Ditemukan 11894 data

Urut Berdasarkan
 
Putus : 27-11-2014 — Upload : 18-08-2015
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 523 PK/Pdt/2012
Tanggal 27 Nopember 2014 — TASMIAH, dkk vs. PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA CQ. MENTERI DALAM NEGERI CQ. GUBENUR KEPALA DAERAH TINGKAT I JAWA TIMUR CQ BUPATI KEPALA DAERAH TINGKAT II LAMONGAN CQ. KEPALA DESA SIDOMUKTI, KECAMATAN BRONDONG, KABUPATEN LAMONGAN DARUSSALAM DI BANDA ACEH cq. CAMAT DI PEUDAWA cq. KEPALA DESA GAMPONG KEUDE PEUDAWA RAYEUK DI PEUDAWA; dk.
198 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Judex Juris telah khilaf ataunyatanyata keliru dalampertimbangan karena JudexFacti didalampertimbangannyadidasarkan atas halhal yangbertentangan dengan peraturanhukumnya;Bahwa didalam putusan Judex Factisecara nyata telah mengenyampingkanhalhal yang seharusnya menjadi hak Para Penggugat/Pemohon PeninjauanHal. 9 dari 13 Hal.
    Judex Juris telah khilaf ataunyatanyata keliru dalampertimbangan sebab didalamputusannya belum memberikanpertimbangan atas keberatanilkeberatan Para Penggugat/Pemohon Peninjauan Kembali didalam memori kasasinya;Bahwa adalah kewajiban bagi Hakim Kasasi untuk memberikan pertimbanganhukum atas setiap keberatan Pemohon Kasasi didalam memori kasasinya,baik yang berkaitan dengan keberatan yang bersifat penerapan hukummaupun didalam hukum pembuktiannya sebagaimana disebutkan dalamYurisprudensi Mahkamah
    Agung R.I. tanggal 31 Oktober 1974 Nomor 981K/Sip/1972, yang pada pokoknya menyebutkan: Dalam hal putusanPengadilan Tinggi dibatalkan, Mahkamah Agung dapat mengadili sendiriperkaranya, baik mengenai penerapan hukum maupun penilaian hasilpembuktian*;Dengan demikian, oleh karena pertimbangan hukum Judex Juris belummemberikan pertimbangan atas keberatankeberatan didalam memori KasasiPemohon Kasasi maka Judex Juris telah khilaf didalam putusannyakarenanya haruslah putusan Judex Juris yang telah menguatkan
Putus : 01-08-2018 — Upload : 05-12-2018
Putusan PN SIDOARJO Nomor 388/Pid.Sus/2018/PN SDA
Tanggal 1 Agustus 2018 — MUHAMMAD HAMID MURTADLO
4022
  • lalu masukkedalam pondok tersebut, kKemudian lbu Syifa mengkonfirmasi mengenaiperbuatan Gus Amik yang telah melakukan perbuatan cabul terhadap anakkandungnya, lalu Gus Amik menjelaskan dan mengakui perbuatan yangtelah dilakukan terhadap Syifa, dan saya merekam juga pengakuan dariGus Amik tersebut, tidak lama kemudian setelah saya mendengarpernyataan dan pengakuan tersebut lalu saya mengajak anak saya Mutiarapulang dan wali murid lainnya juga pulang;Bahwa yang dikatakan terdakwa wakiu itu mengaku khilaf
    Mutiaramenceritakan bahwa dia melihat saat terdakwa ada di dalam kamar pondok,setelah saya mendengar pengakuan dari anakanak tersebut lalu sayamemanggil adik saya untuk klarifikasi pada waktu itu adik saya tidur tidaklama kemudian kakak saya membangunkan adik saya kalau ada wali muridyang mencari, selanjutnya saya menanyakan kepada adik saya, dan sayatanya kepada adik saya Apa betul yang disampaikan anakanak itubahwa kamu telah berbuat tidak baik kepada anakanak itu lalu adiksaya jawab iya saya khilaf
    tidak lama kemudian orang tua wali santripamit pulang, selanjutnya saya tanya sekali lagi kepada adik saya tentangkejelasannya sak jane yo opo seh kejadiane lalu adik saya jawab Sayadenger ada tangisan diasrama putri, saya khilaf masuk kamar setelahitu adik saya, saya amankan karena takutnya bisa mempengaruhikondusifitas pondok dan kejiwaan ibu saya mau berangkat haji;Bahwa saya mengetahui bahwa Syifa manja kepada terdakwa;Bahwa Saya mendengar terdakwa mengakui perbuatan tidak baik terhadapSyifa
    hari mendengar adaseseorang yaitu santri putri yang menangis sehingga saya masuk kedalamkamar santri putri dan pada saat didalam saya tidak mendengar lagi adasuara tangisan selanjutnya saya mendekati korban dan tertidurdisampingnya kemudian saya memeluk tubuh korban dan tangan sayamemegang payudara atau merangkul korban saja dan tidak memegangvagina korban;Bahwa Posisi saya disebelah kanan korban tetapi tidak terlalu lama;Bahwa Pada waktu wali santri berkumpul saya mengatakan khilaf.Bahwa Saya khilaf
Register : 20-05-2019 — Putus : 08-07-2019 — Upload : 17-07-2019
Putusan PN TANJUNG BALAI ASAHAN Nomor 203/Pid.B/2019/PN Tjb
Tanggal 8 Juli 2019 — Penuntut Umum:
FRISKA AFNI, SH
Terdakwa:
LILIK AMRIYADI ALIAS KELIK
424
  • denganberjalan kaki dari belakang rumah saksi ERWIN NASUTION menuju kerumah Terdakwa;Kemudian pada hari Rabu tanggal 3 April 2019 sekira pukul 20.00 WIBsaksi ERWIN NASUTION bersama anggota Polri dari Polsek Bandar Pulaudatang ke rumah Terdakwa lalu anggota Polri bertanya kepada Terdakwadengan mengatakan ada kau ngambil 1 (Satu) buah sanyo merk PanasonicGP 200 milik saksi ERWIN NASUTION dan dimana kau simpang sekarangsanyo tersebut dan siapa temanmu mengambil sanyo tersebut laluTerdakwa menjawab saya khilaf
