Ditemukan 17618 data
AHMAD YUSAK SUYUDI , SH.
Terdakwa:
BASKORO MUHRIS
20 — 4
instrumen, aparatus, mesin dan/atau implan yang tidakmengandung obat yang digunakan untuk mencegah, mendiagnosis,menyembuhkan dan meringankan penyakit, merawat orang sakit, memulihkankesehatan pada manusia, dan/atau membentuk struktur dan memperbaiki fungsitubuh;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja atau kesengajaanadalah suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkan dalam suatuperbuatan materiil;Menimbang, bahwa menurut Memorie Van Toelicting (MvT) Sengajaadalah sama dengan willens en wetens
yang maksudnya adalah seseorangdalam melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harus menghendaki(willens) perbuatan itu, serta harus menginsafi/mengerti (wetens) akan akibatdari perbuatannya;Halaman 11 dari 15 Putusan Nomor 62/Pid.Sus/2019/PN JmrMenimbang, bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan di persidangan telahdiperoleh fakta bahwa pada hari Senin tanggal 15 Oktober 2018 sekitar pukul15.30 Wib bertempat di rumah terdakwa Jin.
28 — 4
yang bersangkutan dan selama proses pemeriksaan dipersidangan Terdakwa menunjukkan sikap dapat mempertanggung jawabkan segalaperbuatannya;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur setiap orang telah terbukti secara sah danmeyakinkan, namun mengenai terbukti atau tidaknya kesalahan Terdakwa masih akandipertimbangkan unsurunsur berikutnya;Unsur Dengan SengajaMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja adalah perbuatan Terdakwa tersebutdilakukan Terdakwa dengan diliputi oleh willens (menghendaki) dan wetens
WIB ditangkap oleh petugas kepolisian PolsekPatianrowo antara lain Saksi Harsono dan Saksi Gatut Winarko dan kedapatan menyimpan uangtunai sebesar Rp62.000,00 (enam puluh dua ribu rupiah);Bahwa uang tunai sebesar Rp62.000,00 (enam puluh dua ribu rupiah) tersebut merupakan uanghasil penjualan pil dobel L;Menimbang, bahwa Terdakwa mengetahui manfaat obat LL tersebut untuk menenangkanpikiran serta dosis yang Terdakwa minum adalah 23 butir untuk sekali minum adalah rangkaiangambaran dari adanya suatu wetens
22 — 18
Bahwa menurut Memorie van Toelichting (MvT) yang dimaksuddengan sengaja atau Opzet itu adalah willen en wetens dalam artian pembuat harusmenghendaki (willen) melakukan perbuatan tersebut dan juga harus mengerti (wetens)akan akibat dari perbuatan itu.
19 — 6
tanda baca koma dan katakata atau, sehinggauntuk terbuktinya unsur tersebut tidak perlu terpenuhi semua sub unsur secarakumulatif oleh terdakwa dan perbuatannya, tetapi cukup apabila salah satu subunsur alternatif teroenuhi, maka terbuktilah unsur tersebut dipersidangan;Menimbang bahwa perkataan tanpa hak didalam pasal ini adalah tiaptiap penyelenggaraan permainan judi haruslah mendapatkan izin dari pihak yangberwenang;Menimbang bahwa perkataan dengan sengaja diartikan sebagai opzetals willens en wetens
dan menurut Memorie van Toelichting bisa diartikansebagai willlens (sebagai kehendak untuk melakukan suatu perbuatan tertentu)dan wetens (mengetahui serta dapat mengetahui bahwa perbuatan tersebutdapat menimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki);Menimbang bahwa memberikan kesempatan adalah setiap perbuatanmembuka kesempatan, seperti menyediakan tempat atau alatalat judi;Menimbang, bahwa permainan judi diartikan sebagai suatu permainanyang hasil Kemenangannya hanya tergantung pada untunguntungan
31 — 3
Hukum Pidana tidak dijelaskan apa maksud dan pengertian dari unsurdengan sengaja tersebut, namun demikian dalam Wetboek van Strafrecht1809 dapat dijumpai definisi yang tepat dari Kesengajaan adalah kehendakuntuk melakukan atau tidak melakukan perbuatanperbuatan yang dilarang ataudiharuskan oleh undangundang, begitu pula dalam Memorie van Toelichting(M.v.T) telah mengartikan kesengajaan melakukan suatu kejahatan sebagaimelakukan tindakan yang terlarang secara dikehendaki dan diketahui (willensen wetens
).Dalam praktek peradilan sebagaimana tercermin dalam arrestarrestHOGE RAAD, perkataan willens atau menghendakidiartikan sebagai kehendakuntuk melakukan suatu perbuatan tertentu dan wetens atau mengetahuidiartikan sebagai mengetahui atau dapat mengetahui bahwa perbuatantersebut dapat menimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki.
