Pada hari Rabu tanggal 17 Oktober 2012sekira pukul 09.00 Wib terdakwa kembali datang ke rumah saksi Tri Supriyatin kemudianterdakwa mengatakan kepada saksi Tri Supriyatun Bu sore nanti saya berangkat keIndramayu, Jawa barat sekalian liat motor RX Kingnya (bu, nanti sore sayaberangkat ke Indramayu, Jawa Barat sekalian melihat sepeda motor RX Kingnya) sehinggasaksi Tri Supriyatun kemudian menjawab ya sudah ini uangnya saya tambahi Rp.2.000.000, (dua juta rupiah) sehingga uang tersebut kemudian diterima

Motor RX Kingnya saya kirim dariIndramayu ke Stasiun Lempuyangan pakai kereta api sehingga saksi Tri Supriyatunkemudian mengatakan ya saya tambahi, ini Rp. 500.000, (lima ratus ribu rupiah) akantetapi uang tersebut juga kemudian dipergunakan untuk kepentingan terdakwa.

Motor RX Kingnya saya kirim dariIndramayu ke Stasiun Lempuyangan pakai Kereta api sehingga saksi Tri Supriyatunkemudian mengatakan ya saya tambahi, ini Rp. 500.000, (lima ratus ribu rupiah) akantetapi uang tersebut juga kemudian dipergunakan untuk kepentingan terdakwa.

Sepeda motornya besoktanggal 23 Oktober 2012 jam 16.00 Wib saya kirim ke rumah ibu).dan terdakwa juga mengatakan Bu sore nanti saya berangkat keIndramayu, Jawa barat sekalian liat motor RX Kingnya (bu,nanti sore saya berangkat ke Indramayu, Jawa Barat sekalian melihatsepeda motor RX Kingnya) sehingga saksi Tri Supriyatun kemudianmenjawab ya sudah ini uangnya saya tambahi Rp. 2.000.000, (duajuta rupiah) lalu uang tersebut kemudian diterima oleh terdakwa.= Bahwa katakata yang diucapkan terdakwa pada

Sepeda motornyabesok tanggal 23 Oktober 2012 jam 16.00 Wib saya kirim ke rumah ibu). danterdakwa juga mengatakan Bu sore nanti saya berangkat ke Indramayu, Jawabarat sekalian liat motor RX Kingnya (bu, nanti sore saya berangkat keIndramayu, Jawa Barat sekalian melihat sepeda motor RX Kingnya) sehingga saksi19Tri Supriyatun kemudian menjawab ya sudah ini uangnya saya tambahi Rp.2.000.000, (dua juta rupiah) lalu uang tersebut kemudian diterima oleh terdakwa.21.

Bantul,kemudian terdakwa mengatakan kepada saksi Korban SUGIONO Duitmu sek estak nggo Disik kae dianggep Rp. 10.000.000, (Sepuluh juta) Yo wes ngene waetok tambahi Rp. 13.500.000, (tiga belas juta rupiah) mengko tak golekke sepedamotor Vario terus mengko Duite tok transfer kemudian saksi Korban SUGIONOmengiyakan, kemudian sebelum pulang terdakwa meminta uang sebesar Rp.500.000, (lima ratus ribu rupiah) dan diberikan oleh saksi korban SUGIONOsecara tunai.Bahwa pada siang harinya tanggal 27 Desember

Bantul, kemudianterdakwa mengatakan kepada saksi Korban Duitmu sek es tak nggoDisik kae dianggep Rp. 10.000.000, (Sepuluh juta) Yo wes ngene waetok tambahi Rp. 13.500.000, (tiga belas juta rupiah) mengko takgolekke sepeda motor Vario terus mengko Duite tok transfer kemudiansaksi Korban SUGIONO mengiyakan, kemudian sebelum pulangterdakwa meminta uang sebesar Rp. 500.000, (lima ratus ribu rupiah)dan diberikan oleh saksi korban SUGIONO secara tunai.

Sewon Kab.Bantul, kemudian terdakwa mengatakan kepada saksi Korban SUGIONO Duitmu sek es tak nggo Disik kae dianggep Rp. 10.000.000, (Sepuluh juta) Yowes ngene wae tok tambahi Rp. 13.500.000, (tiga belas juta rupiah) mengkotak golekke sepeda motor Vario terus mengko Duite tok transfer kemudiansaksi Korban SUGIONO mengiyakan, kemudian sebelum pulang terdakwameminta uang sebesar Rp. 500.000, (lima ratus ribu rupiah) dan diberikanoleh saksi korban SUGIONO secara tunai.

