penangkapan juga dilakukan penyitaanbarang berupa 1(satu) buah alat hisab shabu (bong) yang terbuat daribekas botol plastik dan pipet kaca yang terdapat sisa Shabu dan1(satu) buah Handphone merk Nokia warna hitam silver yang berisisimcard XL Nomor 081901945975; Bahwa benar terdakwa bukan Target Operasi dan baru sekarang initerlibat masalah perkara Narkotika;Bahwa benar setelah dilakukan penangkapan terdakwa dibawa kePolrestabes Semarang untuk dilakukan proses lebih lanjut dandisuruh kencing untuk diambil urinnya

Putusan Nomor: 15K/PMI01/AD/II/2021e.Bahwa sekira pukul 16.45 WIB, Saksi1 dan Kopda Arlestiba di kantor Staf Inteldim 0111/Bireuen denganmembawa serta Terdakwa, lalu sekira pukul 17.00 WIBdiruang staf Intel Kodim 0111/Bireuen, Kpt Cpl Murdanimemerintahkan Saksi1 bersama Kopda Arles alasa danSerma Afriadi untuk menampung urinnya dalam wadahpelastik, lalu setelah Terdakwa menyerahkan sample urinkepada Serma Afria dilakukan pengecekan urineTerdakwa menggunakan alat test merek Drug AbuseTest dan saat

KopdaSaefuddin (Ta Unit Intel) membawa Terdakwa ke UPTDBanda Aceh, kemudian sekira pukul 14.45 WIB,Terdakwa dilakukan pemeriksaan urine di UPTD BalaiLaboratorium Kesehatan Dinas Kesehatan PemerintahAceh dengan cara Terdakwa di daftarkan untuk dilakukanpengecekan urine oleh petugas UPTD, kemudianTerdakwa diberikan botol kecil warna bening yangditempelkan nomor dan nama Terdakwa, setelah ituTerdakwa membuang air kecil di Kamar mandi danmenampung ke dalam botol tersebut, lalu Terdakwamenyerahkan sample urinnya

Pemohon merestuinya; Bahwa para Pemohon yakin anak kandungnya yang bernama Anak paraPemohonmampu menjalani kehidupan rumah tangga karena anakkandungnya tersebut sudah terbiasa hidup mandiri dalam keluarga paraPemohon; Bahwa para Pemohon menyatakan anak kandungnya yang beranamAnak para Pemohonsudah terlambat datang bulan selama tiga bulan; Bahwa para Pemohon menyatakan telah memeriksakan anak paraPemohon ke dokter spesialis kandungan yang menyatakan anak paraPemohon sudah tidak perawan dan hasil tes urinnya

Bahwa setelah dperiksa tes urinnya terdakwa bersama dengan barang buktidi bawa ke Polres Kulon Progo guna diproses menurut hukum yang berlaku.Bahwa terhadap keterangan Saksi tersebut, Terdakwa tidak keberatan danmembenarkannya.Halaman 9 dari 31 Putusan Nomor 114/Pid.Sus/2019/PN WatSaksi Gede Wiradana;Bahwa saksi bersama dengan tim telah dilakukan penangkapan terhadapTerdakwa alias Terdakwa pada hari Jumat tanggal 26 April 2019, pukul 23.30WIB di tempat kosnya di Dusun Mlangsen Rt.34 Rw.15, Desa Palihan

harga sekira Rp.600.000,00.Bahwa menurut keterangan terdakwa, terdakwa ketergantungan terhadapsabusabu karena jika memakai sabusabu tidak punya rasa capai ataulelah terdakwa mampu bekerja selama 3 hari 3 malam menyiapkan nasi boxuntuk para pegawai di proyek bandara.Bahwa benar pada saat penangkapan saksi bersama dengan timmelakukan tes urine terhadap terdakwa dan dari hasil tes urine tersebutterdakwa positif menggunakan narkotika jenis sabu yang mengandungmetamfetamin.Bahwa setelah dperiksa tes urinnya

meskipunsesuai hasil pemeriksaan laboratorium terdakwa positif memakai narkotika, akantetap menurut penilaian majelis bahwa perbuatan terdakwa belum memenuhiketentuan yang diatur dalam SEMA 4 No. tahun 2010 tanggal 7 April 2010, makaterdakwa tidak bisa ditetaokan untuk dimasukkan ke Panti Rehabilitas, olehkarena tidak ada surat keterangan dokter yang menyatakan terdakwa sebagaipecandu atau ketergantungan narkotika meskipun barang bukti yang diketemukanpada terdakwa kurang dari 5 gram dan positif urinnya