    denganberjalan kaki dari belakang rumah saksi ERWIN NASUTION menuju kerumah Terdakwa; Kemudian pada hari Rabu tanggal 3 April 2019 sekira pukul 20.00 WIBsaksi ERWIN NASUTION bersama anggota Polri dari Polsek Bandar Pulaudatang ke rumah Terdakwa lalu anggota Polri bertanya kepada Terdakwadengan mengatakan ada kau ngambil 1 (Satu) buah sanyo merk PanasonicGP 200 milik saksi ERWIN NASUTION dan dimana kau simpang sekarangsanyo tersebut dan siapa temanmu mengambil sanyo tersebut laluTerdakwa menjawab saya khilaf
    lalu Terdakwa menjawab saya khilaf pak, saya memangbenar telah mengambil sanyo tersebut dan saat ini saya simpan disamping kandang kambing milik saya dan saya hanya sendiri sajamengambil sanyo tersebut, kKemudian Terdakwa menyerahkan 1 (satu)buah sanyo merk Panasonic GP 200 milik saksi kepada anggota Polridan setelah itu Terdakwa dibawa ke Kantor Polsek Bandar Pulau untukdapat diproses sesuai hukum yang berlaku; Bahwa jika Terdakwa berhasil mengambil sanyo tersebut, makadiperkirakan saksi akan mengalami
    lalu Terdakwamenjawab saya khilaf pak, saya memang benar telah mengambil sanyotersebut dan saat ini saya simpan di samping kandang kambing milik sayadan saya hanya sendiri saja mengambil sanyo tersebut, kemudianTerdakwa menyerahkan 1 (satu) buah sanyo merk Panasonic GP 200 miliksaksi Erwin Nasution kepada anggota Polri dan setelah itu Terdakwadibawa ke Kantor Polsek Bandar Pulau untuk dapat diproses sesuai hukumyang berlaku;Bahwa Terdakwa tidak mendapat jjin dari saksi Erwin Nasution untukmengambil
Register : 12-12-2019 — Putus : 06-02-2020 — Upload : 12-02-2020
Putusan PT MEDAN Nomor 1524/Pid.Sus/2019/PT MDN
Tanggal 6 Februari 2020 — Identitas Pihak Tidak Dipublikasi
11517
  • Nomor835/Pid.Sus/2019/PN Kis, yang dibuat dan ditandatangani oleh PaniteraPengadilan Negeri Kisaran ;Membaca Akta Tanda Terima Memorie banding Nomor835/Pid.Sus/2019/PN Kis yang dibuat dan ditandatangani oleh PaniteraPengadilan Negeri Kisaran ;Membaca Memorie banding yang diajukan oleh Penasihat HukumTerdakwa dalam Nomor 835/Pid.Sus/2019/PN Kis tertanggal 3 Desember 2019,yang pada pokoknya menyatakan sebagai berikut ;TENTANG KEBERATAN KEBERATANBahwa Pertimbangan Hukum Pengadilan Negeri Kisaran telah khilaf
    SIDABUTAR dan SURIADI IRAWAN sertaKeterangan Terdakwa menjelaskan sabusabu tersebut untuk dikonsumsi, dandihubungkan dengan barang bukti yang ditampilkan di persidangan, makaunsurunsur Tanpa Hak dan Melawan Hukum memiliki Narkotika Golongan ,sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 112 ayat (1) UndangUndangRepublik Indonesia No.35 Tahun 2009 tidak dapat terpenuhi, sebab pada saatpenangkapan Terdakwa tidak ada teransaksi jual beli sabusabu, oleh karena itudapat dipandang Majelis Hakim Tingkat Pertama telah khilaf
    Bahwa dalam pertimbangan hukum putusan Majelis Hakim TingkatPertama pada halaman 16 (enam belas) alinea ke3 menjelaskan:Menimbang, bahwa barang bukti berupa 1 (Satu) unit Honda Beat warnahitam putih, yang telah dipergunakan untuk melakukan kejahatan , maka perluditetapkan agar barang bukti tersebut dirampas untuk negara;Halaman 8 dari 13 halaman Putusan Nomor 1524/Pid.Sus/2019/PT MDNBahwa pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Pertama dalampertimbangan di atas telah khilaf dan keliru, sebab barang bukti
    Dengandemikian maka terlihat jelas pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Pertamadalam mengambil putusan telah khilaf dan keliru,sebab Majelis HakimPengadilan Negeri Kisaran mengadili dan memutuskan perkara ini tidakmenerapkan hukum dengan sebagaimana mestinya atau tidak diterapkansesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku dan tidak sesuai dengan faktafakta yang terungkap di persidangan baik itu tentang keterangan saksi,keterangan terdakwa dan barang bukti; Berdasarkan alasanalasan sebagaimana yang telah
Register : 03-02-2015 — Putus : 18-02-2015 — Upload : 09-03-2015
Putusan PN MAGETAN Nomor 40/Pid.B/2015/PN Mgt
Tanggal 18 Februari 2015 — Terdakwa HARJITO Alias TOBRON Bin (Alm) HARJO TUMIN
3818
  • Senin tanggal 1 Desember 2014 sekira jam 10.00 WIB di rumah saksi di DesaDukuh, Rt.02, Rw.01, Kecamatan Lembeyen, Kabupaten Magetan;Bahwa, terdakwa memukul saksi Anik Setyo Rahayu dengan menggunakan tangankosong sebanyak kurang lebih 2 kali kena bagian pipi kiri bagian bawah;Bahwa, pada saat saksi dipukuli oleh terdakwa, saksi sama sekali tidak melakukanperlawanan;Bahwa, awalnya terdakwa menyuruh saksi supaya tidak keluar rumah akan tetapisaksi tetap keluar rumah dan akhirnya dikarenakan terdakwa khilaf
    Desember 2014 sekira jam 10.00 WIB di rumah saksi diDesa Dukuh, Rt.02, Rw.01, Kecamatan Lembeyen, Kabupaten Magetan;Bahwa, benar terdakwa memukul saksi Anik Setyo Rahayu dengan menggunakantangan kosong sebanyak kurang lebih 2 kali kena bagian pipi kiri bagian bawah;Bahwa, benar pada saat saksi dipukuli oleh terdakwa, saksi sama sekali tidakmelakukan perlawanan;Bahwa, benar awalnya terdakwa menyuruh saksi supaya tidak keluar rumah akantetapi saksi tetap keluar rumah dan akhirnya dikarenakan terdakwa khilaf