69 — 6
Tindakan menghilangkan nyawa orang lain ini dapat jugadisebut dengan membunuh orang lain;Menimbang, bahwa yang menurut Mvt, Sengaja (opzet) adalah sama denganwillens en wetens (dikehendaki dan diketahui).Seseorang yang melakukan perbuatandengan sengaja, harus menghendaki perbuatan itu, dan harus menginsyafi ataumengetahui (wetens) akan akibat perbuatan itu. Sedangkan menurut van Hattum,willen dan weten tidaklah sama.
RAFLINDA.SH
Terdakwa:
KHADISA Alias LISA Binti NURDIN
99 — 39
Unsur dengan sengaja dan melawanhukummemilikibarangsesuatu yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan oranglain;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja menurut Memorivan Toelicthing (MvT) yang dimaksud dengan sengaja atau opzet adalah willenHalaman 10 dari 15 Putusan Nomor 119/Pid.B/2019/PN SRLen wetens dalam arti pembuat harus menghendaki (willen) melakukanperbuatan tersebut dan juga harus mengerti (wetens) akan akibat daripadaperbuatannya tersebut;Menimbang, bahwa yang dimaksud memiliki
21 — 3
Menurut Memorie Van Toelicting, sengaja adalah sama denganWillens en Wetens dimaksudkan seseorang yang melakukan sesuatuperbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu, sertaharus menginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dari perouatannya;Menimbang, bahwa penangkapan terhadap Terdakwa pada hari Selasatanggal 05 oktober 2015 pukul 20.00 Wib tepatnya di Dusun Ill Desa SimpangDolok Kecamatan Lima Puluh Kabupaten Batu Bara tepatnya di warung kopi,pada saat itu saksi Abdul Khoir dan
24 — 3
Melakukan penganiayaanMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur sengaja menurut memori vantoelichting atau memori penjelasan adalah sebagai willens en wetens yangmenghendaki dan mengetahui yang dalam pasal ini berarti pelaku memangmenghendaki untuk melakukan perbuatan ,melukai korban dan mengetahui bahwaperbuatan yang dilakukan tersebut melukai korban ;Menimbang, bahwa akibat dari perbuatan terdakwa sesuai dengan hasil hasilvisum et repertum sebagai berikut :Hasil Visum Et Repertum No : 353/357
52 — 5
Anwar, SH, dalam bukunya Hukum PidanaBagian Khusus (KUHP buku Il), penerbit Alumni, 1986, Bandung, halaman258);Menimbang bahwa perkataan dengan sengaja diartikan sebagaiopzet als willens en wetens dan menurut Memorie van Toelichting bisadiartikan sebagai willlens (sebagai kehendak untuk melakukan suatuperbuatan tertentu) dan wetens (mengetahui serta dapat mengetahui bahwaperbuatan tersebut dapat menimbulkan akibat sebagaimana yangdikehendaki);Halaman 11 dari 16 Putusan Nomor 118/Pid.B/2015.
TIYAN ANDESTA, SH., MH.
Terdakwa:
ARYA BUFIRA Alias ARYA Bin JASMAR
37 — 20
Dengan sengaja dan melawan hukum memiliki barang yang seluruhnyaatau sebahagian adalah kepunyaan orang lain;Menimbang, bahwa unsur dengan sengaja mengandung pengertian suatusikap batin seseorang yang diwujudkan dalam suatu perbuatan secara sadar.Menurut Memorie van Toelichting ( MvT ), kata sengaja, adalah sama denganwillens en wetens, dikehendaki dan diketahui.
