Ditemukan 6202 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 26-11-2012 — Putus : 10-04-2013 — Upload : 19-04-2013
Putusan PA JAKARTA BARAT Nomor 1602/Pdt.G/2012/PA.JB
Tanggal 10 April 2013 — PENGGUGAT VS TERGUGAT
141
  • bahwa Tergugat hinggasekarang tidak diketahui alamatnya;Menimbang, bahwa sesuai keterangan Penggugat yang telah dikuatkan denganbuktibukti tersebut diatas, telah ternyata bahwa selama kepergiannya itu atau sekitar 1tahun lebih atau sekurangkurangnya 6 bulan berturutturut, Tergugat tidak mengirimsuatu. apapun sebagai nafkah wajib bagi Penggugat dan tidak pula Tergugatmeninggalkan suatu barang apapun sebagai ganti terhadap nafkah wajibnya, pada haltidak ada bukti bahwa Penggugat telah berbuat nusyuz (durhaka
    ) terhadap Tergugat; Menimbang, bahwa oleh karena Tergugat telah mengucapkan janji taklik talakdan telah terbukti Tergugat telah pergi meninggalkan Penggugat sekurangkurangnya 6bulan lamanya dan selama itu Tergugat tidak memberikan nafkah wajib dan atau tidakmemperdulikan nasib Penggugat, serta tidak terbukti Penggugat telah berbuat nusyuz(durhaka), maka syarat taklik talak angka dan 4 telah terwujud; Menimbang, bahwa Penggugat tetap tidak ridlo dengan perbuatan Tergugattersebut, dan telah menyerahkan
Register : 24-04-2013 — Putus : 12-09-2013 — Upload : 11-02-2014
Putusan PA SOLOK Nomor 114/Pdt.G/2013/PA.Slk
Tanggal 12 September 2013 — - PEMOHON - TERMOHON
132
  • 2006 sampai 5 Juli 2007 selaluterjadi keributan disebabkan masalah sepele yang dibesarbesarkansehingga keluarlah katakata kasar dari mulut Termohon;Bahwa karena tidak tahan dengan caci maki dan tidak ada kerukunan hidupberumah tangga dan saling cekcok, maka pada tanggal 24 September 2011Pemohon jatuhkan talak pada Termohon dan Pemohon pergi dari rumahmeninggalkan Termohon ke rumah keluarga Pemohon;Dalam Rekonpensi :Bahwa Tergugat tidak bersedia memberi nafkah berlalu, karena selama iniPenggugat durhaka
    tujuan gugatan Penggugat adalahsebagaimana diuraikan di atas;Menimbang, bahwa pengajuan gugatan rekonpensi oleh Penggugatdalam tahap jawaban telah memenuhi ketentuan Pasal 158 ayat (1) RBg,dengan demikian dapat dipertimbangkan;Menimbang, bahwa mengenai nafkah lalu yang dituntut olen Penggugatdalam gugatannya sebesar Rp. 31.500.000, (tiga puluh satu juta lima ratus riburupiah) selama 21 bulan dan Tergugat dalam jawabannya menyatakan tidakbersedia memberikan nafkah lalu karena selama ini Penggugat durhaka
    kepadaTergugat dan Penggugat telan mengusir Tergugat dari rumah, namunsenyatanya di persidangan Tergugat tidak dapat membuktikan tentang durhaka/nusyuznya Penggugat sehingga Majelis Hakim tidak memandang Penggugatsebagai istri yang nusyuz, maka Penggugat berhak mendapat nafkah lalu dariTergugat;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Tergugat yang dikuatkandengan keterangan saksisaksi Tergugat mengenai keadaan financial Tergugat,terbukti sekarang Tergugat tidak mempunyai pekerjaan dan penghasilan
Register : 20-02-2015 — Putus : 14-12-2015 — Upload : 19-09-2020
Putusan PA KAB MALANG Nomor 1122/Pdt.G/2015/PA.KAB.MLG
Tanggal 14 Desember 2015 — Penggugat melawan Tergugat
164
  • Bahwa yang sebenarnya Termohon sering keluar rumah tanpa ijinPemohon dan bahkan pernah tidak pulang rumah beberapa hari tanpaiin Pemohon jika ditanya Termohon menjawab bahwa itu bukan urusanPemohon, tindakan seperti itu adalah perbuatan yang berani kepadaPemohon sebagai Ssuaminya dalam hal tersebut adalah durhaka kepadasuami atau di sebut nusyus dalam agama islam sehingga Pemohon tidakwajib memberi nafkah kepada istri yang demikian tersebut;C.
