Ditemukan 700 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 08-02-2021 — Putus : 06-04-2021 — Upload : 06-04-2021
Putusan PA JAYAPURA Nomor 76/Pdt.G/2021/PA.Jpr
Tanggal 6 April 2021 — Penggugat melawan Tergugat
206
  • Bahwa permintaan Mutah oleh Termohon haruslahperpedoman pada Pasal 160 KHI yang menyebutkan bahwaBesarnya Mutah disesuaikan dengan kepatutan dan kemampuansuami.Ulama Syafiiyah berpendapat bahwa mutah tidak memiliki ukurantertentu, dalam pendapat ini juga dijelaskan bahwa hakim ketikaberijtihad tentang ukuran mutah hendaknya melihat kondisisuami, apakah tergolong mudah atau susah, kaya atau miskin.Hal ini sebagaimana Firman Allah dalam QS. AlBaraqah ayat 236yang artinya.
Register : 16-08-2016 — Putus : 21-12-2016 — Upload : 09-08-2019
Putusan PA PADANG SIDEMPUAN Nomor 248/Pdt.G/2016/PA.Psp
Tanggal 21 Desember 2016 — Penggugat melawan Tergugat
268
  • nafkahkepada anaknya adalah lilintifa bukan bersifat litamlik, maka kelalaian seorangayah yang tidak memeberikan nafkah kepada anaknya (nafkah madhiyah anak)tidak dapat digugat, hal mana sesuai dengan yurisprudensi Mahkamah AgungRepublik Indonesia, sebagaimana putusan nomor : 608 K/AG/2003, tertanggal23 Maret 2005, oleh karenanya gugatan Penggugat Rekonvensi mengenainafkah lampau anak (nafkah madhiyah anak) dinyatakan ditolak;Menimbang, bahwa pertimbangan diatas sejalan dengan pendapatkalangan Syafiiyah
    ol ne Ce Sil G 431he ary BY Bleed Vy 28 nt oe rll et betlll tebead cee UL tL OSI; 5g cae LAI At UistArtinya: Pendapat kalangan Syafiiyah: Nafkah terhadap anak itu tidakmenjadi hutang bagi orang tua kecuali dengan adanya perintah atau izin darihakim dikarenakan orang tua tersebut lalai atau tidak bersedia memberikannafkah.
Register : 20-11-2017 — Putus : 03-05-2018 — Upload : 12-12-2018
Putusan PA BANTUL Nomor 1304/Pdt.G/2017/PA.Btl
Tanggal 3 Mei 2018 — Penggugat melawan Tergugat
5710
  • nafkah terutang Penggugat Rekonvensi,sehingga tuntutan Penggugat Rekonvensi, dipertimbangkan sebagai berikut;Menimbang, bahwa dengan melihat pemeriksaan buktibukti saksiyang menyatakan Penggugat Rekonvensi telah terbukti menjalin cintadengan lakilaki lain, dan Penggugat Rekonvensi telah keluar dari rumahsuaminya, mak a dipertimbangkan sebagai berikut;Menimbang, bahwa nusyuz menurut ulama Hanafiyah adalah wanitayang keluar dari rumah suaminya tanpa alasan yang benar, sedangkanmenurut ulama Malikiyah, Syafiiyah
Register : 11-06-2020 — Putus : 10-07-2020 — Upload : 14-07-2020
Putusan PA TALIWANG Nomor 137/Pdt.G/2020/PA.Tlg
Tanggal 10 Juli 2020 — Penggugat melawan Tergugat
1811
  • Nusyuz menurut Ulama Hanafiyah adalahwanita yang keluar dari rumah suaminya tanpa alasan yang benar, sedangkanmenurut Ulama Malikiyah, Syafiiyah dan Hanabilah adalah keluarnya wanita dariketaatan yang wajib kepada suaminya, ringkasnya nusyuz adalah istri tidak lagimenjalankan kewajibankewajibannya, sedangkan dalam fakta di persidangantelah terungkap bahwa Penggugat Rekonvensi sebagai seorang isteri tidak terbuktinusyuz kepada suami, karena ia tidak pergi meninggalkan suaminya justru Suami lahyang
Register : 22-03-2016 — Putus : 26-05-2016 — Upload : 29-08-2016
Putusan PA LUWUK Nomor 0151/Pdt.G/2016/PA.Lwk
Tanggal 26 Mei 2016 — PEMOHON
136
  • tetap memberikan nafkah berupa uang dan beras sesuaidengan perincian tersebut, akan tetapi itu hanya untuk kebutuhan anak Penggugatdan Tergugat dan bukan untuk Penggugat;Menimbang, bahwa sesuai ketentuan Pasal 80 ayat (5) dan (7) KompilasiHukum Islam, terlebin dahulu Majelis akan mempertimbangkan ada atau tidaknyaperilaku nusyuz pada diri Penggugat;Menimbang, bahwa nusyuz menurut Ulama Hanafiyah adalah wanita yangkeluar dari rumah suaminya tanpa alasan yang benar, sedangkan menurut UlamaMalikiyah, Syafiiyah
Register : 25-11-2015 — Putus : 12-04-2016 — Upload : 05-10-2020
Putusan PA DEMAK Nomor 1974/Pdt.G/2015/PA.Dmk
Tanggal 12 April 2016 — Pemohon melawan Termohon
463
  • Hal ini sejalan dengan pendapat Ulama Hanafiyah yangmenyatakan bahwa yang dimaksud Nusyuz adalah Wanita yang keluardari rumah suaminya tanpa alasan yang benar, sedangkan menurutUlama Malikiyah, Syafiiyah dan Hanabilah adalah istri tidak lagimenjalankan kKewajibankewajibanya, sedangkan dalam posita suratPermohonan Pemohon Konvensi/ Tergugat Rekonvensi.4.
