Didin Muhidin bin Munir mau menerima Cek/Bilyet Giro (BG) tersebut karena Sdr. DidinMuhidin bin Munir percaya kalau nanti cek/Bilyet Giro(BG) tersebut akan dapat dicairkan sebagaimana yangdijanjikan Terdakwa selain itu pernah Sdr. Didin Muhidinbin Munir menerima cek/Bilyet Giro dari Terdakwa dandapat dicairkan;Bahwa pada tanggal 19 Januari 2013 Sdr.

Didin Muhidinbin Munir melakukan pencairan di Bank BCA CabangMajapahit Semarang atas beberapa Cek dan Bilyet Giro(BG) tersebut namun ternyata cek/Bilyet Giro tersebuttidak dapat dicairkan karena ada penolakan dari PT.

No. 1289 K/PID/2014bukan milik Terdakwa sendiri karena pada saat Terdakwamenyerahkan cek/Bilyet Giro (BG) tidak pernahmengatakan kalau cek/Bilyet Giro tersebut bukan milikTerdakwa sendiri ;Bahwa dengan penutupan rekening tersebut sehingga Cekdan Bilyet Giro (BG) yang telah diterima Sdr.

Bilyet giro bilyet giro tersebut antara lain1. Bilyet Giro Permata Bank No. AJA 558641 tanggal16 Agustus 2009 senilai Rp 50.500.000,003Hal. 3 dari 38 hal. Put.No. 510 K/Pid/20112. Bilyet Giro Permata Bank No. AJA 558643 tanggal5 Agustus 2009 senilai Rp 39.500.000,00 ;3. Bilyet Giro Permata Bank No. AJA 558642 tanggal10 Agustus 2009 senilai Rp 41.750.000,00 ;4. Bilyet Giro Permata Bank No. AJA 782699 tanggal13 Agustus 2009 senilai Rp 29.000.000,00 ;5.

Adapun 6 (enam) lembar bilyet giro tersebutadalah sebagai berikutHal. 6 dari 38 hal. Put.No. 510 K/Pid/20111. Bilyet Giro BCA No. BF 491939 tanggal21 Agustus 2009 senilai Rp45.000.000,00 ;2. Bilyet Giro BCA No. BF 491940 tanggal23 Agustus 2009 senilai Rp45.000.000,00 ;3. Bilyet Giro BCA No. 491938 tanggal 29Agustus 2009 senilaiRp 30.000.000,00 ;4. Bilyet Giro BCA No. 491941 tanggal 26Agustus 2009 senilaiRp 45.000.000,00 ;5. Bilyet Giro BCA No.

Kemudian oleh saksi MeryAndayani, 6 (enam) lembar bilyet giro tersebut diberikankepada Terdakwa. Akhirnya Terdakwa menyerahkan bilyet girotersebut kepada saksi Roos Janto, bilyet giro tersebutantara lain1. Bilyet Giro BCA No. BC 972946 tanggal 17Juli 2009 senilai Rp38.500.000,00 ;2. Bilyet Giro BCA No. BC 972945 tanggal 11Juli 2009 senilai Rp39.000.000,00 ;3. Bilyet Giro BCA No. BC 972947 tanggal 18Juli 2009 senilai Rp37.000.000,00 ;4. Bilyet Giro BCA No.

Bilyet Giro BCA No. BE 203431 tanggal 21Agustus 2009 senilai Rp38.000.000,00 ;6. Bilyet Giro BCA No.

BF 058373,25 September 2009, senilai48.750.000,00 ;Bilyet Giro BCA No. BF 491950,15 September 2009, senilai65.000.000,00 ;Bilyet Giro BCA No. BF 972947,18 Juli 2009, senilai37.000.000,00 ;Bilyet Giro BCA No. BF 203430,19 Agustus 2009, senilai38.000.000,00 ;Bilyet Giro BCA No. BF 203431,21 Agustus 2009, senilai38.000.000,00 ;Bilyet Giro BCA No.

INTIRODA MAKMUR tanggal 02 Nopember 2017;

INTIRODA MAKMUR tanggal 02 Nopember 2017;

INTIRODA MAKMUR tanggal 01 Nopember 2017;

INTIRODA MAKMUR tanggal 03 Nopember 2017;

INTIRODA MAKMUR tanggal 03 Nopember 2017;

Bilyet Giro, Bank BCA atas nama FUDDIN TJOKRO Nomor BG DZ897462 Rp. 180.000.000, (Seratus delapan puluh juta rupiah).2. Bilyet Giro, Bank BCA atas nama FUDDIN TJOKRO Nomor BG DZ897461 Rp. 160.000.000, (Seratus enam puluh juta rupiah).3. Bilyet Giro, Bank BCA atas nama FUDDIN TJOKRO Nomor BG DZ897460 Rp. 150.000.000, (Seratus lima puluh juta rupiah).4. Bilyet Giro, Bank BCA atas nama FUDDIN TJOKRO Nomor BG DZ897459 Rp. 140.000.000, (Seratus empat puluh juta rupiah).5.

