Ditemukan 1283 data

Urut Berdasarkan
 
Putus : 15-01-2013 — Upload : 04-06-2013
Putusan PT PONTIANAK Nomor 270/PID.SUS/2012/PN.PTK
Tanggal 15 Januari 2013 — Mr. LE VAN VUONG
9540
  • terdapatrantai besi yang diletakkan pada sepanjang tali ris bawah jaring pair trawl denganberat rantai besi + 100 Kg (kurang lebih seratus kilogram ) selanjutnya jaring trawldilempar atau dijatuhkan ke dalam laut oleh kapal KM BV 5577 TS kemudian salah satuujung tali pada jaring trawl dilemparkan ke kapal bantu( yang nomor lambungnyasudah tidak dapat diingat lagi oleh terdakwa), selanjutnya tali jaring trawl ditariksecara bersamasama oleh KM BV5577 TS yang dinahkodai oleh terdakwa dan olehkapal
    BV 5577 TS yang berbenderaVietnam, langsung melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan alat tangkap ikanberupa trawl dengan spesifikasi Panjang jaring kantong dan badan jaring 30 (tiga puluh)meter, lebar mulut jaring 20 (dua puluh) meter, dan panjang tali dari mulut jaring kekapal 500 (lima ratus) meter dan terdapat rantai besi yang diletakkan pada sepanjangtali ris bawah jaring pair trawl dengan berat rantai besi + 100 Kg (kurang lebih seratuskilogram) selanjutnya jaring trawl dilempar atau dijatuhkan
    ke dalam laut oleh kapal KMBV 5577 TS kemudian salah satu ujung tali pada jaring trawl dilemparkan ke kapalbantu (yang nomor lambungnya sudah tidak dapat diingat lagi oleh Terdakwa),selanjutnya tali jaring trawl ditarik secara bersamasama oleh KM BV5577TS yangdinahkodai oleh Terdakwa dan oleh kapal bantu dengan kecepatan yang samaselama + 6 (enam) jam, kemudian jaring ditarik dan dinaikkan kedalam kapal KM BV5577 TS bersamasama dengan ikan hasil tangkapan dan selanjutnya ikanhasiltangkapan tersebut
    BV 5577 TS yang berbendera10Vietnam, langsung melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan alat tangkap ikanberupa trawl dengan spesifikasi Panjang jaring kantong dan badan jaring 30 (tiga puluh)meter, lebar mulut jaring 20 (dua puluh) meter, dan panjang tali dari mulut jaring kekapal 500 (lima ratus ) meter dan terdapat rantai besi yang diletakkan pada sepanjangtali ris bawah jaring pair trawl dengan berat rantai best + 100 Kg (kurang lebih seratuskilogram) selanjutnya jaring trawl dilempar atau
    yang telah sebelumnya telahdigunakan oleh terdakwa untuk menangkap ikan diwilayah pengelolaan perikananRepublik Indonesia dan trawl tersebut dilarang oleh Pemerintah RI. oo Bahwa Ia Terdakwa Mr.
Upload : 23-04-2013
Putusan PN BANGIL Nomor 367/Pid.B/2010/PN.Bgl
ABDUL WAHID
989
  • apabila denda tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 ( satu ) bulan ;- Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;- Menetapkan terdakwa tetap berada dalam tahanan ;- Menetapkan barang bukti berupa :- 1 ( satu ) unit perahu nelayan tanpa nama bermesin merk Dompeng 12 PK dan uang Rp. 10.000,- ( sepuluh ribu rupiah ) hasil lelang ikan tangkapan sebanyak + 1 kg dirampas untuk Negara ;- 1 ( satu ) set jaring mini trawl
    ;Bahwa, atas keterangan saksi tersebut terdakwa membenarkan ;SUGENG SULISTIAWAN, SH. ( saksi Ahli ).Bahwa, saksi memberikan pendapat sebagai ahli karena masalah ada laporan dariPenyidik Pol Air bahwa terdakwa menangkap ikan menggunakan jaring mini Trawl,dan setelah saksi teliti ternyata benar terdakwa menggunakan jaring mini Trawl,sesuai dengan Kepres No. 39 Tahun 1980 dan UndangUndang No. 31 Tahun 2004tentang penghapusan jaring Mini Trawl dan juga sesuai dengan SK Mentan No. 392/KPTS/20/IV/1999
    , bahwa jaring Mini Trawl sudah tidak boleh digunakan untukmenangkap ikan ;Bahwa, Jaring Mini Trawl sesuai SK Mentan No. 392/KPTS/20/IV/1999, adaspesifikasinya yaitu : Jaring berkantong, ada pembuka jaring atas bawah, adapemberat dari besi atau paralon yang berisi semen beton sehingga semua bisa masuktermasuk ikan kecil dan juga merusak trumbu karang ;Bahwa, selain jaring Mini Trawl, yang tidak boleh digunakan untuk menangkap ikanadalah dengan cara memakai bahan peledak, potasium dan dengan bahan
    biologisdimana ikan yang disuntikan dengan bahanbahan yang mengandung racun ;Bahwa, pada waktu diperiksa dalam jaring Mini Trawl masih ada ikannya yangmenyangkut pada jaring ;Bahwa, oprasional jaring Mini Trawl dengan cara jaring diseret dengan perahusehingga apapun yang ada akan masuk, termasuk ikan yang masih kecil ;Bahwa, dengan adanya pemberat dalam jaring Mini Trawl tersebut akan menyeretjaring ke bawah laut sehingga merusak habitat dan telurtelur ikan ;Bahwa, setiap tahun kami dari Petugas
    , sebelumnya terdakwa tidakmenggunakan jaring Mini Trawl, terdakwa hanya ikutikutan teman ;e Bahwa, benar sesuai dengan Kepres No. 39 Tahun 1980 dan UndangUndang No. 31 Tahun 2004 tentang penghapusan jaring Mini Trawl danjuga sesuai dengan SK Mentan No. 392/KPTS/20/IV/1999, bahwa jaringMini Trawl sudah tidak boleh digunakan untuk menangkap ikan, selainjaring Mini Trawl yang tidak boleh digunakan untuk menangkap ikanadalah dengan cara memakai bahan peledak, potasium dan dengan bahanbiologis dimana
    di tengah parairan PLTU Grati;Menimbang, bahwa sesuai dengan Kepres No. 39 Tahun 1980 dan UndangUndangNo. 31 Tahun 2004 tentang penghapusan jaring Mini Trawl dan juga sesuai dengan SKMentan No. 392/KPTS/20/IV/1999, bahwa jaring Mini Trawl sudah tidak boleh digunakanuntuk menangkap ikan, selain jaring Mini Trawl yang tidak boleh digunakan untukmenangkap ikan adalah dengan cara memakai bahan peledak, potasium dan dengan bahanbiologis dimana ikan yang disuntikan dengan bahanbahan yang mengandung racun
Register : 28-07-2017 — Putus : 11-10-2017 — Upload : 02-11-2017
Putusan PN TANJUNG PINANG Nomor 27/Pid.Sus-PRK/2017/PN Tpg
Tanggal 11 Oktober 2017 — Penuntut Umum:
Ryan Anugrah, SH
Terdakwa:
LUU HONG DIEU
3813
  • Bahan kasko kapal terbuat dari kayu, alatpenangkap ikan jenis pukat harimau tipe Pair Trawl, dokumen yangditerbitkan oleh Pemerintah Indonesia tidak ada sama sekali. Berdasarkanalat dan konstruksi yang ada di KM ABADI 06 alias BV 98887 TS yaitu :1.Terdapat tali dengan panjang lebih kurang 200 meter yang berfungsi untukmenarik jaring trawl pada saat dioperasikan; 2.
