Ditemukan 596 data
JUNIATI
Tergugat:
1.PT. ADIRA FINANCE CABANG JAMBI
2.OTORITAS JASA KEUANGAN
89 — 28
Dianggap keliru merumuskan dalil PMH dalam gugatan Jika yangterjadi in concreto adalah wanprestasi;Halaman 14 dari 25 hal. Putusan Nomor 75/Padt.G/2020/PN Jmb3. Atau tidak tepat jika gugatan mendalilkan wanprestasi,sedangkan peristiwa hukum yang terjadi secara obyektif adalahPMH.6.
1.NURROCHMAD ARDHIANTO, S.H
2.RUSLY, S.H.
Terdakwa:
STENLY LOLANGAN
40 — 38
Artinya orang harus ikut memperhitungkan keadaankeadaan yangdiketahui oleh umum walaupun si pelaku tidak mengetahuinya;Menimbang, bahwa dalam teori individualisir, yang menjadi fokus adalahsebab in concreto atau post factum. Di sini hal yang khusus diukur adalahpandangan individual. Brickmayer dengan "der meist wirksame bedingung",bermakna dari berbagai macam syarat, harus dicari syarat manakah yang palingutama atau paling banyak membantu untuk timbulnya akibat.
86 — 37
Bahwa sesuai fakta in concreto, Penggugatmemiliki basis pemilih yang riel, selain darikonstituen Partai yang mengusung Penggugat, jugadari kalangan masyarakat luas yang menunjukkandukungannya melalui kehadirannya dalam kegiatankampanye Pasangan Calon Nomor Urut 1 (simpatisanPenggugat), yang secara rasional ditaksirmencapai angka 70 persen dukungan dari berbagailapisan masyarakat Tolitoli;4.
70 — 16
TAMPUBOLON, S.H. dan Tergugat I dan Tergugat IIdatang menghadap sendiridipersidangan; Menimbang , bahwa dalam persidangan awal sebelumdimulai dan diteruskan pemeriksaan dalam perkara a quo, makaMajelis Hakim telah menganjurkan dan memberi kesempatankepada kedua belah pihak berperkara untuk dapat menempuh upayaperdamaian dalam penyelesaian sengketa diantaramereka; Menimbang, bahwa untuk mengefektifkan ruang dankesempatan perdamaian bagi kedua belah pihak berperkara sertasebagai instrument riil (in concreto
42 — 3
P.A.F LAMINTANG, SH. didalambukunya yang berjudul DelikDelik Khusus turut serta dalam rumusantindak pidana ini tidak hanya dapat diartikan sebagai keturutsertaan(deelneming) saja seperti yang dimaksudkan di dalam ketentuanketentuanpidana seperti yang diatur dalam pasal 55 dan 56 KUHP, melainkan harusdiartikan dalam pengertian secara umum dalam bahasa seharihari, hinggaorang yang in concreto berjudi itu juga dapat disebut telah turut sertaberjudi;Menimbang, berdasarkan fakta hukum yang telah terungkapdipersidangan
43 — 10
mengadakan pendugadugaan sebagaimana diharuskan oleh hukum ;2 Tidak mengadakan penghatihatian sebagaimana diharuskan oleh hukum ;Menimbang, bahwa kelalaian/kealpaan (Culpa) dalam Pasalpasal KUHP ialahkesalahan yang agak berat (kesalahan kasar/grove schuld), meskipun ukuran grove schuld/kesalahan kasar ini belum tegas seperti pada delik kesengajaan/dolus namun untuk Kelalaian/kealpaan (Culpa) harus diambil sebagai ukuran bagaimana kebanyakan orang dalammasyarakat bertindak dalam keadaan yang in concreto
49 — 6
Tidak mengadakan penghatihatian sebagaimana diharuskan olehhukum ;Menimbang, bahwa kelalaian/kealpaan (Culpa) dalam PasalpasalKUHP ialah kesalahan yang agak berat (kesalahan kasar/grove schuld),meskipun ukuran grove schuld/kesalahan kasar ini belum tegas sepertipada delik kesengajaan/dolus namun untuk Kelalaian/kealpaan (Culpa)harus diambil sebagai ukuran bagaimana kebanyakan orang dalammasyarakat bertindak dalam keadaan yang in concreto terjadi.
