untuk menggunakan narkotika jenis shabushabu di rangkaisedemikian rupa sehingga menjadi alat untuk menggunakan narkotika jenisshabushabu yang disebut dengan (BONG) yang mana terdiri dari botol yangberisikan air dan di beri pipet sebanyak 2 (dua) buah selanjutnya di ujung pipettersebut di beri kaca pirex atau kaca yang berbentuk pipet dan dimasukannarkotika jenis shabushabu di pipet kaca tersebut dan dibakar dengan api kecilsehingga hasil pembakaran narkotika jenis shabushabu mengeluarkan asapdan tertampung

Pika (DPO) membelinyasecara patungan seharga Rp. 700.000, (Tujuh ratus ribu rupiah) ;Bahwa untuk dapat menggunakan shabushabu tersebut terlebin dahulumerangkai alat yaitu berupa bong yang terdiri dari Botol berisi air dan diberipipet sebnayak 2 (Dua) buah selanjutnya ujung pipet diberi kaca pirekkemudian dimasukan Narkotika jenis shabushabu di pipet kaca tersebut dandibakar dan hasil pembakaran mengeluarkan asap dan tertampung didalambotol dan ujung pipet satu lagi dipergunakan untuk menghisap seperti

saksi tidak tahu perihal Terdakwa mendapat kontrak dengan PTPNXII;Bahwa Terdakwa pernah bekerjasama dengan Terdakwa untuk mengakutPAO dari tangki penampungan lalu dimuat ke kapal tongkang, namunkapan waktunya saksi sudah tidak ingat;Bahwa pada saat pemuatan PAO ke tangki pernah mengalami bocortangki, namun saksi tidak ingat tepatnya kapan;Bahwa menurut saksi walaupun mengalami kebocoran, tidak akanmenghambat loading minyak kotor ke kapal tongkang, dan minyak yangterouang karena bocor akan kembali tertampung

Daerah20.Bahwa dikarenakan perbuatan Tergugat didasari oleh Peraturan21Perundangan yang berlaku untuk itu, Tim Seleksi Pemilihan AnggotaKomisi Penyiaran Indonesia (KPI) Daerah Provinsi Sumatera UtaraPeriode 20152018 tetap melakukan fungsi dan tugasnya sebagaimanamestinya demi terselenggaranya Pemerintahan yang seimbang di ProvinsiSumatera Utara dan aspirasi Masyarakat Provinsi Sumatera Utara dapattetap tertampung, dan supaya tidak mengganggu Kepentingan umumdalam menjalankan proses Pemilihan Anggota

menggunakannarkotika jenis shabushabu di rangkai oleh terdakwa sedemikian rupa sehinggamenjadi alat untuk mengggunakan narkotia jenis shabushabu yang disebutdengan ( BONG ) yang mana terdiri dari Botol yang berisikan air dan di beripipet sebanyak 2 (dua) buah, selanjutnya di ujung pipet tersebut di beri kacayang berbentuk pipet dan terdakwa memasukan narkotika jenis shabushabu diPipet kaca tersebut dan dibakar dengan api kecil sehingga hasil pembakarannarkotika jenis shabushabu mengeluarkan asap dan tertampung

Selanjutnyakaca tersebut dibakar dengan api sehingga hasil pembakaran narkotikajenis shabushabu mengeluarkan asap dan tertampung di dalam botol dansetelah itu di ujung pipet lainnya dipergunakan untuk menghisapnya secaraberkalikali. Setelah menggunakan Narkotika jenis shabushabu Terdakwamerasakan merasakan badan merasa segar dan semangat dalammelakukan aktifitas. Berdasarkan hasil pemeriksaan Urine No.