    Bahwa karena Penggugat Rekonpensi adalah istri yang durhaka beranikepada suami dengan sering mengusir, meludahi, memukuli dan menghinaTergugat Rekonpensi maka Tergugat Rekonpensi tidak wajid untukmemberi segala tuntutan Penggugat Rekonpensi sebagai mana jawabanPenggugat Rekonpensi pada poin 6 tersebut;7.
    Tentang Nafkah Madhyah (Nafkah terhutang)Menimbang, bahwa Penggugat dalam petitum angka 2.1 gugatanrekopensi, telah menuntut nafkah (terhutang) selama 15 (lima belas) bulansetiap bulan sebesar Rp. 6.000.000, (enam juta rupiah) sehingga seluruhnyasebesar Rp. 90.000.000, (Sembilan puluh juta rupiah);Menimbang bahwa terhadap gugatan tersebut Tergugat telahmenolaknya, dengan alasan Penggugat adalah istri yang durhaka, beranikepada suami dengan sering mengusir, meludahi, memukuli dan menghinaTergugat,
    (nusyuz) terhadap Tergugat, Penggugat adalah istri yang durhaka, beranikepada suami yakni sering mengusir, meludahi, memukuli dan menghinaTergugat (vide replik dalam rekonpensi, posita angka 6);Menimbang, bahwa sesuai dengan asas pembuktian dalam hukumacara perdata, oleh karena dalildalil gugatan Penggugat telah dibantah atauditolak oleh Tergugat, maka sesuai pasal 163 HIR semestinya Penggugatyang harus membuktikan bahwa Penggugat bukanlah isteri yang durhaka(nusyuz) terhadap suami (Tergugat) sehingga
    selama Tergugat perglmeninggalkan Penggugat, Penggugat tetap berhak memperoleh nafkah wajibdari Tergugat, namun demikian oleh karena dalil gugatan Penggugat tersebutbersifat negatif, maka asas pembuktiannya menggunakan asas "pembuktianterbalik", yakni Tergugat yang harus membuktikan bahwa Penggugat adalahisteri yang durhaka (nusyuz) terhadap suami (Tergugat) sehingga selamaTergugat pergi meninggalkan Penggugat, Penggugat tidak berhak memperolehnafkah wajib dan Tergugat;halaman 43 dari 53 halaman
Register : 18-07-2016 — Putus : 05-10-2016 — Upload : 09-08-2019
Putusan PA PADANG SIDEMPUAN Nomor 197/Pdt.G/2016/PA.Psp
Tanggal 5 Oktober 2016 — Penggugat melawan Tergugat
102
  • Putusan Nomor 197/Pdt.G/2016/PA.Pspyang pokoknya tetap pada permohonannya, serta untuk nafkah yang dimintaoleh Termohon, Pemohon menyatakan tidak akan memberikannya karenaTermohon telah durhaka kepada Pemohon, dan harta bawaan Termohon bukanRp. 30.000.000, (tiga puluh juta rupiah) yang benar adalah Rp.29.000.000,(dua puluh sembilan juta rupiah) dan akan Pemohon kembalikan, serta hutangbersama pembelian lembu tersebut hanya Rp.2.000.000, (dua juta rupiah),karena lembu dibeli seharga Rp.6.000.000,
    tersebut setiapbulannya minimal sebesar Rp.500.000, (lima ratus ribu rupiah) sampai dengananak tersebut dewasa dan mandiri, sebagaimana amar putusan ini ;Menimbang, bahwa terhadap dalil gugatan Penggugat Rekonvensitentang nafkah iddah sebanyak Rp.300.000, (tiga ratus ribu rupiah)perbulannya, dimana Tergugat Rekonvensi dalam repliknya menyatakan tidakbersedia untuk memenuhi tuntutan Penggugat Rekonvensi, dimana TergugatRekonvensi dalam replik rekonvensinya menyatakan Penggugat Rekonvensiisteri yang durhaka
    Pasal152 Kompilasi Hukum Islam disebutkan bahwa akibat cerai talak bekas suamiwajib memberikan kepada bekas isteri nafkah iddah, muthah dan kiswahkecuali bekas istri tersebut nusyuz, yang dalam bahasa Tergugat Rekonvensiadalah isteri yang durhaka ;Menimbang, bahwa dalam ketentuan Pasal 84 ayat (1) Kompilasi HukumIslam disebutkan bahwa isteri dianggap nusyuz jika tidak mau melaksanakankewajibankewajiban sebagaimana dimaksud dalam Pasal 83 ayat (1) yaitukewajiban utama isteri berbakti lahir dan batin
    kepada suami dalam batasbatasyang dibenarkan hukum Islam ;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta persidangan, dalam penilaianMajelis Hakim tidak ada alasan yang membenarkan tentang dalil nusyuzterhadap Penggugat Rekonvensi, dimana selama hidup bersama dalam masaperkawinan Penggugat Rekonvensi telah memenuhi kewajibannya sebagaiseorang isteri dan telah melayani Tergugat Rekonvensi sebagai suaminyasebatas kemampuannya, sedangkan alasan durhaka yang didalilkan olehTergugat Rekonvensi adalah setelah terjadinya
    percekcokan dan perginyaPenggugat Rekonvensi akibat sikap dari ibu Tergugat Rekonvensi, hal manatidaklah lantas menggugurkan hak Penggugat Rekonvensi untuk memperolehnafkah iddah dengan alasan durhaka, oleh karenanya Majelis Hakim menilaialasan Tergugat Rekonvensi tidak beralasan dan tidak terbukti, maka sesualHal. 21 dari 26 hal.
