Hutman Panggabean (20 m).3 Bahwa Tergugat yang sebenar menurut jalur hukum ;Pemilik pertama (I) Ompung Juniaman Sibarani bernama Lobu Sibaranidiwariskan kepada anaknya ;Pemilik kedua (II) Ayah Juniaman Sibarani bernama Alm. Jinar Sibaranidan diwariskan kepada anaknya ;Pemilik ketiga (II) yang bernama Juniaman Sibarani, baru adamenunjukkan keberatan dari Sdr HUTMAN PANGGABEAN yangditerbitkan Surat Kuasa kepada Sdr. SANGGAM M.

Saksi ARNI ALIAS OMPUNG BINTI LATIF, Identitas Sesuaidengan BAP, dibawah sumpah menurut agama islam,dipersidangan memberikan keterangan pada pokoknya sebagaiberikut :e Bahwa~ saksi mengerti sebab dimintai keterangandipersidangan sehubungan adanya penganiayaan yangterjadi terhadap diri Caci Alias Nasir Bin Abbas ;Bahwa saksi kenal dengan terdakwa dan mempunyaihubungan keluarga yakni terdakwa merupakan suami Saksi ;Bahwa kejadiannya pada jumat tanggal 29 Juni 2012 sekitarjam 17.00 Wita di rumah orang

TurianLumbantobing membuka perkampungan yang namanya Lumban Sibabiatsedangkan Laurensius Lumbantobing tetap menempati kampung LumbanSiantar dan memiliki serta mengusahai tanahtanah perladangan yang adadisekitar perkampungan Lumban Siantar sebagai pemilik warisan LaurensiusLumbantobing dari bapaknya Ompung Hobo! Lumbantobing;Bahwa Laurensius Lumbantobing mempunyai anak lakilaki 4 (empat) orangyaitu 1. St. Poltak Lumbantobing, 2. Jamuk Lumbantobing, 3. PantasLumbantobing,dan 4.

terdakwa melakukan perjudian jenis togel tersebut sudah 1(satu) bulan;Bahwa peranan terdakwa didalam perjudian togel tersebut adalah sebagai juru tulispembeli nomornomor togel;15Bahwa terdakwa mendapat Upah dalam melakukan perjudian togel tersebut adalahsebesar 20% dari hasil penjualan togel setiap kali putarannya;Bahwa Perjudian togel tersebut diundi dalam 1(satu) minggu adalah 5 (lima) kaliyaitu hari Senin, Rabu, Kamis, Sabtu dan Minggu;Bahwa yang menyuruh terdakwa menulis togel tersebut adalah Ompung

atau fakta yuridis tersebut maka dariitu sangat pentingnya diberikan suatu perlindungan hukum bagi pemegangsertifikat hak milik atas tanah yang beritikad baik yang telah menguasai tanahsecara nyata selama bertahuntahun terhadap tanah yang dikelola dandikuasainya, sebagaimana dari keterangan Saksi yang diajukan Tergugat yangtelah memberikan keterangan yaitu Saksi Mastiur Sitorus pada pokoknyaHalaman 40 dari 46 Putusan Nomor 95/Padt.G/2019/PN Bigmenerangkan bahwa dahulu tanah perkara adalah milik ompung

/nenek Saksi,kemudian ompung memberikan tanah tersebut kepada tulang/paman, kemudiantulang memberikan tanah tersebut kepada ibu Saksi untuk diusahai, bahwadahulu tanah perkara diberikan oleh Op.

