Ditemukan 38173 data
Rivanli Azis,SH
Terdakwa:
Ilham Rozadi alias Rauza Bin Rusli HZ
161 — 72
Panji Wijanarko, S.H.
Terdakwa:
Muhibbudin bin Wali .Alm
199 — 94
- Menyatakan Terdakwa Muhibbudin bin Wali telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan jarimah pelecehan seksual terhadap anak sebagaimana diatur Pasal 47 Qanun Nomor 6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat;
- Menjatuhkan hukuman terhadap Terdakwa Muhibbudin bin Wali dengan uqubat tazir cambuk sebanyak 45 (empat puluh lima) kali di depan umum dikurangi selama Terdakwa pernah ditahan di dalam rumah tahanan;
- Memerintahkan Terdakwa
Budi Febriandi,S.H.
Terdakwa:
1.Diko Abdullah bin Tarmizi
2.Bukhari Maulidi bin Idham
106 — 29
- Menyatakan Terdakwa I Diko Abdullah Bin Tarmizi dan Terdakwa II Bukhari Maulidi Bin Idham terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan jarimah turut serta pelecehan seksual terhadap anak sebagaimana diatur dalam Pasal 47 Jo Pasal 6 Ayat (1) Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat;
- Menjatuhkan hukuman terhadap masing-masing Terdakwa I Diko Abdullah Bin Tarmizi dan Terdakwa II Bukhari Maulidi Bin Idham dengan uqubat tazir berupa
141 — 75
1.Harry Arfhan, S.H.
2.M. Iqbal Zakwan,S.H
Terdakwa:
Muzakir alias Takir Alias Dakir bin Rasyid
176 — 67
MENGADILI
- Menyatakan Terdakwa Muzakir alias Takir alias Dakir bin Rasyid terbukti bersalah melakukan jarimah pelecehan seksual sebagaimana diatur dan diancam 'uqubat ta'zir dalam Pasal 46 Qanun Aceh Nomor 6 tahun 2014 tentang Hukum Jinayat;
- Menjatuhkan 'uqubat ta'zir terhadap Terdakwa berupa cambuk sebanyak 45 (empat puluh lima) kali di depan umum dikurangkan
Muhammad Kazamuli Lota, S.H.
Terdakwa:
RESTU Als RISALMA Als TGK RISAL Als BANG RISAL Bin Alm SULAIMAN
111 — 43
SULAIMAN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah telah melakukan jarimah pelecehan seksual terhadap anak sebagaimana diatur dalam pasal 47 Qonun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 tentang hukum jinayat.
- Menjatuhkan uqubat kepada Terdakwa berupa penjara selama 80 (delapan puluh) bulan.
1.IRFAN HASYRI SH
2.Deby Rinaldi, S. H., M.H
3.Abdi Fikri, S.H., M.H.
Terdakwa:
Abdul Hajar Bin Anwar
136 — 0
- Menyatakan Terdakwa (Abdul Hajar Bin Anwar) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Jarimah Pelecehan Seksual Terhadap Anak sebagaimana diatur dan diancam uqubat dalam Pasal 47 Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Hukum Jinayat;
- Menghukum dan menjatuhkan uqubat tazir terhadap Terdakwa dengan uqubat tazir penjara selama 65 (enam puluh lima) bulan dikurangkan dengan masa penahanan yang telah dijalani oleh
Muhammad Riko Ari Pratama, S.H.
Terdakwa:
SYAFNI alias AYAH AULIA Bin BUYONG
139 — 0
Muhammad Riko Ari Pratama, S.H.
Terdakwa:
SYAFNI alias AYAH AULIA Bin BUYONG
106 — 0
1.Faisal Ali Zulkarnain., S.H
1.Faizah, SH, M, Kn
2.Faizah, S.H., M.Kn
Terdakwa:
Rusli Cut Ali bin Alm Cut Ali
225 — 49
1.Meri Anggraini Siregar, S,H
2.Maimunah S.H., M.H
Terdakwa:
Ardhi Tulus Siregar alias Alm Aman Siregar
221 — 95
Aman Siregar terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan jarimah Pelecehan Seksual (Pencabulan) terhadap anak di bawah umur, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam dakwaan melanggar Pasal 47 Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat.