Register : 26-08-2014 — Putus : 27-11-2014 — Upload : 31-12-2014
Putusan PA BANGIL Nomor 1420/Pdt.G/2014/PA. Bgl
Tanggal 27 Nopember 2014 — Perdata
103
  • 2222202 2 02 n neon enn enn enn n ene eeMenimbang, bahwa Majelis Hakim dalam perkara ini mendasarkan pulapertimbangannya dengan mendasarkan pada dalil AlQuran Surat Al Baqarah ayat 227yang berbunyi :Artinya : Dan jika mereka berazam (bertetap hati) untuk talak, sesungguhnya AllahMaha Mendengar lagi Maha Mengetahui;Menimbang, bahwa hakhak istri yang diceraikan oleh suaminya adalahmendapatkan jaminan selama masa tunggu (iddah) berupa nafkah, maskan dan kiswahsepanjang istri tidak berbuat nusyuz (durhaka
    ) serta mendapatkan mutah dari mantansuami sebagai suatu kewajiban seorang suami bertujuan untuk menghibur hati sang istriyang sedang dalam kesedihan, kegelisahan akibat terjadinya perceraianMenimbang, bahwa selama dalam pemeriksaan persidangan telah ditemukanfakta bahwa Termohon tidak terbukti berbuat nusyuz (durhaka) terhadap Pemohon sertaPemohon dan Termohon telah hidup bersama sebagai suami istri selama kurang lebih 1tahun 3 bulan, yang berarti Termohon telah mengabdikan dirinya sebagai istripendamping
Register : 23-09-2014 — Putus : 26-02-2015 — Upload : 11-12-2015
Putusan PA TANGERANG Nomor 1662/Pdt.G/2014/PA.Tng
Tanggal 26 Februari 2015 — PENGGUGAT VS TERGUGAT
7011
  • Berdandan bukan untuksuami itu hukumnya DURHAKA. Bergitu juga manis dan sopan padaorang lain tapi kasar dan sadis pada suami itu juga DURHAKA dan itusemua tidak akan mencium bau wanginya surga yang Jaraknya 4Oributahun perjalanan itu juga kata ustad (Surat kesatu sudah jelas). Tugassuami menjaga diri sendiri dan keluarganya agar tidak masuk NERAKAitu juga kata ustad/perintah AlQuran.
    Barangkali itu termasuk perbuatan durhaka/nusus, ini urusan ustad bukanurusan saya sebagai orang awam. Jika saudaranya tersebut lebih baikdalam segala hal dari saya itu tidak apaapa bagi8. saya, tapi ternyata + seperti saya sudah lama tidak bekerja,keduanyaterpisah, istri di Cipayung Jakarta Timur dan Suami di Tangerang, tidaktahu dapat apa istrinya. Yang jelas istrinya tetap setia, tidak meminta/menggugat cerai.
    Singkat kata kurang syukurnyakepada Allah SWT bahwa ada orang/keluarga yang lebih susah darikami dan ada pula orang/istri yang lebih hebat, lebin sukses dari dia.Jadi tidak perlu sombong/takabur, nusus dan durhaka. Sayamendengarkan ceramah di radio silaturahim AM 7XX oleh USTADZ +artinya sebagai berikut :1. Seorang istri yang durhaka, nusus itu tidak ada hak untuk nafkahlahir.nafkah batin memang sudah lama + 7 tahun tidak mau.112.