tersebut yaitu dengan menggunakan alat bantuHalaman 8 dari 26 Putusan Nomor 143/Pid.Sus/2019/PN.Rgt.hisap atau disebut dengan bong yang terdiri dari botol yang berisikan airdan diberi pipet sebanyak 2 (dua) buah, Selanjutnya pada ujung pipet yangtersambung dengan botol diberi kaca pirex atau kaca yang berbentuk pipet,dan di dalam kaca tersebut dimasukkan narkotika jenis shabushabu.Selanjutnya kaca tersebut dibakar dengan api sehingga hasil pembakarannarkotika jenis shabushabu mengeluarkan asap dan tertampung

Tergugat lain tidak dapatmengelak dari tanggung jawab hukum melunasi kewajiban hutang; Menimbang, bahwa dengan demikian alasan banding dari pembanding V dan VI harus dikesampingkan;Menimbang, bahwa Koperasi AlIkhlas berada dilingkungan kantor TergugatVII, yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari sebagian tugas dan tanggung jawabselaku pimpinan kedinasan pada instansi tersebut maka Tergugat VII perludiperintahkan untuk menyerahkan seluruh uang hasil setoran dari peminjam TergugatI yang telah tertampung

dengan Peraturan GubernurBanten Nomor : 75 tahun 2015 tentang Pedoman Pelaksanaan AnggaranPendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Banten Tahun Aggaran 2016,BAB Il angka 5 huruf a yang menyebutkan Belanja tidak terdugaHalaman 17 dari 113 Putusan Nomor 2/PID.SUSTPK/2018/PT BTNmerupakan belanja untuk mendanai kegiatan yang sifatnya tidak biasa atautidak diharapkan berulang seperti kebutuhan tanggap darurat bencana,penanggulangan bencana alam, bencana non alam dan bencana sosial,dana pendamping DAK yang tertampung

penempatan dana uncost 1,2 1,3% ke direksi RSUD tidak sesuai dengan Peraturan GubernurBanten Nomor : 75 tahun 2015 tentang Pedoman Pelaksanaan AnggaranPendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Banten Tahun Aggaran 2016,BAB Il angka 5 huruf a yang menyebutkan Belanja tidak terdugamerupakan belanja untuk mendanai kegiatan yang sifatnya tidak biasa atautidak diharapkan berulang seperti kebutuhan tanggap darurat bencana,penanggulangan bencana alam, bencana non alam dan bencana sosial,dana pendamping DAK yang tertampung

dengan Peraturan GubernurBanten Nomor : 75 tahun 2015 tentang Pedoman Pelaksanaan AnggaranHalaman 51 dari 113 Putusan Nomor 2/PID.SUSTPK/2018/PT BTNPendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Banten Tahun Aggaran 2016,BAB Il angka 5 huruf a yang menyebutkan Belanja tidak terdugamerupakan belanja untuk mendanai kegiatan yang sifatnya tidak biasa atautidak diharapkan berulang seperti kebutuhan tanggap darurat bencana,penanggulangan bencana alam, bencana non alam dan bencana sosial,dana pendamping DAK yang tertampung

Peraturan GubernurHalaman 68 dari 113 Putusan Nomor 2/PID.SUSTPK/2018/PT BTNBanten Nomor : 75 tahun 2015 tentang Pedoman Pelaksanaan AnggaranPendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Banten Tahun Aggaran 2016, BABtell angka 5 huruf a yang menyebutkan Belanja tidak terduga merupakanbelanja untuk mendanai kegiatan yang sifatnya tidak biasa atau tidakdiharapkan berulang seperti kebutuhan tanggap darurat bencana,penanggulangan bencana alam, bencana non alam dan bencana sosial,dana pendamping DAK yang tertampung

WOWILING menggunakan shabushabu dengan cara alathisab/ bong yang terbuat dari botol yang dilubangi dua bagian kemudian diisisebagian air, lubang pertama dihubungkan dengan pipet, hingga masuk dalamair sebagai penghisab, sedang lubang yang satunya lagi dihubungkan denganpipet namun tidak sampai di air lalu disambungkan dengan pirek kaca yangterisi shabu shabu lalu dibakar hingga hasil pembakaran yang tertampung didalam botol dihisab melalui pipet yang tersambung dalam ke dalam airselanjutnya asap

