Ditemukan 17717 data
DODDY SUSANTO, SH
Terdakwa:
ERFAN BIN SENIMAN
31 — 8
Unsur dengan sengaja melakukan penganiayaanMenimbang, bahwa sengaja atau kesengajaan ini adalahbersumber kepada suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkandalam suatu perbuatan materiil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan,dan menurut Memorie Van Toelicting, sengaja adalah sama dengan Willensen Wetens yang maksudnya adalah seseorang yang melakukan sesuatuperbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu,serta haruS menginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dariperbuatannya
KADEK ADI PRAMARTA, SH
Terdakwa:
Ketut Tirta
40 — 14
Unsur dengan sengaja;Menimbang, bahwa pembuat UndangUndang tidak memberikanpenjelasan tentang apa yang dimaksud dengan sengaja, akan tetapi menurutMemorie Van Toelichting (MvT) yang dimaksud dengan sengaja atau OPZETitu adalah Willen en Wetens dalam artian pembuat harus menghendaki (willen)adanya akibat yang diharapkan dari melakukan perbuatan tersebut dan jugaharus mengerti / mengetahui (wetens) sebelum melakukan suatu perbuatansudah menyadari bahwa tindakan tersebut seandainya dilakukan akanmembawa
eventualis) ataukesengajaan dengan kesadaran kemungkinan adalah seseorangmelakukan perbuatan dengan tujuan menimbulkan suatu akibat tertentuakan tetapi si pelaku menyadari bahwa mungkin akan timbul akibat lainyang juga dilarang atau diancam oleh undangundang;Menimbang, bahwa adanya rangkaian peristiwa dari perbuatan Terdakwamemukul saksi Ni Made Sawi sebanyak 1 (satu) kali di bagian dahi sebelah kirimenggunakan serok, merupakan pelaksanaan kehendaknya (willen) sertasetidaknya Terdakwa menghendaki (wetens
16 — 3
tanda baca koma dan katakata atau, sehinggauntuk terbuktinya unsur tersebut tidak perlu terpenuhi semua sub unsur secarakumulatif oleh terdakwa dan perbuatannya, tetapi cukup apabila salah satu subunsur alternatif teroenuhi, maka terbuktilah unsur tersebut dipersidangan;Menimbang bahwa perkataan tanpa hak didalam pasal ini adalah tiaptiap penyelenggaraan permainan judi haruslah mendapatkan izin dari pihak yangberwenang;Menimbang bahwa perkataan dengan sengaja diartikan sebagai opzetals willens en wetens
dan menurut Memorie van Toelichting bisa diartikansebagai willlens (sebagai kehendak untuk melakukan suatu perbuatan tertentu)dan wetens (mengetahui serta dapat mengetahui bahwa perbuatan tersebutdapat menimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki);Menimbang bahwa memberikan kesempatan adalah setiap perbuatanmembuka kesempatan, seperti menyediakan tempat atau alatalat judi;Halaman 15 dari23 Putusan Nomor 117/Pid.B/2015/PN.
salah satu subunsur alternatif teroenuhi, maka terbuktilah unsur tersebut dipersidangan;Menimbang, bahwa permainan judi diartikan sebagai suatu permainanyang hasil Kemenangannya hanya tergantung pada untunguntungan saja, ataubergantung pada suatu kebetulan nasib belaka;Menimbang bahwa perkataan tanpa hak didalam pasal ini adalah tiaptiap penyelenggaraan permainan judi haruslah mendapatkan izin dari pihak yangberwenang;Menimbang bahwa perkataan dengan sengaja diartikan sebagai opzetals willens en wetens
dan menurut Memorie van Toelichting bisa diartikansebagai willlens (sebagai kehendak untuk melakukan suatu perbuatan tertentu)dan wetens (mengetahui serta dapat mengetahui bahwa perbuatan tersebutdapat menimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yang terungkapdipersidangan para terdakwa ditangkap pada hari hari Jum'at,16 Januari 2015sekira jam 24.30 Wib., di sebuah warung milik Sdr.
