Ditemukan 17618 data
Jan Maswan Sinurat, SH
Terdakwa:
Gunawan Als Igun
95 — 8
hukum berarti bertentangan dengan peraturan perundangundanganatau peraturan hukum;Menimbang, bahwa Majelis Hakim memandang unsur dengan sengajadan melawan hukum merupakan unsur yang berdiri sendiri, untuk itu perluadanya suatu pengkajian yang lebih mendalam akan unsur ini;Menimbang, bahwa menurut Memorie van Toelchting (MvT) bahwayang dimaksud dengan sengaja atau opset itu adalah willen en witens dalam artibahwa pembuat harus menghendaki (willen) melakukan perbuatan tersebut danjuga harus mengerti (wetens
PALITO HAMONANGAN,SH
Terdakwa:
M. Ivan Agung Saputra Bin H. Yasiruddin
85 — 14
Dalam pengertian inidisebutkan bahwa sengaja diartikan sebagai menghendaki (willen) danmengetahui (wetens), artinya seseorang yang melakukan suatu tindakandengan sengaja, harus menghendaki dan mengetahui apa yang dilakukan.Orang yang melakukan perbuatan dengan sengaja menghendaki perbuatan itudan disamping itu mengetahui atau menyadari tentang apa yang dilakukan itudan akibat yang akan timbul daripadanya;Menimbang, bahwa berhubung dengan keadaan batin orang yangberbuat dengan sengaja, yang berisi
63 — 13
Unsur Dengan sengaja;Menimbang, yang dimaksud dengan Dengan sengaja adalah adanyakehendak yang disadari, yang ditujukan untuk melakukan kejahatan tertentu.terkandung pengertian menghendaki dan mengetahui atau biasa disebutdengan wilens en wetens, yang dimaksudkan disini adalah seseorang yangmelakukan suatu perbuatan dengan sengaja itu haruslah memenuhirumusan wilens atau haruslan menghendaki apa yang ia perbuat danmemenuhi unsur wetiens atau haruslah mengetahui akibat dari apa yang iaperbuat, dikaitkan
27 — 2
Unsur Dengan sengaja mengambil suatu barang yang seluruhnyaatau sebagian kepunyaan orang lain dengan maksud untuk dimilikisecara melawan hukumMenimbang, pertamatama Majelis perlu untuk menganalisa pengertiandari perkataan dengan sengaja didalam unsur kedua in ;Menimbang, bahwa menurut VAN HATTUM, opzet (sengaja) menurutilmu bahasa hanya berarti oogmerk (maksud), dalam arti tujuan dan kehendakmenurut istilah undangundang, opzettelijk (dengan sengaja) diganti denganwillens en wetens (menghendaki dan
1.Muhammad Ridwan R, S.H.
2.AHMAD NURKHAMID,S.H
Terdakwa:
AGUS BAYU SETIAWAN ALIAS BAYU BIN TATANG KUSNADI
32 — 14
barang dari pemiliknya semula kepada tempat yang lain atau ke tanganorang yang bukan pemiliknya ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan barang adalah segala sesuatuyang berwujud maupun yang tidak berwujud, yang mempunyai maupun yang tidakmempunyai nilai ekonomis ;Menimbang, bahwa dari unsur ini dapat diketahui bahwa jenis delik dari pasalyang didakwakan adalah opzetelijke delicht atau sengaja, sehingga harus dapatdibuktikan bahwa perbuatan yang dilakukan memang dikehendaki dan diketahui(willens en wetens
111 — 32
ROHANI dan atau terdakwa II NURSANI bisa lepas darigenggaman saksi ROSMAWATI, Majelis hakim akanmempertimbangkannya sebagai berikut;Menimbang, bahwa yang dimaksud Dengan Sengaja atau Opzetyaitu Willen En Wetens dalam artian bahwa Pembuat harusmenghendaki ( Willen ) untuk melakukan perbuatan tersebut dan jugaharus mengerti ( Weten ) akan akibat dari pada perbuatan itu;Menimbang, bahwa terdakwa II NURSANI di depan persidangantelah menerangkan bahwa terdakwa II NURSANI menggigit tangan saksiROSMAWATI
50 — 7
Unsur dengan sengaja;Menurut Memori Van Toelighting sengaja adalah willen en wetens ataumengetahui dan menghendaki serta menginsyafi timbulnya akibat artinya dalamdiri si pelaku haruslah terdapat suatu pengetahuan dan sekaligus kehendak untukmelakukan suatu perbuatan dengan termasuk segala akibatnya.
