Ketika itu rekananmenyanggupi hanya membayar 50 % nya saja;. 6.Dari hasil pertemuan tersebut diatas, sebelum diadakan pelelangan ,kemudianterdakwa sebagai koordinator ULP mengundang Tim POKJA ULP/PanitiaPengadaan di Ruang LPSE Sekertariat Daerah, dan Terdakwa memberipengarahan agar CV.Wahana Mulia Bersama dimenangkan dalam lelang karenaada pesanan dari atas/petinggi ;. 7.Bahwa Terdakwa didatangi oleh Arif Nurdin dikantornya dan meminta agarTerdakwa mengantar Arif Nurdin menghadap Winarso Wiwit Sulistyo

) terdiri dari Penghulu, Manti, Malin dan dubalang ;Bahwa tidak boleh Ninik Mamak tidak memberikan hak kepada anakkemenakan, karena perbuatan tersebut sudah melanggar adat, mamakmengambil hak kemenaka terlalu besar, karena Ninik Mamak bertanggungjawab membela dan memelihara anak kemenakan dan mengawasi pusakatinggi yang dikuasai oleh anak kemenakan ;Bahwa di dalam adat dikenal pucuk adat, di setiap nagari mempunyaipucuk adat tetapi namanya berbedabeda disetiap nagari, dimana pucukadat merupakan petinggi

SUDARYATI, PRABOWO SUBIANTO,SAID IQBAL,dan AMIN RAIS , ketika diadakan pertemuan dilapanganPolo Hambalang, terdakwa menceritakan kronologis kejadianpenganiayaan yang dialaminya yang mengakibatkan wajah terdakwamengalami bengkak dan luka lebam;Menimbang, bahwa berita penganiayaan yang dialami terdakwa itukemudian menjadi viral dan tranding topik di media social dan media mainstream,dengan reaksi yang cukup keras dari berbagai kalangan masyarakat bahkanPRABOWO SUBIANTO sebagai Capres 02 dengan didampingi petinggi

Bukuan telah diikatdengan Sertipikat Hak Tanggungan, sehingga terdapat kepentinganpihakpihak lain in casu Pemegang Hak Tanggungan yaitu PELAWANyang secara hukum harus dilindungi, maka Penetapan EksekusiNomor 80/Pdt.G/2010/PN.Smda dan Perintah Pengosongan atastanah seluas + 49.332 M2 harus dinyatakan TIDAK DAPATDILAKSANAKAN (NON EKSEKUTABLE);TERLAWAN MENANGGAP'I :Penolakan eksekusi oleh pihak tereksekusi selalu dibarengi denganpengaduanpengaduan pihak terekseksusi kepada pihak petinggi di TingkatPusat

Ali) dan Kepala Dusun II (BapakSarifudin Sisik); Bahwa PT APSL tidak mempunyai izin untuk mengelola lahan tersebut,akibatnya beberapa petinggi PT APSL (Aria Fajar) menjalani hukumanpenjara karena mengelola kKawasan hutan produksi.

Selanjutnya Terdakwa, ELI MULYADIdan TUBAGUS LUAYSOFHANI mengambil amplop bagiannya masingmasing, sedangnyasisanya sebanyak 37 (tiga puluh tujuh) amplop oleh Terdakwadiserahkankepada EKA PUTRA SEPTIAWAN untuk dibagikankepada AnggotaBanggar lainnya;Pada hari Minggu tanggal 29 November 2015 pukul 08:47:21 WIB TerdakwamenghubungiRICKY TAMPINONGKOLuntuk mengingatkan pemberiansejumlah uang kepada 6 (enam) orang Petinggi DPRD Provinsi Banten,agarrapat paripurna pengesahan APBD TA 2016 yang akan dilaksanakan