- Menghukum Terdakwa Ardhi Tulus Siregar alias Adi Alm.
Ibsaini, SH,MH.
Terdakwa:
Hardi Maulianto Alias Boy Alm Zulkarnainn
237 — 0
MENGADILI
- Menyatakan Anak Hardi Maulianto alias Boy bin (alm.) Zukarnain terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Jarimah pelecehan seksual terhadap anak korban Ernita binti Zulkifram;
- Menjatuhkan uqubat terhadap Anak Hardi Maulianto alias Boy bin (alm.) Zukarnain oleh karena itu dengan pidana berupa Pembinaan dalam Lembaga Rumoh Sejahtera Jroh Naguna (RSJN) Dinas Sosial
1.M. Agung Kurniawan, SH., MH
2.Muhammad Iqbal, S.H
Terdakwa:
Marledi Bin Alm Sulaiman
191 — 100
MENGADILI
- Menyatakan Terdakwa Marledi Bin Alm Sulaiman terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah telah dengan sengaja melakukan jarimah pelecehan seksual terhadap anak sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 47 Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Hukum Jinayat;
- Menjatuhkan hukuman tazir cambuk kepada Terdakwa sebanyak36 (tiga puluh enam) kalidi depan umum dikurangi selamaTerdakwa berada dalam tahanan;
- Memerintahkan barang
Melakukan jarimah pelecehan seksual;4. Terhadap anak.Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur~ tersebut Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
Setiap Orang.Menimbang, bahwa yang dimaksud setiap orang adalah semua orangyang beragama Islam dan berada di wilayah Provinsi Aceh yang merupakansubjek hukum serta dapat dipertanggungjawabkan atas semua perbuatannya.Dalam hal ini Terdakwa xxxxxxx Bin xxx Xxxxxxxx di persidangan mengakuberagama Islam dan berdomisili dalam wilayah Provinsi Aceh yang diduga telahmelakukan perbuatan Pelecehan Seksual terhadapSaksi Korban Xxxxxx bintXxXxXxxx, Terdakwa telah melakukan perbuatan pelecehan seksual kepada
saksidan peristiwa pelecehan seksual yang dilakukan oleh Terdakwa kepada saksiterjadi padahariKamis tanggal 25 Februari 2021 sekira pukul 02.00 WIB didalam sebuah mobil berjenis Toyota Hiace dengan nopol : BK 7527 DP, dalamperjalanan dari kota Medan menuju Kab.
Melakukan Jarimah Pelecehan Seksual.Berdasarkan ketentuan umum Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 Pasal 1angka 27 menjelaskan bahwa pengertian pelecehan seksual adalah:Perbuatan asusila atau perbuatan cabul yang sengaja dilakukan seseorang didepan umum atau terhadap orang lain sebagai korban baik lakilaki maupunperempuan tanpa kerelaan korban. Prof.
adalah organ seksual korban;Menimbang, bahwa kata atau istilah apa yang digunakan Terdakwadalam hal ini masih dapat berarti itu adalah pelecehan seksual dan yangmerasakan sakit dan yang merasakan disentuh/dipegang/diraba adalah korban;Menimbang, berdasarkan faktafakta di persidangan diketahui bahwaatas perbuatan Terdakwa tersebut, korban menunjukkan penolakan danketidakrelaannya atas perbuatan Terdakwa tersebut dan korban masih takutmelihat ataupun bertemu dengan Terdakwa setelah kejadian tersebut
Terbanding/Terdakwa : ANSARUDDIN Bin Alm M. MIYAN
39 — 20
Miyan telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan Jarimah Pelecehan Seksual terhadap Anak melanggar Pasal 47 Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Hukum Jinayat sebagaimana dimaksud dalam Dakwaan Alternatif Kedua Penuntut Umum;
- Menjatuhkan Uqubat terhadap Terdakwa Ansaruddin Alias Yong Labang Bin Alm. M.