    kerja sebentar uangnya besar tapiuntuk Suaminya sendiri sebaliknya (Sudah diuraikan surat 1 dan 2).Masalahnya bukan cemburu buta tapi lagilagi saya takut tergolonglakilaki /Suami yang dayus dan masuk neraka.9Persoalan cerai dan tidak cerai, kalah atau menang dalampengadilan itu soal biasa, asal dalildalilnya / alasanalasannyasesuai dengan aturan hukum yang berlaku baik Perdata / Syari.Sedangkan alasanalasan / dalildalil yang diajukan istri Saya sudahdipatahkan dan istri saya berbuat nusus, sangat durhaka
    Istri Saya Sudah berbuat nusus dan sangat durhaka kepadasuami, haram hukumnya untuk menuntut/menggugat cerai danyang mempunyai hak cerai adalah suami.10Semoga Surat pembelaan saya dari 1, 2 dan 3 dapat dipergunakanoleh Majelis Hakim, untuk bahan pertimbangan dalam mengambilkeputusan yang seadiladilnya dan sebijaksana mungkin,bertanggung jawab kepada Allah SWT / dunia akherat.Tangerang, 9 Februari 2015Bahwa Selanjutnya untuk mempersingkat uraian putusan ini ditunjukkepada halhal sebagaimana tercantum
Register : 25-09-2012 — Putus : 13-02-2013 — Upload : 04-03-2013
Putusan PA JAKARTA BARAT Nomor 1254/Pdt.G/2012/PA.JB
Tanggal 13 Februari 2013 — AL-ANISAH FAIRUZ SHAHAB binti S. UMAR SHAHAB SOFIYAN bin UTA
151
  • tidak diketahui alamatnya;Menimbang, bahwa sesuai keterangan Penggugat yang telah dikuatkan dengansumpahnya dan dihubungkan dengan keterangan saksi SAKSI 1, telah ternyata bahwaselama kepergiannya itu atau sekitar tahun lamanya atau sekurangkurangnya 6 bulanberturutturut, Tergugat tidak mengirim suatu apapun sebagai nafkah wajib bagiPenggugat dan tidak pula Tergugat meninggalkan suatu barang apapun sebagai gantiterhadap nafkah wajibnya, pada hal tidak ada bukti bahwa Penggugat telah berbuatnusyuz (durhaka
    ) terhadap Tergugat;Menimbang, bahwa oleh karena Tergugat telah mengucapkan janji taklik talakdan telah terbukti Tergugat telah pergi meninggalkan Penggugat sekurangkurangnya 6bulan lamanya dan selama itu Tergugat tidak memberikan nafkah wajib dan atau tidakhal 7 dari 9 hal, putusan No. 1254/Pdt.G/2012/PA.JBmemperdulikan nasib Penggugat, serta tidak terbukti Penggugat telah berbuat nusyuz(durhaka), maka syarat taklik talak angka 1 dan 4 telah terwujud; Menimbang, bahwa Penggugat telah menyerahkan
Register : 11-01-2022 — Putus : 25-01-2022 — Upload : 25-01-2022
Putusan PA BANJARBARU Nomor 49/Pdt.G/2022/PA.Bjb
Tanggal 25 Januari 2022 — Penggugat melawan Tergugat
2818
  • dalamyurisprudensi a quo dikorelasikan dengan Pasal 149 huruf (a) dan (b) dan Pasal 152Kompilasi Hukum Islam akan menjadi berbeda faedah hukumnya dan hal tersebutmenjadi sangat penting dalam menentukan subyek hukum mana antara Penggugat danTergugat yang menjadi penyebab terjadinya permasalahan dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat sehingga tidak harmonis, hal ini dikarenakan Majelis Hakimdalam menyelesaikan perkara a quo dapat menentukan apakah Penggugat sebagaiisteri yang melakukan nusyuz (durhaka
    ) dengan tidak melaksanakan kewajibankewajiban sebagai isteri dengan baik dan benar, atau apakah Tergugat sebagai suamiyang melakukan nusyuz (durhaka) terhadap isteri dengan tidak melaksanakankewajibankewajibannya sebagai suami, dan hal ini sangat diperlukan dalammenentukan hak dan kewajiban terhadap nafkah iddah dan mutah dalam perkaraperceraian;, bahwa pendapat Majelis Hakim ini di dukung kuat oleh kaidah hukum yangdimaksud dalam Yurisprudensi MARI Nomor 184 K/AG/1995 tanggal 30 September 1996yang
Register : 28-06-2021 — Putus : 26-07-2021 — Upload : 26-07-2021
Putusan PA LUBUK PAKAM Nomor 1719/Pdt.G/2021/PA.Lpk
Tanggal 26 Juli 2021 — Penggugat melawan Tergugat
86
  • Termohon tidak patuh terhadap Pemohon, sering membantah kataPemohon, merasa paling pintar, dan sering memarahi Pemohon,karena Termohon sebagai seorang istri harus patuh terhadapperintah suami dan tidak boleh durhaka terhadap suami;c.