Selanjutnya Terdakwa, ELI MULYADI dan TUBAGUS LUAYSOFHANI mengambil amplop bagiannya masingmasing, sedangnyasisanya sebanyak 37 (tiga puluh tujuh) amplop oleh Terdakwadiserahkankepada EKA PUTRA SEPTIAWAN untuk dibagikankepada AnggotaBanggar lainnya;Pada hari Minggu Tanggal 29 November 2015 pukul 08:47:21 WIBTerdakwa menghubungiRICKY TAMPINONGKOLuntuk mengingatkanpemberian sejumlah uang kepada 6 (enam) orang Petinggi DPRD ProvinsiBanten,sehubungan rapat paripurna pengesahan APBD TA 2016 yang akandilaksanakan

BILLY SINDORO karena saksi diperbantukankepada BILLY SINDORO atas permintaan SAMUEL TAHIR;Bahwa membaniu dalam hal ini adalah saksi bertugas menemani BILLYSINDORO;Bahwa menemani dalam hal ini adalah seperti ajudan;Bahwa tugas saksi adalah mengatur penggunaan mobil dan mengatur tempatmakan apabila BILLY SINDORO mau makan dan mengatur orangorang yangakan bertemu dengan BILLY SINDORO;Bahwa saksi diperbantukan pada BILLY SINDORO pada tahun 2015;Bahwa pada saat saksi menjadi ajudan, BILLY SINDORO adalah petinggi

SITOHANG menyebut BILLY SINDOROsebagai petinggi Lippo; Bahwa saksi mengenal Sdr. BILLY SINDORO sebagai Owner RepresentativeGrup Lippo. saksi mengenal Sdr. BILLY SINDORO karena dikenalkan olehHENRY JASMEN P. SITOHANG pada bulan Agustus tahun 2017. Pada saatdikenalkan kepada saksi, Sdr.

BARTHOLOMEUS TOTO menyampaikankepada EDI DWI SOESIANTO agar berhatihati dalam berkomunikasi karenaterkait pertemuan petinggi PT. LIPPO CIKARANG dengan Bupati. EDI DWISOESIANTO kemudian menghubungi E YUSUF TAUFIQ untuk mengaturpertemuan. Pada pertemuan tersebut BILLY SINDORO menunjukkan gambargambar pembangunan MEIKARTA kepada NENENG HASANAH YASIN.Beberaoa hari kemudian, setelah pertemuan tersebut EDI DWI SOESIANTOmenyerahkan uang sejumlah Rp. 500.000.000, (lima ratus juta rupiah) kepadaE.

Selanjutnya Terdakwa, ELI MULYADIdan TUBAGUS LUAYSOFHANI mengambil amplop bagiannya masingmasing, sedangnyasisanya sebanyak 37 (tiga puluh tujuh) amplop oleh Terdakwadiserahkankepada EKA PUTRA SEPTIAWAN untuk dibagikankepada AnggotaBanggar lainnya;Pada hari Minggu tanggal 29 November 2015 pukul 08:47:21 WIB TerdakwamenghubungiRICKY TAMPINONGKOLuntuk mengingatkan pemberiansejumlah uang kepada 6 (enam) orang Petinggi DPRD Provinsi Banten,agarrapat paripurna pengesahan APBD TA 2016 yang akan dilaksanakan

Selanjutnya Terdakwa, ELI MULYADI dan TUBAGUS LUAYSOFHANI mengambil amplop bagiannya masingmasing, sedangnyasisanya sebanyak 37 (tiga puluh tujuh) amplop oleh Terdakwadiserahkankepada EKA PUTRA SEPTIAWAN untuk dibagikankepada AnggotaBanggar lainnya;Pada hari Minggu Tanggal 29 November 2015 pukul 08:47:21 WIBTerdakwa menghubungiRICKY TAMPINONGKOLuntuk mengingatkanpemberian sejumlah uang kepada 6 (enam) orang Petinggi DPRD ProvinsiBanten,sehubungan rapat paripurna pengesahan APBD TA 2016 yang akandilaksanakan

saksi Nyoman Gede Sutama memilikipengharapan agar perlakuan yang dialaminya tersebut diliput danterekspose di Koran agar masyarakat tahu ada oknum di Kantor DKPKabupaten Tabanan yang suka mempersulit pengurusan SK PNS;Bahwa keesokan harinya tanggal 08 Desember 2014 setelah saksi Nyoman Gede Sutama menceritakan pengalamannya kepadawartawan, langsung muncul berita di Koran Radar Bali (Jawa Posgroup) edisi tanggal 08 Desember 2014 isinya menginformasikantentang adanya pemerasan dan pungli oleh oknum petinggi