Yang menampung, memanfaatkan, melakukan pengolahan danatau pemurnian, pengembangan dan/atau pemanfaatan, pengangkutan,penjualan mineral dan/atau Batubara;Menimbang, bahwa menurut Majelis Hakim menampung adalah prosesuntuk membuat tertampung suatu barang yang mulanya terpencar. Makna darimemanfaatkan ialah membuat berguna suatu barang.

tercantum pembebasan tanah untuk kantorkantorpemerintah ;Putusan No. 116/Pid.SusTPK/2014/PNMdn, hal. 64dari 172 hal.Bahwa dalam perencanaan belum dimunculkan tentang uraianuraiankegiatan yang ada adalah program ;Bahwa sebagai wakil ketua panitia saksi tidak melaksanakan petugassebagai wakil ketua karena saksi melibat sebagai wakil ketuaBPK2D;Bahwa pagu anggaran sebesar 15 miliyar lebih untuk pengadaanpembebasan lahan, pembangunan kantorkantor pemerintah daerahkabupaten Nias Selatan ;Bahwa program yang tertampung

negara ;Menimbang bahwa selanjutnya dengan memperhatikan 34 (tiga puluhempat) rangkaian fakta juridis sebagaimana telah dipaparkan di atas, makaMajelis dapat menyimpulkan beberapa kesimpulan fakta yang dapatmembuktikan ada tidaknya sikap batin atau kehendak dari terdakwa untukmewujudkan unsur delik memperkaya diri sendiri, orang lain ataupun korporasiPutusan No. 116/Pid.SusTPK/2014/PNMdn, hal. 138 dari 172 hal.melalui dicairkannya anggaran pengadaan tanah untuk kegiatan BBI yangsebenarnya tidak tertampung

HUKUASA NDRURU,M.AP benarbenar mengakui danmengetahui bahwakegiatan pengadaan lahan untuk BBI tidak tertampung dalamanggaran APBD Kabupaten Nias Selatan tahun 2012 tersebut, karena yangdianggarkan di APBD 2012 adalah untuk pembebasan lahanBANDARASILAMBOdan pembangunan kantor kantor Pemerintah Daerah dan pada saatpenandatanganan sidang Paripurna APBD tahun 2012 tersebut ,Terdakwa Drs.Putusan No. 116/Pid.SusTPK/2014/PNMdn, hal. 145 dari 172 hal.HUKUASA NDRURU,M.AP selaku Wakil Bupati Nias Selatan adalah

HUKUASANDRURU,M.AP di persidangan benarbenar mengakui dan mengetahui bahwaPutusan No. 116/Pid.SusTPK/2014/PNMdn, hal. 150 dari 172 hal.kegiatan pengadaan lahan untuk BBI tidak tertampung dalam anggaran APBDKabupaten Nias Selatan tahun 2012 tersebut, karena yang dianggarkan diAPBD 2012 adalah untuk pembebasan lahanBANDARA SILAMBOdanpembangunan kantor kantor Pemerintah Daerah dan pada saatpenandatanganan sidang Paripurna APBD tahun 2012 tersebut ,Terdakwa Drs.HUKUASA NDRURU,M.AP sendiriselaku Wakil

NiasSelatan TA.2012 , maka Terdakwa seharusnya menolak dan tidak bersediamenandatangani Surat Keputusan tersebut ;Menimbang bahwa oleh karena Terdakwa tetap menandatangani SuratKeputusan Bupati Nias Selatan No. 39 tahun 2012, tertanggal 14 Februari2012 tentang Penetapan Lokasi Pembebasan lahan untuk pembangunan BalaiBenih Induk Kabupaten Nias Selatan TA.2012, meskipun terdakwa mengetahuiPutusan No. 116/Pid.SusTPK/2014/PNMdn, hal. 151 dari 172 hal.dengan pasti kegiatan pengadaan lahan untuk BBI tidak tertampung