    Terdapat rantai di sebagiantali ris bawah jaring yang berfungsi untuk mengejutkan ikan agar ikan didasar laut melompat masuk ke mulut jaring pada saat jaring trawl ditarik;3.Jaring trawl dioperasikan oleh 2 (dua) kapal secara bersamaan selamalebih kurang 3 5 jam sekali operasi (setting); 4.Bentuk kapal yang khasPutusan No.27/Pid.SusPRK/2017/PN Tpg.
    Penurunan jaring trawl dilakukanPutusan No.27/Pid.SusPRK/2017/PN Tpg. Halaman 23 dari 41 halamansebanyak 2 (dua) kali dalam sehari semalam.
    ABADI 05 alias BV 99994 TS yang dinakhodai saksi LaVan Giang, secara bersamasama mengoperasikan 1 (satu) unit alat penangkapikan trawl (pair trawl);Menimbang, bahwa Terdakwa LUU HONG DIEU adalah Nakhoda dariKM. ABADI 06 alias BV 98887 TS dan Saksi La Van Giang selaku NakhodaKM.
    I Laut Natuna pada posisi 0541,007 LU 106 05,276 BT, dengan cara menggunakan alat penangkap ikanpukat harimau tipe pair trawl (1 alat tangkap ditarik oleh 2 kapal);Menimbang, bahwa dalam operasi penangkapan ikan dengan pair trawl,KM. ABADI 06 alias BV 98887 TS yang dinakhodai Terdakwa adalah sebagaikapal pembantu, sedangkan KM.
Register : 14-06-2013 — Putus : 25-07-2013 — Upload : 31-01-2014
Putusan PN RANAI Nomor 12/Pid.Prkn/2013/PN.Rni
Tanggal 25 Juli 2013 — PHAM TY
6616
  • Alat Penangkap Ikan :1 (satu) set tali penarik jaring Pair Trawl ;Dirampas untuk dimusnahkan;4. Membebankan biaya perkara kepada terdakwa sebesar Rp. 5000,-(Lima ribu rupiah) ;
    TS termasuk kapal asingberbendera Vietnam yang tertangkap tangan sedang melakukan kegiatanpenangkapan ikan dengan menggunakan jaring trawl berpasangan ataupair trawl ; Bahwa, jaring trawl berpasangan (pair trawl) jenis alat tangkap yangmenggunakan rantai pengejut sebagai pemberat yang ditarik dengan duakapal; Bahwa, ikan hasil tangkapan segala jenis ikan campuran mulai yangberukuran besar sampai yang terkecil ; Putusan No. 12/Pid.Prkn/2013/PN.Rni Hal. 6Bahwa, ABK KM.BV 0116 TS berjumlah 3 (tiga)
    Untuk pair trawl / trawl berpasangan tidak menggunakan papanpembuka mulut jaring dan penggunaannya ditarik oleh dua kapal danberoperasi hingga ke dasar laut, ikan yang didapat adalah berbagaimacam jenis ikan dari yang besar dan yang kecil yang berada di bawahpermukaan air laut ;Bahwa, penggunaan alat tangkap pukat harimau (trawl) dapat merusakterumbu karang karena menggunakan alat pemberat sehingga pada saatditarik menggunakan kapal jaring tersebut sampai ke dasar laut, bilamengena terumbu karang
    akan rusak / patah ;Bahwa, perbedaan jenis jaring pukat biasa dan pukat harimau adalahbila pukat biasa tidak menggunakan rantai pengejut sebagai pemberat,papan pembuka dan bola gelinding (bobin) ;Bahwa, alat tangkap pair trawl yang digunakan KM.BV 0116 TS dapatberoperasi hingga ke dasar laut ;Bahwa, Keppres RI No. 39 tahun 1980 melarang jaring pukat harimau(trawl) dipergunakan di wilayah pengelolaan perikanan RepublikIndonesia ;.
    BV0116TS adalah kapal asing berbendera Vietnam telah melakukan kegiatanpenangkapan ikan diwilayah perairan Indonesia menggunakan alat penangkapikan pair trawl yaitu berdasarkan Pasal 1 Keputusan Presiden No. 39 Tahun1980, tentang penghapusan jaring trawl, merupakan alat penangkap ikan yangdilarang oleh Pemerintah Republik Indonesia ;Menimbang, dengan demikian unsur ini telah terbukti secara sahdan meyakinkan menurut hukum; Putusan No. 12/Pid.Prkn/2013/PN.Rni Hal. 18Ad.3.
    BV0116 TS sebagai pasangankapal menarik jaring trawl, yang secara teknis mengikutsertakan kapal lain yaitukapal saksi KM.
Putus : 31-05-2016 — Upload : 14-02-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 2624 K/Pid.Sus/2015
Tanggal 31 Mei 2016 — ARWIS bin SULAIMAN ;
5018 Berkekuatan Hukum Tetap
  • ALBAR mempersiapkan alat pukat Trawl untukditurunkan ke laut dengan cara pukat/Trawl berupa papan pukat terbuat dariKayu dan Besi, jaring Pukat/Trawl berupa selambar tali sepanjang kuranglebih 200 meter diikatkan senar ukuran 16 cm dan papan pukat terbuat darikayu dan besi panjajng 1,5 meter x lebar 1 m, Pukat lebar mulut 5meterpanjang dari mulut sampai kantong panjang 12 meter dilepaskan kelaut Kemudian ditarik dengan menggunakan Kapal KM.
    SAMUDRA INDAHselama kurang lebih 6 (enam) jam, selanjutnya alat pukat/Trawl diangkat/ditarik menggunakan Mesin Kapal (Gardan) dan setelah Pukat naik atausampai di Kapal ditarik dengan menggunakan tangan, kemudian ikan danudang hasil tangkapan dipungut dengan menggunakan tangan untukdimasukan ke dalam peti berisi es.
    ALBAR mempersiapkan alat pukat Trawl untukditurunkan ke laut dengan cara pukat/Trawl berupa papan pukat terbuat dariKayu dan Besi, jaring Pukat/Trawl berupa selambar tali sepanjang kuranglebih 200 meter diikatkan senar ukuran 16 cm dan papan pukat terbuat darikayu dan besi panjajng 1,5 meter x lebar 1 m, Pukat lebar mulut 5 meterpanjang dari mulut sampai kantong panjang 12 meter dilepaskan ke lautkemudian ditarik dengan menggunakan Kapal KM.
    BUDI RAHMAN selamakurang lebih 6 (enam) jam, selanjutnya alat pukat/Trawl diangkat/ditarikmenggunakan Mesin Kapal (Gardan) dan setelah Pukat naik atau sampai diKapal ditarik dengan menggunakan tangan, kemudian ikan dan udang hasiltangkapan dipungut dengan menggunakan tangan untuk dimasukan kedalam peti berisi es. Setelah ikan dan udang habis diambil kemudiandengan cara yang sama alat pukat Trawl kembali diturunkan kelaut hinggaHal. 4 dari 15 hal. Put.
    BUDI RAHMAN;Y 1 (satu) Set Pukat/Trawl;Dirampas untuk dimusnahkan; Udang campuran sebanyak 139 Kg (seratus tiga puluh sembilan kilogram), telah dilakukan Pelelangan seharga Rp2.595.000,00 (dua jutalima ratus sembilan puluh lima ribu rupiah);Dirampas untuk disetor ke kas negara;Menetapkan agar Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp5.000,00(lima ribu rupiah);Hal. 6 dari 15 hal. Put.
