Ditemukan 676 data

Urut Berdasarkan
 
Putus : 22-10-2012 — Upload : 05-11-2012
Putusan PN TEGAL Nomor 90/Pid.B/2012/PN. Tgl
Tanggal 22 Oktober 2012 — WIDIO Als DIO Bin IMAM SUNANDAR
886
  • H.SUTOTO untuk ditukar dengan bahanbahan untuk membuat mercon/petasandan sebagian dijual ke orang lain ;e Bahwa selanjutnya Terdakwa berikut barang bukti dibawa ke Polda JawaTengah untuk diproses lebih lanjut ;e Bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris KriminalistikNo.870/BHF/2012 tanggal 13 Agustus 2012 yang ditandatangani oleh Drs.KARTONO dan BUYUNG GDE F, ST terhadap barang bukti berupa 1 (satu)buah petasan merk LEO, setelah dilakukan pemeriksaan kimia, isi petasanpositif mengandung Kalium
    Klorat (KclO3), Aluminium (Al) dan Belerang/Sulfur (S), sedangkan isian sumbu petasan positif mengandung Kalium Klorat(KclO3), Aluminium (Al), Belerang/Sulfur (S) dan Karbon (C) dan terhadapbarang bukti berupa 20 (dua puluh) buah petasan tanpa merk setelah dilakukanpemeriksaan kimia, isi petasan positif mengandung Kalium Klorat (KclO3),Aluminium (Al) dan Belerang/Sulfur (S) sedangkan isian sumbu petasan positifmengandung Kalium Klorat (KclO3), Aluminium (Al), Belerang/Sulfur (S) danKarbon (C) ;Perbuatan
    H.SUTOTO untuk ditukar dengan bahanbahan untuk membuat mercon/petasandan sebagian dijual ke orang lain ;Bahwa selanjutnya Terdakwa berikut barang bukti dibawa ke Polda JawaTengah untuk diproses lebih lanjut ;Bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris KriminalistikNo.870/BHF/2012 tanggal 13 Agustus 2012 yang ditandatangani oleh Drs.KARTONO dan BUYUNG GDE F, ST terhadap barang bukti berupa 1 (satu)buah petasan merk LEO, setelah dilakukan pemeriksaan kimia, isi petasanpositif mengandung Kalium
    Klorat (KclO3), Aluminium (Al) dan Belerang/Sulfur (S), sedangkan isian sumbu petasan positif mengandung Kalium Klorat(KclO3), Aluminium (Al), Belerang/Sulfur (S) dan Karbon (C) dan terhadapbarang bukti berupa 20 (dua puluh) buah petasan tanpa merk setelah dilakukanpemeriksaan kimia, isi petasan positif mengandung Kalium Klorat (KclO3),Aluminium (Al) dan Belerang/Sulfur (S) sedangkan isian sumbu petasan positifmengandung Kalium Klorat (KclO3), Aluminium (Al), Belerang/Sulfur (S) danKarbon (C) ;Bahwa
Register : 14-11-2016 — Putus : 04-01-2017 — Upload : 16-02-2017
Putusan PN PASURUAN Nomor 125/Pid.B/2016/PN Psr
Tanggal 4 Januari 2017 — 1. ABD. KHALIM bin USMAN 2. SOKOR bin ASNAN
319
  • plastik berisi 1 (satu) kentongplastik warna bening berukuran panjang P+ 24 cm dan lebar L + 12 cm(Kode A 5).HASIL PEMERIKSAAN ;Setelah dilakukan pemeriksaan secara Laboratories dengan metodepemeriksaan analisa kwalitatif ( spot tes ) terhadap barang bukti tersebutdiatas, didapatkan hasil sebagai berikut : Nomor Bukti : 154/2016 BHF dan 155/2016/ BHF = Pemeriksaan: Oksidator.Kalium ( K+ )Klorat ( ClO3 )Sulfur (S)Aluminium (Al) Nomor Bukti : 156/2016/BHF s/d 158/2016/ BHF= Pemeriksaan:" Oksidator Kalium
    Barang bukti nomor : 154 dan 155 / 2016 / BHF didapatkan adanyakandungan kalium Klorat (KCIO3), Sulfur (S) dan Aluminium (Al)2.
    Barang bukti nomor : 156 d/d 158 / 2016 / BHF didapatkan adanyakiandungan kalium Klorat ( KCIO3) dan Sulfur (S)CATATAN;Senyawa campuran Kalium Klorat (KCIO3), Sulfur (S) dan serbukAluminium (Al) adalah termasuk bahan peledak jenis LOWEXPLOSIVE.Halaman6dari 21 halamanPutusan Nomor 125/Pid.B/2016/PN PsrPerbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal :1ayat (1), (8) Undangundang Darurat No.12Tahun 1951 ;Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penunitut Umum tersebut, ParaTerdakwa menyatakan
    ( K+ ) Klorat ( ClO )" Sulfur (S)# Aluminium (Al) Nomor Bukti : 156/2016/BHF s/d 158/2016/ BHF= Pemeriksaan:" Oksidator Kalium (K+) Klorat (CIO3)= Sulfur (S)= Hasil : Positif KESIMPULAN ;Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut diatas, maka pemeriksamengambil kesimpulan sebagai berikut :1.Barang bukti nomor : 154 dan 155 / 2016 / BHF didapatkan adanyakandungan kalium Klorat (KCIO3), Sulfur (S) dan Aluminium (Al)2.
    Barang bukti nomor : 156 d/d 158 / 2016 / BHF didapatkan adanyakiandungan kalium Klorat ( KCIO3) dan Sulfur (S).CATA TAN:Senyawa campuran Kalium Klorat ( KCIO3), Sulfur (S) dan serbukAluminium (Al) adalah termasuk bahan peledak jenis LOW EXPLOSIVE.Halamani7dari 21 halamanPutusan Nomor 125/Pid.B/2016/PN PsrMenimbang, bahwa alasan para terdakwa membuat bom ikan/bondetadalah untuk mencari ikan di laut karena pekerjaan para terdakwa adalahnelayan, disamping itu jika menggunakan bom ikan hasilnya akan
Register : 20-07-2020 — Putus : 18-08-2020 — Upload : 07-10-2020
Putusan PN BONDOWOSO Nomor 162/Pid.Sus/2020/PN Bdw
Tanggal 18 Agustus 2020 — Penuntut Umum:
Rozy Haromain, S.H
Terdakwa:
Abduh alias P.Saodah bin Niwati
7328
  • Klorat(KCIO)3, Sulfur(S), Aluminium (Al).Catatan : Senyawa campuran kalium Klorat(KC10), Sulfur (Ss) dan serbukalumunium (Al) dan karbon (C), adalah termasuk bahan peledak jenis lawexplosive. ..Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalampasal 1 ayat (1) Undang Undang Drt.
