Kemudian terdakwa Reza Ramadhanamengatakan tolong ambil barang (ganja) sebentar, dan terdakwa RezaRamadhana menanyakan bagusnya lewat mana kita lempar ganja dari luarRutan. Lalu terdakwa Burhan Bin Ali menjawab bagusnya lewat tiang lampukuning, dan terdakwa Reza Ramadhana menyetujuinya. Lalu terdakwa RezaRamadhana menghubungi Sdr Dek Gam dan mengatakan kamu pergi sajananti ganja kamu lempar saja melalui tiang lampu karena sudah ada yangmenunggu.

Selanjutnya sekira pukul 21.00 wib, Terdakwa Reza Ramadhana pergike belakang kamar karantina dan mengambil 1 (Satu) bal narkotika jenis ganjayang telah di lempar oleh sdr Dek Gam kemudian 1 (satu) bal narkotika jenisHalaman 4 dari 23 Putusan Nomor 47/Pid.Sus/2019/PN Sgiganja tersebut dibawa ke kamar terdakwa Mahmuddin Bin Zainal Abidin, olehkarena pada saat itu terdakwa Mahmuddin Bin Zainal Abidin tidak ada di dalamkamarnya maka terdakwa Reza Ramadhana meletakkan 1 (satu) bal narkotikajenis ganja

Kemudian terdakwa Reza Ramadhanamengatakan tolong ambil barang (ganja) sebentar, dan terdakwa RezaRamadhana menanyakan bagusnya lewat mana kita lempar ganja dari luarRutan. Lalu terdakwa Burhan Bin Ali menjawab bagusnya lewat tiang lampukuning, dan terdakwa Reza Ramadhana menyetujuinya.

Lalu terdakwa RezaRamadhana menghubungi Sdr Dek Gam dan mengatakan kamu pergi sajananti ganja kamu lempar saja melalui tiang lampu karena sudah ada yangmenunggu.Halaman 8 dari 23 Putusan Nomor 47/Pid.Sus/2019/PN Sgi Selanjutnya sekira pukul 21.00 wib, Terdakwa Reza Ramadhana pergike belakang kamar karantina dan mengambil 1 (Satu) bal narkotika jenis ganjayang telah di lempar oleh sdr Dek Gam kemudian 1 (satu) bal narkotika jenisganja tersebut dibawa ke kamar terdakwa Mahmuddin Bin Zainal Abidin,

Laluterdakwa Reza Ramadhana menghubungi Sdr Dek Gam dan mengatakanHalaman 18 dari 23 Putusan Nomor 47/Pid.Sus/2019/PN Sgikamu pergi saja nanti ganja kamu lempar saja melalui tiang lampu karena sudahada yang menunggu.

namapak, lalu terdakwa dan hendri petet pergi daritempat tersebut.Terdakwa kemudian menunggu di rumah teman terdakwa dan menghubungiorang yang memesan narkotika jenis shabu kepada Hendri Petet melaluihandphone yang nomornya di berikan oleh Hendri Petet, selanjutnya terdakwameminta kepada pembeli narkotika jenis shabu untuk menuju depan kantorPertamina Kenali Asam Atas dimana narkotika jenis shabu tersebut di simpan laluterdakwa menunjukan kearah semaksemak tempat narkotika jenis shabu tersebutdi lempar

namapak, lalu terdakwa dan hendri petet pergi daritempat tersebut.Terdakwa kemudian menunggu di rumah teman terdakwa danmenghubungi orang yang memesan narkotika jenis shabu kepada Hendri Petetmelalui handphone yang nomornya di berikan oleh Hendri Petet, selanjutnyaterdakwa meminta kepada pembeli narkotika jenis shabu untuk menuju depankantor Pertamina Kenali Asam Atas dimana narkotika jenis shabu tersebut disimpan lalu terdakwa menunjukan kearah semaksemak tempat narkotika jenisshabu tersebut di lempar

oleh Hendri Petet kepada pembeli dan menyuruhpembeli narkotika jenis shabu tersebut untuk mengambil bungkusan kwaci yangberisi narkotika jenis shabu akan tetapi pembeli narkotika jenis shabu tersebutmenolak yang membuat terdakwa merasa curiga dan langsung lari denganmenggunakan sepeda motor namun terjatuh dan berhasil ditangkap oleh saksi...anggota polisi Polresta Jambi lalu terdakwa di bawa ketempat tempat narkotikajenis shabu tersebut di lempar oleh Hendri petet dan terdakwa lalu terdakwamengambil

Bahwa benar terdakwa dikejar oleh pembeli narkotika yang ternyataadalah polisi yang melakukan penyamaran dan dalam pengejarantersebut sepeda motor yang dikendarai oleh terdakwa masuk kedalamlubang yang membuat terdakwa terjatuh dan berhasil ditangkapanggota kepolisian Polresta Jambi lalu terdakwa di bawa ketempattempat narkotika jenis shabu tersebut di lempar oleh Hendri petet danterdakwa lalu terdakwa disuruh untuk mengambil narkotika jenis shabuyang dibungkus dengan bungkus kwaci dan setelah dibuka

oleh Hendri Petet kepada pembeli danmenyuruh pembeli narkotika jenis shabu tersebut untuk mengambilbungkusan kwaci yang berisi narkotika jenis shabu akan tetapipembeli narkotika jenis shabu tersebut menolak yang membuatterdakwa merasa curiga dan langsung lari dengan menggunakansepeda motor namun terjatuh dan berhasil ditangkap anggotakepolisian Polresta Jambi lalu terdakwa di bawa ketempat tempatnarkotika jenis shabu tersebut di lempar oleh Hendri petet danterdakwa lalu terdakwa mengambil narkotika

menarik antara suami saksi dengan ibuLaela sehingga bagian pipi sebela kanan ibu Laela terkena kusen pintubelakang rumahnya ;Bahwa hanya saksi sama ibu Laela sering ribut ribut sedikit ;Bahwa waktu itu ibu Laela menuduh kami yang melempar rumahnyasehingga suami saksi menjadi emosi ;Bahwa awalnya pada hari Senin tanggal 7 Oktober 2019 sekitar jam13.00 saksi sedang berada dalam rumah dengan suami saksi dan sekitarjam 13.30 wita saksi mendengar teriakan dari ibu Laela yangmengatakan Anjing kenapa kamu lempar

