Rt.001/Rw.001, Desa Pattojo, KecamatanLiliriaja, Kabupaten Soppeng. beragama Islam, lahir di Soppeng, Tanggal08 September 2003 (17 tahun 7 bulan);Bahwa anak Pemohon tersebut sejak 1 tahun telah menjalin hubungankekasih dengan seorang Perempuan berstatus Gadis bemama Eni Rahmabinti Haeri, umur 19 tahun, agama Islam, bertempat tinggal di Cenrana,Desa Umpungeng, Kecamatam Liliriaja, Kabuapten Soppeng;Bahwa antara anak pemohon dengan calon istri tersebut tidakmempunyai hubungan nasab, sesusuan dan semenda

Bahwa antara calon mempelai lakilaki dengan calon mempelai perempuantidak ada hubungan nasab, tidak ada hubungan sesusuan, semenda atauhubungan lainnya yang dapat menghalangi sahnya pernikahan mereka.Bahwa Hakim telah mendengar keterangan calon anak Pemohon (calonmempelai perempuan) yang bernama Eni Rahma binti Haen yangmenerangkan pada pokoknya sebagai berikut : Bahwacalon mempelai perempuan sudah siap untuk berumah tangga.

Bahwa antara calon mempelai perempuan dengan calon mempelai lakilakitidak ada hubungan nasab, tidak ada hubungan sesusuan, semenda atauhubungan lainnya yang dapat menghalangi sahnya pernikahan mereka.Hal.4 dari 13 hal.

Bahwa antara Saenal Aswar bin Salama dan Eni Rahma bint Haeri tidakterdapat hubungan nasab, semenda, atau sesusuan. Bahwa baik Saenal Aswar bin Salama dan Eni Rahma binti Haeri telahsamasama siap menjadi suami isteri sekaligus ayah dan ibu bagi anaknya.Hal.10 dari 13 hal. Penetapan No. 0090/Pdt.P/2020/PA.Wsp.

Penetapan No. 0090/Pdt.P/2020/PA.Wsp.mempelai wanita kurang dari 19 tahun, dengan surat Penolakan NomorB108/Kua/21.20.04/PW.01/03/2020 tanggal 31 Maret 2020.Menimbang, bahwa antara kedua calon mempelai tidak ada halangansecara hukum untuk melangsungkan pemikahan baik karena pertalian nasab,pertalian kerabat semenda, maupun karena sesusuan, sebagaimana yangdijelaskan dalam Pasal 39 Kompilasi Hukum Islam maupun menurut peraturanperundang undangan yang berlaku, disamping itu anak Pemohon telah cukupsiap

ImanMasjid Banyorang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaengbernama Jido;Bahwa Wali dalam pernikahan Pemohon dan Suami Pemohon adalahAyah kandung Pemohon yang bernama Kanari bin Seno;Bahwa saksi dalam pernikahan Pemohon dan Suami Pemohon adalahSersan Limpo dan Sahamung;Bahwa mahar dalam pernikahan Pemohon dan Suami Pemohon adalahuang sebesar Rp.88;Bahwa pada waktu menikah, Pemohon berstatus janda dan SuamiPemohon berstatus jejaka;Bahwa Pemohon dan Suami Pemohon tidak mempunyai hubunganpertalian nasab, semenda

Bantaengbernama Jido;Bahwa Wali dalam pernikahan Pemohon dan Suami Pemohon adalahAyah kandung Pemohon yang bernama Kanari bin Seno;Bahwa saksi dalam pernikahan Pemohon dan Suami Pemohon adalahSersan Limpo dan Sahamung;Penetapan nomor26/Padt.P/2014/PA Baig Hal. 6 dari 17 Hal.Bahwa mahar dalam pernikahan Pemohon dan Suami Pemohon adalahuang sebesar Rp.88,;Bahwa pada waktu menikah, Pemohon berstatus janda dan SuamiPemohon berstatus jejaka;Bahwa Pemohon dan Suami Pemohon tidak mempunyai hubunganpertalian nasab, semenda

KelurahanBanyorang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng, dinikahkan olehIman Masjid Banyorang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng,Penetapan nomor26/Padt.P/2014/PA Baig Hal. 9 dari 17 Hal.bernama Jido, dan wali nikah Pemohon adalah ayah kandung Pemohon yangbernama Kanari bin Seno, dan saksi pada pernikahan tersebut adalah SersanLimpo dan Sahamung, dan mas kawin dalam pernikahan tersebut adalah uangsebesar Rp.88,, dan menerangkan pula antara Pemohon dengan SuamiPemohon tidak memiliki hubungan nasab, semenda

Pemohon dan Suami Pemohon adalahsuami isteri yang menikah pada tanggal 13 Februari 1961 di KelurahanBanyorang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng, dinikahkan olehIman Masjid Banyorang bernama Jido, dan wali nikah Pemohon adalah ayahkandung Pemohon yang bernama Kanari bin Seno, dan saksi pada pernikahantersebut adalah Sersan Limpo dan Sahamung, dan mas kawin dalampernikahan tersebut adalah uang sebesar Rp.88,, dan menerangkan pulaantara Pemohon dengan Suami Pemohon tidak memiliki hubungan nasab,semenda

,;Pada waktu menikah, Pemohon berstatus Janda dan Suami Pemohonberstatus Jejaka, dan Pemohon tidak mempunyai hubungan pertaliannasab, semenda, ataupun sesusuan sebelum menikah, serta sejakPemohon dan Suami Pemohon menikah, tidak pernah ada orang yangdatang berkeberatan atas pernikahan Pemohon dan Suami Pemohonsampai dengan sekarang;Bahwa selama terikat perkawinan, rumah tangga Pemohon dan SuamiPemohon rukun dan harmonis dan telah dikaruniai 6 (enam) orang anakmasingmasing bernama: Anak Pertama Pemohon

Bahwa selama pernikahan tersebut para Pemohon telah melakukanhubungan layaknya suami istri dan telah dikaruniai anak masingmasingbernama: Bahwa antara para Pemohon tidak ada hubungan darah, semenda dantidak sesusuan serta memenuhi syarat dan/atau tidak ada larangan untukmelangsungkan pernikahan, baik menurut ketentuan hukum Islam maupunperaturan perundangundangan yang berlaku;Hal. 2 dari 14 Hal. Penetapan Nomor 14/Pdt.P/2021/PA.Tlm7.

yangdilangsungkan di Desa Patoameme, Kecamatan Botumoito, pada tanggal 12Agustus 1994 di rumah orangtua Pemohon II, dan wali nikahnya adalah ayahkandung Pemohon II yang bernama Ishak Hauko;Menimbang, bahwa adapun menurut keterangan kedua saksi ParaPemohon, yang menjadi mahar adalah uang sebesar Rp.250, (dua ratus limapuluh rupiah) dibayar tunai;Menimbang, bahwa status para Pemohon pada saat melangsungkanperkawinan masingmasing jejaka dan perawan, dan antara para Pemohontidak memiliki hubungan darah, semenda