Bilyet Giro, Bank BCA atas nama FUDDIN TJOKRO Nomor BG DZ897458 Rp. 180.000.000, (Seratus delapan puluh juta rupiah).6. Bilyet Giro, Bank BCA atas nama FUDDIN TJOKRO Nomor BG DZ897457 Rp. 140.000.000, (Sseratus empat puluh juta rupiah).7. Bilyet Giro, Bank BCA atas nama FUDDIN TJOKRO Nomor BG DZ897456 Rp. 130.000.000, (Seratus tiga puluh juta rupiah).8. Bilyet Giro, Bank BCA atas nama FUDDIN TJOKRO Nomor BG DZ897455 Rp. 120.000.000, (Seratus dua puluh juta rupiah).9.

6 (enam)Bilyet Giro yang bisa di cairkan;Bahwa pada tanggal 02 Agustus 2017 terdakwa Fuddin Tjokromenarik 14 lembar Bilyet Giro Mandiri An.

Intiroda Makmur yang diterima oleh SaksiTANDIONO, Bilyet Giro tersebut sebagai berikut: Bilyet Giro, Bank BCA atas nama FUDDIN TJOKRO Nomor BG DZ897462 Rp. 180.000.000, (Seratus delapan puluh juta rupiah). Bilyet Giro, Bank BCA atas nama FUDDIN TJOKRO Nomor BG DZ897461 Rp. 160.000.000, (Seratus enam puluh juta rupiah). Bilyet Giro, Bank BCA atas nama FUDDIN TJOKRO Nomor BG DZ897460 Rp. 150.000.000, (Seratus lima puluh juta rupiah).

Bilyet Giro, Bank BCA atas nama FUDDIN TJOKRO Nomor BG DZ897455 Rp. 120.000.000, (Seratus dua puluh juta rupiah). Bilyet Giro, Bank BCA atas nama FUDDIN TJOKRO Nomor BG DZ897454 Rp. 180.000.000, (Seratus delapan puluh juta rupiah). Bilyet Giro, Bank BCA atas nama FUDDIN TJOKRO Nomor BG DZ897453 Rp. 140.000.000, (Seratus empat puluh juta rupiah). Bilyet Giro, Bank BCA atas nama FUDDIN TJOKRO Nomor BG DZ897452 Rp. 130.000.000, (Seratus tiga puluh juta rupiah).

Giro dengan perincian sebagai berikut :1 Bilyet Giro (Nomor tidak ingat lagi) tanggal 3 Mei 2012yang pencairan/jatuh temponya tanggal 3 Mei 2012 dengannilai Rp. 500.000.000, (lima ratus juta rupiah) ;2 Bilyet Giro Nomor VH 038887 tanggal 3 Mei 2012 yangpencairan/jatuh temponya tanggal 12 Mei 2012 dengannilai Rp. 50.000.000, (lima puluh juta rupiah) ;3 Bilyet Giro Nomor VH 038885 tanggal 3 Mei 2012 yangpencairan/jatuh temponya tanggal 20 Mei 2012 dengannilai Rp. 199.927.600, (seratus sembilan puluh

akan mencairkan Bilyet Giro Nomor VH038887 tanggal 22 Mei 2012 dan Bilyet Giro nomor VH 038885 tanggal 23 Mei 2012.Pada tanggal 22 Mei 2012 saksi MUHAMMAD REZA menguangkan Bilyet Giro NomorVH 038887 ke Bank BCA Kuningan dan dijawab pada tanggal 23 Mei 2012 oleh Pihak BCAKuningan bahwa ada Surat Keterangan Penolakan dari Bank Mandiri Kantor Pusat bahwaBilyet Giro 038887 Diblokir Pembayarannya oleh Penarik Karena Hilang.

Giro yangnilainya Rp 50.000.000, dan Rp. 199.927.600, akan tetapi ditolakoleh Bank Mandiri Kantor Pusat diblokir Pembayarannya olehPenarik Karena Hilang, berdasarkan laporan kehilangan olehTerdakwa ke Kepolisian, lalu kedua Bilyet Giro tersebut ditahanoleh Bank Mandiri tersebut;Bahwa Bilyet Giro senilai Rp. 249.000.000, yang jatuh tempo 31Mei saksi pegang, Bilyet Giro ini juga dilaporkan hilang olehTerdakwa;Bahwa kemudian saksi menanyakan kepada Terdakwaatastindakannya melaporkan kehilangan Bilyet

BilyetGiro Nomor VH 038887 tanggal 22 Mei 2012 dan Bilyet Giro nomor VH 038885tanggal 23 Mei 2012;e Bahwa kemudian Bilyet Giro yang Rp 50.000.000, dan Rp199.927.600, tidak dapat dicairkan, karena ada Surat KeteranganPenolakan dari Bank Mandiri Kantor Pusat bahwa Bilyet Girodiblokir Pembayarannya oleh Penarik Karena Hilang, sehinggakedua Bilyet Giro ditahan oleh pihak Bank, mengetahui hal tersebutsaksi langsung menghubungi terdakwa Hendrik tetapi tidak adajawaban;e Bahwa Bilyet Giro senilai Rp. 249.000.000

Adapun cek dan bilyet giro yang telah diterima oleh PENGGUGAT dariTERGUGAT I melalui TERGUGAT II diperinci sebagai berikut : No.

