Ditemukan 4551 data
31 — 13
tidak terbukti adanya halangan untuk dapatmempertanggungjawabkan perbuatan secara hukumDengan demikian unsure ini telah terpenuhi menurut hukum.Unsur dengan sengaja melakukan penganiayaan ;Menimbang bahwa yang dimaksud dengan sengaja terdapat dalam salah satu dari wujudyaitu. sebagai tujuan (Oogmerk) untuk mengadakan akibat tersebut, secara hukumkesengajaan diartikan sebagai maksud atau termaksud dalam niatnya, menurut memeorieVan Teolivhting yang dimaksud dengan sengaja (Opzet) adalah Wellen en Wetten
yaitubahwa seseorang melakukan perbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Wellen)perbuatan itu serta harus menginsyafi/mengerti (Wetten) dan yang dimaksud dengansengaja melakukan penganiayaan ialah bahwa terdakwa dengan sengaja melakukanpenganiayaan terhadap saksi korban Rohana Hutasuhut sehingga akibat dari penganiayaantersebut saksi korban Rohana Hutasuhut terhalang untuk melakukan pekerjaannya seharihari sesuai dengan Visum Et Repertum tanggal 17 Nopember 2014 Nomor : 440/6853/RSUD/IX/2014 yang
51 — 11
@>wetten? E4 2G G + @ $'BSyoorstellen?506 9>S! # 7! 9 ?+ +i9&:< 5,,* 8 (S'S/ $7 & $$8 = + E+ +Wt$ S$?wt oe 5 EB S7 +s? E@ @ 9!*QO , 1 5 & & 6s, .5D **5,9., r 5p Os, i & 6, *7 &i
26 — 6
terbukti adanya halangan untuk dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya secara hukumDengan demikian unsur ini telah terpenuhi menurut hukum.e Unsur dengan sengaja melakukan penganiayaan ;Menimbang bahwa yang dimaksud dengan sengaja terdapat dalam salah satu dari wujudyaitu. sebagai tujuan (Oogmerk) untuk mengadakan akibat tersebut secara hukumkesengajaan diartikan sebagai maksud atau termaksud dalam niatnya, menurut memeorieVan Teolichting yang dimaksud dengan sengaja (opzet) adalah Wellen en Wetten
: yaitubahwa seseorang melakukan perbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Wellen)perbuatan itu serta harus menginsyafi/ mengerti (Wetten) dan yang dimaksud dengansengaja melakukan penganiayaan ialah bahwa terdakwa dengan sengaja melakukanpenganiayaan terhadap saksi korban Hendra Irawan Ritonga sehingga akibat daripenganiayaan tersebut saksi Hendra Irawan Ritonga terhalang untuk melakukan pekerjaanseharihari sesuai dengan Visum Et Repertum Nomor : 440/1580/RSUD/III/2013tertanggal 23 Maret 2013
114 — 74
yang dihadapkan di persidangan ini adalah benarsebagai orang perseorangan yang dimaksud oleh Jaksa/Penuntut Umum = sesuaiidentitas yang tercantum dalam surat dakwaan;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur ke1 ini terpenuhi;halaman 13 Tentane unsur ke 2: dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasanmemaksa anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain;Menimbang, bahwa pengertian dengan sengaja menurut penjelasan undangundang (memorie van Teolichting), adalah willen en wetten
Artinya seseorang yang melakuan pebuatan dengan sengaja harusmenghendaki (willen) perbuatan itu, dan harus mengetahui (wetten) akan akibat yang akanterjadi dari perbuatannya itu;Menimbang, bahwa pengertian perbuatan memaksa (dwingen) adalah perbuatanyang ditujukkan pada orang lain dengan menekan kehendak orang lain yang bertentangandengan kehendak orang lain itu agar orang lain tadi menerima kehendak orang yangmenekan atau sama dengan kehendaknya sendiri Menerima kehandaknya ini setidaknyaada dua
dinyatakan telahterpenuhi dalam pertimbangan dakwaan primair, oleh karena itu dengan mengambil alihpertimbangan unsur kesatu dalam dakwaan primair tersebut diatas majelis berpendapatunsur kesatu ini telah terpenuhi;halaman 16 Tentane unsur ke2: dengan sengaja melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan atau membujuk anak untuk melakukanpersetubuhandengannyaatau dengan orang lain;Menimbang, bahwa pengertian dengan sengaja menurut penjelasan undangundang (memorie van Teolichting), adalah willen en wetten
Artinya seseorang yang melakuan pebuatan dengan sengaja harusmenghendaki (willen) perbuatan itu, dan harus mengetahui (wetten) akan akibat yang akanterjadi dari perbuatannya itu;Menimbang, bahwa sedangkan yang dimaksud tipu muslhat atau rangkaiankebohongan menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia (W.J.S Poerwodarminto, 1990),bahwa dengan tipu muslihat adalah perbuatan atau perkataan yang tidak jujur (bohong ataupalsu) dengan menggunakan siasat dengan maksud untuk menyesatkan, mengakali,mengecoh atau mencari
54 — 7
Secaraumum kesengajaan diartikan sebagai maksud atau termasuk dalamniatnya.Bahwa perkataan "Dengan sengaja" dalam pasal ini mengandungmakna semua unsur yang ada dibelakangnya juga diliputi Opzet.Menurut Memorie Von Toelichting yang dimaksud dengan sengaja(Opzet) adalah "Willen" en "Wetten" yaitu) bahwa seseorangmelakukan perbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willen)perbuatan itu serta harus menginsyafi/ mengerti (Wetten) akibatperbuatan itu.
