No. 2245 K/PID.SUSLH/2018Membaca tuntutan pidana Penuntut Umum pada Kejaksaan NegeriGarut tanggal 16 April 2018 sebagai berikut:1.Menyatakan Terdakwa ENCENG JUJU JUARSAH tidak terbukti bersalahmelakukan tindak pidana Dengan sengaja melakukan perbuatan yangmengakibatkan dilampauinya baku mutu udara ambien, baku mutu air,baku mutu air laut, atau kriteria baku kerusakan lingkungan hidup yangdiatur dan diancam pidana dalam Pasal 98 Ayat (1) UndangUndangRepublik Indonesia Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan

Najabudin pada hari Sabtutanggal 16 Maret 2019 sekira jam 10.00 Wib atau setidaktidaknya pada waktu laindi dalam bulan Maret 2019 atau setidaktidaknya pada waktu lain didalam tahun2019 bertempat di Dusun RT.01/RW.01 Kepenghuluan Melayu Besar KecamatanTanah Putih Tanjung Melawan Kabupaten Rokan Hilir atau setidaktidaknya padasuatu tempat yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan NegeriRokan Hilir yang berwenang memeriksa perkaranya, karena kelalaiannyamengakibatkan dilampauinya baku mutu udara ambien

Syarif tersebut di atas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Karena Kelalaiannya Mengakibatkan Dilampauinya Baku Mutu Udara Ambien dan Kriteria Baku Kerusakan Lingkungan Hidup sebagaimana dalam dakwaan alternatif kedua Penuntut Umum;

DUTA SWAKARYA INDAH (DSI) yangdiwakili oleh DHARLEIS Bin M.SYARIF bersalah melakukan Tindak PidanaYang karena kelalaiannya mengakibatkan dilampauinya baku mutuudara ambien, baku mutu air, baku mutu air laut atau kriteria bakukerusakan lingkungan hidup sebagaimana diatur dalam Pasal 99 ayat (1)jo pasal 116 ayat (1) huruf a jo pasal 118 jo pasal 119 UndangundangRepublik Indonesia Nomor : 32 Tahun 2009, Tentang Perlindungan danPengelolaan Lingkungan Hidup;2.

DSI. berdasarkan Izin Usaha PerkebunanBudidaya(IUPB) PT.DSI, sebagaimana Keputusan Bupati Siak NomorKPTS.57/HK/2009, tanggal 22 Januari 2009, seluas 8.000 Ha; tepatnya padaBlok H19 atau setidaktidaknya setidaktidaknya pada tempat lain yang masihHalaman 7 dari 133 Putusan Nomor 8/Pid.B/LH/2021/PN Saktermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Siak Sri Indrapuraberwenang mengadilinya, dengan sengaja melakukan perbuatan yangmengakibatkan dilampauinya baku mutu udara ambien, baku mutu air,baku mutu

DSI. berdasarkan Izin Usaha PerkebunanBudidaya(IUPB) PT.DSI, sebagaimana Keputusan Bupati Siak NomorKPTS.57/HK/2009, tanggal 22 Januari 2009, seluas 8.000 Ha; tepatnya padaBlok H19 atau setidaktidaknya setidaktidaknya pada tempat lain yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Siak Sri Indrapuraberwenang mengadilinya, karena kelalaiannya mengakibatkandilampauinya baku mutu udara ambien, baku mutu air, baku mutu air lautatau kriteria baku kerusakan lingkungan hidup.