rumah saksi dan saat itujuga saksi langsung keluar dari rumah menuju kesamping rumah saksisambil menggendong anak saksi yang masih berumur 4 tahun lalu saksimengatakan kepada ibu Laela bukan saksi yang lempar tapi anak saksi,sudah bu namanya anak anak;Bahwa setelah itu ibu Laela ngomel ngomel sambil teriak sehinggaanak saksi Dafa yang baru berumur 6 tahun langsung lari ketakutanmenuju ke arah saksi yang saat itu dia sedang bermain di sampingrumah lalu suami saksi langsung keluar rumah dan melihat

dibawah mata kanan ibu Laelaterkena kusen pintu rumahnya ;Bahwa isteri Terdakwa biasa ribut ribut sedikit sama ibu Laela ;Halaman 8 dari 16 Putusan Nomor 311/Pid.B/2019/PN SbwBahwa waktu itu ibu Laela menuduh kami yang melempar rumahnyasehingga Terdakwa menjadi emosi ;Bahwa awalnya pada hari Senin tanggal 7 Oktober 2019 sekitar jam13.00 Terdakwa sedang berada dalam rumah dengan isteri Terdakwadan sekitar jam 13.30 wita Terdakwa mendengar teriakan dari ibu Laelayang mengatakan Anjing kenapa kamu lempar

rumah Terdakwa dansaat itu juga isteri Terdakwa langsung keluar dari rumah menujukesamping rumah Terdakwa sambil menggendong anak Terdakwa yangmasih berumur 4 tahun lalu isteri Terdakwa mengatakan kepada ibuLaela bukan Terdakwa yang lempar tapi anak Terdakwa, sudah bunamanya anak anak ;Bahwa setelah itu ibu Laela ngomel ngomel sambil teriak sehinggaanak Terdakwa Dafa yang baru berumur 6 tahun langsung lari ketakutanmenuju ke arah isteri Terdakwa yang saat itu dia sedang bermain disamping rumah lalu

DPO) untuk membantu melarikan diri darirutan dengan menjanjikan kepada Putra Wahyudin (DPO) uang sebesarRp.5.000.000, (lima juta rupiah) selanjutnya Putra Wahyudin (DPO) menerimauang sebesar Rp.300.000, (tiga ratus ribu rupiah) dari saudara Derik Supriantokemudian Putra Wahyudin (DPO) bersama dengan terdakwa pergi ke pasarLaino untuk membeli tali nilon dengan Panjang + (kurang lebih) 35 (tiga puluhlima) meter setelah membeli tali nilon terdakwa berkata kepada PutraWahyudin (DPO) kalau kamu bisa lempar

(lima juta rupiah);Bahwa Putra Wahyudin (DPO) menerima uang sebesar Rp.300.000, (tiga ratusribu rupiah) dari saudara Derik Suprianto;Bahwa pada hari Sabtu tanggal 2 Juni 2018 Putra Wahyudin (DPO) bersamadengan terdakwa pergi ke pasar Laino untuk membeli tali nilon dengan Panjang+ (kurang lebih) 35 (tiga puluh lima) meter;Bahwa setelah membeli tali nilon terdakwa berkata kepada Putra Wahyudin(DPO) kalau kamu bisa lempar tali, pergilah dan kalau om mu sudahkeluar bawa kemanapun dia mau perg!

(DPO) untuk membantu melarikan diri dari rutan denganmenjanjikan kepada Putra Wahyudin (DPO) uang sebesar Rp.5.000.000,(lima juta rupiah) selanjutnya Putra Wahyudin (DPO) menerima uang sebesarRp.300.000, (tiga ratus ribu rupiah) dari saudara Derik Suprianto;Bahwa Putra Wahyudin (DPO) bersama dengan terdakwa pergi ke pasarLaino untuk membeli tali nilon dengan Panjang + (kurang lebih) 35 (tiga puluhlima) meter setelah membeli tali nilon terdakwa berkata kepada PutraWahyudin (DPO) kalau kamu bisa lempar

Unsur melepaskan atau memberi pertolongan ketika meloloskan dirikepada orang yang ditahan atas perintah penguasa umum, atas putusanatau ketetapan hakim;Menimbang bahwa Derik Suprianto adalah Bahwa benar Derik Supriantomerupakan tahanan dari Hakim Pengadilan Negeri Raha dan saat itu masihmenjalani proses hokum di Pengadilan Negeri Raha karena kasus Narkotika,setelah membeli tali nilon terdakwa berkata kepada Putra Wahyudin (DPO) kalaukamu bisa lempar tali, pergilah dan kalau om mu sudah keluar bawa

terdakwadilarang menempatkan, membiarkan melakukan, meyuruh melakukan, atauturut serta melakukan kekerasan terhadap anak yaitu ANAK KORBAN, yangdilakukan oleh anak dengan cara sebagai berikut: Bahwa bermula ketika jam pulang sekolah, anak bersama dengan temantemannya dari siswa SMA Kota Makassar sementara nongkrong dipinggir jalandisamping sekolahnya tibatiba datang rombongan dari siswa SMA Kota MakassarIl dan melakukan pelemparan balik dengan menggunakan batu sehinggaterjadilah tawuran saling lempar

membiarkan melakukan, meyuruh melakukan, atauturut serta melakukan kekerasan terhadap anak yaitu ANAK KORBAN yangmengakibatkan luka berat, yang dilakukan oleh anak dengan cara sebagai berikut :Bahwa bermula ketika jam pulang sekolah, anak bersama dengan temantemannya dari siswa SMA Kota Makassar sementara nongkrong dipinggir jalandisamping sekolahnya tibatiba datang rombongan dari siswa SMA Kota MakassarIl dan melakukan pelemparan balik dengan menggunakan batu sehinggaterjadilah tawuran saling lempar