Register : 15-06-2021 — Putus : 02-08-2021 — Upload : 02-08-2021
Putusan PA TALIWANG Nomor 158/Pdt.G/2021/PA.Tlg
Tanggal 2 Agustus 2021 — Penggugat melawan Tergugat
2820
  • Nusyuz menurut UlamaHanafiyah adalah wanita yang keluar dari rumah suaminya tanpa alasanyang benar, sedangkan menurut Ulama Malikiyah, Syafiiyah dan Hambaliadalah keluarnya wanita dari ketaatan yang wajid kepada suaminya,ringkasnya nusyuz adalah istri tidak lagi menjalankan kewajibankewajibannya, sedangkan dalam fakta di persidangan telah terungkapbahwa Penggugat Rekonvensi sebagai seorang isteri tidak terbukti nusyuzkepada suami, karena Termohon meninggalkan kediaman Pemohonberdasarkan kesepakatan
Register : 05-08-2020 — Putus : 12-10-2020 — Upload : 30-12-2020
Putusan PA MANADO Nomor 311/Pdt.G/2020/PA.Mdo
Tanggal 12 Oktober 2020 — Penggugat melawan Tergugat
17560
  • ini Tergugat Rekonvensi sudahtidak memberikan nafkah kepada Penggugat Rekonvensi;Menimbang, bahwa Penggugat Rekonvensi dalam repliknya menyatakantetap pada gugatannya;Menimbang, bahwa sesuai ketentuan Pasal 80 ayat (5) dan (7)Kompilasi Hukum Islam, terlebih dahulu Majelis akan mempertimbangkan adaatau tidaknya perilaku nusyuz pada diri Penggugat;Menimbang, bahwa nusyuz menurut Ulama Hanafiyah adalah wanitayang keluar dari rumah suaminya tanpa alasan yang benar, sedangkan menurutUlama Malikiyah, Syafiiyah
Register : 03-03-2017 — Putus : 13-07-2017 — Upload : 23-04-2019
Putusan PA PANGKALAN KERINCI Nomor 0085/Pdt.G/2017/Pa.Pkc
Tanggal 13 Juli 2017 — Penggugat melawan Tergugat
228
  • yang dalam hal ini diambil alin menjadi pendapat Majelis Hakimdalam perkara ini, sebagai berikut: Menurut Fugaha, nafkah anak menjadigugur dengan telah lampaunya masa, karena bukan pemilikan/littamlik danbukan merupakan utang, dan oleh karenanya bukti P.4, P.5, P.6, P.7, dan P.8tersebut dikesampingkan;Menimbang, bahwa Majelis Hakim merujuk pada Kitab Al Figh alIslam wa. adillatund karya Wahbah al Zuhaily pada Juz 7 halaman 829dalamkitabnya, Wahbah al Zuhaily mengemukakan:Artinya: Pendapat kalangan Syafiiyah
Register : 12-05-2014 — Putus : 19-06-2014 — Upload : 20-08-2014
Putusan PN WATES Nomor 46/Pid.B/2014/PN Wat
Tanggal 19 Juni 2014 — M. Abdullah Tsani Alias Dullah Bin Hasan Maqruf
439
  • milik Aan Khoirul Afifudin tanpa seijin pemiliknya ;Menimbang, bahwa terdakwa melakukan perbuatannya dengan caraawalnya terdakwa hanya jalanjalan dari terminal wates menuju stasiun wates,kemudian terdakwa jalan lagi dan beristirahat di pasar wates lalu terdakwa jalanlagi dan sesampainya di Gadingan terdakwa melihat ada masjid lalu terdakwabermaksud istirahat di dalam masjid, kemudian sekira pukul 02.30 WI.terdakwa masuk masjid dengan cara melompati pagar pintu gerbang PondokPesantren (Ponpres) ASY SYAFIIYAH
Register : 02-11-2015 — Putus : 04-03-2016 — Upload : 16-07-2019
Putusan PA Pasarwajo Nomor 0132/Pdt.G/2015/PA.Pw
Tanggal 4 Maret 2016 — PENGGUGAT TERGUGAT
7234
  • Artinya:Pendapat kalangan Syafiiyah: Nafkah terhadap anak itu tidak menjadihutang bagi orang tua kecuali dengan adanya perintah atau izin darihakim dikarenakan orang tua tersebut lalai atau tidak bersediamemberikan nafkah. Menurut fuqaha, (kewajiban orang tua) memberikannafkah terhadap anak gugur apabila telah terlewati tanpa dapatdigenggam (dituntut) atau dianggap sebagai hutang, karena kewajibanmemberikan nafkah kepada anak itu hanya untuk memenuhi kebutuhan(anak).
