjatuhkan putusan seperti tersebut di bawah inidalam perkara atas Terdakwa :Terdakwa 1Nama lengkap : Vivi Febrianti Alias Vivi Binti RamliTempat lahir : Darit ;Umur/Tanggal lahir : 19 Tahun/ 1 Februari 2001 ;Jenis kelamin : Perempuan ;Kebangsaan : Indonesia;Tempat tinggal : Dusun Entikong Desa Entikong KecamatanEntikong

Kabupaten Sanggau/Sedau Pasar Rt.035 / Rw. 006 Desa Sedau Kecamatan SingkawangSelatan Kota Singkawang ;Agama : Islam;Pekerjaan : bu Rumah Tangga/Belum Bekerja ;Terdakwa 2Nama lengkap : Pahmi Alias Pahmi Bin Magit AlmTempat lahir : PontianakUmur/Tanggal lahir : 30 Tahun/ 1 Januari 1990Jenis kelamin > LakilakiKebangsaan : IndonesiaTempat tinggal : Dusun Entikong Rt. 002 / Rw. 001 Desa EntikongKecamatan Entikong Kabupaten SanggauAgama > IslamPekerjaan WiraswastaTerdakwa Vivi Febrianti Alias Vivi Binti

VIVI FEBRIANTI Als VIVI Binti RAMLI di DusunEntikong Desa Entikong Kecamatan Entikong KabupatenSanggau atau setidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalamDaerah Hukum Pengadilan Negeri Sanggau, yang berwenang memeriksa dan Halaman 2 dari 14 Halaman Putusan Nomor 170/PID.SUS/2020/PT PTKmengadili, telah melakukan perbuatan Percobaan atau permufakatan jahatuntuk melakukan tindak pidana, yang tanpa hak atau melawan hukummenawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menjadi perantara dalam jual

PAHMI Als PAHMI BinMAGIT (Alm) Dusun Entikong Desa Entikong Kecamatan EntikongKabupaten Sanggau pada hari Kamis tanggal 12 Maret 2020.Bahwa berdasarkan Laporan Hasil Pengujian BPOM Pontianak No.

Pahmi membawa saya untuktinggal di Entikong.

Entikong Kab.

Entikong Benuan, Rt. 01, Ds. Entikong, kec.Entikong, Kab.

Sukrin yangberprofesi sebagai supir taksi / travel Entikong kemudian terdakwa beserta Sadr.M. Hasbin dan Sahbudin langsung menuju rumah supir Sukrin di Pontianakuntuk transit/menunggu keberangkatan menuju Entikong dan pada pukul 22.00wib dengan menggunakan mobil Avanza warna hitam berangkat dari PontianakHalaman 3 dari 16 Putusan Nomor 15/Pid.Sus/2019/PN Sagmenuju Entikong bersama 2 (dua) orang penumpang lainnya dan sekira pukul02.00 Wib terdakwa, Sdr. M.

Hasbin dan Sahbudin berserta 2 (dua) orangpenumpangnya oleh Sukrin di oper/dipindahkan ditengah jalan ke mobil Innovawarna Metalik untuk menuju Entikong dan pada saat melintas di depan PolsekKembayan di periksa oleh Polisi dan selanjutnya diamankan;Atas perbuatan para terdakwa tersebut diatur dan diancam pidanadalam pasal 81 Jo pasal 69 UU RI Nomor 18 tahun 2017 Tentang PerlindunganPekerja Migran Indonesia Jo pasal 53 ayat (1) KUHP;Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum tersebut,Terdakwa

Entikong Kab.

Sanggau; Bahwa Saksi bekerja sehari hari sebagai sopir travel yang melayanipenumpang jurusan Pontianak Entikong saat itu menggunakan 1 (satu)Unit kendaraan Toyota Kijang Inova dengan No. Pol KB 1275 SL warnaMerah dengan No. Ka: MHFXW42G242006762 dan No. Sin : 1 TR6010752 an. Arifin yang sudah dibeli oleh saksi pada tahun 2015; Bahwa yang menyuruh saksi untuk menjemput 4 (empat) orangpenumpang perempuan yaitu sdri. Rika Ayu Wulandari, sdri. SuciRahmayani, Sdri. Madesta Ban Ase dan Sdri.