PID.SUS.ANAK/2015/PT.MKS.melakukan, meyuruh melakukan, atau turut serta melakukan kekerasanterhadap anak yaitu ANAK KORBAN yang mengakibatkan mati, yang dilakukanoleh anak dengan cara sebagai berikut :Bahwa bermula ketika jam pulang sekolah, anak bersama dengan temantemannya dari siswa SMA Kota Makassar sementara nongkrong dipinggir jalandisamping sekolahnya tibatiba datang rombongan dari siswa SMA Kota MakassarIl dan melakukan pelemparan balik dengan menggunakan batu sehinggaterjadilah tawuran saling lempar

lalu saksi SIDON ISMAU menjawab IVAN (IVAN MANUHUTU)dengan TITO (terdakwa KRISTO INDRA KASE) yang lempar, dong baru keluardari sini. Saat itu juga saksi ABNER TAOSU bersama saksi SIDON ISMAUberjalan kearah ruangan kelas IX IPS 3 dan kelas XI IPS 2. Saksi ABNERTAOSU melihat kaca jendela didepan ruangan XI IPS 3 pecah sebanyak tigakaca. Setelah itu saksi ABNER TAOSU berjalan kearah kelas XI IPS 2 danmelihat satu kaca jendela pecah.

sehingga saksi ABNER TAOSU menjawab OMTINUS ada dapat lihat besong lempar kaca lalu pelaku IVAN berkata Sumpah,beta dengan terdakwa KRISTO INDRA KASE alias TITO baru pulang darikupang, saksi ABNER TAOSU berkata oh tya tadi om tinus ada dapat lihat lupake jeket dengan topi lalu pelaku menjawab iya betul beta pake topi denganjeket. Setelah itu saksi ABNER TAOSU pamit dan kembali ke sekolah SMANegeri 1 Amarasi Barat menggunakan sepda motor milik saksi.

Lalu terdakwa Burhan Bin Ali menjawab bagusnyalewat tiang lampu kuning, dan terdakwa Reza Ramadhana menyetujuinya.Lalu terdakwa Reza Ramadhana menghubungi Sdr Dek Gam danmengatakan kamu pergi saja nanti ganja kamu lempar saja melalui tianglampu karena sudah ada yang menunggu.

Kemudian terdakwa RezaRamadhana mengatakan tolong ambil barang (ganja) sebentar, dan terdakwaReza Ramadhana menanyakan bagusnya lewat mana kita lempar ganja dariluar Rutan. Lalu terdakwa Burhan Bin Ali menjawab bagusnya lewat tianglampu kuning, dan terdakwa Reza Ramadhana menyetujuinya.

Lalu terdakwaReza Ramadhana menghubungi Sdr Dek Gam dan mengatakan kamu pergisaja nanti ganja kamu lempar saja melalui tiang lampu karena sudah adayang menunggu.Selanjutnya sekira pukul 21.00 wib, Terdakwa Reza Ramadhana pergi kebelakang kamar karantina dan mengambil 1 (satu) bal narkotika jenis ganjayang telah di lempar oleh sdr Dek Gam kemudian 1 (satu) bal narkotika jenisganja tersebut dibawa ke kamar terdakwa Mahmuddin Bin Zainal Abidin, olehkarena pada saat itu terdakwa Mahmuddin Bin Zainal

Lalu terdakwaReza Ramadhana menghubungi Sdr Dek Gam dan mengatakan kamu pergisaja nanti ganja kamu lempar saja melalui tiang lampu karena sudah adayang menunggu.Bahwa pukul 21.00 wib, Terdakwa Reza Ramadhana pergi ke belakangkamar karantina dan mengambil 1 (Satu) ganja yang telah di lempar oleh sdrDek Gam kemudian 1 (satu) bal narkotika jenis ganja tersebut dibawa kekamar terdakwa Mahmuddin Bin Zainal Abidin;Bin Zainal Abidin dan mengatakan bahwa 1 (satu) bal narkotika jenis ganjasudah diletakkan

Kemudian terdakwa Reza Ramadhanamengatakan tolong ambil barang (ganja) sebentar, dan terdakwa RezaRamadhana menanyakan bagusnya lewat mana kita lempar ganja dari luarRutan. Lalu terdakwa Burhan Bin Ali menjawab bagusnya lewat tiang lampukuning, dan terdakwa Reza Ramadhana menyetujuinya.

Rokan Hulu mendorong barisan yang telah dibuat olehAnggota Satpol PP Kab.Kampar sehingga terjadi keributan dan selanjutnya terjadi aksisaling lempar batu. Bahwa pada saat terjadi keributan tersebut, para terdakwa melakukan pengrusakanterhadap 3 (tiga) unit mobil milk Satpol PP Kab. Kampar, masingmasing 1 (satu) unitmobil Patwal Merk Mitsubishi Strada No. Pol. BM 8013 F dan 2 (dua) unit mobilDalmas jenis Truck Colt Diesel masingmasing No. Pol. BM 8011 F dan No. Pol.

Bahwa saksi ada mengahalangi Sat Pol PP Rokan Hulu dan waktu itu BupatiKampar berada di rumah Kepala Desa Tanah Datar;Bahwa di Desa Tanah Datar pada saat itu ada kunjungan Menteri Sosial untukmemberikan bantuan sosial di Desa Tanah Datar tersebut;Bahwa terjadinya pengrusakan mobil yang dilakukan Sat Pol PP Rokan Hulu yaitupada hari Selasa tanggal 28 Januari 2014 sekitar pukul 16.00 Wib;Bahwa terjadinya bentrok antara Para Terdakwa bersama Sat Pol PP Rokan Huludengan Sat Pol PP Kampar dengan cara lempar

:Bahwa saksi pernah memberikan keterangan di penyidikan dan keterangan yangdiberikan adalah benar;Bahwa telah terjadi pengrusakan mobil Satpol PP Kabupaten Kampar di daerah 5desa yaitu disekitar rumah Kepala Desa Tanah Datar pada hari Selasa tanggal 28Januari 2014 sekitar pukul 16.00 Wib;Bahwa saksi berada dilokasi kejadian oleh karena ada kegiatan bakti sosial dengankedatangan Menteri Sosial;12Bahwa bentrok antara anggota Satpol PP Rokan Hulu dengan Satpol PP KabupatenKampar dengan cara saling lempar

Rokan Hulu lainnya maju terus..... " Jalu Anggota Satpol PP Kab.Rokan Hulu mendorong barisan yang telah dibuat oleh Anggota Satpol PPKab.Kampar sehingga terjadi keributan dan selanjutnya terjadi aksi salng lempar batu. Bahwa pada saat terjadi keributan tersebut, para terdakwa melakukan pengrusakanterhadap 3 (tiga) unit mobil milk Satpol PP Kab. Kampar, masingmasing 1 (satu)unit mobil Patwal Merk Mitsubishi Strada No. Pol.

