Bahwa sepengetahuan saksi, tergugat adausaha wiraswasta kalau tidak salah biogasnamun karena ada resesi usahanya bangkrutdan sekarang kerjanya serabutan selain itusebagai pengurus PBNU dan saksi tidakmengetahui apakah tergugat masih memberinafkah kepada penggugat / tidak.

tidak realitas melihat perekonomian duniayang krisis financial yang berdampak pada dunia usaha, yang berakibatkeuangan perusahaan (Cash Flow perusahaan Pemohon Banding terpuruk;Bahwa pokok sengketa perkara banding ini adalah karena ditolaknyapengajuan Permohonan Perpanjangan Realisasi Ekspor yang kedua kalinya,sehingga diterbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) oleh Terbanding;Bahwa atas diterbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) tersebutberarti Terbanding tidak dapat melihat realitas kondisi resesi

tidak realitas melihat perekonomian dunia yang krisisfinancial yang berdampak pada dunia usaha, yang berakibat keuangan perusahaan (CashFlow) perusahaan Pemohon Banding terpuruk;Bahwa pokok sengketa perkara banding ini adalah karena ditolaknya pengajuanPermohonan Perpanjangan Realisasi Ekspor yang kedua kalinya, sehinggaditerbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) oleh Terbanding;bahwa atas diterbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) tersebut berarti Terbandingtidak dapat melihat realitas kondisi resesi

sangat tidak realitas melihat perekonomian duniayang krisis financial yang berdampak pada dunia usaha, yang berakibatkeuangan perusahaan (Cash Flow) perusahaan Pemohon Banding;bahwa pokok sengketa perkara banding ini adalah karena ditolaknyapengajuan Permohonan Perpanjangan Realisasi Ekspor yang kedua kalinya,sehingga diterbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) oleh Terbanding;bahwa atas diterbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) tersebut berartiTerbanding tidak dapat melihat realitas kondisi resesi

Bahwa Terbanding sangat tidak realitas melihat perekonomian dunia yang krisisfinancial yang berdampak pada dunia usaha, yang berakibat keuangan (Cash Flow)Pemohon Banding terpuruk;Bahwa pokok sengketa perkara banding ini adalah karena ditolaknya pengajuanpermohonan Perpanjangan Realisasi Ekspor yang kedua kalinya, sehinggaditerbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) oleh Terbanding;Bahwa atas diterbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) tersebut berarti Terbandingtidak dapat melihat Realitas kondisi resesi

tidak realitas melihat perekonomian dunia yang krisisfinancial yang berdampak pada dunia usaha, yang berakibat keuanganperusahaan (Cash Flow) perusahaan Pemohon Banding terpuruk;Bahwa pokok sengketa perkara banding ini adalah karena ditolaknya pengajuanPermohonan Perpanjangan Realisasi Ekspor yang kedua kalinya, sehinggaditerbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) oleh Terbanding;Bahwa atas diterbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) tersebut berartiTerbanding tidak dapat melihat realitas kondisi resesi

Bahwa Terbanding sangat tidak realitas melinat perekonomian dunia yang krisisfinancial yang berdampak pada dunia usaha, yang berakibat keuangan (CashFlow) Pemohon Banding terpuruk;Bahwa pokok sengketa perkara banding ini adalah karena ditolaknya pengajuanpermohonan Perpanjangan Realisasi Ekspor yang kedua kalinya, sehinggaditerbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) oleh Terbanding;Bahwa atas diterbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) tersebut berartiTerbanding tidak dapat melihat Realitas kondisi resesi