IWAN HARAHAP danberkata WAN, angkat dulu bibit kelapa sawit dari Simpang Rondaman ke AekKaruayah ,kemudian saksi MORA IWAN HARAHAP berkata dimana orangnyadan dijawab saksi JAHARUDDIN SIREGAR udah menunggu disimpang AekMilas selanjutnya saksi MORA IWAN HARAHAP menemui terdakwa dan setelahbertemu dengan terdakwa, saksi IWAN HARAHAP berkata mana bibitnya dandijawab terdakwa bibitnya belum selesai dilangsir mobilnya masih terpuruk laluterdakwa berkatabisa kita muat pupuk dulu, nanti ongkosnya saya tambahi

MORA IWANHARAHAP dan berkataWAN, angkat dulu bibit kelapa sawit dari simpangrondaman ke Aek Karuayah ,kemudian saksi MORA MAN HARAHAP berkatadimana orangnya dan dijawab saksi JAHARUDDIN SIREGAR udah menunggudi simpang Aek milas selanjutnya saksi MORA IWAN HARAHAP menemuiterdakwa dan setelah bertemu dengan terdakwa, saksi IWAN HARAHAP berkatamana bibitnya dan dijawab terdakwa bibitnya belum selesai dilangsir mobilnyamasih terpuruk lalu terdakwa berkata bisa kita muat pupuk dulu, nanti ongkosnyasaya tambahi

IWAN HARAHAP dan berkata WAN,angkat dulu bibit kelapa sawit dari simpang Rondaman ke Aek Karuayahkemudian saksi MORA MAN HARAHAP berkata dimana orangnya dandijawab saksi JAHARUDDIN SIREGAR udah menunggu disimpang AekMilas, selanjutnya saksi MORA MAN HARAHAP menemui terdakwa dansetelah bertemu dengan terdakwa, saksi MW/AN HARAHAP berkata manabibitnya dan dijawab terdakwa bibitnya belum selesai dilangsing mobilnyamasih terpuruk lalu terdakwa berkata bisa kita muat pupuk dulu, nantiongkosnya saya tambahi

IWAN HARAHAP dan berkata WAN,angkat dulu bibit kelapa sawit dari simpang Rondaman ke Aek Karuayahkemudian saksi MORA WAN HARAHAP berkata dimana orangnya dandijawab saksi JAHARUDDIN SIREGAR udah menunggu disimpang AekMilas, selanjutnya saksi MORA IWAN HARAHAP menemui terdakwa dansetelah bertemu dengan terdakwa, saksi WAIN HARAHAP berkata manabibitnya dan dijawab terdakwa bibitnya belum selesai dilangsing mobilnyamasih terpuruk lalu terdakwa berkata bisa kita muat pupuk dulu, nantiongkosnya saya tambahi

Riska menjawab di Driyorejo kemudian Terdakwamenjawab walah Mbak tebene (walah Mbak jauhnya) kemudian Sdri.Riska ojo kuatir engko tak tambahi (jaangan kuatir nanti Terdakwatambahi) kemudian Terdakwa menjawab tambahi seratus ya Mbak*(tambahi seratus ribu ya Mbak) kemudian Sdri. Riska menjawab walahmas onok e mok skeet" (walah Mas adanya cuma 50 ribu) kemudianTerdakwa jawab ngeh empun mboten noponopo* (ya sudah tidakpapa), dan setelah dapat pesanan dari Sdri.

Riska menjawab di Driyorejo kemudian Terdakwamenjawab walah Mbak tebene (walah Mbak jauhnya) kemudian Sdri.Riska ojo kuatir engko tak tambahi* (jangan kuatir nanti Terdakwatambahi) kemudian Terdakwa menjawab tambahi seratus ya Mbak(tambahi seratus ribu ya Mbak) kemudian Sdri. Riska menjawab walahmas onok e mok skeet (walah Mas adanya cuma 50 ribu) kemudianTerdakwa jawab ngeh empun mboten noponopo* (ya sudah tidakpapa), dan setelah dapat pesanan dari Sdri. Riska kemudian Terdakwamenghubungi Sdr.

Riska ojo kuatir engko tak tambahi (jangan kuatir nanti sayatambahi) kemudian Terdakwa menjawab tambahi seratus ya Mbak* (tambahiseratus ribu ya Mbak) kemudian Sdri. Riska menjawab walah Mas onok emok skeet* (walah Mas adanya cuma 50 ribu) kemudian Terdakwa jawabngeh empun mboten nopo nopo (ya sudah tidak papa), dan setelah dapatpesanan dari Sdri. Riska kemudian Terdakwa menghubungi Sdr. Gundulyang beralamat di Sememi Kota Surabaya agar menghubungi Sdr.

Muaradua pada saat diperjalanan Saksi Rinaldi bin Zul Lukman berkataKITO TAMBAHI BAE, KAU ADO DUET BERAPO ? (kita tambahi saja, kamu adauang berapa) dan dijawab AKU ADO DUET LIMO BELAS RIBU dan SaksiRinaldi bin Zul Lukman berkata AKU TIGO PULUH LIMO RIBU KITO NGAMBEKSERATUS, setelah sampai diteras rumah Sdr. DEDI(DPO), Saksi EDI Susantomenunggu di jalan dan Saksi Rinaldi bin Zul Lukman langsung memberikan uangsebesar Rp. 100.000,(seratus ribu rupiah) kepada Sdr.