Bahwa selanjutnya Terdakwa dan Saksi3 kencing di depanruang Staf 1/Intel dengan di dampingi oleh Saksi2 beserta 4(empat) orang anggota Satnarkoba Polres Tasikmalaya dan Saksi6dan urinnya masingmasing ditaruh didalam botol aqua lalu urinetersebut ditarun diatas meja ruang staf 1 selanjutnya salah satuanggota Satnarkoba polres Tasikmalaya mengeluarkan 2 ( dua )buah alat tes urine untuk narkoba, setelah menjelaskan carapenggunaan nya kemudian bungkusnya dibuka lalu bagian ujungalat tersebut yang terbagi

Bahwa keterangan saksi tersebut dapat dikesampingkan.Menimbang, tentang persamaan penerapan hukum dalam lingkupperadilan terhadap barang bukti dan keterangan Saksisaksi yangdijadikan alat bukti untuk mempersalahkan Terdakwa/Pembandingdimana Terdakwa/Pembanding dan ketiga (3) orang lainya , yaituSerma Indra, Serka Fery Hersantos dan Sertu Erpan Susila adalahpersonil Kosekhanudnas Ill yang urinnya terindikasi mengandungNarkotika berdasarkan Surat Keterangan oleh dr.

atau terkenalnya ganja, morfine danBenzodiazazepine dan yang ke enam test Panel Urinedimasukkan ke dalam Urine kemudian dibacakan hasilnya.Bahwa dari hasil pemeriksaan test urine oleh BNN Prov.NTB No : R/40/X1/2013/BNNP tanggal 23 Desember 2013dari 75 (tujuh puluh lima) orang yang diperiksa yangdinyatakan positif 2 orang yaitu, Mayor Chk Bero, SH.Urinenya mengandung Zat Benzodiazepim dan Terdakwaurinnya mengandung Zat Amfetamina dan Metafetamina(sabusabu), bahwa terhadap Mayor Chk Bero, SH.Dimana urinnya

Pengintaian melihat terdakwa keluar dari rumahmakan Sahabat dengan gaya yang mencurigakan sehingga saksiAWALUDDIN dan saksi RISNANDAR Bin ALIMUDIN langsungmendekati terdakwa dan terdakwa langsung mengeluarkan (satu) bungkusplastic bening yang berisikan butiran Kristal dari kantog celana terdakwayang di duga shabushabu sehingga terdakwa lagsung diamankan untukpemeriksaan lebih lanjut ;Bahwa akuratnya urine seseorang yang pemakai Narkoba positp yaitu 24 jamapabila orang tersebut pemakai aktif akurat urinnya

Barat Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalissering dijadikan tempat penyalahgunaan narkotika jenis shabushabu.Selanjutnya saksi AGUNG PERDANA Bin AWALUDDIN dan saksi DEDIARITONANG bersama dengan team opsnal Polsek Mandau lainnyamelakukan penyelidikan dengan cara melakukan pengintaian terhadapterdakwa;Bahwa terdakwa kemudian digerebek oleh para saksi tersebut besertadengan Team Opnasl Polsek Mandau, serta ditemukan barang buktiseperti diperlinatkan didalam persidangan ini;Bahwa terdakwa diuji analisis urinnya

plastik,kemudian keeseokan harinya kembali dilakukan penggeledahan di rumahTerdakwa dan kemudian ditemukan sabusabu 0,5 Ji (0,61 ( nol koma enamsatu ) gram) di bawah tikar;Bahwa sabusabu yang ditemukan tersebut adalah milik HEN PREK Pgl REKyang dititipkan kepada Terdakwa;Bahwa sabusabu yang ditemukan tersebut rencananya akan Terdakwagunakan sendiri;Bahwa HEN PREK Pg REK adalah orang Playangan, Muaro Bungo;Bahwa Terdakwa sebelumnya sudah (satu) tahun memakai sabusabu;Bahwa Terdakwa pernah diperiksa urinnya