Register : 29-09-2016 — Putus : 20-10-2016 — Upload : 14-11-2016
Putusan PN SUNGAI LIAT Nomor 579/Pid.Sus/2016/PN Sgl
Tanggal 20 Oktober 2016 — Mardi alias Candra Bin Dul Roni
8213
  • Anjas;- Udang sebanyak 30 (tiga puluh) kilogram sudah dilakukan pelelangan oleh Penyidik dengan uang hasil lelang berjumlah sebesar Rp. 405.000,00 (empat ratus lima ribu rupiah);Dirampas untuk Negara;- 1 (satu) set jaring trawl dengan panjang 10 Depa;- Papan sky sebanyak 2 (dua) buah;- Tali berwarna putih dengan panjang 80 (delapan puluh) meter;- 2 (dua) batang besi siku-siku pembuka trawl;- Pelampung pada jaring;- Rantai pada jaring;- 1 (satu) buah alat navigasi berupa kompas;
    SqlSALEH serta saksi ERWIN bin HERMAN untuk mencari ikan, dalam kapalterdakwa tersebut sudah dipersiapkan 1 (Satu) set jaring trawl dengan panjang10 Depa untuk menangkap ikan.Bahwa saat diperairan Karang Berangberang, Kab.
    Sqlbin SALEH serta saksi ERWIN bin HERMAN untuk mencari ikan, dalam kapalterdakwa tersebut sudah dipersiapkan 1 (Satu) set jaring trawl dengan panjang10 Depa untuk menangkap ikan.Bahwa saat diperairan Karang Berangberang, Kab.
    Anjas tersebut berhasil diamankan barang bukti berupa 1(satu) set jaring Trawl dengan panjang 10 Depa, 2 (dua) buah papan sky,Tali berwarna putih panjang + 80 (delapan puluh) meter, 2 (dua) batangbesi sikusiku pembuka Trawl, pelampung dan rantai pada jaring, 1 (satu)buah alat navigasi berupa kompas dan udang yang merupakan hasiltangkapan sebanyak + 30 (tiga puluh) Kg, lalu Terdakwa bersama 2 (dua)orang ABK (Anak Buah Kapal) dan barang bukti dibawa dan diamankanke kantor Polair Polres Bangka Barat
    Sqlyang tidak sesuai dengan prosedur yaitu berupa jaring Trawl dimanajaring Trawl tersebut dapat mengganggu dan merusak keberlanjutansumber daya ikan;Bahwa barang bukti berupa 1 (satu) unit KM.
    Anjas tersebut diamankan karena telah melakukanpenangkapan ikan dengan menggunakan alat bantu penangkap ikanyang tidak sesuai dengan prosedur yaitu berupa jaring Trawl dimanajaring Trawl tersebut dapat mengganggu dan merusak keberlanjutansumber daya ikan;Bahwa barang bukti berupa 1 (satu) unit KM.
Putus : 19-09-2008 — Upload : 19-10-2011
Putusan PT BANTEN Nomor 96/PID/2008/PT.BTN
Tanggal 19 September 2008 — ALI TOPAN bin MUHAMAD AMIN
6623
  • masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Serang yangberwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, Dimanaterdakwa telah melakukan memiliki, menguasai, membawa dan /atau menggunakan alat penangkapan ikan dan / atau alat bantupenangkapan ikan yang berada dikapal penangkapan ikan yangsesuai dengan ukuran yang ditetapkan, alat penangkapan ikanyang tidak sesuai dengan yang dipersyaratkan, atau standaryang ditetapkan untuk tipe lat tertentu dan/atau alatpenangkapan ikan yang dilarang = yaitu jenis Trawl
    , yangdilakukan terdakwa dengan cara cara sebagaiberikut 9 : Pada waktu) dan tempat sebagaimana tersebut diatasterdakwa selaku Nahkoda KM SANREGO 06 sedang menarikjaring Trawl diperairan selat sunda, namun~ tidakbeberapa lama kemudian datang patroli polisi perairanPolda Banten dan memeriksa kelengkapan kapal penangkapikan KM SANREGO 06, selanjutnya saksi BAMBANGMERCIYANTO dan saksi HENDRIK HUTAGAOL selaku' anggotadari kapal patroli polisi perairan memeriksa danmenggeledah kapal tersebut, ternyata
    Bahwa jaring Trawl digunakan terdakwa dengan carapertamatama jaring ditebar kelaut, kemudian papanpemberat diturunkan, selanjutnya ditarik denganmenggunakan kapal selama kurang lebih 4 (empat) jam,setelah itu tali jaring ditarik dengan menggunakan alatbantu) garden yang sudah terpasang disebelah kiri dankanankapal, setelah ditarik kantong ikan diangkatkeatas dan ikan yang didapatkan dengan jaring tersebutlalu) dipilih dan dimasukkan kedalam drum atau oblongyang sudah berisi es untuk mengawetkanikan
    Bahwa menurut saksi ahli MOHAMAD MUHDI AS Bin ADISUKARDI, alat tangkap ikan yang dibawa, dimiliki ataudigunakan oleh terdakwa selaku Nahkoda KM SANREGO 06adalah LAMPARA DASAR hasil modifikasi dari alattangkap ikan jenis jaring Trawl, dan penggunaannyasangat dilarang berdasarkan KEPPRES No.39 Tahun 1980tanggal 1 Juli 1980 Tentang Penghapusan Jaring Trawl(pukat harimau) diseluruh Indonesia, dan juga SuratKeputusan Direktur Jenderal Perikanan No.1K.340.01/1010/6/1997 tanggal 23 Oktober 1997 TentangAlat
    penangkap ikan yang berkantong yang menyerupaijaring trawl diantaranya jaring arad tarik, jaringgarden dan jaring lampara dasar, serta penggunaanjaring trawl berdampak atau mengakibatkan rusaknyahabitat laut, lingkungan serta biota laut yang beradadi wilayah dasar perairan berupa kima, akar bahar,simping, kerangan,' kepiting, rajungan, mimih, cumicumi, sotang dan sebagainya . e Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 85 Undang Undang Nomor 31 Tahun 2004Tentang Perikanan
Register : 14-08-2019 — Putus : 16-09-2019 — Upload : 18-09-2019
Putusan PN RANAI Nomor 16/Pid.Sus-PRK/2019/PN Ran
Tanggal 16 September 2019 — Penuntut Umum:
1.SENOPATI, S.H.
2.AFRINALDI, SH
Terdakwa:
DAO VAN QUYNH
9243
  • >seratus juta rupiah) ;
  • Menetapkan barang bukti berupa :
    • 1 (satu) unit Kapal BV 8909 TS ;
    • 1 (satu) unit GPS Ploter CP-500 ;
    • 1 (satu) buah Kompas Express ;
    • 1 (satu) unit Radio Superstar SS 2400 Plus ;
    • 2 (dua) unit Radio Galaxy ;
    • 1 (satu) unit AIS Transponder MA-500 ;
    • 1 (satu) bundel dokumen kapal ;
    • 2 (dua) unit alat tangkap Ikan berupa pair trawl
      Jaring Pair Trawl BV 8909TS berjumlah 2 (dua) unit yang mana 1 (satu) unit berfungsi denganbaik dan siap untuk digunakan, sedangkan 1 (satu) unit lainnyasebagai cadangan.
