Ditemukan 11604 data
1.SULAIMAN HARAHAP SH
2.RIZKI APRIDA SH
3.DEVI SAFLIANA SH
Terdakwa:
KHAIRIL ANWAR Bin alm ALI BHASYA
71 — 13
warna putin dan 41(empat puluh satu) narkotika jenis ganja ditemukan dalam bagasi sepedamotor merk Honda Vario warna hitam Nopol BL 4265 ZAN ketika dilakukanpemeriksaan Terdakwa mengakui semua barang bukti itu miliknya;Bahwa setelah selesai melakukan pemeriksaan terhadap terdakwa, saksimembacakan Berita Acara Pemerikasaan tersebut sebelum ditandatanganoleh terdakwa;Halaman 12 dari 22 Putusan Nomor 488/Pid.Sus/2018/PN Bna Bahwa selama melakukan pemeriksaan terhadap terdakwa, saksi tidakada melakukan penekanan
dengankertas warna cokelat dan 1 (satu) unit HP merk Nokia warna putin dan 41(empat puluh satu) narkotika jenis ganja ditemukan dalam bagasi sepedamotor merk Honda Vario warna hitam Nopol BL 4265 ZAN ketika dilakukanpemeriksaan Terdakwa mengakui semua barang bukti itu miliknya; Bahwa setelah selesai melakukan pemeriksaan terhadap terdakwa, saksimembacakan Berita Acara Pemerikasaan tersebut sebelum ditandatanganoleh terdakwa; Bahwa selama melakukan pemeriksaan terhadap terdakwa, saksi tidakada melakukan penekanan
49 — 15 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bahwa benar saksi Sujono diajukan oleh Terdakwasebagai saksi yang meringankan di bawah sumpah,tetapi juga saksi Sujono tahu dan melihat sendirikejadian saat penangkapan itu) memang benar adaunsur penekanan dan atau intimidasi agar Terdakwamau mengakui ada kerjasama dengan Sambas Tiska binKamaludin yang tertangkap tangan oleh PetugasKepolisian saat mengambil paket kiriman tersebut(Sambas Tiska bin Kamaludin als. Deny telahdijatuhi hukuman 10 tahun tidak mengajukanbanding) ;1.2.
Olehkarenanya Pemohon mohon kepada Majelis Hakim Agung144.3.4.4.4.5.Yang Mulia untuk dipertimbangkan ;Bahwa Judex Facti mengesampingkan sangkalanTerdakwa maupun saksi SUJONO disebabkan karenasaksi ALI BAROKAH, (Petugas Kepolisian) haltersebut tidak sesuai dengan nafas keadilan, dantidak ada ceritanya seorang petugas mau mengakuisaat pemeriksaan disertai penekanan.
89 — 35
., namun didepanTergugat Majelis Hakim menekan Penggugat agar mau menerimatawaran Tergugat dan kalau tidak mau menerima Penggugat akan kalah(itulah penekanan Ketua Majelis kepada Penggugat);. Bahwa penekanan oleh Ketua Majelis Hakim terhadap Penggugat untukmenerima tawaran Tergugat tersebut dilakukan didepan Tergugat danKuasa Hukum Tergugat/Penggugat pada saat Peninjauan Lokasi, dantawaran Tergugat tersebut melalui Ketua Majelis menurut PenggugatHal.11 dari 81 hal. Put.
Bahwa tawaran Tergugat melalui penekanan Ketua Majelis tersebutPenggugat tidak dapat menerimanya, sehingga berselang sehari (1 hari)setelah Peninjauan lokasi Ketua Majelis memanggil kembali Penggugatke kantor Pengadilan Agama Makassar tanpa dihadiri oleh Tergugat danPara Kuasa hukum masingmasing Penggugat/Tergugat, berkaitandengan tawaran Tergugat, namun Penggugat lagilagi menolak tawaranTergugat tersebut;8.