    Nieboer pada tahun 1978);Menimbang, bahwa dari faktafakta di persidangan yang terungkap, saksi AnikSetyo Rahayu selaku perangkat desa dikarenakan ada keperluan untuk melakukan rekamdata KTP atas nama warga yang bernama GITO akan pergi keluar rumah akan tetapioleh terdakwa dilarang;Bahwa, dikarenakan saksi Anik Setyo Rahayu tetap akan pergi maka terdakwamenjadi khilaf dan emosi karena terbakar cemburu terhadap GITO sehingga terdakwamelampiaskannya dengan memukul pipi sebelah kiri bawah saksi denganmempergunakan
Register : 21-11-2016 — Putus : 21-12-2016 — Upload : 16-01-2017
Putusan PTA MAKASSAR Nomor 157/Pdt.G/2016/PTA.Mks
Tanggal 21 Desember 2016 — P Vs T
5310
  • pernyataan banding tersebut telahdiberitahukan dengan saksama kepada pihak lawan pada tanggal 5 Oktober2016;Bahwa Tergugat/Pembanding telah mengajukan memori bandingbertanggal 14 Oktober 2016 yang disampaikan kepada Panitera PengadilanAgama Sidenreng Rappang pada tanggal 17 Oktober 2016;Bahwa keberatankeberatan yang diajukan pembanding dalam memoribandingnya pada pokoknya sebagai berikut;DALAM EKSEPSIKEBERATAN PERTAMA DALAM EKSEPSI: Bahwa Pengadilan Agama Sidenreng Rappang secara terang telah kelirudan khilaf
    Bahwa dengan adanya fakta yang Tergugat/Pembanding jelaskan diatas,maka sangat jelas seharusnya gugatan Penggugat/Terbanding dinyatakantidak dapat diterima secara hukum sebagai akibat adanya kekaburan danketidak jelasan gugatan Penggugat/Terbanding.KEBERATAN KEDUA DALAM EKSEPSI:Bahwa Pengadilan Agama Sidenreng Rappang secara terang dan kelirudan khilaf menerapkan hukum dalam memeriksa dan mengadili perkara initerutama kurang mencermati keterangan saksisaksi yang diajukan olehPenggugat/Terbanding
    menerangkan kalau tidak pernah menyaksikanperselisihan Penggugat dan Tergugat, namun mengetahui mengenaipenyebab terjadinya perselisinan yaitu bahwa Tergugat menyebarkanrahasia keluarga yang seharusnya ditutupi oleh Tergugat/Pembanding.Sedangkan Tergugat/Pembanding membantah keras karena keteranganPenggugat/Terbanding tidak benar.e Keterangan saksi dibenarkan dan diakui sendiri olehPenggugat/Terbanding.Bahwa adapun alasan hukum Tergugat/Pemohon banding menyatakanbahwa ada penerapan hukum keliru dan khilaf
Register : 05-06-2013 — Putus : 09-07-2013 — Upload : 28-11-2014
Putusan PN TANJUNG PATI Nomor 40/PID.B/2013/PN Tjp
Tanggal 9 Juli 2013 — Pidana: Ujang Nazir Panggilan Ujang Andua
817
  • ekor sapi milik saksi yang mengatakan Terdakwa meminta sapi yang dipelihara Dededan Terdakwa menjanjikan uang Rp 1.500.000, (satu juta lima ratus ribu rupiah) danbaru diberi Terdakwa kepada Dede sebanyak 1 juta;Bahwa oleh karena sudah tiga ekor sapi yang dipelihara oleh Terdawa, dan saksiberfikiran tentu Terdakwa tidak mampu memelihara ketiga ekor sapi tersebut, makasaksi menemui Terdakwa dan ternyata hanya ada 1 ekor sapi yang ada di rumahTerdakwa, setelah saksi tanyakan dijawab oleh terdakwa dia khilaf
    Azmi yang mengatakan Terdakwa meminta sapiyang dipelihara Dede dan Terdakwa menjanjikan uang Rp 1.500.000, (satu juta limaratus ribu rupiah) dan baru diberi Terdakwa kepada Dede sebanyak juta;e Bahwa oleh karena sudah tiga ekor sapi yang dipelihara oleh Terdakwa, dan saksiAzmi berfikiran tentu Terdakwa tidak mampu memelihara ketiga ekor sapi tersebut,maka saksi Azmi menemui Terdakwa dan ternyata hanya ada 1 ekor sapi yang adadirumah Terdakwa, setelah saksi Azmi tanyakan dijawab oleh terdakwa dia khilaf
    jugamemelihara ekor sapi milik saksi Azmi yang mengatakan Terdakwa meminta sapiyang dipelihara Dede dan Terdakwa menjanjikan uang Rp 1.500.000, (satu juta limaratus ribu rupiah), namun Dede baru diberi Terdakwa sebanyak 1 juta;e Bahwa oleh karena sudah tiga ekor sapi yang dipelihara oleh Terdawa, dan saksi Azmiberfikiran tentu terdakwa tidak mampu memelihara ketiga ekor sapi tersebut, makasaksi Azmi menemui Terdakwa dan ternyata hanya ada 1 ekor sapi, setelah saksiAzmi tanyakan dijawab oleh terdakwa dia khilaf
Register : 26-02-2019 — Putus : 16-05-2019 — Upload : 29-10-2019
Putusan PN SELAYAR Nomor 12/Pid.Sus/2019/PN Slr
Tanggal 16 Mei 2019 — Penuntut Umum: MUH. JUNAIDI HASAL Terdakwa: ASDAR Bin SABOLA
6022
  • MUHAMMAD karenaTerdakwa khilaf dan kondisi sedang mabuk ;Menimbang, bahwa di persidangan Terdakwa tidak mengajukan saksiyang meringankan ;Menimbang, bahwa di persidangan Penuntut Umum mengajukan barangbukti berupa : 1 (satu) bilah parang dengan ciriciri : berbahan dasar besi, ujungnya tidak runcing, salah satu sisinya tajamdan sisi lainnya tumpul ; gagang terbuat dari kayu berwarna coklat ; panjang besi kurang lebih 36 cm dan lebar kurang lebih 3 cm ; 1 (satu) buah spion elektrik sebelah kiri mobil
    Bin H.Halaman 10 dari 23 Putusan Nomor 12/Pid.Sus/2019/PN SirMUHAMMAD karena Terdakwa khilaf dan kondisi sedang mabuk ; Bahwa akibat dipukul oleh Terdakwa tersebut Saksi ANDI LANTI Alias LANTIBin ISLAMUDDIN mengalami Iluka bengkak minimal pada bagian lehersebelah kanan berwarna merah dengan ukuran diameter 5 cm sebagaimanaVisum Et Repertum Nomor : 4452/30/Pusk/UM/VIII/2018 yang ditandatanganioleh dr.