37 — 7
untuk mengadakan judi itu ;Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif dimana apabila salah satudari komponen unsur tersebut terpenuhi maka terpenuhilah apa yang dikehendaki olehunsur ini ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan turut serta dalam unsur Pasal inibukanlah seperti yang dimaksudkan di dalam ketentuanketentuan pidana yang diaturdalam Pasal 55 KUHP dan Pasal 56 KUHP, melainkan harus diartikan dalampengertiannya secara umum menurut bahasa seharihari sehingga orang yang secarakonkrit (in concreto
TISNA P. WIJAYA, SH
Terdakwa:
1.RIFAI Bin TAMA
2.ARIFUDIN Alias UDIN Bin ASMUI
3.SUHARIN Bin KASTIMAN
54 — 7
Lamintang, SH dalambukunya : DelikDelik Khusus Tindak Pidana Tindak PidanaMelanggar NormaNormakesusilaan dan NormaNormaKepatutan, Mandar Maju, Bandung, 1990, hal.352; katakataturut serta atau deelnemen jangan diartikan sebagaikeikutsertaan atau deelneming seperti yang dimaksudkandidalam ketentuanketentuan pidana yang diatur dalam pasalpasal 55 dan 66 KUHP, melainkan harus diartikan dalampengertiannya umum menurut bahasa seharihari, hinggaorang yang in concreto berjudi itu juga dapat disebut sebagaitelah
1476 — 1049 — Berkekuatan Hukum Tetap
Siddartasebagai Pemberi Kuasa in concreto pada tanda tangan Istata T. Siddartaterdapat adanya stempel bertuliskan PT Gudang Garam Tbk., PerwakilanJakarta sebagai Pemberi Kuasa sedangkan Yosef B.
Terbanding/Tergugat I : PT. Bank Danamon Indonesia Tbk.
Terbanding/Tergugat II : Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Tangerang II,
73 — 165
Namun seandainya YangMulia Majelis Hakim berpendapat lain, perlu PENGGUGATtegaskan bahwa penggunaan Fatwa DSN MUI No. 1/2004 dalamperkara a quo menurut hematnya harus dilihat sematamata(uitsluitend) hanya sebagai lingkup pembuktian argumentasi hukumsecara konkretindividual (in concreto) antara PENGGUGATdengan TERGUGAT .
Hal ini sesuai dengan pendapat Prof.Mahfud MD dalam tulisannya yang menjelaskan bahwa:Fatwa MUI di depan pengadilan bisa dijadikan keterangan danatau pendapat ahli, bahkan doktrin, dalam rangka pembuktiankasus konkretindividual (in concreto), bukan sebagai peraturanyang abstrakumum (in abstracto).Moch.
amanat undangundang(ambtshalve beoordeling) menempatkan permasalahan ini denganberlandaskan pada pada nilainilai (warden), norma (normen), danideologi yang terkonkretisasi ke dalam hukum dengan caramenstimulasi dan mengaktifkan aturanaturan serta keputusankeputusan hukum yang ada pada tatanan hukum positif, sehinggadengan demikian dapat mengabulkan permohonan PENGGUGATuntuk membatalkan Akta Perjanjian Kredit No. 123 tanggal 21 Juli2017 atau setidaktidaknya menyatakan tidak memiliki kekuatanhukum in concreto
34 — 14 — Berkekuatan Hukum Tetap
Putusan Nomor 30 PK/TUN/2016dasar dan alas hukum yang jelas in concreto bertentangan dengankaidah/norma hukum yang berlaku/asas para pihak harus didengar(Audi et Alteram Partem) para pihak mempunyai kedudukan yang sama diPeradilan Tata Usaha Negara sebagaimana tersebut di atas;9.