Bahwa tindakan Ketua Mejelis Hakim yang bermaksud menyelesaikansengketa gonogini dengan cara mendamaikan Penggugat dan Tergugatadalah merupakan tindakan yang mulia dan terhormat, namun denganCaracara penekanan dan keberpihakan tersebut sungguh telahmenyalahi kode etik Hakim;Bahwa berdasarkan fakta hukum tersebut diatas, dari rangkaianperistiwa hukum, sejak dari proses pembayaran Peninjauan setempat (PS) danpermohonan penyitaan (sita Marital) kemudian penekanan terhadap Penggugatadalah suatu rangkaian
KetuaMajelis menyampaikan kepada Penggugat Prinsipal bahwa:konsep ini sudah bagus dan menguntungkan kamu, dan samasekali Ketua Majelis tidak pernah melakukan penekanan dalambentuk apapun dan tidak pernah mengatakan: kalau tidak maumenerima Penggugat akan kalah. Alasan ini sungguhmengadaada dan tidak berdasar. Namun terlepas darisegalanya, hal ini merupakan domain kode etik hakim danbukan alasan banding.2.
84 — 8
Bagi Hakim, sebagai dasar untuk pemeriksaan disidang pengadilan danputusan yang akan dijatuhkan tentang terbukti atau tidaknya kesalahanterdakWa, = == 222 nnn nnn nnn nnn nn on nnn nn an nen nnn en nnn nce necesMenimbang, bahwa dari pemahaman dan penekanan sebagaimanadigambarkan diatas maka menjadi jelas adanya bahwa surat dakvaan tersebutmenempati posisi yang sangat strategis dalam proses peradilan pidana, selainmenjadi salah satu instrument yang menyelaraskan keseimbangan hak normatifbagi setiap
subsistem (komponen) yang berinteraksi didalamnya, juga yangsangat penting lagi adalah ternyata adanya penekanan dan penegasan yangbersifat imperatif dimana dari kedua segi akan eksistensi surat dakwaan (seg/positif dan segi negatif) maka kerangka pembuktian dimaksud hanya dalambatasan yang telah diuraikan dalam mater surat dakvaan dan tidak dibenarkanmenjadi bias yang memang tidak ditemukan dalam uraian dakwaan dimaksud;Menimbang, bahwa dengan batasan yang demikian maka menjadi jelasadanya dimana
15 — 7
Bahwa pernikahan tersebut didasarkan suka sama suka, salingmencintai tanpa adanya paksaan dan penekanan dari pihak manapun,Penggugat berstatus Perawan dan Tergugat berstatus Jejaka;3. Bahwa setelah pernikahan Penggugat dan Tergugat tinggal bersamaHalaman 1 dari 13 Putusan No. 1107/Pdt.G/2020/PA.Sdndirumah bersama, hingga akhirnya berpisah;4.
25 — 29
Bahwa perikahan tersebut didasarkan suka sama suka, salingmencintai tanoa adanya paksaan dan penekanan dari pihak manapun,Penggugat berstatus PErawan dan Tergugat berstatus Jejaka;3. Bahwa setelah pernikahan Penggugat dan Tergugat tinggal bersamadi rumah orang tua Penggugat, hingga akhirnya berpisah;4. Bahwa selama pernikahan tersebut Penggugat dengan Tergugattelah hidup rukun sebagai layaknya suami istri dan telah dikaruniai satuanak yaitu Lailin Farida, umur 6 tahun;5.
20 — 22 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bahwa saksi Verbalisan yang diajukan oleh Penuntut Umum yang sebelummemberikan kesaksian di depan persidangan telah disumpah yang padapokoknya menerangkan bahwa penyidikan telah dilakukan sesuai prosedurtanpa ada penekanan maupun paksaan dan alat bukti Surat, yaitu BeritaAcara Penelitian dan Penerimaan Tersangka (BA15) yang pada saatdilakukan pemeriksaan oleh Penuntut Umum pada pokoknya menerangkanbahwa Terdakwa mengakui bahwa sabusabu tersebut adalah milikTerdakwa dan disimpan di lemari baju dalam
14 — 7
Kainsarung warna kombinasi merah hijau, motif garis, bahan katun.Benda samping mayat : tidak ditemukan.Kaku mayat terdapat pada seluruh tubuh, mudah dilawan.Lembam mayat terdapat pada tubuh bagian belakang, berwarna merahkeunguan dan silang pada penekanan.7.