Rokan Hulumendorong barisan yang telah dibuat oleh Anggota Satpol PP Kab.Kampar sehinggaterjadi keributan dan selanjutnya terjadi aksi saling lempar batu.Menimbang, bahwa pada saat terjadi keributan tersebut, para terdakwa melakukanpengrusakan terhadap 3 (tiga) unit mobil milk Satpol PP Kab. Kampar, masingmasing (satu) unit mobil Patwal Merk Mitsubishi Strada No. Pol. BM 8013 F dan 2 (dua) unitmobil Dalmas jenis Truck Colt Diesel masingmasing No. Pol. BM 8011 F dan No.

ICHSANmenggunakan batu sebanyak 1(satu) kali kearah perut ke bawah, setelahmelakukan pelemparan tersebut Terdakwa keluar dari keributan dan bicarakepada Istri saksi koroban MOCHAMAD ICHSAN MAULANA yang melihatkejadian dan mengatakan Teh sanes abdi, naha abdi nu tenggelan kuIchsan, hampura tadi lempar batu" setelah itu keributan berhentidikarenakan banyak warga yang melerai, dan Sdr. DANDI dan kawankawannya meninggalkan tempat kejadian.

keluarga Terdakwa sudah melakukan kesepakatanbersama dengan saksi korban (foto copy kesepakatan bersamaterlampir);Bahwa pihak keluarga telah memberikan bantuan biaya pengobatansebesar Rp200.000,00 (dua ratus ribu rupiah), (foto copy kwitansibersama terlampir);Bahwa setelah melakukan pelemparan tersebut Terdakwa keluar darikeributan dan bicara kepada saksi (Istri saksi korban MOCHAMADICHSAN MAULANA) yang melihat kejadian dan mengatakan Teh sanesabdi, naha abdi nu tenggelan ku Ichsan, hampura tadi lempar

saatdikeroyok;Bahwa terdakwa emosi setelah terkena pukulan dari saksi korbanMOCHAMAD ICHSAN MAULANA yang kemudian terdakwa mengambilsebuah batu yang ada dipinggir jalan dan melemparnya kearah tsaksikorban MOCHAMAD ICHSAN MAULANA sebanyak 1 (satu) kali kearahperut kebawah;Bahwa setelah melakukan pelemparan tersebut terdakwa keluar darikeributan dan bicara kepada Istri saksi korban MOCHAMAD ICHSANMAULANA yang melihat kejadian dan mengatakan Teh sanes abdi, nahaabdi nu tenggelan ku Ichsan, hampura tadi lempar

ICHSAN menggunakan batu sebanyak 1 (satu)kali kearah perut ke bawah;Bahwa benar setelah melakukan pelemparan tersebut Terdakwa keluar darikeributan dan bicara kepada Istri saksi korban MOCHAMAD ICHSANMAULANA yang melihat kejadian dan mengatakan Teh sanes abdi, nahaabdi nu tenggelan ku Ichsan, hampura tadi lempar batu setelah itukeributan berhenti dikarenakan banyak warga yang melerai, dan Sadr.DANDI dan kawankawannya meninggalkan tempat kejadian;Bahwa benar akibat pengeroyokan tersebut saksi korban

Setelah melakukan pelemparan tersebutHalaman 12 dari 15 Putusan Nomor 186/Pid.B/2018/PN PwkTerdakwa keluar dari keributan dan bicara kepada Istri saksi korbanMOCHAMAD ICHSAN MAULANA yang melihat kejadian dan mengatakan Tehsanes abdi, naha abdi nu tenggelan ku Ichsan, hampura tadi lempar batu*setelah itu keributan berhenti dikarenakan banyak warga yang melerai, dan Sadr.DANDI dan kawankawannya meninggalkan tempat kejadian, dengan demikianberdasarkan uraian pertimbangan tersebut diatas maka unsur secara

Bojong Koneng,kemudian saat itu terdakwa mendapat kabar dari teman teman bahwa ada teman terdakwa yangkena lempar batu dan yang melakukan pelemparan adalah seseorang yang mengendarai kendaraanYamaha Mio wama putih. Selanjutnya terdakwa bersama dengan temanteman terdakwamenjenguk teman terdakwa yang terkena lempar tersebut di Puskesmas Tinewati. Sebelumsampai di Puskesmas Tinewati terdakwa melihat sepeda motor Mio wama putih No. Pol Z5890NR yang dikendarai oleh Sdr.AHMAD RIDWAN dan Sdr.

Bojong Koneng,kemudian saat itu terdakwa mendapat kabar dari teman teman bahwa ada teman terdakwa yangkena lempar batu dan yang melakukan pelemparan adalah seseorang yang mengendarai kendaraanYamaha Mio wama putih. Selanjutnya terdakwa bersama dengan temanteman terdakwamenjenguk teman terdakwa yang terkena lempar tersebut di Puskesmas Tinewati. Sebelumsampai di Puskesmas Tinewati terdakwa melihat sepeda motor Mio wama putih No. Pol Z5890NR yang dikendarai oleh Sdr. AHMAD RIDWAN dan Sdr.