CJ 103018 sebesar Rp. 350.00.000, (tiga ratus lima puluh juta rupiah)yang jatuh tempo pada tanggal 24 Juni 2010 ;Bilyet Giro BCA No. BR 185717 sebesar Rp. 51.000.000, (lima puluh satu jutarupiah) yang jatuh tempo pada tanggal 24 Juni 2010 ; Bilyet Giro BCA No. BP 556202 sebesar Rp. 51.000.000, (lima puluh satu jutarupiah) yang jatuh tempo pada tanggal 30 Juni 2010 ; Bilyet Giro BCA No.

CJ 103018 sebesar Rp. 350.00.000, (tiga ratus lima puluh juta rupiah)yang jatuh tempo pada tanggal 24 Juni 2010 ;2 Bilyet Giro BCA No. BR 185717 sebesar Rp. 51.000.000, (ima puluh satu jutarupiah) yang jatuh tempo pada tanggal 24 Juni 2010 ;3 Bilyet Giro BCA No. BP 556202 sebesar Rp. 51.000.000, (lima puluh satu jutarupiah) yang jatuh tempo pada tanggal 30 Juni 2010 ;4 Bilyet Giro BCA No.

Giro No. 681036 dari PT.

Bank Central Asia ;Diberi tanda bukti T.1.33 ;34 Fotocopy Bukti angsuran pembayaran dari TERGUGAT I kepada PENGGUGATberupa : Bilyet Giro No. BO 534098 dari PT. Bank Central Asia, KCU RungkutSurabaya tanggal 25032010 atas nama PT. Aditamaraya Farmindo sebesar Rp25.000.000 (dua puluh lima juta rupiah) yang telah dipindah bukukan PENGGUGATFotocopy Bukti angsuran pembayaran dari TERGUGAT I kepada PENGGUGATberupa : Bilyet Giro No. BO 534009 dari PT.

Sel10.11.12.13.Tanggal 23 Oktober 2014 perusahaan memberikan dana denganmengeluarkan bilyet giro No. 256478 CV atas nama ANGGUNCAHYANTI sebesar Rp. 500.000, untuk proposal kegiatansponsorship kegiatan Green Care dan nama kwitansi atas nama M.Rizki dan kegiatan tersebut adalah benar.Tanggal 03 November 2014 perusahaan memberikan dana denganmengeluarkan bilyet giro No. 257182 CV atas nama THERESIA DIANTEKSIANI sebesar Rp. 15.500.000, untuk proposal kegiatansponsorship kegiatan Gowes Bareng dan nama

giro.

saksi mencairkan Bilyet Giro tersebut,dansetiap saksi disuruh Terdakwa Arry Fitriana untuk mencairkanBilyetGiro,saksi selalu mencairkan di BCA Cabang Pembantu Tebet JakartaSelatan.

IRSYAD D, SE adalah kegiatan fiktif;Tanggal 27 April2015 perusahaan memberikan dana denganmengeluarkan Bilyet Giro No.844199DA atas namaTHOMASWINDU sebesar Rp.9.500.000,.

IRSYAD D, SE adalahkegiatan fiktif;Tanggal 27 April2015 perusahaan memberikan dana denganmengeluarkan Bilyet Giro No.844199DA atas namaTHOMAS WINDUsebesar Rp.9.500.000,.(Sembilan juta lima rafus ribu rupiah) untukproposal sponsorship kegiatan Even Theater Rumah ljo, dan namakwitansi terdakwa buat atas nama Sdr.TITl SHINTA adalah kegiatan fiktif;Tanggal 08 Juni 2015 perusahaan memberikan dana denganmengeluarkan Bilyet Giro No.164638DCatas nama RIANTINA GABRIELAsebesar Rp.9.800.000,.

Menyatakan Terdakwa NASRUDIN bin M.SALEH terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Penipuan secara berlanjut;

Menyatakan agar barang bukti berupa :- 1 (satu) lembar Bilyet Giro BNl Nomor BN :374458 NominalRp.67.500.000,-tanggal 15 Pebruari 2008 ;- 1 (satu) lembar Keterangan Penolakan dari PT. Bank NegaraIndonesia, tertanggal 15 Pebruari 2008 ;- 1 (satu) lembar Nota Bon tanggal 25 Nopember 2007 atas nama H.Arip ;Tetap terlampir dalam berkas perkara ;6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.1.000,--(seribu rupiah) ;

Giro yang di berikan oleh Terdakwa ternyata ketika mau dicairkan tidak ada dananya dan sampaisekarang pun belum membayar;e Bahwa yang mendorong saksi mau menyerahkan barang sebanyak itu kepada Terdakwa karena dari pembicaraannya yang katanya akanmembayar uang muka sebesar Rp.20.000.000, dan sisanya dengan Bilyet Giro yang bisa dicairkan 2 (dua) bulan kemudian serta mengatakan kalauTerdakwa akan bertanggung jawab atas pembayaran Bilyet Giro tersebut;e Bahwa saksi masih ingat, Bilyet Giro dari Terdakwa

Yayat selaku sopir terdakwa yang waktuitu ia ikut memasukan barang barang kedalam mobilnya terdakwa ;e Bahwa saksi kenal dengan orang yang bernama Yuyun dimana saksi Yuyun pernah datang mau membeli barang kepada saksi dengan carapembayarannya memakai Bilyet Giro, kemudian setelah dilihatternyata Bilyet Giro tersebut sama dengan Bilyet Giro yang saksi terima dari Terdakwa dan selanjutnya saksi tanyakan kepada saksi.Yuyun siapa yang akan bertanggung jawab dengan Bilyet Guro ini ?