Penetapan Nomor 14/Pdt.P/2021/PA.Tlmhauko, dalam perkawinan juga disebutkan mahar berupa uang senilai Rp.250,dibayar tunai, status Para Pemohon pada saat melangsungkan perkawinanmasingmasing gadis dan perjaka, dan antara para Pemohon tidak memilikihubungan darah, semenda maupun sesusuan dan tidak ada orang lain yangkeberatan atas perkawinan para Pemohon, setelan menikah Para Pemohonhidup rukun, dan telah dikaruniai 3 orang anak;Menimbang, bahwa mengenai tidak adanya akta nikah dalamperkawinan Para

Pasal 39 s.d Pasal 44Kompilasi Hukum Islam, menentukan bahwa perkawinan dilarang antara duaorang yang memiliki hubungan darah baik dalam garis keturunan lurus kebawah atau ke atas maupun kesamping, antara seorang dengan saudara orangtua atau dengan saudara neneknya, semenda, Ssesusuan, dan seorang yangmasih terikat tali perkawinan dengan orang lain, serta pria yang telah memiliki 4orang isteri dan calon mempelai pria tidak beragama Islam;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta antara Para Pemohon tidakmemiliki

hubungan darah, semenda maupun sesusuan, dan pada saatmelangsungkan pernikahan masingmasing berstatus jejaka dan perawan, dansampai saat ini tidak ada orang lain yang keberatan atas perkawinan paraPemohon, begitupun selama perkawinan antara Para Pemohon tidak adapihakpihak yang mengajukan keberatan.

Bahwa, antara Pemohon dan Pemohon II tidak ada pertalian nasab,pertalian kerabat semenda dan pertalian sesusuan serta memenuhi syaratdan tidak ada larangan untuk melangsungkan pernikahan, baik menurutketentuan hukum Islam maupun peraturan perundangundangan yangberlaku;5.

Bahwa saksi hadir saat Pemohon dan Pemohon II menikah;" Bahwa yang menjadi penghulu saat itu adalah Sairi; Bahwa yang menjadi wali nikah Pemohon II adalah ayah kandungPemohon II bernama Bahrun;" Bahwa ada 2 (dua) orang yang menjadi saksi pernikahannyaPemohon dan Pemohon II tetapi saksi lupa namanya;" Bahwa maharnya berupa uang tunai tapi saksi lupa jumlahnya; Bahwa saat menikah, Pemohon bersatus jejaka dan Pemohon Ilberstatus perawan;" Bahwa antara Pemohon dan Pemohon Il tidak ada hubunganmahram, semenda

Bahwa antara Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubunganmahram, semenda dan sesusuan;" Bahwa selama pernikahan Pemohon dan Pemohon II tidak adayang menggugat keabsahan pernikahan Pemohon dan Pemohon II; Bahwa selama menikah, Pemohon dan Pemohon II tidak pernahbercerai dan tetap beragama Islam;" Bahwa Pemohon dan Pemohon Il tidak sedang terikatperkawinan dengan orang lain;" Bahwa selama menikah, Pemohon dan Pemohon Il telahdikaruniai 2 (dua) orang anak;" Bahwa saksi mengetahui tujuan Pemohon dan Pemohon

berikut :*Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah menikah secara hukum Islampada hari Senin, tanggal 22 Mei 1978, di Desa Babai Kecamatan KarauKuala Kabupaten Barito Selatan, di hadapan seorang penghulu bernamaSain, dengan wali nikahnya adalah Ayah Kandung Pemohon II bernamaBahrun, disaksikan oleh 2 (dua) orang saksi nikah dan maharnya berupauang tunai;=Bahwa ketika menikah, Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon IIberstatus perawan;"Bahwa antara Pemohon dan Pemohon II tidak ada pertalian sedarah,kerabat semenda

Orang yang menikah (calon suami dan calon isteri), 2) Wali nikah,3) Dua orang saksi nikah, serta 4) Ijab kabul;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta dan ketentuan hukumtersebut di atas, telah terbukti Pemohon dan Pemohon II melakukanperkawinan secara hukum Islam dengan memenuhi syarat dan rukunperkawinan, sebagaimana ketentuan Pasal 14 Kompilasi Hukum Islam tersebutdi atas;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas, antaraPemohon dan Pemohon II tidak ada pertalian sedarah, kerabat semenda

sebagai berikut :Bahwa calon mempelai wanita kenal dengan Pemohon sebagai calonmertuanya;Bahwa calon mempelai wanita kenal dengan anak Pemohon bernamaGustiawan bin Sakkere dan telah menjalin hubungan cinta selama 2tahun;Bahwa hubungannya dengan anak Pemohon telah sedemikian akrabnyasehingga telah sepakat untuk menikah dan siap menikah dengan anakPemohon, namun anak Pemohon belum cukup umur untuk menikah;Bahwa antara dirinya dengan anak Pemohon (Gustiawan bin Sakkere)tidak terdapat hubungan nasab, semenda

antara anak Pemohon dengan Rahmayanti binti Andi Ansarsudah dua tahun menyjalin cinta oleh karena Pemohonmenghawatirkan terjadi halhal yang tidak diinginkan terjadi, sehinggaPemohon ingin segera menikahkan anaknya;won Bahwa menurut saksi anak Pemohon sudah mampu untukberkeluarga kalau melihat kehidupan sehariharinya; Bahwa anak Pemohon bekerja sebagai petani juga berkebun;Hal. 6 dari 15 Penetapan No.79/Pdt.P/2017/PA SidrapBahwa anak Pemohon dengan Rahmayanti binti Andi Ansar tidak adahubungan nasab, semenda

anak Pemohontersebut belum cukup umur;on Bahwa antara anak Pemohon dengan Rahmayanti binti Andi Ansarsudah dua tahun menyjalin cinta olen karena Pemohonmenghawatirkan terjadi halhal yang tidak diinginkan terjadi, sehinggaPemohon ingin segera menikahkan anaknya;won Bahwa menurut saksi anak Pemohon sudah mampu untukberkeluarga kalau melihat kehidupan sehariharinya;2 Bahwa anak Pemohon bekerja sebagai petani juga berkebun;Bahwa anak Pemohon dengan Rahmayanti binti Andi Ansar tidak adahubungan nasab, semenda

Bahwa antara Gustiawan bin Sakkere dan Rahmayanti binti AndiAnsar tidak terdapat hubungan nasab, semenda, atau sesusuan.