    Kalium (K+).....
    Positif won nnn nen nn nana nnn Klorat (CLO3) Positif wanna nn nn nnn nn anna Sulfur (S) Positif won nnn nen nn nanan nnn Alumunium (Al) Positif Kesimpulan:Berdasarkan hasi pemeriksaan tersebut pada Bab III diatas maka pemeriksaBarang bukti nomor 61/2020/BHF : didapatkan adanya kandungan kalium: Sulfur (S) dan Alumunium (Al);Senyawa Kalium Klorat (KCIO3), Sulfur (S) dan Alumunium (Al)merupakan bahan peledak jenis low explosive;Bahwa terdakwa membeli(seratus duapuluhlima ribuserbuk petasan seharga
Register : 07-03-2013 — Putus : 25-02-2014 — Upload : 29-09-2014
Putusan PENGADILAN PAJAK Nomor Put.50659/PP/M.IXA/19/2014
Tanggal 25 Februari 2014 — Pemohon Banding dan Terbanding
12125
  • sebagai unsur penyubur pada pupuk. bahwa berdasarkanbeberapa analisa tersebut di atas maka jenis barang berupa NPFertilizer 1620 Merek: SS(Ammophos) lebih tepat diklasifikasikan ke dalam pos tarif 3105.20.00.00;bahwa menolak hasil pengujian laboratatorium yang dilakukan oleh Balai Pengujian danIdentifikasi Barang Medan, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Nomor: S 939/WBC.02/BPIB/2012 tanggal 13 November 2012, yang menyatakan bahwa produk pupuk NPFertilizer 1620, Merck: SS (Ammophos) memiliki kadar kalium
    Nomor:SDY1210050A tanggal 22 September 2012 mencantumkan kandungan unsur Nitrogen:16,19% Pct, P05: 20,20%, dan lainlain, dan tidak terdapat kandungan unsur Kalium(K20);bahwa berdasarkan Sales Contract Nomor: HK/FER/1208/K013S tanggal 31 Agustus 201mencantumkan bahwa NPFertilizer 1620 dengan spesifikasi Nitrogen: 16% min danP205: 20% min;bahwa berdasarkan Hasil Pengujian Laboratorium sesuai surat Balai Pengujian danIdentifikasi Barang Medan Nomor: S939/WBC.02/BPIB/2012 tanggal 13 November 2012menyatakan
    bahwa contoh uji NPFertilizer 1620 mengandung unsur Kalium (K)0,65%0,67%;bahwa berdasarkan Hasil Pengujian Laboratorium sesuai surat Balai Pengujian danIdentifikasi Barang Jakarta Nomor: S1172/WBC.07/BPIB/2012 tanggal 19 November 2012menyatakan bahwa contoh uji NPFertilizer 1620 mengandung unsur Kalium (K;20)0,96%1,02% dan terdapat catatan BPIB belum dapat menentukan unsuk Kalium (K)sebagai K,0 merupakan pengotor atau sengaja ditambahkan tanpa melihat prosespembuatannya;bahwa berdasarkan Hasil Pengujian
Register : 31-05-2018 — Putus : 17-07-2018 — Upload : 26-07-2018
Putusan PN BONTANG Nomor 68/Pid.Sus/2018/PN Bon
Tanggal 17 Juli 2018 — Penuntut Umum:
1.SURATININGSIH,SH
2.BAYU NURHADI
Terdakwa:
IBRAHIM als UCUT bin H. LABBASO alm
5231
  • Agus Budiarta selaku Kalabfor CabangSurabaya, dengan kesimpulan setelah dilakukan pemeriksaan disimpulkanbahwa barang bukti dengan nomor 024/2018/BHF didapatkan adanyakandungan Kalium Klorat (KCIO3) dan Amonium Nitrat Fuel Oil (ANFO) danbarang bukti dengan nomor 025 /2018/BHF didapatkan adanya kandunganKalium Klorat (KCIO3), Sulfur (S) dan Aliminium (Al), dan Catatan senyawacampuran Kalium Klorat (KCIO3), Sulfur dan Aluminium (Al) termasuk bahanpeledak jenis low explosive dan senyawa campuan ANFO
    LABBASO nomor: 025 /2018/BHFdengan kesimpulan setelah dilakukan pemeriksaan secara laboratoriskriminalistik disimpulkan bahwa barang bukti didapatkan adanya kandunganKalium Klorat (KCIO3), Sulfur (S) dan Aliminium (Al), dan Catatan senyawacampuran Kalium Klorat (KCIO3), Sulfur dan Aluminium (Al) termasuk bahanpeledak jenis low explosive dan senyawa campuan ANFO adalah termasukhigh explosive;Menimbang, bahwa selanjutnya untuk mempersingkat uraian putusan ini,maka segala yang terdapat dalam berita
    Agus Budiarta selaku KalabforCabang Surabaya, dengan kesimpulan setelah dilakukan pemeriksaandisimpulkan bahwa barang bukti dengan nomor 024/2018/BHF didapatkanadanya kandungan Kalium Klorat (KCIO3) dan Amonium Nitrat Fuel Oil(ANFO) dan barang bukti dengan nomor 025 /2018/BHF didapatkanadanya kandungan Kalium Klorat (KCIO3), Sulfur (S) dan Aliminium (Al),dan Catatan senyawa campuran Kalium Klorat (KCIO3), Sulfur danAluminium (Al) termasuk bahan peledak jenis low explosive dan senyawacampuan ANFO
Register : 26-08-2016 — Putus : 29-09-2016 — Upload : 06-12-2016
Putusan PN SLEMAN Nomor 417/Pid.Sus/2016/PN Smn
Tanggal 29 September 2016 — Pidana - RENDRA YOGI SETIAWAN
9810
  • Pemeriksaan secara kimia :Positif mengandung campuran senyawakimia dari Kalium Nitrat (KNO3), unsur Karbon (C) dan Belerang/sulfur(S), dimana kertas yang mengandung campuran senyawa kimiadikenal sebagai sumbu api untuk petasan/mercon dan termasuk dalamketegori bahan peledak jenis Low Explosive (daya ledak rendah) Bahwa terdakwa tidak memiliki ijin dari pihak yang berwenang dalamkepemilikan bahan peledak tersebut.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal1 ayat (1) Undangundang
    Pemeriksaan secara kimia : merupakan campuran senyawa kimiadari Kalium Klorat (KC103), unsur Aluminium (A1) dan Belerang/sulfur (S), dimana campuran senyawa kimia ini dikenal sebagaiisian petasan/mercon dan termasuk kedalam kategori bahanpeledak jenis Low Explosive (daya ledak rendah).2. BB1896/2016/BHF : 1 lembar kertas yang mengandung serbuka. Ukuran kertas :65x50 cmb.