    dengan Termohon tidak harmonislagi, selalu saja terjadi perselisinan dan pertengkaran sejak 13 tahun setelahmenikah Bahwa perselisihan dan pertengkaran tersebut disebabkanTermohon tidak menjalankan kewajiban Termohon seorang istri sehinggaPemohon merasa tidak dipedulikan lagi oleh Termohon, Termohon tidak patuhterhadap Pemohon, sering membantah kata Pemohon, merasa paling pintar,dan sering memarahi Pemohon, karena Termohon sebagai seorang istriharus patuh terhadap perintah suami dan tidak boleh durhaka
Register : 08-05-2013 — Putus : 08-01-2014 — Upload : 02-07-2015
Putusan PA JAKARTA PUSAT Nomor 474/Pdt.G/2013/PAJP
Tanggal 8 Januari 2014 — Sri Yuni Jatu Parmawati binti Mujito Ij; Muhammad Anwar bin Slamet
427
  • selama 1 tahun;Bahwa selama pernikahan Penggugat dan Tergugat telah dikaruniai 2 (dua)orang anak bernama :XXXXXXXXXX, lakilaki, lahir di Purworwjo, tanggal 22 September 2008;XXXXXXXXXX, perempuan, lahir di Jaskarta, tanggal 10 Mei 2010;Bahwa sejak awal pernikahan antara Penggugat dan Tergugat sudahmulai terjadi perselisinan dan pertengkaran yang disebabkan :Tergugat sering melakukan kekerasan secara psikis terhadap Penggugat,seperti Tergugat pernah mengatakan Penggugat adalah seorang menantuyang durhaka
    Tergugat sering melakukan kekerasan secara psikis terhadap Penggugat,seperti Tergugat pernah mengatakan Penggugat adalah seorang menantuyang durhaka;2. Keluarga Tergugat selalu ikut campur dalam permasalahan rumah tanggaPenggugat dengan Tergugat, dan Tergugat selalu memberikan pembenaranterhadap apapun pendapat yang diberikan oleh keluarganya tanpamempertimbangkan pendapat Penggugat sebagai istri Tergugat;3.
Register : 18-05-2021 — Putus : 09-06-2021 — Upload : 09-06-2021
Putusan PA MAKASSAR Nomor 1067/Pdt.G/2021/PA.Mks
Tanggal 9 Juni 2021 — Penggugat melawan Tergugat
1918
  • Bahwa adapun latar belakang dan penyebab terjadinya perselisinandan pertengkaran tersebut, antara lain; Tergugat tidak memberikan nafkah yang layak kepada Penggugat;Tergugat sering memfitnah Penggugat seperti Penggugat mengusirTergugat dari rumah;Tergugat dan keluarga mengancam Penggugat seperti maumelakukan kekerasan fisik kepada Penggugat;Tergugat sering marahmarah dan mengucapkan katakata kasarkepada Penggugat seperti Istri Durhaka; Tergugat memiliki sifat tempramen;Keluarga Tergugat dan Penggugat
    cerai Penggugat adalah karena dalam rumahtangga Penggugat dengan Tergugat telah terjadi perselisihan terus menerusyang sulit untuk dirukunkan lagi yang disebabkan antara lain, Tergugat tidakmemberikan nafkah yang layak kepada Penggugat, Tergugat seringmemfitnah Penggugat seperti Penggugat mengusir Tergugat dari rumah,Tergugat dan keluarga mengancam Penggugat seperti mau melakukankekerasan fisik kepada Penggugat, Tergugat sering marahmarah danmengucapkan katakata kasar kepada Penggugat seperti Istri Durhaka
Register : 12-02-2018 — Putus : 11-10-2018 — Upload : 18-12-2018
Putusan PN SUNGAI PENUH Nomor 10/Pdt.G/2018/PN Spn
Tanggal 11 Oktober 2018 — Penggugat:
ABIDIN THALIB
Tergugat:
AHMADI THALIB
6823
  • /PN Spn10.11.12.13.14.15.16.17.18.Bahwa tanpa didugaduga pada tahun 2017 tergugat menyatakan tanahtersebut adalah miliknya, yang didapat dengan cara hibah dari Abu ThalibSidik Alm pada tahun 2006;Bahwa surat tersebut adalah tidak benar, karena semasa hidup Abu ThalibSidik hubungan antara tergugat dengan Abu Tahlib Sidik (orang tuapenggugat dan tergugat) tidak baik atau harmonis, dan tergugat telahdianggap anak durhaka yang sering mengancam dan akan membunuh AbuThalib Sidik, jadi sudah pasti Abu Thalib
    Sidik Alm tidak akan memberikanhibah kepada tergugat, lagi pula tanah objek perkara tersebut bukanlahtanah miliknya, tetapi tanah tersebut adalah tanah dari isterinya yaitu MidahAlmh;Bahwa semasa hidup Abu Tahlib Sidik pernah mengeluarkan surat yangisinya menarik dan menyatakan tidak akan memberikan sedikitpun hartanyauntuk tergugat dan tergugat telah dianggap anak durhaka yang sama sekalltidak berhak untuk mewarisi hartanya;Bahwa dapat dilihat semasa hidupnya orang tua penggugat dengantergugat
    Bahwa terhadap Poin 12, 13, dan 14 Gugatan Penggugat ADALAH TIDAKBENAR dan merupakan FITNAH, karena menurut Tergugat, Penggugatlahyang merupakan anak durhaka dimana semasa hidup Midah dan Abu ThalibSidik (Alm) (Ibu dan Ayah Tergugat dan Penggugat), Penggugat sebagaianak tidak pernah mengurus dan merawatnya;Halaman 8 dari 14 Putusan Perdata Gugatan Nomor 10/Pat.G/2018.