Pembanding/Penggugat II : MUHAMMAD AKBAR ASRIADI Diwakili Oleh : OPNIEL HARSANA BP, SH.,M.Hum
Terbanding/Tergugat I : NYONYA. HJ. ROSITAM
Terbanding/Tergugat II : NY. Dra. MARWA THAHA, MSi
Terbanding/Tergugat III : Bapak H. Ir. AKBAR ARIFIN
Terbanding/Tergugat IV : NOTARIS PPAT TAUFIQ ARIFIN, SH
Terbanding/Tergugat V : KEPALA KANTOR PERTANAHAN KOTA MAKASSAR
33 — 17
adalah suatu alasan keberatan Banding yang tidak dapat dibenarkan dan tidakberdasar oleh karena Majelis Hakim dalam menjatuhkan Putusan dalam tingkatPertama tersebut telah sesuai dengan aturan yang ditetapkan dimana MadJelisHakim dalam Putusannya telan benar dan tepat dalam memutus perkara a quasebagaimana telah dipertimbangkan dalam Pertimbanagan Hukumnya atau tidaksalah menerapkan Hukum sebagaimana halnya dalam perkara ini telah diputusdan dipertimbangkan berdasarkan Faktafakta Hukum in concreto
35 — 13
Tbtmembawa, dan/atau menggunakan alat penangkap ikan dan/atau alat bantupenangkapan ikan yang mengganggu dan merusak keberlanjutan sumber dayaikan di kapal penangkap ikan dan pada diri Terdakwa terdapat suatu bentukkesengajaan;Menimbang, bahwa pada gilirannya Majelis akan memberikanpertimbangannya dalam kasus in concreto sebagai berikut;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Saksi Miswadi, Saksi L.Simatupang, Saksi Daniel Sidabutar dan Saksi Benyto Manik dan dikaitkandengan barang bukti dalam perkara
19 — 2
Yang juga terhitung masuk main judi ialahpertaruhan tentang keputusan perlombaan atau permainan lain, yang tidakdiadakan oleh mereka yang turut berlomba atau bermain itu, demikian jugasegala pertaruhan yang lainlain;Menimbang, bahwa sekarang majelis akan memberikanpertimbangannya berkaitan terhadap materi perbuatan Terdakwa dalam kasusin concreto, apakah kemudian dapat memenuhi seluruh unsur yang didakwakandalam Dakwaan Alternatif Kedua Penuntut Umum a quo sebagai berikut :Menimbang, bahwa berdasarkan
PRIANDI FIRDAUS, SH.,MH
Terdakwa:
MISKAR YULAIDI Als PAK MIN Bin MUSA
48 — 14
tentang keputusan perlombaan atau permainan lain, yang tidakdiadakan oleh mereka yang turut berlomba atau bermain itu, demikian jugasegala pertaruhan yang lainlain;Menimbang, bahwa oleh karena karena unsur ke 2 ini mengandungesensi alternatif, sehingga apabila telah terpenuhi salah satu sub / elemen unsursaja maka telah terpenuhi pula unsur secara keseluruhan oleh karenanya;Menimbang, bahwa sekarang majelis akan memberikan pertimbanganberkaitan terhadap materi perbuatan Terdakwa dalam kasus in concreto
PETRA WONDA, SH
Terdakwa:
SAMSUL MARUAPEY
36 — 10
pembuat/si pelaku) ada kewajiban untuk berbuat lain, dimana kalau iatidak melakukan apa yang seharusnya ia lakukan, maka hal tersebut menjadidasar untuk dapat mengatakan bahwa ia alpa;Halaman 18 dari 24 Putusan Nomor 173/Pid.Sus/2016/PN.MnkMenimbang, bahwa untuk adanya pemidanaan perlu adanya kurangpendugaduga atau kurang penghatihati yang cukup besar dari si pembuat/sipelaku, yang berarti harus ada Culpa Lata;Menimbang, bahwa dalam perkara ini Pengadilan akan menilai danmempertimbangkan perbuatan in concreto
62 — 22
Wirjono Prodjodikoro bahwa di bidang hukum pidanahakim bertugas menerapkan apa in concreto ada oleh seorang terdakwadilakukan suatu perbuatan melanggar hukum pidana. Dan untuk menetapkanini oleh hakim harus dinyatakan secara tepat Hukum Pidana yang manatelah dilanggar;Menimbang bahwa pada hakikatnya adalah wajar, apabila pengedardijatunkan pidana relatif setimpal dengan kadar perbuatannya. Dalam UUNarkotika pengedar diancam dari hukuman mati sampai pidana penjara danpidana denda.
45 — 7
mengadakan pendugadugaan sebagaimana diharuskan oleh hukum ;2 Tidak mengadakan penghatihatian sebagaimana diharuskan oleh hukum ;Menimbang, bahwa kelalaian/kealpaan (Culpa) dalam Pasalpasal KUHP ialahkesalahan yang agak berat (kesalahan kasar/grove schuld), meskipun ukuran grove schuld/kesalahan kasar ini belum tegas seperti pada delik kesengajaan/dolus namun untuk Kelalaian/kealpaan (Culpa) harus diambil sebagai ukuran bagaimana kebanyakan orang dalammasyarakat bertindak dalam keadaan yang in concreto
37 — 24 — Berkekuatan Hukum Tetap
schuld) Tergugat Rekonvensi;Bahwa suatu tindakan dianggap oleh hukum mengandung unsur kesalahan,sehingga dapat dimintakan tanggung jawabnya secara hukum jika memenuhisyarat kesalahan secara objektif atau konkrit, yaitu apakah si pembuat padaumumnya adalah toerekeningsvatbaar (dapat dipertanggungjawabkan),artinya apakah ia pada umumnya menyadari akibatakibat dari perbuatannya, incasu Tergugat Rekonvensi bukanlah anak kecil atau orang sakit jiwa yang tidakdapat diminta pertanggungjawabannya;Juga in concreto