Ciseda, KP.Bojong Koneng;e Bahwa Saksi mendapat kabar bahwa ada teman saksi yang kena lempar batu dan yangmelempar mengendarai kendaraan Yamaha Mio wama putih kemudian sebelum menjenguk kePuskesmas saksi melihat sepeda motor wama putih dan saksi curigai adalah orang yang melemparbatu ke teman saksi lalu saksi melakukan pengejaran bersama teman saksi yaitu terdakwa, Sdr.Iwan Permana dan Sdr. Adi ke Kp. Sukahaji Desa / Kecamatan Singapama Kab.

anakku yangkau tumbuk dan setelah itu Sdr Fahmi Sitorus melempari rumahsaksi Rosni Br Marpaung dengan menggunakan pecahan batu batayang diambilnya dari jalan berkalikali sehingga kaca nako jendeladepan pecah dan setelah itu para terdakwa melempari rumah saksiRosni Br Marpaung dengan menggunakan pecahan batu bata dariarah samping kanan rumah saksi Rosni Br Marpaung berkalikalisehingga mengenai resplang samping kanan dan atap seng rumahdan setelah itu saksi Rosni Br Marpaung mengatakan udah lemparaja, lempar

jangan anakku yang kau tumbuk dan setelah itu Sdr FahmiSitorus melempari rumah saksi Rosni Br Marpaung denganmenggunakan pecahan batu bata yang diambilnya dari jalan berkalikali sehingga kaca nako jendela depan pecah dan setelah itu paraterdakwa melempari rumah saksi Rosni Br Marpaung denganmenggunakan pecahan batu bata dari arah samping kanan rumahsaksi Rosni Br Marpaung berkalikali sehingga mengenai resplangsamping kanan dan atap seng rumah dan setelah itu saksi Rosni BrMarpaung mengatakan udah lempar

aja, lempar aja.e Akibat dari perobuatan para terdakwa bersama Sdr Fahmi Sitorustersebut 2 (dua) buah kaca nako jendela depan pecah, resplangsamping kanan rumah terlepas dan jatuh dan 1 (satu) keping atapseng bocor sehingga saksi Rosni Br Marpaung mengalami kerugiansebesar Rp. 1.000.000, (satu juta rupiah) dan setelah itu saksi RosniBr Marpaung membuat pengaduan ke Kantor Polsek Simpang Empatuntuk dapat diproses sesuai hukum yang berlaku.scceesenesecs= Perbuatan terdakwa I.

anakku yang kau tumbuk dansetelah itu saudara Fahmi Sitorus melempari rumah saksi Rosni Br Marpaungdengan menggunakan pecahan batu bata yang diambilnya dari jalan berkalikalisehingga kaca nako jendela depan pecah dan setelah itu para terdakwamelempari rumah saksi Rosni Br Marpaung dengan menggunakan pecahanbatu bata dari arah samping kanan rumah saksi Rosni Br Marpaung berkalikalisehingga mengenai resplang samping kanan dan atap seng rumah dan setelahitu saksi Rosni Br Marpaung mengatakan udah lempar

aja, lempar aja.

Hobren, kemudianpada saat permainan remi berlangsung tibatiba terdakwa Doni Harta BinSulis Arodi melempar kartu remi ke lantai didepan saksi korban sambilberkata CEKI.. lalu saksi korban melempar kembali kartu ceki tersebutkelantai depan terdakwa Doni Harta Bin Sulis Arodi sambil berkata jangankayak gitu lempar kartu depan saya lalu kartu remi tersebut dilemparkembali oleh terdakwa Doni Harta Bin Sulis Arodi ke lantai depan saksikorban sambil berkata CEKI..., karena saksi korban tidak terima kemudiansaksi

Hobren, kemudian pada saatpermainan remi berlangsung tibatiba terdakwa Doni Harta melempar karturemi ke lantai didepan saksi korban sambil berkata "CEK... lalu saksi korbanmelempar kembali kartu ceki tersebut kelantai depan terdakwa Doni Hartasambil berkata "jangan kayak gitu lempar kartu depan saya" lalu kartu remitersebut dilempar kembali oleh terdakwa Doni Harta ke lantai depan saksikorban sambil berkata "CEKI..".Bahwa, oleh karena saksi korban tidak terima kemudian saksi korban danterdakwa Doni

Hobren, kemudian pada saatpermainan remi berlangsung tibatiba terdakwa Doni Harta melempar karturemi ke lantai didepan saksi korban sambil berkata "CEK... lalu saksi korbanmelempar kembali kartu ceki tersebut kelantai depan terdakwa sambilberkata "jangan kayak gitu lempar kartu depan saya" lalu kartu remi tersebutdilempar kembali oleh terdakwa ke lantai depan saksi korban sambil berkata"CEKI..".Bahwa, karena saksi korban tidak terima kemudian saksi korban danterdakwa saling menatap tanpa berbicara

Hobren, kemudian pada saatpermainan remi berlangsung tibatiba terdakwa Doni Harta melempar karturemi ke lantai didepan saksi korban sambil berkata "CEK..." lalu saksi korbanmelempar kembali kartu ceki tersebut kelantai depan terdakwa sambilberkata "jangan kayak gitu lempar kartu depan saya" lalu kartu remi tersebutdilempar kembali oleh terdakwa ke lantai depan saksi korban sambil berkata"CEKI...".Bahwa benar, karena saksi korban tidak terima kemudian saksi korban danterdakwa saling menatap tanpa

lalu saksi korban melempar kembali kartu ceki tersebut kelantai depan terdakwasambil berkata "jangan kayak gitu lempar kartu depan saya" lalu kartu remitersebut dilempar kembali oleh terdakwa ke lantai depan saksi korban sambilberkata "CEKI..". selanjutnya oleh karena saksi korban tidak terima kemudiansaksi korban dan terdakwa saling menatap tanpa berbicara dan langsung berkelahisaling memukul, lalu saksi ANTON HERMAWAN ikut juga memukul saksi korban,kemudian saksi lkhsanudin Bin H.