86 — 8
berpendapat perkawinanyang bersangkutan tidak terbukti adanya halangan perkawinansebagaimana dimaksudkan dalam Pasal 6, 7, 8, 10 UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 jis Pasal 15 s/d Pasal 44 Kompilasi HukumIslam;Menimbang, bahwa sesuai dengan Pasal 7 ayat (3) huruf (e)Kompilasi Hukum Islam, yang berbunyi perkawinan yangdilakukan oleh mereka yang tidak mempunyai halangan perkawinanmenurut UndangUndang Nomor 1 tahun 1974, menurut MajelisHakim bahwa Pasal 7 ayat (3) huruf (d) Kompilasi Hukum Islamadalah sebagai penekanan
21 — 11 — Berkekuatan Hukum Tetap
ParaTerdakwa dengan fakta kejadiannya perkara adalah tidak dapatdisetujui oleh Para Terdakwa karena peristiwa tersebut terjadi karenasematamata didasari adanya janji dan permintaan sertapembicaraan yang cukup panjang dan damai antara saksi Soewajidengan Para Terdakwa dan saksi Indarto yang cukup kental denganpenyelesaian utang tanoa adanya paksaan atau penekanan dankeributan yang berlebihan. Jadi sama sekali Para Terdakwa tidakHal. 5 dari 10 hal. Put.
22 — 12
berpendapat perkawinan yang bersangkutan tidakterbukti adanya halangan perkawinan sebagaimana dimaksudkandalam Pasal 6, 7, 8, 10 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 jisPasal 15 s/d Pasal 44 Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa sesuai dengan Pasal 7 ayat (3) huruf (e)Kompilasi Hukum Islam, yang berbunyi perkawinan yang dilakukanoleh mereka yang tidak mempunyai halangan perkawinan menurutUndangUndang Nomor 1 tahun 1974, menurut Majelis Hakimbahwa Pasal 7 ayat (3) huruf (d) Kompilasi Hukum Islam adalahsebagai penekanan
11 — 14
Bahwa anak Pemohon berstatus perjaka sedangkan Sri Nanda berstatusperawan;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas jika didasarkanpada ketentuan Pasal 26 ayat (1) huruf (c) UndangUndang Nomor 23 Tahun 2002tentang Perlindungan Anak yang menyatakan bahwa orang tua berkewajiban danbertanggung jawab untuk mencegah terjadinya perkawinan pada usia anakanak,hal tersebut dimaksudkan sebagai suatu bentuk penekanan dini terhadap paraorang tua yang menguasail anakanak untuk melakukan eksploitasi
1.Marzuki Bin Ibrahim
2.Fatimah Cut Binti Bukot Sulaiman
22 — 2
berpendapat perkawinan yangbersangkutan tidak terbukti adanya halangan perkawinansebagaimana dimaksudkan dalam Pasal 6, 7, 8, 10 UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 jis Pasal 15 s/d Pasal 44 Kompilasi HukumIslam;Menimbang, bahwa sesuai dengan Pasal 7 ayat (3) huruf (e)Kompilasi Hukum Islam, yang berbunyi perkawinan yang dilakukanoleh mereka yang tidak mempunyai halangan perkawinan menurutUndangUndang Nomor 1 tahun 1974, menurut Majelis Hakimbahwa Pasal 7 ayat (3) huruf (d) Kompilasi Hukum Islam adalahsebagai penekanan
10 — 5
Bahwa pernikahan kami didasari atas suka sama suka, saling mencintai tanpaadanya paksaan dan penekanan dari pihak manapun, Penggugat berstatusperawan dan Tergugat berstatus perjaka;3. Bahwa Setelah Pernikahan Penggugat dan Tergugat Tinggal di RT/RW 006/002Pekon Srirahayu, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Pringsewu, hingga akhirnyaberpisah;4.
14 — 8
UndangUndang perkawinan menganut prinsipbahwa calon suami istri harus telah masak jiwa raganya untuk dapatmelangsungkan perkawinan agar dapat mewujudkan tujuan perkawinansecara baik tanpa berpikir pada perceraian dan dapat mendapatkanketurunan yang baik dan sehat;Menimbang berdasarkan ketentuan perundangundangan tersebut diatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa meskipun anak Pemohon masihberstatus anak (belum dewasa) yang hakhaknya masih harus dipenuhi olehorang tuanya sesuai kemampuannya, sehingga perlu penekanan
31 — 6
Dengan demikian penekanan unsur setiap orang bertitik tolak darikemampuan dan pribadi seseorang sebagai subyek hukum untuk bertanggung jawab atasperbuatan yang dilakukannya ;Menimbang, bahwa dalam persidangan perkara ini Penuntut Umum telahmengajukan SLAMET SUWANDI BIN P.