rawat jalan di PuskesmasPeterongan pada tanggal 03 April 2012.e Bahwa benar terdakwa merasa bersalah dan berjanji tidak akanmengulangi perbuatannya.Dari rangkaian faktafakta tersebut dan dikuatkan oleh Surat VisumEt Repertum dapat disimpulkan bahwa sewaktu dengan Posisimenindih tubuh saksi korban lalu terdakwa membenturkan kepalasaksi korban NUR KHASIYATI ke arah Paving jalan sehingga saksikorban mengalami luka robek dibagian kepala belakang, terdakwadalam batinnya mengetahui atau menginsyafi (wetten
52 — 10
Yangdimaksud dengan sengaja dalam pasal ini adalah bahwa kehendak danpengetahuan itu cukup ditujukan pada perbuatan nya saja (perbuatanpelaku).e Bahwa ternyata dalam MvT diterangkan bahwa yang dimaksud denganOpzet adalah willen en wetten yaitu seseorang yang melakukan sesuatuperbuatan dengan sengaja harus menghendaki (wil/en) perbuatan itu, sertaharus menginsyafi, mengerti (wetten) akan akibat daripada perbuatannyaitu. Jadi pelaku harus menghendaki dan mengerti akan akibatnya.3.
Bahwa kekerasan mempunyai maksud menggunakan tenaga yang tidaksedikit ditujukan terhadap manusia atau barang;Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Sengaja mempunyai pengertian wiilenand wetten yaitu menghendaki dan mengetahui bahwa pelaku melakukanperbuatan yang dilarang oleh undangundang beserta akibatnya;Pengertian tijou muslihat berarti dengan serangkaian katakata bohong sehinggakorban tergerak hatinya untuk berbuat sesuatu yang diinginkan pelaku;Pengertian membujuk mempunyai pengertian dengan
70 — 34
Menurut Memorie Van Toelighting (MvT) yang dimaksud dengansengaja (opzet) adalah Wellen en Wetten, yaitu bahwa seseorangmelakukan perbuatan dengan sengaja harus menghendaki ( Welen)perbuatan itu, serta harus menginsafi / mengerti (wetten ) akanakibat dari perbuatan tersebut;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan anak berdasarkanpasal 1 huruf 1 UU NO.23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anakadalah seseorang yang belum berusia 18 (delapan belas) tahun,termasuk anak yang masih dalam kandungan;Menimbang
tidak utuh lagi karena ditemukan35robekan lama pada pukul 5 dan 7 sampai dsar dan pada pukul 9tidak sampai dasar serta hymen tidak intake sebagaimanaditerangkan dalam surat visum et repertum Nomor:445 /88/RM/RSUD/X/2010 tertanggal 26 Oktober 2010 yang dibuat danditandatangani oleh Dr.Efriza Naldi Sp.Og dokter pemerintah padaRSU Adnan WD Payakumbuh;Menimbang, bahwa memperhatikan segala serangkaiantindakan terdakwa diatas, apabila dikaitkan dengan unsurkesengajaan (opzet) yang meliputi Wellen en Wetten
akibat perbuatan terdakwa tersebut padakorban Alen didapatkan hasil pemeriksaan bahwa anus tenang,spinker baik, mocosa licin dan ampula kosong serta hymen intakesebagaimana dalam visum et repertum nomor 445/89/RM/RSUD/X/2010tertanggal 26 Oktober 2010 yang dibuat dan ditandatangani olehDr.Efriza Naldi Sp.Og dokter pemerintah pada RSU Adnan WDPayakumbuh;Menimbang, bahwa memperhatikan segala serangkaiantindakan terdakwa diatas, apabila dikaitkan dengan unsurkesengajaan (opzet) yang meliputi Wellen en Wetten
59 — 6
fisichis yang sehat danmemadai serta tidak terbukti adanya halangan untuk dapat mempertanggungjawabkanperbuatannya secara hukumDengan demikian unsur ini telah terpenuhi menurut hukum.Unsur dengan sengaja ;Menimbang bahwa unsur dengan sengaja terdapat dalam salah satu dari wujud yaitusebagai tujuan (Oogmerk) untuk mengadakan akibat tersebut secara hukum kesengajaandiartikan sebagai maksud atau termasuk dalam niatnya, menurut memeorie VanTeolichting yang dimaksud dengan sengaja (Opzet) adalah Wellen en Wetten
yaitubahwa seseorang melakukan perbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Wellen)perbuatan itu serta harus menginsyafi/ mengerti (Wetten).