Dalam pertimbangannya Judex Facti keliru karena tidak melakukan kajiansecara mendalam;Bahwa dalam pertimbangannya Judex Facti sama sekali tidak mempertimbangkan reputasi dan kredibilitas Pemohon Kasasi sebagai seorangPengusaha Indonesia yang selama berpuluhpuluh tahun, merangkak daribawah, merintis usaha bidang garment/pakaian sejak tahun 1987 denganberbagai terpaan dan musibah seperti kebakaran, kerusuhan peristiwa Mei1998 serta berbagai bentuk resesi dan kemunduran ekonomi;Bahwa hingga saat ini

tidak realitas melihat perekonomian duniayang krisis financial yang berdampak pada dunia usaha, yang berakibatkeuangan perusahaan (Cash Flow) perusahaan Pemohon Banding terpuruk;Bahwa pokok sengketa perkara banding ini adalah karena ditolaknyapengajuan Permohonan Perpanjangan Realisasi Ekspor yang kedua kalinya,sehingga diterbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) oleh Terbanding;Bahwa atas diterbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) tersebutberarti Terbanding tidak dapat melihat realitas kondisi resesi

Atas sikap PARA PENGGUGAT tersebut, maka secara hukumbelum terjadi PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) antara PARAPENGGUGAT dengan TERGUGAT ;Bahwa sebagaimana telah TERGUGAT uraikan sebelumnya di atas, bahwapada masa pandemi Covid19, perekonomian Indonesia dan duniamengalami goncangan hebat sehingga dunia termasuk Indonesia secaraHalaman 18 dari 35 Putusan Perdata Gugatan Nomor 106/Pdt.SusPHI/2021/PN.Badg.11.12.resmi mengalami resesi ekonomi.

Penggugat sesuai ketentuan Pasal 164 ayat(3) UndangUndang Nomor 13 Tahun 2003 yaitu Uang Pesangon sebesar2 (dua) kali ketentuan pasal 156 ayat (2), membayar uang Penghargaan MasaKerja sebesar 1 (Satu) kali ketentuan Pasal 156 ayat (3) dan uang penggantianhak sesuai ketentuan pasal 156 ayat (4);Menimbang, bahwa Tergugat dalam dalil jawabannya menerangkanbahwa pada masa pandemi Covid19, perekonomian Indonesia dan duniamengalami goncangan hebat sehingga dunia termasuk Indonesia secara resmimengalami resesi

baratberbatas dengan tanah marga Samponu, dan tanah tersebut adalah tanah margaBulurditi yang berasal dari Ratusa Bulurditi yang turun kepada anaknya AtarAtibaman Bulurditi kemudian turun kepada Liliak Aresyaman Bulurditi, kemudianturun kepada Alebsiaman Bulurditi kemudian turun kepada Tobias Bulurditi (Penggugat);Bahwa, saksi juga menerangkan bahwa diatas Tanah Objek Sengketatersebut dikerjakan dan digarap tidak hanya oleh marga Bulurditi Saja akan tetapijuga dikerjakan dan digarap oleh marga Resesi

tidak realitas melihat perekonomian dunia yang krisisfinancial yang berdampak pada dunia usaha, yang berakibat keuanganperusahaan (Cash Flow perusahaan Pemohon Banding terpuruk;Bahwa pokok sengketa perkara banding ini adalah karena ditolaknya pengajuanPermohonan Perpanjangan Realisasi Ekspor yang kedua kalinya, sehinggaditerbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) oleh Terbanding;Bahwa atas diterbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) tersebut berartiTerbanding tidak dapat melihat realitas kondisi resesi

tidak realitas melihat perekonomian duniayang krisis financial yang berdampak pada dunia usaha, yang berakibatkeuangan perusahaan (Cash Flow) perusahaan Pemohon Banding terpuruk;bahwa pokok sengketa perkara banding ini adalah karena ditolaknyapengajuan Permohonan Perpanjangan Realisasi Ekspor yang kedua kalinya,sehingga diterbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) oleh Terbanding;Bahwa atas diterbikannya Surat Penetapan Pabean (SPP) tersebutberarti Terbanding tidak dapat melihat realitas kondisi resesi

tidak realitas melihat perekonomian dunia yang krisisfinancial yang berdampak pada dunia usaha, yang berakibat keuangan perusahaan (CashFlow) perusahaan Pemohon Banding terpuruk;Bahwa pokok sengketa perkara banding ini adalah karena ditolaknya pengajuanPermohonan Perpanjangan Realisasi Ekspor yang kedua kalinya, sehinggaditerbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) oleh Terbanding;Bahwa atas diterbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) tersebut berarti Terbandingtidak dapat melihat realitas kondisi resesi