Bahwa salah satu poin pada halaman ke 4 di wasiat tersebutmenyatakan "Jika Nai Manogari boru Tondang dan anakanaknya(Para Penggugat) tidak mengikuti semua adat dan semua biayabiayapada saat saya meninggal dunia nantinya (Ompung Lasma boruGultom) maka pembagian yang telah saya berikan batal untukdilaksanakan/diberikan agar setelah saya meninggal dunia untukdilaksanakan/diikuti.Dengan kata lain, poin di atas menyatakan Para Penggugat tidak patutmenjadi ahli waris jika tidak mengikuti semua adat dan

BahwaTugu/Tambak Ompung Tarhata Manurung Motung yaitu Nenek Moyang dariLASA YAMSEMN ANURUNG adalah terletak di Huta (tempat) Sait ni HutaMotung , hal ini membuktikan bahwa LASA YANSEN MANURUNG punya Huta(tempat) di Sait ni Huta Motung bukan di Objek Sengketa Sertipikat Hak Milik(SHM) Nomor 39/Motung di Dolok Nagugun Motung;.

tersebut, baru setelahitu ada orang yang datang;Bahwa nama kakek saksi adalah Herman;Bahwa keluarga Tergugat bisa tinggal di LumbanNabolon yaitu karena dulu Lumban Nabolon adalahbagian dari Kampung Hop/ Lumban Baion, dan LumbanNabolon adalah milik Manurung Hutagaol;Bahwa Tergugat bukan Manurung Hutagaol, Tergugatadalah Manurung Simanaroni;Bahwa kampung Manurung Simanaroni dekat LumbanHuala yaitu disebelah Banjar Batu dan Banjar Ganjang;Bahwa Penggugat bisa masuk ke Lumban Nabolon ataspersetujuan Ompung

disebelah Barat;Bahwa Tergugat bisa tinggal disekitar tanah perkarakarena Tergugat pindah dari Bandar Ganjang;Bahwa keturunan Manurung Siampudan yang lain tinggaldi Bandar Ganjang, kalau melakukan pesta mereka masihberhubungan ke Bandar Ganjang;Bahwa sekarang tanah perkara sudah ada sertifikatnya,seluruh Kampung Lumban Nabolon termasuk tanah diluarparik;Bahwa saksi ada melihat kuburan disekitar tanah perkara,letaknya diluar parik;Bahwa kuburan disekitar tanah perkara tersebut adalahkuburan milik ompung

Asli Silsilan Keturunan Ompung Op.

Soogoon Simarmata(Vide keputusan hukum Pengadilan Tinggi Medan Hal. 13 Point 5), yangberdasarkan urutan kelahirannya dimana Kakek dari Para Pembandinglebih dahulu lahir atau abangnya kakek Para Tergugat:Bahwa apabila diperhatikan dengan seksama dari bukti lawan bertanda T1 dan T2, benar Aman Nahoelan Silalahi atau yang dikenal dengan gelarKepala Kampung Raja Isak Silalahi adalah orang yang sama dengan Op.Leman Silalahi, karena cucu Aman Nahoelan Silalahi bernama Leman,akan tetapi bapa ni ompung atau

Purba(TergugatI) ;Dulu yang menguasai tanah tersebut ompung saya yaitu : Djatongam Munthe ;Ya, saya tahu Surat Kuasa tertanggal 26 Juni 1973 dan saya pernah membacafotocopy Surat Kuasa tersebut ;. Syahma Hadomuan br. Purba, tidak disumpah menerangkan padapokoknya :Saya tahu, tanah tersebut awalnya merupakan tanah adat yang dikuasai oleh Alm.

saksi tidak mengetahui sudah berapa kali terdakwa melakukanpersetubuhan terhadap saksi korban;Bahwa saksi korban menangis dan tampak menjadi trauma;Bahwa saksi korban pindah sekolah ke Binjai dan tinggal bersamakakeknya;Bahwa saksi tidak mengetahui masalah tentang rumah tangga antaraterdakwa dengan istrinya;Bahwa akibat perobuatan terdakwa, saksi korban merasa trauma kalaumelihat atau bertemu terdakwa;Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakan tidak keberatan;Saksi5: NAEK SINAGA alias Ompung

terhadapa ketiga anak korban;Bahwa kejadiannya pada hari sabtu, tanggal 16 September 2017 pukul10.00 Wit dibelakang SD Inpres Saumlaki kKecamatan Tanimbar SelatanKabupaten Maluku Tenggara Barat;Bahwa pada saat itu terdakwa melihat ketiga anak korban sedangmembeli aqua ditoko Ebisha ketika ketiga anak korban akan kembaliterdakwa memanggil ketiga anak korban Ade mari dolo setelah ketigaanak korban datang menghampiri lalu terdakwa mengatakan marikatong pi ukur baju dolo barang om mau bali baju pramuka par ompung