323 — 137
Buyong telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan jarimah pelecehan seksual terhadap anak sebagaimana diatur dalam Pasal 47 Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat;
- Menghukum Terdakwa Syafni alias Ayah Aulia bin alm.
AcehSelatan atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasukdalam daerah hukum Mahkamah Syariah Tapaktuan yang berwenangmengadili dan memeriksa perkara ini, dengan sengaja melakukan jarimahpelecehan seksual terhadap anak yaitu K BINTI R (7 Tahun berdasarkankutipan akta kelahiran nomor 1101095111130001 yang dikeluarkan olehPencatatan Sipil Kabupaten Aceh Selatan tanggal 13 April 2018), Yangdilakukan dengan caracara sebagai berikut : Bahwa pada waktu dan tempat yang telah disebutkan
terhadap faraj telahterbukti, berdasarkan hasil penyidikan dan dakwaan Penuntut umum sertapenilaian terhadap keterangan saksisaksi dan hasil visum et repertum, sehinggadalam pertimbangan hukumnya Mahkamah Syariyah Tapaktuan berpendapatbahwa saat dilakukan jarimah tersebut telah terjadi hubungan seksual yaitukemaluan Terdakwa telah keluar masuk ke dalam faraj anak korban, demikianjuga jari Terdakwa telah dimasukkan ke dalam faraj anak korban.
Berdasarkan pertimbangan' tersebut, Mahkamah Syariyah Acehberpendapat bahwa unsur hubungan seksual terhadap faraj tidak terbukti;Menimbang, bahwa tentang hasil visum a quo, Mahkamah Syariyah Acehberpendapat bahwa peristiwa jarimah tersebut terjadi pada penghujung bulanJanuari 2020, sedangkan visum et repertum dilakukan pada tanggal 19 Juni 2020adalah tenggang waktu yang cukup lama.
Susilo dan Lamintang di atas, maka jelaslah bahwaTerdakwa telah terbukti melakukan perbuatan pelecehan seksual terhadap anakHalaman 15 dari 20 halaman Putusan Nomor 29/JN/2020/MS.Acehkorban sebagaimana diatur dalam Pasal 47 Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014tentang Hukum Jinayah dan sebagaimana dakwaan subsider Penuntut Umum;Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan jarimah pelecehan seksual sebagaimana diaturdalam Pasal 47 Qanun Aceh Nomor 6 Tahun
B telah terbukti secara sahdan menyakinkan bersalah melakukan jarimah pelecehan seksual terhadapanak sebagaimana diatur dalam Pasal 47 Qanun Aceh Nomor 6 Tahun2014 tentang Hukum Jinayat;Menghukum Terdakwa S alias A A bin alm. B dengan uqubat tazirpenjara selama 60 (enam puluh) bulan dikurangi selama Terdakwa beradadalam tahanan,;3.
233 — 80
., tanggal 20 Juli 2020 Masehi bertepatan dengan tanggal 29 Zulqaidah 1441 Hijriyah;
MENGADILI SENDIRI
- Menyatakan Terdakwa Xxxxxxxxxxxxxxx terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan jarimah Pelecehan seksual terhadap Anak sebagaimana yang didakwakan dalam Dakwaan Pertama Pasal 47 Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat;
- Menjatuhkan uqubat terhadap Terdakwa
Menyatakan Terdakwa XXXXXxXxXxX XXxxx terbukti Secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan jarimah Pelecehan Seksual terhadapAnak sebagaimana yang didakwakan dalam Dakwaan Pasal 47 Qanun No.6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat;2. Menjatuhkan Pidana terhadap Terdakwa Xxxxxxxx Xxxxx dengan uqubatpenjara selama 70 (tujuh puluh) bulan dikurangi selama Terdakwa beradadalam tahanan dengan perintah agar Terdakwa tetap ditahan;3.