TRI SULANDARI
Terdakwa:
ADI SUSANTO WISMAN
57 — 4
Maka berkaitan denganpembuktian bahwa perbuatan yang dilakukannya itu dilakukan dengansengaja, terkandung pengertian menghendaki dan mengetahui atau biasadisebut dengan willens en wetens'. Yang dimaksudkan disini adalahseseorang yang melakukan suatu perbuatan dengan sengaja itu haruslahmemenuhi rumusan willens atau haruslah "menghendaki apa yang ia perbuatdan memenuhi unsur wettens atau haruslah "mengetahui akibat dari apa yangia perbuat.
61 — 13
Unsur dengan sengaja;Menurut Memori Van toelighting sengaja adalah wilen en wetens atau tahu dandimaksud artinya dalam diri si pelaku haruslah terdapat suatu pengetahuan dansekaligus kehendak untuk melakukan suatu perbuatan dan termasuk segala akibatnya;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangan pada hari Senintanggal 04 April 2011 sekitar Jam 23.00 Wita di jalan blok plan Desa Marisa SelatanKecamatan Marisa Kabupaten Pohuwato, pemukulan terhadap saksi Korban tersebutdilakukan
64 — 6
Kedua teori tersebut perbedaannyahanya pada istilah saja, dimana untuk mengetahui dan membedakan keduahal tersebut harus dilihat pada akibat serta keadaankeadaan yangmenyertainya, apakah perbuatan itu dikehendaki atau diketahui oleh sipelakusebelum melakukan suatu perbuatan;Menimbang, bahwa menurut Memorie Van Toelichting (MvT) yangdimaksud dengan sengaja adalah WMenghendaki dan Menginsyafi terjadinyasuatu tindakan beserta akibatnya (Willens en wetens veroorzaken van eengevolg) dengan pengertian
124 — 5
Dengan Sengaja ; Menimbang, bahwa menurut Memorie van Toelichting (MvT) bahwa yang dimaksudkandengan sengaja atau opset adalah willen en wetens dalam arti bahwa pembuat harusmenghendaki (willen) melakukan perbuatan tersebut dan juga harus mengerti (weten) akanakibat dari pada perbuatan tersebut ; Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum tersebut diatas, Pengadilanberpendapat adanya rangkaian peristiwa dari perbuatan terdakwa yang membeli obat (barangbukti) untuk selanjutnya dijual kepada masyarakat
ADHE SULISTYOWATI, SH
Terdakwa:
JOKO SISWANTO alias JOKO bin PANUT HARIYANTO
22 — 4
Dalam Memorie van Toelichting (MvT) WvS Belanda ada sedikitketerangan yang menyangkut mengenai kesengajaan ini, yang menyatakan pidanapada umumnya hendak dijatunkan hanya pada barang siapa melakukan perbuatanyang dilarang, dengan dikehendaki (willens) dan diketahui (wetens) sehingga secarasingkat dapat diartikan bahwa kesengajaan itu adalah orang yang menghendaki danorang yang mengetahui .Dalam doktrin hukum pidana, dikenal ada tiga bentuk kesengajaan, yaitu :> Kesengajaan sebagai maksud;Artinya
30 — 5
Sengaja atau opzet berarti Willenen Wetens atau menghendaki dan mengetahui;Menimbang, bahwa dari pengertian tersebut Majelis Hakim akanmempertimbangkan apakah perbuatan terdakwa menghendaki atau bermaksuduntuk melakukan perbuatan mengambil ?Menimbang, bahwa berdasarkan fakta persidangan, yakni : Bahwa pada hari dan tanggalnya sudah tidak dapat di ingat lagi pada bulanOktober 2015 sekitar jam 03.00 wita bertempat di kolong rumah saksi MUH.YUSUF Bin H. MUING di Lingk. Jalang Kec. Sajoanging Kab.