53 — 4
sebagaipelaku tindak pidana dalam perkara ini, sehingga jelaslah yang dimaksud sebagai*barangsiapa dalam perkara ini adalah RIZAL BUDIANTORO bin SUKIDI sebagaipelaku dari perbuatan pidana, dengan demikian unsur barangsiapa telah terpenuhi ;UNSUR DENGAN SENGAJA DAN TANPA HAR : Menimbang, bahwa pengertian "dengan sengaja" menurut Memorie VanToelichting, mempunyai arti bahwa terdakwa mempunyai maksud atau niat dan" suatuperbuatan yang akan dilakukannya harus dikehendaki (wilens) dan diinsyafi/diketahui(wetens
), oleh terdakwa sehingga kehendak terdakwa adalah tertuju pada akibat,sehingga berbuat dengan sengaja adalah berbuat dengan kehendak dan dengansepengetahuannya (willens en wetens handelen) Sedangkan unsur tanpa hak dan/ataumetawan hukum adalah perbuatan yang memenuhi unsur delik yang melawan hukumformif, juga tercela daiam masyarakat atau melanggar norma lain (YurisprudensiNomor 275K/Pid/1983 tanggal 29 Desember 1983 Bahwaberdasarkan faktafakta yang terungkap selama pemeriksaandipersidangan, dari
55 — 6
Unsur melakukan penganiayaan : Menimbang, bahwa unsur melakukan penganiayaan mempunyai pengertianhukum dengan sengaja dan melawan hukum melakukan perbuatan kekerasan terhadaporang lain ; Menimbang, bahwa demikian pula dalam pasal 351 ayat (2) KUHP perkataandengan sengaja tidak disebutkan dengan tegas namun dijelaskan dalam yurisprudensi diatas, maka berdasarkan hal tersebut yang dimaksud dengan sengaja/kesengajaan menurutadalah menghendaki dan mengetahui (willens en wetens).
Yang dimaksud denganmenghendaki dan mengetahui itu sendiri yaitu seseorang yang melakukan sesuatuperbuatan dengan sengaja itu, haruslah menghendaki (willens) apa yang ia buat, dan harusmengetahui (wetens) pula apa yang ia buat itu beserta akibatnya. ; Menimbang, bahwa dengan sengaja, dalam hal ini haruslah ditafsirkan secaraluas, bukan hanya berarti kesengajaan sebagai tujuan pokok, tapi dapat pula diartikansebagai kesengajaan yang berlandaskan kesadaran yang pasti ataupun sebagai kesengajaanyang
20 — 6
Maka jelaslah sudahbahwa pengertian barangsiapa yang dimaksudkan dalam aspek ini adalahTerdakwa SUPARWAN Alias BATMEN yang dihadapkan ke depan persidanganPengadilan Negeri Tebing Tinggi, sehingga Majelis Hakim berpendirian unsurparangsiapa telah terpenuhiUnsur Dengan sengaja;Menimbang, bahwa Memorie van Toelichting (MvT) telah mengartikan"opzettelijk plegen van een misdrijf atau "kesengajaan melakukan suatu kejahatansebagai "het teweegbregen van verboden handeling willens en wetens atau sebagai*melakukan
Selanjutnyadi dalam praktek peradilan, seperti tercermin di dalam arrestarrest HOGE RAAD,perkataan willens atau *menghendaki itu diartikan sebagai "kehendak untukmelakukan suatu perbuatan tertentu sedangkan wetens atau mengetahuidiartikan sebagai "mengetahui atau dapat mengetahui bahwa perbuatan tersebutdapat menimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki. (Bandingkan dengan:PAF Lamintang, DasarDasar Hukum Pidana Indonesia, Bandung: Citra Aditya Bakti,1997, hal.281 dan 287).