      Kapal dilengkapi dengan alat komunikasi radiountuk saling berkomunikasi dalam rangka persiapan operasi/selamaOperasi/pasca operasi penangkapan ikan prinsip kerjanya yaitu, BV8909 TS merupakan kapal utama ;e Bahwa cara kerja Pair Trawl yaitu kedua kapal salingmerapat, tali penarik jaring pada kedua kapal diikat pada masingmasing sisi ujung sayap jaring Pair Trawl. Setelah diikatkan keduakapal merenggang sambil jaring diturunkan.
      Awal mula pengangkatan kedua kapal salingberkomunikasi, tali penarik jaring Pair Trawl pada kedua kapaldigulung sehingga kedua kapal semakin merapat dan jaring mulaiterlihat. Jarak kedua kapal semakin dekat dan bagian kantongdiangkat keatas kapal utama. Bagian kantong (code end) dibuka danikan dikeluarkan ;e Bahwa Pair Trawl yang ada di Kapal BV 8909 TS memilikispesifikasi 1. Kantong jaring Pair Trawl (code end), 2. Kantong berlapisganda. 3.
      Terdapatbong/tiang ;eBahwa cara pengoperasian jaring Pair Trawl yaitu kedua kapalUtama dan kapal Bantu masingmasing dilengkapi radio untuk salingberkomunikasi dalam rangka persiapan operasi penangkapan ikan. Prinsipkerjanya yaitu, BV 8909 TS merupakan kapal utama, awal kerja Pair Trawlyaitu kedua kapal saling merapat, tali penarik jaring pada kedua kapaldiikat pada masingmasing sisi ujung sayap jaring Pair Trawl. Setelahdiikatkan kedua kapal merenggang sambil jaring diturunkan.
      Dalam Pasal 25 ayat (4) disebutkanbahwa alat tangkap Pair Trawl dilarang beroperasi di selur'uh WPPNRI ;eBahwa Jaring Pair Trawl merusak dan menggnggu keberlanjutanSumber daya ikan, karena pada saat jaringg Pair Trawl ditarikmenggunakan 2 (dua) buah kapal dengan kecepatan 23 knot, jaring yangmempunyai pemberat besi atau rantai pengejut pada bagian Ground Rope,bagian bawah jaring akan terbenam sampai dasar.
Putus : 19-08-2009 — Upload : 09-03-2011
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1714 K/PID.SUS/2009
Tanggal 19 Agustus 2009 — ARDI BIN SYAHRAN
116 Berkekuatan Hukum Tetap
  • dari dalam perairan Sungai Jawai, dan setelahberupa alat tangkap berupa jaring lamdas atau pukat kikis yang masih termasukdalam alat tangkap jenis trawl diangkat ke atas KM.
    , dimana sesuai dengan KEPPRES Nomor 39 Tahun 1980, danUndangUndang Nomor 31 Tahun 2003 tentang Perikanan Penggunaan alattangkap berupa trawl telah dilarang oleh Pemerintah Republik Indonesia, KemudianHal. 3 dari 9 hal.
    Terdakwa dan Hendro Bin Ardi menarik alattangkap jaring lamdas atau pukat kikis yang masih termasuk dalam alat tangkapjenis trawl dengan menggunakan KM.
    dalam alat tangkap jenis trawl tersebut, karena akibatyang ditimbulkan bila melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan alattangkap jaring lamdas atau pukat kikis yang masih termasuk dalam alat tangkapjenis trawl, dapat mengakibatkan terhambatnya pertumbuhan ekosistem perairansungai, dan rusaknya sumber kelestarian ikan, yaitu akan terdapatnya ikan kecilatau makhluk hidup lainnya dalam perairan akan terangkut oleh alat tangkap pukatlamdas tersebut, Kemudian saksi Dolah Bin Alek, Arsad Bin Alek
    Novela dengan mesin Domfeng 24 PK ; Uang sebesar Rp. 55.000, (lima puluh lima ribu rupiah) ;Dirampas untuk Negara ; 1 (satu) set alat penangkap ikan jenis trawl ;Dirampas untuk dimusnahkan ;8.
Register : 15-08-2018 — Putus : 20-09-2018 — Upload : 31-10-2018
Putusan PN PONTIANAK Nomor 10/Pid.Sus-PRK/2018/PN Ptk
Tanggal 20 September 2018 — Penuntut Umum:
YUSE CHAIDI ADHAR, SH
Terdakwa:
NGUYEN MINH TRI
16616
  • N G A D I L I

    1. Menyatakan Terdakwa NGUYEN MINH TRI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana; turut serta dengan sengaja melakukan usaha perikanan di bidang penangkapan ikan, yang tidak memiliki Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP) dan menggunakan alat penangkap ikan dan/atau alat bantu penangkapan ikan (Pair Trawl
    kapal penangkap ikan BV 0348 TS menggunakan alatpenangkapan ikan jenis jaring Pukat Hela (Trawl) karena di atas kapalpenangkap BV 0348 TS terdapat alat yang digunakan untuk menggulungtali penarik jaring trawl yaitu winch trawl serta adanya roller pada sisilambung kiri kapal di bagian belakang untuk tempat lewatnya tali penarik.Jenis trawl yang digunakan oleh Kapal penangkap ikan BV 0348 TSadalah pair trawl karena tidak ditemukannya otter board di atas kapal.Otter board berfungsi membuka mulut jaring
    Keppres No. 85 tahun 1982 tentangpengoperasian trawl dengan batas koordinat 130 BT dan 4. PeraturanMenteri Kelautan dan Perikanan Nomor 71/PERMENKP/2016 TentangJalur Penangkapan Ikan dan Penempatan Alat Penangkapan Ikan diWilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia.Bahwa pelarangan pengoperasian trawl di Wilayah PengelolaanPerikanan Negara Republik Indonesia sudah tepat karena Penangkapanikan dengan trawl bertentangan dengan kriteria CCRF (Code of ConductFor Responsible Fisheries).
    Kapal perikanan BV 90739 TS bertugas sebagai kapal utamayaitu tempat menyimpan jaring dan ikan hasil tangkapan sertamenentukan arah pelayaran dan lokasi penangkapan ikan.Bahwa di kapal perikanan BV 0348 TS terdapat alat bantu penangkapanikan yaitu Winch Trawl dan gardan. Winch trawl yang terdapat di kapalperikanan BV 0348 TS berfungsi untuk menggulung tali alatpenangkapan Ikan pair trawl dan gardan berfungsi untuk menariknya.Bahwa pada saat kapal perikanan BV 0348 TS ditangkap oleh KP.
    .; Menimbang, bahwa dari hasil pemeriksaan dapat diduga bahwa kapalperikanan BV 0348 TS sebagai kapal ikan yang mengoperasikan alatpenangkapan ikan jenis pair trawl bersamasama dengan kapal pasangannyaKM.