30 — 20
DENGAN MAKSUD HENDAK MENGUNTUNGKAN DIRI SENDIRIDENGAN MELAWAN HAK;Menimbang, bahwa unsur dengan maksud hendakmenguntungkan diri sendiri dengan melawan hakpadadasarnya dalam unsur ini Terdakwa menyadari (wetens)dan menghendaki (wilens) keuntungan untuk dirinyasendiri akan tetapi niatnya tersebut dilaksanakanbertentangan dengan hukum yang berlaku atau hak oranglain;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkapdipersidangan yaitu keterangan saksisaksi danketerangan terdakwa bahwapada tahun 2012
32 — 18
Namun dalam Memorie van Toelichting (MvT) WS Belanda ada sedikitketerangan yang menyangkut mengenai kesengajaan ini, yang menyatakan pidanapada umumnya hendak dijatunkan hanya pada barang siapa melakukan perbuatanyang dilarang, dengan dikehendaki (wilens) dan diketahui (wetens) sehingga secarasingkat dapat diartikan bahwa kesengajaan itu adalah orang yang menghendaki danorang yang mengetahui .Dalam doktrin hukum pidana, dikenal ada tiga bentuk kesengajaan,yaitu :e Kesengajaan sebagai maksud ;Artinya
47 — 10
undangundang tidak menyatakan secara tegasapakah perbuatan mengambil suatu barang yang sebagian atau selurunnya kepunyaanorang lain itu harus dilakukan dengan sengaja ataupun tidak, akan tetapi dengandisebutkannya suatu "maksud untuk menguasai benda tersebut secara melawanhukum, maka dapat diketahui bahwa perbuatan mengambil itu diliputi olehkesengajaan (opzet);Menimbang, bahwa di dalam teori hukum pidana yang dimaksud dengankesengajaan haruslah terwujud dalam kehendak dan pengetahuan (willens en wetens
20 — 12
(Memorie van Toelichting) yang mengartikan kesengajaan (opzet)sebagai : menghendaki dan mengetahui (willens en wetens). Jadi dapatlahdikatakan, bahwa sengaja berarti menghendaki dan mengetahui apa yangdilakukan.
88 — 55
Unsur Dengan SengajaMenimbang, bahwa menurut Memorie van Toelchting (MvT) bahwa yangdimaksud dengan sengaja atau opset itu adalah willen en witens dalam artibahwa pembuat harus menghendaki (willen) melakukan perbuatan tersebut danjuga harus mengerti (wetens) akan akibat dari perbuatan tersebut.Halaman 13 dari 20 Putusan Nomor .../Pid.B/20.../PN...Menimbang bahwa menurut doktrin hukum pidana teori kesengajaan(opset) telah dikembangkan kedalam dua teori, yaitu:1.
AGUS FIKRI, S.H.
Terdakwa:
EGI RIKHAFRI Als EGI Als RADIT Bin ZUBAIRI
80 — 6
Dalam pengertianini disebutkan bahwa kesengajaan diartikan sebagai : menghendaki danmengetahui (willens en wetens). Artinya, Seseorang yang melakukan suatutindakan dengan sengaja, harus menghendaki serta menginsafi tindakantersebut dan/ atau akibatnya. Jadi dapatlah dikatakan, bahwa sengaja berartimenghendaki dan mengetahui apa yang dilakukan.
50 — 9
dipertimbangkan dalam DakwaanPrimair Penuntut Umum dan telah terbukti secara sah dan meyakinkan ada pada perbuatanTerdakwa, oleh sebab itu Majelis Hakim mengambil alih seluruh pertimbangan atas unsur inidari dakwaan primair secara mutatis mutandis;Menimbang, bahwa dengan demikian maka unsurunsur tersebut telah terpenuhi; Ad.4 Unsur Dengan Sengaja Memberi Bantuan Pada Waktu Kejahatan DilakukanMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja menurut MVT (Memorie vantoelichting) adalah adalah willen en wetens