SidrapMenimbang, bahwa Pemohon telah mendaftarkan perkawinan anakPemohon di Kantor Urusan Agama Kecamatan Panca Lautang, akan tetapiKantor Urusan Agama yang bersangkutan menolak permohonan tersebutdan belum bisa melangsungkan pernikahan anak Pemohon dengan alasanumur calon mempelai pria kurang dari 19 tahun, dengan surat Penolakantertanggal 14 Maret 2017;Menimbang, bahwa antara kedua calon mempelai tidak ada halangansecara hukum untuk melangsungkan pernikahan baik karena pertaliannasab, pertalian kerabat semenda

imam masjid untuk dinikahkan;Penetapan Nomor 0325/Pdt.P/2016/PA Tl Hal. 3 dari 13 hal.Bahwa yang menjadi saksisaksi dalam pernikahan Pemohon danPemohon Il adalah Mandor Arifin Yamko dan Alidin Kilwakit;Bahwa mahar yang diberikan oleh Pemohon kepada Pemohon Ilberupa uang sejumlah Rp. 1.000, (seribu rupiah) dibayar tunai dan telahterjadi ijab qabul;Bahwa pada saat pernikahan Pemohon berstatus Jejaka dan Pemohonll berstatus Perawan;Bahwa antara Pemohon dan Pemohon Il tidak mempunyai hubungannasab, semenda

Bahwa mahar yang diberikan oleh Pemohon kepada Pemohon Ilberupa uang sejumlah Rp. 1.000, (seribu rupiah) dibayar tunai dan telahterjadi ijab qabul; Bahwa pada saat pernikahan Pemohon berstatus Jejaka dan Pemohonll berstatus Perawan; Bahwa antara Pemohon dan Pemohon Il tidak mempunyai hubungannasab, semenda maupun sesusuan; Bahwa pernikahan Pemohon dan Pemohon Il tidak tercatat di KantorUrusan Agama, para Pemohon telah melengkapi syarat administrasi dariKantor Urusan Agama namun tetap buku nikah Pemohon

padatanggal 451975 yang dilangsungkan berdasarkan syariat Islam di Desa Fadol,Kecamatan Pulau Kur Selatan, Kota Tual dihadapan imam masjid Desa Fadol,Kecamatan Pulau Kur Selatan, Kota Tual dengan wali nikah ayah kandungPemohon Il yang bernama Tanifan Tatroman, saksisaksi nikah Mandor ArifinYamko dan Alidin Kilwakit, mahar berupa uang sejumlah Rp. 1.000, (seribuPenetapan Nomor 0325/Pdt.P/2016/PA TL Hal. 5 dari 13 hal.rupiah) dibayar tunai dan telah terjadi ijab qabul dan tidak ada hubungan nasab,semenda

Bahwa Pemohon dan Pemohon Il tidak memiliki hubungan nasab,semenda ataupun sesusuan; Bahwa Pemohon dan Pemohon Il tidak pernah terikat perkawinansebelumnya dengan orang lain;Menimbang, bahwa ketentuan Pasal 2 ayat (1) UndangUndang No. 1Tahun 1974 tentang Perkawinan dan Pasal 4 Kompilasi Hukum lslammenyebutkan Perkawnan adalah sah, apabila dilakukan menurut hukummasingmasing agamanya dan kepercayaannya itu, dalam hal ini pengajuanpengesahan (/tsbat Nikah) yang diajukan oleh para Pemohon ke Pengadilandidasarkan

Berhubungan semenda, yaitu mertua, anak tiri menantu dan ibu/bapak tiri;d. Berhubungan susuan, yaitu orang tua susuan, anak susuan, saudarasusuan dan bibi/paman susuan;e. Berhubungan saudara dengan isteri atau sebagai bibi atau kemenakan dariisteri, dalam hal seorang suami beristeri lebin dari seorang;f.

selanjutnyaPenetapan Nomor 257/Pdt.P/2015/PA Tl Hal. 3 dari 12 hal.diwakilkan kepada Bapak Imam Masjid Kelurahan Masrum untukdinikahkan;Bahwa yang menjadi saksisaksi dalam pernikahan Pemohon danPemohon Il adalah Marsal Rabrusun dan Ali Rabrusun;Bahwa mahar yang diberikan oleh Pemohon kepada Pemohon Ilberupa uang sebesar Rp.5.000, (Lima ribu rupiah) ;Bahwa pada saat pernikahan Pemohon berstatus jejaka dan Pemohonll berstatus perawan;Bahwa antara Pemohon dan Pemohon Il tidak mempunyai hubungannasab, semenda

Bahwa yang menjadi saksisaksi dalam pernikahan Pemohon danPemohon Il adalah Marsal Rabrusun dan Ali Rabrusun; Bahwa mahar yang diberikan oleh Pemohon kepada Pemohon Ilberupa uang sebesar Rp.5.000, (Lima ribu rupiah) ; Bahwa pada saat pernikahan Pemohon berstatus jejaka dan Pemohonll berstatus perawan; Bahwa antara Pemohon dan Pemohon Il tidak mempunyai hubungannasab, semenda maupun sesusuan; Bahwa pernikahan Pemohon dan Pemohon Il tidak tercatat di KantorUrusan Agama, para Pemohon telah melengkapi

bahwa pada pokoknya para Pemohon' dalampermohonannya untuk disahkan perkawinannya pada tanggal 15 Juli 1997 yangdilangsungkan berdasarkan syariat Islam di Kelurahan Masrum, KecamatanDullah Selatan, Kota Tual dihadapan Imam Masjid Kelurahan Masrum denganwali nikah paman Pemohon Il yang bernama Watad Rabrusun, saksisaksinikah Marsal Rabrusun dan Ali Rabrusun, mahar berupa uang sebesarPenetapan Nomor 257/Pdt.P/2015/PA Tl Hal. 5 dari 12 hal.Rp.5.000,(Lima ribu rupiah) dan tidak ada hubungan nasab, semenda

dinikahkan oleh Imam masjid Pertamina yang bernama MujibRabrusun; Bahwa dalam prosesi pernikahannya telah dilakukan ijab kabul; Bahwa wali nikahnya adalah Watad Rabrusun sebagai paman Pemohon llkarena ayah kandung Pemohon Il telah meninggal dunia; Bahwa yang menjadi saksisaksi dalam perkawinan para Pemohon adalahMarsal Rabrusun dan Ali Rabrusun; Bahwa mahar dalam pernikahan Pemohon dan Pemohon Il berupa uangsebesar Rp.5.000,(Lima ribu rupiah) ; Bahwa Pemohon dan Pemohon Il tidak memiliki hubungan nasab,semenda

Berhubungan semenda, yaitu mertua, anak tiri menantu dan ibu/bapak tiri;d. Berhubungan susuan, yaitu orang tua susuan, anak susuan, saudarasusuan dan bibi/saudara susuan;e. Berhubungan saudara dengan isteri atau sebagai bibi atau kemenakan dariisteri, dalam hal seorang suami beristeri lebin dari seorang;f.