881 — 546
serta tidak terbukti adanya halangan untuk dapat mempertanggungjawabkanperbuatannya secara hukumDengan demikian unsur ini telah terpenuhi menurut hukum.Unsur turut serta melakukan kekerasan ;Menimbang bahwa yang dimaksud dengan Turut serta terdapat dalam salah satu dariwujud sebagai tujuan (Oogmerk) untuk mengadakan akibat tersebut, secara hukumkesengajaan diartikan sebagai maksud atau termaksud dalam niatnya menurut memeorieVan Teolichting yang dimaksud dengan sengaja (Opzet) adalah Wellen en Wetten
yaitubahwa seseorang melakukan perbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Wellen)perbuatan itu serta harus menginsyafi/mengerti (Wetten) dan yang dimaksud dengansengaja melakukan penganiayaan ialah bahwa terdakwa dengan sengaja melakukanpenganiayaan terhadap saksi Riduansyah Batubara sesuai dengan Visum Et RepertumNomor : 440/6822/RSUD /TX/2014 tanggal 17 Nopember 2014 An.
Rila Febriana, SH
Terdakwa:
Weli Ariyadi Als Sadam Bin Pirdaus
38 — 2
Menurut MEMORIE VON TOELICHTING yangdimaksud dengan sengaja (opzet) adalah Willen en Wetten yaitu bahwaHalaman 6 dari 9 Putusan Nomor 97/Pid.B/2019/PN Kagseseorang yang melakukan perbuatan dengan sengaja harus menghendaki(willen) perbuatan itu serta harus menginsyafi/ mengerti (wetten) akibatperbuatan itu.Menimbang, bahwa terdakwa meminjam motor milik saksi Pepianyahpada hari Minggu tanggal 25 Bulan November tahun 2018 sekitar pukul 22.00Wib bertempat di Desa Serdang Menang Kecamatan SP Padang KabupatenOKI
117 — 53
Satochid Kartanegaramengutarakan bahwa yang dimaksud dengan opzet willens en wetten (dikehendakidan diketahui) adalah: Seseorang yang melakukan suatu perbuatan dengansengaja harus menghendaki (wilen) perbuatan itu, serta harus menginsafi ataumengerti atau mengetahui (wetten) akan akibat dari perbuatan itu;Menimbang, bahwa dalam teori kesengajaan (Voorstellingstheorie)sebagaimana diutarakan Frank dalam bukunya: Festschrift Gieszen (1907:25),ditegaskan bahwa manusia tidak mungkin dapat menghendaki
1.Ady Haryadi Annas.,SH.,MH
2.Lewi Randan Pasolang, SH. MH
Terdakwa:
ANTON KABOLA Alias BAPAK CIKO
58 — 18
menimbulkan suatu luka pada orang lain atau perasaantidak enak;Menimbang, bahwa dari definisi penganiayaan diatas mensyaratkan adanyasuatu kesengajaan sehingga Majelis Hakim akan meniliti, menelaah, menganalisa,dan mempertimbangkan unsur dengan sengaja melalui dimensidimensi sebagaiberikut:Bahwa menurut Memorie van Toelichting (MvT) yang dimaksud dengansengaja atau Opzet itu adalah willens een wettens dalam artinya pembuat harusmenghendaki (willen) melakukan perbuatan tersebut dan juga harus mengerti(wetten