Duta Swakarya Indah dapat dinyatakantelah lalai sehingga terjadi terlampauinya baku mutu udara ambien, baku mutuair, baku mutu air laut, atau kriteria baku kerusakan lingkungan hidup;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yang terungkapdipersidangan yaitu keterangan Saksisaksi, keterangan Ahli, keteranganTerdakwa, dan bukti surat yang saling bersesuaian bahwasanya Terdakwa PT.Duta Swakarya Indah merupakan perusahaan/badan usaha yang bergerakdibidang Budidaya Perkebunan Kelapa Sawit, dengan lokasi

Syarif tersebut di atas, telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana KarenaKelalaiannya Mengakibatkan Dilampauinya Baku Mutu Udara Ambien danKriteria Baku Kerusakan Lingkungan Hidup sebagaimana dalam dakwaanalternatif Kedua Penuntut Umum;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidanadenda sejumlah Rp.1.000.000.000,00 (satu milyar rupiah);Halaman 128 dari 133 Putusan Nomor 8/Pid.B/LH/2021/PN Sak3.

Menyatakan Terdakwa SUJAN Alias Pak SUJAN terbukti bersalahmelakukan tindak pidana dengan sengaja melakukan perbuatan yangmengakibatkan dilampauinya baku mutu udara ambien, baku mutu air, bakumutu air laut, atau kriteria baku kerusakan lingkungan hidup sebagaimanaPasal 98 Ayat (1) UndangUndang Republik Indonesia Nomor 32 tahun2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup;2.

Musim Mas tanggal 20 September 1990 atau setidaktidaknyapada tempat lain yang masih termasuk dalam Daerah Hukum PengadilanNegeri Pelalawan yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini,dengan sengaja melakukan perbuatan yang mengakibatkan dilampauinya bakumutu udara ambien, baku mutu air, baku mutu air laut, atau kriteria bakukerusakan lingkungan hidup sebagaimana Dokumen Analisis DampakLingkungan (AMDAL) PT.

Melakukan perbuatan yang mengakibatkan dilampauinya baku mutuudara ambien, baku mutu air, baku mutu air laut, atau kriteria bakukerusakan lingkungan hidup.Menimbang, bahwa baku mutu lingkungan adalah batas kadar yangdiperkenankan bagi zat atau bahan pencemar terdapat dilingkungan dengantidak menimbulkan gangguan terhadap makhluk hidup, tumbuhan atau bendalainnya ;Menimbang, bahwa secara pokok batu) muku adalah peraturanpemerintah yang harus dilaksanakan yang berisi spesifikasi dari jumlahn bahanpencemar

yang boleh dibuang atau jumlah kandungan yang boleh beradadalam media ambien.

Batas yang dapat di tenggang untuk SO2 adalah 1500 mg/M3, NO2adalah 1700 mg/M3, NH3 adalah 1 mg/M3, Total Partikel 400 mg/M3, danbaku mutu udara ambien nasional untuk O3 adalah 235 ug/Nm3 dan COadalah 30.000 ug/Nm3 untuk periode waktu 1 jam.2.

terdakwa HADI ROHANI Alias ATIOK Anak LIAN HUI pada hariSabtu tanggal 11 Januari 2020 jam 15:00 wib atau setidaktidaknya pada suatuwaktu dibulan Januari 2020 atau setidaktidaknya pada tahun 2020 bertempat diDusun Hutan Samak Desa Titi Akar Kecamatan Rupat Utara KabupatenBengkalis atau setidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Bengkalis yang berwenang memeriksa danmengadili, dengan sengaja melakukan perbuatan yang mengakibatkandilampauinya baku mutu udara ambien

ATAUKeempat Bahwa ia terdakwa HADI ROHANI Alias ATIOK Anak LIAN HUI pada hariSabtu tanggal 11 Januari 2020 jam 15:00 wib atau setidaktidaknya pada suatuwaktu dibulan Januari 2020 atau setidaktidaknya pada tahun 2020 bertempat diDusun Hutan Samak Desa Titi Akar Kecamatan Rupat Utara KabupatenBengkalis atau setidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Bengkalis yang berwenang memeriksa danmengadili, yang karena kelalaiannya mengakibatkan dilampauinya baku mutuudara ambien

Tergugat asal marah sering mmengeluarkan katakata kotor terhadapPenggugat;Bahwa, puncak terjadinya percekcokan dan pertengkaran bulan September2013 dimana Penggugat membangunkan tidur Tergugat untukmemberitahukan bahwa si Penggugat sangat sakit Ambien, lalu Tergugatmarahmarah. Lalu si Penggugat minta izin sama ibu mertua untuk pulangke tempat ibu Penggugat untuk berobat. Lalu sesampai di rumah turunhujan dan si Penggugat tidak bisa pulang.