Langkat dan saat ituTerdakwa melihat korban MISNAN PERANGIN ANGIN sedang bermain mesinjakpot lalu Terdakwa menegurnya sambil berkata dalam bahasa karo enggomenang bolang% lalu dijawabnya kalah kemudian Terdakwa pun memintakoin kepada yang menjaga jakpot sepuluh ribu , namun penjaga jakpot berkatakepadanya enggak bisa, ini pun ada utang mu, masak kau tambahi laginanti nombok aku, bentar aku ambil uang dulu, jangan ada siapa pun yangmainkan jakpotnya alu dijawab penjaga jakpot dalam bahasa karo uladekah

Langkat dansaat itu Terdakwa melihat korban MISNAN PERANGIN ANGIN sedangbermain mesin jakpot lalu Terdakwa menegurnya sambil berkata dalambahasa karo enggo menang bolang* lalu dijawabnya kalah* kemudianTerdakwa pun meminta koin kepada yang menjaga jakpot sepuluh ribu ,namun penjaga jakpot berkata kepadanya enggak bisa, ini pun adautang mu, masak kau tambahi lagi nanti nombok aku, bentar aku ambiluang dulu, jangan ada siapa pun yang mainkan jakpotnya* lalu dijawabpenjaga jakpot dalam bahasa karo ula

MISNAN PERANGINANGIN;Menimbang, bahwa Terdakwa berangkat dari rumah mau menuju diwarung kopi di Dsn Uruk Senembah Desa Kutambaru Kec Kutambaru Kab.Langkat dan saat itu Terdakwa melihat koroban MISNAN PERANGIN ANGINsedang bermain mesin jakpot lalu Terdakwa menegurnya sambil berkata dalambahasa karo enggo menang bolang lalu dijawabnya kalah kemudianTerdakwa pun meminta koin kepada yang menjaga jakpot sepuluh ribu , namunpenjaga jakpot berkata kepadanya enggak bisa, ini pun ada utang mu, masakkau tambahi

ERNY NURCAHYANI binti DARSO HADI SUMARTO umur 47 tahun,Agama Islam, pekerjaan Ibu rumah tangga, tempat tinggal di DesaTambaksari Kidul RT. 02, RW. 04, Kecamatan Kembaran, KabupatenBanyumas, Bahwa saksi kenal pemohon karena saksi adik kandungPemohon; Bahwa Saksi tahu, mau dijadikan saksi; Bahwa saksi mengenai beda nama ayah Pemohon; Bahwa di dalam buku nikah tertulis DARSO dan di dalamdokumen yang lain tertulis DARSO HADI SUMARTO karenasetelah menikah di tambahi HADISUMARTO, dan tiga namatersebut

BUDI SURIONO bin TIRTO SOEWARJO umur 54 tahun, AgamaIslam, pekerjaan perangkat desa, tempat tinggal di Desa TambaksariKidul RT. 02, RW. 04, Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas, Bahwa saksi kenal pemohon karena saksi tetangga Pemohon; Bahwa saksi tahu, mau dijadikan saksi; Bahwa saksi mengenai beda nama ayah Pemohon; Bahwa di dalam buku nikah tertulis DARSO dan di dalamdokumen yang lain tertulis DARSO HADI SUMARTO karenasetelah menikah di tambahi HADISUMARTO, dan tiga namatersebut adalah nama satu

Sesampainya dirumah mbahTaman terdakwa bertemu dengan mbah Taman lalu terdakwa berkata pada mbahTaman mosok regane disel mung semono mbah (masak harganya disel Cuma segitumbah kemudian mbah Taman menjawab yo wis tak tambahi rong atus ewu (yaudah saya tambahi dua ratus ribu rupiah) selanjutnya mbah Taman memberikan uangkepada terdakwa sebesar Rp.200.000, (dua ratus ribu rupiah), setelah menerima uangtersebut terdakwa pamitan pulang.

Juardi Als Logel menjawab Ihakan wes dikei lalu terdakwa mengatakan Iha arep mbok tambahi pora, ikiopo iso lunas dalam jangka telung sasi yen mbok angsur mung sejutasetengah sebulan namun saksi Juardi Als Logel malah menjawab kui wesurusanku lalu terdakwa mengatakan hubungan mu karo bojoku bakal takkasuske dan saksi Juardi Als Logel mengatakan Ilha jare wes ra mbokmasalahke maneh, yowis ayo nenggon ibuku wae mengko dibereske kabeh.Halaman 3 dari 28 Putusan Nomor 55/Pid.B/2019/PNSkhsaat baru perjalanan

Pudak No.07 KampungTegalrejo RT. 04/04 Kelurahan Jetis Kecamatan Sukoharjo, KabupatenSukoharjo, saat itu terdakwa melihat saksi Juardi Als Logel berada dipinggirjalan sendiri, lalu terdakwa menghampirinya dan mengatakan piye arepmbok tambahi pora dan sdr. Juardi Als Logel menjawab kan wingi uwessehingga terjadilah cekcok mulut antara terdakwa dan saksi.