Kesengajaan ditujukan terhadap suatuperbuatan;Menimbang, bahwa dengan demikian dengan sengaja atau opset*dimaksudkan bahwa Pembuat harus menghendaki (willens) melakukan perbuatandan juga harus mengerti (wetens) akan akibat dari perbuatannya tersebut ;Menimbang, bahwa memiliki secara melawan hukum adalah menunjukkansifatnya yang melawan hukum dari perbuatan yang telah dilakukan oleh pelaku,dimana menurut Profesor Strijd Met Datgene berarti bertentangan dengan kepatutandi dalam pergaulan masyarakatMenimbang
29 — 5
obat yang digunakan untuk mencegah, mendiagnosis,menyembuhkan dan meringankan penyakit, merawat orang sakit, memulihkankesehatan pada manusia, dan/atau membentuk struktur dan memperbaikifungsi tubuh;Halaman 11 dari 16 Putusan Nomor 627/Pid.Sus/2015/PN JMRMenimbang, bahwa selanjutnya yang dimaksud dengansengaja/kesengajaan adalah suatu niat yang kemudian dilaksanakan ataudiwujudkan dalam suatu perbuatan materiil;Menimbang, bahwa menurut Memorie Van Toelicting, sengajaadalah sama dengan Willens en Wetens
yang maksudnya adalah seseorangdalam melakukan sesuatu perobuatan dengan sengaja harus menghendaki(Willens) perbuatan itu, serta harus menginsafi/ mengerti (Wetens) akanakibat dari perbuatannya;Menimbang, bahwa berdasarkan pemeriksaan di persidangan telahdiperoleh fakta bahwa pada hari Selasa tanggal 21 Juli 2015 sekitar pukul15.00 WIB Terdakwa telah ditangkap oleh anggota Kepolisian di rumahnya diDusun Klanceng RT. 01/RW. 01 Desa Kamal Kecamatan Arjasa KabupatenJember karena menjual obat Trihexipenidil
25 — 16
Bahwa menurut Memorie van Toelichting (MvT) yang dimaksuddengan sengaja atau Opzet itu adalah willen en wetens dalam artian pembuat harusmenghendaki (willen) melakukan perbuatan tersebut dan juga harus mengerti (wetens)akan akibat dari perbuatan itu.
M. SYARAN JAFIZHAN, S.H.,M.H.
Terdakwa:
DITIA HARDIANTO Als ADEN Bin HARTONO
85 — 29
Unsur Melakukan Penganiayaan;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan melakukan penganiayaanadalah setiap perbuatan yang dilakukan dengan sengaja untuk menimbulkanrasa sSakit, penderitaan, gangguan atas fungsi organ tubuh/badan, luka ataumerugikan kesehatan orang lain, sedangkan arti dengan sengaja (dolus) yangterdapat dalam pengertian penganiayaan merupakan bagian dari kesalanan yangdilakukan dengan menghendaki dan menginsyafi (willens en wetens) atastindakan tersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta
melakukankekerasan Terdakwa juga merampas handphone milik Saksi Delvia NurKhasanah alias Ana;Menimbang, bahwa alasan Terdakwa melakukan kekerasan karena kesaldan cemburu melihat isi pesan dari handphone milik Saksi Delvia Nur Knhasanahalias Ana;Menimbang, bahwa atas perbuatan Terdakwa Majelis Hakimberanggapan bahwa perbuatan tersebut adalah bentuk dari kesengajaan (dolus)yang terdapat dalam unsur penganiayaan merupakan bagian dari kesalahanyang dilakukan dengan menghendaki dan menginsyafi (willens en wetens
91 — 53
Parapenyusun Memori Van Toelichting (M.v.T.) telah mengartikan kesengajaan (opzet)sebagai willens en wetens atau sebagai melakukan tindakan yang terlarangsecara dikehendaki dan diketahui. Sedangkan Prof. Van Hamel berpendapat bahwadalam suatu voltooid delict atau dalam suatu delict yang dianggap telah selesaidengan dilakukannya perbuatan yang dilarang atau dengan timbulnya akibat yangdilarang opzet itu hanyalah dapat berkenaan dengan apa yang secara nyata telahditimbulkan oleh si pelaku.
Lamintang, SH dalam bukunyaDasardasar Hukum Pidana Indonesia (hal. 269) menyatakan bahwa Perkataanwillens en wetens itu dapat memberikan suatu kesan bahwa pelaku itu baru dapatdianggap sebagai telah melakukan kejahatannya dengan sengaja, apabila iaHal.11 dari 13 Putusan Nomor 292/Pid.Sus/2015/PN Dpsmemang benarbenar berkehendak untuk melakukan kejahatan tersebut danmengetahui tentang maksud dari perbuatannya tersebut.Menimbang.
30 — 31
Menurut MemorieVan Toelicting, sengaja adalah sama dengan willens en wetens dimaksudkanseseorang melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harus menghendaki (willens)perbuatan itu, serta harus menginsyafi/mengerti (wetens) akan akibat dariperbuatannya;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan melawan hukum, sesuaiperkembangan hukum/ Yurisprudensi, terdapat 4 (empat) kriteria yaitu :a. perbuatan yang bertentangan dengan hak orang lain (inbreuk opeens anders recht) perbuatan dalam klausul ini meliputi
47 — 14
Menurut Memorie Van Toelicting, sengajaadalah sama dengan Willens en Wetens dimaksudkansengaja adalah seseorang yang melakukan sesuatuperbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willens)perbuatan itu, serta harus menginsafi mengerti (Wetens)akan akibat dari perbuatannya;Putusan Nomor :53/Pid.B/2015/PN.Enr.