    TS bergerak bersamasama dengan kapalpasangannya yaitu kapal perikanann BV 90739 TS (pair trawl) untuk membukadan menarik jaring trawl dengan pergerakkan kapal searah dan kecepatan yangsama kirakira + 2,5 mil/ jam selama + 6 jam, kemudian Jjaring ditarik/dinaikkandan ikan diambil serta dikumpulkan ke atas kapal perikanan BV 90739 TS, dimana dalam 1 (Satu) hari jaring trawl diturunkan sebanyak 2 (dua) kali; Menimbang, bahwa dalam setiap beroperasi melakukan penangkapanikan di laut, kapal perikanan
Register : 15-08-2018 — Putus : 20-09-2018 — Upload : 23-10-2018
Putusan PN PONTIANAK Nomor 25/Pid.Sus-PRK/2018/PN Ptk
Tanggal 20 September 2018 — Penuntut Umum:
DEDY GUNAWAN, SH
Terdakwa:
TRINH HOAI DUC
6112
  • M E N G A D I L I

    1. Menyatakan terdakwa TRINH HOAI DUC terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana; turut serta dengan sengaja melakukan usaha perikanan di bidang penangkapan ikan, yang tidak memiliki Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP) dan menggunakan alat penangkap ikan dan/atau alat bantu penangkapan ikan (Pair Trawl) yang mengganggu dan
    ;*Bahwa cara beroperasinya jaring trawl itu adalah jaring dilempar/ dijatuhkan kelaut oleh kapal BV 92374 TS selaku kapal utama, kemudian salah satu ujung tallpada jaring trawl dilemparkan ke kapal .BV 92573 TS, selanjutnya kedua kapalbergerak bersamasama untuk membuka dan menarik jaring trawl denganpergerakkan kapal searah dan kecepatan yang sama kirakira + 2 mil/jam selama+ 6 jam, kemudian jaring ditarik/dinaikkan dan ikan diambil serta dikumpulkan dikapal utama BV 92374 TS;*Bahwa jaring trawl
    *Bahwa caranya dengan jaring dilempar/dijatuhkan ke laut oleh BV 92374 TS,kemudian salah satu ujung tali pada jaring trawl dilemparkan ke kapal .BV 92573TS, selanjutnya kapal bergerak bersamasama untuk membuka dan menarikjaring trawl dengan pergerakkan kapal searah dan kecepatan yang sama kirakira + 2,5 mil/jaam selama + 6 jam, kemudian jaring ditarik/dinaikkan dan ikandiambil serta dikumpulkan di kapal BV 92374 TS.*Bahwa dalam 1 (satu) hari jaring trawl diturunkan sebanyak 2 (dua) kali.
    Kantong inidihubungkan dengan tali malas (lazy line).Bahwa pada daerah penangkapan yang berlumpur dan/atau tidak jauh daripantai, target utama dari trawl adalah udang. Sedangkan pair trawl, padaumumnya untuk menangkap ikan di perairan pertengahan. Akan tetapi,hasil pengecekan trawl pada BV 92374 TS sebagai kapal utama memiilikirantai pengejut sehingga dapat dipastikan bahwa trawl ini juga menyapudasar perairan.
    Keppres No. 39 Tahun 1980tentang penghapusan trawl di perairan di Indonesia, 3). Keppres No.85 tahun 1982 tentang pengoperasian trawl dengan batas koordinat 130BT dan 4).
    dilakukan review perijinanpengoperasian trawl, China : Dilakukan moratorium, dimana selama 3 bulansetiap tahun dilakukan larangan pengoperasian agar ikan dapatmemulihkan diri (recovery), Vietnam : Moratorium terhadap ijin kapal trawl,Hongkong : Pelarangan trawl sejak 31 Desember 2012, Kanada, Brazil,Australia : Pelarangan trawl di laut dangkal, Italia : Pelarangan Trawl DiHal.25 ..PutusanNo.25/Prkn/2018/PN.PtkTeluk Castellamare, Sicillia sejak tahun 1990, meliputi area kurang lebih200 km.Bahwa berdasarkan
Register : 07-07-2017 — Putus : 08-03-2017 — Upload : 07-07-2017
Putusan PN PONTIANAK Nomor 09/Pid.Prkn/2017PN Ptk
Tanggal 8 Maret 2017 —
10722
  • Penarik tali (gardan)Hal 8 dari 52No:12/Pid.SusPrkn/2016 /PN Ptk stersebut digunakan untuk menarik tali jaring trawl saat jaring dinaikkan keatas kapal.Bahwa alat penangkapan ikan jenis Jaring Pair Trawl tidak dapatdioperasikan tanpa kapal berpasangan.
    di kapal perikanan SURIA TIMUR tidak terdapat alatpenangkapan ikan jenis Pair Trawl.
    Penarik tali (gardan)tersebut digunakan untuk menarik tali jaring trawl saat jaring dinaikkan keatas kapal.Bahw alat penangkapan ikan pair trawl yang digunakan oleh kapalperikanan SURIA TIMUR tidak akan dapat ditarik dan dinaikkan ke ataskapal jika penarik tali (gardan) tidak ada.
    Keppres No. 39 Tahun 1980 tentang penghapusan trawl diperairan di Indonesia, 3. Keppres No. 85 tahun 1982 tentangpengoperasian trawl dengan batas koordinat 130 BT dan 4.
    Jika jaring trawl tidak bisadinaikkan ke atas kapal maka ikan juga tidak bisa diambil.Hal 27 dari 52No: 12/Pid.SusPrkn/2016/PN.Ptk sBahwa alat penangkapan ikan jenis Jaring Pair Trawl tidak dapatdioperasikan tanpa kapal berpasangan.
Register : 28-07-2017 — Putus : 11-10-2017 — Upload : 02-11-2017
Putusan PN TANJUNG PINANG Nomor 29/Pid.Sus-PRK/2017/PN Tpg
Tanggal 11 Oktober 2017 — Penuntut Umum:
Andi Akbar
Terdakwa:
TRAN NGUYEN
7035
  • strong>TRAN NGUYEN dengan pidana denda sebesar Rp. 50.000.000,- ( lima puluh juta rupiah) ;
  • Menetapkan barang bukti berupa :
    • 1 (satu) unit kapal KM BV 3240 TS;
    • 1 (satu) unit Alat Navigasi GPS JMC V-6802P;
    • 1 (satu) unit Kompas Express;
    • 1 (satu) unit Radio Super Star 2400;
    • 1 (satu) unit Radio SSB Icom IC-707;

    Dirampas untuk Negara ;

    • 1 (satu) unit Alat tangkap Pair Trawl
      BV 3240 TS untuk melakukan pemeriksaan terhadap muatan danditemukan 1 (Satu) unit alat tangkap jenis Pair Trawl dan ikan campurandengan jumlah + 500 (lima ratus) kilogram, akan tetapi kapal KM.BV 0819 TSyang dinahkodai oleh NGUYEN QUOC DAU berhasil melarikan diri, Bahwaalat tangkap ikan Jenis PAIR TRAWL (pukat harimau yang ditarik dengandua kapal) yang digunakan oleh terdakwa ialah jaring yang terdapat padakapal terdakwa dihubungkan dengan kapal pasangannya/ kapal bantuterlebih dahulu, setelah semua
      BV. 3240 TS yang bertugasmemilih ikan di atas kapal, sedangkan yang menarik jaring adalah ABKlainnya;Bahwa alat tangkap ikan berupa jaring Trawl yang digunakan KM. BV.3240 TS sebanyak 1 (Satu) unit;Bahwa ikan hasil tangkapan di laut di simpan di dalam palka;Bahwa jaring Trawl di lempar dan ditarik oleh 2 (dua) kapal ikan, yangberpasangan dengan KM. BV. 3240 TS;Bahwa pasangan kapal ikan KM.
      BV 3240 TS menangkap ikan menggunakan alattangkap Pukat Harimau (Pair Trawl) bersama kapal ikan lainnya yang telahmelarikan diri;Bahwa benar Alat Tangkap Ikan Berupa Pukat Harimau (Pair Trawl)merupakan alat tangkap yang dilarang penggunaannya di WilayahPengelolahan Perikanan Indonesia;Bahwa benar penggunaan alat tangkap ikan jenis Pair Trawl dapatmengganggu dan merusak keberlanjutan Sumber daya ikan;Bahwa benar ikan hasil tangkapan sebanyak + 500 (lima ratus) kilogram ikancampuran dan telah dimusnahkan
      BV. 3240 TS dengan sengaja membawadan menggunakan alat tangkat Pukat Harimau (TRAWL), membawa 1 (satu)unit GPS Furuno GP32, 1 (Satu) unit Kompas Express dan 1 (Satu) unit RadioSea Eagle 6900 bersama 11 (sebelas) orang ABK termasuk Terdakwa untukmenangkap ikan di ZEEI laut Natuna, Indonesia.