Kawalu Kota Tasikmalaya dengan menggunakan alat pembayaran berupa Bilyet Giro , akan tetapi saksitidak diberi barangnya , karena waktu saksi menyerahkan Bilyet Giro oleh Pak H. Aban ditanya siapa yang bertanggung jawab atas Bilyet Giro inidan saksi jawab tidak tahu karena saksi hanya disuruh oleh H. Arip , karena jawaban saksi itu saksi tidak jadi dikasih barangnya oleh Pak H.

Kawalu KotaTasikmalaya dengan menggunakan alat pembayaran berupa Bilyet Giro, namun waktu mau dicairkan, Bilyet Giro tersebut tidak ada dananya ;e Bahwa waktu transaksinya antara H. Aban dengan Terdakwa saksi tidak tahu hanya sekitar tahun 2007, hanya Terdakwa pernahmencairkan bilyet Giro kepada saksi yang uangnya untuk pembayaran kepada H.

Kawalu Kota Tasikmalaya senilai Rp.87.500.000,dengan menggunakan alat pembayaran berupa Bilyet Giro, namun waktu maudicairkan, Bilyet Giro tersebut tidak ada dananya ;barang berupa mukena dari H.

ERWIN LEEkepada saksi korban setelah diteliti ternyata ada Bilyet Giro yangditandatangani oleh Terdakwa IQBAL dan AHMAD RIFAI yang tidak benarantara lain : Bilyet Giro Bank Lippo Cab. Samarinda No. 2172011 tanggal 23Desember 2008 sebesar Rp. 365.000.000.. Bilyet Giro Bank Lippo Cab. Samarinda No. 2172081 tanggal 16 Februari2009 sebesar Rp. 355.000.000.. Bilyet Giro Bank Lippo Cab. Samarinda No. 2172031 tanggal 04 Januari2009 sebesar Rp. 270.000.000.. Bilyet Giro Bank Lippo Cab.

Rekening 0011528228 tanggal 6Februari 2009 sebesar Rp. 330.000.000,, Bilyet Giro No.GA 026902 tanggal18 Februari 2009 sebesar Rp. 255.000.000,, Bilyet Giro No. GA 026903tanggal 26 Februari 2009 sebesar Rp. 236.000.000, dan Terdakwa Il:AHMAD RIFAI Bin DULANI, Bilyet Giro Bank LIPPO SAM No. 2172011tanggal 23 Desember 2008 sebesar Rp.265.000.000,, Bilyet Giro BankLIPPO SAM No. 2172061 tanggal 28 Januari 2009 sebesarHal. 3 dari 16 hal. Put.

Rekening 0011528228 tanggal 6Februari 2009 sebesar Rp. 330.000.000,, Bilyet Giro No. GA 026902tanggal 18 Februari 2009 sebesar Rp. 255.000.000,, Bilyet Giro No.

Sementarasaat Bilyet Giro yang telah dijaminkan dari Sdr. Erwin Lee kepada saksikorban akan dicairkan dan karena Bilyet Giro tersebut akan jatuh tempomaka dan saksi korban menghubungi Sdr. Erwin Lee dan mengatakanbahwa Bilyet Giro tersebut tidak dapat dicairkan selanjutnya Sdr. Erwin Leemengganti Bilyet Giro dengan Bilyet Giro yang baru atas nama Sdr.

(satu) lembar Bilyet Giro BANK BCA KCUwarkat : BO745439 nominal Rp. 42. 000.000,Cilacap jatuh tempo tertanggal 28 Agst 2010.1 (satu) lembar Bilyet Giro BANK BCA KCUwarkat : BO745435 nominal Rp. 42. 000.000,Cilacap jatuh tempo tertanggal 4 Sept 2010.1 (satu) lembar Bilyet Giro BANK BCA KCUwarkat : BO745436 nominal Rp. 46. 000.000,Cilacap jatuh tempo tertanggal 11 Sept 2010.1 (satu) lembar Bilyet Giro BANK BCA KCUwarkat : BO745446 nominal Rp. 45. 000.000,Cilacap jatuh tempo tertanggal 18 Sept 2010.1

Bahwa setelah mendapatkan Bilyet Giro Tersebut, kemudian 1 (satu)lembar Bilyet Giro Bank Central Asia KCU Cilacap nomor BNO74425 yang telahditandatangani oleh pemilik / yang diberi kuasa BG yaitu Cv.

Bahwa setelah 2 (dua) lembar Bilyet GIRO tersebut, di sepakati dipotongsebesar 4 %, kemudian saksi WIDYANTO GUNAWAN alias JIE memberikanuang tunai untuk 1 (satu) lembar Bilyet Giro nomor BNO74421 sebesarRp.43.200.000, dan 1 (satu) lembar Bilyet Giro nomor BNO74422 sebesarRp.44.140.000, Selanjutnya 2 (dua) lembar Bilyet Giro tersebut dibuatkankwitansi oleh saksi WIDYANTO GUNAWAN alias JIE sesuai dengan tanggaljatuh tempo Bilyet Giro, dan ditandatangani oleh terdakwa.

tanggal 25 April 2010 sekira pukul 19.00 wib, terdakwameminta kembali Bilyet Giro kepada saksi IE PING alias IPING, kemudian saksiIE PING alias IPING memberikan 5 (lima) lembar Bilyet Giro Bank Central AsiaKCU Cilacap kepada terdakwa, yaitu :1. 1 (Satu) lembar Bilyet Giro BCA KCU Cilacap Nomor warkat : BNO745433,milik Cv.