maksudnya itu kemungkinan menimbulkan akibatlain yang juga dilarang dan diancam hukuman oleh UndangUndang;Menimbang, bahwa dimensi unsur dengan sengaja, baik menurutpandangan teoritis dan praktisi peradilan bahwa pengertian unsur dengan sengajamempunyai beberapa corak dan bentuk, akan tetapi, yang penting bahwa unsurdengan sengaja tersebut perbuatan pelaku atau terdakwa harus memenuhiadanya anasir pembuat, yakni terdakwa harus menghendaki (willen) melakukanperbuatan tersebut dan juga harus mengerti (wetten
hasil Visum Et Repertum Nomor 01/PKM/L/I/2020 tanggal 22 Januari2020 yang dibuat dan ditandatangani oleh Lince Palembangan.S.Kep.Ns denganhasil pemeriksaan terdapat luka bengkak pada bagian kepala sebelah kiri dan lukalecet tangan kiri dekat siku diduga akibat benturan benda tumpul:Menimbang, bahwa dari apa yang telah diuraikan sebagaimana tersebutHalaman 12 dari 16 Putusan Nomor 31/Pid.B/2020/PN.Blpdiatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa perbuatan terdakwa termasuk kedalamruang lingkup willen een wetten
59 — 22
menimbulkan suatu luka pada orang lain atau perasaantidak enak:Menimbang, bahwa dari definisi penganiayaan diatas mensyaratkan adanyasuatu kesengajaan sehingga Majelis Hakim akan meniliti, menelaah, menganalisa,dan mempertimbangkan unsur dengan sengaja melalui dimensidimensi sebagaiberikut:Bahwa menurut Memorie van Toelichting (MvT) yang dimaksud dengansengaja atau Opzet itu adalah wilens een vettens dalam artinya pembuat harusmenghendaki (willen) melakukan perbuatan tersebut dan juga harus mengerti(wetten
maksudnya itu Kemungkinan menimbulkan akibatlain yang juga dilarang dan diancam hukuman oleh UndangUndang;Menimbang, bahwa dimensi unsur dengan sengaja, baik menurutpandangan teoritis dan praktisi peradilan bahwa pengertian unsur dengan sengajamempunyai beberapa corak dan bentuk, akan tetapi, yang penting bahwa unsurdengan sengaja tersebut perobuatan pelaku atau terdakwa harus memenuhiadanya anasir pembuat, yakni terdakwa harus menghendaki (willen) melakukanperbuatan tersebut dan juga harus mengerti (wetten
tusuk pada bagian punggungkiri diduga akibat trauma benda tajam dan luka lecet pada daerah kelopak matakanan dan luka lecet pada lutut kiri diduga trauma benda tumpul, dimana luka padadaerah kelopak mata dan luka lecet pada lutut kiri didapatkan oleh saksi korbankarena jatuh dari sepeda motor pada saat akan pergi kerumah Terdakwa :Menimbang, bahwa dari apa yang telah diuraikan sebagaimana tersebutdiatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa perbuatan Terdakwa termasuk kedalamruang lingkup wilen een wetten
1.ERWIN INDRAPUTRA, SH., MH.
2.SANTOSO, SH.
Terdakwa:
TOIM
53 — 16
Menurut MEMORIE VON TOELICHTING yangHalaman 6 Putusan Nomor : 697/Pid.B/2018/PN.Jkt.Pstdimaksud dengan sengaja (opzet) adalah Widen en Wetten yaitu bahwaseseorang yang melakukan perbuatan dengan sengaja harus menghendaki(widen) perbuatan itu serta harus menginsyafi/mengerti (wetten) akibatperbuatan itu.Mengenai pengertian dengan sengaja ini dalam hukum pidana terdapatdua teori yaitu :a. Teori Kehendak (Wills Theorie) dari Von Hippel.b.
