beristeri;Bahwa perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat sah, tidak adahubungan keluarga, baik sedarah, semenda maupun sesusuan, tidakada larangan untuk melangsungkan perkawinan dan tidak adamasyarakat yang keberatan atas kelangsungan rumah tangga antaraPenggugat dengan Tergugat sejak tahun 2017, serta perkawinan antaraPenggugat dengan Tergugat telah memenuhi syaratsyarat sahnyaperkawinan berdasarkan hukum Islam;Bahwa setelan perkawinan, antara Penggugat dengan Tergugat tinggalbersama di rumah kerabat

Penggugat di Gampong Babah GeudubangKecamatan Lhoksukon Kabupaten Aceh Utara selama 1 (Satu) tahun 4(empat) bulan, setelah itu Tergugat keluar dari rumah kerabat Penggugatdi Gampong Babah Geudubang Kecamatan Lhoksukon Kabupaten AcehUtara, sekarang sudah berjalan selama 2 (dua) tahun;Bahwa selama dalam perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat belumdikaruniai anak;Bahwa antara Penggugat dengan Tergugat hanya selama 1 (satu) tahun 4(empat) bulan berkumpul sebagai Ssuami isteri, setelan itu Tergugatkeluar

dari rumah kerabat Penggugat dan meninggalkan Penggugat,tanpa memberikan nafkah lahir dan batAn untuk Penggugat, sekarangsudah berjalan selama 2 (dua) tahun;Bahwa oleh karenanya sejak bulan November 2018 sampai sekarang ini,antara Penggugat dengan Tergugat telah pisah tempat tinggal, dan sejakHalaman 2 dari 12 Perkara Nomor 735/Pdt.G/2020/MS.Lsksaat itu, telah berjalan selama 2 (dua) tahun, Tergugat tidak pernahmenghubungi Penggugat selaku isterinya dan tidak pernah mengirimkannafkah lahir dan Batin

Bahwa Saksi menyakini tentang keabsahan pernikahan Penggugat danTergugat karena keduanya tidak ada halangan syari dan keduanya sudahlama hidup bersama layaknya suami istri dan tidak ada masyarakat ataupihak lainnya yang keberatan tentang keabsahan pernikahan Penggugatdan Tergugat sampai mereka berpisah;Bahwa selama menikah Penggugat dan Tergugat belum dikaruniai anak;Bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah pisah tempat tinggal kurang lebih2 (dua) tahun yang lalu;Bahwa Tergugat keluar dari rumah kerabat

lahirtanggal 13 September 2004, serta telah mengurusinya dengan baik dan sekarangbermaksud anak tersebut untuk mendapatkan pendidikan dan penghidupan yanglayak, oleh karena itu Penggugat dianggap mampu dan beritikad baik untukmengasuh dan menafkahi anak tersebut;Menimbang, bahwa dalam Pasal 156 huruf (c) Kompilasi Hukum Islamditegaskan, bahwa : Apabila pemegang hadhanah ternyata tidak dapat menjaminkeselamatan jasmani dan rohani anak, meskipun biaya nafkah dan hadhanah telahdicukupi, maka atas permintaan kerabat

yang bersangkutan Pengadilan Agamadapat memindahkan hak hadhanah kepada kerabat lain yang mempunyai hakhadhanah pula;Menimbang, bahwa adapun kerabat lain yang mempunyai hak hadhanah,secara berurutan adalah wanitawanita dalam garis lurus ke atas dari ibu, ayah,wanitawanita dalam garis lurus ke atas dari ayah, saudara perempuan dari anakyang bersangkutan, wanitawanita kerabat sedarah menurut garis samping dariibu, wanitawanita kerabat sedarah menurut garis samping dari ayah.

Dalam Pasal 21ayat (1) merincikan bahwa wali nasab terdiri dari empat kelompok dalamurutan kedudukan, kelompok yang satu didahulukan dan kelompok yang lainsesual erat tidaknya susunan kekerabatan dengan calon mempelai wanita.Pertama, kelompok kerabat lakilaki garis lurus keatas yakni ayah, kakekdari pihak ayah dan seterusnya.

Kedua, kelompok kerabat saudara lakilakikandung atau saudara lakilaki seayah, dan keturunan lakilaki mereka.Ketiga, kelompok kerabat paman, yakni saudara lakilaki kandung ayah,saudara seayah dan keturunan lakilaki mereka. Keempat, kelompoksaudara lakilaki kandung kakek, saudara lakilaki seayah dan keturunanlakilaki mereka.

Ayat (3) Apabila dalam satu kelompok sama derajatkekerabatan ada yang paling berhak menjadi wali nikah ialah karabatkandung dari kerabat yang seayah. Ayat (4) Apabila dalam satu kelompok,derajat kekerabatannya sama yakni Samasama derajat kandung atau samasama dengan kerabat seayah, mereka samasama berhak menjadi waliHal. 5 dari 8 Hal.

merupakan salah satu rukun yang harus dipenuhi, dantanpa adanya wali nikah tersebut akan berakibat batalnya (tidak sah) sebuahpernikahan, sebagaimana tersebut dalam Pasal 14 dan 19 Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa hukum Islam telah menentukan siapa saja orangorangyang berhak menjadi wali nikah bagi seorang mempelai perempuan, khususnya wallnasab, dan urutan atau tingkatan wali nasab tersebut telah dikelompokkanberdasarkan dekatnya kekerabatan dengan calon mempelai perempuan, dimanakelompok kerabat

yang lebih dekat didahulukan daripada kelompok kerabat yanglain, sebagaimana termuat dalam Pasal 21 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam yangberbunyi sebagai berikut :Hal 6 dari 10 hal.