PTUN.BDG38.39,40.41.42.43.Bukti T.Il.Inv.38Bukti T.Il.Inv.39Bukti T.Il.Inv.40Bukti T.ll.Inv.41Bukti T.ll.Inv.42Bukti T.ll.Inv.43Februari 2019 tentang Polemik PT Global Dairi AlamiManyeti, Sudah Ada Kesepakatan (foto copy sesuaidengan foto COpy) jon nnn en ene n en eee en neeFoto copy Berita Online Liputan6.com Tanggal 20 Februari2020 tentang Menkop Bertekad Kurangi Dominasi SusuImpor (foto copy sesual dengan fotoFoto copy Laporan Hasil Uji No. 2195/LHU/2019 Tanggal25 Oktober 2019 dengan Contoh Uji : Udara Ambien

danTitik Pengambilan Contoh Uji di Pemukiman Warga olehUPTD Laboratorium Lingkungan Dinas Lingkungan HidupKabupaten Bandung (foto copy sesuai dengan asll) ;Foto copy Laporan Hasil Uji No. 2196/LHU/2019 Tanggal25 Oktober 2019 dengan Contoh Uji : Udara Ambien danTitik Pengambilan Contoh Uji di Area Kandang Sapi olehUPTD Laboratorium Lingkungan Dinas Lingkungan HidupKabupaten Bandung (foto copy sesuai dengan asll) ;Foto copy Laporan Hasil Uji No. 2197/LHU/2019 Tanggal25 Oktober 2019 dengan Contoh Uji

: Udara Ambien danTitik Pengambilan Contoh Uji di Pesantren MarifatusSalam oleh UPTD Laboratorium Lingkungan DinasLingkungan Hidup Kabupaten Bandung (foto copy sesualdengan asli) ;Foto copy Laporan Pengambilan Contoh Uji No.2198/LPCU/2019 Tanggal 25 Oktober 2019; Laporan HasilUji No. 2198/LHU/2019 Tanggal 25 Oktober 2019 denganContoh Uji : Air Permukaan dan Titik Pengambilan ContohUji di Up Stream Sungai Cibodas Desa Manyeti,Kecamatan Dawuan oleh UPTD Laboratorium LingkunganDinas Lingkungan Hidup

Global Dairi Alami(foto copy sesuai dengan foto copy) ;Foto copy Sertifikat Hasil Pengujian dari LaboratoriumPengendalian Kualitas Lingkungan PDAM Tirtawening KotaBandung, Nomor Sertifikat : 00934.20.02062, Tanggallaporan : 18 Maret 2020, Jenis Contoh Uji : Udara Ambien(foto copy sesuai dengan asll) ;Foto copy Sertifikat Hasil Pengujian dari LaboratoriumPengendalian Kualitas Lingkungan PDAM Tirtawening KotaBandung, Nomor Sertifikat : 00934.20.02063, Tanggallaporan : 18 Maret 2020, Jenis Contoh Uji

mempergunakancangkang kelapa sawit sebagai bahan bakar untuk menghidupkanboiler industrinya, sehingga kualitas udara menjadi buruk dan telahmembuat lingkungan hidup menjadi tidak baik dan tidak sehatdisepanjang Jalan Datuk Laksamana, Jalan Putri Tujuh dan JalanSudirman Ujung Kota Dumai.2.Bahwa sesuai Peraturan Pemerintah No. 41 Tahun 1999 tentangPengendalian Pencemaran Udara pada Pasal 14 ayat (1)dinyatakan bahwa /ndeks Standar Pencemaran Udara diperolehdari pengoperasian stasiun pemantau kualitas udara ambien

