Ditemukan 55 data
97 — 9
kepada penderita kegawat daruratan psikiatriyang cenderung bunuh diri dan maka untuk itu diberikan doronganrangsangan dengan obat Golongan Stimulano Golongan Depresan (obat penenang) golongan obat ini menekan sarafpusat di gunakan untuk terapi kejiwaan yang membahayakanlingkungan dan dirinya sendiri , dimana obat ini digunakan untukmenenangkan;Kemudian apabila pemakaian obat narkotika tersebut salah digunakanatau tidak sesuai dengan petunjuk dokter maka akan menimbulkan gejalasebagai berikut : Adeksi
39 — 28 — Berkekuatan Hukum Tetap
posnya tidak terdapatdalam DASK Sekretariat DPRD Kota Kendari Tahun 2003 yaitu untuk"Purna Tugas" sebesar Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) yangakan dibagibagikan kepada Pimpinan dan seluruh anggota DPRD KotaKendari ;Dari Pos Penunjang Operasional sebesar Rp467.200.000,00 (empatratus enam puluh tujuh juta dua ratus ribu rupiah), akan dibagibagikankepada Pimpinan dan anggota DPRD Kota Kendari sebesarRp392.400.000,00 (tiga ratus sembilan puluh dua juta empat ratus riburupiah) dan khusus untuk Adeksi
;Untuk mempertanggungjawabkan penggunaan danasebesar Rp20.000.000,00 (dua puluh juta rupiah) tersebutmaka Ketua DPRD Kota Kendari membuat Tanda Bukti Kasseolaholah untuk dana Adeksi ;Dari Pos Reparasi dan Penggantian Suku Cadang sebesarRp197.200.000,00 (seratus sembilan puluh tujuh juta duaratus ribu rupiah), digunakan untuk tujuan lain yang posnyatidak terdapat dalam DASK Sekretariat DPRD Kota KendariTahun 2003 yaitu untuk biaya Air Anggota DPRD KotaKendari sebesar Rp149.600.000,00 (seratus empat
HAERUDDIN Tahun 2003PONDIU, MBA.Makan minum rapat Rp 5.000.000,00~ digunakan untuk "THR"Lainlain Perjalanan Dinas dan Pelatihan digunakan Rp 30.000.000,00untuk Purna Tugas "Sewa Rumah" Rp 75.000.000,00Pendidikan & Pelatihan di Makassar (fiktif) Rp 5.000.000,00 Perjalanan Dinas Dalam &Luar Daerah digunakandengan dalih untuk DanaMobilitasDana Operasionaldigunakan untuk Adeksi Rp 20.000.000,00Dana Operasional yang dibagi setiap bulan Rp120.000.000,00Rp 30.000.000,00 Biaya yang tidak didukungbukti yang
Dari Pos Penunjang Operasional sebesar Rp467.200.000,00 (empatratus enam puluh tujuh juta dua ratus ribu rupiah), akan dibagibagikankepada Pimpinan dan anggota DPRD Kota Kendari sebesarRp392.400.000,00 (tiga ratus sembilan puluh dua juta empat ratus riburupiah) dan khusus untuk Adeksi sebesar Rp20.000.000,00 (dua puluhjuta rupiah) adalah untuk H.
Nomor: 1751 K/Pid.Sus/2010kegiatan DPRD yang tidak terduga dan penyediaan tenagaahli serta peningkatan kapasitas legislatif ; Dana sebesar Rp20.000.000,00 (dua puluh juta rupiah) untukH.HAERUDDIN PONDIU, MBA., (Ketua DPRD Kota Kendari)dengan dalih untuk Dana Adeksi ;Untuk mempertanggungjawabkan penggunaan danasebesar Rp20.000.000,00 (dua puluh juta rupiah) tersebutmaka Ketua DPRD Kota Kendari membuat Tanda Bukti Kasseolaholah untuk dana Adeksi ;Ad.7.