Juardi Als Logel menjawab Ihakan wes dikei lalu terdakwa mengatakan Iha arep mbok tambahi pora, ikiopo iso lunas dalam jangka telung sasi yen mbok angsur mung sejutasetengah sebulan namun saksi Juardi Als Logel malah menjawab kui wesurusanku lalu terdakwa mengatakan hubungan mu karo bojoku bakal takkasuske dan saksi Juardi Als Logel mengatakan Ilha jare wes ra mbokmasalahke maneh, yowis ayo nenggon ibuku wae mengko dibereske kabeh.Halaman 6 dari 28 Putusan Nomor 55/Pid.B/2019/PNSkhsaat baru perjalanan

sekitar 2,5 (dua komalima) cm dengan gagang yang terbuat dari kayu milik terdakwa tersebutterdakwa simpan dibalik baju yang terdakwa pakai dengan caraterdakwa selipkan dibagian depan perutnya, setelah itu terdakwalangsung menuju kerumah saksi Juardi Als Logel dengan mengendaraisepeda motor, kemudian sekitar pukul 20.30 Wib. terdakwa sampaidirumah saksi Juardi, saat itu terdakwa melihat saksi Juardi Als Logelberada dipinggir jalan sendiri, lalu terdakwa menghampirinya danmengatakan piye arep mbok tambahi

Cok Bangomenodongkan pisau kearah saksi Aziz Rifnaka Alias Azis sambil mengatakanmana uang mu kau tambahi lagi, Kemudian saksi Aziz Rifnaka Alias Azismemberikan lagi uang sebesar Rp400.000,00 (empat ratus ribu rupiah),kemudian saksi Sarwono mengambil sebuah besi dan mengarahkan kepadaTerdakwa I., bersamasama dengan Terdakwa Il., Sdr. Cak Bango dan Sadr.Giman, kemudian Terdakwa I., bersamasama dengan Terdakwa II., Sdr. CakBango dan Sdr.

kemudian Saksi mengambil dompet dari sebelah kanan Saksi danselanjutnya mengambil uang sejumlah Rp400.000,00 (empat ratus riburupiah) dan memberikannya kepada orang tersebut dan selanjutnya orangtersebut berkata, semua yang ada di kantongmu keluarkan sambil orangtersebut mengarahkan sebilah pisau ke arah Saksi dan selanjutnya Saksiberkata, gak ada lagi lo bang uangnya, hanya rokok aja yang ada danselanjutnya orang tersebut menodongkan pisau ke arah Saksi danpengendara yang lain juga berkata, kau tambahi

Bombomsejumlah Rp5.000,00 (lima ribu rupiah) dan seketika itu Terdakwa II: FirmanHidayat alias Dayat berkata kepada supir tersebut, kau kasi itu, kau tambahiitu dan saat itu Terdakwa II: Firman Hidayat alias Dayat juga menodongkansenjata api mainan yang Terdakwa : Sofyan alias Bombom pegang danselanjutnya datang Cok Bango (DPO) adu mulut dengan supir tersebut,selanjutnya Terdakwa : Sofyan alias Bombom melihat Cok Bango (DPO)menodongkan sebilan pisau kepada supir tersebut dan berkata, manauangmu kau tambahi

SelanjutnyaTerdakwa : Sofyan alias Bombom bersama dengan Cok Bango (DPO) sampaidan ketika mobil truk tersebut berhenti, Terdakwa I: Sofyan alias Bombomlangsung meminta uang kepada supir dan saat itu supir tersebut memberikanuang kepada Terdakwa I: Sofyan alias Bombom sejumlah Rp5.000,00 (lima riburupiah) dan seketika itu Terdakwa II: Firman Hidayat alias Dayat berkata kepadasupir tersebut, kau kasi itu, Kau tambahi itu dan saat itu Terdakwa II: FirmanHidayat alias Dayat juga menodongkan senjata api

Sujito als Sampit bin Sarimin (diajukan dalam penuntutan secara terpisah)memberikan jawaban tersebut maka terdakwa setuju dan mengatakan yo wis ah nekwani age a tak wenehi duit 1,5 juta (ya sudah kalau berani nanti tak beri uang sebesarRp. 1.500.000, (satu juta lima ratus ribu rupiah), dan saksi Sujito als Sampit bin Sarimin(diajukan dalam penuntutan secara terpisah) menjawab : wah yo gak sumbut neksemono mas (wah ya tidak sepadan kalau segitu mas), dan kemudian terdakwamengatakan : yo wis tak tambahi

500 dadi 2 juta (ya sudah tak tambahi uang Rp.500.000, (lima ratus ribu rupiah) jadi sebesar Rp. 2.000.000, (dua juta rupiah), dansaksi Sujito als Sampit bin Sarimin (diajukan dalam penuntutan secara terpisah)menjawab : yo wis tak enteni kabare (ya sudah tak tunggu kabarnya), dan setelahpertemuan tersebut baik terdakwa maupun saksi Sujito als Sampit bin Sarimin (diajukandalam penuntutan secara terpisah) pulang kerumah masingmasing.