Bahwa sesuai Peraturan Pemerintah No. 41 Tahun 1999 tentangPengendalian Pencemaran Udara pada Pasal 14 ayat (1) dinyatakanbahwa /ndeks Standar Pencemaran Udara diperoleh dari pengoperasianstasiun pemantau kualitas udara ambien secara otomatis danberkesinambungan.. Dimana selanjutnya pada Pasal 15 PP No. 41 Tahun 1999 dimaksudditetapkan bahwa Indeks Standar Pencemaran Udara yang diperoleh daristasiun pemantau kualitas udara ambien dimaksud wajib diumumkankepada masyarakat..

Peraturan Pemerintah tentang baku mutu lingkungan, yang meliputi: bakumutu air, baku mutu air laut, baku mutu udara ambien dan baku mutu lainsesual dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi;3). Peraturan Pemerintah tentang kriteria baku kerusakan lingkungan hidupyang berkaitan dengan kebakaran hutan dan/atau lahan;4). Peraturan Pemerintah tentang instrumen ekonomi lingkungan hidup;5). Peraturan Pemerintah tentang analisis risiko lingkungan hidup;6).

dengan penjelasanyaitu suatu aktifitas pembukaan lahan yang dilakukan dengan cara nonmekanis, yaitu dengan cara membakar vegeteasi yang ada diatas areal lahantersebut dengan maksud efisiensi waktu dan biaya.Bahwa Jika pelaku tersebut membuka lahan membuka lahan dengan caramembakar tersebut bertentangan dengan pasal 98 ayat (1) UndangundangNomor 32 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup Setiaporang yang dengan sengaja melakukan perbuatan yang mengakibatkandilampauinya baku mutu udara ambien

kriteria baku kerusakan lingkungan hidup, dipidana dengan pidanapenjara paling singkat 3 (tiga) tahun dan paling lama 10 (sepuluh) tahun dandenda paling sedikit Rp. 3.000.000.000,00 (tiga miliar rupiah) dan palingbanyak Rp. 10.000.000.000,00, (sepuluh miliar rupiah), dan pasal 99 ayat (1)Undangundang Nomor 32 Tentang Perlindungan dan PengelolaanHalaman 19 dari 27 Putusan Nomor 319/Pid.Sus/2021/PN PtkLingkungan Hidup adalah Setiap orang yang karena kelalaiannyamengakibatkan dilampauinya baku mutu udara ambien

Raja Ampat , Propinsi Papua Barat tepatnya padaposisi 058200 S 13030"621 E atau setidaktidaknya pada suatu tempatlain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Sorong,yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, karenakelalaiannya mengakibatkan dilampauinya baku mutu udara ambien,baku mutu air, baku mutu air laut, atau kriteria kerusakan lingkunganyang pada pokoknya dilakukan oleh Terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa berawal Pada hari kamis tanggal 2 Januari 2020 terdakwa

Perkara : PDM120/GARUT/10//1217 tanggal 16 April 2018,Terdakwa telah dituntut sebagai berikut :Halaman 5 dari 12 Putusan Nomor 134/PID.B/LH/2018/PT BDG.Menyatakan Terdakwa AKUSNAWAN Bin PEPE tidak terbukti bersalahmelakukan tindak pidana Dengan sengaja melakukan perbuatan yangmengakibatkan dilampauinya baku mutu udara ambien, baku mutu air,baku mutu air laut, atau kriteria baku kerusakan lingkungan hidupyangdiatur dan diancam pidana dalam Pasal 98 Ayat (1) UU RI Nomor 32 Tahun2009 tentang Perlindungan