Register : 18-05-2021 — Putus : 25-05-2021 — Upload : 30-05-2021
Putusan PA PELAIHARI Nomor 393/Pdt.G/2021/PA.Plh
Tanggal 25 Mei 2021 — Penggugat melawan Tergugat
1710
  • Sehingga Majelis Hakim berpendapat sesuai amanat yang terkandung di dalam PERMA Nomor 3 Tahun 2017 dan SEMA Nomor 2 Tahun 2019, bahwaPenggugat tidak terbukti melakukan nusyuz (durhaka) kepada Tergugat sebagaisuami, namun sebaliknya Tergugat yang melakukan perbuatan nusyuz (durhaka) sebagai suami, sehingga berdasarkan faktafakta dipersidangan Majelis Hakim secara ex officio berdasarakan petitum subsidair di dalam gugatanPenggugat mengenai asas Ex Aequo et Bono, Majelis Hakim menghukumTergugat untuk
    terdapat dalam yurisprudensi a quodikorelasikan dengan Pasal 149 huruf (a) dan (b) dan Pasal 152 KompilasiHukum Islam akan menjadi berbeda faedah hukumnya dan hal tersebutmenjadi sangat penting dalam menentukan subyek hukum mana antaraPenggugat dan Tergugat yang menjadi penyebab terjadinya permasalahandalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat sehingga tidak harmonis, halini dikarenakan Majelis Hakim dalam menyelesaikan perkara a quo dapatmenentukan apakah Penggugat sebagai isteri yang melakukan nusyuz(durhaka
    dengan baik dan benar, atau apakah Tergugat sebagai suami yangmelakukan nusyuz (durhaka) terhadap isteri dengan tidak melaksanakankewajibankewajibannya sebagai suami, dan hal ini sangat diperlukan dalammenentukan hak dan kewajiban terhadap nafkah iddah dan mutah dalamperkara perceraian, pendapat Majelis Hakim ini di dukung kuat oleh kaidahhukum yang dimaksud dalam Yurisprudensi MARI Nomor 184 K/AG/1995tanggal 30 September 1996 yang menyatakan walaupun dalam perkaraperceraian hakim tidak perlu melihat
Register : 05-08-2015 — Putus : 06-10-2015 — Upload : 29-07-2021
Putusan PN LHOK SUKON Nomor 177/Pid.B/2015/PN Lsk
Tanggal 6 Oktober 2015 — Jaksa Penuntut:
IDAM KHOLID DAULAY, SH
Terdakwa:
SYAMSUAR SYAH BIN SAMIDAN
808
  • atau penjatuhan pidana sesuai dengan tingkat kesalahan terdakwa) sertamemenuhi tujuan pemidanaan yang harus bersifat korektif, preventif dan edukatif ;Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan pidana atas diri terdakwa tersebut,Majelis Hakim akan memperhatikan halhal yang memberatkan dan halhal yangmeringankan terdakwa sesuai dengan ketentuan pasal 197 ayat (1) KUHAP ;Halhal yang memberaikan : Perbuatan terdakwa menimbulkan trauma bagi korban dan saksisaksi ; Perbuatan terdakwa merupakan perbuatan anak durhaka
Register : 19-10-2020 — Putus : 27-10-2020 — Upload : 28-10-2020
Putusan PA PELAIHARI Nomor 676/Pdt.G/2020/PA.Plh
Tanggal 27 Oktober 2020 — Penggugat melawan Tergugat
157
  • Sehingga Majelis Hakim berpendapat sesuai amanat yang terkandung di dalam PERMANomor 3 Tahun 2017 dan SEMA Nomor 2 Tahun 2019, bahwa Penggugat tidakterbukti melakukan nusyuz (durhaka) kepada Tergugat sebagai suami, namun sebaliknya Tergugat yang melakukan perbuatan nusyuz (durhaka) sebagai suami, sehingga berdasarkan faktafakta dipersidangan Majelis Hakim secara exofficio menghukum Tergugat untuk membayar nafkah iddah kepada Penggugatsebesar Rp.900.000,00 (sembilan ratus ribu rupiah), Mutah dalam