41 — 1
UNSUR DENGAN SENGAJA DAN TANPA HAK :wonn Menimbang, bahwa pengertian "dengan sengaja" menurut Memorie VanToelichting, mempunyai arti bahwa terdakwa mempunyai maksud atau niat dan" suatuperbuatan yang akan dilakukannya harus dikehendaki (wilens) dan diinsyafi/diketahui(wetens), oleh terdakwa sehingga kehendak terdakwa adalah tertuju pada akibat,sehingga berbuat dengan sengaja adalah berbuat dengan kehendak dan dengansepengetahuannya (willens en wetens handelen) Sedangkan unsur tanpa hak dan/ataumetawan
KADEK ADI PRAMARTA, SH
Terdakwa:
Desak Komang Ayu Pratiwi Alias Desak
65 — 18
Unsur dengan sengaja mengambil barang yang seluruh atausebagianmilik orang lain;Menimbang, bahwa pembuat UndangUndang tidak memberikanpenjelasan tentang apa yang dimaksud dengan sengaja, akan tetapi menurutMemorie Van Toelichting (MvT) yang dimaksud dengan sengaja atau OPZET ituadalah Willen en Wetens dalam artian pembuat harus menghendaki (willen)adanya akibat yang diharapkan dari melakukan perbuatan tersebut dan juga harusmengerti / mengetahui (wetens) sebelum melakukan suatu perbuatan sudahmenyadari
pengertianbarang yang mempunyai nilai ekonomis atau dapat dinilai dengan uang, danakibatnya saksi Putu Suardika mengalami kerugian sebesar Rp. 13.000.000, (tigabelas juta rupiah);Menimbang, bahwa adanya rangkaian peristiwa dari perbuatan Terdakwamengambil sepeda motor yang tidak dikunci kemudian menuntunnya ke jalanAhmad Yani untuk dibuatkan kunci duplikat dan membawa sepeda motor tersebutke rumah Terdakwa adalah sebuah perwujudan pelaksanaan kehendaknya (willen)serta setidaknya Terdakwa menghendaki (wetens
22 — 9
Unsur dengan sengajaMenimbang, bahwa sengaja atau kesengajaan ini adalah bersumberkepada suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkan dalam suatuperbuatan maiteriil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan, dan menurutMemorie Van Toelicting, sengaja adalah sama dengan Willens en Wetens yangmaksudnya adalah seseorang yang melakukan sesuatu perbuatan dengansengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu, serta harusmenginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dari perbuatannya;Halaman 7 dari
18 — 2
TEMBREN Bin HARI sehingga tidak ada kesalahanterhadap orang yang dihadapkan sebagai Terdakwa (error in persona)maka menurut hemat Majelis Hakim, unsur ke satu telah terpenuhi ;ad.2.Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan atau alat kesehatan tanpa izin edar :Menimbang, bahwa dengan sengaja " mempunyai pengertianmenghendaki dan mengetahui (willens en wetens).
Yang dimaksuddengan menghendaki dan mengetahui itu sendiri yaitu seseorang yangmelakukan sesuatu) perbuatan dengan sengaja itu, haruslahmenghendaki (willens) apa yang ia buat, dan harus mengetahui(wetens) pula apa yang ia buat itu beserta akibatnya.
16 — 2
yurisprudensi Mahkamah Agung R.I.No. 94 K/ Kr/1970, tanggal 29 Maret 1972, penganiayaandiartikan sebagai setiap perbuatan yang dilakukandengan sengaja menyebabkan perasaan tidak enak(penderitaan), rasa sakit (pijn) atau luka pada oranglain =eMenimbang, bahwa sengaja/ kesengajaan ini adalahbersumber kepada suatu niat yang kemudian dilaksanakanatau diwujudkan dalam suatu perbuatan materiil sebagailawan dari kelalaian atau kealpaan, dan menurut MemorieVan Toelicting, sengaja adalah sama dengan Willensen Wetens
yang maksudnya adalah seseorang yangmelakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harusmenghendaki (Willens) perbuatan itu, serta harusmenginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dariperbualann yay mo srs SSSMenimbang, bahwa dari keterangan saksisaksi danketerangan terdakwa, serta visum et repertum yangdibacakan di persidangan yang satu dengan yang lainnyasaling bersesuaian, diperoleh faktafakta bahwa padahari selasa tanggal 18 September 2012 sekira jam 08.30Wib bertempat di Rt.