    Bin H.MUHAMMAD karena Terdakwa khilaf dan kondisi sedang mabuk ;Bahwa akibat dipukul oleh Terdakwa tersebut Saksi ANDI LANTI Alias LANTIBin ISLAMUDDIN mengalami luka bengkak minimal pada bagian lehersebelah kanan berwarna merah dengan ukuran diameter 5 cm sebagaimanaVisum Et Repertum Nomor : 4452/30/Pusk/UM/VIII/2018 yang ditandatanganioleh dr.
    MUHAMMADmengalami kerugian sebesar Rp 3.800.000, (tiga juta delapan ratus riburupiah) ;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian faktafakta yang terungkap dipersidangan tersebut di atas terbukti bahwa Terdakwa bermaksud untukmemukul Saksi ANDI LANTI Alias LANTI Bin ISLAMUDDIN karena Terdakwasedang khilaf dan dalam kondisi mabuk, sehingga ketika Terdakwa sedangberjalan di lorong jalan menuju ke rumah Terdakwa di Dusun Parang DesaBontomalling Kecamatan Pasimasunggu Timur Kabupaten Kepulauan SelayarTerdakwa
    MUHAMMAD mengalamikerugian sebesar Rp 3.800.000, (tiga juta delapan ratus ribu rupiah), perbuatanyang dilakukan Terdawa tersebut merupakan suatu kesengajaan dari Terdakwayang dalam keadaan khilaf dan kondisi sedang mabuk, oleh karena spionsebelah kiri mobil tersebut bukan benda miliknya maka Terdakwa tidak berhakdan tidak dapat dengan cara main hakim sendiri lalu melakukan tindakanmerusak spion sebelah kiri mobil tersebut sehingga spion sebelah kiri mobiltersebut tidak dapat dipakai lagi ;Halaman
Putus : 13-12-2011 — Upload : 19-12-2019
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 149 PK/Pdt.Sus/2011
Tanggal 13 Desember 2011 — VINCENT SISWANTO VS HTC CORPORATION
516418 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Tgl 2 Pebruari 2011 mengakibatkan Judex Factidan Judex Juris telah khilaf atau keliru secara nyata sehinggamenetapkan merek HTC Termohon Peninjauan Kembali sebagaiHal. 41 dari 69 hal. Put. No. 149 PK/Pdt.Sus/2011merek terkenal. Bahwa oleh karena putusan Judex FactiNo.19/Merek/2010/PN Niaga Jakarta Pusat tgl 10 Juni 2010 jo putusanjudex juris No. 681K/Pdt.Sus/2010.
    Judex Facti dan Judex Juris telah khilaf atau keliru secara nyatamenetapkan Merek hTC dan Lukisan milik Termohon PeninjauanKembali/Termohon Kasasi/Penggugat sebagai Merek terkenal.Putusan Judex Facti perkara No : 19/Merek/2010/PN.NIAGA. JKT.
    Jo.No.681 K/Pdt.sus/2010, mengingat Judex Facti dan Judex Juris telahkeliru atau khilaf secara nyata membuat pertimbanganpertimbanganhukum putusannya tersebut, oleh karenanya putusan . Judex Factidan Judex Juris, sangatlah patut dan adil untuk dibatalkan.5.6. Bahwa demikian pula berdasarkan putusan Mahkamah Agung R.I.No.638 K/Sip/1969 tanggal 22 Juli 1970 jo. putusan Mahkamah AgungR.I.
    No.681K/Pdt.sus/2010, sangatlah patut dan adil untuk dibatalkan.Judex Facti dan Judex Juris telah khilaf atau keliru secara nyata, karenatidak memberikan amar putusan tentang "Eksepsi dan amar putusanmenguatkan putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri JakartaPusat No.19/Merek/2010/PN.Niaga.Jkt.Pst. tanggal 9 Juni 2010.Bahwa amar putusan Judex Facti halaman 56 pada intinya berbunyiHal. 57 dari 69 hal. Put.
    No. 149 PK/Pdt.Sus/2011muslihnat dari Termohon Peninjauan Kembali tersebut telahmengakibatkan Judex Facti dan Judex Juris menjadi khilaf atau kelirusecara nyata dalam membuat putusan dengan menyatakan merek HTCatas nama Termohon Peninjauan kembali sebagai merek terkenal,padahal putusan tersebut sangat bertentangan dengan faktafaktahukum sebagaimana uraian pada butir 1 di atas.3.