96 — 29
Pertanggungjawaban Biaya Perjalanan Dinas Keluar Daerah bagi Pimpinan38.DPRD Kota Denpasar dalam rangka Konsultasi ke Sekretariat Asosiasi DPRDKota seIndonesia (ADEKS))tanggal 26 s/d 28September 2013 :a.b.Kwitansi tanda terima senilai Rp. 38.890.000, tanggal 02 Oktober 2013.Kwitansi tanda terima senilai Rp. 33.672.000, tanggal 25 September2013.Daftar penerimaan biaya perjalanan dinas ke luar daerah bagi PimpinanDPRD Kota Denpasar dalam rangka Konsultasi ke Sekretariat AsosiasiDPRD Kota seIndonesia (ADEKSI
dengan temaMewujudkan Pemilu 2014 yang Berkualitas tanggal 12Junis/d 15Juni 2013:a.b.Cc.Buku Rekapitulasi Per Rincian Obyek.Kwitansi tanda terima senilai Rp. 36.117.200, tanggal 07 Juni 2013.Daftar penerimaan biaya perjalanan Bimbingan Teknis/Workshop/RapatKerja Teknis bagi Pimpinan DPRD Kota Denpasar dalam Rapat KerjaTeknis ADEKSI dengan tema Mewujudkan Pemilu 2014 yang Berkualitasselama 4 (empat) hari.Surat Perintah Tugas No. 893.3/514/DPRD/2013 tanggal 07 Juni 2013.Surat Perintah Perjalanan Dinas
(SPPD) No. 094/516/DPRD/2013 tanggal07 Juni 2013.Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) No. 094/306/Set.DPRD/2013tanggal 14 Mei 2013.Tiket pesawat bagi Pimpinan DPRD Kota Denpasar.Kwitansi tanda terima senilai Rp. 8.929.300, tanggal 07 Juni 2013.Daftar penerimaan biaya perjalanan Bimbingan Teknis/Workshop/RapatKerja Teknis bagi Staf Sekretariat Pendamping Pimpinan DPRD KotaDenpasar dalam Rapat Kerja Teknis ADEKSI dengan tema MewujudkanPemilu 2014 yang Berkualitas selama 4 (empat) hari.Surat Perintah
Tahun 2013 selama 4 (empat)hari tuluan DenpasarPaluDenpasar.Surat Perintah Tugas No. 893.3/194/DPRD/2013 tanggal 08 Februari2013.Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) No. 094/195/DPRD/2013tanggal 08 Februari 2013.Kwitansi tanda terima senilai Rp.19.560.000, tanggal 11 Februari 2013.Daftar Penerimaan Biaya Perjalanan Dinas Bimbingan Teknis/Workshopke Luar Daerah Bagi Pimpinan DPRD Kota Denpasar dalam rangkaRapat Kerja Nasional Xll ADEKSI Tahun 2013 selama 4 (empat) haritujuan DenpasarPaluDenpasar.Surat
Voucher Hotel dari Bali Daksina Wisata dan tiket pesawat bagi StafSekretariat DPRD Kota Denpasar.Pertanggungjawaban Biaya Perjalanan Dinas Keluar Daerah bagi PimpinanDPRD Kota Denpasar dalam Rapat Kerja Teknis ADEKSI dengan temaMewujudkan Pemilu 2014 yang Berkualitas tanggal 12Junis/d 15Juni 2013:a. Buku Rekapitulasi Per Rincian Obyek.b. Kwitansi tanda terima senilai Rp. 36.117.200, tanggal 07 Juni 2013.c.