Bahwa setelanh 2 (dua) lembar Bilyet GIRO tersebut, di sepakatidipotong sebesar 4 %, kemudian saksi WIDYANTO GUNAWAN alias JIEmemberikan uang tunai untuk 1 (Satu) lembar Bilyet Giro nomor BNO74421sebesar Rp.43.200.000, dan 1 (satu) lembar Bilyet Giro nomor BNO74422sebesar Rp.44.140.000, Selanjutnya 2 (dua) lembar Bilyet Giro tersebutdibuatkan kwitansi oleh saksi WIDYANTO GUNAWAN alias JIE sesuai dengantanggal jatuh tempo Bilyet Giro, dan ditandatangani oleh terdakwa.

Apakah benar bilyet giro sebanyak 49 lembar a quo, diterbitkansebagai akibat adanya hutang piutang antara Penggugat denganTergugat II:3.

Tergugat Rekonvensi II;Bahwa sejak terjadi penyerahan rekening bilyet giro a quo, maka secarayuridis administrative dan hukum otomatis pertanggung jawabannya beralihkepada Turut Tergugat Rekonvensi Il (Tergugat II) dan bukan menjaditanggung jawab hukum Penggugat Rekonvensi;Bahwa sejak adanya serah terima sekening bilyet giro a quo Turut TergugatRekonvensi Il (Tergugat Il) dalam setiap transaksi usahanya selalumenggunakan rekening bilyet giro a quo;Bahwa Turut Tergugat Rekonvensi II (Tergugat II

Bahwa sepanjang mengenai bilyet giro sebagai jaminan hutang danpertanggung jawabannya bagi penarik dan tertarik.

) Penggugat (Termohon Kasasi) adalah "Tukang Lisit" atau"Tukang Remet" bilyet giro di Pasar Klewer;Dalam hal ini, Penggugat (Termohon Kasasi/Pembanding) bukanmerupakan Bank atau Lembaga Keuangan lainnya, yang merupakanlembaga resmi untuk pemindahan buku terhadap 49 (empat puluhsembilan) lembar bilyet giro a quo;Bahwa Termohon Kasasi (Penggugat/Pembanding) sebagai tukang lisitatau tukang remet bilyet giro dengan menetapkan bunga 2,1 % perbulan merupakan praktek rente (riba), padahal Penggugat (TermohonKasasi

/Pembanding) sudah mendapatkan keuntungan, yaitu membayardan mencairkan nominal bilyet giro yang dilisit atau diremet denganHalaman 33 dari 36 hal.Put.

giro no.BF 464878 senilai Rp. 78.164.000, yang telah dikeluarkan oleh saksi atas tagihan dari PT.Saekindo Sakti, dan tanda tangan dalam Bilyet Giro tersebut adalah tanda tangan saksi danTerdakwa; 10 Bahwa awalnya saksi tidak tahu kenapa bilyet giro tersebut ditolak oleh pihak BankBCA, ternyata akhirnya tahu karena sejak tanggal 3 Oktober 2011 terdakwa HusinTanartah telah mencabut kuasa yang diberikan kepadaSakSi; 2222222 nnn nnn enna nnn nnn nnn nnne Bahwa bilyet giro tersebut saksi keluarkan pada

MUNY YULIANA, SEe Bahwa saksi bekerja di Bank BCA KCP Graha Kirana Sunter Jakarta Utara sebagaiKepala Cabang dan kenal dengan saksi Otman Guntur sebatas sebagai nasabah di BankBCA KCP Graha Kirana Jakarta Utara;e Bahwa saksi pernah menolak nasabah yang akan mencairkan atau akan memindahbukukan atas bilyet giro BCA No. 464878 senilai Rp. 78.164.00, di Bank BCA KCPGraha Kirana, dari pemilik bilyet giro atas nama HusinTanartah;e Bahwa bilyet giro tersebut ditolak karena berdasarkan informasi dari Bank

BCAKCU Kalimalang bahwa tanda tangan yang ada pada bilyet giro tersebut berbeda dengantanda tangan yang ada di specimen di Bank BCA KCUKalimalang;e Bahwa sebenarnya bilyet giro tersebut bisa dicairkan di Bank BCA mana saja asaltanda tangannya sama dengan specimen tanda tangan dimana Bilyet Giro tersebutdikeluarkan;Hal. 11 dari 26 hal.

Ut.12Bahwa sesuai SOP setiap ada nasabah yang akan mencairkan Bilyet Giro harusdikonfirmasikan dengan Bank BCA dimana bilyet giro dikeluarkan dan bila ada tandatangan yang tidak sama harus ditolak;Bahwa Bilyet Giro tersebut jatuh temponya tanggal 20 Oktober 2011 dan bukan 20Nopember 201 1 ;Bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa menyatakan tidak keberatan;12Saksi 7.