Kegiatan (PPTK) yang memiliki otoritas dalammengambil kebijakankebijakan yang merupakan langkah strategis dalamBidang Pengawasan, Pengendalian Dinas Pengendalian Dampak Lingkungan,Pertambangan dan Energi Kabupaten Tulang Bawang untuk mencari barangyang berkualitas baik ;e Bahwa dalam pelaksanaan 9 (sembilan) paket pekerjaan pada DinasPengendalian Dampak Lingkungan, Pertambangan dan Energi KabupatenTulang Bawang Tahun Anggaran 2008 terdapat tekanan yang bersifat internal(yaitu tekanan yang berasal dari petinggi

Kudus,KEPALA DESA /PETINGGI Desa TUNGGUL Kec.Nalumsari Kab. Jepara, BPN Kabupaten Kudus dan BPN Kab. Jepara , sebagai Pihak Tergugat dalam perkara ini.b. Bahwa oleh karena ternyata sebagian tanah tanah sebagaimanatersebut pada posita Nomer 3 dan 4 gugatan Para Penggugat telahdibuatkan Akte Jual Beli oleh PPAT , yaitu :1. Drs. MALCHAN Camat Dawe Kab. Kudus , membuat akte jualbeli yaitu :a. No. 0.46/Dw/Ca/X/1992 tanggal 101992 ( tanah posita Nomer 3huruf (A) angka 3, gugatan Para Penggugat ).b.

saksi I Nyoman Gede Sutamamemiliki pengharapan agar perlakuan yang dialaminya tersebut diliput danterekspose di Koran agar masyarakat tahu ada oknum di kantor DKPKab.Tabanan yang suka mempersulit pengurusan SK PNS;e Bahwa keesokan harinya tanggal 08 Desember 2014 setelah saksi I NyomanGede Sutama menceritakan pengalamannya kepada wartawan, langsungmuncul berita di Koran Radar Bali (Jawa Pos group) edisi tanggal 08Desember 2014 isinya menginformasikan tentang adanya pemerasan danpungli oleh oknum petinggi

kembali olehPak Gede Jagrem namun saksi tidak pernah mau lagi menghadap sebab PakJagrem bukanlah atasan saksi langsung, dan saya juga malas bertemu PakJagrem karena sudah tahu pasti akan meminta uang untuk biaya* Bahwa saksi dipersulit untuk mendapatkan SK PNS saksi;eBahwa kemudian muncul berita di Koran Radar Bali (Jawa Pos group) edisitanggal 08 Desember 2014 isinya menginformasikan tentang adanya pemerasanHal. 237 dari 307 halaman Putusan Nomor 34/Pid.SusTPK/2015/PN Dpsdan pungli oleh oknum petinggi

Menteri Suswonokemudian menyetujui dan mengatakan nanti akan diatur waktu untukmendengarkan paparan dari Terdakwa.Bahwa saksi membenarkan pertemuan di Medan tanggal 11 Januari 2013yang dihadiri oleh saksi, Terdakwa, Menteri Suswono, Soewarso danAhmad Fathanah di kamar saksi di hotel Aryaduta Medan pada pagi hari.Dalam pertemuan tersebut Terdakwa memaparkan datadata dankelangkaan daging serta perlunya penambahan kuota impor.Bahwa saksi berangkat ke Medan bersama petinggi partai PKS pagi haritanggal

Ali) dan Kepala Dusun II (BapakSarifudin Sisik); Bahwa PT APSL tidak mempunyai izin untuk mengelola lahan tersebut,akibatnya beberapa petinggi PT APSL (Aria Fajar) menjalani hukumanHalaman 73 dari 159 Putusan Nomor 676/Pid.B/2019/PN Rhl4.penjara karena mengelola kawasan hutan produksi.