    tidak akan putus, sehingga ayahtetap berkewajiban menanggung semua kebutuhan anak, sekalipun anakitu tinggal bersama mantan istrinya, karena anak merupakan bagian daridarah daging ayahnya, seyogyanya anak jangan sampai disiasiakankarena semua akan dipertanggung jawabkan kelak di hari kiamat dannafkah anak yang tidak dibayarkan menjadi hutang bagi ayahnya;Menimbang, bahwa berdasarkan segenap pertimbangan tersebutdi atas mengenai kewajiban ayah secara normatif yuridis maupunberdasarkan pendapat ulama Syafiiyah
Register : 19-01-2018 — Putus : 13-03-2018 — Upload : 29-07-2018
Putusan PA LUWUK Nomor 68/Pdt.G/2018/PA.Lwk
Tanggal 13 Maret 2018 — Penggugat melawan Tergugat
94
  • 6.000.000,00(enam juta rupiah) dan Tergugat Rekonvensi dalam jawabannya menyatakantidak sanggup memberikan nafkah lampau sesuai tuntutan PenggugatRekonvensi tersebut;Menimbang, bahwa sesuai ketentuan Pasal 80 ayat (5) dan (7)Kompilasi Hukum Islam, terlebih dahulu Majelis akan mempertimbangkan adaatau tidaknya perilaku nusyuz pada diri Penggugat;Menimbang, bahwa nusyuz menurut Ulama Hanafiyah adalah wanitayang keluar dari rumah suaminya tanpa alasan yang benar, sedangkan menurutUlama Malikiyah, Syafiiyah
Register : 13-11-2017 — Putus : 23-07-2018 — Upload : 12-01-2019
Putusan PA JAMBI Nomor 864/Pdt.G/2017/PA.Jmb
Tanggal 23 Juli 2018 — Pemohon:

Termohon:

112
  • Hanafiyah yang menyatakan bahwa yang dimaksud Nusyuzadalah wanita yang keluar dari rumah suaminya tanpa alasan yang benar.Hal ini sejalan dalam Pasal 80 ayat (4) huruf (a) dan (b) dalam KompilasiHukum Islam serta pendapat Ulama Malikiyah dan Syafiiyah tidak wajibnafkah, karena istri tidak lagi menjalankan kewajibankewajibannya secarasempurna untuk bersenangsenang.
Register : 09-10-2019 — Putus : 10-12-2019 — Upload : 10-12-2019
Putusan PA SUMENEP Nomor 1357/Pdt.G/2019/PA.Smp
Tanggal 10 Desember 2019 — Penggugat melawan Tergugat
292
  • karenabeberapa hal yang telah terurai diatas Termohon telah nyatanyata berbuat"Nusyuz kepada Pemohon dengan cara tersembunyi dan terangteranganHalaman 10 dari 30 halaman Putusan No 1357/Pdt.G/2019/PA.Smpsehingga sampai kiamatpun Pemohon sangatlah tidak mungkin memberikannafkah dhahir kepada Termohon;Hal ini dikuatkan oleh Pasal 80 ayat 7 dalam Kompilasi Hukum Islam, yangberbunyi : Kewajiban suami sebagaimana dimaksud ayat (5) gugurapabila istri nusyuz;Hal ini juga sejalan dengan pendapat ulama Malikiyah, Syafiiyah
Register : 13-12-2021 — Putus : 10-02-2022 — Upload : 10-02-2022
Putusan PA DEPOK Nomor 4028/Pdt.G/2021/PA.Dpk
Tanggal 10 Februari 2022 — Penggugat melawan Tergugat
11268
  • Dalam kitab Wahbah alZuhaily mengemukakan Pendapat kalangan Syafiiyah :Nafkah terhadap anak itu tidak menjadi hutang bagi orang tua kecualidengan adanya perintah atau izin dari hakim dikarenakan orang tuatersebut lalai atau tidak bersedia memberikan nafkah.