, tidak ada kewajiban Bank memberi tahu penerima kuasa yang kuasanyadicabut; e Bahwa rekening Bilyet Giro Terdakwa Husin Tanartah tersebut atas nama pribadidan bukan atas nama perusahaan; e Bahwa pencairan Bilyet Giro tersebut tetap ditolak walaupun saksi Mina Fransiskatanda tangan pada bilyet giro bulan September 2011, karena pencabutan kuasa mulaiberlaku tanggal 3 Oktober 2011, sedangkan pencairan bilyet giro tersebut dilakukansetelah 3 Oktober 201 1;Bahwa dengan pencabutan kuasa tersebut pihak

Menyatakan barang bukti berupa :Halaman 3 dari 17 Putusan Nomor 802/Pid.Sus/2018/PTMDN 1(satu) lembar bilyet giro Bank Mandiri Nomor : SI 703295 atas namaSaksi Korban (Tansri Hasan), dan ; 1(satu) Blok bilyet giro Bank Mandiri yang sudah terpakai dengan nomorgiro : SI 703276 s/d SI 703300 dari rekening nomor 1060100312266 an.Tansri Hasan dan terdapat sisa 2(dua) lembar bilyet giro dengan nomor703299 dan 703300 ;Dipergunakan dalam perkara Kai Kiong Als Akiang ;4.

tersebut dimana Terdakwa baru pertama kalimelakukan kliring bilyet giro di Bank CIMB Niaga Binjai ;Bahwa tidak ada alasan bagi Pemohon Banding/Terdakwa untukmengkonfirmasi pihak Bank apakah tidak ada pihak lain yang dirugikansetelah dilakukan pencairan bilyet giro karena faktanya bilyet giro yangditerima Terdakwa dari saksi Kai Kiong Als Akiang telah memenuhisyarat bilyet giro yang bisa dikliring sebagaimana yang diterangkanoleh saksi Yandi Sembiring (Custumer Service Bank Mandiri) dansaksi Tri

Fatmawati, S.sos, S.T (Branc Operasional Manager BankMandiri) didepan persidangan yang syaratnya antara lain, penarik adalahpemilik rekening giro, harus dicantumkan tanggal penarikan, yangHalaman 10 dari 17 Putusan Nomor 802/Pid.Sus/2018/PTMDNmerupakan tanggal yang dicantumkan pada bilyet giro, bilyet giro telahtertulis nominal dan harus ditangatangani oleh pemilik bilyet giro, sehinggaoleh karena syarat syarat kliring telah terpenuhi selanjutnya Terdakwamelakukan proses kliring bilyet giro tersebut

telahmengkonfirmasi bilyet giro tersebut ke Bank Mandiri dan dari pihak BankMandiri tidak ada masalah, sehingga terjadi kliring dan uang berpindahkerekening Terdakwa ;Bahwa berdasarkan LAPFOR Kriminalistik Nomor Lab 13325/DTF/2016disimpulkan tanda tangan yang tertera dalam bilyet giro non identik dengantanda tangan TANSRI HASAN ( dalam perkara ini bilyet giro adalah sebagaipemilik bilyet giro)Bahwa dalam perkara ini tidak identiknya tanda tangan dalam bilyet giro dengantanda tangan pemilik yang

mengakibatkan kerugian pemilikssecara hukumKepada Terdakwa tidak dapat diminta pertangungan jawab, karena Terdakwamenerima bilyet Giro dari Kai Kiong alias A Kiang yang sudah tertulis nominaldan tanda tangan penerbit bilyet giro sebagai jaminan hutang, serta dariketerangan saksi Tansri Hasan (pemilik bilyet giro) bahwa bilyet giro tersebutsudah dua tahun tidak dipergunakan dan sudah lama hilang dan tidak tahuHalaman 15 dari 17 Putusan Nomor 802/Pid.Sus/2018/PTMDNkeberadaannya, seharusnya Tansri Hasan

TERGUGAT III, TERGUGAT IV,TERGUGAT V,TERGUGAT IV adalah sebagaiberikut:Memberikan secara tidak sah 3 Bilyet Giro sebagai pembayaranhutang senilai Rp. 5.000.000.000, kepada PENGGUGAT,ternyata 3 Bilyet Giro tersebut adalah tidak ada dananya, BilyetGiro Kosong. Adapun 3 Bilyet Giro tersebut adalah :a. Bilyet Giro No.CB 632755 penerbit Bank Central Asia/TURUTTERGUGAT IV senilai Rp. 1.500.000.000, jatuh tempo tertanggal26/11/2013 untuk untung rekening BCA Rek.

Dharmatama Megah Financial makanya TergugatIV mengadakan inventaris dan kejelasan asal usul bilyet giro tersebutdan bilyet giro Penggugat termasuk yang tidak jelas, gelap asal usulnyadan dalam hubungan transaksi apa ?

Dan Petitum gugatan Penggugat yang menuntut menyatakan sahdan bernilai secara hukum Bilyet Giro masingmasing , Bilyet Giro BCAno.CB 632755 senilai Rp.1.500.000.000, tanggal 26/11/2013dari PTDharmatama Megah FinanceBahwa Tergugat II sampai dengan Tergugat VI menolak keberadaanBilyet Giro tersebut diatas karena tidak pernah melihat dan tidakpernah mengeluarkan Bilyet giro tersebut, serta tidak adahubungan apapun bilyet giro tersebut dengan Tergugat II s/dTergugat VI, maka gugatan Penggugat haruslah

Bilyet Giro BCA.No. BV 186480 tertanggal 26022012/Rp.6.000.000.000,, Salah tahun, (bukti P40) copy42. Bilyet Giro No. BV 186496, yang diterbitkan oleh Bank BCA (TURUTTERGUGAT IV) senilai Rp. 1.026.666.700, milik PT. Dharmatama MegahFinance (bukti P41) copy43. Bukti P42: Bilyet Giro No. BV 186497, yang diterbitkan oleh BankBCA senilai Rp. 5.000.000.000, milik PT. Dharmatama Megah Finance(bukti P 42)copy44.