Putusan No.208/Pdt.G/2017/PA.SbsWali nasab terdiri dari empat kelompok dalam urutan kedudukan, kelompok yangsatu didahulukan dari kelompok yang lain sesuai erat tidaknya Susunan kekerabatandengan calon mempelai wanita.Pertama : kelompok kerabat lakilaki garis lurus ke atas yakni ayah, kakek dari pihakayah dan seterusnya.Kedua: kelompok kerabat saudara lakilaki kandung atau saudara lakilaki seayahdan keturunan lakilaki mereka.Ketiga : kelompok kerabat paman, yakni saudara lakilaki kandung ayah, saudaraseayah

Agustinus Aim, berjanji, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa Saksi mengenal Pemohon dan merupakan kerabat dari SuamiPemohon;Bahwa Pemohon tinggal di belakang Petrosi, dekat kantor DPRDKabupaten Mimika;Bahwa selaku kerabat Saksi mengetahui kampung halaman Pemohondan Suami Pemohon bernama Diloa;Bahwa Saksi mengenal Pemohon bernama Yakomina Kelanangame;Bahwa terdapat kesalahan penulisan tempat dan tanggal lahir Pemohondalam Kutipan Akta Kelahiran, Kartu Tanda Penduduk, dan KartuKeluarga,

yang tertulis dan dibaca Oila, 17 Januari 1960, yangseharusnya Diloa, 17 Januari 1989;Bahwa setahu Saksi tidak ada kampung yang bernama Oila;Bahwa menurut keterangan Pemohon dan Suami Pemohon, kesalahanpenulisan tempat dan tanggal lahir karena salam memberikan data padasaat dilakukan pendataan oleh Pemerintah;Bahwa setahu Saksi Pemohon lahir sekitar tahun 1980 dan usia SuamiPemohon lebih tua daripada Pemohon;Bahwa Saksi selaku kerabat Pemohon menjamin bahwa tempat dantanggal lahir Pemohon yang ada

Karet Deikme, berjanji, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa Saksi mengenal Pemohon dan merupakan kemanakan darisuami Pemohon;Bahwa Pemohon tinggal di belakang Petrosi, dekat kantor DPRDKabupaten Mimika;Bahwa selaku kerabat Saksi mengetahui kampung halaman Pemohondan Suami Pemohon bernama Diloa;Bahwa Saksi mengenal Pemohon bernama Yakomina Kelanangame;Bahwa setahu Saksi tidak ada kampung yang bernama Oila;Bahwa usia Suami Pemohon lebih tua daripada Pemohon;Halaman 3 dari 8 Penetepan Nomor

dalampersidangan yang saling bersesuaian, pada pokoknya menerangkanPemohon dikenal sebagai Yohana Tabuni, adapun menurut keterangan SaksiAgustinus Aim adanya kesalahan penulisan tempat dan tanggal lahir karenasalah memberikan data pada saat dilakukan pendataan oleh Pemerintah,Selanjutnya SaksiSaksi dalam keterangannya telah pula menyatakan bahwaPemohon memiliki suami Theny Deikme, dimana usia suami Pemohon yanglahir pada tahun 1980 adalah lebih tua dari Pemohon, adapun Saksi AgustinusAim selaku kerabat

Tanda Penduduk, danKartu Keluarga, yang tertulis dan dibaca Oila, 17 Januari 1960, adalah kurangtepat, karena usia Pemohon terlalu tua dari yang sebenarnya dimana SaksiAgustinus Aim lebih percaya jika tempat dan tanggal lahir Pemohon yangseharusnya adalah di Diloa, 17 Januari 1989., Bahwa sehubungan denganHalaman 5 dari 8 Penetepan Nomor 38/Pdt.P/2021/PN Timtempat lahir Pemohon yang tertulis Oila, SaksiSaksi menerangkan padapokoknya tidak mengetahui ada kampung yang bernama Oila, sementaraselaku kerabat

hari sidang yang telah ditetaobkan Para Pemohon telah hadirsendiri di persidangan;Bahwa, Majelis Hakim memeriksa identitas Para Pemohon dan selanjutnyadibacakan surat permohonan Para Pemohon;Bahwa, Para Pemohon menyatakan bahwa terdapat kekeliruan dalam positapermohonannya, yaitu yang menjadi wali nikah pada saat Pemohon menikahdengan Pemohon II adalah penghulu, bukan ayah kandung Pemohon II karenatelah meninggal dunia sejak Pemohon II berusia 3 (tiga) tahun, sedangkanPemohon II tidak memiliki kerabat

hingga saat ini kKeduanya tidak pernah bercerai dan tidak adayang keberatan mengganggu gugat pernikahan tersebut;Menimbang, bahwa Para Pemohon telah memberikan keterangan di mukasidang sebagaimana tersebut di atas;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Para Pemohon tersebut,yang menjadi wali nikah adalah Bapak Penghulu, bukan ayah kandung PemohonIl karena telah meninggal dunia sejak Pemohon II berusia 3 (tiga) tahun;Menimbang, bahwa pada saat dilangsungkannnya akad nikah, PemohonIl tidak memiliki kerabat

Kelompok kerabat lakilaki garis lurus keatas yakni ayah, kakek dari pihak ayahdan seterusnya;2. Kelompok kerabat saudara lakilaki kandung, atau saudara lakilaki seayah,dan keturunan lakilaki mereka;3. Kelompok kerabat paman, yakni saudara lakilaki kandung ayah, saudaraseayah dan keturunan lakilaki mereka;4.