110 — 44
DPRD sebanyak 25 orang.Adapun bukti Pertanggung jawabannya tidak adasama sekali, sedangkan sisanya Rp.18.4450.000,ada pada Kas.(2) BiayaLembur ...... 2.0000. cee ee Rp. 20.000.000,RealisasiKota.Biaya lembur yang sudah dikeluarkan sampaidengan bulan Mei 2004 sebesar Rp.15.000.000,digunakan untuk staf administrasi dan ada buktipenerimannya.3) Insentif , yaitu) Biaya bantuan iuranForum komunikasiSekwan ......... 000: ee eee eeRp. 2.500.000, RealisasiBiaya iuran ini masih ada di Kas Pemda33(4) Bantuan Adeksi
anggota DPRD dalam bentuk uang tunaimasing masing anggota menerima Rp.15.000.000,dan saat pembayaran Saksi tidak tahu karenamengikuti pelatihan di Jakarta dari tanggal 23OperasionalLembur20.000.000,63s.d. 26 April 2004 dan ada anggota DPRD atasnama Salahuddun, SE ke Dispenda Kota Kendari.4) Biaya penunjang operasionalRp. 1.079.500.0000, SH EMER HER RER RE Ee wicsaaae PDs 367.000.000, b)an beeen eee Rp.Cc) Insentif(1) Biaya bantuan forum komunikasiSekwanenn en enon ean Rp. 2.500.000, (2) Bantuan Adeksi
.25.000.000, (3) Jasa pengabdian anggota DPRD PeriodeTahun 19992004 (25 orang) a 28Rp. 625.000.000,Biaya operasional Rp.367.000.000, sampai bulanMei 2004 telah dikeluarkan Rp.262.500.000, dantelah diterima oleh seluruh anggota DPRD tetapitidak ada bukti pertanggungjawabannya, hanya adabukti penerimaan dari anggota DPRD.Biaya lembur sampai dengan bulan Mei 2004 telahdikeluarkan Rp.15.000.000, dipergunakan untuklembur staf Sekwan.Biaya bantuan iuran forum komunikasi Sekwanbelum dikeluarkan, bantuan Adeksi
59 — 13
kesehatan dengantugas membantu tugas Kepala Seksi Farmasi dalam lingkup Kefarmasian/ obatobatan di Kabupaten Tabalong ;Bahwa menurut Ahli Narkotika jenis sabu tidak termasuk obat dan tidakboleh diperjualbelikan, karena Narkotika jenis sabu mengandungsenyawa Metamfetamin termasuk Narkotika golongan hanya dapatdigunakan untuk kepentingan penelitian dan ilmu pengetahuan sertatidak untuk pengobatan ;Bahwa penyalahgunaan pemakaian Narkotika oleh seseorang akanmenimbulkan gejala sebagai berikut yaitu Adeksi
72 — 59
Perintah Tugas No. 893.3/514/DPRD/2013 tanggal 07 Juni2013.Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) No. 094/516/DPRD/2013tanggal 07 Juni 2013.Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) No.094/306/Set.DPRD/2013 tanggal 14 Mei 2013.Tiket pesawat bagi Pimpinan DPRD Kota Denpasar.Kwitansi tanda terima senilai Rp.8.929.300, tanggal 07 Juni 2013.Daftar penerimaan biaya perjalanan BimbinganTeknis/Workshop/Rapat Kerja Teknis bagi Staf SekretariatPendamping Pimpinan DPRD Kota Denpasar dalam Rapat KerjaTeknis ADEKSI
Daftar Penerimaan Biaya Perjalanan Dinas BimbinganTeknis/Workshop ke Luar Daerah Bagi Pimpinan DPRD KotaDenpasar dalam rangka Rapat Kerja Nasional XIl ADEKSI Tahun2013 selama 4 (empat) hari tujuan DenpasarPaluDenpasar.h. Surat Perintah Tugas No. 893.3/192/DPRD/2013 tanggal 08Februari 2013.i. Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) No. 094/193/DPRD/2013tanggal 08 Februari 2013.j. Kwitansi tanda terima senilai Rp.444.002.400, tanggal 15 Februari2013.k.