26 — 6
berpendapat =perkawinan yangbersangkutan tidak terbukti adanya halangan perkawinansebagaimana dimaksudkan dalam Pasal 6, 7, 8, 10 UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 jis Pasal 15 s/d Pasal 44 Kompilasi HukumIslam;Menimbang, bahwa sesuai dengan Pasal 7 ayat (3) huruf (e)Kompilasi Hukum Islam, yang berbunyi perkawinan yang dilakukanoleh mereka yang tidak mempunyai halangan perkawinan menurutUndangUndang Nomor 1 tahun 1974, menurut Majelis Hakimbahwa Pasal 7 ayat (3) huruf (d) Kompilasi Hukum Islam adalahsebagai penekanan
17 — 1
perkawinan yang bersangkutan tidakterbukti adanya halangan perkawinan sebagaimana dimaksudkan dalamPasal 6, 7, 8, 10 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 jis Pasal 15 s/d Pasal44 Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa sesuai dengan Pasal 7 ayat (3) huruf (e)Kompilasi Hukum Islam, yang berbunyi perkawinan yang dilakukan olehmereka yang tidak mempunyai halangan perkawinan menurut UndangUndang Nomor 1 tahun 1974, menurut Majelis Hakim bahwa Pasal 7 ayat(3) huruf (d) Kompilasi Hukum Islam adalah sebagai penekanan
36 — 22 — Berkekuatan Hukum Tetap
Gusti Gede Dharma, A.berkesimpulan bahwa cara kematian korban adalah tidak wajar denganpenyebab kematian akibat penekanan pada saluran napas bagian atas(batang tenggorokan) sehingga koroban kekurangan oksigen (asfiksia) yangmengakibatkan korban mati lemas ;Perbuatan Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam pasal 338 KUHP Jo. Pasal 55 (1) ke2 KUHP ;ATAUKEDUA :Hal. 14 dari 74 Hal. Put.
Gusti Gede Dharma, A.berkesimpulan bahwa cara kematian korban adalah tidak wajar denganpenyebab kematian akibat penekanan pada saluran napas bagian atas(batang tenggorokan) sehingga korban kekurangan oksigen (asfiksia) yangmengakibatkan korban mati lemas ;Perbuatan Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam pasal 338 KUHP Jo.
GustiGede Dharma, A. berkesimpulan bahwa cara kematian korban adalah tidakwajar dengan penyebab kematian akibat penekanan pada saluran napasbagian atas (batang tenggorokan) sehingga korban kekurangan oksigen(asfiksia) yang mengakibatkan korban mati lemas ;Perbuatan Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam pasal 353 ayat (3) KUHP Jo.
Gusti Gede Dharma, A.berkesimpulan bahwa cara kematian korban adalah tidak wajar denganpenyebab kematian akibat penekanan pada saluran napas bagian atas(batang tenggorokan) sehingga korban kekurangan oksigen (asfiksia) yangmengakibatkan korban mati lemas ;Perbuatan Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam pasal 353 ayat (3) KUHP Jo. Pasal 56 ke2 KUHP ;LEBIH LEBIH SUBSIDAIRKESATU :Hal. 27 dari 74 Hal. Put.
Gusti Gede Dharma, A.berkesimpulan bahwa cara kematian korban adalah tidak wajar denganpenyebab kematian akibat penekanan pada saluran napas bagian atas(batang tenggorokan) sehingga korban kekurangan oksigen (asfiksia) yangmengakibatkan korban mati lemas ;Perbuatan Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam pasal 351 ayat (3) KUHP Jo.
22 — 7
berpendapat perkawinan yangbersangkutan tidak terbukti adanya halangan perkawinansebagaimana dimaksudkan dalam Pasal 6, 7, 8, 10 UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 jis Pasal 15 s/d Pasal 44 Kompilasi HukumIslam;Menimbang, bahwa sesuai dengan Pasal 7 ayat (3) huruf (e)Kompilasi Hukum Islam, yang berbunyi perkawinan yang dilakukanoleh mereka yang tidak mempunyai halangan perkawinan menurutUndangUndang Nomor 1 tahun 1974, menurut Majelis Hakimbahwa Pasal 7 ayat (3) huruf (d) Kompilasi Hukum Islam adalahsebagai penekanan