Bilyet Giro No.CB 632755 penerbit Bank Central Asia 1 senilaiRp. 1.500.000.000,tertanggal 26/11/2013 (bukti P*6) asli51. Bilyet Giro No.CB 632756, penerbit Bank Central Asia senilai Rp.1.500.000.000, untuk Rekening No. 2611843650 a/n Fatimah Lawintertanggal 26/01/2014. (bukti P47) asli52. Bilyet Giro No.CB 632757 , Bank Central Asia/ senilai Rp.2.000.000.000, tertanggal 26/03/2014 (bukti P48) asli53. (Bukti P49) tidak diajukan.54.

Round 5.91 ct L/VVS2 HRD 110283820001 (1/10/2011/ = USD 85.695.dengan jaminan 2 (dua) Bilyet Giro masingmasing Bilyet Giro BankBCA KCP Nusantara atas nama RISNO No. CD 027466 tanggal03/10/2013 nominal Rp3.794.000.000,00 (tiga milyar tujuh ratussembilan puluh empat juta rupiah) dan Bilyet Giro Bank BRI KCPWarung Buncit atas nama RISNO No.

No. 1203 K/PID/2014karat J/VVS2 dengan menggunakan bilyet giro CD027464 atas namaRisno, ternyata bilyet giro tidak bisa dicairkan karena bilyet giro tersebuttelah ditutup sebelum jatuh tempo;.

No. 1203 K/PID/20141 (satu) lembar Asli Bilyet Giro BCA KCP Nusantara No.

Bilyet Giro Bank BCA KCP Nusantara No. CD027467 atas nama Risnodengan nominal Rp5.648.000.000,00 (lima milyar enam ratus empatpuluh delapan juta rupiah);Bahwa ketika akan dicairkan bilyet giro tersebut tidak dapat dicairkankarena saldo tidak mencukupi;i. Bilyet Giro Bank BCA KCP Nusantara No.

GFA417177 tanggal 31 Juli 2013 dengan nominal Rp3.800.000.000,00(tiga milyar delapan ratus juta rupiah);Bahwa ketika akan dicairkan bilyet giro atas nama Risno tersebuttelah ditutup sebelum jatuh tempo pencairan;Bilyet Giro No. CD027464 atas nama Risno dengan nominalRp2.630.000.000,00 (dua milyar enam ratus tiga puluh juta rupiah);Bahwa ketika akan dicairkan bilyet giro tersebut telah ditutupsebelum jatuh tempo pencairan;Bilyet Giro Bank BCA KCP Nusantara No.

No.1333 K/Pid/2009. 1 (satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 197547. 1 (satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 197548.1 (satu) Lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 197550.1 (satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 203591.1 (satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 2038576.1 (satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 210912.(satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 210911.(satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 210910.

(satu) Lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 197542.(satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 197543.(satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 197549.(satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 210909.1 (satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 197544.1 (satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 197545.1 (satu) Lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 197546.1 (satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 197539.

(satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 194333.(satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 194335.(satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 194336. 1 (satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No.

Sumber Jadi Tirta MakmurNo. 017271.1 an lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 197547.atu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 197548.1 (satu) Lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 197550.1 (satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 203591.1 (satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 203576.1 (satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 210912.1 (satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 210911.1 (satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No.

MDN 210910.1 ie Lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 197542.) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 197543.) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 197549.1 (satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 210909.1 (satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 197544.satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 197545.satu) Lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No. MDN 197546.satu) lembar Bilyet giro Bank Niaga Medan No.

BB 1450 FG warnahitam ;e 1 (satu) lembar Bilyet Giro Bank Mestika No. N 489868 sebesar Rp. 22.900.000. (duapuluh dua juta sembilan ratus ribu rupiah) tanggal 08 Pebruari 2011 ;e 1 (satu) lembar Bilyet Giro Bank Mestika No. N 489874 sebesar Rp. 24.800.000. (duapuluh empat juta delapan ratus ribu rupiah) tanggal 16 Pebruari 2011 ;e 1 (satu) lembar Bilyet Giro Bank Mestika No. N 489873 sebesar Rp. 24.800.000.

ZUL memberikanBilyet Giro kepada Saksi ASRIN SIREGAR, Terdakwa mengatakan Bilyet Giro tersebutberisikan uang dan bisa diambil sesuai dengan tanggal yang tertera pada Bilyet Giro tersebut ;Bahwa setiap mengambil barang Terdakwa ZULKARNAIN BATUBARA Als.

giro yang diserahkan Terdakwa tidak cukup dananya ; Bahwa bilyet giro tersebut seluruhnya ada lima lembar dengan jumlah keseluruhannyasebesar Rp. 162.000.000.