      BV 3240 TSmenggunakan alat tangkap ikan berupa jaring pair Trawl (Pukat Harimau)bersama kapal ikan lain yang telah melarikan diri;Menimbang bahwa, alat tangkap Kapal KM.
Putus : 30-10-2017 — Upload : 08-11-2017
Putusan PN LANGSA Nomor 195/Pid.Sus/2017/PN Lgs
Tanggal 30 Oktober 2017 — I. Yan Naing, Terdakwa II. Nay Lin Oun, dan Terdakwa III. Aung Myo Lwim
15720
  • Menetapkan barang bukti berupa :- 1 (satu) Unit Kapal Penangkap Ikan KM.KHF 182 GT.63,19;- Alat Navigasi GPS merk JMC model V-3300P;- Alat Navigasi Kompas merk YULI model 75;- Alat Komunikasi Radio merk MOTOROLA model XiR M8260;- Dokumen Kapal (Lesen Vesel No.Seri:F 003902 An.KM.KHF 1821 GT,63,19);- 2(dua) buah alat penangkap ikan jaring trawl.
    KHF 1821 GT. 63.19, alat tangkap yangdigunakan adalah alat tangkap ikan jenis pukat Trawl tidak diizinkan untukmelakukan penangkapan ikan di wilayah ZEEI karena tidak memiliki izin yangsah yang dikeluarkan oleh negara Republik Indonesia dan untuk penggunaanpukat Trawl dilarang sebagaimana yang diatur dalam Peraturan Menteri Kelautandan Perikanan Nomor 2 tahun 2015 tentang larangan penggunaan alatpenangkapan ikan pukat hela (trawls) dan pukat tarik (seine nets) di wilayahpengelolaan perikanan negara
    Republik Indonesia; Bahwa pada dasarnya penggunaan Trawl digunakan pada dasar tanah berpasirdan berlumpur, namun yang menjadi masalah yaitu ukuran mata jaring ikan yangsangat kecil dapat menyebabkan tertangkapnya ikan ikan kecil, yang akhirnyatidak digunakan dan dibuang lagi kelaut, juga dengan menggunakan Trawl dapatmerusak terumpu karang; Bahwa Alat tangkap Trawl adalah alat tangkap yang terlarang berdasarkanKepres 39 tahun 1980 tentang pelarangan penggunaan Pukat Trawl dan PermenKP Nomor 18/MENKP
    KHF 1821 GT. 63.19, alat tangkap yang digunakanadalah alat tangkap ikan jenis pukat Trawl tidak duzinkan untuk melakukanpenangkapan ikan di wilayah ZEEI karena tidak memiliki izm yang sah yangdikeluarkan oleh negara Republik Indonesia dan untuk penggunaan pukat Trawl dilarangsebagaimana yang diatur dalam Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 2tahun 2015 tentang larangan penggunaan alat penangkapan ikan pukat hela (trawls) danpukat tarik (seine nets) di wilayah pengelolaan perikanan negara
    KHF 1821 GT. 63.19 menggunakanpukat harimau/jaring trawl pada saat melakukan penangkapan ikan di perairan selatmalaka;Menimbang, bahwa pada saat petugas Kapal Patroli Kepolisian KP. ZAITUN3014 melakukan penangkapan, ternyata Kapal KM. KHF 1821 GT. 63.19 sudahmenurunkan alat tangkap di wilayah perairan Indonesia dengan menggunakanalattangkap pukat trawl;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Ahli Suryadi, S.St. Pi yang telahmelihat langsung kapal ikan KM.
    KHF 1821 GT. 63.19 menerangkan alat tangkap yangdigunakan adalah jenis pukat trawl yang dilarang sebagaimana diatur dalam PeraturanMenteri Kelautan dan Perikanan No. 2 tahun 2015 tentang larangan penggunaan alatpenangkapan ikan pukat hela (trawls) dan pukat tarik (seine nets) di wilayah pengelolaanperikanan Negara Republik Indonesia;Halaman 17 dari 20 Putusan Nomor 195/Pid.Sus/2017/PN LgsMenimbang, bahwa penggunaan trawl digunakan pada dasar tanah berpasir danberlumpur, namun yang menjadi masalah
Register : 07-07-2017 — Putus : 08-03-2017 — Upload : 07-07-2017
Putusan PN PONTIANAK Nomor 10/Pid.Prkn/2017PN Ptk
Tanggal 8 Maret 2017 —
262
  • SURIA TIMUR 11 adalah jenis jaring Trawl yang carapengoperasiannya oleh 2 (dua) kapal secara bersama sama(berpasangan).Bahwa benar alat penangkapan ikan jenis Pair Trawl sesuai dengangambar adalah alat penangkapan ikan yang digunakan oleh kapalperikanan KM. SURIA TIMUR 11 dalam melakukan penangkapan ikan.Bahwa alat penangkapan ikan jenis Jaring Pair Trawl tidak dapatdioperasikan hanya oleh kapal perikanan KM. SURIA TIMUR 11.
    SURIA TIMUR 11 adalah jenis jaring Trawl yang carapengoperasiannya dilakukan oleh 2 (dua) kapal secara bersama sama(berpasangan)..Bahwa alat penangkapan ikan jenis Pair Trawl sesuai dengan gambaryang ditunjukkan oleh penyidik adalah alat penangkapan ikan yangdigunakan oleh kapal perikanan KM. SURIA TIMUR 11 dalammelakukan penangkapan ikan.Bahwa alat penangkapan ikan jenis Pair Trawl tidak dapat dioperasikanhanya oleh kapal perikanan KM. SURIA TIMUR 11.
    SURIA TIMUR 11 menggunakan benderaMalaysiaAhli menyatakan berdasarkan hasil pemeriksaan yang di lakukan KM.SURIA TIMUR 11 menggunakan alat penangkapan ikan jenis jaringPukat Hela (Trawl) yang dioperasikan menggunakan 2 kapal (pair trawl).Ahli menyatakan alat penangkapan ikan jenis Pair Trawl termasuk dalamgolongan alat penangkapan ikan Trawl, dimana alat penangkapan ikanjenis trawl menggunakan Otter board/papan layang yang bertujuan agarHal 25 dari 52 PTS PIDKAN No.10 TH.2017/PN.Ptk.sgmulut jaring
    Keppres No. 39 Tahun 1980 tentang penghapusan trawl diperairan di Indonesia, 3. Keppres No. 85 tahun 1982 tentangpengoperasian trawl dengan batas koordinat 1300 BT dan 4.
    Alat penangkapan ikan jenis jaring trawl yang digunakan olehkapal perikanan KM. SURIA TIMUR 11 dioperasikan/ ditarik dengan 2 kapalsecara bersama sama(metode penangkapan ikan pair trawl). Bahwa terdakwa menyatakan pengoperasian alat penangkapan ikan jenisjaring trawl tersebut adalah jaring diturunkan/ dijatunkan ke laut oleh kapalperikanan KM. SURIA TIMUR 11 yang ia nakhodai, kemudian kapalperikanan KM. SURIA TIMUR 11 dan KM.