Seknun untuk dinikahkan; Bahwa yang menjadi saksisaksi dalam pernikahan Pemohon danPemohon II adalah Halid Rumaf dan Tahir Balubun; Bahwa mahar yang diberikan olen Pemohon kepada Pemohon Ilberupa uang sejumlah Rp25.000.00 (dua puluh lima ribu rupiah)dibayar tunai dan telah terjadi ijab qabul;Penetapan Nomor 0137/Pdt.P/2016/PA TI Hal. 4 dari 15 hal.Bahwa pada saat pernikahan Pemohon berstatus Jejaka danPemohon II berstatus Perawan;Bahwa antara Pemohon dan Pemohon Il tidak mempunyaihubungan nasab, semenda

Bahwa pada saat pernikahan Pemohon berstatus Jejaka danPemohon II berstatus Perawan; Bahwa antara Pemohon dan Pemohon Il tidak mempunyaihubungan nasab, semenda maupun sesusuan; Bahwa pernikahan Pemohon dan Pemohon Il tidak tercatat diKantor Urusan Agama, para Pemohon telah melengkapi syaratadministrasi dari Kantor Urusan Agama namun tetap buku nikahPemohon dan Pemohon II tidak keluar; Bahwa tidak ada yang keberatan dengan pernikahan antaraPemohon dan Pemohon II;Bahwa Pemohon dan Pemohon II menyatakan

syariat Islam di Desa Tual,Kecamatan Pulau Dullah Selatan, Kota Tual dihadapan Pegawai PencatatNikah Kecamatan Kei Kecil Timur yang bernama Bapak Muhamad NurSeknun dengan wali nikah imam masjid Mastur Lama (wali hakim)karena Pemohon II adalah seorang mualaf, saksisaksi nikah Halid Rumafdan Tahir Balubun, mahar berupa uang sejumlah Rp25.000.00 (dua puluhlima ribu rupiah) dibayar tunai dan telah terjadi ijab qabul dan tidak adaPenetapan Nomor 0137/Pdt.P/2016/PA TI Hal. 6 dari 15 hal.hubungan nasab, semenda

Bahwa mahar dalam pernikahan Pemohon dan Pemohon II berupauang sejumlah Rp25.000.00 (dua puluh lima ribu rupiah) dibayar tunaidan telah terjadi ijab qabul; Bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak memiliki hubungan nasab,semenda ataupun sesusuan; Bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak pernah terikat perkawinansebelumnya dengan orang lain;Menimbang, bahwa ketentuan Pasal 2 ayat (1) UndangUndangNo. 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan dan Pasal 4 Kompilasi HukumIslam menyebutkan Perkawinan adalah sah, apabila dilakukan

Berhubungan semenda, yaitu mertua, anak tiri menantu dan ibu/bapaktiri;Penetapan Nomor 0137/Pdt.P/2016/PA TI Hal. 9 dari 15 hal.d. Berhubungan susuan, yaitu orang tua Susuan, anak susuan, saudarasusuan dan bibi/oaman susuan;e. Berhubungan saudara dengan isteri atau sebagai bibi atau Kemenakandari isteri, dalam hal seorang suami beristeri lebih dari seorang;f.

S)tidak terdapat hubungan nasab, semenda, sesusuan, maupun hubunganlain yang dapat menghalangi sahnya pernikahan;Bahwa calonmempelai lakilaki bekerja sebagai petani merica denganpenghasilan sejumlah Rp.5.000.000, (lima juta rupiah) per panen;Bahwa dirinya beragama Islam dan berstatus perjaka.Hal. 4 dari 15 Penetapan No.599/Pdt.P/2016/PA SidrapBahwa untuk menguatkan dalil permohonannya, Pemohon telahmengajukan buktibukti surat sebagai berikut :1.Fotokopi Kartu Keluarga atas nama Pemohon (Pemohon)

menikahkannya;Bahwa menurut saksi anak Pemohon sudah mampu untukberkeluarga kalau melihat kehidupan sehariharinya;Bahwa saksi sering melihat anak Pemohon memasak, mencucidan menyapu;Bahwa anak Pemohon sudah mensiruasi dan kalau dilihat darisegi fisik memang sudah layak menikah;Bahwa saksi mengetahui kalau calon suami anak Pemohonbekerja sebagai petani marica dengan penghasilan setiap panenlebih kurang Rp 5.000.000,;Bahwa antara anak Pemohon dengan Muhammad Anhar bin P.Nasire tidak ada hubungan nasab, semenda

untukberkeluarga kalau melihat kehidupan sehariharinya;Bahwa saksi sering melihat anak Pemohon memasak sayur dan nasi,mencuci dan menyapu, karena ibunya sudah meninggal dunia;Bahwa anak Pemohon sudah menstruasi dan kalau dilihat dari segifisik memang sudah layak menikah;Bahwa pekerjaan calon suami anak Pemohon adalah sebagai petanimarica dengan penghasilan setiap panen lebih kurang Rp 5.000.000,(lima juta rupiah);Bahwa antara anak Pemohon dengan Muhammad Anhar bin P.Nasire tidak ada hubungan nasab, semenda

Nasiretidak terdapat hubungan nasab, semenda, atau sesusuan. Bahwa baik Kurnia binti M. llyas. S dan Muhammad Anhar bin P.

/PW.0109/2016, tanggal 8 september 2016.Menimbang, bahwa antara kedua calon mempelai tidak ada halangansecara hukum untuk melangsungkan pernikahan baik karenapertalianHal. 12 dari 15 Penetapan No.599/Padt.P/2016/PA Sidrapnasab, pertalian kerabat semenda, maupun karena sesusuan, sebagaimanayang dijelaskan dalam Pasal 39 Kompilasi Hukum Islam maupun menurutperaturan perundang undangan yang berlaku, disamping itu anak Pemohontelah cukup siap untuk menjadi seorang isteri baik secara pisik maupunsecara

Waqif Wemof; Bahwa mahar yang diberikan oleh Pemohon kepada Pemohon Ilberupa uang sebesar Rp50.000.00 (lima puluh ribu rupiah) dibayartunai dan telah terjadi ijab qabul; Bahwa pada saat pernikahan Pemohon berstatus Jejaka danPemohon II berstatus Perawan; Bahwa antara Pemohon dan Pemohon II tidak mempunyaihubungan nasab, semenda maupun sesusuan; Bahwa perikahan Pemohon dan Pemohon II tidak tercatat diKantor Urusan Agama, para Pemohon telah melengkapi syaratPenetapan Nomor 0202/Pdt.P/2016/PA Tl Hal

Waqif Wemof;Bahwa mahar yang diberikan oleh Pemohon kepada Pemohon IIberupa uang sebesar Rp50.000.00 (lima puluh ribu rupiah) dibayartunai dan telah terjadi ijab qabul;Bahwa pada saat pernikahan Pemohon berstatus Jejaka danPemohon II berstatus Perawan;Bahwa antara Pemohon dan Pemohon Il tidak mempunyaihubungan nasab, semenda maupun sesusuan;Bahwa pernikahan Pemohon dan Pemohon II tidak tercatat diKantor Urusan Agama, para Pemohon telah melengkapi syaratadministrasi dari Kantor Urusan Agama namun

Wagif Wemof, mahar berupa uang sebesarRp50.000.00 (lima puluh ribu rupiah) dibayar tunai dan telah terjadi ijabqgabul dan tidak ada hubungan nasab, semenda maupun sesusuan antaraPemohon dan Pemohon II serta tidak pernah terikat perkawinan denganorang lain;Menimbang, bahwa sesuai dengan penjelasan Pasal 49 huruf (a)angka 22 dalam UndangUndang Nomor 7 Tahun 1989 sebagaimana yangtelah diubah dan ditambah terakhir dengan UndangUndang Nomor 50Tahun 2009 tentang Peradilan Agama, di antara kewenangan dankompetensi

