Ditemukan 965 data
17 — 7
I :Wlas!
7 — 4
Kaidah kaedah AlUshulul Fighiyah yang berbunyi :Wlas! Ul le p rao awlaoJl 5) >Artinya :Menolak kerusakan harus lebih diutamakan dari pada menarikkemaslahatan.Menimbang, bahwa fakta hukum tersebut telah memenuhi maksudketentuan Pasal 39 UndangUndang No.1 Tahun 1974 yo. Pasal 19 sub bPeraturan Pemerintah Pemerintah No.9 Tahun 1975, yo.
9 — 7
U2 uleArtinya : dan tidak ada manfaat yang dapat diharapkan dalam mengumpulkandua manusia yang saling benci membenci, terlepas dari masalah apakah sebabsebab terjadinya pertengkaran ini besar atau kecil, namun kebaikan hanya dapatdiharapkan dengan mengakhiri kehidupan berumah tangga antara suami ister;Wlas)!
31 — 6
damai), mawaddah (penuh saling mengasihi) dan rahmah (salingmenyayangi) dan rumah tangga penggugat dan tergugat tidak dapatmencapai tujuan pernikahan untuk membentuk rumah tangga yangbahagia dan kekal sesuai Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974dan pasal 2 Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa dengan kondisi rumah tangga yang demikianapabila dipaksakan untuk diteruskan, maka akan membawa mafsadatlebin besar daripada maslahatnya, hal ini perlu dihindari sesuai dengankaidah fiqhiyah yang berbunyi :Wlas
6 — 0
Kaidah figih yang berbunyi:;Wlas! ule GLE prtio awlaoll IoArtinya : Menolak mafsadat lebih diuttamakan daripada menarikmaslahat.Menimbang, bahwa fakta hukum tersebut telah juga memenuhi normahukum pada Pasal 39 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 Jo. Pasal 19 huruff Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Jo.
11 — 3
suaminya makaHakim diperkenankan menjatuhkan talaknya suami;Menimbang, bahwa terjadinya perselisihan dan pertengkaran secaraterus menerus yang berakhir dengan terjadinya perpisahan tempat tinggal,tidak ada maksud untuk kembali hidup rukun, jika perkawinan keduanyadipaksakan untuk diteruskan, maka akan membawa mafsadat lebih besardaripada maslahatnya yaitu Penggugat dan Tergugat akan teruSs menerusdalam penderitaan lahir batin, hal ini perlu dihindari sesuai dengan kaidahfiqghiyah yang berbunyi :Wlas
12 — 11
damai), mawaddah (penuh saling mengasihi) dan rahmah (salingmenyayangi) dan rumah tangga penggugat dan tergugat tidak dapatmencapai tujuan pernikahan untuk membentuk rumah tangga yangbahagia dan kekal sesuai Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974dan pasal 2 Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa dengan kondisi rumah tangga yang demikianapabila dipaksakan untuk diteruskan, maka akan membawa mafsadatlebin besar daripada maslahatnya, hal ini perlu dihindari sesuai dengankaidah fiqhiyah yang berbunyi :Wlas
6 — 3
U2 uleArtinya : dan tidak ada manfaat yang dapat diharapkan dalam mengumpulkandua manusia yang saling benci membenci, terlepas dari masalah apakahsebabsebab terjadinya pertengkaran ini besar atau kecil, namun kebaikanHim. 8 dari 10Putusan 5632/Pdt.G/2020/PA.Sorhanya dapat diharapkan dengan mengakhiri kKehidupan berumah tangga antarasuami isteri";Wlas)!
16 — 9
mendamaikanpemohon dan termohon, dengan menasihati pemohon agar rukun kembalidengan termohon bahkan pihak keluarga kedua belah pihak juga telahberusaha untuk merukunkan akan tetapi tidak berhasil, hal ini memberikanindikasi bahwa pemohon tidak dapat mempertahankan rumah tangganyalagi;Menimbang, bahwa dengan kondisi rumah tangga yang demikianapabila dipaksakan untuk diteruskan, maka akan membawa mafsadatlebih besar daripada maslahatnya, hal ini perlu dihindari sesuai dengankaidah fighiyah yang berbunyi :Wlas
13 — 7
damai), mawaddah (penuh saling mengasihi) dan Sakiah (salingmenyayangi) dan rumah tangga penggugat dan tergugat tidak dapatmencapai tujuan pernikahan untuk membentuk rumah tangga yangbahagia dan kekal sesuai Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974dan pasal 2 Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa dengan kondisi rumah tangga yang demikianapabila dipaksakan untuk diteruskan, maka akan membawa mafsadatlebin besar daripada maslahatnya, hal ini perlu dihindari sesuai dengankaidah fiqhiyah yang berbunyi :Wlas
18 — 15
yo olsArtinya : dan tidak ada manfaat yang dapat diharapkan dalam mengumpulkandua manusia yang saling benci membenci, terlepas dari masalah apakahsebabsebab terjadinya pertengkaran ini besar atau kecil, namun kebaikanhanya dapat diharapkan dengan mengakhiri kehidupan berumah tangga antarasuami isteri";Wlas)!