Terdakwa sebagai Penyelenggara Negara dan Petinggi Partai Politik se harusnyamenjadi teladan kepada masyarakat untuk berperilaku jujur dalam melaporkan hartakekayaannya pada Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) sertamelaporkan setiap gratifikasi yang diterimanya, akan tetapi Terdakwa melakukan halyang sebaliknya yang bertentangan dengan citacita mewujudkan PenyelenggaraNegara yang bersih dan bebas dari Kolusi, Korupsi dan Nepotisme ;Halhal yang meringankan :1.

Kudus sebesar Rp. 100.000.000, betulbetul digunakan untukkepentingan partai yaitu untuk pembuatan KTA, Kalender, Kartu Ucapan Lebaran, Halaqohatau pengajianpengajian, anjangsana ke beberapa petinggi partai, dan konsumsi untukrapatrapat kepentingan partai, sehingga perbuatan yang dilakukan Terdakwa Maesyarohyang membawa, mengelola dan membelanjakan uang dana banpol sebesar Rp.100.000.000, untuk kepentingan partai persatuan Pembangunan Kab.

Kudus sebesar Rp. 100.000.000, betulbetul digunakan untukkepentingan partai yaitu untuk pembuatan KTA, Kalender, Kartu Ucapan Lebaran, Halaqohatau pengajianpengajian, anjangsana ke beberapa petinggi partai, dan konsumsi untukrapatrapat kepentingan partai, sehingga perbuatan yang dilakukan Terdakwa Maesyarohyang membawa, mengelola dan membelanjakan uang dana banpol sebesar Rp.100.000.000, untuk kepentingan partai persatuan Pembangunan Kab.

berdasarkan LHP yang saksi terima jadi pekerjaan mulai tahun 2007sampai dengan audit terakhir tahun 2012 ;Tindak lanjutnya setelah menerima LHP ini saksi langsung bersuratkepada Mitra terkait dengan point ini ;Pihak manajemen Traya keberatan pengembalian dengan itu ;Saksi baru mengetahui hasil audit ini dilaporkan kepada pihak yangberwajio ketika pihak BPK melakukan konferensi Pers di DPRD KotaMakassar ;Saksi tidak ingat, setahu saksi laporan kasus pidana ini dilaporkan keKPK ketika salah satu petinggi

141516171819202122Jawaban saksi : Bahwa pertemuan tersebut sekitar bulan Maret 2011 , padasaat itu Dudung Purwadi, El Idris sudah menunggu di restaurant Nippon Khandan saat itu Terdakwa dan saksi sedang makan siang bersama dengan utanBatughana, Dirut Adi Karya dan beberapa petinggi Dirut Adi Karya.Atas inisiatif siapa saksi menyerahkan uang kepada Wafid Muharam?

Sri Wahyuni terdapat brankas juga semacam lemaridan saksi tidak tahu jumlahnya.Bahwa saksi pernah melihat isi brankas yang berisi campuran uang Rupiah danAmerika Dollar yang terdiri dari tumpukan uang Rupiah di bawah dan AmerikaDollar di atasnya, namun saksi tidak mengetahui apa isi dari brankas yang ada diruangan Neneng Sri Wahyuni, saksi juga tidak mengetahui siapa yang memegangkuncinya.Bahwa selain mengetahui sebagai Big Boss atau Babe sebagai owner saksi jugamengetahui bahwa Terdakwa adalah petinggi

suatu partai, namun saksi mengetahuihal ini hanya dari internet, dan saksi tidak mengetahui posisi Terdakwa selainsebagai petinggi partai. saksi melakukan pencarian di internet itu waktu pindah keWarung Buncit.Bahwa saksi membenarkan barang bukti berupa chequecheque yang ditunjukanoleh Penuntut Umum didepan persidangan, namun saksi tidak mengetahui untukproyekproyek apa saja.SYAIFUL FAHML, SE.Bahwa pekerjaan saksi adalah swasta.Bahwa saksi tidak kenal dengan Terdakwa.Bahwa saksi adalah mantan karyawan