bahwa salah satu yang diatur tentang wali nikah ini adalahadanya pembagian wali yang terdiri dari dua bagian yaitu wali nasab dan wallhakim (vide Pasal 20 KHI);Menimbang, bahwa wali nasab yang dimaksud dalam Pasal 20 KHItersebut di atas kemudian dirinci lagi dalam Pasal 21 KHI sebagai berikut:(1) Wali nasab terdiri dari empat kKelompok dalam urutan kedudukan,kelompok yang satu didahulukan dan kelompok yang lain sesuai erattidaknya susunan kekerabatan dengan calon mempelai wanita.Pertama, kelompok kerabat

lakilaki garis lurus keatas yakni ayah,kakek dari pihak ayah dan seterusnya.Kedua, kelompok kerabat saudara lakilaki kandung atau saudara lakilakiseayah, dan keturunan lakilaki mereka.Ketiga, kelompok kerabat paman, yakni saudara lakilaki kandung ayah,saudara seayah dan keturunan lakilaki mereka.Keempat, kelompok saudara lakilaki kKandung kakek, saudaralakilakiseayah dan keturunan lakilaki mereka.(2) Apabila dalam satu kelompok wali nikah terdapat beberapa orangyang samasama berhak menjadi wali,

maka yang paling berhak menjadiwali ialah yang lebih dekat derajat kekerabatannya dengan calon mempelaiwanita;(3) Ababila dalamsatu kelompok sama derajat kekerabatan aka yangpaling berhak menjadi wali nikah ialan karabat kandung dari kerabat yangseayah;(4) Apabila dalam satu kelompok, derajat kekerabatannya sama yaknisamasama derajat kandung atau samasama dengan kerabat seayah,mereka samasama berhak menjadi wali nikah, dengan mengutamakanyang lebih tua dan memenuhi syaratsyarat wali.Menimbang, bahwa

Wali nasab terdiri dari empatkelompok dalam urutan kedudukan, kelompok yang satu didahulukandan kelompok yang lain sesuai erat tidaknya susunan kekerabatandengan calon mempelai wanita.Pertama, kelompok kerabat lakilaki garis lurus keatas yakni ayah, kakekdari pihak ayah dan seterusnya.Halaman 7 dari 10Penetapan Nomor 0007/Pdt.P/2019/PA.GadtKedua, kelompok kerabat saudara lakilaki kandung atau saudara lakilaki seayah, dan keturunan lakilaki mereka.Ketiga, kelompok kerabat paman, yakni saudara lakilaki

Apabila dalam satu kelompoksama derajat kekerabatan aka yang paling berhak menjadi wali nikahfalah karabat kandung dari kerabat yang seayah;4.

Apabila dalam satu kelompok,derajat kekerabatannya sama yakni samasama derajat kandung atausamasama dengan kerabat seayah, mereka samasama berhakmenjadi wali nikah, dengan mengutamakan yang lebih tua danmemenuhi syaratsyarat wall.Bahwa dari keterangan Para Pemohon, diperoleh fakta bahwa saudara lakilaki kandung ayah Pemohon II masih hidup namun tidak menjadi wali bagiPemohon II.

Selain itu, tidakternyata ada persetujuan atau kuasa dari saudara kandung ayah PemohonIl untuk mewakilkan kepada kerabat atau Penghulu di tempat terjadinyaperkawinan Para Pemohon;Bahwa dengan memerhatikan ketentuan Pasal 21 mengenai urutan kerabatyang berhak menjadi wali nikah, Pengadilan berpendapat bahwa kedudukanSofian sebagai wali nikah Pemohon II bertentangan dengan ketentuanPasal 21 KHI tersebut, karenanya salah satu rukun nikah dlaam perkawinanPara Pemohon adalah cacat (fasia);Halaman 8 dari

Saksi MAKDA SAHUMBING: Bahwa Pemohon mengajukanpermohonan untuk perubahan nama dan tempat lahir Pemohon dalamAkte Kelahiran Pemohon; Bahwa dalam Akte KelahiranPemohon tertera nama Pemohon = adalah NOVITA ADELHEITSAHUMBING padahal yang sebenarnya adalah NOVITA ADELHEIDSAHUMBING dan pemohon lahir di Sanger Para padahal yangseharusnya adalah Para Lele; Bahwa saksi mengetahui namadan tempat lahir pemohon tersebut karena saksi adalah kerabat dekatPemohon yang mengenal pemohon sejak lahir hingga saat sekarang

Saksi EFELIN MENANG :Halaman 3 dari 7 Halaman Penetapan Nomor 56/Pdt.P/2018/PN Bit Bahwa Pemohon mengajukanpermohonan untuk perubahan nama dan tempat lahir Pemohon dalamAkte Kelahiran Pemohon; Bahwa dalam Akte KelahiranPemohon tertera nama Pemohon = adalah NOVITA ADELHEITSAHUMBING padahal yang sebenarnya adalah NOVITA ADELHEIDSAHUMBING dan pemohon lahir di Sanger Para padahal yangseharusnya adalah Para Lele; Bahwa saksi mengetahui namadan tempat lahir pemohon tersebut karena saksi adalah kerabat

Menimbang, bahwa pada pokoknya Pemohon memohon untukmengubah nama Pemohon yang semula dalam Akte Kelahiran Pemohon tertulisHalaman 4 dari 7 Halaman Penetapan Nomor 56/Pdt.P/2018/PN BitADELHEIT SAHUMBING menjadi ADELHEID SAHUMBING dan tempat lahirpemohon semula tertulis di Sanger Para menjadi Para Lele;Menimbang, bahwa selanjutnya apakah permohonan Pemohonberalasan hukum untuk dikabulkan atau tidak akan dipertimbangkan sebagaiberikut:Menimbang, bahwa saksi MAKDA SAHUMBING menerangkan bahwasebagai kerabat

pemohon yang mengenal pemohon sejak kecil mengetahulpasti bahwa nama pemohon adalah ADELHEID SAHUMBING dan bukanADELHEIT SABUMBING sebagaimana tertera dalam akte kelahiran pemohonketerangan mana sebagaimana diterangkan pula oleh saksi EFELIN MENANGselaku kerabat Pemohon sehingga telah terbukti dalam persidangan bahwanama pemohoan adalah ADELHEID SAHUMBING dan bukan ADELHEITSABUMBING;Menimbang, bahwa setelah mencermati Bukti P1 maka memang benardalam Akte Kelahiran Pemohon tercantum bahwa nama Pemohon