    Pemeriksaan secara kimia :Positif mengandung campuransenyawa kimia dari Kalium Nitrat (KNO3), unsur Karbon (C)dan Belerang/sulfur (S), dimana kertas yang mengandungcampuran senyawa kimia dikenal sebagai sumbu api untukpetasan/mercon dan termasuk dalam ketegori bahan peledakjenis Low Explosive (daya ledak rendah) Bahwa terdakwa tidak memiliki ijin dari pihak yang berwenang dalamkepemilikan bahan peledak tersebut.Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkanapakah berdasarkan faktafakta
    Pemeriksaan secara kimia : merupakan campuran senyawa kimiadari Kalium Klorat (KC108), unsur Aluminium (A1) dan Belerang/sulfur (S), dimana campuran senyawa kimia ini dikenal sebagai isianpetasan/mercon dan termasuk kedalam kategori bahan peledak jenisLow Explosive (daya ledak rendah).2. BB1896/2016/BHF : 1 lembar kertas yang mengandung serbuka. Ukuran kertas 65x50 cmb.
    Pemeriksaan secara kimia :Positif mengandung campuran senyawakimia dari Kalium Nitrat (KNOS8), unsur Karbon (C) danBelerang/sulfur (S), dimana kertas yang mengandung campuransenyawa kimia dikenal sebagai sumbu api untuk petasan/mercon dantermasuk dalam ketegori bahan peledak jenis Low Explosive (dayaledak rendah)Menimbang, bahwa terdakwa membawa bahan peledak tersebut tidakmemiliki ijin dari pihak yang berwenang ;.Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan tersebut diatas,maka unsur Unsur tanpa
Putus : 14-12-2011 — Upload : 13-04-2015
Putusan PN SIDOARJO Nomor 1048/Pid.B/2011/PN.Sda
Tanggal 14 Desember 2011 — NURCHOLIS Als. HOLIS
262
  • 2 (dua) dos berisi 20 (dua puluh) biji petasan merkDiamond Pearl, dengan ukuran panjang ratarata + 8 cm dan diameter ratarata + 0,7 cm;2. 6769BIBH1F/201 1: 2 (dua) bungkus plastik berisi 18 (delapan belas) bijipetasan jenis Korek Super, dengan ukuran panjang ratarata + 3,5 cm dandiameter ratarata + 0,4 cm;3. 6769C/BHF/201 1: 2 (dua) bungkus plastik berisi 12 (dua belas) biji petasanjenis "impling", dengan ukuran panjang ratarata + 4,5 cm dan diameter ratarata +0,5 cm;didapatkan adanya kandungan Kalium
    Klorat (KC103) Sulfur (S) dan serbukAlumunium (Al), dengan Catatan : Senyawa campuran Kalium Klorat, Sulfur danserbuk Alumunium adalah merupakan bahan petasan (mercon), termasuk golonganbahan peledak jenis low explosive;Menimbang, bahwa di persidangan juga telah diperlihatkan surat bukti berupa:Surat Keterangan Nomor : B/SK098/V1/2011/DITINTELKAM untukPenyaluran dan Penjualan Kembang Api Mainan Ukuran Dibawah 2 Inchi atasnama perusahaan TOKO SULAWESI tertanggal 30 Juni 2011 yangdikeluarkan oleh
    SUBAGIYANTO, M.Sidengan Kesimpulan hasil pemeriksaan sebagai berikut: Barang bukti nomor1). 6769A/BHF/2011, 2). 6769B/BHF/2011, 3). 6769C/BHF/2011 didapatkanadanya kandungan Kalium Klorat (KC103) Sulfur (S) dan serbuk Alumunium(Al), dengan Catatan: Senyawa campuran Kalium Klorat, Sulfur dan serbukAlumunium adalah merupakan bahan petasan (mereon), termasuk golonganbahan peledak jenis low explosive;Menimbang bahwa selanjutnya dengan faktafakta hukum yang telahterungkap di persidangan sebagaimana tersebut
    Si dengan Kesimpulan basilpemeriksaan sebagai berikut : Barang bukti nomor 1). 6769A/BHF/2011, 2). 6769B/BHF/2011, 3). 6769C/BHF/2011 didapatkan adanya kandungan Kalium Klorat(KC103) Sulfur (S) dan serbuk Alumunium (Al), dengan Catatan : Senyawacampuran Kalium Klorat, Sulfur dan serbuk Alumunium adalah merupakan bahanpetasan (mercon), termasuk golongan bahan peledak jenis low explosive;Menimbang, bahwa dari pertimbangan di atas, maka menurut Majelis Hakimunsur ketiga inipun juga telah terpenuhi;Menimbang
Register : 09-02-2016 — Putus : 03-03-2016 — Upload : 11-03-2016
Putusan PT JAYAPURA Nomor 5/Pid.Sus-TPK/2016/PT JAP
Tanggal 3 Maret 2016 — Ir. JOKO SUSILO,MM.DKK
6828
  • Pengadaandengan terdakwa AHMAD HARJONO, maka terdakwa AHMADHARJONO meminjam 5 (lima) perusahaan untuk digunakan sebagairekanan pengadaan pupuk NPK (Nitrogen Posfat Kalium) pada DinasPerkebunan dan Kehutanan Kabupaten Keerom tahun 2012, yakni :e CV.
    Sejahtera dorekturnya saudara Puji Harjo;Kemudian 5 (lima) perusahaan tersebut diserahkan kepada terdakwa FLAFIUSMERAHABIA,SH selaku Pejabat Pengadaan untuk dibuatkan administrasiPenunjukan langsung dan Kontrak/Surat Perjanjian Pekerjaan terhadap 5 (lima)rekanan sesuai wilayah penyaluran pupuk NPK (Nitrogen Posfat Kalium) padaKabupaten Keerom, yakni:a CV. Athena Jaya Papua.
    tanaman kakao), Kode rekening 5 2 2 02 04 dan namakegiatan Belanja Bahan Obat obatan Fungisida dengan nilaianggaran sebesar Rp.819. 447.200, untuk pengadaan Pupuk NPK(Nitrogen Posfat Kalium)sebanyak 255.200 Kg dengan harga satuansebesar Rp.3.211.