ARSITHA AGUSTIAN SH
Terdakwa:
SASTRA GUNA BIN WASITA
44 — 8
SUSILO adalah segala sesuatu yang berwujud (kecuali manusia);Menimbang bahwa, unsur dengan maksud untuk dimiliki menurut R.SUSILO (KUHP, Politeia Bogor) adalah pengambilan itu : Harus dengan sengaja, dan; Dengan maksud untuk dimilikinya;Menimbang, bahwa pengertian dengan sengaja merupakan unsur yangberkaitan dengan keadaan jiwa (bathin) si pelaku (terdakwa), yang dapatdiketahui dari perbuatannya;Menimbang, bahwa menurut MEMORIE VON TOELICHTING: yangdimaksud dengan opzet adalah Willen en Wetten yaitu
bahwa seorang yangmelakukan perbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willen) perbuatan ituserta harus menginsafi atau mengerti (Wetten) akibat perbuatan itu;Menimbang, bahwa menurut Von Hippel sengaja adalah kehendak untukmelakukan sesuatu dan kehendak untuk menimbulkan akibat;Menimbang, bahwa, unsur secara melawan hukum atau waderrechtelijkdalam pasal ini menurut pendapat SIMONS waderrechtelijk adalah bertentangandengan hukum pada umumnya, baik tertulis maupun tidak tertulis;Menimbang, bahwa
93 — 29
Menurut Memorie Von Toclichtingyang dimaksud dengan sengaja (opzet) adalah Willen en Wetten yaitu bahwa seseorangmelakukan perbuatan dengan sengaja harus menghendaki (willen) perbuatan itu sertaharus menginsyafi/mengerti (wetten) akibat perbuatan itu.Mengenai pengertian dengan sengaja ini dalam hukum pidana terdapat 2 (dua) teoriyaitu :a. Teori Kehendak (Wills Theorie) dari Von Hippel;b.
1.Bambang Prayitno, SH
2.ALEKSANDER RANTE LABI, SH
Terdakwa:
Zainal Alias Enal ABD.Rasyid
54 — 19
menimbulkan suatu luka pada orang lain atau perasaantidak enak;Menimbang, bahwa dari definisi penganiayaan diatas mensyaratkan adanyasuatu kesengajaan sehingga Majelis Hakim akan meniliti, menelaah, menganalisa,dan mempertimbangkan unsur dengan sengaja melalui dimensidimensi sebagaiberikut:Bahwa menurut Memorie van Toelichting (MvT) yang dimaksud dengansengaja atau Opzet itu adalah willens een wettens dalam artinya pembuat harusmenghendaki (willen) melakukan perbuatan tersebut dan juga harus mengerti(wetten
maksudnya itu kemungkinan menimbulkan akibatlain yang juga dilarang dan diancam hukuman oleh UndangUndang;Menimbang, bahwa dimensi unsur dengan sengaja, baik menurutpandangan teoritis dan praktisi peradilan bahwa pengertian unsur dengan sengajamempunyai beberapa corak dan bentuk, akan tetapi, yang penting bahwa unsurdengan sengaja tersebut perbuatan pelaku atau terdakwa harus memenuhiadanya anasir pembuat, yakni terdakwa harus menghendaki (willen) melakukanperbuatan tersebut dan juga harus mengerti (wetten
RESTY DWI UMIATI atas nama ARMAWANDI dengan hasil pemeriksaanterdapat luka pada lengan kanan atas bagian dalam ukuran panjang + 1 cm damlebar + 0,5 cm, luka pada bagian dada kanan sebelah kanan ukuran panjang + 2cmdam lebar + 0,5 cm yang diakibatkan oleh trauma benda tajam:Menimbang, bahwa dari apa yang telah diuraikan sebagaimana tersebutdiatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa perbuatan terdakwa termasuk kedalamruang lingkup willen een wetten atau merupakan perbuatan menghendaki danmengetahui untuk
1.Lewi Randan Pasolang, SH. MH
2.Mohammad Rahman, SH
Terdakwa:
ARIS KOPPENG Bin URAGA
78 — 32
menimbulkan suatu luka pada orang lain atau perasaantidak enak;Menimbang, bahwa dari definisi penganiayaan diatas mensyaratkan adanyasuatu kesengajaan sehingga Majelis Hakim akan meniliti, menelaah, menganalisa,dan mempertimbangkan unsur dengan sengaja melalui dimensidimensi sebagaiberikut:Bahwa menurut Memorie van Toelichting (MvT) yang dimaksud dengansengaja atau Opzet itu adalah willens een wettens dalam artinya pembuat harusmenghendaki (willen) melakukan perbuatan tersebut dan juga harus mengerti(wetten