Waqif Wemof; Bahwa mahar dalam pernikahan Pemohon dan Pemohon II berupauang sebesar Rp50.000.00 (lima puluh ribu rupiah) dibayar tunai dantelah terjadi ijab gabul; Bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak memiliki hubungan nasab,semenda ataupun sesusuan; Bahwa Pemohon dan Pemohon Il tidak pernah terikat perkawinansebelumnya dengan orang lain;Penetapan Nomor 0202/Pdt.P/2016/PA Tl Hal. 7 dari 15 hal.Menimbang, bahwa ketentuan Pasal 2 ayat (1) UndangUndangNo. 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan dan Pasal 4 Kompilasi

Berhubungan semenda, yaitu mertua, anak tiri menantu dan ibu/bapaktir;d. Berhubungan susuan, yaitu orang tua SuSuan, anak susuan, Saudarasusuan dan bibi/paman susuan;e. Berhubungan saudara dengan isteri atau sebagai bibi atau kKemenakandari isteri, dalam hal seorang suami beristeri lebih dari seorang;f.

menerangkan padapokoknya sebagai berikut : Bahwa calon mempelai wanita kenal dengan Pemohon sebagai calonmertuanya; Bahwa calon mempelai wanita kenal dengan anak Pemohon dan telahmenjalin hubungan cinta selama 1 tahun; Bahwa hubungannya dengan anak Pemohon telah sedemikian akrabnyasehingga telah sepakat untuk menikah dan siap menikah dengan anakPemohon, namun anak Pemohon belum cukup umur untuk menikah; Bahwa antara dirinya dengan anak Pemohon (Ferniawan binti Lacallimi) tidakterdapat hubungan nasab, semenda

Pemohon dengan Sartika binti Daeng Raga sudah satutahun menjalin cinta, oleh karena Pemohon mengkhawatirkan terjadi halhalyang tidak diinginkan terjadi, sehingga Pemohon ingin segera menikahkananaknya.Bahwa menurut saksi anak Pemohon sudah mampu untuk berkeluargakalau melihat kehidupan sehariharinya;Bahwa anak Pemohon tersebut mempunyai pekerjaan sebagi buruh batubata dan sopir mobil truk dan sudah punya penghasilan sendiri.Bahwa anak Pemohon dengan Sartika binti Daeng Raga tidak adahubungan nasab, semenda

Bahwa antara Ferniawan binti Lacallimi dan Sartika binti Daeng Raga tidakterdapat hubungan nasab, semenda, atau sesusuan.

mendaftarkan perkawinan anakPemohon di Kantor Urusan Agama Kecamatan Watang Pulu, akan tetapi KantorUrusan Agama yang bersangkutan menolak permohonan tersebut dan belum bisamelangsungkan pernikahan anak Pemohon dengan alasan umur calon mempelai10pria kurang dari 19 tahun, dengan surat Penolakan Nomor 194/KUA211810/PW.01/06/2017, tanggal 6 Juni 2017.Menimbang, bahwa antara kedua calon mempelai tidak ada halangansecara hukum untuk melangsungkan pernikahan baik karena pertalian nasab,pertalian kerabat semenda

Bahwa antara para Pemohon tidak ada pertalian nasab, pertaliankerabat semenda dan pertalian sesusuan serta memenuhi syarat dan tidakada larangan untuk melangsungkan pernikahan, baik menurut ketentuanhukum Islam maupun peraturan perundangundangan yang berlaku;4.

II sebagai suam1 istri; Bahwa Pemohon dan Pemohon II melangsungkan pernikahan padatanggal 3 Oktober 1982 di Kecamatan Damsol, Kabupaten Donggala; Bahwa saksi hadir pada pernikahan Pemohon dan Pemohon Il; Bahwa yang menjadi wali nikah pada pernikahan Pemohon danPemohon II adalah ayah kandung Pemohon II bernama Lamannne, danyang menjadi saksi pernikahan adalah Abdullah dan Lukman; Bahwa mahar yang diberikan berupa 20 pohon cengkeh; Bahwa antara Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungan nasab,tidak semenda

istri; Bahwa Pemohon dan Pemohon II melangsungkan pernikahan padatanggal 3 Oktober 1982 di Kecamatan Damsol, Kabupaten Donggala; Bahwa saksi hadir pada pernikahan Pemohon dan Pemohon Il; Bahwa yang menjadi wali nikah pada pernikahan Pemohon danPemohon II adalah ayah kandung Pemohon II bernama Lamannne, danyang menjadi saksi pernikahan adalah Abdullah dan saksi sendiri (Lukman); Bahwa mahar yang diberikan berupa 20 pohon cengkeh; Bahwa antara Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungan nasab,tidak semenda

Lukmandengan mas kawin berupa 20 pohon cengkeh;Menimbang, bahwa terhadap posita angka 3 permohonan paraPemohon dan berdasarkan keterangan saksi telah memberikan keteranganyang relevan di persidangan, dikuatkan pula oleh keterangan saksi II yangsaling bersesuaian, sehingga Hakim Tunggal harus menyatakan telah terbuktisecara sah menurut hukum bahwa sebelum menikah, antara Pemohon danPemohon II tidak mempunyai hubungan yang menyebabkan mereka terlaranguntuk menikah, baik hubungan darah, kekerabatan, semenda

Usman dengan dihadiri dua orang saksi nikah masingmasingAbdullah dan Lukman mas kawin (mahar) berupa 20 pohon cengkeh, sebelummenikah antara Pemohon dan Pemohon II tidak mempunyai hubungan yangmenyebabkan mereka terlarang untuk menikah, baik hubungan darah,kekerabatan, semenda maupun hubungan sesusuan, lagi pula Sampai saat initidak ada seorangpun yang keberatan dengan perkawinannya;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum dan pertimbanganHakim dalam tahap kualifisir di atas, maka Hakim Tunggal

Wali dalam pernikahan Pemohon dan Pemohon Il adalah ayahkandung Pemohon Il bernama Wali Nikah;Bahwa saksi dalam pernikahan Pemohon dan Pemohon Il adalahSaksi Nikah dan Saksi Nikah Il;Bahwa mahar dalam pernikahan Pemohon dan Pemohon Il adalahtanah kebun seluas 10x15 m2 yang terletak di Passui, Kelurahan Onto,Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng;Bahwa pada waktu menikah, Pemohon berstatus jejaka dan Pemohonll berstatus gadis;Bahwa Pemohon dan Pemohon Il tidak mempunyai hubungan pertaliannasab, semenda

Bahwa Pemohon dan Pemohon Il tidak mempunyai hubungan pertaliannasab, semenda, ataupun sesusuan sebelum menikah; Bahwa sejak Pemohon dan Pemohon Il menikah, tidak pernah adaorang yang datang berkeberatan atas pernikahan Pemohon danPemohon Il sampai dengan sekarang; Bahwa selama terikat perkawinan, rumah tangga para Pemohon rukundan harmonis dan telah dikaruniai dua orang anak, masingmasingbernama Anak Pertama Pemohon, dan Anak Kedua Pemohon, ; Antara Pemohon dan Pemohon Il tidak pernah bercerai sampai

oleh Imam yang bernama ImamSalinan Penetapan nomor 80/Pdt.P/2015/PA Batg Hal. 7 dari 15 Hal.Nikah, dan wali nikah dalam pernikahan tersebut adalah Ayah kandungPemohon Il yang bernama Wali Nikah, dan saksi pada pernikahan tersebutadalah Saksi Nikah dan Saksi Nikah Il, dan mahar dalam pernikahan tersebutadalah tanah kebun seluas 10x15 m2 yang terletak di Passui, Kelurahan Onto,Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng, dan menerangkan pula antaraPemohon dengan Pemohon Il tidak memiliki hubungan nasab, semenda