Putus : 16-11-2016 — Upload : 07-06-2018
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 87 PK/Pid/2016
Tanggal 16 Nopember 2016 — BANUA HARAHAP GELAR TONGKU MARTUA HARAHAP
7238 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Nomor 95 K/Pid/2005,hemat Pemohon Peninjauan Kembali, Judex Juris telah keliru dan salahmenerapkan hukumnya khilaf atau keliru menghukum para PemohonPeninjauan Kembali sebagai pelaku pembunuhan secara bersamasama,untuk lebih jelasnya dibawah ini dikutip pertimbangan Judex Juris padahalaman 16 sampai dengan halaman 17 yang redaksinya sebagai berikut:1)2)3)4)Bahwa saksisaksi MASRIANI SIREGAR, YUSMAWARNI HASIBUAN,RAHMAN HASIBUAN, SARITUA HASIBUAN, BANGUN HASIBUAN, danAMSAR HASIBUAN menyatakan bahwa
    Bahwa dengan demikian, Pengadilan Negeri Padangsidimpuan telahbenar menerapkan alat bukti dan menerapkan hukumnya yangmenghukum Hamka Harahap dan Sarulla Harahap sebagaipelakunya disatu. sisi sebagaimana yang terdapat dalampertimbangan hukumnya halaman 27 alinea pertama, disisi lainMahkamah Agung (Judex Juris) telah khilaf dan keliru menghukumpara pemohon Peninjauan Kembali sebagai pelaku penyebabkematian kedua korban karena tidak didukung dengan alat bukti ygsah dan meyakinkan ;.
    Oleh sebab itu, Judex Juris telah khilaf dan kelirusecara nyata menghukum para Pemohon Peninjauan Kembali;2/.Bahwa keputusan Mahkamah Agung/Judex Juris tersebut tidak dapatdipertahankan lagi karena ditemukan alat bukti baru (vide bukti PK1sampai dengan PK6 dan saksisaksi Hamka Harahap, SarullahHarahap, Arjun Sahril Harahap, Kalam Basri, Samsir Siregar, NurHalimah, Desi Damai Anri Harahap, dan Panggabean Siregar) yangditerangkan lagi oleh para saksi yang menyatakan di persidanganyang diadakan khusus
    Nomor 87 PK/Pid/2016seorang saksi Rahman Hasibuan, kemudian tanpa ada alat buktilainnya yang bersesuaian satu sama lain yang membuktikanPemohon Peninjauan Kembali /Banua Harahap yang membacokkorban, secara hukum berdasarkan Pasal 185 ayat (2) KUHAPsatu orang saksi bukan saksi (unus testis nullus testis), sehinggaJudex Juris telah khilaf dan keliru) menetapkan PemohonPeninjauan Kembali /Banua Harahap sebagai yang terbuktisecara sah dan meyakinkan sebagai pelaku yang mengakibatkankematian korban dan
    seandainya pun benar PemohonPeninjauan Kembali I/Banua Harahap membacokquad noonberdasarkan visum et repertum penyebab kematian korbanadalah karena usus terburai bukan karena bacokan tangan danlogikanya tangan dibacok tidak menyebabkan kematian orang,sehingga Judex Juris telah keliru dan khilaf menetapkanPemohon Peninjauan Kembali I/Banua Harahap sebagai yangmengakibatkan kematian korban;Terhadap Pemohon Peninjauan Kembali II.Bahwa seandainya benar Pemohon Peninjauan Kembali II/Sarron Harahap yang
Register : 01-09-2015 — Putus : 08-10-2015 — Upload : 15-10-2015
Putusan PN KAYUAGUNG Nomor 426/Pid.B/2015/PN Kag
Tanggal 8 Oktober 2015 — - KANUDIN BIN KOHAR
263
  • Ogan Ilir ;Bahwa Alat yang terdakwa gunakan saatmelakukan melakukan pembacokan terhadapkorban adalah dengan mempergunakan sebilahparang ;Bahwa pada awalnya saksi mendatangi korbansaat itu. berada dikebun kemudianyangterdakwa bertanya Ngapo Kebunku Ini KauTebasi dan dijawab oleh korban Na WongTau Galo Mun Ini Umoku (Kebunku) dansetelah mendengar jawaban korban seperti itusaya menjadi khilaf kemudian terdakwamengapak korban dengan mempergunakanparang kearah dada korban sebanyak (satu)kali dansetelah
    Ogan Ilir ;Bahwa Alat yang terdakwa gunakan saatmelakukan melakukan pembacokan terhadapkorban adalah dengan mempergunakan sebilahparang ;Bahwa pada awalnya terdakwa mendatangikorban yang saat itu berada dikebun kemudianterdakwa bertanya Ngapo Kebunku Ini KauTebasi dan dijawab oleh korban Na WongTau Galo Mun Ini Umoku (Kebunku) dansetelah mendengar jawaban korban seperti ituterdakwa menjadi khilaf kemudian terdakwamengapak korban dengan mempergunakansetelahparang kearah dada korban danmengapak korban
    yang melakukan suatu perbuatanitu harus menghendaki (willen) perbuatan itu serta harus menginsyafi atau mengerti (weten)akan akibat dari perbuatan itu ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi serta keterangan terdakwa sendiridipersidangan pada awalnya terdakwa mendatangi korban yang saat itu berada dikebunkemudian terdakwa bertanya Ngapo Kebunku Ini Kau Tebasi dan dijawab oleh korban NaWong Tau Galo Mun Ini Umoku (Kebunku) dan setelah mendengar jawaban korban seperti ituterdakwa menjadi khilaf
Register : 29-07-2016 — Putus : 15-08-2016 — Upload : 26-09-2016
Putusan PN WONOGIRI Nomor 48/Pdt.P/2016/PN Wng
Tanggal 15 Agustus 2016 — Pemohon: SUPAR
244
  • Bahwa Pemohon merasa khilaf menuliskan kata DAL dalam nama anakPemohon karena ketidak mengertian menuliskan lafalan kata IQBAL ;6.
