Ditemukan 17618 data
NANI ARIANTI, S.H., M.Kn
Terdakwa:
RIFQI APRIDHO BIN SALEH
376 — 311
Namun dalammemorie van toelichting (MvT) dinyatakan bahwa Pada umumnyapidana hendaknya dijatuhkan hanya kepada barang siapa yangmelakukan perbuatan yang dilarang dengan dikehendaki dan diketahui(willens en wetens). Dengan demikian pembuat harus menghendakiHalaman 13 dari 22. Putusan Nomor 990/Pid.B/2018/PN Bjm.
62 — 33
kepadanyayang sifatnya alternatif, artinya apabila salah satu elemen unsur pasal initerpenuhi, maka unsur kedua ini harus dinyatakan telah terbukti;Menimbang, bahwa undangundang tidak memberikan penjelasan apayang dimaksud dari unsur Dengan sengaja dan Melawan Hukum, akan tetapiMemorie van Toelichting (MvT) mengartikan dengan sengaja ini dikualifikasitermasuk kesengajaan (opzet) sebagai perbuatan yang menghendaki (wi//ens)Halaman 16 dari 23 Halaman Putusan Nomor: 89/Pid.B/2021/PN Psbdan mengetahui (wetens
79 — 12
Asasasas Hukum Pidana, PenerbitPT.Rineka Cipta, Jakarta,Cet ke tujuh, September 2002, him164 ) ;Menimbang, bahwa dari pendapat pendapat tersebut diatasdapat disimpulkan bahwa kesalahan dianggap telah ada apabilasipelaku = =mempunyai unsur mental atau. sikap batin yangmenghendaki terjadinya perbuatan terlarang itu) dan mengetahuibahwa perbuatan itu adalah terlarang (willens en wetens) ;Menimbang, bahwa dari uraian unsur unsur dari pasal yangdidakwakan sebagaimana terurai diatas, telah ternyata terdakwadinyatakan
DARWADI, S.H.
Terdakwa:
SUWADI Als SUNDOL Bin SAJAT
336 — 4
Dan maksud darimengetahui dan menghendaki (willen en weten) adalah seseorang yangmelakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja itu, haruslah menghendakiHalaman 13 dari 19 Putusan Nomor 29/Pid.B/LH/2019/PN Bla(willens) dan harus mengetahui (wetens) apa yang ia buat, beserta akibatnya.Ini berarti pelaku mengetahui dan sadar sehingga dapat dipertanggungjawabkan atas perbuatannya karena ia memang benar benar berkehendakuntuk melakukan perbuatannya tersebut dan mengetahui tentang maksud dariperbuatannya
37 — 30
Dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa,melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan, atau membujuk anak untukmelakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabulMenimbang, bahwa pengertian sub unsur dengan sengaja dalam perkara inimerujuk pada konsep kesengajaan (opzettelijke) yang secara unum maknanya meliputiarti dari istilah menghendaki (willen) dan mengetahui (wetens), dalam arti bahwapelaku memang menghendaki terjadinya perbuatan melawan hukum serta mengetahuipula
69 — 20
Unsur dengan sengaja ;Menimbang, bahwa menurut Memorie van Toelchting (MvT) yangdimaksudkan dengan sengaja atau opset itu adalah willen en wetens,dalam arti bahwa pembuat harus menghendaki (willen) melakukan perbuatantersebut dan juga harus mengerti (weten) akan akibat dari pada perbuatantersebut ;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta fakta yang terungkap dipersidangan yaitu keterangan Saksisaksi, Terdakwa serta barang buktibahwa Terdakwa dalam melakukan aksinya adalah karena dipicu rasa sakithati dan
60 — 13
disebutkan suatu bijkomendoogmerk atau suatu maksud maka mau tidak mau tindakan tersebut harus dilakukandengan sengaja; (Dasardasar Hukum Pidana Indonesia , Drs P.A.F Lamintang S.Hhalaman 308, penerbit Sinar Baru Bandung);Menimbang bahwa dengan sengaja yang dalam Mva (Memorie van anwort)sengaja (opzet) berarti de(bewuste) richtingvan den wil opeen bepaald misdrijf(kehendak yang disadari yang dilakukan untuk melakukan kejahatan tertentu,menurut penjelasan tersebut, "sengaja (opzet) sama dengan willens en wetens
EKO BUDISUSANTO, SH
Terdakwa:
SUPIANI Alias USUP Bin TARMIJI
63 — 8
Unsur Dengan Sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1):Menimbang, bahwa kesengajaan itu dapat disimpulkan dari kemungkinanpaling logis dari alat yang digunakan serta sasaran yang ditujukan oleh pelakudengan menggunakan alat dimaksud.Menimbang, bahwa dengan sengaja sama artinya bahwa seseorangsesungguhnya telah menghendaki (wetens) perbuatan tersebut.Menimbang, bahwa dalam perkembangan ilmu
50 — 19
Bahwa menurut MEMORIE VAN TOELICHTING (MvT) yangdimaksudkan DENGAN SENGAJA atau OPZET itu adalahWILLEN EN WETENS dalam artian pembuat harusmenghendaki (WILLEN) melakukan perbuatan tersebut danjuga harus mengerti (WETEN) akan akibat dari padaperbuatan itu.