    yang melakukan nusyuz (durhaka) dengan tidak melaksanakankewajibankewajiban sebagai isteri dengan baik dan benar, atau apakahTergugat sebagai suami yang melakukan nusyuz (durhaka) terhadap isteriHalaman 8 dari 21 Putusan Nomor 676/Pdt.G/2020/PA.PIhdengan tidak melaksanakan kewajibankewajibannya sebagai Suami, dan hal inisangat diperlukan dalam menentukan hak dan kewajiban terhadap nafkahiddah dan mutah dalam perkara perceraian, pendapat Majelis Hakim ini didukung kuat oleh kaidah hukum yang dimaksud
Register : 03-05-2021 — Putus : 25-05-2021 — Upload : 30-05-2021
Putusan PA PELAIHARI Nomor 376/Pdt.G/2021/PA.Plh
Tanggal 25 Mei 2021 — Penggugat melawan Tergugat
1610
  • SehinggaMajelis Hakim berpendapat sesuai amanat yang terkandung di dalam PERMANomor 3 Tahun 2017 dan SEMA Nomor 2 Tahun 2019, bahwa Penggugat tidakterbukti melakukan nusyuz (durhaka) kepada Tergugat sebagai suami, namunsebaliknya Tergugat yang melakukan perbuatan nusyuz (durhaka) sebagai suami,sehingga berdasarkan faktafakta dipersidangan Majelis Hakim secara ex officioberdasarakan petitum subsidair di dalam gugatan Penggugat mengenai asas ExAequo et Bono, Majelis Hakim menghukum Tergugat untuk membayar
    yang melakukan nusyuz (durhaka) dengan tidak melaksanakankewajibankewajiban sebagai isteri dengan baik dan benar, atau apakah Tergugatsebagai suami yang melakukan nusyuz (durhaka) terhadap isteri dengan tidakmelaksanakan kewajibankewajibannya sebagai suami, dan hal ini sangatdiperlukan dalam menentukan hak dan kewajiban terhadap nafkah iddah danHalaman 10 dari 21 Putusan Nomor 376/Padt.G/2021/PA.Plhmutah dalam perkara perceraian, pendapat Majelis Hakim ini di dukung kuat olehkaidah hukum yang dimaksud
Register : 26-06-2019 — Putus : 30-07-2019 — Upload : 31-07-2019
Putusan PA SUMENEP Nomor 116/Pdt.P/2019/PA.Smp
Tanggal 30 Juli 2019 — Pemohon:
Latifa Sholehatul Ardi Binti Yudi Ardi
162
  • Beliau terusmengulangulangnya sampai kami berkata: semoga beliau berhenti.Dari hadis di atas, bahwa durhaka kepada kedua orang tua dosa paling besarurutan kedua dari dosadosa besar. Diantara durhaka kepada orang tua adalahmenyakiti hati Kedua orang tua.
Register : 28-11-2012 — Putus : 12-12-2013 — Upload : 13-05-2014
Putusan PA JAKARTA BARAT Nomor 1627/Pdt.G/2012/PA.JB
Tanggal 12 Desember 2013 — PENGGUGAT TERGUGAT
613
  • Istri yang tidak diridhoi suaminya karena tidak taatdikatakan sebagai wanita yang durhaka dan kufur nikmat.Suatu hari Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam pernah bersabda bahwabeliau melihat wanita adalah penghuni neraka terbanyak. Seorang wanita punbertanya kepada beliau mengapa demikian? Rasulullah pun menjawab bahwadiantarantanya karena wanita banyak yang durhaka kepada suaminya.