    Bahwa pemberian nama pada anakdimaksudkan adalah sebagai doa orang tua kepada anaknya ;Bahwa Pemohon merasa khilaf menuliskan kata XDAL dalam nama anakPemohon karena ketidak mengertian menuliskan lafalan kata IQBAL ;Bahwa Pemohon tidak dapat serta merta merubah nama tersebut dalamAkta Kelahiran anak Pemohon tanpa adanya Penetapan dari PengadilanNegeriMenimbang, bahwa berdasarkan faktafakta sebagaimana tersebut diatas, Pengadilan berpendapat bahwa permohonan Pemohon tersebut cukupberalasan hukum dan
Putus : 30-12-2013 — Upload : 19-12-2014
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 447 K/TUN/2013
Tanggal 30 Desember 2013 — NYONO Melawan KEPALA KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN SUMBAWA BARAT, dk
4816 Berkekuatan Hukum Tetap
  • denganpertimbangan hukum yang diterapkan karena pada sidang persiapan yangdilakukan Majelis Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara Mataram tidakpernah ada komentar atau perbaikan terhadap datadata yang diajukan olehPenggugatPembandingPemohon Kasasi dan menerima semua sertamengakui keberadaan obyek sengketa serta buktibukti yang diajukan olehPenggugatPembandingPemohon Kasasi;2 Bahwa dengan diambil alihnya Pertimbangan hukum yang telah diberikanoleh Pengadilan Tata Usaha Mataram yang sudah keliru dan khilaf
    makapertimbangan yang diberikan oleh Pengadilan Tinggi Tata Usaha NegaraSurabaya pun akan menjadi keliru dan khilaf, jika Pengadilan Tinggi TataUsaha Negara membaca dengan teliti dan saksama keberatan yangdijadikan alasan gugatan ini diajukan ke Pengadilan Tata Usaha NegaraMataram yaitu bahwa tanah yang menjadi obyek sertipikat selanjutnya10menjadi obyek gugatan di Pengadilan Tata Usaha Negara Mataram tidakpernah ditinggalkan penguasaannya oleh Penggugat yang walaupunkemudian dalam buktibukti telah
    seharusnya dapat menghubungkankepentingan dari Penggugat, karena suatu hal yang tidak mungkin terjaditimbulnya sebuah gugatan bila dalam ini tidak ada kepentingan, makauraian dari Pasal 53 ayat (1) UndangUndang Nomor 51 Tahun 2009tentang Perubahan Kedua Atas UndangUndang Nomor 5 Tahun 1986tentang Peradilan Tata Usaha Negara harus berlaku pula terhadap gugatanatas adanya kepentingan dari Penggugat, sehingga dengan demikian tidakterjadi kekeliruan dalam pertimbangannya karena pertimbangan yangkeliru dan khilaf
    itu pula diambil alih oleh Pengadilan Tinggi Tata UsahaNegara Surabaya akan menjadi keliru dan khilaf;Bahwa pertimbangan hukum Pengadilan Tinggi Tata Usaha NegaraSurabaya yang tidak memberikan pertimbangan lain dan hanya mengambilalih pertimbangan Pengadilan Tata Usaha Negara Mataram saja sehinggapertimbangan dalam Putusan Nomor 33/G/2012/PTUNMTR tanggal 5Maret 2013 adalah terjadinya kekeliruan dalam memberikan pertimbangankhususnya pada halaman 32 sudah sangat jelas tentang kedudukan hukumdari
Register : 05-03-2015 — Putus : 07-05-2015 — Upload : 23-11-2015
Putusan PN PALEMBANG Nomor 49/Pdt.G/2015/PN.Plg
Tanggal 7 Mei 2015 — ROSION SAIDI DUMAI TOBING lawan BINSAR SINAGA
10319
  • Bahwa sekitar tahun 2004, Tergugat suka ber SMS mesra dengan anakABG, kalau ditanya selalu dijawab khilaf dan tidak akan diulangi lagi.B. sekitar bulan Agustus 2010 mengintip keponakan Penggugat (bernamaECI saat itu usia 14 tahun) yang sedang mandi.C. Sekitar bulan sept 2010 sesudah Penggugat menjalani operasi mioma,siTergugat tengah malam memfoto bagian tengah selangkangan Eci yangsedang tidur (setiap ditanya,Tergugat selalu menjawab khilaf lalu minta maafserta berjanji tidak akan diulangi).D.
    Bahwa sekitar tahun 2004, rumah tangga kedua belah pihak sering cekcok,karena Tergugat suka ber SMS mesra dengan anak ABG, kalau ditanya selaludijawab khilaf dan tidak akan diulangi lagi ;4. Bahwa sekitar bulan Agustus 2010 tergugat telah melakukan pelecehanseksual terhadap keponakan Penggugat (bernama ECI saat berusia 14 tahun)sedang mandi dan dikamar tidur secara terus menerus.