Imam yang bernama Imam Nikah, danwali nikah dalam pernikahan tersebut adalah ayah kandung Pemohon Il yangbernama Wali Nikah, dan saksi pada pernikahan tersebut adalah Saksi Nikah dan Saksi Nikah Il, dan mahar dalam pernikahan tersebut adalah tanah kebunSalinan Penetapan nomor 80/Pdt.P/2015/PA Batg Hal. 8 dari 15 Hal.seluas 10x15 m2 yang terletak di Passui, Kelurahan Onto, KecamatanBantaeng, Kabupaten Bantaeng, dan menerangkan pula antara Pemohon dengan Pemohon Il tidak memiliki hubungan nasab, semenda

Pada waktu menikah, Pemohon berstatus Jejaka dan Pemohon Ilberstatus gadis, dan para Pemohon tidak mempunyai hubungan pertaliannasab, semenda, ataupun sesusuan sebelum menikah, serta sejakPemohon dan Pemohon Il menikah, tidak pernah ada orang yang datangberkeberatan atas pernikahan Pemohon dan Pemohon Il sampai dengansekarang;4.

BacuBacueKecamatan Watang Pulu, menerangkan pada pokoknya sebagai berikut :Bahwa calon mempelai pria kenal dengan Pemohon sebagai calonmertuanya;Bahwa calon mempelai pria kenal dengan anak Pemohon dan telahmenjalin hubungan cinta selama 7 bulan;Bahwa hubungannya dengan anak Pemohon telah sedemikian akrabnyasehingga telah sepakat untuk menikah dan siap menikah dengan anakPemohon yang belum cukup umur untuk menikah;Bahwa antara dirinya dengan anak Pemohon (Dian binti Fendi) tidakterdapat hubungan nasab, semenda

Bahwa anak Pemohon sudah menstruasi dan kalau dilihat dari segifisik memang sudah layak menikah.non Bahwa anak Pemohon dengan Safri bin Mase tidak ada hubungannasab, semenda, dan sesusuan.no Bahwa KUA Kecamatan MaritengngaE menolak menikahkan anakPemohon, karena anak Pemohon masih belum mencapai umur 16tahun, dan menyatakan harus ada penetapan dispensasi kawin dariPengadilan Agama.

Bahwa anak Pemohon dengan Safri bin Mase tidak ada hubungannasab, semenda, dan sesusuan.Hal. 6 dari 13 Pen.

Bahwa antara Dian binti Fendi dan Safri bin Mase tidak terdapathubungan nasab, semenda, atau sesusuan.

antaraanak Pemohon di Kantor Urusan Agama Kecamatan Watang Sidenreng, akantetapi Kantor Urusan Agama yang bersangkutan menolak permohonan tersebutdan belum bisa melangsungkan pernikahan tersebut dengan alasan umur calonmempelai wanita kurang dari 16 tahun, dengan surat Penolakan Nomor B109/KUA.21.18.04/PW.01/01/2./2018 tanggal 14 Februari 2018.Menimbang, bahwa antara kedua calon mempelai tidak ada halangansecara hukum untuk melangsungkan pernikahan baik karena pertalian nasab,pertalian kerabat semenda

kepada imam masjid untuk dinikahkan;Bahwa yang menjadi saksisaksi dalam pernikahan Pemohon danPemohon Il adalah Kasir Sarkol dan Anguci Sarkol;Bahwa mahar yang diberikan oleh Pemohon kepada Pemohon Ilberupa uang sejumlah Rp. 1.000, (Sseribu rupiah) dibayar tunai dan telahterjadi ijab qabul;Penetapan Nomor 0319/Pdt.P/2016/PA Tl Hal. 3 dari 12 hal.Bahwa pada saat pernikahan Pemohon berstatus Jejaka dan Pemohonll berstatus Perawan;Bahwa antara Pemohon dan Pemohon Il tidak mempunyai hubungannasab, semenda

Bahwa antara Pemohon dan Pemohon Il tidak mempunyai hubungannasab, semenda maupun sesusuan; Bahwa pernikahan Pemohon dan Pemohon Il tidak tercatat di KantorUrusan Agama, para Pemohon telah melengkapi syarat administrasi dariKantor Urusan Agama namun tetap buku nikah Pemohon danPemohon Il tidak keluar; Bahwa tidak ada yang keberatan dengan pernikahan antara Pemohon dan Pemohon Il;Bahwa Pemohon dan Pemohon Il menyatakan mencukupkan alatbuktinya selanjutnya mengajukan kesimpulan yakni bertetap padapermohonannya

Pemohon' dalampermohonannya meminta untuk disahkan perkawinannya yang terjadi padatahun 1998 yang dilangsungkan berdasarkan syariat Islam di Desa Finualen,Kecamatan PulauPulau Kur, Kota Tual dihadapan imam masjid Desa Finualen,Kecamatan PulauPulau Kur, Kota Tual dengan wali nikah ayah kandungPemohon Il yang bernama Din Kaba, saksisaksi nikah Kasir Sarkol dan AnguciSarkol, mahar berupa uang sejumlah Rp. 1.000, (seribu rupiah) dibayar tunaidan telah terjadi ijab qabul dan tidak ada hubungan nasab, semenda

yang dilaksanakan di Desa Finualen, Kecamatan PulauPulauKur, Kota Tual; Bahwa dalam prosesi pernikahannya telah dilakukan ijab kabul; Bahwa wali nikahnya adalah Din Kaba sebagai ayah kandung Pemohon Il; Bahwa yang menjadi saksisaksi dalam perkawinan para Pemohon adalahKasir Sarkol dan Anguci Sarkol; Bahwa mahar dalam pernikahan Pemohon dan Pemohon Il berupa uangsejumlah Rp. 1.000, (seribu rupiah) dibayar tunai dan telah terjadi ijabqabul; Bahwa Pemohon dan Pemohon Il tidak memiliki hubungan nasab,semenda

Berhubungan semenda, yaitu mertua, anak tiri menantu dan ibu/bapak tiri;d. Berhubungan susuan, yaitu orang tua susuan, anak susuan, saudarasusuan dan bibi/paman susuan;e. Berhubungan saudara dengan isteri atau sebagai bibi atau kemenakan dariisteri, dalam hal seorang suami beristeri lebin dari seorang;f.