BAHLUA menuju Kotajayapura dengan Titik kumpul yang sudah disampaikan adalah KantorGubernur Papua, namun sesampainya di jln Hawai Sentani Massa AksiDemo sudah mulai melakukan pelemparan batu terhadap rukorukomasyarakat namun tidak diketahui identitasnya secara pasti yangmelakukan pelemparan batu, kemudian BAHLUA TABUNImemberhentikan motornya dan mengatakan kepada YODA TABUNIAlias ALDI TABUNI Alias ALDI teman ko kenapa tidak lempar, lemparsudah kemudian YODA TABUNI Alias ALDI TABUNI Alias ALDImelempar

hitam serta memakai sepasang sepatu Merk Ander Armour,yang bersamasama dengan masa pendemo melakukan pelemparanpada jendela rumah toko milik Haji Abdul Malik yang berada di sampingDunkin Donnuts Kotaraja (RM Pangkep) lalu TERDAKWA AGUSTINUSLISAK MOHI mengambil batu yang berada di samping jalan rayadengan menggunakan tangan kanan lalu melempar dengan sekuattenaga ke arah jendela rumah toko di samping Dunkin Donnuts Kotarajasebanyak 2 (dua) kali karena pada lemparan pertama jendela yangtersangka lempar

sehingga Kaca Kantor MRPHalaman 8 dari 28 Putusan Nomor 40/PID/2020/PT JAPtersebut Picah dan saat ini kaca tersebut rusak dan sudah tidak dapatdipakai lagi; Pada saat unjuk rasa tersebut RUVINUS TAMBONOP, yang saat itumemakai baju kaos berwarna biru abuabu bergaris dan celana panjangjeans merk JACK LOIS berwarna abuabu serta ikat pinggang merkCALEIN KELVIN berwarna hijau, kuning, merah, melakukanpelemparan kantor Bank Mandiri Micro Unit Kota raja dan kantor GoOjek dengan menggunakan Batu dan di lempar

BAHLUA menuju Kota jayapura dengan Titikkumpul yang sudah disampaikan adalah Kantor Gubernur Papua, namunsesampainya di jln Hawai Sentani Massa Aksi Demo sudah mulaimelakukan pelemparan batu terhadap rukoruko masyarakat namun tidakdiketahui identitasnya secara pasti yang melakukan pelemparan batu,kemudian BAHLUA TABUNI memberhentikan motornya dan mengatakankepada YODA TABUNI Alias ALDI TABUNI Alias ALDI teman ko kenapatidak lempar, lempar sudah kemudian YODA TABUNI Alias ALDI TABUNIAlias ALDI melempar

hitam serta memakai sepasang sepatu Merk Ander Armour,yang bersamasama dengan masa pendemo melakukan pelemparan padajendela rumah toko milik Haji Abdul Malik yang berada di samping DunkinDonnuts Kotaraja (RM Pangkep) lalu TERDAKWA AGUSTINUS LISAKMOHI mengambil batu yang berada di samping jalan raya denganmenggunakan tangan kanan lalu melempar dengan sekuat tenaga ke arahjendela rumah toko di samping Dunkin Donnuts Kotaraja sebanyak 2 (dua)kali karena pada lemparan pertama jendela yang tersangka lempar

Bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat berjalan harmonis,namun sejak tahun 2015 rumah tangga Penggugat dengan Tergugat mulaigoyah sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang disebabkanTergugat sebagai suami telah melakukan kekerasan dalam rumah tangga,Penggugat telah di seret dan di lempar dan disuruh bunuh diri di jalan relkereta api dan Tergugat sering berkata kasar, kotor pada Penggugat;6.

saksi tahu mereka adalah suami isteri sah yangmenikah sekitar bulan Agustus 1995; Bahwa saksi tahu setelah menikah mereka tinggal dirumah sendiriselama 24 tahun dan selama pernikahan tersebut telah dikaruniai 1orang anak, bernama: ..., umur 22 tahun ; Bahwa saksi tahu semula rumah tangga Penggugat dan Tergugatkelinatan harmonis, namun sejak tahun 2015 mulai goyah seringterjadi perselisinan dan pertengkaran yang disebabkan Tergugattelah melakukan kekerasan dalam rumah tangga, dengan di seretdan di lempar

Bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat kelihatan harmonis,namun sejak tahun 2015 mulai goyah sering terjadi perselisihan danpertengkaran yang disebabkan Tergugat telah melakukan kekerasan dalamrumah tangga, dengan di seret dan di lempar bahkan disuruh bunuh diri direl kereta api serta Tergugat sering berkata kasar, kotor pada Penggugat;4.

dipertimbangkan satupersatu dengan mengaitkan faktafakta yang terjadi dalam rumah tanggaPenggugat dengan Tergugat, sehingga antara Penggugat dengan Tergugatdipandang telah memenuhi unsurunsur terjadinya Suatu perceraian;Menimbang, bahwa telah terbukti, bahwa rumah tangga Penggugat denganTergugat mulai goyah, sering terjadi perselisinan dan pertengkaran dan tidakada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumahtangga yang disebabkanTergugat telah melakukan kekerasan dalam rumah tangga, dengan di seret dandi lempar

sebagian kepunyaan orang lain, dengan maksuduntuk dimiliki secara melawan hukum, untuk masuk ke tempatmelakukan kejahatan, atau untuk sampai pada barang yang diambil,dilakukan dengan merusak, memotong atau memanjat, atau denganmemakai anak kunci palsu, perintah palsu atau pakaian jabatanpalsu, yang dilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut: Bahwa pada hari Kamis tanggal 10 Agustus 2017 sekitar jam18.30 Wib terdakwa merencanakan kejahatan dengan cara mengambilbarang milik orang lain dengan modus lempar

(lima) buah kartu kredit atas nama STANLEY TRI PUTRA, pada hari Kamistanggal 10 Agustus 2017 sekitar jam 19.00 wib bertempat didepan Nasi UdukLapangan Tenis Jalan Kelapa Cengkir Raya Kelurahan Kelapa Gading, dansetelah dilakukan pengecekan ada laporan atas nama STANLEY TRIPUTRA;r Bahwa, terdakwa menerangkan melakkan perbuatan tersebut dengancara pada hari Kamis tanggal 10 Agustus 2017 sekitar jam 19.30 wibterdakwa merencanakan kejahatan dengan cara mengambil barang milikorang lain, dengan modus lempar

saksi korban bernama RAKHA KAMIL ARAFAT denganmenggunakan tangan kanan terbuka sebanyak 2 (dua) kali ;Bahwa terdakwa menampar saksi korban karena terdakwa kesal dan marahkepada saksi yang selalu memanggil terdakwa dengan sebutan setansejak beberapa minggu sebelumnya ;Bahwa Saksi korban pernah main petak umpet di rumah terdakwa dengantemannya lalu terdakwa suruh pergi tetapi Saksi korban mengatakanterdakwa dengan sebutan Setan;Bahwa beberapa bulan yang lalu sepeda ontel Saksi korban pernahterdakwa lempar