Register : 05-02-2018 — Putus : 25-07-2018 — Upload : 18-10-2018
Putusan PA BEKASI Nomor 0520/Pdt.G/2018/PA.Bks
Tanggal 25 Juli 2018 — Penggugat melawan Tergugat
140
  • Hal inisejalan dengan pendapat Ulama Hanafiyah yang menyatakanbahwa yang dimaksud Nusyuz adalah wanita yang keluar darirumah suaminya tanpa alasan yang benar, sedangkan UlamaMalikiyah, Syafiiyah dan Hanabilah adalah istri tidak lagimenjalankan kewajibankewajibannya. Namun Pemohonmemiliki itikad baik dengan memberikan kebijakan uang Iddahsebesar Rp. 1.500.000, (Satu juta lima ratus ribu rupiah);c) Menolak nafkah anak sebesar Rp.10.000.000, (sepuluhjuta rupiah) setiap bulannya.
Register : 15-06-2015 — Putus : 03-09-2015 — Upload : 18-11-2015
Putusan PA TANJUNG BALAI Nomor 0390/Pdt.G/2015/PA.Tba
Tanggal 3 September 2015 — PERDATA PEMOHON VS TERMOHON
152
  • Hal ini sesuai dengan KHI pasal 83 (1), 84 (1) dan pasal 149 (b) ;Menimbang, bahwa nusyuz menurut Ulama Hanafiyah adalah wanita yangkeluar dari rumah suaminya tanpa alasan yang benar, sedangkan menurut UlamaMalikiyah, Syafiiyah dan Hanabilah adalah keluarnya wanita dari ketaatan yang wajibkepada suaminya, ringkasnya nusyuz adalah isteri tidak lagi menjalankan kewajibankewajibannya, sedangkan dalam fakta di persidangan telah terungkap bahwa Penggugatrekonvensi sebagai seorang isteri telah terbukti
Register : 04-03-2021 — Putus : 09-08-2021 — Upload : 09-08-2021
Putusan PA TANGERANG Nomor 685/Pdt.G/2021/PA.Tng
Tanggal 9 Agustus 2021 — Penggugat melawan Tergugat
161
  • TngSedangkan ulama Malikiyah, Syafiiyah dan Hanabillah berpendapat bahwaNusyuz adalah keluarnya wanita dari ketaatan kepada suami.5. Bahwa mengenai nafkah mutah atau pemberian Pemohon terhadapTermohon sebagaimana yang Termohon minta yaitu. sebesar Rp.50.000.000. (lima puluh juta rupiah), Pemohon sangat keberatan terhadapbesarnya yang diminta oleh Termohon.
Register : 07-01-2022 — Putus : 31-01-2022 — Upload : 31-01-2022
Putusan PA BAUBAU Nomor 23/Pdt.G/2022/PA Bb
Tanggal 31 Januari 2022 — Penggugat melawan Tergugat
2836
  • kebajikan.Maka pada dasarnya hakim bebas menentukan besaran mutah karena yangmenjadi tolak ukur dalam Al Quran adalah kemampuan pihak suami dandengan nilai yang patut;Menimbang, bahwa dalam menetapkan bilangan mutah, MajelisHakim perlu pula mempertimbangkan rasa keadilan dan kepatutan denganmenggali fakta kemampuan suami selain fakta kKebutuhan dasar hidup istri, halmana sesuai dengan doktrin fuqaha Hanafiyah yang menganalogikan bilanganmutah dengan nafkah, dan merupakan pendapat dalam madzhad Syafiiyah
Register : 16-06-2014 — Putus : 22-10-2014 — Upload : 04-11-2014
Putusan PA NGANJUK Nomor 1197/Pdt.G/2014/PA.Ngj
Tanggal 22 Oktober 2014 —
121
  • kalangan fuqoha terdapat perbedaan apakahpemutusan hubungan perkawinan dengan sebab murtad tersebut dalambentuk fasakh atau talak, selanjutnya dapat dijelaskan sebagai berikut ;Menimbang, bahwa apabila murtad salah seorang suami isteri, dankemurtadan itu terjadi sebelum melakukan hubungan suami isteri (gobla aldukhul) maka difasakhlah pernikahannya seketika itu juga dan tidak salingmewarisi, namun apabila kemurtadan terjadi setelah melakukan hubungansuami isteri (bada aldukhul) menurut kalangan Syafiiyah