.10.11.Bahwa pada saat pernikahan tersebut, wali nikahnya adalah orangtuaPemohon II bernama Yasmi, dihadiri dua orang saksi bernama Pansyahdan Salamat dengan mas kawinnya berupa Berupa uang dibayar tunai;Bahwa setelah akad nikah, Pemohon telah mengucapkan taklik talakserta Pemohon dan Pemohon Il tidak ada membuat perjanjianperkawinan;Bahwa pada saat pernikahan tersebut, Pemohon berstatus Jejaka danPemohon II berstatus Perawan;Bahwa antara Pemohon dengan Pemohon II tidak ada hubungan darah,hubungan semenda

hidup;Bahwa sewaktu menikah status Pemohon jejaka dan statusPemohon II perawan;Bahwa yang menikahkan Pemohon dengan Pemohon II adalahPenghulu bernama Gamsani dengan wali nikah adalah Yasmi;Bahwa mahar pernikahan Pemohon dengan Pemohon Il berupaBerupa uang;Bahwa Saksi pernikahan Pemohon dengan Pemohon II adalahPansyah dan Salamat serta dihadiri oleh orang banyak;Bahwa ijab qabul terjadi antara penghulu dengan Pemohon berjalanlancar;Bahwa antara Pemohon dengan Pemohon Il tidak ada hubungandarah, semenda

Saksi tidak hadir saat Pemohon menikah dengan Pemohon IImenikah, tetapi mengetahui pernikahan Pemohon dengan PemohonIl;Bahwa Pemohon menikah dengan Pemohon Il di Desa Halong,Kecamatan Halong Kabupaten Balangan, Kecamatan Halong,Kabupaten Balangan dengan cara agama Islam pada tahun 1995;Bahwa sewaktu Pemohon II menikah dengan Pemohon , ayahPemohon II masih hidup;Bahwa sewaktu menikah status Pemohon jejaka dan statusPemohon II perawan;Bahwa antara Pemohon dengan Pemohon Il tidak ada hubungandarah, semenda

tanggal 10 Desember 1995, di DesaHalong, Kecamatan Halong, Kabupaten Balangan; Bahwa Pemohon (Wahyudin bin Ruslan) dinikahkan dengan Pemohon Il(Samsiah binti Yasmi) oleh penghulu bernama Gamsani dengan wali nikahYasmi dengan dihadiri oleh dua orang saksi, masingmasing bernamaPansyah dan Salamat dengan mas kawinnya berupa uang; Bahwa sewaktu menikah, Pemohon berstatus Jejaka dan Pemohon Ilberstatus Perawan, serta antara Pemohon dan Pemohon Il tidak adahubungan nasab, hubungan sesusuan, maupun hubungan semenda

pernikahan Pemohon dengan Pemohon II tidak tercatat pada KantorUrusan Agama setempat, sehingga belum mendapatkan Kutipan Akta Nikah; Bahwa Pemohon dan Pemohon II mengajukan permohonan pengesahannikah agar dapat memperoleh Kutipan Akta Nikah yang akan digunakanuntuk pembuatan akta kelahiran anak;Menimbang, bahwa antara Pemohon dengan Pemohon Il tidak adahubungan darah, baik dalam garis keturunan lurus ke bawah atau ke atas, tidakada hubungan darah dalam garis keturunan menyamping, tidak memilikihubungan semenda

Amt.10.11.Wahyudi dan Gilang dengan mas kawinnya berupa Berupa uang sebesarRp. 100.000 (seratus ribu rupiah) dibayar tunai;Bahwa setelah akad nikah, Pemohon telah mengucapkan taklik talakserta Pemohon dan Pemohon Il tidak ada membuat perjanjianperkawinan;Bahwa pada saat pernikahan tersebut, Pemohon berstatus Jejaka danPemohon II berstatus Perawan;Bahwa antara Pemohon dengan Pemohon II tidak ada hubungan darah,hubungan semenda dan tidak sesusuan serta memenuhi syarat dan tidakada larangan untuk melangsungkan

padatanggal 15 Agustus 2010, dengan cara agama Islam;Bahwa penghulunya bernama Syakrani;Bahwa maharnya berupa uang sebesar Rp. 100.000,00 (Seratus riburupiah) di bayar tunai;Bahwa sewaktu menikah status Pemohon jejaka dan statusPemohon II perawan;Bahwa Saksi pernikahan Pemohon dengan Pemohon II adalah M.Wahyudi dan Gilang serta dihadiri oleh orang banyak;Bahwa ljab qabul terjadi antara penghulu/wali nikah dengan Pemohon berjalan lancar;Bahwa antara Pemohon dengan Pemohon Il tidak ada hubungandarah, semenda

dengan Pemohon IImenikah, tetapi mengetahui pernikahan Pemohon dengan PemohonIl;Bahwa Pernikahan Pemohon dengan Pemohon II dilangsungkan diKecamatan Halong, Kabupaten Balangan;Bahwa Pernikahan Pemohon dengan Pemohon II dilaksanakan padatanggal 15 Agustus 2010, dengan cara agama Islam;Bahwa sewaktu Pemohon II menikah dengan Pemohon , ayahPemohon II masih hidup;Bahwa sewaktu menikah status Pemohon jejaka dan statusPemohon II perawan;Bahwa antara Pemohon dengan Pemohon II tidak ada hubungandarah, semenda

Bahwa sewaktu menikah, Pemohon berstatus Jejaka dan Pemohon Ilberstatus Perawan, serta antara Pemohon dan Pemohon Il tidak adahubungan nasab, hubungan sesusuan, maupun hubungan semenda; Bahwa selama perkawinan Pemohon dan Pemohon Il telah mempunyaianak bernama 1.

Agama setempat, sehingga belum mendapatkan Kutipan Akta Nikah; Bahwa Pemohon dan Pemohon II mengajukan permohonan pengesahannikah agar dapat memperoleh Kutipan Akta Nikah yang akan digunakanuntuk mengurus persyaratan pembuatan akta kelahiran anak dan untukmemenuhi hakhak keperdataan lainnya;Menimbang, bahwa antara Pemohon dengan Pemohon Il tidak adahubungan darah, baik dalam garis keturunan lurus ke bawah atau ke atas, tidakada hubungan darah dalam garis keturunan menyamping, tidak memilikihubungan semenda

sebagai warga diKelurahan Gubukusuma;Bahwa Pemohon dan Pemohon II adalah suami istri;Bahwa saksi tidak hadir pada saat Pemohon dan Pemohon Ilmenikah;Bahwa perkawinan Pemohon dan Pemohon Il dilangsungkanmenurut ajaran Agama Islam;Bahwa sebelum menikah Pemohon berstatus jejaka dan Pemohonll berstatus perawan;Bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak pernah berpisah ataupunberceral ;Bahwa Pemohon dan Pemohon Ii telah mempunyai 4 (empat)orang anak;Bahwa Pemohon dan Pemohon Il tidak mempunyai hubungandarah, semenda

suami istri;Bahwa saksi tidak hadir pada saat Pemohon dan Pemohon Il;Bahwa perkawinan Pemohon dan Pemohon Ii dilangsungkanmenurut ajaran Agama Islam;Bahwa sebelum menikah, Pemohon berstatus jejaka dan Pemohonll adalah perawan;Bahwa Pemohon dan Pemohon Il tidak pernah berpisah ataubercerai ;Bahwa Pemohon dan Pemohon Il telah hidup bersama selama 39(tiga puluh sembilan) tahunBahwa Pemohon dan Pemohon II telah dikaruniai 4 (empat) oranganak;Bahwa antara Pemohon dan Pemohon Ii tidak ada hubungan darah,semenda