,dan terdakwa menjawab yo keri ndelok imbalane (ya tinggal dilihat imbalannya)Bahwa benar setelah saksi memberikan jawaban tersebut maka terdakwa setuju danmengatakan yo wis ah nek wani age a tak wenehi duit 1,5 juta (ya sudah kalau beraninanti tak beri uang sebesar Rp. 1.500.000, (satu juta lima ratus ribu rupiah), dan saksimenjawab wah yo gak sumbut nek semono mas (wah ya tidak sepadan kalau segitumas)Bahwa benar lalu terdakwa mengatakan yo wis tak tambahi 500 dadi 2 juta (yasudah tak tambahi uang

(Bagaimanadengan kamera yang kemarin) dijawab Saksi1 Mau saya ambil besok pak, Terdakwa berkataBarange saiki di Jakarta dibawa adik saya...wes tak tambahi wae piro...(Barangnya ada diJakarta dibawa adik saya,,, kalau ditambahi saja bagaimana berapa?)

(bagaimana dengan kamera yang kemarin)" Saksi1menjawabMau saya ambil besok pak . lalu Terdakwa berkataBarange saiki di Jakarta dibawa adik saya ..wes tak tambahi waepiro...(barangnya ada di Jakarta dibawa adik saya,,, kalauditambahai saja bagaimana ...berapa?

(SiniYud) Saksi jawab Nggeh pak (Ya pak) sambil mendekatiTerdakwa lalu Terdakwa berkata Kowe arep piye soal kameranewingi (Bagaimana dengan kamera yang kemarin) Saksi jawabAkan saya ambil besok pak, kemudian TerdakwaberkataBarange saiki di Jakarta dibawa adik saya . wes tak tambahi waepiro. (Barangnya ada di Jakarta dibawa adik saya,,, kalauditambahai saja bagaimana .. berapa?)...

(Bagaimana dengan kamera yang kemarin) dijawabSaksi1 Mau saya ambil besok pak, Terdakwa berkata Barange saikidi Jakarta dibawa adik saya...wes tak tambahi wae piro...(Barangnyaada di Jakarta dibawa adik saya,,, kalau ditambahai saja bagaimanaberapa?)

duduk minum Tuak dibelakang kedai tuak margaSimanjuntak di Dusun Pasaoran Nauli Desa Sisumut Kec.KotaPinang ,kemudian datang Amran datang sekaligus meminjam uangkepada terdakwa sebanyak Rp.100.000,(seratus ribu rupiah)laluterdakwa memberikan uang tersebut ,tidak berapa lama Amran datangkembali dan membawa bungkusan plastik asoi warna hitam yangberisikan daun ganja kering kKemudian memberikan kepada terdakwadengan mengatakan ini pegang dulu takut kali kamu uangmu gakpulangkan inilah kamu belikan dan tambahi

duduk minum Tuak dibelakang kedai tuakmarga Simanjuntak di Dusun Pasaoran Nauli Desa Sisumut Kec.KotaPinang ,kemudian datang Amran datang sekaligus meminjam uangkepada terdakwa sebanyak Rp.100.000,(seratus ribu rupiah)laluterdakwa memberikan uang tersebut ,tidak berapa lama Amran datangkembali dan membawa bungkusan plastik asoi warna hitam yangberisikan daun ganja kering kKemudian memberikan kepada terdakwadengan mengatakan ini pegang dulu takut kali kamu uangmu gakpulangkan inilah kamu belikan dan tambahi

minum Tuak dibelakang kedai tuakmarga Simanjuntak di Dusun Pasaoran Nauli Desa Sisumut Kec.KotaPinang ,kemudian datang Amran datang sekaligus meminjam uang kepadaterdakwa sebanyak Rp.100.000,(seratus ribu rupiah )lalu terdakwa memberikanuang tersebut ,tidak berapa lama Amran datang kembali dan membawabungkusan plastik asoi warna hitam yang berisikan daun ganja kering kemudianmemberikan kepada terdakwa dengan mengatakan ini pegang dulu takut kalikamu uangmu gak pulangkan inilah kamu belikan dan tambahi

ini tidak bisa mutar kalauuangnya hanya tiga juta setengah tambahi biar bisa mutar kemudiankorban menanyakan kepada terdakwa ?tambah piro? tambah berapadijawab oleh terdakwa ?ben genep sewelas tambahono pitu setengah?

biar genap sebelas tambahi tujuh juta setengah, mendengar permintaanterdakwa kemudian korban pulang dan menjual sapi milik korban sehargaRp.10.500.000, (sepuluh juta lima ratus ribu rupiah) kemudian uang hasilpenjualan sapi korban berikan kepada terdakwa sebesar Rp.7.500.000,(tujuh juta lima ratus ribu rupiah), Kemudian kurang lebih sepuluh harikemudian tersangka minta uang lagi kepada saksi korban sebesarRp.5.000.000, (lima juta rupiah) dan mengatakan kepada korban uangdua karung tidak bisa ditransfer

ini tidak bisa mutar kalau uangnya hanya tiga jutasetengah tambahi biar bisa mutar kemudian korban menanyakankepada terdakwa? tambah piro? tambah berapa dijawab oleh23terdakwa ?ben genep sewelas tambahono pitu setengah?

ini tidak bisa mutar kalau uangnyahanya tiga juta setengah tambahi biar bisa mutar kemudian korbanmenanyakan kepada terdakwa ? tambah piro? tambah berapa dijawab olehterdakwa ?ben genep sewelas tambahono pitu setengah?