    Pengadaandengan terdakwa AHMAD HARJONO, maka terdakwa AHMADHARJONO meminjam 5 (lima) perusahaan untuk digunakan sebagairekanan pengadaan pupuk NPK (Nitrogen Posfat Kalium) pada DinasPerkebunan dan Kehutanan Kabupaten Keerom tahun 2012, yakni : CV.
    Sejahtera direkturnya saudara Puji Harjo;Kemudian 5 (lima) perusahaan tersebut diserahkan kepada terdakwa FLAFIUSMERAHABIA,SH selaku Pejabat Pengadaan untuk dibuatkan administrasiPenunjukan langsung dan Kontrak/Surat Perjanjian Pekerjaan terhadap 5 (lima)rekanan sesuai wilayah penyaluran pupuk NPK (Nitrogen Posfat Kalium) padaKabupaten Keerom, yakni:a CV. Athena Jaya Papua.
Putus : 10-12-2018 — Upload : 18-03-2019
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 3269/B/PK/Pjk/2018
Tanggal 10 Desember 2018 — DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI VS PT MEROKE TETAP JAYA
3412 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Putusan Nomor 3269B/PK/Pjk/2018Peninjauan Kembali dengan petitum banding yang pada pokoknya sebagaiberikut:Bahwa dalam surat tersebut Direktur Pengawasan dan PengendalianMutu Barang Departemen Perdagangan Republik Indonesia bukan hanyamenerangkan bahwa Patentkali tidak perlu SPB, tetapi juga menerangkannomor HS Patentkali yaitu 3104.90.00.00;Bahwa SNI pupuk Kalium sulfat sudah diterbitkan dengan nomor SNI0228092005.
    Apabila SNI ini diwajibkan oleh Kementerian Perindustrianuntuk berlaku di Indonesia, maka jika Patentkali diklasifikasikan sebagaipupuk Kalium sulfat oleh Terbanding, maka pupuk Patentkali tidak akanpernah bisa masuk ke Indonesia mengingat Patentkali tidak memenuhisyarat mutu SNI.
    Alangkah ironisnya bila Patentkali memiliki izin edarsebagai pupuk Makro Campuran dari Kementerian Pertanian RepublikIndonesia akan tetapi tidak dapat diedarkan di Indonesia karena tidak bisamasuk wilayah Indonesia dikarenakan Terbanding mengklasifikasikanPatentkali sebagai pupuk Kalium sulfat;Bahwa atas kasus serupa, yaitu importasi Patentkali GranularFertilizer oleh Pemohon Banding yang diajukan banding ke PengadilanPajak, telah diputus perkaranya, di antaranya Putusan Pengadilan PajakNomor Put
    2017, NomorPut.81318/PP/M.VIIB/19/2017, dan Nomor Put.81319/PP/M.VIIB/19/2017yang mana hasil putusan tersebut menyebutkan bahwa Majelismenyimpulkan, berdasarkan identifikasi barang, Regulation (EC) No.2003/2003 of The European Parliament And of The Council of 13 October2003 relating to fertilizers, BTKI 2012, dan Explanatory Notes to HarmonizedSystem Fifth Edition 2012 Volume 2 halaman VI31041, dengan kandungan30% K20, 10% MgO, 42% SO3z, dan 2,9 Cl, Patentkali Granular Fertilizerbukan merupakan Kalium
    Putusan Nomor 3269B/PK/Pjk/2018o 10%MgO, watersoluble magnesium oxide;0 42,5% SO3, watersoluble sulphur trioxide;Bahwa dengan demikian susunan yang pemberi karakter utama adalah:e 30% K20, watersoluble potassium oxide;e 42.5% SO3, watersoluble sulphur trioxide;Sehingga tidak dapat masuk dan digolongkan pada Pos Tarif31.04.20.00.00 dan Pos Tarif 31.04.30.00.00 karena 2 (dua) pos tariftersebut di atas untuk pupuk Kalium, oleh karenanya sesuai dengancatatan 2 untuk Pos Tarif 31.04 bab 31 BTIKI 2012
Register : 20-06-2017 — Putus : 11-04-2017 — Upload : 20-06-2017
Putusan PN KARANGAYAR Nomor 15/Pid.Sus/2017/PN.Krg
Tanggal 11 April 2017 — Nama lengkap : SUWARNO Als NANO Bin SANDING; Tempat lahir : Pati ; Umur / Tanggal lahir : 39 tahun/ 25 Juli 1977 ; Jenis kelamin : Laki-laki ; Kebangsaan : Indonesia ; Tempat tinggal : Dk. Raci RT.05 RW.V Kel. Raci Kec. Batangan Kab. Pati ; Agama : Islam ; Pekerjaan : Swasta ;
339
  • Menetapkan barang bukti berupa:a. 1 ( satu ) karung isi 50 Kg pupuk NKCL SEVENTRANS CV AGUNG MULYO ;b. 1 ( satu ) karung isi 50 Kg garam grosok ;c. 1 ( satu ) karung isi 50 Kg Kapur Dolomit ;d. 1 ( satu ) karung isi 50 Kg Kalium ;e.
    Menyatakan barang bukti berupa :a. 1 ( satu) karung isi 50 Kg pupuk NKCL SEVENTRANS CVAGUNG MULYO ;. 1( satu ) karung isi 50 Kg garam grosok ;. 1( satu ) karung isi 50 Kg Kapur Dolomit ;. 1( satu ) karung isi 50 Kg Kalium ;. Pewarna 3 Kg;1 ( satu ) karung pupuk organic NKCL merk SEVENTRANS isi 50 Kgsisa penjualan dari TOKO POJOK ( pengecer resmi ) yang berisisetidaknya 5 ( lima ) Kg pupuk NKCL SEVENTRANS CV AGUNGMULYO ;Dirampas untuk dimusnahkan ;. ATM BRI An. SUWARNO ;.
    Pati, Kalium dibeli dariKab. Pati dan Kapur Dolomit dibeli dari Kab. Gunung Kidul ; Bahwa setelah mendapatkan bahan baku tersebut, karyawan terdakwayaitu saksi SUMARDI, saksi KASNO, saksi SUKIYO, saksi SUKIMIN dansaksi BUDI HARYANTO membuat pupuk dengan cara pertamatamagaram dilembutkan dengan menggunakan alat selep, selanjutnyadicampur dengan Dolomit dan pewarna. Kemudian dimasukkan kedalamalat pengering ( oven ). Setelah kering dicampur dengan kalium laludisaring/diayak.