maksudnya itukemungkinan menimbulkan akibat lain yang juga dilarang dan diancamhukuman oleh UndangUndang;Menimbang, bahwa dimensi unsur dengan sengaja, baik menurutpandangan teoritis dan praktisi peradilan bahwa pengertian unsur dengan sengajamempunyai beberapa corak dan bentuk, akan tetapi, yang penting bahwa unsurdengan sengaja tersebut perbuatan pelaku atau terdakwa harus memenuhiadanya anasir pembuat, yakni terdakwa harus menghendaki (willen) melakukanperbuatan tersebut dan juga harus mengerti (wetten
mendapat perawatan di puskesmas Bastem Utara dan mengalamilukaluka sebagaimana hasil Visum Et Repertum Nomor 095/VER/PKMBSU/III/2020dari Puskesmas Bastem Utara, tanggal 7 Maret 2020 dengan hasil pemeriksaansaksi korban mengalami Iluka lecet pada wajah dekat telinga ukuran 2x1 cm dan lukalebam pada wajah sebelah kanan ukuran 3x2 cm:Menimbang, bahwa dari apa yang telah diuraikan sebagaimana tersebutdiatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa perbuatan terdakwa termasuk kedalamruang lingkup willen een wetten
24 — 12
Sengaja dengan kesadaran akan kemungkinan tercapainya tujuan atau akibatperbuatan (opzet bij mogelijkheidsbewusizijn).Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja terdapat dalam salahsatu wujud, yaitu sebagai tujuan (oogmerk) untuk mengadakan akibat tersebut, atauHalaman 11 dari 15sebagai keinsyafan kepastian datangnya akibat itu sebagai keinsyafan kemungkinanakan datangnya akibat itu;Menimbang, bahwa menurut MEMORIE VON TOELICHTING yang dimaksuddengan opzet adalah Willen en Wetten yaitu bahwa seorang
yang melakukanperbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willen) perbuatan itu serta harusmenginsafi atau mengerti (Wetten) akibat perbuatan itu; Menimbang, bahwa unsur dengan sengaja ini ditujukan terhadap unsurperbuatan yaitu mengambil sesuatu barang yang seluruhnya atau sebagainkepunyaan orang lain untuk dimiliki secara melawan hukum,Menimbang, bahwa unsur secara melawan hukum atau waderrechtelijkdalam pasal ini menurut pendapat SIMONS waderrechtelijk adalah bertentangandengan hukum pada umumnya
Terdakwa telah menghendaki (willen) mengambil getahgetah karet tersebuttanpa izin dan dikendaki oleh pemiliknya yaitu saksi Suwarno dan karena itu pulaterdakwa patut mengerti (wetten) akibat perbuatan tersebut adalah mengakibatkanorang lain mengalami kerugian dan terdakwa juga memahami sebagai manusia yangsehat jasmani dan rohani bahwa perbuatan tersebut telah melanggar hukum, baikhukum tidak tertulis yang hidup dimasyarakat (kepatutan, ketelitian, kehatihatian)maupun hukum yang tertulis yang diatur
389 — 48
kesengajaan sebagai tujuan (Oogmerk) untuk mengadakan akibattersebut, atau kesengajaan sebagai keinsyafan kepastian akan datangnya akibat ituatau kesengajaan sebagai keinsyafan kemungkinan akan datangnya akibat itu.Secara umum kesengajaan diartikan sebagai maksud atau termasuk dalam niatnya;Bahwa perkataan Dengan sengaja dalam pasal ini mengandung makna semuaunsur yang ada dibelakangnya juga diliputi opzet;Yang dimaksud dengan sengaja (Opzet) menurut Memorie Van Toelichting (MvT)adalah Willen en Wetten
, yaitu bahwa seseorang melakukan perbuatan dengansengaja harus menghendaki (Willen) perbuatan itu serta harus menginsyafi /mengerti (Wetten) akibat perbuatan itu;Menimbang, bahwa dalam Hukum Pidana, pengertian mengenai Dengan Sengajaterdapat 2 (dua) teori, yaitu :a.
Sehingga terdakwa menghendaki (Willen) terbakarnya lahan ituserta menginsyafi / mengerti (Wetten) akibat dari terbakarnya lahan tersebut;Menimbang, bahwa menurut Majelis Hakim Unsur ini telah terpenuhi;Ad.3 Unsur Yang berakibat terjadinya pencemaran dan kerusakan fungsilingkungan hidup;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Ahli Prof. DR. Ir. BAMBANGHERO SAHARDJO, M. Agr dan keterangan Ahli Dr. Ir.