SitiungKabupaten Dharmasraya dan ditemukan 1 (satu) paket didugaNarkotika jenis sabusabu yang dibungkus dengan plastikwarna putih bening dan kemudian dibungkus lagi denganplastik warna hitam yang diletakkan di bawah tikar plastik didapur rumah Terdakwa;Bahwa benar sabusabu yang ditemukan tersebut adalah milikHEN PREK Pgl REK orang Playangan, Muaro Bungo yangdititipkan kepada Terdakwa;Bahwa benar sabusabu yang ditemukan tersebut rencananyaakan Terdakwa gunakan sendiri;Bahwa benar Terdakwa pernah diperiksa urinnya

Bahwa Saksi lupa tanggalnya bahwa pada bulan Januari 2017diadakan pemeriksaan urinnya di Rindam I/Swj dan ditemukan satuorang anggota urinnya positif mengandung kandungan Narkotika jenisshabushabu yaitu Terdakwa.3 Bahwa setelah urine Terdakwa dinyatakan positip oleh petugasBNN selanjutnya Terdakwa diinterogasi oleh staf Intel.4. Bahwa yang melakukan pemeriksaan pertama kali terhadapTerdakwa di satuan adalah serka Dedi kemudian dilanjutkan oleh Saksiatas perintah Kaurpam.5.

Hirfi RamaYulianto bahwa kandungan narkotika pada pengguna pemula hanyabisa bertahan 4 sampai 5 hari saja di urinnya, 3 hari di dalamdarahnya, dengan demikian dalam kasus Terdakwa yang dijadikanbarang bukti adalah Tes Pack Merk DOA dengan 5 Parameter yanghasilnya urine Terdakwa positif MET dan AMP, sedangkan hasilLaboratorium Forensik Cabang Palembang dikesampingkan karenasudah pasti negatif karena urine dan darah yang diuji sudah lama ataulewat waktu kadar bertahannya narkotika di urine maupun darahTerdakwa

Tryo Al Andreas.Bahwa pemeriksaan urine pada tanggal 3 Maret 2016 diikutioleh 500 (lima ratus) orang anggota Kodim 0819 Pasuruhantermasuk Terdakwa.Bahwa tes urine dilaksanakan dengan cara setiap personil yangakan diperiksa, sampel urinnya diambil di kamar mandi dandimasukan di dalam botol urine dengan diawasi oleh anggotaProvost Kodim 0819 pasuruhan salah satunya Kopda Moch.Harianto.Bahwa kemudian urine yang diambil dites denganmenggunakan alat tes narkoba berbentuk tes strip yangdicelupkan ke dalam

Rifa'i untukmelaksanakan pengawasan terhadap seluruh anggota yangakan melaksanakan tes urine yang dilakukan oleh petugas dariLaboratorium Medis dan Rontgen Wijaya Kusuma.Bahwa tes urine dilaksanakan dengan cara setiap personildiambil sampel urinnya kemudian dites dengan menggunakanalat tes narkoba berbentuk tes strip yang dicelupkan ke dalambotol berisi urine, apabila di tes strip terdapat 1 (satu) garismerah maka yang bersangkutan terindikasi sebagai penggunanarkoba dan apabila diperoleh 2 (dua)

perkaraini, karena dalam perkara ini baik Penuntut Umum maupunPenasihat Hukum Terdakwa maupun alat bukti yang disampaikandalam persidangan tidak pernah disinggung adanya narkotikagolongan dalam bentuk tanaman sebagaimana diatur dalam pasal111 ayat 1 Undangundang R.I nomor 35 tahun 2009 tentangNarkotika;Halaman 11 dari 16 halaman putusan nomor 409/PID.SUS/2020/PT SMG3:Bahwa judex factie tidak mempertimbangkan adanya hasil tes urinyang positif mengandung metamfetamina, bahwa seseorang yangsampel urinnya

rupiah) ; Bahwa setelah membeli paket ganja lalu terdakwa pergi ke warunguntuk membeli rokok kemudian setelah membeli rokok terdakwa pergike kali ; Bahwa saat terdakwa dikali terdakwa langsung mengambil rokokuntuk selanjutnya rokok dicampurkan dengan ganja lalu di hisap ; Bahwa setelah menghisap ganja kemudian terdakwa pulangkerumahnya akan tetapi ke esokan harinya terdakwa kembalimenghisap ganja tersebut ; Bahwa pihak polres Tolikara ada mengambil sampel urin yang darihasil pemeriksaan ternyata urinnya