90 — 25
bahwatindakan tersebut seandainya dilakukan akan membawa akibat sebagaimanayang diharapkan itu dan mengetahui pula bahwa perbuatan yang hendakdilakukannya adalah melawan hukum;Menimbang, bahwa menurut memori penjelasan (Memorie vanToelichting) disebutkan yang dimaksud dengan kesengajaan adalahmenghendaki dan menginsyafi terjadinya suatu tindakan beserta akibatnya.Seseorang yang melakukan suatu tindakan dengan sengaja, harusmenghendaki serta menginsyafi tindakan tersebut dan/atau akibatnya (willensen wetens
23 — 6
kejahatan;Menimbang, bahwa perbuatan materiil dalam unsur ini adalah bersifatalternatif, yang artinya apabila salah satu perbuatan dalam unsur ini terpenuhi,maka terpenuhi pula unsur kedua ini;Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan dan menilai apakahunsur tersebut telah terpenuhi atau tidak, maka sebelumnya Majelis Hakimakan mendefinisikan terlebih dahulu halhal sebagai berikut: Dengan sengaja adalah pembuat harus menghendaki (wi//len) melakukanperbuatan tersebut dan juga harus mengetahui/ mengerti (wetens
ZURYATI,SH
Terdakwa:
ROMI FERNANDES BIN BURDA HALIM Panggilan ROMI
102 — 14
zonder schulad atau di Indonesia dikenal dengan istilahtiada pidana tanpakesalahan;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan dengan sengaja adalahsuatu perbuatan yang dilakukan dengan niatan dan secara sadar, yang manasengaja atau kesengajaan atau oogmerk/dolus tersebut dimaksud denganperbuatannya itu ia tahu kalau ia telah melakukan suatu perbuatan yangmelawan hak atau bahwa ia tidak berhak untuk berbuat seperti itu, tindakansemacam ini selalu dikehendaki (willens) setidaknya disadari atau diketahui(wetens
FATMAWATY S.KHALI, SH
Terdakwa:
SUWITNO MAELE Alias TUNE
90 — 8
Unsur Dengan Sengaja dan Dengan Melawan Hak;Menimbang, bahwa di dalam KUHP (Crimineel Wetboek) tahun 1809 dicantumkan kesengajaan adalah kemauan untuk melakukan atau tidak melakukanperbuatanperbuatan yang di larang atau di perintahkan oleh undangundang, dandi dalam Memorie Van Toelichting (MvT) menyatakan kesengajaan adalah dengansadar berkehendak untuk melakukan suatu kejahatan tertentu ;Menimbang, bahwa sengaja (opzet) mengandung pengertian Menghendakidan mengetahui atau willens enn wetens, artinya
PAJRI AEF SANUSI, SH.