Pesantren, KotaKediri atau pada suatu tempat termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kediriterdakwa Dengan sengaja melakukan perbuatan yang mengakibatkan dilampauinyabaku mutu udara ambien, baku mutu air, baku mutu air laut, atau kriteria bakukerusakan tingkungan hidup perbuatan tersebut terdakwa lakukan dengan caracarasebagai berikut : Bahwa terdakwa sebagai Pemilik Perusahaan Tahu Pong Surya telah menjalankanusahanya sejak Tahun 2004 sampai dengan sekarang yaitu : memproduksi tahu putih,

COD dan TSS sangat tinggi dari pada batas standart maksimalnya di sungai tersebutsehingga membuat kadar BOD, COD dan TSS pada titik downstream sungai tersebutsemakin tinggi pulaPerbuatan terdakwa diancam pidana sebagaimana diatur dalam Pasal 98 Ayat (1) UU No.32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup .AtauKedua :"" Bahwa terdakwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut dalam dakwaanprimair di atas terdakwa karena kelalaiannya mengakibatkan dilampauinya baku mutuudara ambien

BIN SAMINO, terdakwa IV PENDI BIN ASEK danterdakwa V ARDI BIN UCOK pada hari Selasa tanggal 23 Pebruari 2016 sekira pukul13.30 WIB atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam tahun 2016 bertempat diDusun Ill Mungkal Kampung Penyengat Kecamatan Sungai Apit Kabupaten Siak atausetidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Siak Sri Indrapura yang berwenang memeriksa danmengadili,Setiap orang yang karena kelalaiannya mengakibatkan dilampuinya bakumutu udara ambien

Februari 2020 jam 16:00 wib atau setidaktidaknya pada suatu waktu dibulan Februari 2020 atau setidaktidaknya padatahun 2020 bertempat di Jalan Imam Bulkin Dusun Lebai Wahid Rt.003Rw.003 Desa Bantan Tua Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis atausetidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukumHalaman 3 dari 15 Putusan Nomor 510/Pid.B/LH/2020/PN BIsPengadilan Negeri Bengkalis yang berwenang memeriksa danmengadili,yang karena kelalaiannya mengakibatkan dilampauinya baku mutuudara ambien

lingkungan dan pencemaran terhadap sumur yangmenjadi Sumber penghasilan bagi Penggugat merupakan PerbuatanMelanggar Hukum yang dapat dikualifikasikan sebagai Tindak PidanaPencemaran Lingkungan Hidup (Undangundang Nomor 32 Tahun 2009tentang Perlindungan Dan Pengelolaan Lingkungan Hidup);Berdasarkan Undangundang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan danPengelolaan Lingkungan Hidup Pasal 98:Ayat (1) Setiap orang yang dengan sengaja melakukan perbuatan yangmengakibatkan dilampauinya baku mutu udara ambien

karet danmenjual rotan, namun tidak setiap harinya bisa kerja menyadap karet karenaterkadang hujan dan banjir dan hasilnya juga hanya dapat 35 Kg satu kalipergi menyadap dan harganyapun sekitar 4.000 terkadang 5.000 per kilonyadan uangngya hanya cukup untuk beli bensin;Bahwa penghasilan Tergugat tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhankeluarga sedangkan Tergugat berkeinginan untuk memenuhi kebutuhanrumah tangga, kondisi menyadap karetpun Tergugat paksakan meskipunTergugat lagi sakit wasir atau ambien

Menyatakan Terdakwa Misno bin Kariorejo bersalah melakukan tindakpidana "yang memberi perintah atau orang bertindak sebagai pemimpinkegiatan, yang karena kelalaiannya mengakibatkan dilampauinya baku mutuudara ambien, baku mutu air, baku mutu air laut atau kriteria bakukerusakan lingkungan hidup sebagaimana diatur dalam Pasal 99 ayat (1)jo. Pasal 116 ayat (1) huruf b UndangUndang Republik Indonesia Nomor 32Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup;2.