Menyatakan Terdakwa XXxXXxXxXxXxX XXxxx terbukti Secara sah danmeyakinkan bersalan melakukan jarimah Pelecehan Seksual terhadapAnak sebagaimana yang didakwakan dalam Dakwaan Pasal 47 Qanun No.6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat;2. Menjatuhkan Pidana terhadap Terdakwa Xxxxxxxx Xxxxx dengan uqubatpenjara selama 70 (tujuh puluh) bulan dikurangi selama Terdakwa beradadalam tahanan dengan perintah agar Terdakwa tetap ditahan;3.
Mahkamah Syariyah Aceh sebagaiyudex factie pada tingkat banding berpendapat bahwa dimana unsur Setiaporang yang dengan sengaja melakukan jarimah Pelecehan Seksual terhadapanak diancam dengan uqubat tazir telah terpenuhi sebagaimana diatur dalamPasal 47 Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat, sehinggaHal. 11 dari 18 hal.
Put.No.21/JN/2020/MS.Acehke kamar Anak Korban dengan memanjat atap rumah Anak Korban dan turunlewat plafon kamar Anak Korban, dengan demikian perbuatan Terdakwa adalahsuatu tindakan yang sudah berlebihan dan membahayakan Anak Korban;Menimbang, bahwa Terdakwa melakukan pelecehan seksual dengancara sebagaimana dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa ditingkat penyidik dan di persidangan mengakui telah melakukan perbuatanpelecehan seksual terhadap Anak Korban sebagaimana surat dakwaan JaksaPenuntut
Umum, dengan demikian terbukti bahwa Terdakwa telah melakukanjarimah pelecehan seksual terhadap anak sebagaimana ketentuan Pasal 47Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat;Menimbang, bahwa berdasarkan Visum Et Revertum Rumah Sakit UmumDatu Beru Takengon Nomor 4411.6/35/2020, yang dibuat pada tanggal 14Maret 2020 yang ditanda tangani dr.
1.Badrunsyah, SH
2.Baron Sidik S, SH, M,Kn
Terdakwa:
Zulzamzami
133 — 40
Ismail) telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan Jarimah Pelecehan Seksual sebagaimana diatur pasal 47 Qanun Aceh Nomor 6 tahun 2014 tentang Hukum Jinayat;
- Menghukum Terdakwa (Zulzamzami bin alm.
Putusan NoiBahwasaksisaya saat ini dalam keadaan sehat jasmani dan rohaniserta Siap untuk memberikan kesaksian;Bahwa saksi kenal dengan terdakwa karena saksi dan terdakwatinggal satu kKecamatan dan dengan korban Anak II dan Anak I saksi barukenal setelah kejadian pelecehan seksual terhadap para korban;Bahwa saki dihadirkan ke persidangan untuk memberikanketerangan mengenai jarimah pelecehan seksual terhadap anak dibawahumur yang dilakukan oleh terdakwa terhadap korban Anak II dan Anak I;Bahwa jarimah
terhadap anakanak, apalagi di BAP terdapat keterangan bahwa terdakwa mengocokngocok kemaluan korban di Suak Raya, semua itu tidak benar dan terdakwaberani disumpah;Bahwa tidak benar terdakwa melakukan pelecehan seksual di atas sepedamotor ketika diboncengi korban.