Putus : 14-04-2016 — Upload : 06-10-2016
Putusan PN MEDAN Nomor 6/Pid.Sus.Prk/2016/PN Mdn
Tanggal 14 April 2016 — - HARDIANSYAH
3916
  • Bahwa saksi mengerti sebabnya di periksa dan dimintai keterangan olehPolisi sehubungan dengan perkara karena kapal ikan tempat ianya bekerjamenggunakan alat tangkap ikan yang dilarang jenis pukat Trawl yang tidakmemiliki Surat Ijin Penangkap Ikan ( SIPI).
    SALAM KUDUSGT. 30 No. 178/Ppo , alat yang yang seharusnya berada di atas kapal ikantersebut adalah Pukat Apung ( Long Bag Set Net ) sedangkan dari hasilpemeriksaan diatas kapal bahwa alat tangkap yang digunakan adalah alatpenangkap ikan pukat Trawl ..Bahwa ahli menjelaskan ciriciri alat tangkap ikan jaring trawl tersebut terdiridari beberapa bagian sebagai tersebut :1.Bola Gelinding ( Boggin ),2.Rantai Pengikat ( Ticler Chain ),3.Tali Penarik (Warp ),4.papan Pembuka Mulut Jaring ( Otter Board),5.
    SALAM KUDUS Gt.30 No. 178/Pposelanjutnya dijelaskan bahwa Benar alat tangkap ikan tersebut adalah jenisPukat Trawl ( alat penangkap Ikan yang di larang ) dan tidak di ijinkan untukmelakukan kegiatan penangkapan ikan di Wilayah Pengelolaan PerikananRepublik Indoensia ( WPPRI) sesuai dengan keputusan Presiden RepublikIndonesia No. 39 tahun 1980 tentang penghapusan Jaring Trawl dan PermenKP 02 tahun 2015 tentang larangan penggunaan alat penangkap ikan pukathela ( trawl) dan pukat Tarik ( Seine Net )
    tentang penghapusan Jaring Trawl danPermen KP 02 tahun 2015 tentang larangan penggunaan alat penangkap ikan pukatHela ( trawl) dan pukat Tarik ( Seine Net ).Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkanapakah berdasarkan faktafakta hukum tersebut diatas, Terdakwa dapat dinyatakantelah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya;Menimbang, bahwa terdakwa telah didakwa oleh penuntut umum , dengandakwaan yang berbentuk alternatif , sehingga Majelis Hakim dengan memperhatikanfakta
    ,termasuk wilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia;Menimbang, bahwa saat ditangkap Kapal Patroli Polair KPI 1001 sedangmelakukan penangkapan ikan dengan mengunakan Pukat TRAWL Tarik Satu kapaldan sudah memperoleh ikan Campur campur sebanyak 25 ( dua puluh lima )kilogram;Menimbang alat bukti yang di sita berupa SIUP,SIPI dan Pas Besar merupakandan alat tangkap pukat Trawl ( Hela ) tarik satu Kapal merupakan kelengkapan kapalikan dalam melakukan kegiatan penangkapan di Wilayah Pengelolaan PerikananIndonesia
Putus : 14-11-2012 — Upload : 08-09-2014
Putusan PN PONTIANAK Nomor 05/Pid.Prkn/2012/PN.Ptk
Tanggal 14 Nopember 2012 — Mr. LE VAN VOUNG
15725
  • BV.5577 TS sebesar Rp 44.000.000,- (Empat Puluh Empat Juta Rupiah ) setelah dipotong pajak, Dirampas untuk Negara;-- -1(satu) Unit Tali Warp Jaring Pair Trawl -------------------------------------------- Dirampas untuk dimusnahkan ; ------------------------------------------------------4. Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,-(lima ribu rupiah) ;-------------------------------------------------------------------
    rantai besi yang diletakkan pada sepanjang tali ris bawah jaring pairtrawl dengan berat rantai besi + 100 Kg (kurang lebih seratus kilogram) selanjutnyajaring trawl dilempar atau dijatuhkan ke dalam laut oleh kapal KM BV 5577 TSkemudian salah satu ujung tali pada jaring trawl dilemparkan ke kapal bantu (yangnomor lambungnya sudah tidak dapat diingat lagi oleh terdakwa), selanjutnya talijaring trawl ditarik secara bersamasama oleh KM BV 5577 TS yang dinahkodai olehterdakwa dan oleh kapal bantu dengan
    BV 5577 TSadalah jenis pair trawl.Bahwa Alat penangkapan ikan Pair Trawl yang digunakan KM.
    BV 5577 TS yang dinakhodai terdakwa, secarateknis operasional alat penangkapan ikan jenis pair trawl tidak dapat dioperasikanhanya dengan menggunakan satu buah kapal, melainkan jaring trawl ditarik oleh duabuah kapal secara bersamasama dan dengan kecepatan yang sama; Menimbang, bahwa KM. BV 5577 TS yang dinakhodai terdakwa Mr. LEVANG VUONG sebagai pasangan kapal penarik jaring trawl yang secara teknismengikutsertakan kapal lain atau sebaliknya ; Menimbang, bahwa keberadaan kedua kapal KM.
    BV 5577 TS yangdinakhodai terdakwa dan kapal penangkap ikan pasangannya , merupakan satukesatuan dalam operasional kapal penangkap ikan yang menggunakan alatpenangkapan ikan jenis trawl (Pair Trawl); Menimbang, bahwa terdakwa Mr. LE VANG VUONG selaku NakhodaKM.
    BV 5577 TS yang dinakhodai terdakwa dengankapal pasangannya secara bersamasama memiliki, menguasai, membawa, danmenggunakan alat penangkap ikan berupa jaring Pair Trawl untuk menangkap ikan diwilayah pengelolaan perikanan Negara Republik Indonesia; Menimbang, bahwa menangkap ikan menggunakan alat penangkap ikanmenggunakan jaring trawl dilarang berdasarkan Keppres 39 Tahun 1980 tentangPenghapusan Jaring Trawl;, Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukum tersebut,Majelis Hakim berpendapat
Register : 17-09-2019 — Putus : 14-10-2019 — Upload : 30-10-2019
Putusan PN LHOK SEUMAWE Nomor 124/Pid.Sus/2019/PN Lsm
Tanggal 14 Oktober 2019 — Penuntut Umum:
FAKHRILLAH, SH
Terdakwa:
ZAINAL ABIDIN
7021
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan sepenuhnya dari tahanan yang telah dijalani terdakwa;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
  • 1 (satu) buah GPS;
  • 1 (satu) buah radio;
  • Dirampas untuk Negara

    • 1 (satu) unit kapal KM Hikmah Raseuki;

    Diserahkan kepada kelompok usaha bersama nelayan melalui Syahbandar Kota Lhokseumawe;

    • 4 (empat) unit jaring pukat trawl
      Komandan memerintahkan Pjs Kadep Ops untuk melaksanakanperan tempur bahaya umum dilanjutkan dengan peran pemeriksaan danpenggeledahan. pukul 10.45 Wib dilaksanakan pengejaran KIl pada jarak 3,8NM pada posisi 05 18 23 U097 48 33T. saat itu KII tersebut sedangmelakukan kegiatan penangkapan ikan dengan menggunakan pukat trawl; Bahwa dari hasil pemeriksaan oleh Tim pemeriksa, ditemukan 1 (Satu)set jaring Trawl berada diatas kapal serta tidak ada dokumen perijinanpenangkapan ikan dari Dinas Kementrian
      Komandan memerintahkan Pjs Kadep Ops untuk melaksanakanperan tempur bahaya umum dilanjutkan dengan peran pemeriksaan danpenggeledahan. pukul 10.45 Wib dilaksanakan pengejaran KIl pada jarak 3,8NM pada posisi 05 18 23 U097 48 33T. saat itu KIl tersebut sedangmelakukan kegiatan penangkapan ikan dengan menggunakan pukat trawl; Bahwa dari hasil pemeriksaan oleh Tim pemeriksa, ditemukan 1 (Satu)set jaring Trawl berada diatas kapal serta tidak ada dokumen perijinanpenangkapan ikan dari Dinas Kementrian
      Hikmah Raseuki adalah jeniskapal penangkap ikan dengan menggunakan alat tangkap pukat Trawl danGT. 10 dari Indonesia dan Pemilk KM. Hikmah Raseuki adalah Mimi; Bahwa alat tangkap pukat Trawl tersebut tidak di ijinkan untukmelakukan kegiatan penangkapan ikan di Wilayah Pengelolaan PerikananIndonesia.