ABDUL WAKHIDdengan katakata mas imbohi telungatus mas nggo nguruspersyaratan administrasi (mas tambahi tigaratus ribu rupiahuntuk membayar persyaratan administrasi), kKemudian sdr.ABDUL WAKHID berkata kepada terdakwa iyo pak iki takgolekno entuk, (iya pak ini tak cankan dapat), kKemudian sdr.ABDUL WAKHID memberikan uang kepada terdakwa sebesarRp. 300.000, (tiga ratus ribu rupiah), selanjutnya terdakwapulang kerumah.

ABDUL WAKHIDmenjawab iyo pak tak weki (iya pak saya beri), kemudianterdakwa diberi uang oleh saksi ABDUL WAKHID sebesarRp100.000,00 (seratus ribu rupiah), selanjutnya terdakwapulang ke rumah;Bahwabenar, sekitar 1 (satu) minggu kemudian pada hari dantanggal lupa bulan Desember 2016, terdakwa datang lagi kerumah saksi ABDUL WAKHID di desa Sridadi KecamatanRembang Kabupaten Rembang dan bertemu dengan saksiABDUL WAKHID dengan katakata mas imbohi telungatus masnggo ngurus persyaratan administrasi (mas tambahi

WAKHID menjawab iyo paktak weki (iya pak saya beri), kKemudian terdakwa diberi uang olehsaksi ABDUL WAKHID sebesar Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah),selanjutnya terdakwa pulang ke rumah;Menimbang, bahwa sekitar 1 (satu) minggu kemudian pada haridan tanggal lupa bulan Desember 2016, terdakwa datang lagi kerumah saksi ABDUL WAKHID di desa Sridadi Kecamatan RembangKabupaten Rembang dan bertemu dengan saksi ABDUL WAKHIDdengan katakata mas imbohi telungatus mas nggo nguruspersyaratan administrasi (mas tambahi

WAKHID menjawab iyo paktak weki (iya pak saya beri), Kemudian terdakwa diberi uang olehsaksi ABDUL WAKHID sebesar Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah),selanjutnya terdakwa pulang ke rumah;Menimbang, bahwa sekitar 1 (satu) minggu kemudian pada haridan tanggal lupa bulan Desember 2016, terdakwa datang lagi kerumah saksi ABDUL WAKHID di desa Sridadi Kecamatan RembangKabupaten Rembang dan bertemu dengan saksi ABDUL WAKHIDdengan katakata mas imbohi telungatus mas nggo nguruspersyaratan administrasi (mas tambahi

Dan lebih kurang lima belas hari kemudianterdakwa datang ke rumah korban ISTIYYANINGSIH saat terdakwa mengobroldengan korban ISTIYANINGSIH saat itu terdakwa menanyakan kepada korbanISTYANINGSIH dengan mengatakan MOTORE RUNG OLEH DEK (motornyabelum dapat dek) dan di jawab oleh korban ISTYANINGSIH DURUNG KAK(belum kak) lalu terdakwa tanya PIE MOTOR E TAK GOLEKE PO PIE MENGKOTAK TAMBAHI DUITE MENGKO TAK TUKOKE SING ANYAR (gimana motornyaterdakwa carikan apa gimana nanti uangnya tambahi biar dapat yang

Dan lebih kurang lima belas hari kemudianterdakwa datang ke rumah korban ISTIYANINGSIH saat terdakwa mengobroldengan korban ISTIYANINGSIH saat itu terdakwa menanyakan kepada korbanISTYANINGSIH dengan mengatakan MOTORE RUNG OLEH DEK (motornyabelum dapat dek) dan di jawab oleh korban ISTYANINGSIH DURUNG KAk(belum kak) lalu terdakwa tanya PIE MOTOR E TAK GOLEKE PO PIE MENGKOTAK TAMBAHI DUITE MENGKO TAK TUKOKE SING ANYAR (gimana motornyaterdakwa carikan apa gimana nanti uangnya tambahi biar dapat yang

ISNANTO yang dengannomor 0190036162 ke rekening Bank MANDIRI milik terdakwa yang bemomor1440010000336; Bahwa selang beberapa waktu setelah saksi menyerahkan uang dengan jumlahkeseluruhan sebesar Rp. 15.000.000, (lima belas juta rupiah) kepada terdakwa,terdakwa kembali menawarkan kepada saksi apakah saksi ingin menambah investasilagi dengan mengatakan, "Pak nambah investasi, nanti hasil e cek lumayan, aludijawab oleh saksi, "Yo wis nanti tak tambahi sepuluh".