. = Ahli Soni Sumantri, S.E, dibawah sumpah pada pokoknya memberikanpendapat sebagai berikut: Bahwa Ahli menjabat sebagai Pengelola Perlindungan dan PemberdayaanTKI pada Kantor P4TKI Entikong; Bahwa Ahli memberikan keterangan sesuai dengan keahlian Abhli,berdasarkan Surat permintaan dari Polres Sanggau Nomor : B / 344 / XI / 2018 /Reskrim, tanggal 21 November 2018, tentang Permintaan Bantuan Ahli DalamDugaan Tindak Pidana "Pelindungan Pekerja Migran Indonesia", Sebagaimanadimaksud dalam Pasal 81

PUTUSANNo. 2267 K/Pid.Sus/2012DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAMAHKAMAH AGUNGmemeriksa perkara pidana khusus dalam tingkat kasasi telah memutuskansebagai berikut dalam perkara Terdakwa :Nama : ALBERTH JUAN SIANTURI Alias JUAN;Tempat lahir : Entikong;Umur / Tanggallahir : 12 Tahun/31 Oktober 1998;Jenis kelamin : Lakilaki;Kebangsaan : Indonesia;Tempat tinggal : Dusun Entikong, Desa Entikong, KecamatanEntikong, Kabupaten Sanggau;Agama : Katholik;Pekerjaan : Pelajar;Terdakwa tidak ditahan

SS (Orang tua Terdakwa ALBERTH JUAN SIANTURI aliasJUAN) di Dusun Entikong, Desa Entikong, Kecamatan Entikong, KabupatenSanggau atau setidaktidaknya di suatu tempat lain yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Sanggau, dengan sengaja melakukan tipumuslihat, serangkaian kebohongan, atau) membujuk anak melakukanpersetubuhan dengannya atau dengan orang lain. Perbuatan tersebut dilakukanTerdakwa dengan cara sebagai berikut :Bahwa pada sekira bulan Oktober 2010 di rumah Sdr.

SS (Orang tua Terdakwa ALBERTH JUAN SIANTURI aliasJUAN) di Dusun Entikong, Desa Entikong, Kecamatan Entikong, KabupatenSanggau atau setidaktidaknya di suatu tempat lain yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Sanggau, dengan sengaja melakukankekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat,serangkaian kebohongan, atau membujuk anak untuk melakukan atauHal. 3 dari 16 hal. Put. No. 2267 K/Pid.Sus/2012membiarkan dilakukan perbuatan cabul.

S di DusunEntikong, Desa Entikong, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, SaksiKorban Sedang bermain di luar rumah bersama Saksi ANAKTA LARASSIANTURI alias KAK LARAS kemudian dipanggil oleh Terdakwa ALBERTHJUAN SIANTURI Als JUAN dengan berteriak KORBANSsinilah. KemudianSaksi Korban menemui Terdakwa ALBERTH JUAN SIANTURI Als JUAN yangpada saat itu sedang bermain laptop didalam rumah. Kemudian TerdakwaALBERTH JUAN SIANTURI Als JUAN mengajak Saksi Korban masuk kekamar.

SS (Orang tua Terdakwa ALBERTH JUAN SIANTURI aliasJUAN) di Dusun Entikong, Desa Entikong, Kecamatan Entikong, KabupatenSanggau atau setidaktidaknya di suatu tempat lain yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Sanggau, telah melakukan kekejaman,kekerasan atau ancaman kekerasan, atau penganiayaan terhadap anak.Perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut :Bahwa pada sekira bulan Oktober 2010 di rumah Sdr.