Pasal 7 angka (2) Kompilasi Hukum Islam, makaPengadilan Agama berwenang memeriksa, mengadili, dan memutus perkara a quo;Legal standing (kewenangan dan kepentingan hukum)Para PemohonMenimbang, bahwa Para Pemohon merupakan keluarga atau kerabat dari Sugiyoyang telah meninggal dunia. Bahwa dalam hukum Islam, kerabat terdekat merupakanahli waris dari seseorang yang telah meninggal dunia (vide bukti P.1, P.2, P.3, P.4, P.5,dan P.6).

dalildalil dalam permohonannya, ParaPemohon telah mengajukan alatalat bukti tertulis sebagaimana dalam duduk perkarayang akan dipertimbangkan oleh Majelis Hakim sebagai berikut:Bahwa alat bukti P.1, P.2, dan P.3 merupakan fotokopi identitas Para Pemohonyang menunjukkan bahwa Para Pemohon adalah pihak principal yang memilikikewenangan dan kepentingan hukum langsung dengan Permohonan a quo;Bahwa bukti P.4 merupakan surat pernyataan ahli waris yang di dalamnyamenerangkan bahwa Para Pemohon adalah kerabat

Bahwa namundemikian, alat bukti tersebut tetap bernilai pembuktian sebagai bukti permulaansepanjang untuk mengetahui atau menelusuri siapa saja kerabat terdekatalmarhum Sugiyo yang harus didukung dengan alat bukti lain;Bahwa bukti P.5 merupakan surat keterangan kematian yang dikeluarkan olehLurah Guntung Payung sebagai pihak yang berwenang untuk itu.

3) plusall asArtinya:Dari Usamah bin Zaid ra Rasulullah SAW bersabda: orang muslimtidak berhak mewarisi orang kafir dan orang kafir tidak berhak mewarisiorang muslim Bahwa ketentuan dasar dalam penetapan ahli waris mengacu pada al Quransurat Al Nisa ayat 11 dan 12 yang pada pokoknya menetapkan ahli waris yangsah dan bagiannya masing masing;Halaman 12 dari 15Penetapan Nomor 0007/Pdt.P/2014/PA .BjbBahwa dalam hukum waris Islam, bila mayit meninggal dunia, maka yang dapatmenjadi ahli waris adalah kerabat

terdekat, baik ahli waris sababiyah (hubunganperkawinan) maupun ahli waris nasabiyah (hubungan darah),Bahwa dalam permohonan ini, almarhum Sugiyo meninggalkan seorang istri dandua orang anak dan salah satunya berjenis kelamin lakilaki yang dalam hukumwaris Islam memiliki kemampuan untuk menghijab ahli waris lain baik dalamgaris lurus ke atas, ke samping, maupun ke bawah, karena itu kerabat almarhumpada garis ke samping dan ke bawah terhyab oleh anak lakilaki (hijab hirman)sehingga tidak berhak menjadi

Bahwa antara Pemohon dengan calon suami Pemohon tersebuttidak ada hubungan pertalian nasab, pertalian kerabat semenda danpertalian sesusuan;6. Bahwa Pemohon maupun calon suami Pemohon tersebut tidakterikat perkawinan dengan lain, Pemohon berstatus Janda dan calonsuami berstatus jejaka;7.

Wali hakim;Pasal 21(1) Wali nasab terdiri dari empat kelompok dalam urutan kedudukan, kelompokyang satu didahulukan dan kelompok yang lain sesuai erat tidaknyasusunan kekerabatan dengan calon mempelai wanita;Pertama, kelompok kerabat lakilaki garis lurus ke atas yakni ayah, kakekdari pihak ayah dan seterusnya;Kedua, kelompok kerabat saudara lakilaki kandung atau saudara lakilakiseayah, dan keturunan lakilaki mereka;Hal. 10 dari 13 hal.

Penetapan Nomor 0223/Padt.P/2017/PA.Mr.Ketiga, kelompok kerabat paman, yakni saudara lakilaki kandung ayah,saudara seayah dan keturunan lakilaki mereka;Keempat, kelompok saudara lakilaki kandung kakek, saudaralakilakiseayah dan keturunan lakilaki mereka;(2) Apabila dalam satu kelompok wali nikah terdapat beberapa orang yangsamasama berhak menjadi wali, maka yang paling berhak menjadi waliialan yang lebih dekat derajat kekerabatannya dengan calon mempelaiwanita;(3) Apabila dalam satu kelompok sama

derajat kekerabatan yang paling berhakmenjadi wali nikah ialah kerabat kandung dari kerabat yang seayah;(4) Apabila dalam satu kelompok, derajat kekerabatannya sama yakni samasama derajat kandung atau Ssamasama dengan kerabat seayah, merekasamasama berhak menjadi wali nikah, dengan mengutamakan yang lebihtua dan memenuhi syaratsyarat wali;Pasal 22Apabila wali nikah yang paling berhak, urutannya tidak memenuhi syaratsebagai wali nikah atau oleh karena wali nikah itu menderita tuna wicara, tunarungu

Bahwa antara Pemohon dan Pemohon II tidak ada pertalian nasab,pertalian kerabat semenda dan pertalian sesusuan serta memenuhisyarat dan tidak ada larangan untuk melangsungkan pernikahan, baikmenurut ketentuan hukum Islam maupun peraturan perundangundangan yang berlaku;. Bahwa setelah pernikahan Pemohon dan Pemohon II hidup rukunsebagaimana layaknya suami istri dan dikaruniai 3 (tiga) orang anakbernama :a. Nurlinda binti Jafar, lahir pada tanggal 27 Nopember 2001;b.

adalah gadis;Bahwa, antara Pemohon dan Pemohon II tidak ada pertaliansenasab, pertalian kerabat semenda dan pertalian sesusuan yangmenjadi halangan untuk melangsungkan pernikahan dan tidak adapula pihakpihak yang keberatan dengan pernikahan Pemohon dan Pemohon II tersebut;Bahwa, Pemohon dan Pemohon Il sudah dikaruniai 3 (tiga)orang anak;Bahwa selama berumah tangga para Pemohon rukun danharmonis serta tidak ada orang lain yang menggugat keabsahanperkawinan para Pemohon;Bahwa para Pemohon membutuhkan