22 — 1
UNSUR DENGAN SENGAJA DAN TANPA HAR : Menimbang, bahwa pengertian "dengan sengaja" menurut Memorie VanToelichting, mempunyai arti bahwa terdakwa mempunyai maksud atau niat dan" suatuperbuatan yang akan dilakukannya harus dikehendaki (wilens) dan diinsyafi/diketahui(wetens), oleh terdakwa sehingga kehendak terdakwa adalah tertuju pada akibat,sehingga berbuat dengan sengaja adalah berbuat dengan kehendak dan dengansepengetahuannya (willens en wetens handelen) Sedangkan unsur tanpa hak dan/ataumetawan
41 — 5
Unsur dengan sengaja melakukan penganiayaanMenimbang, bahwa sengaja atau kesengajaan ini adalahbersumber kepada suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkandalam suatu perbuatan materiil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan,dan menurut Memorie Van Toelicting, sengaja adalah sama dengan Willensen Wetens yang maksudnya adalah seseorang yang melakukan sesuatuperbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu,serta harus menginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dariperbuatannya
SITI MAIMUNAH, SH
Terdakwa:
DOLI Als DOLING Bin HATA
43 — 3
Unsur dengan sengaja menyebabkan rasa sakit/luka atau merusakkesehatan orang lain ;Menimbang, bahwa pembuat UndangUndang tidak memberikan penjelasantentang apa yang dimaksud dengan sengaja, akan tetapi menurut Memorie VanToelichting (MvT) yang dimaksud dengan sengaja atau OPZET itu adalah Willenen Wetens dalam artian pembuat harus menghendaki (willen) adanya akibat yangdiharapkan dari melakukan perbuatan tersebut dan juga harus mengerti/mengetahui (wetens) sebelum melakukan suatu perbuatan sudah
I GEDE PUTU ASTAWA, SH.
Terdakwa:
1.KOMANG PIANO
2.I MADE SURIKA Als KADEK QYU
55 — 30
Menurut Memorie VanToelichting (MvT) yang dimaksud dengan sengaja atau OPZET itu adalahWillen en Wetens dalam artian pembuat harus menghendaki (willen) adanyaakibat yang diharapkan dari melakukan perbuatan tersebut dan juga harusmengerti / mengetahui (wetens) sebelum melakukan suatu perbuatan sudahmenyadari bahwa tindakan tersebut seandainya dilakukan akan membawa akibatdari perbuatan yang dikehendakinya tersebut dan mengetahui pula perbuatanyang hendak dilakukannya adalah melawan hukum;Menimbang
ParaTerdakwa tersebut telah melibatkan peran Para Terdakwa secara bersamasamaHalaman 12 dari 16 Putusan Nomor 38Pid.B/2020/PN Sgrsebagai dader yang merupakan pembuat perbuatan atau Para Terdakwa sendiriyang melakukannya;Menimbang, bahwa adanya rangkaian peristiwa dari perbuatanpenyerangan terhadap Terdakwa Il (tidak kena) kemudian Terdakwa (kena dipelipis dan pipi) yang berujung pada kejadian saling pukul / perkelahian yangmenyakiti kubu lawannya (willen) serta setidaknya Para Terdakwa menghendaki(wetens
1.I WAYAN SUTIJE, SH
2.BAYU INDRA SUKMA, SH
Terdakwa:
Mahyuni Als Yuni Bin Yusni
96 — 20
/Pid.B/2021/PN AmtMenimbang, bahwa kata dan yang menghubungkan dan digunakansebagai kata penghubung pada sub unsur dengan sengaja dan melawanhukum memiliki makna bahwa kualifikasi yang harus dipenuhi bersifatkumulatif, yang berarti keseluruhan sub unsur harus terpenuhi;Menimbang, bahwa unsur dengan sengaja sebagaimana dakwaan iniberdasarkan doktrin hukum haruslah diuraikan bahwa perbuatan Terdakwatersebut telah memenuhi 2 (dua) syarat yakni perbuatan tersebut diketahui(willens) dan dikehendaki (wetens