    Karanganyar, setelah dilakukanpemeriksaan ditempat tersebut saksi petugas berhasil menemukanbarangbukti berupa :1. 1 (satu) sak pupuk NKCL merk SEVENTRANS ( CANON ) denganberat 25kg;Halaman4dari20 Putusan Nomor 15/Pid.Sus/2017/PN KrgNm1 (satu) sak pupuk NKCL merk SEVENTRANS ( CANON ) denganberat 50 kg;3. 1 (satu) karung garam dengan berat kurang lebih 20 kg;4. 1 (satu) karung Kalium dengan berat kurang lebih 20 kg;5. 1 (satu) karung Kalsit dengan berat kurang lebih 40 kg;6. 1 (satu) karung pewarna
    Mojogedang Kabupaten Karanganyar ; Bahwa, usaha pembuatan pupuk terdakwa mulai beroperasi sejaktahun 2016 ;HalamanSdari20 Putusan Nomor 15/Pid.Sus/2017/PN KrgBahwa, untuk bahan pembuatan pupuk yang membeli adalah terdakwatermasuk bagaimana mengatur campurannya adalah terdakwa sendiri;Bahwa, cara pembuatan pupuk tersebut adalah garam dilembutkandengan menggunakan alat, selanjutnya di campur dengan dolomit danpewarna kemudian dimasukkan alat pengering ( oven ) setelah keringdi campur dengan kalium
    Menetapkan barang bukti berupa:a. 1 ( satu) karung isi 50 Kg pupuk NKCL SEVENTRANS CVAGUNG MULYO ;b. 1(satu ) karung isi 50 Kg garam grosok ;c. 1(satu ) karung isi 50 Kg Kapur Dolomit ;d. 1 (satu ) karung isi 50 Kg Kalium ;e. Pewarna 3 Kg ;f. 1 (satu ) karung pupuk organic NKCL merk SEVENTRANS isi 50 Kgsisa penjualan dari TOKO POJOK ( pengecer resmi ) yang berisisetidaknya 5 ( lima ) Kg pupuk NKCL SEVENTRANS CV AGUNGMULYO ;Dirampas untuk dimusnahkan;a. ATM BRI An. SUWARNO ;b.
Putus : 28-10-2015 — Upload : 19-01-2016
Putusan PN BONDOWOSO Nomor 177/Pid.Sus/2015/PN Bdw
Tanggal 28 Oktober 2015 — SAEDI als P.FANDI bin NAN
4811
  • Lab.5164/BHF/2015 menerangkan barang bukti tersebutmengandung senyawa campuran Kalium Klorat (KCIO3), Sulfur (S),Aluminium (Al) yang termsuk dalam bahan peledak jenis low explosive;Bahwa Terdakwa mengusai bahan peledak tersebut tidak mendapat ijindari pihak yang berwenang;Menimbang, bahwa dipersidangan telah pula dibacakan keteranganBOBY HARIYANTO dan saksi DARWES NAPITUPULU sebagaimanaketerangan dalam berita acara Penyidik tertanggal 9 Juli 2015, yang padaintinya menerangkan sebagai berikut:1.
    Lab.5164/BHF/2015 menerangkan barang bukti tersebutHalaman 4 dari 11 Putusan Nomor 177/Pid.Sus/2015/PN.Bdwmengandung senyawa campuran Kalium Klorat (KCIO3), Sulfur (S),Aluminium (Al) yang termsuk dalam bahan peledak jenis low explosive;Bahwa Terdakwa mengusai bahan peledak tersebut tidak mendapat ijindari pihak yang berwenang;Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksi, Terdakwamembenarkan;2.
    Lab.5164/BHF/2015 menerangkan barang bukti tersebutmengandung senyawa campuran Kalium Klorat (KCIO3), Sulfur (S),Aluminium (Al) yang termsuk dalam bahan peledak jenis low explosive;Bahwa Terdakwa mengusai bahan peledak tersebut tidak mendapat ijindari pihak yang berwenang;Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksi yang dibacakantersebut, Terdakwa membenarkan;Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut:Bahwa pada hari Rabu, tanggal 8 Juli
    Lab.5164/BHF/2015 yang menerangkan bahwa barang uktitersebut mengandung senyawa campuran Kalium Klorat (KCIO3), Sulfur (S),Aluminium (Al) yang termsuk dalam bahan peledak jenis low explosive;Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti berupa:2 (dua) bungkus plastik obat petasan/mercon dengan berat 202,35 gram;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut:Bahwa pada hari Rabu, tanggal 8 Juli 2015 sekitar pukul 13.30 Wib,
    Lab.5164/BHF/2015 menerangkan barang ukti tersebut mengandungsenyawa campuran Kalium Klorat (KCIO3), Sulfur (S), Aluminium (Al)yang termsuk dalam bahan peledak jenis low explosive;Bahwa penguasaan' bahan peledak tersebut oleh Terdakwa tidakmendapat ijin dari pihak yang berwenang;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akanmempertimbangkan apakah berdasarkan faktafakta hukum tersebut di atas,Terdakwa dapat dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakankepadanya;Halaman 6 dari 11 Putusan
Register : 09-04-2019 — Putus : 19-06-2019 — Upload : 18-10-2019
Putusan PN BOYOLALI Nomor 65/Pid.Sus/2019/PN Byl
Tanggal 19 Juni 2019 — Penuntut Umum:
SETYAWAN JOKO NUGROHO, SH
Terdakwa:
MUHAMMAD ARIFIN Bin WAKIMIN Alm.
15146
  • Secara mutu, bahan pupuk yang dipergunakantidak menggunakan bahan yang mengandung sumber unsur K(Kalium) yang memadai, sehingga tidak memungkinkan bisamenghasilkan pupuk dengan kandu.
    Untuk syarat mutu Nitrogen total minimal 6% (enampersen), Fosfor total minimal 6% (enam persen), Kalium minimal 6%Halaman 21 dari 50 Putusan Nomor 65/Pid.Sus/2019/PN Byl.