(seratus enam puluh dua juta rupiah) ;Bahwa selama ini pembayaran yang dilakukan Terdakwa kepada Saksi denganmenggunakan bilyet giro lancarlancar saja karena biasanya ketika bilyet giro tersebutdicairkan dananya cukup ;Bahwa karena merasa yakin bilyet giro yang diserahkan Terdakwa cukup dananya, makaSaksi menyerahkan barangbarang belanjaan kepada Terdakwa ;Bahwa bilyet giro terakhir yang diserahkan Terdakwa kepada Saksi, diserahkan Saksikepada beberapa perusahaan tempat Saksi membeli barang dan ketika

(tiga puluh juta rupiah) tanggal 23 Pebruari 2011 ;Bahwa bilyet giro tersebut benar diterbitkan oleh Bank Mestika Cabang Padangsidimpuan,namun nominal uang yang tertera pada bilyet giro tersebut tidak dapat dikliring karenasaldonya tidak mencukupi ;Bahwa nilai nominal saldo bilyet giro tersebut tidak sampai satu juta rupiah dan pihakBank Mestika telah memberitahukannya kepada pemilik bilyet giro tersebut dan Terdakwamengatakan kepada Saksi bahwa ia akan menyetorkan dananya ;Bahwa pihak Bank Mestika

Abas karena sebagai pegusaha hasil bumi dan Bilyet Giro serta slippenarikan yang ditukarkan kepada saya tersebut adalah milik PT.

Tergugat berkewajiban memenuhi untuk membayar hutangyayang tercantum dalam Bilyet Giro tersebut;Bilyet Giro yang diterbitkan oleh seorang penarik yang kemudian diserahkankepada seorang penerima, maka Bilyet Giro tersebut berfungsi sebagai alatuntuk menyelesaikan suatu kewajiban hutangpiutang kepada pihak yangberhak menerima pembayaran melalui Bank yang telah ditunjuk dan pihakpenerbit Giro Bilyet berkewajiban untuk menyediakan dana yang cukup padaBank tersebut;Penerima Bilyet Giro yang berhak pembayaran

jual beli Bilyet Giro tersebut, saksi korbantelah memotong atau mengambil atau mendapatkan keuntungan sebesar2 % yaitu Rp30.000.000,00;Bahwa saksi korban dengan Terdakwa Abas sebelumnya tidak mengenaidan Terdakwa tidak pernah meminjam uang dengan saksi Korban, akan tetapiterjadi Penukaran Bilyet Giro melalui Besten Simamora;Bahwa saksi Korban sering membeli slip penarikan maupun Bilyet Giro yangdikeluarkan oleh PT.

Cideng Makmur Pratamadengan mendapatkan keuntungan antara 1,75 sampai 2 % dari nilai slippenarikan atau Bilyet Giro, sebagaimana diakui sendiri oleh saksi korban yangdiuraikan dalam surat dakwaan "Bilyet Giro serta slip penarikan yangditukarkan kepada saya tersebut adalah milik PT. Cideng Makmur Pratamadan PT.

Cideng Makmur Pratama;Bahwa Bilyet Giro tersebut yang ditukar kepada saksi korban sebelumtanggal jatuh tempo yaitu dibeli pada tanggal 22 September 2008 pada saatitu saksi korban mendapatkan keuntungan 2% sebesar Rp30.000.000,00 darinilai Bilyet Giro, dan selanjutnya jatuh tempo Bilyet Giro tersebut diundurberdasarkan kesepakatan antara saksi Koban/Hasan Djaidiguna alias CISANdengan PT.

Bilyet Giro Bank BRI Syariah Nomor 002508 tanggal 26 Juli 2014sejumlah Rp25.000.000,00 (dua puluh lima juta rupiah);2. Bilyet Giro Bank BRI Syariah Nomor 002509 tanggal 25 Agustus 2014sejumlah Rp25.000.000,00 (dua puluh lima juta rupiah);3. Bilyet Giro Bank BRI Syariah Nomor 002510 tanggal 9 Agustus 2014sejumlah Rp10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah);4.

Bilyet Giro Bank BRI Syariah Nomor: 101277 tanggal 5 November 2014sejumlah Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah);3. Bilyet Giro Bank BRI Syariah Nomor: 101278 tanggal 15 November2014 sejumlah Rp60.000.000,00 (enam puluh juta rupiah);Bahwa Saksi AGUS LIANTONO menyerahkan bilyet giro kepada Terdakwabertempat dirumah Saksi AGUS LIANTONO di JI.

Bilyet Giro Bank BRI Syariah Nomor: 002506 tanggal 25 Juli 2014sejumlah Rp25.000.000,00 (dua puluh lima juta rupiah);2. Bilyet Giro Bank BRI Syariah Nomor: 002507 tanggal 26 Juli 2014sejumlah Rp25.000.000,00 (dua puluh lima juta rupiah);3. Bilyet Giro Bank BRI Syariah Nomor: 002513 tanggal 29 Agustus 2014sejumlah Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah);4.

Bilyet Giro Bank BRI Syariah Nomor: 101278 tanggal 15 November2014 sejumlah Rp60.000.000,00 (enam puluh juta rupiah);Bahwa Saksi AGUS LIANTONO menyerahkan bilyet giro kepada Terdakwabertempat dirumah Saksi AGUS LIANTONO di JI.