Register : 05-01-2010 — Putus : 23-03-2010 — Upload : 05-07-2011
Putusan PA MARTAPURA Nomor 009/Pdt.G/2010/PA.Mtp
Tanggal 23 Maret 2010 — Penggugat vs Tergugat
134
  • memberikansandang pangan yang cukup untuk keluarga, disamping hal tersebutdalam menjalani rumah tangga Tergugat selalu terbuka dan komunikatifdengan bukti bahwa selama ini Tergugat hidup rukun dengan tetanggadan tidak punya masalah dengan warga masyarakat di Desa Baru;bahwa Tergugat membenarkan posita gugatan poin 6, bahwa pada akhirOktober 2009 telah terjadi pertengkaran antara Penggugat danTergugat sampai terjadi pemukulan terhadap Penggugat, Tergugat telahmengakui tindakannya salah dan dilakukan karena khilaf
    ketika Penggugatsudah pulang ke rumah ayahnya, saksi melihat sendiri keadaanPenggugat, mukanya bengkak, matanya merah dan bengkak, bibirnyaberdarah sehingga Penggugat susah untuk bicara;bahwa saksi tidak tahu penyebab Tergugat melakukan pemukulantersebut;bahwa saksi tahu pada malam itu) juga di rumah ayah Penggugatdiadakan pertemuan diantara yang hadir yaitu) ayah Penggugat,Penghulu, Ketua RTI dan paman Penggugat, pada waktu ituTergugat mengakui dan meminta maaf telah melakukan haltersebut karena khilaf
    peristiwa pemukulantersebut, tetapi saksi tahu hal tersebut ketika Penggugatsampai di rumah saksi mukanya bengkak, matanya merah danbengkak, bibirnya berdarah, Penggugat mengaku telah dipukuloleh Tergugat;bahwa saksi tidak tahu penyebab Tergugat melakukan pemukulantersebut;bahwa pada malam itu juga di rumah saksi diadakan pertemuandiantara yang hadir yaitu) Penghulu, Ketua dan paman Penggugatdan tokoh kampung lainnya, pada waktu itu Tergugat mengakuidan meminta maaf telah melakukan hal tersebut karena khilaf
    saksi dijemput untuk datang ke rumah ayah Penggugat dandi sana saksi melihat sendiri keadaan Penggugat, mukanya bengkak,matanya merah dan bengkak, bibirnya berdarah, Penggugat mengakutelah dipukul oleh Tergugat;bahwa saksi tidak tahu penyebab Tergugat melakukan pemukulantersebut;bahwa pada malam itu) juga di rumah ayah Penggugat diadakanpertemuan diantara yang hadir, pada waktu itu) antara Penggugatdengan Tergugat didamaikan, Tergugat mengakui dan meminta maaftelah melakukan hal tersebut karena khilaf
    Mp.Penggugat dan Tergugat, yaitu) bahwa pada akhir Oktober 2009 dalamsebuah pertengkaran Tergugat telah mengakui melakukan pemukulanterhadap Penggugat dengan alasan khilaf atau gelap mata;Menimbang, bahwa dari pengakuan Tergugat di depanpersidangan, menurut Pasal 311 R.Bg jo.
Putus : 15-04-2015 — Upload : 01-08-2015
Putusan PN TEBING TINGGI Nomor 85/Pid.B/2015/PN.TBT
Tanggal 15 April 2015 — AFRIZAL BANGUN alias RIZAL
154
  • menuju RSU SultanSulaiman, kemudian saksi korban pun mengejar Terdakwa sampai ke RSU SultanSulaiman dan Terdakwa dapat dikejar oleh saksi korban, kemudian saksi korbanberkata lagi kepada Terdakwa putar, dan Terdakwa pun memutar arah sepedamotor Terdakwa menuju rumah saksi korban didekat Kantor Pemkab SerdangBedagai, selanjutnya Terdakwa menuju rumah saksi korban yang diikuti oleh saksikorban dari belakang, sesampainya didepan rumahnya saksi korban berkatakenapa kau ambil, dan Terdakwa menjawab saya khilaf
    Serdang Bedagai;Bahwa setelah mendengar teriakan maling tersebut saksi keluar rumahdan melihat terdakwa sudah berada di atas sepeda motor sambil membawajaring ikan milik saksi Eka Persada tersebut;Bahwa pada saat ditanyakan, terdakwa mengaku khilaf dan tujuannyamengambil jaring ikan tersebut adalah untuk membuat kandang bebek;Bahwa saksi tidak mengetahui berapa kerugian yang di derita saksi EkaPersada dan saksi tidak mengetahui apakah terdakwa meminta ijin saksiEka Persada untuk mengambil jaring
    langsung melanjutkan perjalanan hinggasampai di depan Rumah Sakit Umum Sultan Sulaiman hingga akhirnyasaksi Eka Persada dapat mengejar terdakwa;Bahwa oleh karena terdakwa berhasil dikejar oleh saksi Eka Persadasehingga pada saat itu terdakwa membalikkan arah sepeda motornyamenuju kerumah saksi Eka Persada;Bahwa sesampainya di depan rumah saksi Eka Persada, saksi Eka Persadabertanya kepada terdakwa mengapa terdakwa mengambil jaring ikanmiliknya tersebut, dan pada saat itu terdakwa menjawab jika dirinya khilaf
Putus : 22-06-2016 — Upload : 16-12-2016
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 274 PK/Pdt/2016
Tanggal 22 Juni 2016 — TAHIR, DKK VS Ir. AKMALUDDIN, DKK
5253 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Adanya Kekhilafan Hakim Atau Kekeliruan Yang Nyata Dalam PutusanHakim Karena Tidak Memeriksa Dan Mengadili Mengenai Jenis AtauKualitas Hak Atas Tanah Objek Sengketa Yang Saling Bertentangan.Bahwa Hakim yang mengadili perkara a quo telah khilaf atau nyatanyatatelah keliru dengan mengabulkan gugatan Termohon Peninjauan Kembali.Jika tidak terdapat kekhilafan Hakim atau kekeliruan yang nyata, makaputusan pengadilan menjadi lain.
    Pengalihan tanah Negara hanya dapatdilakukan dengan cara perjanjian pengoperan/pelepasan hak bukanperjanjian jual beli seperti pada Bukti P.2 dan bukti P.7;Bahwa pertentangan bukti P.1 dengan Bukti P.2 dan P./ tersebutmembuktikan bahwa Hakim telah khilaf dan nyatanyata telah keliru dalammengadili dan menjatunkan putusan terhadap gugatan TermohonPeninjauan Kembali;.