Menimbang, bahwa berdasarkan doktrin hukum pidana, salah satu carauntuk memastikan adanya unsur kesengajaan adalah dengan menggunakanteori kesengajaan yang diobjektifkan, yakni dengan memberikan penilaiansecara objektif terhadap seluruh rangkaian faktafakta yang terungkap dalampersidangan untuk menyimpulkan apa yang menjadi maksud dan kehendaksebenarnya dari pelaku yang mungkin tidak diakuinya sendiri;Menimbang, bahwa dikaitkan dengan syarat unsur kesengajaan yaknidiketahul (willens) dan dikehendaki (wetens
Akan tetapi, meskipun telahmengetahui hal tersebut, Terdakwa masih melakukan perbuatannya denganmelemparkan batu dan kayu ke jendela rumah Saksi Erlyana dan juga memukulpintu gudang elpiji milik Saksi Erlyana;Menimbang, bahwa oleh karena berdasarkan penilaian terhadaprangkaian faktafakta secara objektif ternyata bahwa syarat mengenaipengetahuan (willens) dan kehendak (wetens) telah tampak dari perbuatanHalaman 11 dari 15 Putusan Nomor 64/Pid.B/2021/PN AmtTerdakwa, sehingga unsur kesengajaan dari
Putu Ambara, SH
Terdakwa:
Putu Ariawan alias Gede Aye alias Baragan
83 — 33
Unsur dengan sengajamengambil barang yang seluruh atausebagian milik orang lain;Menimbang, bahwa pembuat UndangUndang tidak memberikanpenjelasan tentang apa yang dimaksud dengan sengaja, akan tetapi menurutMemorie Van Toelichting (MvT) yang dimaksud dengan sengaja atau OPZETitu adalah Willen en Wetens dalam artian pembuat harus menghendaki (willen)adanya akibat yang diharapkan dari melakukan perbuatan tersebut dan jugaharus mengerti / mengetahui (wetens) sebelum melakukan suatu perbuatansudah menyadari
selain pelaku tindak pidana itu sendiri dan si pelaku mengetahuibahwa benda yang diambilnya itu bukan kepunyaan pelaku;Menimbang, bahwa unsur ini bersifat kumulatif sehingga untukmembuktikannya semua unsur haruslah terpenuhi;Menimbang, bahwa adanya rangkaian peristiwa dari perbuatanTerdakwa mengambil 1 (Satu) unit sepeda motor Yamaha Vega R tanpa platwarna biru silver di gang rumah saksi Komang Sumber Jaya adalah sebuahperwujudan pelaksanaan kehendaknya (willen) serta setidaknya Terdakwamenghendaki (wetens
DEDI JOANSYAH PUTRA,SH.
Terdakwa:
JOKO HARIYANTO
64 — 13
dimaksudkan dalamperkara ini dan oleh karenanya unsur barangsiapa menjadi telah terpenuhi;Unsur "Dengan sengaja dan melawan hukum menghancurkan, merusakkan,membikin tak dapat dipakai atau menghilangkan barang sesuatu yangseluruhnya atau sebagian kepunyaan kepunyaan orang lainMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja/kesengajaanadalah suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkan dalam suatuperbuatan materiil;Menimbang, bahwa menurut Memorie Van Toelicting, Sengajaadalah sama dengan Willens en Wetens
yang maksudnya adalahHalaman 6 dari 9 Putusan Nomor: 93/Pid.B/2019/PN.Jmrseseorang dalam melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harusmenghendaki (Willens) perbuatan itu, serta harus menginsafi/ mengerti(Wetens) akan akibat dari perbuatannya;Menimbang, bahwa berdasarkan pemeriksaan di persidangan telahdiperoleh fakta bahwa terdakwa dihadapkan ke persidangan karenasehubungan dengan perbuatannya yang merusak atap rumah milik saksikorban Yahadhi pada hari Kamis tanggal 15 Oktober 2015 sekira pukul16.00
TORY SAPUTRA MARLETUN, S.H.