Koto Gasib Kabupaten Siak; yang dikelola PTDSI berdasarkan Izin Usaha PerkebunanBudidaya (IUPB) PT DSI,sebagaimana Keputusan Bupati Siak Nomor: KPTS.57/HK/2009, tanggal 22Januari 2009, seluas 8.000 Ha; tepatnya pada Blok H19 atau setidaktidaknyaatau setidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalam daerahHalaman 24 dari 126 Putusan Nomor 9/Pid.B/LH/2021/PN Sakhukum Pengadilan Negeri Siak Sri Indrapura berwenang mengadilinya, karenakelalaiannya mengakibatkan dilampauinya baku mutu udara ambien

tersebutterbakar pada tanggal 3 Februari 2020; Bahwa dampak langsung akibat terjadinya kebakaran di areal PT DutaSwakarya Indah (PT DSI) adalah terjadinya pelepasan gas rumah kacaselama kebakaran berlangsung sebesar 25,407 ton C; 8,89 ton CO2; 0,093ton CH4; 0,041 ton NOx; 0,114 ton NH3; 0,094 ton O3 dan 1,64 ton COserta 19,76 ton Bahan Partikel; Bahwa batas yang dapat di tenggang untuk SO2 adalah 1500 mg/M3,NO2 adalah 1700 mg/M3, NH3 adalah 1 mg/M3, total partikel 400 mg/M3,dan baku mutu udara ambien

Unsur karena kelalaiannya mengakibatkan dilampauinya baku mutuudara ambien, baku mutu air, baku mutu air laut, atau kriteria bakukerusakan lingkungan hidup;Menimbang, bahwa dalam hukum pidana, kelalaian, kesalahan, kuranghatihati, atau kealpaan disebut dengan culpa. Prof. Dr.

Busyra Azheri, S.H., M.Hum. yangmenyatakan kelalaian tidak dapat dikategorikan sebagai ultra vires karenaapabila seseorang tidak melakukan tugas kewajibannya sebagaimanamestinya maka atas kelalaian yang ialakukan dapat dimintapertanggungjawaban, maka Majelis Hakim berpendapat Terdakwa adalahorang yang bertindak sebagai pemimpin kegiatan dalam tindak pidana karenakelalaiannya mengakibatkan baku mutu udara ambien dan dilampauinyakriteria baku kerusakan lingkungan hidup;Menimbang, bahwa dengan demikian

RPP atau setidaktidaknya pada tempatlain yang masih termasuk dalam kewenangan mengadili Pengadilan Negeri KayuAgung, karena kelalaiannya mengakibatkan dilampauinya baku mutu udara, ambien,baku mutu air, baku mutu air laut, atau criteria basku kerusakan lingkungan hidup,perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :Bahwa PT.

Yang karena kelalaiannya mengakibatkan dilampauinya baku mutu udara ambien,baku mutu air, atau criteria baku kerusakan lingkungan hidup;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Halaman 45 dari 55 Putusan Nomor 78/Pid.Sus/LH/2016/PN Kag.Ad. 1.

Yang karena kelalaiannya mengakibatkan dilampauinya baku mutu udara ambien,baku mutu air, atau criteria baku kerusakan lingkungan hidup;Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif artinya cukup denganterbuktinya salah satu sub unsur tersebut maka pelaku sudah dapat dinyatakan bersalah;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Ahli Prof. Dr.

Dewa Kuala namun karena pada saat itu cuaca Elnino sehingga api lebihcepat sampai dilokasi kebakaran sedangkan alat / sarana yang dimiliki tidak memadaisehingga kebakaran tersebut meluas dan masuk ke areal Kebun Dewa Kuala PT.Russelindo Putra Prima dan atas kejadian tersebut telah mengakibatkan dilampauinyacriteria baku kerusakan lingkungan hidup;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, Majelis Hakimberpendapat, unsur yang karena kelalaiannya mengakibatkan dilampauinya baku mutuudara ambien