Terdakwamenjawabbahwaanaktersebutkeponakannya dansaksikatakankepadaterdakwasekarangkamupulang danantarkananakinikerumahnya, kemudianterdakwapulang dan mengarkan korbankerumahnya;Menimbang, bahwa pengetahuan hakim dalam menangani perkaratindakpidana pelecehan seksual terhadap korban yang usianya masih berusiarelativekecil disebutkan bahwa peristiwa pelecehan seksual tersebut sulitdiketahui olehorangtuanya atau orang lain karena peristiwa pelecehan seksualtersebut hanyadiketahui oleh terdakwa dan korban
dimana anakanaktersebut tanpa disadaritelah menjadi korban pelecehan seksual olehkarena anakanak tersebut tidakmengerti apa yang telah terjadi padadirinya dengan diimingiimingi akandiberikan uang jajan atau dijanjikansesuatu bahkan sering juga pelecehantersebut terjadi disertai dengankekerasan dan orangtua korban baru menyadaribahwa anaknyasudah menjadi korban tindak jarimahpelecehan seksual padasaat anakdibawah umur tersebut mengeluhkan sakit dibagian kelaminnyayangsudah terganggu;Menimbang, bahwa
Putusan NoiBahwa dipersidangan terdakwa selalu menyangkal tentang tindakpidanapelecehan seksual yang dituduhkan kepadanya dengan alasanbahwaterdakwatidakpernahmengocokngocokkemaluan korban dantidakadaniatterdakwamelecehkan korban;Menimbang,bahwauntukmembuktikanpenyangkalannyaterdakwatelahmengajukan 4 (empat)orang saksiM. Nasir bin Tgk.
Terbanding/Terdakwa I : Al Hafizul Aulia bin Agustomo
Terbanding/Terdakwa II : Muhammmad Anzir bin Mahmuddin
155 — 97
., tanggal 28 November 2018 Masehi bertepatan dengan tanggal 20 Rabiul Awwal 1440 Hijriyah ;
MENGADILI SENDIRI
- Menyatakan TerdakwaI Al Hafizul Aulia bin Agustomo dan Terdakwa II Muhammad Anzir bin Mahmuddin telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana/jarimah pelecehan seksual terhadap anak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 47 Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat ;
- Menjatuhkan
PUTUS ANNomor 01/JN.Anak/2019/MS.Acehge eG zDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAMahkamah Syariyah Aceh, yang memeriksa dan mengadili perkaraJinayat Pelecehan Seksual terhadap anak, pada tingkat banding dengan acarapemeriksaan biasa, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkaraTerdakwa :1. Nama lengkap sansTempat lahirUmur / tanggal lahirJenis kelaminKebangsaanAgamaPendidikanPekerjaanTempat tinggal.
Kesimpulan selaput dara tidak utuh;e Bahwa berdasarkan keterangan saksi korban .... dalam persidangan,benar Terdakwa ..... dan Terdakwa Il ..... telah melakukan jarimahpelecehan seksual terhadap saksi korban .... pada hari Sabtu tanggal 13Oktober 2018 sekira pukul 14.00 wib bertempat di Kabupaten Aceh Utara,yaitu dengan cara : Awalnya Terdakwa Il .... melakukan pelecehan seksual terhadap saksikorban .... dengan cara pada saat saksi korban .... menjumpaiTerdakwa Il .... yang sedang berada di rumah
Menyatakan Terdakwa .... dan Terdakwa II .... dengan identitastersebut diatas bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamelakukan jarimah pelecehan seksual terhadap anak" sebagaimanadiatur dan diancam pidana dalam Pasat 47 Qanun Aceh Nomor 6Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat jo UndangUndang Nomor 11Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak, sebagaimanadalam Dakwaan Penuntut Umum.3.
ada niat melakukanpelecehan seksual terhadap anak serta Terdakwa tidak melakukanpemaksaan terhadap anak korban adalah tidak sesuai dan bertentanganHal. 14 dari 19 hal.
Menyatakan Terdakwa .... dan Terdakwa Il .... telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana/jarimahpelecehan seksual terhadap anak sebagaimana dimaksud dalam Pasal47 Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat ;2.
Terbanding/Penuntut Umum : T. Tarmizi, SH
151 — 42
Terbanding/Pembanding/Penuntut Umum I : Harry Arfhan, S.H.,M.H
Terbanding/Penuntut Umum II : Cherry Arida, SH
125 — 50