untuk menggunakan narkotika jenisshabushabu di rangkai sedemikian rupa sehingga menjadi alat untukmenggunakan narkotika jenis shabushabu yang disebut dengan (BONG)yang mana terdiri dari botol yang berisikan air dan di beri pipet sebanyak 2(dua) buah selanjutnya di ujung pipet tersebut di beri kaca pirex atau kacayang berbentuk pipet dan dimasukan narkotika jenis shabushabu di pipetkaca tersebut dan dibakar dengan api kecil sehingga hasil pembakarannarkotika jenis shabushabu mengeluarkan asap dan tertampung

olen saksi FITRA ROMALIAN Alias YOMA sedemikian rupa sehingga menjadi alat untuk mengggunakannarkotia jenis shabushabu yang disebut dengan ( BONG ) yang mana terdiridari Botol yang berisikan air dan di beri pipet sebanyak 2 (dua) buah,selanjutnya di ujung pipet tersebut di beri kaca yang berbentuk pipet dan saksiFITRA ROMA LIAN Alias YOMA memasukan narkotika jenis shabushabu diPipet kaca tersebut dan dibakar dengan api kecil sehingga hasil pembakarannarkotika jenis shabushabu mengeluarkan asap dan tertampung

Rijali Ambondengan cara mencairkan dana yang bersumber dari dana PBB (dana di luarAPBD) yang tertampung dalam Rekening BRI Unit Dobo sesuai bukti RTGSsebesar Rp. 1.700.000.000, (satu milyar tujuh ratus juta rupiah) danmengirimkan uang tersebut ke Rekening Ny. Elly Halim Nomor Rekening0440378013 tanggal 03 April 2007, padahal Terdakwa THEDDY TENGKO,SH.M.Hum.

Penarikan Tunai /Pinjaman 15.000.000. 30.223.638.973 DAU WD202330LPTQ25/09/2007 Penarikan Cek 37.400.000. 300.261.038.973 DAU WD202330HI,S.ABD.R/ PinjamanMUI28/09/2007 Penarikan Cek Lusi Damar 200.000.000 30.461.038.973 DAU WD20233003/10/2007 Penarikan Cek Almansah 50.000.000 30.511.038.973 DAU WD202330Halim11/12/2007 Yohana D.Leplepem / 150.000.000 30.661.038.973 DAU WD202330Mohamad626.418.973 TOTAL Bahwa terhadap pencairan dan penggunaan dana yang bersumber dari PBB,BPHTB, (dana di luar APBD) yang tertampung

No. 161 K/PID.SUS/2012 Dana PBB dan PBHTB ( dana diluar APBD ) yang tertampung di Rp. 24.823.000.000,BRI Unit Dob Dana APBD Kepulauan Aru Tahun 2006 Rp. 1.750.000.000,Dana APBD Kepulauan Aru Tahun 2007 Rp. 13.976.077.946,Dana Perubahan APBD Kab, Aru Tahun 2007.

Perubahan APBD Tahun 2007Pembayaran wisma jargaria diserahkan kepada Theddy Rp 2.000.000.000,Tengko,SH.M.HUMTotal Rp.2.000.000.000, Jumlah total 1 +24+3+ 4 Dana PBB dan PBHTB ( dana diluar APBD ) yang tertampung di Rp. 24.823.000.000,BRI Unit Dob Dana APBD Kepulauan Aru Tahun 2006 Rp. 1.750.000.000, 44 Dana APBD Kepulauan Aru Tahun 2007 Rp. 13.976.077.946,Dana Perubahan APBD Kab, Aru Tahun 2007.