Kwitansi tanda terima senilai Rp.5.218.000, tanggal 25 September2013.Daftar penerimaan biaya perjalanan dinas ke luar daerah bagi StafPendamping Pimpinan DPRD Kota Denpasar dalam rangkaKonsultasi ke Sekretariat Asosiasi DPRD Kota seIndonesia(ADEKSI) selama 3 (tiga) hari tujuan DenpasarJakartaDenpasar.Hal.372 dari 414halaman Putusan Nomor 6/Pid.Sus.Tpk/2017/PN DpsSurat Perintah Tugas No. 893.3/951/Sek.DPRD tanggal 25September 2013.Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) No. 094/952/Set.DPRDtanggal
Daftar penerimaan biaya perjalanan BimbinganTeknis/Workshop/Rapat Kerja Teknis bagi Pimpinan DPRD KotaDenpasar dalam Rapat Kerja Teknis ADEKSI dengan temaMewujudkan Pemilu 2014 yang Berkualitas selama 4 (empat) hari.d. Surat Perintah Tugas No. 893.3/514/DPRD/2013 tanggal 07 Juni2013.e. Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) No. 094/516/DPRD/2013tanggal 07 Juni 2013.f. Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) No.094/306/Set.DPRD/2013 tanggal 14 Mei 2013.g.
Daftar penerimaan biaya perjalanan BimbinganTeknis/Workshop/Rapat Kerja Teknis bagi Staf SekretariatPendamping Pimpinan DPRD Kota Denpasar dalam Rapat KerjaTeknis ADEKSI dengan tema Mewujudkan Pemilu 2014 yangBerkualitas selama 4 (empat) hari.j. Surat Perintah Tugas No. 893.3/515/DPRD/2013 tanggal 07 Juni2013.k. Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) No. 094/517/DPRD/2013tanggal 07 Juni 2013.. Tiket pesawat bagi Staf Sekretariat Pendamping Pimpinan DPRDKota Denpasar.61.
FAISAL ADHYAKSA, SH
Terdakwa:
HIDAYAT TAUPIKURAHMAN Bin Alm. M.TANDA.
34 — 9
Bahwa benar apabila pengaruh obat Narkotika tersebut disalahgunakanatau tidak digunakan dengan petunjuk dokter maka akan menimbulkanefek / gejala ADEKSI (Ketagihan), EBITUASI ( Menjadi kebiasaan),Halaman 11 dari 27 Putusan Nomor 39Pid.Sus/2019/PN TjgDEFENCE ( Ketergantungan), TOLERANSI ( Peningkatan Dosis), dimanadari kKesemuaan akan mencapai LETHAL atau dosis yang mematikan bagisi pemakainya.
59 — 5
keperluan bertanya tentang rehabilitasi pecanduNarkotika ;Bahwa Saksi pernah menanyakan kepada Terdakwa tentang riwayat pecanduNarkotika yang dialami Terdakwa ;Bahwa sewakitu Terdakwa datang ke BNNP Jateng program penyembuhanketergantungan Narkotika belum ada sehingga penanganan terhadap Terdakwayang mempunyai masalah ketergantungan Narkotika belum tertangani ;Bahwa progam Rehabilitasi di BNNP Jateng baru berlaku sekitar bulan April 2016 ;Bahwa Terdakwa sudah termasuk pecandu Narkotika yang disebut Adeksi
53 — 9
tersebut;Bahwa yang dimaksud dengan narkotika dalam UndangUndang Nomor 35 Tahun2009 adalah sama dengan psikotropika yang tercantum dalam UndangUndangNomor 5 Tahun 1997 yaitu golongan obat yang dipergunakan untuk terapi kasuskejiwaan atau obat untuk orang sakit jiwa;Bahwa secara medis, narkotika dibagi menjadi dua yaitu golongan stimulant (memberrangsangan) dan golongan depresan (penenang);Bahwa dalam penyalahgunaan narkotika golongan I yang mengandungmetamfetamina akan menimbulkan gejala yaitu adeksi
29 — 19 — Berkekuatan Hukum Tetap
posnya tidakterdapat dalam DASK Sekretariat DPRD Kota Kendari Tahun 2003 yaituuntuk Purna Tugas sebesar Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah)yang akan dibagibagikan kepada Pimpinan dan seluruh Anggota DPRDKota Kendari;Dari Pos Penunjang Operasional sebesar Rp467.200.000,00 (empatratus enam puluh tujuh juta dua ratus ribu rupiah), akan dibagibagikankepada Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Kendari sebesarRp392.400.000,00 (tiga ratus sembilan puluh dua juta empat ratus riburupiah) dan khusus untuk Adeksi
(Ketua DPRD Kota Kendari) dengandalih untuk Dana Adeksi yang tidak jelas penggunaannya;Untuk mempertanggungjawabkan penggunaan dana sebesarRp20.000.000,00 (dua puluh juta rupiah) tersebut maka KetuaDPRD Kota Kendari membuat Tanda Bukti Kas seolaholah untukdana Adeksi;Ad.7.