ke jalan, karena ketika terdakwa sedang mengecat mobilhampir selesai (finishing) lalu Saksi koroban bermain sepeda ontel dengantemannya di rumah terdakwa lalu sepeda tersebut menyerempet/ mengenaimobil yang sedang dicat lalu hati terdakwa mendongkol lalu sepedatersebut terdakwa lempar ke jalan ;Bahwa telah terjadi perdamaian antara terdakwa dengan keluarga korbanBahwa terdakwa menyesali perbuatannya dimana terdakwa belum pernah dihukum ;Menimbang , bahwa dipersidangan diajukan Visum Et Refertum

bersesuaiandipersidangan diperoleh faktafakta sebagai berikut :Bahwa pada hari Rabu tanggal 20 Mei 2015 waktunya siang hari terdakwamenampar pipi saksi korban bernama RAKHA KAMIL ARAFAT denganmenggunakan tangan kanan terbuka sebanyak 2 (dua) kali bertempatdidepan rumah saksi korban ;Bahwa terdakwa menampar saksi korban karena terdakwa kesal danmarah kepada saksi yang selalu memanggil terdakwa dengan sebutansetan sejak beberapa minggu sebelumnya ;Bahwa beberapa bulan yang lalu sepeda ontel Saksi korban pernahterdakwa lempar

ke jalan, karena ketika terdakwa sedang mengecat mobilhampir selesai (finishing) lalu Saksi koroban bermain sepeda ontel dengantemannya di rumah terdakwa lalu sepeda tersebut menyerempet/ mengenaimobil yang sedang dicat lalu hati terdakwa mendongkol lalu sepedatersebut terdakwa lempar ke jalan dan sejak saat itulah saksi korban selalumemanggil terdakwa dengan sebutan setan ;Bahwa akibat perbuatan terdakwa saksi korban mengalami memar pada pipi kiri dankanan ukuran 7 x 7 cm;Menimbang, bahwa untuk

Selanjutnya kabelyang telah dikumpulkan tersebut di lempar ke luar pagar dimana Sdr. ROHIDdan Sdr. FEBRI telah menunggu. Lalu Sdr. ROHID dan Sdr. FEBRI pergimenjual kabel tembaga tersebut sedangkan Anak JUNAIDI dan kawankawan menunggu di luar pagar. Setelah kurang lebih 2 jam, Sdr. ROHID danSdr. FEBRI datang kembali meminta potongan kabel tembaga lagi lalu AnakJUNAIDI dan kawankawan kembali masuk ke Areal PT. IKPP Perawang danmelemparkan potongan kabel tembaga keluar pagar..

IKPP Perawang Anak JUNAIDI dankawankawan langsung menuju Areal MB26 dan langsung mengumpulkanpotongan kabel lalu memasukkan potongan kabel tersebut ke dalam karung;Bahwa selanjutnya kabel yang telah dikumpulkan tersebut di lempar ke luarpagar dimana Sdr. ROHID dan Sdr. FEBRI telah menunggu;Bahwa Lalu Sdr. ROHID dan Sdr. FEBRI pergi menjual kabel tembagatersebut sedangkan Anak JUNAIDI dan kawankawan menunggu di luarpagar;Bahwa setelah kurang lebin 2 jam, Sdr. ROHID dan Sdr.

Setelah berhasil masuk Areal PT.IKPP Perawang Anak dan kawankawan langsung menuju Areal MB26 danlangsung mengumpulkan potongan kabel lalu memasukkan potongan kabeltersebut ke dalam karung;Bahwa kabel yang telah dikumpulkan tersebut di lempar ke luar pagardimana Sdr. ROHID dan Sdr. FEBRI telah menunggu. Lalu Sdr. ROHID danSdr. FEBRI pergi menjual kabel tembaga tersebut sedangkan Anak dankawankawan menunggu di luar pagar;Bahwa kurang lebih 2 jam, Sdr. ROHID dan Sdr.

IKPP Perawang Anak dan kawankawan langsung menuju Areal MB26 dan langsung mengumpulkan potongankabel lalu memasukkan potongan kabel tersebut ke dalam karung;Bahwa kabel yang telah dikumpulkan tersebut di lempar ke luar pagardimana Sdr. ROHID dan Sdr. FEBRI telah menunggu. Lalu Sdr. ROHID danSdr.

Bahwaselanjutnya kabel yang telah dikumpulkan tersebut di lempar ke luar pagardimana Sdr. ROHID dan Sdr. FEBRI telah menunggu. Bahwa kabel tembagatersebut kemudian berhasil di jual seharga Rp. 6.000.000, (enam juta rupiah)yang mana Anak JUNAIDI, Anak PERINGATAN dan Anak IFAN masingmasingmendapatkan bagian sebesar Rp. 1.900.000, (Satu juta Sembilan ratus riburupiah) Sedangkan Sdr. ROHID dan Sdr.

19 Putusan Nomor DISAMARKAWN/Pid.Sus/DISAMARKAN/PN LbjLabuan Bajo yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, dilarangmenempatkan, membiarkan, melakukan, menyuruh melakukan, atau turutserta melakukan kekerasan terhadap anak korban DISAMARKAN dan anakkorban DISAMARKAN luka berat yang dilakukan dengan cara sebagai berikut :Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut di atas awalnyaanak korban DISAMARKAN bersamasama dengan anak korbanDISAMARKAN dan anak MORIS bermain pasir dan bermain lempar

lalu saksi FEBRINA YORDANIA menjawab SAYADILEMPAR OLEH ANAKANAK BEBERAPA KALI, SAYA LARANGMEREKA TETAP MEREKA DATANG TERUS LEMPAR SAYA.Kemudian terdakwa bertanya DIMANA MEREKA SUDAH? lalu saksiFEBRINA YORDANIA menjawab DI KALI SEBELAH. Setelah ituterdakwa pergi ke rumah Bapak GAD HAGA KORE, tepatnya diKompleks Bandara, Kel. Labuan Bajo, Kec. Komodo, Kab. ManggaraiBarat untuk mencari anak korban.