keterangan saksi Pemohon danPemohon Il bernama Saiful Soleman bin Soleman Tahir yang merupakanwarga di Kelurahan Gubukusuma, bahwa saksi tidak hadir pada pernikahanPemohon dan Pemohon II namun saksi mengetahui bahwa Pemohon danPemohon II adalah suami istri yang menikah menurut hukum Islam Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon II berstatus perawan, Pemohon danPenetapan Nomor 0764/Pdt.P/2016/PA.SS him 7 dari 13 him.Pemohon Il tidak pernah bercerai, antara Pemohon dan Pemohon Il tidak adahubungan darah, semenda

agar mendapatkan bukunikah:Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi Il Pemohon danPemohon Il bernama Nurdin Hasan bin Hasan Nau yang merupakan warga diKelurahan Gubukusuma, bahwa saksi tidak hadir pada pernikahan Pemohon dan Pemohon Ii namun saksi mengetahui bahwa Pemohon dan Pemohon IIadalah suami istri yang menikah menurut hukum Islam, Pemohon berstatusjejaka dan Pemohon Il berstatus perawan, Pemohon dan Pemohon II tidakpernah bercerai, antara Pemohon dan Pemohon Il tidak ada hubungan darah,semenda

kejadian tersebut dapat disimpulkan faktahukum sebagai berikut: Bahwa Pemohon dengan Pemohon II adalah suami istri sah yangmenikah pada tanggal 27 Januari 1977 secara hukum Islam danselama dalam perkawinan telah dikaruniai 4 (empat) orang anak; Bahwa yang menjadi wali nikah adalah paman Pemohon Il bernamaSalim Arifin, mahar berupa uang Rp 10.000,00 (sepuiuh ribu rupiah)tunai, yang menjadi saksi nikah adalah Suleman Kala dan SalamaSalim, serta antara Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungandarah, semenda

Bahwa antara para Pemohon tidak ada pertalian nasab, pertaliankerabat Semenda dan pertalian sesusuan serta memenuhi syarat dan tidakada larangan untuk melangsungkan pernikahan, baik menurut ketentuanhukum Islam maupun peraturan perundangundangan yang berlaku;4. Bahwa setelah pernikahan, para Pemohon hidup rukun sebagaimanalayaknya suami istri dan dikaruniai 1 orang anak bernama: Hikma binti Sainuddin, 1 tahun;5.

Pemohon II sebagai suam1 istri; Bahwa Pemohon dan Pemohon II melangsungkan pernikahan padatanggal 15 januari 2009 di Kecamatan Sojol Utara, Kabupaten Donggala; Bahwa saksi hadir pada pernikahan Pemohon dan Pemohon Il; Bahwa yang menjadi wali nikah pada pernikahan Pemohon danPemohon II adalah ayah kandung Pemohon II bernama Mansur, dan yangmenjadi saksi pernikahan adalah Albar dan Togeng; Bahwa mahar yang diberikan berupa emas 2 gram; Bahwa antara Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungan nasab,tidak semenda

dan Togeng dengan maskawin berupa emas 2 gram;Menimbang, bahwa terhadap posita angka 3 permohonan paraPemohon dan berdasarkan keterangan saksi telah memberikan keteranganyang relevan di persidangan, dikuatkan pula oleh keterangan saksi II yangsaling bersesuaian, sehingga Hakim Tunggal harus menyatakan telah terbuktisecara sah menurut hukum bahwa sebelum menikah, antara Pemohon danPemohon II tidak mempunyai hubungan yang menyebabkan mereka terlaranguntuk menikah, baik hubungan darah, kekerabatan, semenda

karenabelum pernah bercerai;Penetapan Nomor 0019/Pdt.P/2017/PA Dgl 7 dari 12 Bahwa pada saat pernikahan tersebut, Pemohon berstatus jejaka, danPemohon II berstatus perawan dan dilangsungkan dengan wali nikah ayahkandung Pemohon II bernama Mansur dengan dihadiri dua orang saksinikah masingmasing bernama Albar dan Togeng dengan mas kawinberupa emas 2 gram, sebelum menikah antara Pemohon dan Pemohon IItidak mempunyai hubungan yang menyebabkan mereka terlarang untukmenikah, baik hubungan darah, kekerabatan, semenda

Bahwa antara para Pemohon tidak ada pertalian nasab, pertaliankerabat Semenda dan pertalian sesusuan serta memenuhi syarat dan tidakada larangan untuk melangsungkan pernikahan, baik menurut ketentuanhukum Islam maupun peraturan perundangundangan yang berlaku;4.

Donggala; Bahwa saksi hadir pada pernikahan Pemohon dan Pemohon Il; Bahwa pada saat menikah Pemohon berstatus jejaka sedangkanPemohon II berstatus perawan;Penetapan Nomor 0100/Pdt.P/2017/PA Dgl 3 dari 12 Bahwa yang menjadi wali nikah pada pernikahan Pemohon danPemohon II adalah ayah kandung Pemohon II bernama Jakalam; Bahwa yang menjadi saksi pernikahan adalah Abdul Halim dan Husen; Bahwa mahar yang diberikan berupa uang Rp 11.000,; Bahwa antara Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungan nasab,tidak semenda

Mei 1991 di Kecamatan Balaesang, Kabupaten Donggala; Bahwa saksi hadir pada pernikahan Pemohon dan Pemohon Il; Bahwa pada saat menikah Pemohon berstatus jejaka sedangkanPemohon II berstatus perawan; Bahwa yang menjadi wali nikah pada pernikahan Pemohon danPemohon II adalah ayah kandung Pemohon II bernama Jakalam; Bahwa yang menjadi saksi pernikahan adalah Abdul Halim dan Husen; Bahwa mahar yang diberikan berupa uang Rp 11.000,; Bahwa antara Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungan nasab,tidak semenda

danHusein dengan mas kawin berupa uang Rp 110.000,;Menimbang, bahwa terhadap posita angka 3 permohonan paraPemohon dan berdasarkan keterangan saksi telah memberikan keteranganyang relevan di persidangan, dikuatkan pula oleh keterangan saksi II yangsaling bersesuaian, sehingga Hakim Tunggal harus menyatakan telah terbuktisecara sah menurut hukum bahwa sebelum menikah, antara Pemohon danPemohon II tidak mempunyai hubungan yang menyebabkan mereka terlaranguntuk menikah, baik hubungan darah, kekerabatan, semenda

istri karena belum pernahbercerai serta pada saat pernikahan tersebut, Pemohon berstatus jejaka, danPemohon Il berstatus perawan dan dilangsungkan dengan wali nikah ayahkandung Pemohon II bernama Jakalam, dengan dua orang saksi nikah masingmasing Abdul Halim dan Husen mas kawin (mahar) berupa 110.000,, sebelummenikah antara Pemohon dan Pemohon II tidak mempunyai hubungan yangmenyebabkan mereka terlarang untuk menikah, baik hubungan darah,Penetapan Nomor 0100/Pdt.P/2017/PA Dgl 8 dari 12kekerabatan, semenda