    Jika bukan urusantersebut, maka seorang istri tidak boleh keluar rumah melainkan dengan izinsuaminya.Syaikhul Islam berkata, Tidak halal bagi seorang wanita keluar rumahtanpa izin suaminya, jika ia keluar rumah tanpa izin suaminya, berarti ia telahberbuat nusyuz (durhaka), bermaksiat kepada Allah dan RasulNya, serta layakmendapat hukuman.Bahwa pada pion 12 dalil Penggugat sangatlah membuat sedih Tergugat, sampaitegateganya Penggugat menuduh hal seperti itu kepada Tergugat, tidak jelas dantidak pernah
    Amin;Bahwa pada poin 15, 16, dan 17 Gugatan Penggugat, dapat Tergugat jelaskan bahwadengan seringnya Penggugat minggat atau kabur tanpa ijin suami Penggugatmerupakan Istri yang Nusyuz (durhaka terhadap suami);Bahwa setidaknya ada 20 perilaku durhaka istri terhadap suami diantaranya adalahsebagai berikut :1 Mengabaikan Wewenang Suami.Di dalam rumah tangga, istri adalah orang yang berada di bawah perintahsuami.
    Bila ia tidak minta izin dan keluarrumah dengan kemauannya sendiri, maka ia telah melanggar kewajibannyaterhadap suami, sedangkan melanggar kewajiban berarti durhaka terhadapsuaminya.Melarikan Diri Dari Rumah SuamiRasulullah saw bersabda :"Dua golongan yang sholatnya tidak bermanfaat bagi dirinya yaitu hamba yangmelarikan diri dari rumah tuannya sampai ia pulang; dan istri yang melarikandiri dari rumah suaminya sampai ia kembali." (HR.
Register : 22-02-2021 — Putus : 09-03-2021 — Upload : 10-03-2021
Putusan PA PELAIHARI Nomor 221/Pdt.G/2021/PA.Plh
Tanggal 9 Maret 2021 — Penggugat melawan Tergugat
157
  • Majelis Hakim merujuk 2 (dua) Yurisprudensi MARI yang mengaturmengenai kewajiban suami membayar nafkah iddah kepada mantan isterinyasekalipun perceraian terjadi karena talak bain sugrah serta diperoleh faktafakta yang tetap di dalam persidangan bahwa Penggugat tidak terbukti melakukan nusyuz (durhaka) kepada Tergugat sebagai suami, namun sebaliknya Tergugat yang melakukan perbuatan nusyuz (durhaka) sebagai suami, sehingga berdasarkan faktafakta dipersidangan Majelis Hakim merujuk kepada YurisprudensiMARI
    yang melakukan nusyuz (durhaka) dengan tidak melaksanakankewajibankewajiban sebagai isteri dengan baik dan benar, atau apakahTergugat sebagai suami yang melakukan nusyuz (durhaka) terhadap isteriHalaman 17 dari 29 Putusan Nomor 159/Pdt.G/2021/PA.Plhdengan tidak melaksanakan kewajibankewajibannya sebagai Suami, dan hal inisangat diperlukan dalam menentukan hak dan kewajiban terhadap nafkahiddah dan mutah dalam perkara perceraian, pendapat Majelis Hakim ini didukung kuat oleh kaidah hukum yang dimaksud
Register : 12-11-2020 — Putus : 24-11-2020 — Upload : 25-11-2020
Putusan PA PELAIHARI Nomor 736/Pdt.G/2020/PA.Plh
Tanggal 24 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
325
  • Sehingga Majelis Hakim berpendapat sesuai amanat yang terkandung di dalam PERMA Nomor 3 Tahun 2017 dan SEMA Nomor 2 Tahun 2019, bahwa Penggugattidak terbukti melakukan nusyuz (durhaka) kepada Tergugat sebagai suami, namun sebaliknya Tergugat yang melakukan perbuatan nusyuz (durhaka) sebagaisuami, sehingga berdasarkan faktafakta dipersidangan Majelis Hakim secaraex officio menghukum Tergugat untuk membayar nafkah iddah kepada Penggugat sebesar Rp.1.500.000,00 (satu juta lima ratus ribu rupiah), Mutah
    yang melakukan nusyuz (durhaka) dengan tidak melaksanakankewajibankewajiban sebagai isteri dengan baik dan benar, atau apakahTergugat sebagai suami yang melakukan nusyuz (durhaka) terhadap isteridengan tidak melaksanakan kewajibankewajibannya sebagai Suami, dan hal inisangat diperlukan dalam menentukan hak dan kewajiban terhadap nafkahiddah dan mutah dalam perkara perceraian, pendapat Majelis Hakim ini didukung kuat oleh kaidah hukum yang dimaksud dalam Yurisprudensi MARINomor 184 K/AG/1995 tanggal