Terdakwa:
MARKUS KRISTIAN SILAEN Alias MARKUS Bin ALTUR KASIMIN SILAEN Alm
104 — 43
Unsur Dengan sengaja dan dengan rencana terlebih dahulumerampas nyawa orang lain;Menimbang bahwa menurut Memori van Toelichting (MvT) yangdimaksud dengan sengaja atau opzet adalah willens en wetens dalam artipembuat harus menghendaki (willen) melakukan perbuatan tersebut dan jugaharus mengerti (wetens) akan akibat daripada perbuatannya tersebut;Halaman 29 dari 45 hal.
Unsur dengan sengaja merampas nyawa orang lain;Menimbang bahwa menurut Memori van Toelichting (MvT) yangdimaksud dengan sengaja atau opzet adalah willens en wetens dalam artipembuat harus menghendaki (willen) melakukan perbuatan tersebut dan jugaharus mengerti (wetens) akan akibat daripada perbuatannya tersebut, yangmana Terdakwa haruslah memiliki niat dan kehendak dengan sengaja untukmerampas nyawa orang lain;Menimbang bahwa berdasarkan faktafakta hukum yang terungkap dipersidangan diketahui bahwa
KitabUndangUndang Hukum Pidana (KUHP) Serta KomentarKomentarnyaLengkap Pasal Demi Pasal, 1996:245);Menimbang bahwa perbuatan materiil yang terjadi berupapenganiayaan mengehendaki adanya kesengajaan, sehingga Majelis Hakimperlu memberikan pertimbangan tentang kesengajaan dari Pelaku;Menimbang bahwa dengan sengaja dalam Pasal ini mengandungmakna bahwa semua unsur yang ada di belakangnya juga meliputi Suatu opzet.Menurut Memorie Van Toelichting (MvT) yang dimaksud dengan sengaja(Opzet) adalah Willens en Wetens
yaitu bahwa seseorang melakukanperbuatan dengan sengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu sertaharus menginsyafi/mengerti (Wetens) akan akibat perbuatannya itu;Menimbang bahwa yang dimaksud dengan sengaja ialah pelakumengetahui, sadar dan menghendaki perbuatan yang dilakukan, sehinggaberkaitan dengan hal tersebut pengertian melakukan penganiayaan adalahpelaku menghendaki perbuatan yang dilakukan dengan kesadaran bahwamenimbulkan rasa sakit atau luka memang menjadi tujuan atau keinginanpelaku
23 — 6
Menurut Memorie Van Toelicting, sengaja adalah samadengan Willens en Wetens yang artinya adalah dalam melakukan sesuatuperbuatan dengan sengaja seseorang harus menghendaki (Willens)perbuatan itu, serta harus menginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dariperbuatannya;Menimbang, bahwa untuk membuktikan kesengajaan terdakwa dipersidangan telah diperoleh faktafakta bahwa terdakwa dihadapkan kepersidangan karena menendang saksi Zainal Arifin bin Muhni pada hari Sabtutanggal 16 Januari 2016 sekira pukul
Unsur dengan sengajaMenimbang, bahwa sengaja/ kesengajaan ini adalah bersumberkepada suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkan dalam suatuperbuatan materiil sebagai lawan dari kelalaian atau kealpaan, dan menurutMemorie Van Toelicting, sengaja adalah sama dengan Willens en Wetensyang maksudnya adalah seseorang yang melakukan sesuatu perbuatandengan sengaja harus menghendaki (Willens) perbuatan itu, serta harusmenginsafi/ mengerti (Wetens) akan akibat dari perbuatannya;Menimbang, bahwa