Penetapan No.80Pdt.P/2016/PA Sj bernama Amir dan saksi nikahnya ada 2 (dua) oran ardidan Anis, dengan mas kawin berupa kebun cengkeh 30 (tigapuluh) are dibayar tunai; Bahwa, status Pemohon pada saat pernikahan tersebut adalahjejaka, sedangkan Pemohon II adalah gadis; Bahwa, antara Pemohon dan Pemohon Il tidak ada pertaliansenasab, pertalian kerabat semenda dan pertalian sesusuan yangmenjadi halangan untuk melangsungkan pernikahan dan tidak adapula pihakpihak yang keberatan dengan pernikahan Pemohon

Bahwa pada saat pernikahan tersebut Pemohon berstatus jejakadalam usia 22 tahun, dan Pemohon II berstatus gadis dalam usia 20tahun pernikahan dilangsungkan dengan wali nikah paman kandungPemohon II (Tahir), dinikahkan oleh imam Keningau, Malaysia (Amir),dan dihadiri saksi nikah dua orang masingmasing bernama Juhardidan Anis dengan mas kawin berupa kebun cengkeh 30 (tiga puluh)are; Bahwa antara Pemohon dan Pemohon II tidak ada pertalian nasab,pertalian kerabat semenda dan pertalian sesusuan serta

Bahwa antara Pemohon dan Pemohon II tidak ada pertalian nasab,pertalian kerabat semenda dan pertalian sesusuan serta memenuhisyarat dan tidak ada larangan untuk melangsungkan pernikahan, baikmenurut ketentuan hukum Islam maupun peraturan perundangundangan yang berlaku;Menimbang, bahwa Majelis Hakim mengetengahkan pendapatulama figih yang diambil alih oleh Majelis Hakim sebagai pendapatnyadalam pertimbangan hukum sebagaimana tersebut didalam Kitab Tuhfah,juz IV halaman 133 :ClSitly ALS Lets at Lh

Pemohon dan maksud didatangkannya dipersidangan karena Ayah Pemohon mengajukan dispensasi kawin untukdirinya; Bahwa ia akan mencatatkan pernikahan di KUA Kecamatan KaliwunguSelatan Kabupaten Kendal, tetapi ditolak karena belum berumur 19 tahun,sehingga belum memenuhi syarat usia perkawinan; Bahwa ia sudah mempunyai calon istri bernama CALON, yang dikenalsudah lama; Bahwa ia sudah siap menjadi suami yang baik ;Bahwa ia dengan calon istrinya tersebut tidak ada pertalian nasab, tidak adapertalian kerabat

semenda, dan tidak ada pertalian sesusuan atau tidak adahalangan untuk melakukan pernikahan ;Menimbang bahwa Pemohon telah menghadirkan calon istri anakPemohon yang bernama CALON, selanjutnya menerangkan sebagai berikut :Bahwa ia adalah pacar adik Pemohon yang bernama ANAK;Bahwa iakenal dengan anak Pemohon sudah lama ;Bahwa ia sudah siap untuk menikah dengan anak Pemohon meskipun anakPemohon belum berumur 19 tahun ;Bahwa ia dengan anak Pemohon tersebut tidak ada pertalian nasab, tidakada pertalian kerabat

atau tidakada halangan untuk melakukan pernikahan ;Menimbang bahwa Pemohon telah menghadirkan ayah calon istri anakPemohon yang bernama Slamet, selanjutnya menerangkan sebagai berikut :Bahwa anaknya yang bernama CALON adalah pacar anak Pemohonbernama ANAK;Bahwa anaknya kenal dengan anak Pemohon sudah lama ;Bahwa anaknya sudah siap untuk menikah dengan anak Pemohonmeskipun anak Pemohon belum berumur 19 tahun ;Bahwa anaknya dengan anak Pemohon tersebut tidak ada pertalian nasab,tidak ada pertalian kerabat

umur anak Pemohon belum 19 tahun, dan saksi tahu maksudPemohon datang di Pengadilan adalah untuk mohon dispensasi nikah untukanak Pemohon tersebut;Bahwa Pemohon mengajukan permohonan dispensasi nikah untuk anakPemohon karena anak Pemohon akan menikah, tetapi umurnya belummencapai 19 tahun;Bahwa saksi mengetahui, status anak Pemohon adalah jejaka dan statuscalon istri anak Pemohon adalah perawan;Bahwa antara anak Pemohon dengan calon istrinya adalah tidak adapertalian nasab, tidak ada pertalian kerabat

umur anak Pemohon belum 19 tahun, dan saksi tahu maksudPemohon datang di Pengadilan adalah untuk mohon dispensasi nikah untukanak Pemohon tersebut; Bahwa Pemohon mengajukan permohonan dispensasi nikah untuk anakPemohon karena anak Pemohon akan menikah, tetapi umurnya belummencapai 19 tahun; Bahwa saksi mengetahui, status anak Pemohon adalah jejaka dan statuscalon istri anak Pemohon adalah perawan; Bahwa antara anak Pemohon dengan calon istrinya adalah tidak adapertalian nasab, tidak ada pertalian kerabat

sampaisekarang sering berselisih dan bertengkar;Bahwa saksi mengetahui penyebab perselisihan dan pertengkaranPemohon dengan Termohon, karena Termohon sering meninggalkanrumah kediaman bersama ternyata ia pulang kerumah kerabatnyatanpa tujuan dan tanpa alasan yang jelas;Bahwa saksi mengetahui perselisinan dan pertengkaran antaraPemohon dengan Termohon di rumah kediaman Pemohon danTermohon;Bahwa saksi mengetahui sejak pada bulan Juli tahun 2021, Termohonpergi meninggalkan Pemohon dan pulang ke rumah kerabat

Bahwa puncak perselisihan dengan pertengkaran antara Pemohon denganTermohon adalah sejak pada bulan Juli tahun 2021, Termohon pergimeninggalkan Pemohon dan pulang ke rumah kerabat Termohon sendiridengan alamat sebagaimana tersebut diatas selama 3 bulan hinggasekarang. Selama itu Termohon sudah tidak memperdulikan Pemohon, tidakada lagi hubungan lahir maupun batin;5.