penangkapanterhadap terdakwa Erfandhi Eko Widaryanto (tetangga dan masih adahubungan keluarga), karena terdakwa telah menggunakan narkotikaberupa ganja ;Saksi melihat saat tim dari Sat Narkoba menangkap terdakwa, Tim dariSatuan Narkoba menemukan (satu) buah kotak sepatu warna hitam yangdidalamnya terdapat 1 (satu) bungkus kertas koran isi ganja seberat + 4,0gram, (satu) unit HP merk Sony Ericsson warna silver, (satu) buahATM BCA, 1 (satu ) lembar slip ATMBahwa Saksi tidak tahu apakah terdakwa dites urinnya

anggota Intel), dan Ka Intel (nama tidak tahu/orang baru),selanjutnya Terdakwa ditanya oleh Ka Intelpam menanyakankapan terakhir Terdakwa menggunakan sabusabu, selanjutnyaTerdakwa menjawab terakhir menggunakan sabusabu padahari Minggu tanggal 15 Januari 2017 sekira pukul 23.00 Wib diMess BA/TA Lanud Surabaya.Bahwa selanjutnya Saksi1 Kapten Pom Yuliantoro mengambilurine Terdakwa di dalam kamar mandi Pos penjagaan Bima 3untuk dilakukan tes urine dengan diawasi oleh anggotaSatpomau dan sebelum diambil urinnya

Put No : 106K/PM.III12/AU/VI/201718.Lo.20.21.22.23.24.kemudian diberi botol yang sudah diberi nama, selanjutnyaSaksi1 Kapten Pom Yuliantoro mengambil urine Terdakwa didalam kamar mandi Pos penjagaan Bima 3 untuk dilakukan tesurine dengan diawasi oleh anggota Satpomau dan sebelumdiambil urinnya tersebut terlebih dahulu didata kemudian barudiambil urinenya dan setelah diambil urinenya tersebutTerdakwa menyerahkan urine tersebut ke petugas untukditindaklanjuti lebih lanjut.Bahwa benar dari 8 (delapan

Put No : 106K/PM.III12/AU/VI/201710.11.12.13.14.urinnya tersebut terlebin dahulu didata kemudian barudiambil urinenya dan setelah diambil urinenya tersebutTerdakwa menyerahkan urine tersebut ke petugas untukditindaklanjuti lebih lanjut.Bahwa benar dari 8 (delapan) anggota tersebut setelahdilakukan tes urine ternyata hanya urine Terdakwa yangpositif mengandung Metamphetamine/Narkotika/sabusabu.Bahwa benar setelah hasil test menunjukkan urine milikTerdakwa Kopda Hari Supriyanto mengandung Narkotika

Palu Barat, Palu.Adapunhasil pemeriksaan urinnya POSITIF untuk jenis zatMethampethamine, mengetahui Kepala Badan Narkotika Nasional KabupatenPoso, cap tanda tangan Ir. Max Immanuel Tungka, M.Si.

Adapunhasilpemeriksaan urinnya POSITIF untuk jenis zat Methampethamine, mengetahui KepalaBadan Narkotika Nasional Kabupaten Poso, cap tanda tangan Ir. Max ImmanuelTungka, M.Si.

atau terkenalnya ganja, morfine danBenzodiazazepine dan yang ke enam test Panel Urinedimasukkan ke dalam Urine kemudian dibacakan hasilnya.Bahwa dari hasil pemeriksaan test urine oleh BNN Prov.NTB No : R/40/X1/2013/BNNP tanggal 23 Desember 2013dari 75 (tujuh puluh lima) orang yang diperiksa yangdinyatakan positif 2 orang yaitu, Mayor Chk Bero, SH.Urinenya mengandung Zat Benzodiazepim dan Terdakwaurinnya mengandung Zat Amfetamina dan Metafetamina(sabusabu), bahwa terhadap Mayor Chk Bero, SH.Dimana urinnya

sesuaihasil pemeriksaan dokter Trisnaningsih terdakwa positif memakai narkotika, akantetapi menurut penilaian majelis bahwa perbuatan terdakwa belum memenuhiketentuan yang diatur dalam SEMA 4 No. tahun 2010 tanggal 7 April 2010, makaterdakwa tidak bisa ditetaokan untuk dimasukkan ke Panti Rehabilitasi, oleh karenatidak ada surat keterangan dokter yang menyatakan terdakwa sebagai pecandu atauketergantungan narkotika meskipun barang bukti yang diketemukan pada terdakwakurang dari 5 gram dan positif urinnya