    Pupuk buatanTerdakwa tersebut merupakan pupuk NPK, dimana dalam pupuk NPKtersebut terdiri dari Nitrogen (N), Phospor (P) dan Kalium (K). TerdakwaHalaman 22 dari 50 Putusan Nomor 65/Pid.Sus/2019/PN Byl.juga menerangkan kalau bahan baku pembuatan tersebut didapat darifermentasi yang Terdakwa buat sendiri, dimana bahan untuk membuatfermentasi tersebut antara lain terdiri dari akar pisang, buah nanas, buahjeruk, air kelapa dan daun petal cina.
    Pupuk buatanTerdakwa tersebut merupakan pupuk NPK, dimana dalam pupuk NPKtersebut terdiri dari Nitrogen (N), Phospor (P) dan Kalium (K). Terdakwajuga menerangkan kalau bahan baku pembuatan tersebut didapat darifermentasi yang Terdakwa buat sendiri, dimana bahan untuk membuatfermentasi tersebut antara lain terdiri dari akar pisang, buah nanas, buahjeruk, air kelapa dan daun petal cina.
Register : 20-10-2015 — Putus : 08-12-2015 — Upload : 15-12-2015
Putusan PN PURWOREJO Nomor 180/Pid.Sus/2015/PN Pwr
Tanggal 8 Desember 2015 — MUHAMAD MUFAKIR Bin SUPARMONO
959
  • .: 866/BHF/2015, tanggal 4Agustus 2015 bahwa BB1914/2015/BHF berupa 1 kantong plastik berisiHalaman 3 dari 19 Putusan Nomor 180/Pid.Sus/2015/PN Pwrserbuk warna abuabu adalah merupakan campuran senyawa kimia dariKalium Klorat (KCIO3) ; Kalium Nitrat (KNO), unsur Aluminium powder (A1)dan Belerang/Sulfur (S), dimana campuran kimia ini dikenal sebagai isianpetasan/mercon dan termasuk dalam kategori bahan peledak jenis LowExplosive (daya ledak rendah).= Sedangkan terhadap nomor : BB1915/2015/BHF berupa
    1 lembar kertasyang mengandung serbuk warna hitam adalah merupakan kertas yangmengadung campuran senyawa kimia dari Kalium Nitrat (KNO3) ; unsurKarbon (C) dan Belerang/Sulfur (S), dimana kertas yang mengandungcampuran kimia ini dikenal sebagai sumbu api untuk petasan/mercon dantermasuk dalam kategori bahan peledak jenis Low Explosive (daya ledakrendah).= Bahwa terdakwa mengopolos dan memiliki bahan peledak jenis LowExplosive tersebut tidak ada ijin dari pejabat yang berwenang.Perbuatan terdakwa
    Klorat (KCIO3) ; Kalium Nitrat(KNO), unsur Aluminium powder (A1) dan Belerang/Sulfur (S), dimanacampuran kimia ini dikenal sebagai isian petasan/mercon dan termasukHalaman 9 dari 19 Putusan Nomor 180/Pid.Sus/2015/PN Pwr10dalam kategori bahan peledak jenis Low Explosive (daya ledak rendah)dan terhadap nomor : BB1915/2015/BHF berupa 1 lembar kertas yangmengandung serobuk warna hitam adalah merupakan kertas yangmengadung campuran senyawa kimia dari Kalium Nitrat (KNO3) ; unsurKarbon (C) dan Belerang
    Klorat (KCIO3) ; Kalium Nitrat (KNO), unsurAluminium powder (A1) dan Belerang/Sulfur (S), dimana campuran kimia inidikenal sebagai isian petasan/mercon dan termasuk dalam kategori bahanpeledak jenis Low Explosive (daya ledak rendah) dan terhadap nomor :BB1915/2015/BHF berupa 1 lembar kertas yang mengandung serbuk warnahitam adalah merupakan kertas yang mengadung campuran senyawa kimia dariKalium Nitrat (KNO3) ; unsur Karbon (C) dan Belerang/Sulfur (S), dimanakertas yang mengandung campuran kimia
Putus : 31-10-2013 — Upload : 31-12-2014
Putusan PN KEPANJEN Nomor 683/Pid.B/2012/PN.Kpj
Tanggal 31 Oktober 2013 — KASIM
5228
  • BHF adalah bahan campuran kalium klorat (KCIO3) .sulfur dan Alumunium(Al) dan barang bukti no. 162/2013 ?BHF adalah sumbu bakar campuran kalium klorat(KCI03),sulfur (s) dan karbon yang mana senyawa campuran kalium klorat (KCIO03), sulfur(s) dan karbon adalah termasuk bahan peledak jenis Low Explosive.Bahwa kemudian terdakwa beserta barang buktyinya dibawa ke Polsek SingosariMalanguntuk diproses lebih lanjut. Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 1 (1) U.U.
Register : 28-04-2015 — Putus : 27-05-2015 — Upload : 21-06-2016
Putusan PN BANGKINANG Nomor 155/Pid.Sus/2015/PN BKN
Tanggal 27 Mei 2015 — AZWIR Als EWIN Bin HASAN ZAINI (Alm)
5116
  • YUNUS lalu melihat tumpukan pupukpupukbersubsidi merk NPK PHONSKA N (Nitrogen) 15 %, P205(FOSFAT) 15 %, K20 (KALIUM) 15 %, S (SULFUR) 10 %yang diproduksi PT. PETROKIMIA GRESIK INDONESIA,berat bersih 50 Kg, SNI 022803200, LSPI008IDN.NRP.103005070005 G 971/DEPTANPP1Z12009 yangterdapat tulisan pada karungnya PUPUK BERSUBSIDIPEMERINTAH, BARANG DALAM PENGAWASANdigudang tersebut, terdakwa lalu menyerahkan uang pembeliantersebut kepada Sdr.
    merk Colt Dieselwarna kuning, No Pol BM 8478 OU yang berisi 200 (dua ratus)sak pupuk bersubsidi tersebut diberhentikan oleh saksi EKOSUKENDAR dan saksi RAFLES (masingmasing angggotaPOLRES Kampar), dan mengetahui hal tersebut terdakwa lalupergi meninggalkan saksi SYAFRUDIN, dan kemudianterdakwa baru dapat diamankan oleh para saksi dari kepolisianpada hari Rabu, tanggal 13 Januari 2015 ;Bahwa perbuatan terdakwa yang membeli pupuk bersubsidimerk NPK PHONSKA N (Nitrogen) 15 %, P205 (FOSFAT) 15%, K20 (KALIUM
    Yunuslalu melihat tumpukan pupukpupuk bersubsidi merk NPK PHONSKA N(Nitrogen) 15 %, P205 (FOSFAT) 15 %, K20 (KALIUM) 15 %, S (SULFUR)1310 % yang diproduksi PT.