Bahwa ayah tergugat (Meulen Samosir) meninggal pada 1985dan ompung Tergugat / Ayah Penggugat / ayah Tergugat IIbernama R. Karl Samosir meninggal tahun 1969 hingga tahun1985 tidak pernah terjadi sengketa pewarisan dan hal laindidalam keluarga baik oleh penggugat dan Tergugat Il.19. Bahwa benar pada tahun 2006 penggugat menyetujuimembicarakan masalah tanah warisan ini dengan Ibu Tergugat diMedan. Pada saat tersebut Ibu tergugat memberikan beberapabidang tanah kepada Penggugat.

keluarga (rumah tangga) yang bahagia dankekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa; Menimbang, bahwa dari buktibukti yang diajukan oleh Kedua belah pihak baikbuktibukti surat maupun Saksisaki dan telah menjadi fakta hukum dipersidangan bahwaantara Penggugat dan Tergugat terjadi cekcok dan pertengkaran yang terus menerus dantidak dapat didamaikan lagi, dan yang menjadi salah satu penyebab percekcokan Penggugatdan Tergugat adalah masalah keuangan Gedung Sinar Pancar yang termasuk hartapeninggalan ompung

kelokasigarapan tersebut dan saksi lihat Pangeran turun dari mobil tersebut danmenjumpai Ucok Sing didepan Mushola lalu saksi melihat Pangeran danUcok berlari namun saksi tidak mengetahui apa yang dikejar danterdakwa menyuruh saksi dan Noprizal alias Azil untuk melihat Aankarena sudah dikejar oleh Pangeran dan Ucok, lalu terdakwa bilang cepatkemudian saksi dan Noprizal pergi, setelah saksi pergi dan pada saatsaksi berbalik melihat pada saat itu saksi Rudi mengatakan bantai dansaksi melihat Ucok Ompung

adalah perkara saksi dimana huta/kampungtersebut diseberang jalan perkara sekarang ini.Bahwa benar adek perempuan dari Op Jahamsa Sidabutar yangbernama Ama Rusmina Gultom keberatan kepada Jalongos karenadibangun Kios diatas tanah terperkara sekarang ini.Bahwa anak Timbo Sidabutar ada 2 (dua) orang yaitu bernama Eliakimdan Bilianus.Bahwa hubungan antara Tirani Boru Sitompul dengan Timbo Sidabutaradalah suami dari Tirani Boru Sitompul adalah cucu dari TimboSidabutar dan Tirani Boru Sitompul panggil ompung

antara tanah tempat kioskios tersebutdengan tanah dimana dua buah rumah tersebut berdiri.Bahwa asalusul dari tanah terperkara adalah bernama huta bulu duriyang diperoleh Penggugat sebagai warisan dari Balga Sidabutarkepada Jahamsa Sidabutar dan Lumundak Arpitson Sidabutar.Bahwa saksi mengetahui asal usul tanah terperkara ini sejak berumurkirakira 8 (delapan) tahun.Bahwa saksi mengetahui asal usul tanah terperkara tersebutdiceritakan karena saksi tanya pada saat saksi disuruh mengantarsesuatu kerumah Ompung

Terbukti Sihudonadalah bagian dari tanah ulayat Huta GinjangHak Adat RajaDapoton. yang nota bene adalah kakek/buyut (Ompung) ParaTergugat Konvensi.48.Bahwa pemberian nama kampung (dusun) Sihudon bukanlah OppuBatulaga Situmorang atau Oppu Tongma. Yang benar adalah namakampung (dusun) Sihudon sudah diberikan oleh yang membukalebih dahulu = yaitu Oppu Raja Dapoton.