Dari Pos Penunjang Operasional sebesar Rp467.200.000,00 (empatratus enam puluh tujuh juta dua ratus ribu rupiah), akan dibagibagikankepada Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Kendari sebesarRp392.400.000,00 (tiga ratus sembilan puluh dua juta empat ratus riburupiah) dan khusus untuk Adeksi sebesar Rp20.000.000,00 (dua puluhjuta rupiah) adalah untuk H.
85 — 13
Golongan DEPRESAN ( Obat Penenang) Golongan obat ini menekan saraf pusatdi pergunakan untuk terapi kejiwaan yang membahayakan lingkungan dan dirinyasendiri, dimana obat digunakan untuk menenangkan;Bahwa benar pengaruh obat Narkotika tersebut di salagunakan atau tidak denganpetunjuk Dokter maka akan menimbulkan efek / gejala ADEKSI (Ketagihan),EBITUASI ( Menjadi kebiasaan), DEFENCE ( Ketergantungan), TOLERANSI( Peningkatan Dosis), dimana dari kesemuaan akan mencapai LETHAL atau dosis yangmematikan
32 — 10
Golongan DEPRESAN ( Obat Penenang) Golongan obat ini menekan saraf pusatdi pergunakan untuk terapi kejiwaan yang membahayakan lingkungan dan dirinyasendiri, dimana obat digunakan untuk menenangkan;Bahwa benar pengaruh obat Narkotika tersebut di salagunakan atau tidak denganpetunjuk Dokter maka akan menimbulkan efek / gejala ADEKSI (Ketagihan),EBITUASI ( Menjadi kebiasaan), DEFENCE ( Ketergantungan), TOLERANSI( Peningkatan Dosis), dimana dari kesemuaan akan mencapai LETHAL atau dosis yangmematikan
28 — 10
tersebut;Bahwa yang dimaksud dengan narkotika dalam UndangUndang Nomor 35 Tahun 2009adalah sama dengan psikotropika yang tercantum dalam UndangUndang Nomor 5Tahun 1997 yaitu golongan obat yang dipergunakan untuk terapi kasus kejiwaan atauobat untuk orang sakit jiwa;Bahwa secara medis, narkotika dibagi menjadi dua yaitu golongan stimulant (memberrangsangan) dan golongan depresan (penenang);Bahwa dalam penyalahgunaan narkotika golongan I yang mengandung metamfetaminaakan menimbulkan gejala yaitu adeksi
44 — 10
berikut : Bahwa yang dimaksud dengan narkotika dalam UndangUndang Nomor 35 Tahun2009 adalah sama dengan psikotropika yang tercantum dalam UndangUndangNomor 5 Tahun 1997 yaitu golongan obat yang dipergunakan untuk terapi kasuskejiwaan atau obat untuk orang sakit jiwa ; Bahwa secara medis, narkotika dibagi menjadi dua yaitu golongan stimulant(member rangsangan) dan golongan depresan (penenang) ;15Bahwa dalam penyalahgunaan narkotika golongan I yang mengandungmetamfetamina akan menimbulkan gejala yaitu adeksi
20 — 9
selanjutnyabiasanya antara asesmen dasar dan lanjutan membutuhkan waktu satu minggu;bahwa dari hasil asesmen sementara yang saksi lakukan terhadap terdakwadapat terindikasi terdakwa dikategorikan pengguna berat;bahwa tidak semacam berita acara pemeriksaan atau tanya jawab yang terjadi,karena saksi hanya mengisi format laporan yang telah ada;bahwa saksi mengetahui terdakwa adalah pengguna berat dapat dilihat dari hasilwawancara dimana frekuensi penggunaan narkoba oleh terdakwa menyebabkanasumsi terdakwa mengalami adeksi