Akhirnya pada pada bulan Juli tahun 2021,Termohonpergi meninggalkan Pemohon dan pulang ke rumah kerabat Termohon sendiridengan alamat sebagaimana tersebut diatas selama 3 bulan hingga sekarang.Selama itu Termohon sudah tidak memperdulikan Pemohon, tidak ada lagihubungan lahir maupun batin;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum tersebut MajelisHakim berpendapat bahwa rumah tangga Pemohon dengan Termohon telahpecah akibat terjadinya perselisihan dan pertengkaran yang disebabkanTermohon sering

meninggalkan rumah kediaman bersama ternyata ia pulangkerumah kerabatnya tanpa tujuan dan tanpa alasan yang jelas dan tidak adaharapan untuk rukun lagi, teroukti pada bulan Juli tahun 2021, Termohon pergmeninggalkan Pemohon dan pulang ke rumah kerabat Termohon sendiridengan alamat sebagaimana tersebut diatas selama 3 bulan hingga sekarang.Selama itu Termohon sudah tidak memperdulikan Pemohon, tidak ada lagihubungan lahir maupun batin.

Karenaantara keduanya sudah tidak saling menyayangi dan telah pisah tempat tinggalkurang lebin pada bulan Juli tahun 2021, Termohon pergi meninggalkanPemohon dan pulang ke rumah kerabat Termohon sendiri dengan alamatsebagaimana tersebut diatas selama 3 bulan hingga sekarang.

Sjtahun pernikahan dilangsungkan dengan wali nikah ayah kandungPemohon Il (XXX), dinikahkan oleh Imam Dusun (XXX), dan dihadirisaksi nikah dua orang masingmasing bernama: XXX bin XXX danXXX dengan mas kawin berupa kebun seluas 5 are;Bahwa antara Pemohon dan Pemohon Il tidak ada pertalian nasab,pertalian kerabat semenda dan pertalian sesusuan serta memenuhisyarat dan tidak ada larangan untuk melangsungkan pernikahan, baikmenurut ketentuan hukum Islam maupun peraturan perundangundangan yang berlaku

hadir pada permikahan para Pemohon yangdilaksanakan di XXX pada tanggal XXX Juli 2011;Bahwa, wali nikah Pemohon Il adalah ayah kandung Pemohon Ilyang bernama XXX, dinikahkan oleh iman Dusun bernama XXXdan saksi nikahnya ada 2 (dua) orang yaitu XXX bin XXX danXXX, dengan mas kawin berupa kebun seluas 5 (lima) are dibayartunai;Bahwa, status Pemohon pada saat pernikahan tersebut adalahjejaka, sedangkan Pemohon Il adalah perawan;Bahwa, antara Pemohon dan Pemohon Il tidak ada pertaliansenasab, pertalian kerabat

Juli 2011, Pemohon melangsungkanpernikahan menurut agama Islam di XXX Bahwa pada saat pernikahan tersebut Pemohon berstatus jejakadalam usia 29 tahun, dan Pemohon Il berstatus perawan dalam usia28 tahun pernikahan dilangsungkan dengan wali nikah ayah kandungPemohon Il (XXX), dinikahkan oleh Imam Dusun (XXX), dan dihadirisaksi nikah dua orang masingmasing bernama: XXX bin XXX danXXX dengan mas kawin berupa kebun seluas 5 are; Bahwa antara Pemohon dan Pemohon Il tidak ada pertalian nasab,pertalian kerabat

Bahwa antara Pemohon dan Pemohon Il tidak ada pertalian nasab,pertalian kerabat semenda dan pertalian sesusuan serta memenuhisyarat dan tidak ada larangan untuk melangsungkan pernikahan, baikmenurut ketentuan hukum Islam maupun peraturan perundangundangan yang berlaku;4. Bahwa setelah pernikahan Pemohon dan Pemohon Il hidup rukunsebagaimana layaknya suami istri dan dikaruniai 1 (Satu) orang anak;5.

Bahwa antara Pemohon dan Pemohon Il tidak ada pertalian nasab,pertalian kerabat semenda dan pertalian sesusuan serta memenuhisyarat dan tidak ada larangan untuk melangsungkan pernikahan, baikmenurut ketentuan hukum Islam maupun peraturan perundangundangan yang berlaku;Menimbang, bahwa Pemohon dan Pemohon Il pada pokoknyamengajukan Permohonan Itsbat Nikah atas pernikahan mereka yangdilaksanakan di XXX, Kabupaten Sinjai, pada tanggal 27 Juli 2011;Menimbang, bahwa alasan para Pemohon = mengajukanpermohonan

Bahwa Pemohon mendesak akan menikah dengan calon suami karena sudah5.11.menjalani hubungan akrab dengan teman lakilaki yang dicintainya itu danuntuk menjaga kemungkinankemungkinan yang tidak diinginkan Pemohon ;Bahwa antara Pemohon dengan calon suami Pemohon tersebut tidak adahubungan pertalian nasab, pertalian kerabat semenda dan pertalian Sesusuan;7.