12 — 4
U2 uleArtinya : dan tidak ada manfaat yang dapat diharapkan dalam mengumpulkan duamanusia yang saling benci membenci, terlepas dari masalah apakah sebabsebabterjadinya pertengkaran ini besar atau kecil, namun kebaikan hanya dapatdiharapkan dengan mengakhiri kehidupan berumah tangga antara suami isteri;Wlas)!
7 — 3
Oleh sebab itu hendaklahmereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkanperkataan yang benar;Menimbang, bahwa berdasarkan qaidah fighiyah, yang diambil alih olehMajelis Hakim sebagai pendapat sendiri :Wlas ols WE prio xls!
5 — 1
:elt grow all yls GeIlg05 ulyArtinya : Dan jika mereka ber'azam (bertetap hati untuk) talak, makaSesungguhnya Allah Maha mendengar lagi Maha mengetahui.2, Kaidah figih yang berbunyi;Wlas ule Ge prio swlaod! LbsArtinya : Menolak mafsadat lebih diuttamakan daripada menarikmaslahat.Menimbang, bahwa fakta hukum tersebut telah juga memenuhi normahukum pada Pasal 39 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 Jo. Pasal 19 huruff Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Jo.
17 — 10
No. 374/Pdt.G/2019/PA.Blpkaidah fiqhiyah yang berbunyi :Wlas ule le p r80 xwlaoll 5) >Artinya: Menolak kemafsadatan lebih didahulukan daripada menarikkemaslahatan.Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha mendamaikanpenggugat dan tergugat, dengan menasihati penggugat agar rukunkembali dengan tergugat akan tetapi tidak berhasil, hal ini memberikanindikasi bahwa penggugat tidak dapat mempertahankan rumah tangganyalagi;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangantersebut di atas, maka Majelis
8 — 4
Dengan demikian majelis hakim, berpendapatbahwa pintu perceraian dapat dibuka sesuai dengan Kaidah Fighiyah yangberbunyi :Wlas ule We prio slid! 55.Artinya : Menolak kerusakan itu didahulukan dari mengambil kemaslahatan.
13 — 13
suaminyamaka Hakim diperkenankan menjatuhkan talaknya suami;Menimbang, bahwa terjadinya perselisihan dan pertengkaran secaraterus menerus yang berakhir dengan terjadinya perpisahan tempat tinggaldan tidak ada maksud untuk kembali hidup rukun, jika perkawinan keduanyadipaksakan untuk diteruskan, maka akan membawa mafsadat lebih besardaripada maslahatnya yaitu Penggugat dan Tergugat akan terus menerusdalam penderitaan lahir batin, hal ini perlu dihindari sesuai dengan kaidahfighiyah yang berbunyi :Wlas
7 — 0
harapan akanhidup rukun lagi dalam rumah tangga, dan tetap mempertahankan rumahtangga yang sedemikian itu akan membawa kemudaratan kepada suami isteri,karena tidak lagi dapat mewujudkan tujuan perkawinan, dan hal tersebut adalahsuatu bentuk penganiayaan yang bertentangan dengan semangat keadilan;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum tersebut di atas,menimbulkan hak kepada Penggugat mengajukan cerai gugat, hal ini telahmemenuhi norma hukum Islam yang terkandung dalam ;Kaidah figih yang berbunyi:;Wlas
6 — 3
secara teruS menerus, sehinggamajelis hakim menilai sikap kedua belah pihak tersebut dianggap tidak lagisaling mencintai sebagai suami istri, sebagaimana maksud Pasal 77 ayat(2) Kompilasi Hukum Islam.Menimbang, bahwa dengan kondisi rumah tangga yang demikian apabiladipaksakan untuk diteruskan, maka akan membawa mafsadat lebih besardaripada maslahatnya yaitu Penggugat dan Tergugat akan teruSs menerusdalam penderitaan lahir batin, hal ini perlu dihindari sesuai dengan kaidahfiqhtyah yang berbunyi :Wlas
5 — 0
sedemikian itu akan membawa kemudaratan kepada suami isteri,karena tidak lagi dapat mewujudkan tujuan perkawinan, dan hal tersebut adalahsuatu bentuk penganiayaan yang bertentangan dengan semangat keadilan;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu. mengemukakan dalilAlQuran surat AlBagqarah ayat 227 yang berbunyi:pals grow al ols Gall Igo js olsArtinya : Dan jika mereka (suami) bertetap hati untuk menjatuhkan talak, makasesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahu'";Kaidah figih yang berbunyi:;Wlas