      saat KM Hikmah Raseuki ditangkap oleh TNIAL pada hari Selasa tanggal 27 Agustus 2019 sekitar pukul 10.45 Wib tepat diperairan Selat malaka atau perairan Idi Rayeuk Kabupaten Aceh Timur sedangmelakukan penangkapan ikan dengan menggunakan pukat jarring Trawl danyang memerintahkan untuk menangkap ikan menggunakan pukat trawl adalahterdakwa sebagai tekong II dan pada saat ditangkap Surat Izin PenangkapanIkan (SIPI) dan SIUP sudah mati;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan diatas, maka unsurdengan
Putus : 11-01-2017 — Upload : 08-08-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 2064 K/PID.SUS/2016
Tanggal 11 Januari 2017 — Penuntut Umum: pada Kejaksaan Negeri Sibolga ; JHONNI
7850 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Cahaya Baru;= 1 unit Radio Vertex Standar 600;7 unit GPS merk OSCA AE667KM II;unit Echosounder merk MMEC APS332MK 2;set Teropong Nikon Action;satusatusatusatusatu) buah Kompas Magnet;((((((satu) buah Fiber 500 Kg;(5((~~ ower weer sr lle= 12 (dua) buah Fiber 700 Kg; 45 (empat puluh lima) buah Drum Plastik;1 (satu) set Jaring Insang;1satu) set Jaring Trawl;Hal. 3 dari 11 hal, Putusan Nomor 2064 K/PID.SUS/2016dua) buah Katung Trawl;lima) meter Rantai Katung;2 (5 (lim 1 (satu) set Kompor masak;4 (empat
    Cahaya Baru;(satu) unit Radio Vertex Standar 600; 1 (satu) unit GPS merk OSCA AE667KM II;1 (satu) unit Echosounder merk MMEC APS332MK 2;Hal. 4 dari 11 hal, Putusan Nomor 2064 K/PID.SUS/20161 (satu) set Teropong Nikon Action;1 (satu) buah Kompas Magnet;1 (satu) buah Fiber 500 Kg;2 (dua) buah Fiber 700 kg;45 (empat puluh lima) buah Drum Plastik;satu) set Jaring Trawl;dua) buah Katung Trawl;lima) meter Rantai Katung;satu) set Kompor masak;((((5(satu) set Jaring Insang;(((((empat) buah Accu;(25149sembilan
    ; 2 (dua) buah Katung Trawl;Dirampas untuk dimusnahkan;6.
    Bahwa Majelis Hakim salah dalam menilai pembuktian dankeadaan yang bertentangan dengan undangundang;Bahwa tindak pidana yang dilakukan Terdakwa Jhonni mempunyai dampakyang sangat luas yaitu dapat merusak Ekosistem Laut yang ebrdampak padaperekonomian masyarakat khususnya para nelayan kecil yang semakin susahuntuk mendapatkan ikan di laut akibat dari penggunaan pukat Trawl atau pukatHarimau yang digunakan oleh Terdakwa.
    Penggunaan pukat Trawl tersebutbertentangan dengan undangundang, oleh karena itu agar kiranya Bapak/IbuMajelis Mahkamah Agung mempertimbangkan barang bukti KM Cahaya Barubeserta alatalatnya yang digunakan oleh Terdakwa Jhonni dirampas untukdimusnahkan dengan pertimbangan bahwa kapal tersebut telah disalahgunakandengan alat penangkap ikan jenis trawl yang dilarang, bahw akapal tersebutmerupakan sarana ataupun alat yang dijadikan untuk menarik jarring tersebutdimana kapal dan alat peanngkap ikan (traw
Putus : 31-01-2019 — Upload : 11-07-2019
Putusan PN SERANG Nomor 20/Pid.Sus/2019/PN Srg
Tanggal 31 Januari 2019 — Sudirman Alias Sudir Bin Sulaiman
7022
  • pada tanggal 1 Desember 2018 ;- Surat-surat Keterangan Kecakapan (SKK) (30 Mil) Nomor : PK.68/12/II/UPP.LBM-2018,tanggal 10 Februari 2018 an.Sudirman Bin Sulaeman yang diterbitkan oleh Kantor UPP Lanuhan Maringgai ;- Surat Keterangan Pengajuan Pengukuran Ulang Nomor :KU.501/01/05/UPP-Lbm-2018 tanggal 13 Oktober 2018 yang dikeluarkan oleh Kepala Unit Penyelenggara Pelabuhan Labuan Maringgai ; Rincian No. 1 s/d 3 di Kembalikan pada Pemiliknya atau yang berhak ;- 2 (dua) Unit Jaring Trawl
    PUTRI TUNGGAL melakukan penangkapan ikan denganmenggunakan alat bantu penangkapan ikan yang dilarang oleh pemerintahyaitu berupa Jaring Trawl dan Kapal KM.
    adalah jaring diturunkan ke lautsetelah itu pelampung diturunkan kemudia tali atas bawah dan papanpembuka dan tali selambar diikat ditiang pada lambung kanan kiri,kemudian setelah alat penangkap ikan turun kelautlalu kapal bergerakmenarik jarung trawl;Bahwa setahu saksi jaring trawl tersebut sampai kedasar laut sebabbila tidak samapi kedasar tidak akan mendapatkan ikan seperti kurisi,cumi dan sotong;Bahwa setahu saksi jaring trawl adalh alat tangkap ikan yang dilarangdipergunakan di Indonesia;Halaman
    , dimana di KM Putri Tunggal ada 2 (dua) unit jaring trawl yangdipergunakan secara bergantian; Bahwa pada saat ditangkap terdakwa telah melakukan penangkapan ikanyang hasilnya berupa ikan jenis petek, kuris, cumi, sotong dan ikancampur dan sudah dilakukan penjualan dan dititipbkan ke penyidiik uangsejumlah Rp.2.300.000,00 (dua juta tiga ratus ribu rupiah); Bahwa terdakwa mengetahui alat penangkap ikan yang dipergunakanuntuk menangkap ikan berupa jaring trawl adalah dilarang dipergunakan diwilayah
    MUHADI AS dampak atau akibatmengunakan alat tangkap ikan jenis jaring trawl adalah menggangukeberlanjutan sumberdaya ikan merupakan alat penangkap Ikan (API) yangapabila dioperasikan tidak sesuai dengan daerah penangkapan sertatata carapengoperasian dan penggunaan sebagaimana ketentuan yang berlaku,berdampak tidak langsungterhadap stabilitas stok ikan dan keseimbanganhabitat;Menimbang, bahwa menjelaskan Ikan yang didapat denganmenggunakan alat tangkap ikan jenis jaring trawl adalah ikan yang hidup