Wali hakim ;Pasal 21(1) Wali nasab terdiri dari empat kelompok dalam urutan kedudukan, kelompokyang satu didahulukan dan kelompok yang lain sesuai erat tidaknya Ssusunankekerabatan dengan calon mempelai wanita ;Pertama, kelompok kerabat lakilaki garis lurus keatas yakni ayah, kakek daripihak ayah dan seterusnya ;Kedua, kelompok kerabat saudara lakilaki kandung atau saudara lakilakiseayah, dan keturunan lakilaki mereka ;Ketiga, kelompok kerabat paman, yakni saudara lakilaki kandung ayah,saudara seayah

dan keturunan lakilaki mereka ;Keempat, kelompok saudara lakilaki kandung kakek, saudara lakilaki seayahdan keturunan lakilaki mereka ;(2) Apabila dalam satu kelompok wali nikah terdapat beberapa orang yang samasama berhak menjadi wali, maka yang paling berhak menjadi wali ialah yanglebih dekat derajat kekerabatannya dengan calon mempelai wanita ;(3) Ababila dalam satu kelompok sama derajat kekerabatan maka yang palingberhak menjadi wali nikah ialah karabat kandung dari kerabat yang seayah;Hal.

8(4) Apabila dalam satu kelompok, derajat kekerabatannya sama yakni Samasamaderajat kandung atau samasama dengan kerabat seayah, mereka samasama berhak menjadi wali nikah, dengan mengutamakan yang lebih tua danmemenuhi syaratsyarat wall ;Pasal 22Apabila wali nikah yang paling berhak, urutannya tidak memenuhi syarat sebagaiwali nikah atau oleh karena wali nikah itu menderita tuna wicara, tuna rungu atausudah udzur, maka hak menjadi wali bergeser kepada wali nikah yang lainmenurut derajat berikutnya

mempunyai calon suami bernama CALON SUAMI, lahir tanggal26 Mei 1993 (umur 20 tahun 5 bulan), agama Islam, pekerjaan Buruh Proyek,bertempat tinggal di Kabupaten Demak, yang dikenalnya sejak 2 tahun yang lalu,dan anak Pemohon tersebut sudah dilamar calon suaminya pada tanggal O1September 2013 dan anak Pemohon serta keluarganya telah menerima lamarantersebut;e Bahwa ia sudah siap menjadi ibu) rumah tangga yang baik;e Bahwa ia dengan calon suaminya tersebut tidak ada pertalian nasab, tidak adapertalian kerabat

pekerjaan Buruh Proyek, bertempat tinggal di Kabupaten Demak,selanjutnya menerangkan sebagai berikut :e Bahwa ia adalah calon suami anak Pemohon yang bernama ANAKe Bahwa ia kenal dengan anak Pemohon sudah 2 tahun yang lalu;e Bahwa ia sudah melamar anak Pemohon pada tanggal 01 September 2013 yang lalu,dan anak Pemohon serta keluarganya telah menerima lamaran tersebut;e Bahwa ia sudah siap menjadi suami yang baik; e Bahwa ia dengan calon isterinya tersebut tidak ada pertalian nasab, tidak adapertalian kerabat

Pemohondatang di Pengadilan adalah untuk mohon dispensasi nikah untuk anaknyatersebut;Bahwa saksi tahu anak Pemohon berumur sekitar 15 tahun dan berstatus Gadis,sedangkan anak saksi bernama CALON SUAMI dan berstatus Jejaka;Bahwa saksi mengetahui hubungan keduanya sudah sangat akrab dan salingmencintal; Bahwa saksi mengetahui anaknya sudah bekerja sebagai Buruh Proyek dan anaksaksi juga sudah dewasa;Bahwa antara anak Pemohon dengan anak saksi adalah tidak ada pertalian nasab,tidak ada pertalian kerabat

untuk anaknyatersebut;e Bahwa saksi tahu anak Pemohon berumur sekitar 15 tahun 2 bulan dan berstatusPerawan, sedangkan anak saksi bernama CALON SUAMI dan berstatus Jejaka;e Bahwa saksi mengetahui hubungan keduanya sudah sangat akrab dan salingMencintai; 22222 nnn nnn nnn nn nnn nnn nnn nnn neee Bahwa saksi mengetahui calon suami anak Pemohon sudah bekerja sebagai BuruhProyek dan mempunyai penghasilan; e Bahwa antara anak Pemohon dengan anak saksi adalah tidak ada pertalian nasab,tidak ada pertalian kerabat

untuk anaknyatersebut; 2 oo nnn nnne Bahwa saksi tahu anak Pemohon berumur sekitar 15 tahun 2 bulan dan berstatusPerawan, sedangkan anak saksi bernama CALON SUAMI dan berstatus Jejaka;e Bahwa saksi mengetahui hubungan keduanya sudah sangat akrab dan salingMencintal; 222 nnn nen nnn nnn nene Bahwa saksi mengetahui calon suami anak Pemohon sudah bekerja sebagai BuruhProyek dan mempunyai penghasilan; e Bahwa antara anak Pemohon dengan anak saksi adalah tidak ada pertalian nasab,tidak ada pertalian kerabat

dikenalnyasejak 2 tahun yang lalu, dan anak Pemohon tersebut sudah melamar calon isterinyatersebut pada bulan Januari 2013, dan calon isteri anak Pemohon serta keluarganyatelah menerima lamaran tersebut; e Bahwa ia sudah siap menjadi kepala rumah tangga yang baik;Bahwa ia masih kuliah tetapi sambil membantu orang tua, setiap bulannya diberiupah oleh orang tua sebesar Rp. 1.500.000, (satu juta lima ratus ribu rupiah); Bahwa ia dengan calon isterinya tersebut tidak ada pertalian nasab, tidak adapertalian kerabat

calon isteri anak Pemohonyang bernama : CALON ISTRI, umur 18 tahun, agama Islam, pekerjaan Mahasiswi,bertempat tinggal di Kabupaten Demak, selanjutnya menerangkan sebagai berikut :Bahwa ia adalah calon isteri anak Pemohon yang bernama CALONBahwa ia sudah dilamar oleh anak Pemohon pada bulan Januari 2013 yang lalu, dania serta keluarganya telah menerima lamarantersebut;Bahwa ia sudah siap menjadi isteri yang baik;Bahwa ia dengan calon suaminya tersebut tidak ada pertalian nasab, tidak adapertalian kerabat

bulan dan berstatusBahwa saksi mengetahui Pemohon sudah melamar calon istri anaknya bernamaCALON ISTRI yang berstatus perawan;Bahwa setahu saksi hubungan keduanya sudah begitu akrab dan sekarang calonisteri anak Pemohon sudah hamil 5 bulan; Bahwa kedua orang tua semua siap membimbing hingga keduanya mandiri;Bahwa saksi mengetahui anak Pemohon sudah melamar calon isterinya pada bulanJanuari 2013; Bahwa antara anak Pemohon dengan calon isterinya adalah tidak ada pertaliannasab, tidak ada pertalian kerabat