Sehingga jikapun Terbanding hendak melakukan tindakanhukum atas jaminan Para Pembanding, haruslah melalui gugatanperdata di Pengadilan Negeri Medan, agar terdapat kepastian hukum,apakah benar dalam situasi pandemi, dalam suatu wabah dan bencanaNasional ini Para Pembanding bisa dinyatakan wanprestasi, di manahampir seluruh sektor ekonomi sedang diguncang resesi ekonomi;Bahwa akan tetapi Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan, sama sekallitidak ada mempertimbangkan alasan dan buktibukti yang ParaPembanding

Bahwa pertimbangan Majelis Hakim tersebut justru bertentangan denganbukti bukti yang dikemukakan oleh Majelis Hakim tersebut, karena justruberdasarkan buktibukti tersebut membuktikan, walau dalam suasanasulit, dalam suasana resesi ekonomi, Para Pembanding/Para Penggugatmasih melakukan pembayaran pembayaran angsurannya kepadaTerbanding I/Tergugat .

sangat tidak realitas melihat perekonomian dunia yang krisisfinancial yang berdampak pada dunia usaha, yang berakibat keuangan perusahaan (CashFlow) perusahaan Pemohon Banding;Bahwa pokok sengketa perkara banding ini adalah karena ditolaknya pengajuanPermohonan Perpanjangan Realisasi Ekspor yang kedua kalinya, sehinggaditerbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) oleh Terbanding;Bahwa atas diterbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) tersebut berarti Terbandingtidak dapat melihat realitas kondisi resesi

tidak realitas melihat perekonomian dunia yang krisisfinancial yang berdampak pada dunia usaha, yang berakibat keuanganperusahaan (Cash Flow perusahaan Pemohon Banding terpuruk;Bahwa pokok sengketa perkara banding ini adalah karena ditolaknya pengajuanPermohonan Perpanjangan Realisasi Ekspor yang kedua kalinya, sehinggaditerbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) oleh Terbanding;Bahwa atas diterbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) tersebut berartiTerbanding tidak dapat melihat realitas kondisi resesi

tidak realitas melihat perekonomian duniayang krisis financial yang berdampak pada dunia usaha, yang berakibatkeuangan perusahaan (Cash Flow perusahaan Pemohon Banding terpuruk;Bahwa pokok sengketa perkara banding ini adalah karena ditolaknyapengajuan Permohonan Perpanjangan Realisasi Ekspor yang kedua kalinya,sehingga diterbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) oleh Terbanding;Bahwa atas diterbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) tersebutberarti Terbanding tidak dapat melihat realitas kondisi resesi

Bahwa sejak awal Agustus 2008, makin banyak bermunculan indikasibahwa berbagai negara sedang mengalami resesi dan Indonesia punmungkin terseret kedalam kondisi yang sama, dan berlanjut padaSeptember 2008, indikasi akan adanya resesi diberbagai negaraHal. 6 dari 49 hal. Put. No. 911 K/Pdt/201226.2/.28.29.bahkan telah semakin jelas. Tingkat pengangguran di Amerika Serikattelah meningkat mencapai 6,5%, angka tertinggi dalam 10 tahunterakhir.

Terbanding sangat tidak realitas melihat perekonomian dunia yang krisisfinancial yang berdampak pada dunia usaha, yang berakibat keuanganperusahaan (Cash Flow Pemohon Banding terpuruk;Bahwa pokok sengketa perkara banding ini adalah karena ditolaknya pengajuanPermohonan Perpanjangan Realisasi Ekspor yang kedua kalinya, sehinggaditerbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) oleh Terbanding;Bahwa atas diterbitkannya Surat Penetapan Pabean (SPP) tersebut berartiTerbanding tidak dapat melihat realitas kondisi resesi