Terdakwa:
JUNJUN JUNIOR FARID bin ENDANG SUHERMAN
31 — 12
dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) ;Hal. 17Bahwa terhadap Unsur Tindak Pidana ini tersusun secara alternatif denganditandai adanya kata hubung atau sehingga memberikan pilinan subsubunsur yang manakah untuk dipilih dan selanjutnya dipertimbangkan untukterpenuhi sehingga dapat dipergunakan untuk membuktikan keseluruhanunsurnya.Bahwa dapat dilinat dalam Memorie van Toelichting Kitab UndangUndangHukum Pidana bahwa Kesengajaan (opzet) diartikan sebagai Menghendakidan mengetahui (willens en wetens
88 — 11
instrumen, aparatus, mesin dan/atau implan yang tidakmengandung obat yang digunakan untuk mencegah, mendiagnosis,menyembuhkan dan meringankan penyakit, merawat orang sakit, memulihkankesehatan pada manusia, dan/atau membentuk struktur dan memperbaiki fungsitubuh;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja atau kesengajaanadalah suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkan dalam suatuperbuatan materiil;Menimbang, bahwa menurut Memorie Van Toelicting (MvT) sengajaadalah sama dengan willens en wetens
Yafriza Gutubela, S.H
Terdakwa:
Bernard Boni Sani Amd.Sos.
119 — 43
Menurut memori penjelasan (Memorie VanToelichting) atau MVT yang dimaksud dengan kesengajaanadalah "menghendaki dan menginsyafi (Willens en Wetens)terjadi suatu tindakan beserta akibatnya.
ARDIAN JUNAEDI SH
Terdakwa:
GUNAWAN ADI SAPUTRA Bin MURYANTO
27 — 6
Yang dimaksuddengan mengendaki dan mengetahui adalah seseorang yang melakukan suatuperbuatan dengan sengaja itu, haruslah menghendaki (Willens) apa yang iabuat dan harus mengetahui (wetens) apa yang ia buat beserta akibatnya.
1.ELIMANUEL LOLONGAN,S.H
2.ANDI ABDURROZZAK RIFAN ADHA, S.H.
Terdakwa:
PAULUS FATLOLON Alias PAULUS
78 — 17
selanjutnya akan dipertimbangkan unsur delikDengan Sengaja;Ad.1 Dengan SengajaMenimbang, bahwa tindak pidana Penganiayaan yang dimaksudkandalam Pasal 351 ayat (1) Kitab Undangundang Hukum Pidana ini merupakanopzettelijk delict atau suatu tindak pidana yang harus dilakukan dengansengaja;Menimbang, bahwa menurut Memori Penjelasan (Memorie vanToelichting) Kitab Undangundang Hukum Pidana, yang dimaksud dengankesengajaan adalah menghendaki dan menginsyafi terjadinya suatu tindakanbeserta akibatnya (willens en wetens
FEDI ARIF RAKHMAN, SH
Terdakwa:
ISMAYANTI, A.Md.Kep
280 — 273
disimpulkan dari rangkaian perbuatan yangdilakukan, karena setiap orang melakukan perbuatan selalu sesuai dengan niat,kehendak atau maksud hatinya, kecuali ada paksaan atau tekanan dari orang lain,atau dengan kata lain sikap batin tercermin dari sikap lahir atau perilaku seseorangyang merupakan refleksi dari niatnya;Menimbang, bahwa menurut Memori Penjelasan (Wemorie Van Toelichting),yang dimaksud dengan kesengajaan adalah menghendaki dan mengsinyafiterjadinya suatu tindakan beserta akibatnya (willens en wetens
1.ZULKARNAEN PERDANA MUSTAKA, SH
2.ANTON SUSILO,SH
Terdakwa:
GERALDO BAYAK Alias GERAL
54 — 25
Lamintang : Dasardasar Hukum Pidana Indonesia, halaman295 s.d 301) ;Menimbang, bahwa sengaja secara sederhana ditafsirkan didalampraktek peradilan pengertiannya meliputi willens en wetens = yaitumenghendaki dan mengetahui, dimana pelaku tindak pidana berkehendakmelakukan perbuatan tersebut dan telah mengetahui bahwa apabila terjadiakibat dari perbuatan tersebut adalah memang yang dikehendakinya;Halaman 13 dari 20 Putusan Nomor 157/Pid.Sus/2020/PN KtgMenimbang, bahwa setelah membaca dan mencermati