    Yunuslalu melihat tumpukan pupukpupuk bersubsidi merk NPK PHONSKA N(Nitrogen) 15 %, P205 (FOSFAT) 15 %, K20 (KALIUM) 15 %, S (SULFUR)10 % yang diproduksi PT.
    Yunus, dan kemudian terdakwa baru dapat diamankan olehpara saksi dari kepolisian pada hari Rabu, tanggal 13 Januari 2015 ;Menimbang, bahwa perbuatan terdakwa yang membeli pupuk bersubsidi merkNPK PHONSKA N (Nitrogen) 15 %, P205 (FOSFAT) 15 %, K20 (KALIUM) 15 %, SHal 19 dari 22 Hal Putusan Nomor : 155/Pid.Sus/2015/PN.BKN20(SULFUR) 10 % yang diproduksi PT.
Putus : 30-07-2012 — Upload : 13-11-2012
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 84 K/Pid/2012
Tanggal 30 Juli 2012 — DEWI AYU YULMASARI
12690 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Pemeriksaan elektrolit ketidakseimbangan kadar elektrolit dalam darahyang berarti telah terjadi kerusakan jaringan yang mendadak (akut) danditemukan peningkatan kadar kalium yang sangat tinggi hingga tujuhsampai delapan kali lipat dari nilai normal.e.
    Peningkatan kadar kalium yang sangat tinggi hingga tujuh sampai delapankali lipat dari nilai normal menyebabkan gangguan irama jantung hinggaberhentinya kerja jantung yang menyebabkan kematian.Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 359KUHP jo. pasal 361 KUHP.SUBSIDAIR :Bahwa ia Terdakwa DEWI AYU YULMASARI, pada waktu dan tempatsebagaimana tersebut pada Dakwaan Primair di atas karena kealpaannya ataulalainya telah menyebabkan orang lain meninggal dunia perbuatan manadilakukan
    Pemeriksaan elektrolit ketidakseimbangan kadar elektrolit dalam darahyang berarti telah terjadi kKerusakan jaringan yang mendadak (akut) danditemukan peningkatan kadar kalium yang sangat tinggi hingga tujuhsampai delapan kali lipat dari nilai normal.e.
    Peningkatan kadar kalium yang sangat tinggi hingga tujuh sampai delapankali lipat dari nilai normal menyebabkan gangguan irama jantung hinggaberhentinya kerja jantung yang menyebabkan kematian.Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 359KUHP;Mahkamah Agung tersebut;Membaca tuntutan pidana Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan NegeriSidoarjo, tanggal 01 Juni 2011, sebagai berikut :1.
Register : 02-06-2021 — Putus : 14-06-2021 — Upload : 17-06-2021
Putusan PN TANJUNG SELOR Nomor 107/Pid.B/2021/PN Tjs
Tanggal 14 Juni 2021 — Penuntut Umum:
DANU BAGUS PRATAMA, S.H
Terdakwa:
MUHAMMAD FAHRUL Bin SENNANG
7948
  • Senyawa ini merupakan basa kuat.Bahwa Kalium sianida atau potasium sianida adalah sebuah senyawadengan rumus KCN. Garam kristal tak berwarna yang terlihat mirip dengangula ini sangat larut dalam air. Sebagian besar KCN digunakan dalampertambangan emas, sintesis organik, dan galvanisasi.
    Lab:2815/BMF/2021 tanggal 30 Maret 2021, dengan barang bukti satu bungkus plastikberisi empat butir bongkahan warna putin dengan massa keseluruhan 19,90 gramU95 +/ 0,041 gram atas nama MUHAMMAD FAHRUL Bin SENNANG dengan hasilpemeriksaan positif Kalium Sianida (KCN) dan dengan kesimpulan didapatkan adanyakandungan Kalium Sianida (KCN) serta Catatan Senyawa Kalium Sianida (KCN)termasuk kategori bahan kimia berbahaya dan beracun;Menimbang, bahwa berdasarkan alatalat bukti berupa keterangan parasaksi
    Senyawa inimerupakan basa kuat;Bahwa Kalium sianida atau potasium sianida adalah sebuah senyawadengan rumus KCN. Garam kristal tak berwarna yang terlihat mirip dengangula ini sangat larut dalam air. Sebagian besar KCN digunakan dalampertambangan emas, sintesis organik, dan galvanisasi.
    Lab: 2815/BMF/2021 tanggal 30 Maret 2021, dengan barang bukti satubungkus plastik berisi empat butir bongkahan warna putih dengan massaHalaman 22 dari 34 Putusan Nomor 107/Pid.B/2021/PN Tjskeseluruhan 19,90 gram U95 +/ 0,041 gram atas nama Muhammad FahrulBin Sennang dengan hasil pemeriksaan positif Kalium Sianida (KCN) dandengan kesimpulan didapatkan adanya kandungan Kalium Sianida (KCN)serta Catatan Senyawa Kalium Sianida (KCN) termasuk kategori bahan kimiaberbahaya dan beracun;Menimbang, bahwa
    Lab: 2815/BMF/2021 tanggal 30 Maret 2021, dengan barang bukti satubungkus plastik berisi empat butir bongkahan warna putih dengan massakeseluruhan 19,90 gram U95 +/ 0,041 gram atas nama Muhammad FahrulHalaman 29 dari 34 Putusan Nomor 107/Pid.B/2021/PN TjsBin Sennang dengan hasil pemeriksaan positif Kalium Sianida (KCN) dandengan kesimpulan didapatkan adanya kandungan Kalium Sianida (KCN)serta Catatan Senyawa Kalium Sianida (KCN) termasuk kategori bahan kimiaberbahaya dan beracun;Menimbang, bahwa
Putus : 28-09-2012 — Upload : 22-03-2013
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 590 K/Pid/2012
Tanggal 28 September 2012 — dr. WIDA PARAMA ASTITI ; JAKSA PENUNTUT UMUM PADA KEJAKSAAN NEGERI SIDOARJO
138115 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Pemeriksaan elektrolit ketidakseimbangan kadar elektrolit dalam darahyang berarti telah terjadi kerusakan jaringan yang mendadak (akut) danditemukan peningkatan kadar kalium yang sangat tinggi hingga tujuhsampai delapan kali lipat dari nilai normal.e.
    Peningkatan kadar kalium yang sangat tinggi hingga tujuh sampai delapankali lipat dari nilai normal menyebabkan gangguan irama jantung hinggaberhentinya kerja jantung yang menyebabkan kematian.Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 359 KUHP jo. Pasal 361 KUHP.SUBSIDAIR :Bahwa ia Terdakwa dr.