MUNTOLIA, selanjutnya terdakwa kembali menawarkan kepada saksi SARJIISNANTO apakah saksi SARJI ISNANTO ingin menambah investasi lagi melaluiterdakwa dengan mengatakan, "Pak nambah investasi, nanti hasil e cek lumayann, laludijawab oieh saksi SARJI ISNANTO, "Yo wis nanti tak tambahi sepuluh".

MUNTOLIA, selanjutnya terdakwa kembali menawarkan kepada saksi SARJIHalaman 12 dari 23 Putusan Nomor 317/Pid.B/2017/PN MlgISNANTO apakah saksi SARJI ISNANTO ingin menambah investasi lagi melaluiterdakwa dengan mengatakan, "Pak nambah investasi, nanti hasil e cek lumayan, laludijawab oieh saksi SARJI ISNANTO, "Yo wis nanti tak tambahi sepuluh".

Selang beberapawaktu kemudian, terdakwa kembali menawarkan kepada saksi SARJI ISNANTO apakahsaksi SARJI ISNANTO ingin menambah investasi lagi melalui terdakwa denganmengatakan, "Pak nambah investasi, nanti hash a cek lumayarr, lalu dijawab oleh saksiSARJI ISNANTO, "Yo wis nanti tak tambahi sepuluh".

MUNTOUA, kemudian terdakwakembali menawarkan kepada saksi SARJI ISNANTO apakah saksi SARJI ISNANTOingin menambah investasi lagi melalui terdakwa dengan mengatakan, "Pak nambahinvestasi, nanti hash e cek lumayan", lalu dijawab oleh saksi SARJI ISNANTO, "Yo wisnanti tak tambahi sepuluh".

Sdr.MARDIANTO telepon Terdakwa Mas aku enek dana Rp. 150.000 ape goleksupra engko pean tambahi (yang dimaksud adalah membeli sabu seberat 0,25gram) kemudian sekira jam 23.00 Wib. Sdr. MARDIANTO telepon lagi Masgolekno Terdakwa jawab Durung ono. Kemudian pada hari Kamis tanggal 02Februari 2017 sekira jam 06.30 wib. Terdakwa ke rumah Sdr. BABIK untukmeminjam uang Rp. 150.000, sekira jam 08.00 Wib. Sdr. MARDIANTO teleponTerdakwa lagi wes ono ta?

MARDIANTO telepon Terdakwa mas aku enek dana Rp. 150.000ape golek supra engko pean tambahi (yang dimaksud adalah membelisabu seberat 0,25 gram) sekira jam 23.00 Wib Sdr. MARDIANTO teleponlagi mas golekno Terdakwa jawab durung ono, kemudian pada harikamis tanggal 02 Februari 2017 sekira jam 06.30 wib Terdakwa ke rumahSdr. BABIK untuk meminjam uang Rp. 150.000, sekira jam 08.00 Wlb Sdr.MARDIANTO telepon Terdakwa lagi wes ono ta? Terdakwa jawabbelum lalu Terdakwa telepon Sdr.

MARDIANTO telepon Terdakwa masaku enek dana Rp. 150.000 ape golek supra engko pean tambahi (yangdimaksud adalah membeli sabu seberat 0,25 gram) sekira jam 23.00 Wib Sadr.MARDIANTO telepon lagi mas golekno Terdakwa jawab durung ono, kemudianpada hari kamis tanggal 02 Februari 2017 sekira jam 06.30 wib Terdakwa kerumah Sdr. BABIK untuk meminjam uang Rp. 150.000, sekira jam 08.00 Wlb Sadr.MARDIANTO telepon Terdakwa lagi wes ono ta? Terdakwa jawab belum laluTerdakwa telepon Sdr.

supra BK3224 MF dan barang bukti tersebut milik saksi;Bahwa barang bukti tersebut ditemukan Petugas Kepolisian dikantong celanasaksi yang saksi pakai saat saksi ditangkap;Bahwa pada hari sabtu tanggal 14 September 2019 sekira pukul 17.50 wib,disaat saksi hendak menggunakan sabu lalu saksi mendatangi rumah DedekHarikusumadani Alias Dani di Gang Karto Jalan Turi No5 Medan Amplas dansetelah jumpa saksi berkata bang ayo kita patungan beli sabu biar make kitaini ada uangku lima ratus ribu rupiah abang tambahi

uangnya ya kemudianDedek Harikusumadani Alias Dani menjawab ayo, ku tambahi uangku duaratus ribu rupiah setelah uang kami terkumpul Rp.700.000 (tujuh ratus riburupiah) kemudian saksi dan Dedek Harikusumadani Alias Dani pergimenemui Evan (belum tertangkap) di tempat nongkrongnya di Jalan Turi KelTimbang Deli Kec Medan Amplas Kota Medan.