belimbing kecamatan pinoh utarakab.melawi ;bahwa saksi menerangkan cara bagaimana Terdakwa Adis HermantoAlias Adis Bin Sindi dan Terdakwa II Sulaiman Bin Sarkoi melakukanpenambangan dengan menggunakan = seperangkat peralatanHalaman 8 dari 26 Putusan Nomor 89/Pid.B/LH/2021/PN Stgpenambangan dan menghidupkan mesin dompeng lalu membuat lubangdengan di bor lalu memasukkan pipa paralon kedalam lubang di tanahdan menyedot material tanah serta pasir dan dialirkan ke penampunganlalu material tersebut yang tertampung

carasebelumnya alat untuk menggunakan narkotika jenis sabusabu dirangkai sedemikianrupa sehingga menjadi alat untuk menggunakan narkotika jenis sabusabu yang disebutdengan BONG yang mana terdiri dari botol yang berisikan air dan diberi pipet sebanyak2 (dua) buah selanjutnya diujung pipet tersebut diberi kaca pirex atau kaca yangberbentuk pipet dan dimasukkan narkotika jenis sabusabu dipipet kaca tersebut dandibakar dengan api kecil sehingga hasil pembakaran narkotika jenis sabusabumengeluarkan asap dan tertampung

Pipetkaca dibakar dengan api kecil sehingga hasil pembakaran tersebutmenghasilkan asap dan tertampung di dalam botol. Setelah itu ujung pipetyang satunya lagi dipergunakan untuk menghisap asap diperlakukan sepertiorang merokok. Kemudian besoknya, pada hari Selasa sekira Pukul 23.00Wib terdakwa dan saksi RAJA ABDUL RAHMAN SIDIK ditangkap oleh saksiRiki Rahmadi dan saksi M. Arif Budiman (masingmasing anggota PolresIndragiri Hulu) di kosan terdakwa.

narkotika jenis shabushabu yaitusebelumnya alat untuk menggunakan narkotika jenis shabushabu di rangkalsedemikian rupa sehingga menjadi alat penghisap shabu (BONG) yang manaalat tersebut terdiri dari botol berisikan air yang diberi pipet sebanyak 2 (dua)buah, selanjutnya ujung pipet tersebut diberi kaca pirex kemudian narkotikajenis shabushabu tersebut dimasukkan ke dalam pipet kaca tersebut dandibakar dengan api kecil sehingga terjadi pembakaran yang mana hasilpembakaran tersebut mengeluarkan asap dan tertampung

Giri Jaladhi Wana akan Merelay Out Bangunan di bangunanUtama Lantai Dasar (Blok G) dari sebelumnya 600 Unit menjadi 1.077 Unitdengan alasan banyaknya para pedagang yang tidak tertampung karenabanyaknya para pedagang yang berminat membeli tempat berupa toko,kios, los dan warung di pasar Sentra Antasari. Kemudian WalikotaBanjarmasin Drs. H. Sofyan Arpan (almarhum) mendukung dengan syaratagar dibicarakan terlebih dahulu tentang konstribusinya, sehingga ST.Widagdo, Drs.

Giri Jaladhi Wana akan Merelay Out Bangunan di bangunanUtama Lantai Dasar (Blok G) dari sebelumnya 600 Unit menjadi 1.077 Unitdengan alasan banyaknya para pedagang yang tidak tertampung karenabanyaknya para pedagang yang berminat membeli tempat berupa toko,Hal. 24 dari 94 hal. Put. No. 106 PK/Pid.Sus/2012kios, los dan warung di pasar Sentra Antasari. Kemudian WalikotaBanjarmasin Drs. H.

Giri Jaladhi Wana akan Merelay Out Bangunan di bangunanUtama Lantai Dasar (Blok G) dari sebelumnya 600 Unit menjadi 1.077 Unitdengan alasan banyaknya para pedagang yang tidak tertampung karenabanyaknya para pedagang yang berminat membeli tempat berupa toko,kios, los dan warung di pasar Sentra Antasari ;Bahwa ST Widagdo mengirim surat kepada Walikota atas dukungan dariTerdakwa karena Terdakwa sering didatangi para pedagang yang berminatmembeli toko, kios los dan warung, kemudian Walikota Banjarmasin