    Adanya kekhilafan Hakim atau kekeliruan yang nyata dalam putusan Hakimmengenai itikad baik Termohon Peninjauan Kembali selaku pembeli:Bahwa dalam putusan pengadilan yang dimohonkan peninjauan kembaliHakim telah khilaf atau mengandung kekeliruan yang nyata, sehingga jikatidak khilaf atau keliru maka putusan Hakim menjadi lain yaitu menolak atausetidaktidaknya menyatakan gugatan Penggugat/Termohon PeninjauanKembali tidak dapat diterima;Bahwa Termohon Peninjauan Kembali tidak pernah bertempat tinggal
    Penyangkalan Abd.Syukur K dan Sabar selaku penjual diabaikan oleh Hakim, meskipunpenyangkalan itu dinyatakan dalam persidangan dan di bawah sumpah;Adanya kekhilafan Hakim dan kekeliruan yang nyata dalam putusanpengadilan yang dimohonkan peninjauan kembali karena melanggar hukumtentang larangan pemilikan tanah pertanian/perkebunan secara in absensiaBahwa Hakim telah khilaf dan melakukan kekeliruan yang nyata denganmengabulkan gugatan Penggugat/Termohon Peninjauan Kembali, yangseharusnya demi hukum
    Dalam Pasal 3 Peraturan Pemerintah tersebutmenegaskan bahwa jika pemilik tanah pertanian/perkebunan bertempattinggal di luar kecamatan lokasi tanah pertanian/perkebunan, maka dalamwaktu tertentu harus pindah dalam wilayah kecamatan atau dalam wilayahkecamatan yang berbatasan dengan kecamatan lokasi tanah dimaksudberada:Bahwa jika Hakim tidak khilaf atau dalam putusannya tidak terdapatkekeliruan yang nyata, dengan mengabaikan ketentuan larangan pemilikantanah secara in absensia, maka putusan Hakim
Putus : 06-10-2015 — Upload : 03-11-2015
Putusan PN PALEMBANG Nomor 1204/Pid.B/2015/PN.Plg
Tanggal 6 Oktober 2015 — Chandra Adinata Als Anda Bin Pahri
161
  • Bahwa benar akibata perobuatan terdakwa saksi korban mengalami lukabengkak /memar pada bagian hidung , kening dan dibawah matasebelah kiri ; Bahwa benar terdakwa emosi dan khilaf atas perbuatannya .
Register : 04-01-2016 — Putus : 20-07-2016 — Upload : 12-08-2016
Putusan PA KUDUS Nomor 0002/Pdt.G/2016/PA.Kds
Tanggal 20 Juli 2016 — perdata penggugat melawan tergugat
150
  • Memang ada perselisihan dan pertengkaran, tetapi jarang terjadi.Penggugat sering salah persepsi, meskipun demikian saya berusahamembangun komunikasi yang baik dengan penggugat agar rumah tanggasaya tetap sakinah mawaddah warahmah; Tidak ada manusia yang sempurna, manusia adalah tempatnya salahdan khilaf. Allah maha mengetahui lagi maha bijaksana.
    Saya jelaskan bahwa karena emosi membuat saya khilaf dankejadian tersebut merupakan musibah dalam rumah tangga saya, tetapikakak dan saudara dari penggugat berpendapat bahwa sudah terjaditalak 3, sehingga hubungan antara saya dengan penggugat sudah tidakbisa diperbaiki lagi.
Register : 06-03-2018 — Putus : 16-04-2018 — Upload : 06-01-2020
Putusan PT BANDUNG Nomor 66/PID/2018/PT BDG
Tanggal 16 April 2018 — Pembanding/Terdakwa : DIKDIK HARI GUMILAR ALS GOENX BIN CARYANA
Terbanding/Penuntut Umum : Merry Meriawati, SH
2117
  • Negeri kelas 1A Bandung, dimuka umum,bersamasama melakukan kekerasan terhadap orang yaitu saksi korbanIRFAN SETIAWAN dan mengakibatkan luka Perbuatan mana dilakukandengan cara sebagai berikut :Bahwa berawal saksi korban bertemu terdakwa DIKDIK HARIGUMILAR Als GOENX bin CARYANA diacara wayang golek dan langsungmendatangi saksi korban Irfan Setiawan danlangsung bertanya kepada saksikorban masih kesel ka urang (masih kesal ke saya), dan kemudian saksikorban menjawab ges teu kesel wajar jelma mah sok khilaf
    (Sudah tidakkesal wajar manusia suka khilaf), dan kemudian tiba tiba terdakwa DIKDIKHARI GUMILAR Als GOENX bin CARYANA mengatakan hayu ah urang meulicai merek kuda mas ka pasar Ahad urang boga dua puluh rebu sesanadidinya tambahan(ayo kita beli air alkohol merek kuda mas saksi punya duapuluh ribu sisanya kamu tambahin), kKemudian saksi korban menjawab sokurang boga sapuluh rebu(oke saya punya sepuluh ribu), dan kemudianHalaman 2 dari 14 Putusan nomor 66/PID/2018/PT.BDGterdakwa kembali menanyakan
    masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri kelas1A Bandung, telah melakukan Penganiayaan yang mengakibatkan Luka,perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa berawal saksi korban bertemu terdakwa DIKDIK HARIGUMILAR Als GOENX bin CARYANA diacara wayang golek dan langsungmendatangi saksi korban Irfan Setiawan danlangsung bertanya kepada saksikorban masih kesel ka urang (masih kesal ke saya), dan kemudian saksikorban menjawab ges teu kesel wajar jelma mah sok khilaf
    (Sudah tidakkesal wajar manusia suka khilaf), dan kemudian tiba tiba terdakwa DIKDIKHARI GUMILAR Als GOENX bin CARYANA mengatakan hayu ah urang meulicai merek kuda mas ka pasar Ahad urang boga dua puluh rebu sesanadidinya tambahan(ayo kita beli air alkohol merek kuda mas saksi punya duapuluh ribu sisanya kamu tambahin), kKemudian saksi korban menjawab sokurang boga sapuluh rebu(oke saya punya sepuluh ribu), dan kemudianterdakwa kembali menanyakan urang teu boga motor ker indit ka pasar Ahadna(saya