DISAMARKAN, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa pada hari Kamis, tanggal 4 Juli 2019, sekitar pukul 15.30 wita, anaksaksi bersama dengan anak = saksi DISAMARKAN dan anakDISAMARKAN bermain lempar pasir dan batu di rumah Opa Gad (GadHaga Kore) yang terletak di Kompleks Bandara, Waekelambu, KecamatanKomodo, Kabupaten Manggarai Barat;Bahwa kemudian datang Terdakwa dari sebelah kali memanggil anak saksidan setelah dijawab, Terdakwa lalu memukul anak saksi menggunakantangannya mengenai bagian

Febrina Yordania, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut:Bahwa pada hari Kamis, tanggal 4 Juli 2019, sekitar pukul 15.30 wita,awalnya anak saksi DISAMARKAN, anak saksi DISAMARKAN danseorang anak lagi sedang bermain lempar batu ke kali dan saat itu saksibersama dengan anakanak saksi sedang ada di kali sedang mandi danmencuci pakaian;Bahwa kemudian anakanak tersebut saksi tegur karena batu yangdilempar mengenai saksi dan karena badan saksi sakit terkena lemparanbatu, saksi pulang menangis

untuk menyingkat putusan, maka segala sesuatuyang termuat dalam berita acara persidangan, dianggap telah termuat danmenjadi bagian yang tak terpisahkan dari putusan ini;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti bukti yang diajukan diperolehfaktafakta hukum sebagai berikut:Halaman 12 dari 19 Putusan Nomor DISAMARKAWN/Pid.Sus/DISAMARKAWN/PN LbjBahwa benar, pada hari Kamis, tanggal 4 Juli 2019, sekitar pukul 15.30wita, berawal dari anak saksi DISAMARKAN, anak saksi DISAMARKANdan anak DISAMARKAN yang bermain lempar

Setelah itu terdakwa menghubungi sdr MELKY dan berkata kamulagi dimana dijawab sdr MELKY saya lagi di lampu merah semabungPangkalpinang setelah itu terdakwa meletakkan 1 (satu) bungkus kotakrokok sampoerna mild yang di dalamnya berisi 1 (Satu) paket % jie narkotikajenis shabu di jalan trem dekat jembatan lalu terdakwa menghungi sdrMELKY berkata kamu ambil barangnya sudah saya lempar di jalan tremdekat jembatan, Setelah barang berupa 1(satu) bungkus kotak rokoksampoerna mild yang di dalamnya berisi

unit sepeda motor merk HondaScoopy warna merah dengan nopol BN 3534 PH milik terdakwa lalu Sekirapukul 18.15 wib pada saat terdakwa sedang berada di rumah terdakwa, sdrKOKO ada menelepon terdakwa dan berkata MELKY mau pesan lagibarangnya (shabu) % jie sekarang dia sedang di daerah JurungKec.Merawang, kamu mandi saja dulu setelah itu kamu telpon MELKY setelah selesai mandi terdakwa ada menghubungi sdr MELKY kamu lagidimana dijawab sdr MELKY saya sedang makan nasi goreng di BESSPangkalpinang, kamu lempar

Setelah itu terdakwa menghubungi sdr MELKY dan berkata kamulagi dimana dijawab sdr MELKY saya lagi di lampu merah semabungPangkalpinang setelah itu terdakwa meletakkan 1 (satu) bungkus kotakHalaman 7 dari 32 Putusan Nomor 435/Pid/Sus/2020/PN Sol.rokok sampoerna mild yang di dalamnya berisi 1 (Satu) paket % jie narkotikajenis shabu di jalan trem dekat jembatan lalu terdakwa menghungi sdrMELKY berkata kamu ambil barangnya sudah saya lempar di jalan tremdekat jembatan, Setelah barang berupa 1(satu)

;Halaman 18 dari 32 Putusan Nomor 435/Pid/Sus/2020/PN Sal.Bahwa setelah itu terdakwa mengendarai sepeda motor terdakwadan berhenti di depan toko yang jaraknya 50(lima puluh) meter, laluterdakwa ada menghubungi sdr MELKI dan berkata barangnyasudah terdakwa lempar dekat samping alfamart dekat tempat cucitangan tong air wama orange dalam kotak rokok sampuma mild dijawab sdr MELKI terdakwa cari dulu ya ;Bahwa kemudian terdakwa kembali menelepon sdr MELKI danbertanya sudah ketemu belum barangnya dijawab

lainnya diperbolehkanmasuk dan menemui pihak Bawaslu dan dialog bersama petugas dariBawaslu Kabupaten Pali didalam kantor;Bahwa tidak lama kemudian diluar kantor Bawaslu koordinator aksi yaituSaudara RAFIK menelpon' perwakilan yang ada didalam kantormengatakan apabila tidak ada keputusan maka massa unjuk rasa akanmasuk kedalam kantor Bawaslu;Bahwa selanjutnya Saudara RAFIK berkata sambil memegang mikroponmenghitung dari hitungan satu dan ketika sampat kehitungan enam adayang berteriak diantara masa lempar

dialog bersama petugas dariBawaslu Kabupaten Pali didalam kantor;Halaman 15 dari 44Putusan Nomor 311/Pid.B/2019/PN Mre Bahwa tidak lama kemudian diluar kantor Bawaslu koordinator aksi yaituSaudara RAFIK menelpon' perwakilan yang ada didalam kantormengatakan apabila tidak ada keputusan maka massa unjuk rasa akanmasuk kedalam kantor Bawaslu; Bahwa selanjutnya Saudara RAFIK berkata sambil memegang mikroponmenghitung dari hitungan satu dan ketika sampat kehitungan enam adayang berteriak diantara masa lempar

diperbolehkan masuk dan menemui pihak Bawaslu dan dialogbersama petugas dari Bawaslu Kabupaten Pali didalam kantor;Bahwa tidak lama kemudian Saudara RAFIK koordinator yang menunggudiluar dan berorasi menelpon Saudara MUSADAT yang ada didalam kantormengatakan apabila tidak ada keputusan maka massa unjuk rasa akanmasuk kedalam kantor Bawaslu;Bahwa selanjutnya Saudara RAFIK berkata sambil memegang mikroponmenghitung dari hitungan satu dan ketika sampai kehitungan enam adayang berteriak diantara masa lempar