Tergugat Il : Mangara Tua Situmorang, Mengelola tanah diLanggeLangge dari sejak ompung Tergugat II dan rumah yangditempati Tergugat Il juga adalah peninggalan dari orang tuaTergugat Il, Karena dekat ke Sihudon sehingga dimasukkansebagai Tergugat.3. Tergugat Ill Marisi Situmorang (Siringo) tidak ada mengerjakantanah Sihudon, Tergugat III mengerjakan ladang Di Paminggiran,dan Tergugat telah memiliki Sertipikat Hak Milik (SHM) No.

Karena Pembuka tanah atau hutaginjang adalah Ompung Situmorang Tuan Ringo Rajadapoton yang lahirlebin dahulu jauh di atas Op. Souaon Gito Parmonangan Situmorangapalagi dengan Op. Batulaga Situmorang. Maka sangatlah jelas bahwapemilik tanah Huta Ginjang dan sekitarnya adalah Situmorang TuanRingo Rajadapoton dilanjutkan oleh keturunan Rajadapoton yangsering disebut dengan Situmorang Siringo.

Saksi memiliki tanah dan kebon kopi di sekitar Sihudon, diperoleh dariorangtua saksi sebagaiwarisan dari ompung saksi. Akan tetapi sejakpindah ke sidikalang tanah dan kebon tersebut di sewakan kepada oranglain.

Masingmasing Para Tergugat dapat menjelaskan batasbatas tanahyang mereka kuasai dan kelola dari sejak Buyut Ompung (Kakek) Orang taunya Sampai kepada para Tergugat. Masing masing Para Tergugat dapat menunjuk dan menjelaskan tanahyang dikuasai dan dikelola tidak berada di sihudon akan tetapi terletakdidusun yang berbeda sekitar di pinggiran Sihudon, berbeda kampung(huta). Seperti Dipaminggiran, Di Pea, Di Parhutaan, Di Parjugaratan.

yangterletak di Lumban TongaTonga, Desa Parparean II, Kecamatan Porsea,Kabupaten Toba Samosir dilakukan para Tergugat secara teruSs menerus yangtelah berlangsung lebih dari 30 ( tiga puluh ) tahun serta dilakukan dengan itiketbaikharus dilindungi dst .Bahwa awalnya, tanah perkara adalah tanah yang berasal dari surutnya airdanau Toba dan itu terjadi sekitar tahun 1947( bukan pada tahun 1976sebagaimana yang diterangkan oleh saksi Tergugat )dengan batasbatasnyaadalah : Sebelah Timur berbatasan dengan tanah Ompung

dalam Bahasa BatakToba disebut : TANO PANGEAHAN ) dan Tano Pangeahan tersebut diusahaioleh orangtua Tergugat II yang bernama TIOPULUS NAPITUPULU, hinggatanah perkara sekarang adalah : Sebelah Timur berbatasan dengan tanah milikDOHOT NAPITUPULU, SebelahBarat berbatasan dengan Tergugat II JAUDINNAPITUPULU, Sebelah Utara berbatasan dengan OMPU SAWANGIN, danSebelah Selatan berbatasan dengan Jalan Desa ;Bahwa ketika tanah perkara ( pada sekitar tahun 1947 ) dengan batasbatas :Sebelah Timur tanah milik Ompung

ccsesscsssscsssssssssesecessessseceseesssecesesesseeceesesuseseceseessesceseeesusesseseeeees T.1.B;Fotocopy Surat Pernyataan Augus Manurung tanggal 10 Agustus 2011;Diberi tana ........cssscsssecsscssscssssssecsscesssecsecsesessrseeecseeesseecaecouses coussagusesseecsseesueeeatenes T.2.A;Fotocopy Surat Pernyataan Augus Manurung tanggal 18 Oktober 2011;Diberi tana ......cccssscsssscsssssssssecsecessesssecsessseesseecsecesueseaecseseseesseesessaecusseaeseseseeesaees T.2.B;Fotocopy Surat Perjanjian Pembagian Tanah Warisan Ompung