    Peningkatan kadar kalium yang sangat tinggi hingga tujuh sampai delapankali lipat dari nilai normal menyebabkan gangguan irama jantung hinggaberhentinya kerja jantung yang menyebabkan kematian.Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 359 KUHP;Mahkamah Agung tersebut ;Membaca tuntutan pidana Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan NegeriSidoarjo tanggal 01 Juni 2011 sebagai berikut :1.Menyatakan Terdakwa dr.
Register : 20-04-2012 — Putus : 21-05-2012 — Upload : 19-01-2014
Putusan PN SENGETI Nomor 76/Pid.B/2012/PN.SGT
Tanggal 21 Mei 2012 — -HARIS FADILAH BIN HASAN KARIM.
9455
  • Nomor : 042/PLGIN/LAB/2012, Palembang Tanggal 06 Maret 2012didapat Hasil pupuk NPK merk BINTANG TIGA Nitrogen : 0,61%, P205: 0,18%,K2o0: 0,43% dan kandungan MC/kadar air : 6,69%, dan berdasarkan StandarNasional /SNI : 2803 Tahun 2010 bahwa batas toleransi minimal yang dipersyaratkanuntuk kandungan Nitrogen (N), Phosfat (P205) dan Kalium (K2o0) adalah 8%.Bahwa perbuatan terdakwa yang telah memproduksi pupuk AN ORGANIK jenis NPKdengan label yang tercantum pada karung bertuliskan PUPUK NPK, BINTANGTIGA
    Nomor : 042/PLGIN/LAB/2012,Palembang Tanggal 06 Maret 2012 didapat Hasil pupuk NPK merk BINTANG TIGANitrogen : 0,61%, P205: 0,18%, K2o0: 0,43% dan kandungan MC/kadar air :6,69%, dan berdasarkan Standar Nasional /SNI : 2803 Tahun 2010 bahwa batastoleransi minimal yang dipersyaratkan untuk kandungan Nitrogen (N), Phosfat (P205)dan Kalium (K20) adalah 8%.Bahwa setelah AHLI cek dalam buku daftar pupuk tahun 2011 kementrian pertanianDirjen Prasarana dan sarana pertanian direktorat pupuk pertisida yang
    Nomor: 042/PLGI0/LAB/2012, Palembang Tanggal 06 Maret 2012 didapat Hasil pupukNPK merk BINTANG TIGA Nitrogen : 0,61%, P205: 0,18%, K2o0: 0,43% dankandungan MC/kadar air : 6,69%, dan berdasarkan Standar Nasional /SNI : 2803Tahun 2010 bahwa batas toleransi minimal yang dipersyaratkan untuk kandunganNitrogen (N), Phosfat (P205) dan Kalium (K20) adalah 8%. dapat ahli jelaskan bahwauntuk pelaku masih tetap melakukan perbuatan melawan hukum sebagaimana yangdimaksud dalam pasal 8 ayat huruf A dan F Jo.
    adalah 8%Bahwa apabila kandungan Nitrogen, Fosfor dan Kalium yang ada didalam pupuk jenisNPK tersebut berada dibawah standar yang telah ditetapkan maka hasil yang akandidapatkan tidak maksimal.
    Nomor : 042/PLGII/LAB/2012, Palembang Tanggal 06 Maret 2012didapat Hasil pupuk NPK merk BINTANG TIGA Nitrogen : 0,61%, P205: 0,18%,K2o: 0,43% dan kandungan MC/kadar air : 6,69%, dan berdasarkan Standar38Nasional /SNI : 2803 Tahun 2010 bahwa batas toleransi minimal yang dipersyaratkanuntuk kandungan Nitrogen (N), Phosfat (P205) dan Kalium (K2o0) adalah 8% dengantujuan mendapatkan keuntungan yang akan merugikan masyarakat.Dengan demikian Unsur Dilarang Memproduksi dan atau MemperdagangkanBarang dan
Putus : 19-10-2015 — Upload : 22-12-2015
Putusan PN BANGIL Nomor 440/Pid.SUS/2015/PN.Bil
Tanggal 19 Oktober 2015 — YAKUP Bin SENEDIN
459
  • ,M.Si danNUR HIDAYAT dengan kesimpulan :Barangbarang nomor : 085/2015/BHF didapatkan adanya kandungan KaliumKlorat (KCIO3), Sulfur (S) dan serbuk Aluminium (AL) dan sumbu bakarnyadidapatnya adanya kandungan Kalium Klorat (KCLO3) Sulfur (S) dan SerbukKarbon ;Halaman 3 dari 11 Putusan Nomor 440/Pid.Sus/20 15/PN.
    BilCatatan :Senyawa campuran Kalium Klorat (KCLO3), Sulfur (S), Aluminium (AL) danKarbon adalah termasuk dalam bahan peledak jenis Low explosive ;Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana pasal 1 ayat (1)UU Darurat No.12 Tahun 1951 ;Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum, Terdakwamaupun Penasihat hukumnya tidak mengajukan suatu keberatan / eksepsi ;Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya, Penuntut Umumtelah mengajukan saksisaksi sebagai berikut :1.
    ,M.Si dan NUR HIDAYAT dengankesimpulan :Barangbarang nomor : 085/2015/BHF didapatkan adanya kandungan KaliumKlorat (KCIO3), Sulfur (S) dan serbuk Aluminium (AL) dan sumbu bakarnyadidapatnya adanya kandungan Kalium Klorat (KCLO3) Sulfur (S) dan SerbukKarbon ;Catatan :Senyawa campuran Kalium Klorat (KCLO3), Sulfur (S), Aluminium (AL) danKarbon adalah termasuk dalam bahan peledak jenis Low explosive ;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan dipersidangan, diperoleh faktafakta
    ,M.Si dan NUR HIDAYAT dengankesimpulan :Barangbarang nomor : 085/2015/BHF didapatkan adanya kandunganKalium Klorat (KCIO3), Sulfur (S) dan serobuk Aluminium (AL) dansumbu bakarnya didapatnya adanya kandungan Kalium Klorat(KCLO3) Sulfur (S) dan Serbuk Karbon ;Catatan :Senyawa campuran Kalium Klorat (KCLO3), Sulfur (S), Aluminium(AL) dan Karbon adalah termasuk dalam bahan peledak jenis Lowexplosive ;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis hakim akan mempertimbangkanapakah berdasarkan faktafakta hukum