Ditemukan 51 data
Terbanding/Pembanding/Penuntut Umum : Jacky Oktavianus Situmorang, SH
50 — 28
Untuk kemudian,berdasarkan hal ini, dapat pula diukur dan dimintakan seberapa besarpertanggungjawaban pidana yang bisa dilekatkan pada seorang terdakwa.Hal ini pulang yang disampaikan Curzon LB Curzon dalam bukunyaCriminal Law (London; M & E Pitman Publishing ; 1997) yangmenjelaskan :Bahwa untuk dapat mempertanggung jawabkan seseorang dan karenanyamengenakan pidana terhadapnya, tidak boleh ada keraguan sedikitpunpada diri hakim tentang kesalahan terdakwaHal ini pula disampaikan Prof.
Terbanding/Pembanding/Penuntut Umum : YENI CAHYO RISDIANTORO,SH
79 — 36
Untuk kemudian berdasarkan hal ini,dapat pula diukur dan dimintakan seberapa besarpertanggungjawaban pidana yang bisa dilekatkan pada seorangterdakwa, ini sejalan dengan yang disampaikan Curzon LB Curzondalam bukunya Criminal Law (London; M&E Pitman Publishing;1997) menjelaskan bahwa untuk dapat mempertanggung jawabkanseseorang dan karenanya mengenakan pidana terhadapnya, tidakboleh ada keraguan sedikitpun pada diri hakim tentang kesalahanterdakwa, Hal serupa juga disampaikan oleh Prof.
44 — 9
Jaksa Penuntut Umumharus benarbenar proporsional dengan prinsip edukasi, koreksi, prepensiserta represif bukanlah memaksakan kehendak sehingga sangat merugikanTerdakwa pada akhirnya.Menurut pendapat Curzon LB Curzon dalam bukunya Criminal Law (London;M & E Pitman Publishing; 1997) yang menjelaskan : Bahwa untuk dapatmempertanggung jawabkan seseorang dan karenanya mengenakanpidana terhadapnya, tidak boleh ada keraguan sedikitpun pada diri hakimtentang kesalahan Terdakwa.Kemudian menurut Prof.
261 — 80
Penggugat Telah Salah Memposisikan Bank Danamon Sebagai TergugatDalam Perkara IniHalaman 27 dari 57 halaman Pitman No. 322/Pdt.G/2014/PN.JKT.PST.Bahwa Para Penggugat telah salah memposiskan PT. Bank DanamonIndonesia, Tok. sebagai Tergugat Ill dalam perkara aquo karena TergugatIll tidak memiliki hubungan hukum dengan Para Penggugat ataupun Ny.Rante Josephina Mangasik.
191 — 59
Akhmad Daniel Pitman sebagai wali nikah sedangkandari pihak Terdakwa adalah Saksi3 Sdr. Muhamad Anshory dan satu orangpenghulu dari Bekasi yang diSaksikan oleh Sdri. Mira bersama orangtuanya dan temanteman dan keluarga clad Saksi1.8.
1.Romy Affandi Tarigan, S.H
2.Heri Ikbal, S.H
3.Solihin, S.H
Terdakwa:
Rahmad Bin Alm. Rusman
336 — 51
reasonable doubt)menurut hukum dan didukung dengan keyakinan hakim tanpa keraguan ataskesalahan Terdakwa Rahmad Bin Alm Rusman sebagaimana dimaksud dalamPasal 183 menyebutkan : Hakim tidak boleh menjatuhkan pidana kepadaseseorang kecuali apabila dengan sekuarangkurangnya dua alat buktiyang sah ia memperoleh keyakinan bahwa suatu tindak pidana benarbenar terjadi dan bahwa Terdakwalah yang bersalah melakukannya.Hal ini pula yang disampaikan Curzon LB Curzon dalam bukunyaCriminal Law (London; M&E Pitman
80 — 39 — Berkekuatan Hukum Tetap
CURZON, Criminal Law, (London: M & E Pitman Publishing,1997), 23. Dikatakannya,kesalahan merupakan the need for proof reasonabledoubt diyakini pula bahwa untuk dapat mempertanggung jawabkan seseorangdan karenanya mengenakan pidana terhadapnya, tidak boleh ada keraguansedikitpun pada diri hakim tentang kesalahan Terdakwa;e Bahwa menurut William Wilson, Criminal Law; Doctrine and Theory,(London:Logman,2003),67.
47 — 15
Untuk kemudian,berdasarkan hal ini, dapat pula diukur dan dimintakan seberapa besarpertanggungjawaban pidana yang bisa dilekatkan pada seorangterdakwa.Hal ini pula yang disampaikan Curzon LB Curzon dalam bukunyaCriminal Law (London; M & E Pitman Publishing ; 1997) yangmenjelaskan :Bahwa untuk dapat mempertanggung jawabkan seseorang dankarenanya mengenakan pidana terhadapnya, tidak boleh adakeraguan sedikitpun pada diri hakim tentang kesalahanterdakwaHal ini pula disampaikan Prof.
241 — 168
Untuk kemudian berdasarkan hal ini, dapatpula diukur dan dimintakan seberapa besar pertanggungjawaban pidana yangbisa dilekatkan pada seorang terdakwa.Hal ini pula yang disampaikan Curzon LB Curzon dalam bukunya CriminalLaw (London; M&E Pitman Publishing; 1997) yang menjelaskan:Bahwa untuk dapat mempertanggung jawabkan seseorang dan karenanyamengenakan pidana terhadapnya, tidak boleh ada keraguan sedikitpun pada dinhakim tentang kesalahan terdakwaHal serupa juga disampaikan oleh Prof.
Terbanding/Pembanding/Penuntut Umum I : NINING DWI ARIANY, SH.
Terbanding/Penuntut Umum II : NURLAILA, SH
Terbanding/Penuntut Umum III : RAKHMAD HARI BASUKI, SH. M. Hum.
278 — 284
London: Pitman Publishing 1997. Criminal Law: TindakHalaman 72 dari 101 Putusan No.350/PID/2020/PT SBYPidana terdiri dua jenis unsur: Unsur Phisik / Perbuatan (Actus Reus)dan Unsur Mental / Kesengajaan / Culva (Mens Rea). UNSURSUBJEKTIF merupakan Unsur Mental / Kesengajaan / Culva (MensRea) yang terdapat di dalam diri si Pelaku (Dader): Sesuatu yang dapatdipertanggungjawabkan seseorang atas perbuatannya (terdapatkesalahan, tanpa adanya alasan pemaaf dan alasan pembenar) yangterdiri atas: 1.
YUSSY SRI NURAMELIA, SH
Terdakwa:
H. ARDI Bin H. HASAN
290 — 271
dalamsuatu proses persidangan pidana haruslah dapat diukur seberapa jauhkesalahan (schuld) yang terdapat pada diri seorang terdakwa padadugaan tindak pidana yang didakwakan tanpa ada sedikitpun keraguanpada Majelis Hakim pemeriksa suatu perkara tentang hal tersebut.Untuk kemudian berdasarkan hal ini, dapat pula diukur dan dimintakanseberapa besar pertanggungjawaban pidana yang bisa dilekatkan padaseorang terdakwa.Bahwa Hal ini pula yang disampaikan Curzon LB Curzon dalambukunya Criminal Law (London; M&E Pitman