28 — 7
ditujukan pada unsur perbuatanmemiliki sesuatu barang, yang mana kepemilikan barang tersebut seluruhnya atausebagian kepunyaan orang lain, dan dilakukan secara melawan hak atau melawanhukum;Menimbang, bahwa definisi kesengajaan dijumpai dalam Wetboek vanStraftrecht 1809, dimana kesengajaan merupakan kehendak untuk melakukan atau tidakmelakukan perbuatanperbuatan yang dilarang atau diharuskan oleh undangundang,dan kemudian menurut Memorie Van Toelichting (MvT), kesengajaan itu meliputiwillens en wetens
(menghendaki atau mengetahui); Menimbang, bahwa selanjutnyaperkataan willens diartikan sebagai kehendak untuk melakukan suatu perbuatan tertentu,sedangkan wetens diartikan sebagai mengetahui atau dapat mengetahui bahwaperbuatan tersebut dapat menimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki, sehinggakesengajaan itu adalah menghendaki dan menginsyafi terjadinya suatu tindakan atauperbuatan beserta akibatnya (willens en wetens veroorzaken van een gevoldg);Hal 15 PUTUSAN Nomor 112/Pid.Sus/2015/PN KtpMenimbang
1.WARDIANTO, SH.
2.INDRA SUMARNO, SH.
Terdakwa:
JEJEN ANDRIANSAH bin ENTIB
71 — 5
Unsur Dengan maksud hendak menguntungkan diri sendiri atau oranglain;Menimbang, bahwa yang dimaksud kelompok kata (frase) denganmaksud dalam unsur ini merujuk pada konsep kesengajaan (opzettelijke)yang secara umum pengertiannya meliputi arti dan perkataan: menghendaki(willen) dan mengetahui (wetens).
persidangan berdasarkan keterangan saksisaksi sertadikaitkan dengan keterangan Terdakwa, maka majelis berpendapat bahwabentuk kesengajaan yang paling relevan dan paling tepat diterapkan sebagaipisau analisa untuk memberikan pertimbangan hukum terhadap perbuatanTerdakwa dalam perkara ini adalah sengaja sebagai tujuan, di mana akandiberikan penilaian hukum apakah ada kehendak (willen), keinginan dan tujuandari Terdakwa untuk melakukan perbuatan membohongi para saksi korban danapakah Terdakwa mengetahui (wetens
Pid.B/2020/PN Cbdterdakwa, maka perbuatan Terdakwa nyatanyata telah menguntungkan dirinyasendiri, yang mana uang tersebut tersebut tidak dikembalikan oleh Terdakwayang mana AJB baru tersebut adalah palsu yang terdakwa pesan dari OJITyang dibuatnya sendiri, terdakwa menyerahkan AJB palsu tersebut disaksikanoleh Saksi SUBITA, hal ini terdapat kehendak (wi/len) dalam diri Terdakwa untukmelakukan perbuatan tersebut yaitu kehendak untuk memperkaya diri sendiri,walaupun Terdakwa sesungguhnya mengetahui (wetens
Kadek Hari Supriyadi, S.H.
Terdakwa:
Ketut Denes
106 — 43
Unsur dengan sengaja;Menimbang, bahwa pembuat UndangUndang tidak memberikanpenjelasan tentang apa yang dimaksud dengan sengaja, akan tetapi menurutMemorie Van Toelichting (MvT) yang dimaksud dengan sengaja atau OPZETitu adalah Willen en Wetens dalam artian pembuat harus menghendaki (willen)adanya akibat yang diharapkan dari melakukan perbuatan tersebut dan jugaharus mengerti / mengetahui (wetens) sebelum melakukan suatu perbuatansudah menyadari bahwa tindakan tersebut seandainya dilakukan akanmembawa
MADE BAGIADNYA, S.PB.Halaman 18 dari 27 Putusan Nomor 194/Pid.B/2019/PN Sgrdengan katakata ini Pemangku nyogok dengan perasaan emosi dan intonasitinggi hingga menunjukkan tangannya, merupakan pelaksanaan kehendaknya(willen) serta setidaknya Terdakwa menghendaki (wetens) bahwa denganperbuatan tersebut Terdakwa mengharapkan adanya pertahanan argumentasiatas bantahan terhadap keterangan Saksi dr. MADE BAGIADNYA, S.PB. yangtelah diungkapkannya.