Pemohondatang di Pengadilan adalah untuk mohon dispensasi nikah untuk anaknyatersebut;Bahwa saksi tahu anak Pemohon berumur 18 tahun dan berstatus jejaka; Bahwa saksi mengetahui Pemohon sudah melamar calon istri anaknya bernamaCALON ISTRI yang berstatus perawan;Bahwa setahu saksi hubungan keduanya sudah begitu akrab bahkan keduanya seringpergi bersama;Bahwa setahu saksi anak Pemohon masih kuliah;Bahwa antara anak Pemohon dengan calon isterinya adalah tidak ada pertaliannasab, tidak ada pertalian kerabat

saksisaksi yang diajukan oleh Pemohon tersebut di atas, maka MajelisHakim menemukan faktafakta di persidangan sebagai berikut :1 Bahwa anak Pemohon tersebut akan menikah dengan calon isterinya, akan tetapiditolak oleh KUA Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, karena anakPemohon tersebut belum mencapai syarat umurperkawinan;2 Bahwa hubungan antara anak Pemohon dengan calon isterinya sudah sangatintim, dan keduanya telah siap untuk menikah, dan pula keduanya tidak adapertalian nasab dan tidak ada pertalian kerabat

Pemohon II tidak memiliki kerabat dekat yang berhakmenjadi wali nikah.

Sementara ayan kandung, kakek kandung, pamankandung Pemohon Il, dan kerabat lainnya yang bisa menjadi wali tidak adayang beragama Islam; Bahwa saksi lihat sendiri proses ijab dari Penghulu Nikah sekaligus walinikah bernama Muis kepada Pemohon I, dan disaksikan oleh saksisaksinikah Saksi sendiri, Arfan bin Anmad dan seorang lagi bernama Syahyuni binMidan, dengan maskawin uang tunai Rp.50.000,; Bahwa akad nikah dilakukan dengan dihadiri banyak orang, tamuundangan, dari kerabat dan tetangga mereka di

Saksi danSaksi Il adalah kerabat dekat para Pemohon, yang tidak terhalang menjadisaksi. Keterangan yang diberikan bersumber dari penglihatan dan pendengaranmelalui proses sebabsebab mengetahui yang relevan yang sesuai denganmaksud Pasal 308 Ayat (1) R.Bg.

Sementara ayah kandung, kakek kandung, pamankandung Pemohon II, saudara dan kerabat lainnya dalam hirarki wali nasabPemohon II tidak ada yang beragama Islam; Bahwa proses ijaob Kabul dilakukan dari Penghulu Nikah sekaligus wallnikah bernama Muis kepada Pemohon I, sesuai ketentuan hukum Islam, dandisaksikan oleh saksisaksi nikah bernama Arfan bin Ahmad dan Syahyuni binMidan, dengan maskawin uang Rp. 50 ribu rupiah; Bahwa akad nikah dilakukan dengan dihadiri banyak orang, tamuundangan, dari kerabat

Ketentuan ini tentuberlaku dengan konsep skala prioritas, bahwa satu orang mukmin bisa jadilebin berhak dari yang lain, dan seorang kerabat bisa jadi lebih dekat darikerabat yang lain.

Jawaban saksi pertama:Saya kenal Pemohon dan Pemohon IIsebagai paman Pemohon ;Pemohon bernama Syafrudin danPemohon II bernama Muntiani;Pemohon dan Pemohon II adalah suamiistri yang menikah secara Islam di rumahPemohon Il di Kelurahan PenatoiKecamatan Mpunda Kota Bima padatanggal 04 Juli 2018 dan saya hadiri;Saat menikah Pemohon berstatus jejakadan Pemohon II berstatus janda;Pemohon dan Pemohon Il tidakApakah pernikahan Pemohon dan Pemohon Il disetujui olehorang tua dan kerabat Pemohon dan Pemohon

Apa maksud Pemohon danPemohon II mengurusPernikahan Pemohon dan Pemohon Ildihadiri oleh para kerabat Pemohon danPemohon Il serta para undangan danturut menyatakan sah bersamasamapara saksi setelah ijab Kabul dilakukan;Setelah menikah Pemohon danPemohon II tinggal bersama di KelurahanPenatoi Kecamatan Mpunda Kota Bima;Dalam pernikahan Pemohon danPemohon II sudah dikaruniai 1 oranganak;Sampai sekarang tidak pernah ada pihakyang keberatan terhadap pernikahanPemohon dan Pemohon II;Pernikahan Pemohon

Apakah pernikahan Pemohon dan Pemohon Il disetujui olehorang tua dan kerabat Pemohon dan Pemohon II?Saya kenal Pemohon dan Pemohon IIsebagai sepupu/kerabat Pemohon II danketua RT di lingkungan tempat tinggalPemohon dan Pemohon II;Pemohon bernama Syafrudinbin M.

Rasyid masingmasinglakilaki dewasa, berumur lebih dari 21tahun, agama Islam, sehat jasmani danrohani dan setelah ijab kabul dilakukanmenyatakan sah;Pernikahan Pemohon dan Pemohon Ildihadiri oleh para kerabat Pemohon danPemohon Il serta para undangan danturut menyatakan sah bersamasamapara saksi setelah ijab Kabul dilakukan;13mana?ApakahPemohon dan Pemohon II sudahdalam pernikahandikaruniai anak?Apakah pernah ada pihak yangberkeberatan terhadappernikahan Pemohon danPemohon II?