31 — 7
diberikan kepadapenderita Kegawat daruratan Psikiatri yang cendrung Bunuh Diri dan untuk itu maka diberikanDorongan rangsangan dengan obat Golongan Stimulan.Golongan DEPRESAN (Obat Penenang) golongan obat ini menekan saraf Pusat digunakanuntuk terapi kejiwaan yang membahayakan lingkunagn dan dirinya sendiri dimana Obat inidigunakan untuk menenangkan.Kemudian apabila Pemakai Obat Narkotika tersebut disalahgunakan atau tidak sesuai dengan Petunjuk Dokter maka akan menimbulkan gejala sebagaiberikut : ADEKSI
195 — 6
penderitakegawat daruratan psikiatri yang cenderung bunuh diri dan maka untuk itu diberikan dorongan rangsangandengan obat Golongan Stimulane Golongan Depresan (obat penenang) golongan obat ini menekan saraf pusat di gunakan untuk terapikejiwaan yang membahayakan lingkungan dan dirinya sendiri , dimana obat ini digunakan untukmenenangkan;e Kemudian apabila pemakaian obat narkotika tersebut salah digunakan atau tidak sesuai dengan petunjukdokter maka akan menimbulkan gejala sebagai berikut :e = Adeksi
48 — 9
stimulan inidiberikan kepada penderita Kegawat daruratan Psikiatri yang cenderungBunuh diri dan untuk itu maka diberikan Dorongan rangsangan dengan obatGolongan stimulant Golongan Depresan (Obat Penenang) golongan obat ini mene kan sarafpusat digunakan untuk terapi kejiwaan yang membahayakan lingkungandan dirinya sendiri dimana Obat ini digunakan untuk menenangkan.Bahwa ahli menerangkan Pengaruh obat Narkotika tersebut disalahgunakanatau tidak dengan petunjuk Dokter maka akan menimbulkan gejala Adeksi
32 — 4
Golongan DEPRESAN ( Obat Penenang ) golongan obat ini mene kan saraf pusat digunakan untukterapi kejiwaan yang membahayakan lingkungan dan dirinya sendiri dimana Obat ini digunakanuntuk menenangkan.Bahwa Saksi menerangkan bahwa Pengaruh obat Narkotika tersebutdisalah gunakan atau tidak dengan petunjuk Dokter maka akanmenimbulkan gejala ADEKSI ( Ketagihan ), EBITUASI ( Menjadi15kebiasaan ), DEPENCE ( Ketergantungan ), TOLERANSI( Peningkatan Dosis ), dimana dari kesemuanya pengaruh diatas tadiakan
40 — 5
ini diberikankepada penderita Kegawat daruratan Psikiatri yang cenderung Bunuh diri dan untuk itumaka diberikan Dorongan rangsangan dengan obat Golongan stimulant.Golongan DEPRESAN ( Obat Penenang ) golongan obat ini mene kan saraf pusatdigunakan untuk terapi kejiwaan yang membahayakan lingkungan dan dirinya sendiridimana Obat ini digunakan untuk menenangkan.Bahwa Saksi menerangkan bahwa Pengaruh obat Narkotika tersebut disalah gunakanatau tidak dengan petunjuk Dokter maka akan menimbulkan gejala ADEKSI