diluar disamping rumah terdakwa,dan 1 (satu) handphone merk Xiaomi No sim 081260028498 ditemukandidalam rumah dilantai kamar tidur terdakwa;Bahwa terdakwa memperoleh narkotika jenis sabu tersebut pada hari sabtutanggal 14 September 2019 sekira pukul 17.50 wib, disaat terdakwa sedangberada dirumah terdakwa, dan ketika itu Wahyu Hadi Wibowo datangmenemui terdakwa lalu ia berkata bang ayo kita patungan beli sabu biarmake kita ini ada uangku lima ratus ribu rupiah kemudian terdakwamenjawab ayo, terdakwa tambahi

kosong dan1 (satu) unittimbangan elektrik ditemukan diluar rumah Terdakwa;Bahwa terdakwa memperoleh narkotika jenis sabu tersebut pada hari sabtutanggal 14 September 2019 sekira pukul 17.50 wib, saat terdakwa sedangberada dirumah terdakwa, ketika itu Wahyu Hadi Wibowo datang menemuiterdakwa lalu ia berkata bang ayo kita patungan beli sabu biar make kita iniHalaman 12 dari 18 Putusan Nomor 2610/Pid.Sus/2019/PN Lbpada uangku Rp. 500.000, (lima ratus ribu rupiah) kemudian terdakwamenjawab ayo, ku tambahi

Kosongdan 1 (satu) unit timbangan elektrikyang ditemukan diluar rumah Terdakwa,Terdakwa tidak mengetahui siapa pemiliknya;Menimbang, bahwa terdakwa memperoleh narkotika jenis sabu tersebutpada hari sabtu tanggal 14 September 2019 sekira pukul 17.50 wib, saatterdakwa sedang berada dirumah terdakwa, ketika itu Wahyu Hadi Wibowodatang menemui terdakwa lalu ia berkata bang ayo kita patungan beli sabu biarmake kita ini ada uangku Rp. 500.000, (lima ratus ribu rupiah) kemudianterdakwa menjawab ayo, ku tambahi

persediaan atau pelengkap dalam alat bong atau alat hisapdalam mengkonsumsi atau menggunakan Narkotika jenis sabu dan 3 buahKorek api gas yang biasa terdakwa pergunakan untuk membakar Narkotikajenis sabu;Bahwa Kronologis terdakwa mencarikan sabusabu untuk DIDIK GUNADIadalah Pada hari Selasa tanggal 08 Maret 2016 sekira pukul. 21.30 Wibterdakwa mendapat telpon dari DIDIK GUNADI yang menyampaikan katakata Mas patpat ki ono duwit Rp. 500.000, (lima ratus ribu rupiah) danterdakwa jawab yo mengko tak tambahi

tunggu di taman atau dalambahasa Indonesia DIDIK GUNADI berbicara Mas Patungan/ iuran , ini adauang Rp. 500.000, ( lima ratus ribu rupiah ) dan terdakwa jawab ya nantitak tambahi tunggu di taman selanjutnya terdakwa dan DIDIK GUNADIbertemu di taman seribu lampu dan DIDIK GUNADI menyerahkan uangkepada terdakwa sebesar Rp.500.000, ( lima ratus ribu rupiah ) setelah ituterdakwa menambahi sejumlah Rp. 300.000, dan setelah terkumpulsejumlah Rp. 800.000, ( Delapan Ratus ribu rupiah ) terdakwa menelponThomas

tunggu di taman atau dalambahasa Indonesia DIDIK GUNADI berbicara Mas Patungan/ iuran , ini adauang Rp. 500.000, ( lima ratus ribu rupiah ) dan terdakwa jawab ya nantitak tambahi tunggu di taman selanjutnya terdakwa dan DIDIK GUNADIHalaman 6 dari 27 Putusan Nomor 188/Pid.SUS/2016/PN Blabertemu di taman seribu lampu dan DIDIK GUNADI menyerahkan uangkepada terdakwa sebesar Rp.500.000, ( lima ratus ribu rupiah ) setelah ituterdakwa menambahi sejumlah Rp. 300.000, dan setelah terkumpulsejumlah Rp. 800.000

Blora, Secara tanoa hak atau melawan hukum Telahmenyalahgunakan Narkotika Golongan bagi diri sendiri, Adapun uraiankejadiaanya adalah sebagai berikut :Halaman 7 dari 27 Putusan Nomor 188/Pid.SUS/2016/PN BlaBahwa Pada hari Selasa tanggal 08 Maret 2016 sekira pukul. 21.30 Wibterdakwa mendapat telpon dari DIDIK GUNADI yang menyampaikan katakata Mas patpat ki ono duwit Rp. 500.000, (lima ratus ribu rupiah) danterdakwa jawab yo mengko tak tambahi tunggu di taman atau dalambahasa Indonesia DIDIK GUNADI

berbicara Mas Patungan/ iuran , ini adauang Rp. 500.000, ( lima ratus ribu rupiah ) dan terdakwa jawab ya nantitak tambahi tunggu di taman selanjutnya terdakwa dan DIDIK GUNADIbertemu di taman seribu lampu dan DIDIK GUNADI menyerahkan uangkepada terdakwa sebesar Rp.500.000, ( lima ratus ribu rupiah ) setelah ituterdakwa menambahi sejumlah Rp. 300.000, dan setelah terkumpulsejumlah Rp. 800.000, ( Delapan Ratus ribu rupiah ) terdakwa menelponThomas Mellien dengan Nomer 085 326 527 777 dengan berkata